AIR TUBA YANG BERBALAS

KELOMPOK 6
ANDI HARDIANSYA PERMANA
IHSAN MUBAROK SIMATUPANG
RISQA LESTARI PUTRI
RANI RAMADHANI
ULFAH ADILLAH
ZAHARA

PEMERINTAH PROVINSI KEPRI

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 15 BATAM

TAHUN AJARAN 2023/2024

KELAS XI IPS 5
“AIR TUBA YANG BERBALAS”
ANDI BERPERAN SEBAGAI ANDI DAN GURU ,IHSAN BERPERAN SEBAGAI BAROK,RISKA BERPERAN
SEBAGAI MODERATIR DAN RISKA,ULFA BERPERAN SEBAGAI ULFA,RANI BERPERAN SEBAGAI
RANI,ZAHARA BERPERAN SEBAGAI ZAHARA

Pada suatu hari hiduplah seorang anak bernama barok dan memiliki seorang teman bernama andi
dan mereka memiliki perilaku yang jahat pada teman sekelasnya sebut saja riska,rani,zahara dan
ulfah aapun guru di sekolah tersebut mengajar mereka semua ,inilah kita tentang mereka...

Barok : oi sini dulu

Riska: ya kenapa?
Barok : ada seribu ga haus ni
Riska: ga ada udh habis
Barok : alaah bohong lu ,sini gw cek tas lu ( sambil merampas tas dian)

Setelah berhasil mengambil tas dian Zidan pun langsung mengeluarkan semua isi tas dian

Barok: nah nah ini apa ( sambil menyodorkan ke muka Dian)

Riska: itu ,bukan duit ku tapi uang SPP, tolong balikin
Barok : tadi katanya gada uang ,ternyata ada
Riska: tapi itupun uang-
Barok : alaah bacot , sana lu pergi" berani nya bohongin aku
Disaat mereka sedang berbicara datanglah dini dan andin yg tidak sengaja melihat mereka berdua
Zahara : oi Barok lu apaain Dian
Andin : pasti lu gangguin anak orang lagi ya
Barok: apaan sih ganggu aja orang lagi main jg ,yakan riska ( sambil menatap riska dgn senyum
intimidasi)
Riska : iya kami lagi main
Zahara: ohh kirain apaan ,yudh lh klo gtu

Si Zahara dan andin pun pergi setelah mereka mendengar alasan mereka berdua

Hari berikutnya kelas jam pertama dimulai

CRINGGGG ( BUNYI BELL)

Guru : baik anak" hari ini kita akan mempelajari tentang teks observasi tapi sebelum kita mulai ibu
absen dulu ya

Murid(andin ,Dian,dini,Ara,Alif) : baik bu

Setelah itu terdengar suara ketukan pintu yang keras

Barok: permisi hahhh hahh ( suara napas yg kecapean)

Guru : darimana Kamu kok baru datang jam segini ( sambil mengeluarkan nada tinggi)
barok : tadi motor saya mogok buk jdi saya dorong sampai sekolah
Guru : ibu maafkan kali ini tapi lain kali jgn diulangi
Barok: baik buk
Latar berpindah ke jam istirahat setelah
(Cringggggg) bunyi BELL

Zahara: habis istirahat jam siapa lagi ya

Ulfah : habis ini kalo ga salah bahasa Inggris, ada pr
Zahara: aduh aku belum bikin lagi ,liat punya ko ya
Ulfah: iya

Sembari mereka berdua mengobrol Barok tidak sengaja melihat mereka berdua dan mendatangi
berdua bersama temannya

Andi: oi lagi ngomongin apa ni seru nampaknya

Barok: ajak kami jg lah
Zahara : apasih ganggu aja
Ulfah : iya ganggu
Barok : ha? ey maksud ko apa (sambil melototi Alif)
Ulfah : ko jgn ganggu kami lah
Barok : trs kalo aku ga mau kenapa
Andi : bagi uang dulu kalo mau pergi dari sini
Ulfah : apasih malak" aku bilangin guru nanti
Barok: apa ngadu" udh kayak cwe aja ko
(Sambil tertawa) hahahhah
Andi : hahaha sini cepat uang nya kalo mau aman ,kami ga takut sama guru

Ulfah pun terpojokkan namun setelahnya dini tiba" maju dan melempar uang ke mereka berdua
Zahra : ini kan yg ko mau ambil tu ,aku ga perlu(menatap dgn muka sinis)
Zahara: ayok Alif kita pergi ke kelas
Ulfah : tunggu
Zahara pun pergi tanpa sepatah kata pun
Dan diikut oleh Alif
Andi: berapa bos duit nya ( sambil memungut uang di lantai
Barok: kumpul aja dlu baru kita hitung

Setelah selesai mereka memungut uang mereka pun menghitung jumlah uang yg mereka ambil

Barok : semuanya ada %%%%

Andi : boss ini uang palsu yang mereka kasih bukan asli ( sambil menatap uang tersebut
Barok : HAH?? Bacot ko
Andi : bener coba liat baik" uang nya
Barok : bgst berani nya mereka permainkan kita awas aja ( sambil meremas uang tersebut )
Barok : ayok kita ke kelas ,kita kasih pelajaran mereka
Andi : boss daripada pukul disekolah ntr ketahuan guru mending kita tunggu pulang sekolah aja bos
biar ga ada yg liat
Barok :hmm ,boleh tu ( sambil memegang dagu)
Barok : atur aja

Latar kembali kedalam kelas

Zahara : aduh capek bgt ngeladenin tukang palak kayak mereka
Ulfah: iya lain kali kta ga usah ladenin aja

Rani dan Riska menghampiri mereka berdua

Rani : ada apa ini ko keliatan cpek banget,baru jg istirahat
Ulfah : engga, preman itu buat ulah
Rani : ohh mereka lagi kenapa ga bilang ke guru aja
Zahara : ah paling jg ntr mereka cuma di skors doang
Rani : hhm jdi kalian maunya dia gmn
Riska : gmn caranya biar mereka bisa di keluarin dari sekolah hhm
Zahara: kayanya si harus bunuh orang dulu baru dikeluarkan
Ulfah : apsih ngaco

Semuanya sedang memikirkan hal yang sama

Rani : ges ges gmn kalo gini ( sambil membisikkan telinga Ulfah)
Ulfah : gila ko ya
Riska : emang apaan
Ulfah : ( membisikkan Riska,Zahara dan Dian)
Riska : kalian stres yk
Ulfah : lah kok aku?!, yang punya ide itu dia ( sambil menunjuk Rani)
Rani : coba kalian pikirin dulu gmn kalo sekolah bersih dari orang" kayak mereka
,Pasti tentram kan
Riska : tapi ga gtu jg caranya
Zahara : hhmm ,tapi itu boleh jg sih walaupun resikonya gede
Ulfah : iya jg ya
Riska : jadi gmn rencananya ,kan ga mungkin dong langsung tiba" ada
Rani : gini gini rencananya (mereka semuanya berkumpul sambil membentuk lingkaran)

Latar kembali ke Raka dan Barok diluar sekolah

andi : boss mereka lama bgt keluar
Barok : tunggu aja ntr jg keluar mereka

Setelah setengah jam mereka menunggu mereka pun menyerah dan langsung pulan
Raka : pulang aja yk lama kali mereka didalam mending main PS
Barok : ayoklh buang" waktu aja disini

Hari berikutnya di jam istirahat ke 2

Ulfah : aman"
Rani : ok
Zahara : cepetan taruh
Riska : (diluar ruangan memantau barok dan Andi)

Setelah rencana mereka berhasil

Mereka berdua langsung lari keluar ruangan dan kembali setelah ISTIRAHAT

Cringggggg (bunyi BELL)

Guru : anak disini ibu akan menjelaskan sedikit tentang--
Riska dan Rani pun maju ke meja guru
Rani : buk uang riska hilang 200 ribu utk SPP
Guru : apa benar nak?
Riska : iya buk
Guru : nak ibuk mau kejujuran kalian,siapa disini yang mengambil uang riska 200rb
Ulfah: hayo siapa ngaku
Zahara : buk maling mana ada yg mau ngaku
andi : wih siapa yang ngambil ya lumayan si 200rb
Barok : iya bisa beli veleg Astrea

Guru : ok kalo gada yg mau ngaku ibuk akan cek satu" tas nya

Setelah semuanya selesai di cek dan menyisakan Barok dan Andi mereka menemukan uang tersebut
di mereka berdua

Guru : ini apa ?

Barok : lah kok ada disini
Andi : iya perasaan kami gada ngambil
Guru : jgn boong kamu ,sini kalian berdua ikut ibuk ke kantor cepat
Andi : baik buk

Setelah hal tersebut terjadi mereka di interogasi oleh pihak kesiswaan sekolah kurang lebih 2 jam
Dan keputusan akhir dari perkara tersebut adalah , mereka berdua di sanksi PENGELUARAN atau DO

beberapa bulan kemudian

Di depan gerbang sekolah
Ulfah : oik balik sekolah mau kerumah ga bikin tugas
Zahara: boleh tu aku
Rani : tapi aku ada les pulang sekolah
Riska : aku bisa tapi nanti telat
Ulfah : oklh nanti aku tunggu ya di rumah

Sewaktu pulang sekolah mereka berpisah jalan Ulfah dan Zahara naik bus ,Riska di jemput dan Rani
jalan kaki menuju ke tempat les belakang sekolah
Rani : aduh cpek bgt pulang sekolah langsung belajar lagi (sambil meregangkan badannya)
Rani : dh lh Abis ini les mau pergi rumah ulfah trs tidur
Setelah 5 menit berjalan tiba", Suasana jalan menjadi sepi dan senyap Rani pun menyadari hal
tersebut mulai berlari ke arah sebaliknya
Dan tiba" seorang pria bertopeng tk dikenal menghadang

Barok : halo kenal aku ga?

Rani : siapa jgn mendekat atau aku teriak
Barok : waw² aku takut hahaha (sambil tertawa)
Rani : tolongg tolongg tolongg
Barok : ga ada yg dengar kau disini semua orang lagi pada pergi
Rani : apa mau mu?!!
Barok : ga banyak kok,aku cuma mau..

(Tsukkkk) dari arah belakang Rani ditusuk oleh teman dari pria tersebut
Rani pun tergeletak dan mulai dibanjiri darah
Barok : baru aja mau bilang alasannya kok udh tidur aja si hahaha( jongkok sambil melihat ke arah
Rani yg tergeletak)
Andi : boss aku kita pergi disini sebentar lagi bakal ada orang
Barok : ok ayok kita pergi

TAMAT.
DISKUSI TEMA
FOTO DISKUSI PEMBUATAN NASKAH DRAMA

FOTO PEMENTASAN