Anda di halaman 1dari 7

CAPAIAN PEMBELAJARAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BHINNEKA KARYA SIMO

Bidang Keahlian : Teknologi Manufaktur dan Rekayasa ; Teknologi


Informasi
Program Keahlian : TPFL, TM,TO dan TJKT
Mata Pelajaran : Informatika
Waktu : 216 Jam Pelajaran

A. Rasional
Mengapa logika penting diajarkan? Berpikir/pemikiran komputasi
merupakan suatu teknik pemecahan masalah yang sangat luas wilayah
penerapannya, bukan hanya untuk menyelesaikan masalah seputar ilmu
komputer saja, melainkan juga untuk menyelesaikan berbagai masalah di
dalam pekerjaan yang terkait kompetensi keahliannya dan bahkan pada
kehidupan sehari-hari. Logika dimaksud adalah logika pemikiran
komputasional (computational thinking) atau logika komputasi yang
merupakan suatu cara berpikir yang memungkinkan untuk menguraikan
suatu masalah menjadi beberapa bagian yang lebih kecil dan sederhana,
menemukan pola dalam dan masalah tersebut, serta menyusun langkah-
langkah solusi mengatasi masalah.

Logika komputasi dapat diberikan sejak jenjang sekolah dasar dan


menengah hal ini diharapkan menjadi bekal siswa di SMK nantinya untuk
memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Dengan
menerapkan Logika Komputasi, seorang siswa bisa belajar lebih efisien dan
optimal dalam menyelesaikan persoalan-persoalan dalam semua pelajaran,
karena terbiasa mencari solusi optimal, dan membentuk pola solusi yang
akan mempercepat melakukan penyelesaian suatu masalah (problem
solving).

Berdasarkan beberapa literatur logika simbolik menjadi dasar logika


komputasi, tetapi logika simbolik (symbolic logic) telah menjadi cabang
matematika yang sebagian besar telah hilang hubungan dengan akarnya
penalaran manusia (Kowalski, 2011). Logika komputasi yang digunakan
dalam Artificial Intelligence (AI) juga menggunakan notasi matematika
(Paulson, 2018) yang memfasilitasi implementasi pada komputer namun
mengaburkan relevansinya dengan pemikiran manusia. Logika komputasi
seyogyanya tidak hanya digunakan yang bertujuan untuk mengembangkan
program-program komputer, tetapi meningkatkan kecerdasan mereka
sendiri, meningkatkan pemikiran manusia sehingga meningkatkan
perilaku. Berdasarkan literatur diatas maka dapat disimpulkan bahwa
logika komputasi yaitu metode pemecahan masalah untuk menemukan
solusi dengan menggunakan pendekatan algoritma komputasi, dan
direpresentasikan dalam bentuk yang dapat dibuktikan secara efektif
melalui perangkat pengolah informasi.

Penerapan profil pelajar pancasila pada era digitalisasi industri membuat


logika komputasi ini sangat penting untuk diadaptasi ke dalam mata
pelajaran di SMK. Profil pelajar dengan sifat berkebinekaan global, gotong
royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif di era digitalisasi industri harus
diperkuat dengan kemampuan seorang siswa dalam menyelesaikan
permasalahan yang muncul akibat disrupsi teknologi di dunia industri, dan
profil pelajar pancasila menjadi tumpuan pengembangan mata pelajaran
ini. Dengan demikian maka definisi dari Informatika dapat diartikan suatu
metode pemecahan masalah untuk menemukan solusi menggunakan
algoritma komputasi, dan direpresentasikan dalam bentuk yang dapat
dibuktikan secara efektif melalui perangkat pengolah informasi dalam
mendukung transformasi menuju digitalisasi industri.

Melihat teknologi yang terus berkembang secara eksponensial menciptakan


disruptive industri yang mengarah pada digitalisasi dan otomatisasi.
International Society for Technology in Education (ISTE) telah memasukan
computational thinker sebagai salah satu standar yang harus dimiliki siswa
dalam menghadapi era digitalisasi industri. Mempelajari Informatika dapat
membantu guru dan siswa mengembangkan keterampilan konseptual dan
analitis, serta pemahaman teoritis yang lebih dalam dalam rangka
membangun dasar penalaran berbantuan komputer untuk berpikir logis
dan sistematis.

B. Tujuan
Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan deskripsi pencapaian tiga aspek
kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperoleh
peserta didik dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran, disusun secara
kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu yang
menjadi prasyarat menuju CP. Mengingat jam pelajaran untuk mata
pelajaran Informatika adalah 4 jam per minggu maka tujuan Pembelajaran

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E


tiap elemen mata pelajaran Informatika yang dipelajari pada kelas X dapat
diuraikan sebagai berikut:

1. Berpikir Komputasional (BK)


2. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
3. Sistem Komputasi (SK)
4. Jaringan Komputer dan Internet (JKI)
5. Analisis data (AD)
6. Algoritma dan Pemrograman (AP)
7. Dampak Sosial Informatika (DSI)
8. Praktik Lintas Bidang (PLB)

C. Karakteristik
Mata pelajaran Informatika membekali peserta didik dengan pemahaman
dasar pekerjaan yang menggunakan komputer guna mengaktualisasi
perencanaan, desain, administrasi, jaringan, aplikasi dan keamanan.

Pada awal pembelajaran peserta didik dikenalkan pada lapangan kerja,


jabatan kerja setelah lulus dari program keahlian di satuan pendidikan dan
konsentrasi yang dapat dipelajari pada kelas XI dan XII untuk
menumbuhkan passion (motivasi), vision (visi), imajinasi, dan kreativitas
melalui: Mendidik siswa berpikir logis, terstruktur, dan sistematis.

1. Mempersiapkan siswa sebagai bagian dari warga digital (digital citizen)


2. Mempersiapkan siswa dalam menghadapi digitalisasi industri.
3. Mendidik siswa menemukan solusi dalam langkah algoritmis.
4. Mendidik siswa berkolaborasi dalam menyelesaikan suatu masalah.
Mata pelajaran Informatika terdiri atas elemen/materi berikut ini:
Elemen Deskripsi
Berpikir Berpikir komputasional (BK) mengasah
komputasional keterampilan problem solving sebagai landasan
(BK) untuk menghasilkan solusi yang efektif, efisien
dan optimal dengan menerapkan penalaran kritis,
kreatif dan mandiri
Teknologi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) akan
Informasi dan menjadi perkakas dalam berkarya dan sekaligus
Komunikasi (TIK) objek kajian yang memberikan inspirasi agar
suatu hari siswa menjadi pencipta karya-karya
berteknologi yang berlandaskan informatika.

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E


Sistem komputasi Sistem komputasi (SK) adalah pengetahuan
(SK) tentang bagaimana perangkat keras dan
perangkat lunak berfungsi dan saling mendukung
dalam mewujudkan suatu layanan bagi pengguna
baik di luar maupun di dalam jaringan
komputer/internet.
Jaringan Jaringan Komputer dan Internet (JKI)
Komputer dan memfasilitasi pengguna untuk menghubungkan
Internet (JKI) sistem komputer dengan jaringan lokal maupun
internet.
Analisis data (AD) Analisis data (AD) memberikan kemampuan
untuk menginput, memproses, memvisualisasi
data dalam berbagai tampilan, dan
menginterpretasi serta mengambil
kesimpulan serta keputusan berdasarkan
penalaran.
Algoritma dan Algoritma dan Pemrograman (AP) mengarahkan
Pemrograman siswa menuliskan langkah penyelesaian solusi
(AP) secara runtut dan menerjemahkan solusi menjadi
program yang dapat dijalankan oleh mesin
(komputer)
Dampak Sosial Dampak Sosial Informatika (DSI) menyadarkan
Informatika (DSI) siswa akan dampak informatika dalam: (a)
kehidupan bermasyarakat dan dirinya,
khususnya dengan kehadiran dan pemanfaatan
TIK, dan (b) bergabungnya manusia dalam
jaringan komputer dan internet untuk
membentuk masyarakat digital.
Praktik Lintas Praktik Lintas Bidang (PLB) melatih siswa
Bidang (PLB) bergotong royong untuk untuk menghasilkan
artefak komputasional secara kreatif dan inovatif
dengan mengintegrasikan semua pengetahuan
informatika maupun pengetahuan dari mata
pelajaran lain, menerapkan proses rekayasa atau
pengembangan (design, implement, debugging,
testing, refining), serta mendokumentasikan dan
mengomunikasikan hasil karyanya.

D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E (kelas X SMK) peserta didik akan mendapatkan gambaran
mengenai program keahlian yang dipilihnya melalui penguatan Wawasan
Dunia Kerja dan Kewirausahaan serta penguasaan elemen-elemen
pembelajaran lainnya, sehingga mampu menumbuhkan passion dan vision
untuk merencanakan dan melaksanakan aktivitas belajar serta memiliki
kemampuan dasar informatika.
Elemen Capaian Pembelajaran

Berpikir Pada akhir fase E, siswa mampu memahami


komputasional (BK) strategi algoritmik standar sebagai
penerapan berpikir komputasional pada
berbagai bidang untuk menghasilkan

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E


beberapa solusi dari persoalan dengan data
diskrit bervolume besar.
Teknologi Informasi Pada akhir fase E, siswa mampu
dan Komunikasi (TIK) memanfaatkan berbagai aplikasi secara
bersamaan dan optimal untuk
berkomunikasi, mencari informasi di
internet, serta mahir menggunakan fitur
lanjut aplikasi perkantoran (pengolah kata,
angka, dan presentasi) beserta otomasinya
untuk mengintegrasikan dan menyajikan
konten aplikasi dalam berbagai
representasi yang memudahkan analisis
dan interpretasi konten tersebut.
Sistem komputasi (SK) Pada akhir fase E, siswa mampu
menjelaskan cara kerja komputer dan
masing-masing komponen-komponennya,
menjelaskan peran sistem operasi dan
mekanisme internal yang terjadi pada
interaksi antara perangkat keras, perangkat
lunak, dan pengguna.
Jaringan Komputer Pada akhir fase E, siswa memahami Internet
dan Internet (JKI) dan jaringan lokal, komunikasi data via HP,
konektivitas internet melalui jaringan kabel
dan nirkabel (bluetooth, wifi, internet),
menerapkan enkripsi untuk memproteksi
data pada saat melakukan koneksi
perangkat ke jaringan lokal maupun internet
yang tersedia.
Analisis data (AD) Pada akhir fase E, siswa mampu memahami
aspek privasi dan keamanan data,
mengumpulkan data secara otomatis dari
berbagai sumber data, memodelkan data
berbagai bidang, menerapkan seluruh siklus
pengolahan data (pengumpulan,
pengolahan, visualisasi, analisis dan
interpretasi data, publikasi) dengan
menggunakan perkakas yang sesuai,
menerapkan strategi pengelolaan data yang
tepat guna dengan mempertimbangkan
volume dan kompleksitasnya.
Algoritma dan Pada akhir fase E, siswa mampu memahami
Pemrograman (AP) penerapan praktik baik konsep
pemrograman prosedural dalam salah satu
bahasa pemrograman prosedural dan
mampu mengembangkan program yang
terstruktur dalam notasi algoritma atau

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E


notasi lain, berdasarkan strategi algoritmik
yang tepat.
Dampak Sosial Dampak Sosial Informatika (DSI)
Informatika (DSI)

Praktik Lintas Bidang Pada akhir fase E, siswa mengenal sejarah


(PLB) perkembangan komputer dan tokoh-
tokohnya, memahami aspek teknis, hukum,
ekonomi, lingkungan dan sosial dari produk
TIK, serta hak kekayaan intelektual dan
lisensi, serta mampu mengenal berbagai
bidang studi dan profesi terkait informatika
serta peran informatika pada bidang lain.

E. Referensi
1. Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Informatika
2. Kepmenaker Nomor 055 Tahun 2015 tentang SKKNI Kategori Informasi
dan Komunikasi Golongan Pokok Kegiatan Pemrograman, Konsultasi
Komputer dan Kegiatan YBDI Bidang Keamanan Informasi

Mengetahui Simo,…………………..
Kepala Sekolah Wks Kurikulum Guru Pengampu

Drs Suwarto Aziz Dwi Harnanto,ST Aziz Dwi Harnanto,ST

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E


CAPAIAN PEMBELAJARAN

SMK BHINNEKA KARYA SIMO


Bidang Keahlian : Teknologi Manufaktur dan Rekayasa ;

Teknologi Informasi

Program Keahlian : TPFL, TM,TO dan TJKT

Mata Pelajaran : Informatika

Waktu : 216 Jam Pelajaran

Guru Pengampu : Aziz Dwi Harnanto,ST

Kelas : X (Sepuluh)

TAHUN PELAJARAAN 2022/2023

Jl. Tambak Segaran No. 50 Simo, Kab. Boyolali 57377 Telp. (0271) 7080435 - (0276) 3295027

Faks/Email : (0276) 3294734 / smkbksimo@ymail.com

SMK BHINNEKA KARYA SIMO FASE E

Anda mungkin juga menyukai