Anda di halaman 1dari 2

PELAYANAN VAKSINASI COVID-19

No Dokumen : 440/038/404.102.016/2021

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 6 Februari 2021
Halaman : 1/2
UPT
dr. Yeny Rusmawati
PUSKESMAS NIP: 198004262009012004
SINE
1. Pengertian Vaksinasi Covid-19 adalah upaya untuk membentuk kekebalan tubuh terhadap
virus Corona.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk melakukan pelayanan vaksinasi Covid-19.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sine Nomor 440/037/404.102.016/2021
Tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 UPT Puskesmas Sine.
4. Referensi Surat Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Kementerian Kesehatan RI Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19)
5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan desinfeksi ruangan sebelum pelaksanaan vaksinasi.
Langkah- 2. Petugas pendaftaran mempersilakan sasaran vaksin untuk cuci tangan terlebih
langkah dahulu dan kemudian memeriksa suhu sasaran dengan menggunakan
thermogun.
a. Apabila suhu tubuh sasaran < 37,3 0C maka sasaran diarahkan untuk
menuju ke meja 1.
b. Apabila suhu tubuh sasaran ≥ 37,3 0C maka sasaran diminta untuk pulang
dan kembali lagi bila suhu tubuh sudah normal.
3. Petugas di meja 1 (verifikasi dan pendaftaran) menanyakan identitas sasaran
vaksin berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan nomor e-tiket.
4. Petugas di meja 1 melakukan verifikasi data sasaran dengan data pada pcare
vaksinasi.
Apabila data sasaran vaksin sudah sesuai dengan data di pcare vaksinasi maka
petugas melakukan pencatatan identitas pasien (nama, NIK, tanggal lahir,
alamat, suhu) pada kertas kecil dan menyerahkan kertas tersebut kepada
sasaran untuk dibawa ke meja 2.
5. Petugas di meja 2 (skrining) melakukan pemeriksaan tekanan darah dan
saturasi oksigen.
a. Apabila tekanan darah sasaran < 140/90 mmHg maka petugas menuliskan
hasil pemeriksaan tekanan darah tersebut pada kertas kecil yang dibawa
sasaran vaksin dan petugas mengarahkan sasaran vaksin untuk menuju ke
meja penapisan oleh dokter.
b. Apabila tekanan darah sasaran ≥ 140/90 mmHg maka sasaran diminta
untuk istirahat terlebih dahulu dan 30 menit kemudian dilakukan
pemeriksaan tekanan darah ulang.
6. Dokter di meja 2 (skrining) melakukan skrining/penapisan terhadap sasaran
vaksin dengan cara anamnesa menanyakan 16 (enam belas) pertanyaan terkait
kesehatan sasaran vaksin dan memasukkan hasil skrining tersebut ke dalam
aplikasi pcare vaksinasi.

1/2
a. Apabila sasaran vaksin lolos skrining maka petugas mengarahkan sasaran
vaksin untuk menuju ke meja 3.
b. Apabila sasaran vaksin tidak lolos skrining maka petugas meminta sasaran
vaksin untuk pulang.
7. Petugas di meja 3 (penyuntikan vaksin) melakukan penyuntikan pada sasaran
vaksin dengan cara menyuntikkan vaksin Covid-19 secara intra muskular
pada lengan kiri atas sasaran vaksin.
8. Petugas di meja 3 membuang spuit bekas suntikan vaksinasi ke dalam safety
box dan membuang vial vaksin ke dalam tempat sampah medis.
9. Petugas di meja 3 mencatat nomor batch vaksin dan waktu penyuntikan pada
kertas kecil yang dibawa oleh sasaran vaksin.
10. Petugas di meja 4 (pencatatan dan observasi) meminta kertas kecil yang
dibawa oleh peserta vaksin dan melakukan pencatatan vaksinasi (jenis vaksin,
nomor batch vaksin dan data yang lain) pada aplikasi pcare vaksinasi.
11. Petugas di meja 4 menulis isian pada kartu vaksinasi.
12. Petugas di meja 4 melakukan observasi pada penerima vaksin selama 30
menit sejak penyuntikan vaksin.
13. Apabila tidak ada tanda-tanda terjadinya KIPI (Kejadian Ikutan Paska
Imunisasi) selama 30 menit tersebut maka petugas mencetak sertifikat
vaksinasi dan menyerahkan kartu vaksinasi kepada penerima vaksin.
14. Petugas menjelaskan kepada penerima vaksin kapan harus kembali untuk
vaksinasi dosis kedua.
15. Petugas melakukan desinfeksi ruangan.
6. Unit terkait Tim Vaksinator Covid-19, Tim UGD

7. Rekaman Tanggal
historis No Yang diubah Isi Perubahan mulai
perubahan diberlakukan
1

2/2

Anda mungkin juga menyukai