PANDUAN

LOMBA PERATURAN BARIS BERBARIS (PBB)

SISWA SMA/SMK
TINGKAT KABUPATEN/KOTA
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
TAHUN 2018

DINAS PENDIDIKAN
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Komplek Perkantoran dan Pemukiman Terpadu Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Jln. Pulau Bangka Kel. Air Itam - Pangkalpinang 33147 Telp/Fax (0717) 439234

A. PENDAHULUAN
 Panduan ini dibuat untuk keperluan Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Siswa SMA/SMK Tingkat
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2018.
Apabila ada hal-hal yang belum tercantum dalam Panduan ini, peserta dapat berpedoman kepada
Peraturan Baris Berbaris (PBB) Angkatan Bersenjata (PBB – AB) Tahun 1985.
Bila dirasa masih ada hal-hal teknis yang belum jelas/belum tercakup dalam panduan ini, akan dibicarakan
lebih lanjut dalam pertemuan teknis.

B. DASAR PELAKSANAAN
1. Undang-Undang Dasar Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39 Tahun 2010 tetang Pembinaan Kesiswaan.
4. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 15 Tahun 2017 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2018.
5. Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Nomor 92 Tahun 2017 tentang Penjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018.
6. DPA Cabdin Pendidikan Wilayah I Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun Anggaran 2018

C. TUJUAN
Kegiatan Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Siswa SMA/SMK Tahun 2018 memiliki tujuan sebagai
berikut:
1. Meningkatkan kedisiplinan, kesehatan jasmani, dan kreativitas di kalangan siswa SMA/SMK.
2. Memperdalam rasa cinta tanah air serta mempertebal semangat kebangsaan dan kesatuan di
kalangan siswa SMA/SMK.
3. Menumbuhkan rasa dinamisme, sportif, kreatif, dan inovatif dalam bidang tata upacara bendera dan
baris berbaris.Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan serta kedisiplinan siswa melalui tata
upacara bendera dan baris berbaris.
4. Meningkatkan kualitas tata upacara bendera dan baris berbaris di sekolah.

D. WAKTU DAN TEMPAT

Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Siswa SMA/SMK Tahun 2018 ini dilaksanakan pada;
- Kota Pangkalpinang,
Tanggal 15-16 Oktober 2018 di GOR Depatri Barin (Kacang Pedang) Pangkalpinang

- Kabupaten Bangka
Tanggal 18-19 Oktober 2018 di GOR OROM Sungailiat.

E. KATEGORI LOMBA
- Beregu Putra SMA
- Beregu Putri SMA
- Beregu Putra SMK
- Beregu Putri SMK

F. PENDAFTARAN
1. Pendaftaran
Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I
Jl. A. Yani (Jalur II ) Sungailiat

2. Administrasi Pendaftaran :
- Surat tugas Tugas dari Kepala Sekolah masing-masing
- Biodata Peserta dan Pendamping

G. PERTEMUAN TEKNIK
1. Pertemuan teknik dilaksanakan pada :
 Kota Pangkalpinang :
Hari, tanggal : 8 Oktober 2018
Waktu : 09.00 WIB
Tempat : SMAN 3 Pangkalpinang
Peserta : 1 orang pelatih/pendamping dan masing masing komandan pasukan setiap regu

Kabupaten Bangka :
Hari, tanggal : 10 Oktober 2018
Waktu : 09.00 WIB
Tempat : SMKN 1 Sungailiat
Peserta : 1 orang pelatih/pendamping dan masing masing komandan pasukan setiap regu

2. Pengundian nomor peserta dilaksanakan pada saat pertemuan teknik.

3. Peserta yang tidak hadir dalam temu teknik dianggap mengetahui, menerima dan mendukung segala
keputusan dalam pertemuan teknik.
4. Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini akan disepakati dalam pertemuan teknik.

H. KETENTUAN UMUM
1. Jumlah anggota setiap regu sebanyak 17 siswa/siswi (1 pemimpin dan 16 anggota) dan tidak ada
cadangan.
2. Setiap regu didampingi 1 orang pelatih/official.
3. Setiap peserta akan diberi tanda khusus oleh panitia dan tanda tersebut tidak boleh hilang selama
kegiatan berlangsung.
4. Pakaian peserta lomba adalah pakaian seragam olahraga (seragam sekolah atau seragam
olahraga kontingen) dan sepatu olahraga.
5. Peserta yang melanggar ketentuan dalam lomba akan dikenakan sanksi (sanksi ditempat,
pengurangan nilai, denda, pengguguran hak juara maupun diskualifikasi).
6. Waktu tampil untuk setiap kontingen:
Setiap regu diberikan kesempatan tampil maksimal 30 menit termasuk persiapan lapangan.

- Waktu persiapan lapangan dihitung sejak peserta

memasuki lapangan.
- Melebihi batas waktu, kegiatan dihentikan karena
gerakan selanjutnya tidak akan dinilai

7. Luas lapangan yang disediakan untuk Lomba Baris Berbaris 40 m x 30 m.

8. Peserta dimohon selalu siap berada di tempat kegiatan, karena sewaktu-waktu dapat dipanggil
oleh panitia untuk melaksanakan lomba, meskipun tidak sesuai dengan jadwal kegiatan.
9. Panggilan terhadap peserta dilaksanakan sebanyak 3 kali dengan interval 1 menit. Apabila kontingen
yang bersangkutan belum hadir di arena lomba, nilainya dikurangi 100 point dan tidak diberi
kesempatan untuk tampil lagi (langsung gugur).
10. Aba-aba peluit:
a. Peluit 1 kali: waktu mulai.
b. Peluit 2 kali: waktu tinggal 5 menit
c. Peluit 3 kali: waktu habis
11. Apabila cuaca tidak memungkinkan/membahayakan maka kegiatan akan dihentikan oleh panitia.
Perubahan jadwal, ketentuan, dll akibat dari penghentian kegiatan akan ditetapkan kemudian oleh
panitia dan diberitahukan kepada peserta.
12. Keputusan panitia lomba dan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu dan digugat.

I. KETENTUAN TEKNIS LOMBA BARIS BERBARIS

1. Jumlah peserta/regu lomba baris berbaris adalah 17 orang termasuk pemimpin barisan, dengan
perincian:
 a. Pemimpin barisan 01 siswa.
b. Anggota barisan 16 siswa
Total 17 siswa.

2. Pemimpin barisan mengenakan nomor peserta dan menempati posisi di tengah pinggir lapangan.
3. Melebihi garis batas lapangan mendapatkan pengurangan nilai 10 point / gerakan melewati batas.
4. Garis batas lapangan menggunakan prinsip ”GARIS TEMBOK”. Artinya apabila ada peserta yang
menginjak garis batas dan/atau melayang di atas garis batas dianggap telah melebihi garis batas.
5. Daftar urutan gerakan/aba-aba sebagaimana dalam petunjuk penilaian dan denah.
6. Apabila peserta Lomba PBB kurang melakukan gerakan/aba-aba karena berbagai alasan maka nilai
setiap gerakan akan dikurangi 10 point/orang untuk nilai maksimal 100.
7. Peserta disarankan tidak mengulang-ulang aba-aba yang sama karena gerakan yang dinilai adalah
gerakan pertama.
8. Apabila ada aba-aba yang terlewati maka aba-aba tersebut dianggap tidak dilaksanakan.
9. Pada saat gerakan perubahan arah dari berjalan ke berjalan pasukan tidak boleh berhenti
(diperbolehkan jalan di tempat).
10. Yang dimaksud dengan Gerakan Variasi adalah :
a. Variasi di Tempat adalah gerakan PBB di tempat yang gerakannya divariasikan (dan boleh
dirangkai dengan gerakan lain PBB di tempat yang gerakannya juga telah divariasikan).
b. Variasi Berjalan adalah gerakan PBB berjalan yang gerakannya divariasikan (dan boleh dirangkai
dengan gerakan lain PBB berjalan yang gerakannya juga telah divariasikan).
c. Variasi Berjalan dengan Perubahan Arah/Formasi adalah gerakan PBB yang membentuk suatu
formasi/bentuk tertentu.
11. Apabila ada 2 kontingen atau lebih memiliki jumlah nilai yang sama, maka peringkatnya berturut-turut
akan ditentukan oleh:
a. Gerakan variasi.
b. Gerakan perubahan arah.
c. Gerakan berjalan.

J. DEWAN JURI
1. Dewan juri ditetapkan oleh Cabang Dinas Pendidikan Wilyah I Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
2. Juri Lomba berasal dari unsur TNI dan POLRI

K. KEJUARAAN DAN PENGHARGAAN

1. Panitia menetapkan Juara I, Juara II dan Juara III untuk masing-masing kategori lomba (Putra dan
Putri).
2. Untuk Juara I, Juara II dan Juara III akan diberikan trophy tetap dan piagam penghargaan

L. UPACARA PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN

1. Upacara Pembukaan
a. Peserta upacara pembukaan adalah semua peserta lomba atau dengan kata lain WAJIB bagi
semua peserta untuk mengikuti upacara pembukaan.
b. Informasi mengenai Waktu dan Tempat upacara penutupan akan diberitahukan kemudian oleh
Panitia

2. Upacara Penutupan
a. Peserta upacara penutupan adalah semua peserta lomba atau dengan kata lain semua peserta
lomba WAJIB mengikuti upacara penutupan.
b. Informasi mengenai Waktu dan Tempat upacara penutupan akan diberitahukan kemudian oleh
Panitia.

M. PERATURAN SELAMA LOMBA

1. Seluruh kontingen diwajibkan untuk menjaga kebersihan dan kerapian tempat pelaksanaan lomba
serta menjaga tingkah laku.
 2. Seluruh kontingen dilarang untuk melakukan kecurangan dan usaha untuk mengganggu peserta lain
dalam perlombaan.
3. Peserta lomba maupun official/pembina dilarang memasuki ruang rekapitulasi nilai.
4. Dilarang membawa senjata tajam atau barang berharga lainnya.
5. Penghitungan waktu yang berlaku mutlak adalah penghitungan waktu dari panitia.
6. Segala sesuatu yang berkaitan dengan peserta lomba di luar pelaksanaan lomba merupakan tanggung
jawab official/pembina.
7. Kontingen yang akan mengabadikan kegiatan (foto dan/atau video) dilarang memasuki arena lomba.
8. Wilayah lomba merupakan wilayah bebas asap rokok.
9. Selama kegiatan HP mohon dimatikan.
10. Peserta wajib menjaga dengan baik atribut dan perlengkapan milik yang dibawanya.

N. PERINGATAN PANITIA
1. Panitia tidak bertanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan barang-barang yang dibawa peserta
dan pembina.
2. Untuk kelancaran kegiatan ini dimohon kerjasama yang baik dari peserta lomba.
3. Mengingat panjangnya kegiatan ini, seluruh peserta diharapkan agar menjaga kondisi fisik dan
diperkenankan membawa obat-obatan pribadi
4. Selama pelaksanakan lomba dimungkinkan terdapat gangguan-gangguan yang berasal dari pengeras
suara lapangan, untuk itu kami mohon antisipasi peserta terhadap keadaan tersebut.

O.SANKSI

1. Sanksi di tempat berupa teguran akan diberikan kepada peserta yang membunyikan HP, membuang
sampah sembarangan, membuat kegaduhan, memberikan tepukan dan sorakan yang tidak wajar, dsb.
2. Sanksi pengurangan nilai sebesar 100 point diberikan kepada kontingen yang mengganggu peserta lain
dalam melaksanakan perlombaan (misal: memberikan aba-aba pelaksanaan, memanggil-manggil nama
teman yang sedang melaksanakan lomba).
3. Sanksi pengguguran hak juara diberikan kepada kontingen yang mengganti anggota pasukan pada
saat lomba.
4. Sanksi diskualifikasi diberikan kepada :

a. Kontingen yang anggotanya memasuki ruang juri dan rekapitulasi nilai dengan alasan apapun juga.
b. Kontingen yang anggotanya (siswa) merokok selama pelaksanaan lomba.

P. PETUNJUK PENILAIAN
1. Umum
a. Penilaian terdiri dari 6 unsur.
b. Nilai baris berbaris diperoleh dengan menjumlahkan nilai 6 unsur.
 c. Nilai baris berbaris maksimal adalah 1000.
d. Bobot tiap unsur adalah sebagai berikut:

No. Unsur Bobot Nilai Max

1 Gerakan Dasar di Tempat 1,5 150
2 Gerakan Berjalan 1,5 150
3 Gerakan Perubahan Arah 3,0 300
4 Gerakan Variasi 2,0 200
5 Kerapihan Pakaian dan Disiplin 1,0 100
6 Pemimpin Barisan 1,0 100
Total 1000

e. Gerakan variasi adalah gerakan ke arah pertunjukan dan bersifat demonstrasi. Dalam gerakan ini
dapat digunakan aba-aba rangkap lebih dari dua dan dapat pula menggabungkan lebih dari dua
jenis gerakan.

2. Unsur dan aspek yang dinilai

a. Gerakan Dasar di Tempat
No Aspek Nilai Max
1 Lencang kanan, lencang kiri dan lencang depan. 100
2

Setengah lengan lencang kanan dan setengah

50
lengan lencang kiri.

3 Berhitung dalam bentuk bersaf. 50

4 Berhitung dalam bentuk berbanjar. 50
5 Istirahat di tempat. 50
6 Penghormatan. 50
Jumlah 350

Nilai unsur Gerakan Dasar di Tempat : Jumlah Nilai Aspek x 1,5 =

3,5

b. Unsur Gerakan Berjalan

No Aspek Nilai Max
1 Maju jalan 100
2 Jalan di tempat. 100
3 langkah tegap. 100
4 Hormat kanan 100
5 Langkah biasa 100
6 Jalan ditempat 100
7 Berhenti 100
Jumlah 700
Nilai Unsur Gerakan Berjalan : Jumlah Nilai Aspek x 1,5 =

c. Unsur Gerakan Perubahan Arah

A. No Aspek Nilai Max

1 Dalam keadaan berhenti

50
a. Hadap kanan dan hadap kiri
b. Hadap serong kanan/kiri 50
c. Buka dan tutup barisan. 100
d. Haluan kanan.dan haluan kiri 100
e. berhenti 50

2 Dari berhenti ke berjalan

100
a. Hadap kanan maju jalan.
b. Berhenti 50
c. Hadap kiri maju jalan 100
d. berhenti 50
e. Balik kanan maju jalan 100
f. Tiap-tiap banjar dua kali belok kanan
100
maju jalan.
g. Haluan kanan maju jalan 100
h. Haluan kiri maju jalan 100

3 Dari berjalan ke berjalan

100
a. Hadap kanan maju jalan.
b. Hadap kiri maju jalan. 100
c. Balik kanan maju jalan. 100
d. Tiap-tiap banjar dua kali belok kanan
100
jalan.
e. Haluan kanan jalan. 100
f. Haluan kiri jalan. 100

4 Dari berjalan ke berhenti

100
a. Hadap kanan berhenti.
b. Balik kanan berhenti. 100
c. Haluan kanan berhenti. 100
d. Haluan kiri berhenti. 100
Jumlah 2.050

Nilai Unsur Gerakan Perubahan Arah : : Jumlah Nilai Aspek x 1,5 =

20,5

d. Unsur Gerakan Variasi

 No Aspek Nilai Max
1 Gerakan Variasi di tempat. 100
2 Gerakan Variasi berjalan. 200
3 Gerakan Variasi berjalan dengan perubahan
300
arah / formasi.
Jumlah 600

Nilai Unsur Gerakan Variasi :

e. Unsur Kerapihan Pakaian dan Disiplin

No Aspek Nilai Max
1

Kerapihan Pakaian

pakaian seragam olahraga (seragam sekolah

100
atau seragam olahraga kontingen)
2 Disiplin 300
Jumlah 400

Nilai Unsur Kerapihan Pakaian & Disiplin : = Jumlah Nilai Aspek x 1,5 =

f. Unsur Pemimpin Barisan

No Aspek Nilai Max
1 Kerapihan 100
2 Suara 100
3 Penjiwaan 100
4 Penguasaan Lapangan 100
Jumlah 400

Nilai Unsur Pemimpin Barisan : = Jumlah Nilai Aspek x 1,5 =

4
Catatan:
a. Urutan gerakan sesuai dengan urutan unsur dan aspek yang dinilai.
b. Pada saat gerakan variasi boleh menambahkan yel-yel 5 menit sebelum selesai.

3. DENAH LAPANGAN
JURI / JURI /
WASIT WASIT
 40 m

30 m

JURI / JURI /
Pemimpin regu
WASIT WASIT

Q. SUMBER DANA

Anggaran pelaksanaan Lomba Baris Berbaris Tingkat Provinsi bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung yang tersedia pada Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Provinsi Kepulauan
Bangka Belitung Tahun Anggaran 2018.

R. PENUTUP

Demikian disampaikan, semoga Pedoman Pelaksanaan Lomba Peraturan Baris-Berbaris dapat memberikan
informasi kepada seluruh peserta berkenaan dengan pelaksanaan lomba dimaksud.
 Pangkalpinang, Oktober 2018

Kepala Cabang Dinas Pendidikan

Wilayah I,

HARUN, S.Pd
NIP. 19740101200212 1 005

ATATAN