Pada hari senin siswa siwi SMKN Hijau Daun mengadakan upacara. Setelah upacara selesai semua
siswa pun masuk ke kelas dengan tertib.
Rara :“ Duuhhh…. Lama banget sih pulangnya. Eh Ura ( sambil menarik tangan Laura)
Salsa : “(sambil berpikir) ayolah gue juga bosan sama pelajaran besok !”
Salsa : “Tunggu berapa menit lagi aja. Bentar lagi juga bel”
Setelah selesai mata pelajaran tersebut 3 murid itu merencanakan dan bergegas meninggalkan kelas.
Rendy :”Laporin ke guru yuk, biar mereka tau rasa? Jangan bolos terus, pelajaran ketinggalan terus.
“(sambil tersenyum)
Doni : “Tadi pelajaran pertama , mereka ada! Pas ganti pelajaran, kami lihat mereka bawa tas, keluar
sekolah! Kami heran? (sambil berkacak pinggang)
Pak Uus :”Oiya, mereka tidak ada di kelas!! “( sambil menengok ke bangku Rara, Salsa dan Laura)”Ayo
kita ke ruang BP” (lalu berdiri dan melangkah menuju ruang BP).
Pak Adi : “Besok kita panggil mereka, biar mereka tau kesalahannya” ujar Pak Adi
Keesokan harinya saat bel masuk sekolah berbunyi pelajaran pun dimulai.
Pak Adi : “Itu alasan kalian saja. Kenapa tidak minta izin sama guru piket?”
Laura : “ guru piketnya ngga ada pak , yaa…….kami langsung pulang saja”
Pak Sidik : “Banyak alasan kalian. Kalian perlu di panggil orang tua”
Pak Sidik : “Kalau kalian tidak jujur, akan kami keluarkan dari sekolah”
Rara : “Iya pak kami jujur, kami bosan di kelas jadi kami bolos”
Pak Sidik : “kami akan beri kesempatan kalian sekali lagi, tapi jangan sampai kalian melanggar perjanjian
tesebut, akan kami keluarkan kalian dengan tidak hormat!”
Akhirnya mereka pun membuat surat perjanjian dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
<TAMAT>