D
I
S
U
S
U
N
OLEH : ADRIAN RINALDO
NO BP : 23101152620036
KELAS : SK-2
“DOSEN PEMBIMBING”
NADYA ALINDA RAHMI,S.kom,M.Kom
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah tentang komponen sistem basis data.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai media internet sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
DAFTAR ISI
1.PERANGKAT KERAS(HARDWARE)
Hardware adalah istilah untuk menyebut perangkat keras yang erat kaitannya
dengan komputer atau laptop. Artinya, seluruh jenis komponen komputer yang
wujud fisiknya dapat di lihat dan dirasakan langsung itu termasuk hardware.
Namun sebenarnya, apa saja macam-macam hardware, fungsi, cara kerja, dan
contohnya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
fisik, bisa di lihat, dan dirasakan. Jadi, dapat dikatakan pengertian hardware
dalam sistem komputer adalah alat fisik komputer yang gunanya untuk
Salah satu perbedaan software dan hardware adalah bentuknya. Software hanya
dan CPU.
kepada user.
Fungsi hardware
dengan seperangkat alat komputer yang bekerja secara baik. Namun, jika di
1. Memberi output
Fungsi hardware yang pertama adalah untuk memberikan output kepada user
2. Menerima input
penyimpanan komputer.
menjadi informasi baru yang berguna agar dapat di pahami oleh manusia.
Jenis-jenis hardware
Ada macam-macam hardware beserta contohnya yang perlu kamu ketahui, Sob.
Ini penjelasannya.
1. Hardware output
informasi baru atau data yang berguna sehingga dapat di mengerti oleh user.
Monitor
Printer
Printer adalah hardware yang berfungsi mencetak informasi atau data ke dalam
Speaker
Speaker adalah hardware yang berfungsi mengubah gelombang listrik menjadi
selaput.
2. Hardware input
berupa gambar, teks, video, dan audio ke dalam komputer. Berikut beberapa
Mouse
Mouse berfungsi untuk menggerakkan kursor. Selain itu, mouse juga dapat
menjalankan perintah praktis dan cepat. Umumnya mouse terdiri dari tiga
tombol, di mana dua tombol klik di kiri dan kanan lalu satu tombol scroll di
tengah.
Keyboard
Keyboard adalah unit yang cukup penting dalam pengolahan data dengan
3. Hardware process
Hardware process atau proses hardware adalah perangkat yang berguna untuk
memproses data dan mengolahnya pada komputer. Perangkat ini bisa disebut
sebagai otak komputer karena melakukan proses penting terhadap data yang di
CPU
CPU adalah perangkat yang berguna untuk mengontrol seluruh proses pada
inginkan.
VGA
Perangkat ini memiliki fungsi untuk mengolah dan memproses data grafis.
RAM adalah jenis hardware yang dapat menentukan kecepatan akses dalam
sebuah komputer.
4. Storage device
Hard disk
Hard disk atau juga biasa disebut dengan HDD adalah perangkat keras
Flash disk
Flash disk adalah perangkat keras penyimpanan data yang konektornya berupa
maupun media lainnya. Flash disk dapat kamu gunakan untuk memindahkan
Optical disk merupakan media penyimpanan yang bisa di baca maupun di tulis
oleh cahaya laser, di mana bentuk umumnya adalah berupa CD atau DVD.
5. Perangkat tambahan
Salah satu contohnya adalah modem. Modem dapat kamu gunakan untuk mengubah sinyal
Cara kerja hardware adalah di dasarkan pada perintah. Ini di sebut juga dengan
ini perangkat lunak tersebut yaitu sistem operasi. Ini terjadi saat user
proses input atau output. Instruksi ini hanya terjadi dalam suatu hardware,
Instruksi dasar output, yaitu instruksi yang terjadi saat ada perintah untuk
Definisi umum dari sistem operasi adalah sebuah perangkat lunak sistem yang
mampu mengelola sumber daya (resources) dari software dan hardware agar
komputer adalah seperti kendaraan bermotor dan bahan bakar. Dimana, tanpa
adanya bahan bakar, tentu saja kendaraan bermotor tidak akan bisa berjalan
dengan semestinya.
Sama halnya dengan sistem operasi, dimana anda tidak akan bisa menggunakan
perangkat komputer apabila tidak adanya OS. Begitu juga sebaliknya, apabila
Oleh karena itu, di dalam generasi ini terbentuklah sebuah sistem komputer
yang diberikan perintah atau instruksi untuk dapat mengerjakan secara langsung
Pada generasi kedua ini, memperkenalkan sebuah gagasan baru yang diberi
nama Batch Processing System, yaitu pekerjaan yang dilaksanakan secara real –
time dalam satu rangkaian berurutan. Pada generasi ini belum menggunakan
Pada generasi keempat, fitur dan fungsionalitas yang disuguhkan oleh sistem
operasi jauh lebih kompleks dari era sebelumnya. Dimana, GUI (Graphical
yang lebih baik dengan proses interaksi yang berjalan lebih mudah.
1. Memory Management
2. Device Management
perangkat melalui setiap driver. Untuk program yang berperan untuk menangani
3. File Management
dokumen, mulai dari tahap awal hingga akhir yang mengatur kebutuhan detail
setiap informasi. Kemudian, mengelola lokasi, fungsionalitas sistem, dan fitur
yang lainnya.
Fase pengaturan tersebut disebut dengan file system yang biasanya dimasukkan
4. Processor Management
1. File
Merupakan file yang terbentuk atau dijalankan melalui sebuah sistem operasi.
2. Kernel
Kernel adalah perangkat lunak (software) yang membentuk sistem dan memiliki
tugas untuk melayani berbagai macam program aplikasi secara aman dan
mudah.
3. User Interface
1. Batch OS
Jenis operasi sistem yang pertama yaitu Batch OS. Batch OS merupakan jenis
2. Distributed OS
3. Mobile OS
kebutuhan perangkat mobile. Apakah anda tahu Android dan iOS? Tentu saja
5. Network OS
Fungsi yang terakhir adalah real time OS, dimana interval atau jarak waktu
Setelah mengetahui beberapa hal mengenai sistem operasi, berikutnya kita akan
membahas secara singkat mengenai cara kerja dari OS. Baik Windows, Linux,
atau Mac OS tentunya memiliki paradigma yang mungkin berbeda, namun kita
Tahap yang pertama, sistem operasi akan dimuat dalam perangkat komputer
PC atau device lain. Setelah itu, OS bertugas untuk mengatur dan mengelola
utama dari sebuah operating system tentu saja untuk mempermudah proses user
Basis Data adalah kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer
untuk memperoleh informasi dari database. Software yang digunakan untuk
mengelola dan permintaan panggilan (query) basis data yang disebut sistem
manajemen database (database management system, DBMS).
Sistem database dipelajari dalam ilmu informasi. Istilah “database” berawal dari
ilmu komputer. Meskipun maka itu berarti lebih luas, meletakkan segala sesuatu
dalam luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer.
Perhatikan bahwa mirip dengan database sebenarnya ada sebelum revolusi
industri dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data terkait dengan
bisnis. Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan, atau potongan
dari pengetahuan.
Basis Data memiliki gambaran terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di
dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Benda Skema menggambarkan yang
mewakili database, dan hubungan antara objek-objek tersebut. Ada banyak
bagaimana mengatur skema, atau memodelkan struktur database: ini dikenal
sebagai model basis data atau model data.
Model yang umum digunakan saat ini adalah model relasional, yang menurut
istilah awam mewakili semua informasi dalam bentuk tabel yang saling
berhubungan dengan setiap meja terdiri dari baris dan Kolom (definisi yang
sebenarnya menggunakan terminologi matematika).
Dalam model ini, hubungan antar tabel tempat diwakili dengan menggunakan
nilai yang sama antar tabel. Model-model lain seperti model hierarkis dan
model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili
hubungan antar tabel.
Tahun 1960
Dari awal penggunaan komputer, penyimpanan dan manipulasi data merupakan
focus utama aplikasi. Pada awal tahun 1960, Charles Bachman diperusahaan
General Electric mendesain generasi pertama DBMS yang disebut Penyimpanan
Data Terintegrasi (Integrated Data Store). Dasar untuk model data jaringan
dibentuk lalu distandardisasi oleh Conference on Data System Language
(CODASYL). Kemudian, Bachman menerima ACM Turing Award
(Penghargaan semacam nobel pada ilmu komputer ) di tahun 1973.
Tahun 1970
Pada tahun 1970, Edgar Codd di laboratorium penelitian di San Jose
mengusulkan suatu representasi data baru yang disebut model data relational.
Pada tahun 1980, model relasional menjadi paradigm DBMS paling dominan.
Bahasa query SQL dikembangkan untuk basisdata relasional sebagai bagian
proyek Sistem R dari IBM. SQL di standardisasi di akhir tahun 1980 dan SQL-
92 diadopsi oleh American National Standards Institute (ANSI) dan
International Standards Organization (ISO).
Tahun 1980
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan tahun 1990, banyak bidang system
basisdata dikembangkan. Penelitian dibidang basisdata meliputi bahasa
query yang powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan
analisis data yang kompleks semua bagian organisasi. Beberapa vendor
(misalnya IBM, DB2, Oracle8, dan Informix UDS) memperluas sistemnya
dengan kemampuan menyimpan tipe data baru misalnya image dan text serta
kemampuan query yang kompleks. System khusus dikembangkan banyak
vendor untuk membuat data warehouse dan mengonsolidasi data beberapa
basisdata.
Pada saat ini, DBMS dapat digunakan untuk menyimpan data yang dapat
diakese melalui web browser. Query dapat dibuat melalui form web dan format
jawabannya dengan menggunakan markup language semisal HTML untuk
mempermudah tampilan pada browser. Semua vendor basisdata menambah fitur
ini untuk DBMS mereka.
Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem basis data adalah sebagai
berikut:
Komputer (satu untuk stand alone atau llebih dari satu untuk komputer
jaringan)
Memori sekunder yang on-line (hardisk).
Memori sekunder yang offline (tape) untuk keperluan backup data
Media/ perangkat komunikasi (untuk sistem jaringan)
5. Pemakai (user)
Ada beberapa jenis / tipe pemakai pada sistem basis data, berdasarkan cara
mereka berinteraksi pada basis data, diantaranya adalah:
Programmer
Programmer adalah pemakai yang berinteraksi dengan basis data Aplikasi
melalui DML (data manipulation language), yang disertakan dalam program
yang ditulis dalam bahasa pemrograman induk (seperti pascal, cobol, clipper,
foxpro, dan lainnya).
User Umum
User Umum adalah pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui
pemanggilan satu program aplikasi permanen, yang telah ditulis / disediakan
sebelumnya.
User Khusus
User Khusus adalah pemakai yang menulis aplikasi basis data non konvensional
untuk keperluan khusus.
menyimpan data
melakukan perubahan/manipulasi terhadap data
menampilkan kembali data dengan lebih cepat dan mudah dibandingkan
dengan cara biasa (baik manual ataupun elektronis).
2. Efisiensi Ruang Penyimpanan (Space)
Dengan basis data kita mampu melakukan penekanan jumlah redundansi
(pengulangan) data, baik dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau dengan
membuat relasi-relasi antara kelompok data yang saling berhubungan.
Agar data sesuai dengan aturan dan batasan tertentu dengan cara memanfaatkan
pengkodean atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan
aturan/batasan (constraint) tipe data, domain data, keunikan data dsb.
3. Ketersediaan (Availability)
Agar data bisa diakses oleh setiap pengguna yang membutuhkan, dengan
penerapan teknologi jaringan serta melakukan pemindahan/penghapusan data
yang sudah tidak digunakan / kadaluwarsa untuk menghemat ruang
penyimpanan.
4. Kelengkapan (Completeness)
Agar data yang dikelola senantiasa lengkap baik relatif terhadap kebutuhan
pemakai maupun terhadap waktu, dengan melakukan penambahan baris- baris
data ataupun melakukan perubahan struktur pada basis data; yakni dengan
menambahkan field pada tabel atau menambah tabel baru.
5. Keamanan (Security)
Agar data yang bersifat rahasia atau proses yang vital tidak jatuh ke orang /
pengguna yang tidak berhak, yakni dengan penggunaan account (username dan
password) serta menerapkan pembedaan hak akses setiap pengguna terhadap
data yang bisa dibaca atau proses yang bisa dilakukan.
6. Kebersamaan (Sharability)
Agar data yang dikelola oleh sistem mendukung lingkungan multiuser (banyak
pemakai), dengan menjaga / menghindari munculnya problem baru seperti
inkonsistensi data (karena terjadi perubahan data yang dilakukan oleh beberapa
user dalam waktu yang bersamaan) atau kondisi deadlock (karena ada banyak
pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data)
Keamanan Data
Hampir semua sekarang memiliki aplikasi manajemen database fasilitas
manajemen pengguna. Manajemen pengguna ini mampu menciptakan hak akses
yang berbeda tergantung disesuaikan dengan kepentingan dan posisi pengguna.
selain itu data yang disimpan dalam database diperlukan password untuk
mengaksesnya.
Dengan segudang manfaat dan kegunaan yang dimiliki oleh database maka
seharusnya semua perusahaan yang baik Para pengusaha kecil terutama
perusahaan besar memiliki database dibangun dengan desain yang baik.
Ditambah dengan penggunaan teknologi jaringan komputer, manfaat dari
database ini akan semakin besar.
3. Naive User
Pemakai yang tidak berpengalaman, berinteraksi dengan sistem tanpa menulis
program, tinggal menjalankan satu menu dan memilih proses yang telah ada
atau telah dibuat sebelumnya oleh programmer.
4. Specialized User
Pemakai khusus yang menuliskan aplikasi database tidak dalam kerangka data
processing yang tradisional. Aplikasi tersebut diantaranya adalah Computer
Aided Design System, Knowledge Base, Expert System, sistem yang
menyimpan data dalam bentuk data yang komplek misalnya data grafik, data
audio.
5. Optional Software
Perangkat lunak pelengkap yang mendukung. Bersifat opsional.
1. Database perencanaan
2. Mendefinisikan sistem
3. Analisis dan kebutuhan mengumpulkan
4. Desain database
5. Aplikasi desain
6. Membuat prototipe
7. Pelaksanaan
8. Konversi data
9. Pemeriksaan
10.Pemeliharaan operasional
1. Database flat-file
Database flat-file sangat ideal untuk data kecil dan dapat diubah dengan mudah.
Pada dasarnya, mereka terdiri dari satu set string dalam satu atau lebih file yang
bisa diurai untuk informasi yang disimpan. Database datar-file yang digunakan
untuk menyimpan daftar atau data sederhana dan dalam jumlah kecil.
2. Database relasional
Database ini memiliki lebih logis struktur terkait sarana penyimpanan. kata
“relasional” berasal dari fakta bahwa tabel dalam database dapat dihubungkan
ke salah satu lainnya. Database relasional menggunakan sekumpulan tabel dua
dimensi, setiap tabel terdiri dari baris (tuple) dan kolom (atribut). Untuk
menciptakan hubungan antara dua atau lebih tabel, gunakan kunci (atribut key)
yang merupakan kunci utama dalam satu meja dan kunci asing di meja lain.
Basis Data atau bahasa inggris dikenal dengan Database adalah sebuah
penyimpan sumber daya data yang saling berelasi data fakta nyata satu ke data
adalah perangkat lunak (Software) pengelola basis data. DBMS juga dikatakan
dasar DBMS mempunyai pengertian dan definisi yang sama dengan DBMS.
Ada sedikit perbedaan antara DBMS dan RDBMS, yaitu adanya kata
pengelola atau jembatan komunikasi user dengan basis data atau sistem basis
data yang bersifat skala besar. seperti tabel satu ke tabel yang lain di dalam
basis data ataupun basis data satu ke basis data yang lain pada komputer stand-
alone maupun komputer server. Jika dicontohkan seperti sistem basis data yang
Pengguna dalam hal ini user basis data, tidak secara langsung dapat mengelola
data tanpa bantuan DBMS, pengelolaan database bisa dilakukan dengan bahasa
(query) basis data itu sendiri, namun hal itu tergolong rumit. Tentu developers,
Oracle
Ellison, Bob Miner dan Ed Oates, didirikan pada tahun 1977 berada di
Redwood City, California. Pada tahun tersebut perusahaan ini disebut dengan
nama Oracle Database, namun pada tahun 1983 perusahaan ini merubah
MySql
Adalah Perangkat Lunak sistem manajemen basis data (RDBMS) bersifat Gratis
(Open source) dibawah lisensi General Public License (GPL). Pengguna dapat
MySQL dimiliki dan disponsori oleh perusahaan Swedia, MySQL AB, yang
didirikan oleh David Axmark, Allan Larsson dan Michael "Monty" Widenius.
Pengembangan asli MySQL adalah Widenius dan Axmark dimulai pada tahun
Microsoft Access
Microsoft Access (Ms Access) adalah salah satu perangkat lunak sistem
Microsoft Access, Jet Database Engine, SQL Server, Oracle Database, atau
semua ekstensi basis data yang mendukung standar ODBC (Open Database
Windows).
Microsoft Sql Server atau dikenal dengan Sql Server adalah produk buatan
dikenal dengan sebutan SQL Server 1.0 16-bit berjalan diatas sistem operasi 2
Microsoft Sql Server adalah Perangkat lunak manajemen sistem basis data
mempunyai kemampuan Sebagai server basis data, Microsoft Sql Server adalah
mengambil data seperti yang diminta oleh aplikasi perangkat lunak lain dan
dapat berjalan di komputer yang sama atau di komputer lain melintasi jaringan.
Uraian Contoh DBMS diatas merupakan Software yang populer digunakan. Ada
banyak lagi contoh dari perangkat lunak yang termasuk dalam DBMS seperti,
Contoh Perangkat lunak diatas termasuk juga contoh RDBMS. Ada banyak lagi
Dalam sistem pengelola basis data atau DBMS mempunyai beberapa unsur agar
sistem dapat berjalan optimal. Bagian keseluruhan atau komponen dari sistem
Perangkat Keras (Hardware) adalah semua bagian fisik (dapat diraba) di dalam
sebuah komputer. Komponen DBMS ini seperti papan ketik saat mengetik
Flat Panel Display sebagai tampak layar atau antarmuka DBMS pada komputer,
dan sebagainya.
1. Perangkat Lunak (Software) adalah perangkat yang tidak dapat disentuh
perangkat lunak jaringan untuk mengatur relasi data skala besar dan
termasuk juga perangkat lunak sistem pengelola basis data (DBMS) itu
sendiri.
data dari data untuk dijadikan representasi dari objek basis data didalam
sistem pengelola basis data (DBMS) baru, masuk (login) dan keluar
mengakses data ke dan dari database dengan syntax atau query masing-
masing DBMS. Contoh Komponen DBMS Bahasa Akses Basis Data ini
Jika dipandang dari segi rancang bangun atau komposisi dari DBMS itu sendiri,
modul yang berdiri sendiri agar dapat membentuk struktur sistem keseluruhan
di dalam mengelola sistem basis data. Beberapa fungsi dari sistem pengelola
basis data sudah disediakan oleh sistem operasi, namun hanya menyediakan
layanan atau service dasar saja, seperti adanya Open Database Connectivity
Arsitektur sistem pengelola basis data (DBMS) antara lain, File Manager,
(low-level data) pada basis data dengan program aplikasi dan query yang
Query Processor.
Fungsi DBMS
Ada banyak sekali fungsi dari DBMS, karena DBMS maupun DBMS itu sendiri
masih merupakan bahasan yang luas atau umum. ditinjau dari segi bahasan luas
(umum), kemampuan yang harus dimiliki sekaligus fungsi dari DBMS adalah:
basis data.
data.
5.PEMAKAI (USER)
DAFTAR PUSAKA
https://www.jagoanhosting.com/blog/hardware/
https://www.sekawanmedia.co.id/blog/sistem-operasi/
https://www.dosenpendidikan.co.id/basis-data/
https://www.bakhel.com/2020/10/pengertian-definisi-jenis-komponen-arsithur-
fungsi-sistem pengelohan-basisdata
https://andriyanto220799.wordpress.com/2017/12/21/definisi-komponen-basis-
data-database-user-basis
https://tirto.id/perangkat-lunak-komputer-pengertian jenis-fungsi-dan-
contohnya-gaxc