Oleh:
Wildan Halid
NIM: 1420410139
TESIS
YOGYAKARTA
2016
motto
vii
Tesis ini ku persembahkan kepada:
Ibu, kakek, ibu mertua dan istri tercinta. Tidak terlupakan buat
viii
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelangi oleh ada atau tidaknya kearifan lokal di Lombok
Barat yang bisa dipakai dalam dunia bimbingan dan konseling, baik di dunia pendidikan
maupun di masyarakat, apakah di masyarakat atau di dunia pendidikan diterapkan atau
tidak. Berangkat dari rumusan masalah penelitian ini memfokuskan kajian pada tiga
bagian : (1) Bagaimana bimbingan dan konseling berbasis kearifan lokal Lombok Barat.
(2). Bagaimana kearifan lokal terlibat dalam proses bimbingan dan konseling di Lombok
Barat. (3) Bagaimana pelaksanaan bimbingan dan konseling guru BK/konselor
melakukan konseling di Lombok Barat. Sehingga tujuan dalam penelitian ini adalah
menemukan kearifan lokal lombok barat yang bisa dipakai dalam bimbingan dan
konseling dan menemukan peran kearifan lokal dalam bimbingan dan konseling di
sekolah maupun dimasyarakat secara luas.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field risearch) dan merupakan
penelitian kualitatif. Data lapangan yang digali menggunakan metode pengumpulan data
berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data
menggunakan analisa data kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) bimbingan dan konseling berbasis
kearifan lokal Lombok Barat adalah bedede dan bedengah yang sampai saat ini
diterapkan di masyarakat. Bedede dan bedengah adalah pemberian kasih sayang dan
pengarahan. (2) bimbingan dan konseling berbasis kearifan lokal di pendidikan formal
tidak diterapkan karena tidak adanya pengetahuan dari guru bimbingan konseling
maupun pihak sekolah, tidak adanya pembekalan kesasakan pada guru yang dilakukan
pihak pemerintah dalam hal ini instansi terkait. (3) Pelaksanaan bimbingan dan konseling
berbasis kearifan lokal hanya dilakukan oleh masyarakat dengan cara lansung dan tidak
lansung. Adapun yang dimaksud secara lansung adalah tanpa ada proses rencana
sedangkan secara tidak lansung yaitu melalui perencanaan.
ix
KATA PENGANTAR
وهداها, ووفقنا على كيفيت اكتساب أكمل السعاداث,الحمد هلل الري وفقنا ألداء أفضل الطاعاث
إلى قىلنا أعىذباهلل من الشيطان الرجيم من كل املعاص ي واملنكراث والصالة والسالم على سيدها
. وعلى اله وصحبه بحسب تعاقب ألاًاث,محمد املؤيد بأفضل املعجزاث وألاًاث
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Qodi Rabbul Jalil, yang dengan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya tesis ini bisa terselesaikan sebagaimana yang
diinginkan. Shalawat dan salam selalu tercurahkan buat junjungan alam, pigur
central, panutan umat sepanjang masa, nabi Muhammad Saw. karena berkat
kegigihan Beliau, sampai saat ini panji Islam masih berkibar di alam jagat raya
ini.
Selanjutnya, penulis menyadari bahwa tesis ini dapat terselesaikan berkat
bantuan dari berbagai pihak, maka dari itu penulis ingin mengucapkan rasa
terima kasih dan penghargaan begitu tinggi kepada :
1. Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., selaku rektor UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta.
2. Prof. Noorhaidi, M.A, M Phil, Ph.D., selaku Direktur Program Pascasarjana
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Ro’fah, BSW., MSW., Ph.D., dan Ahmad Rafiq, M. Ag., Ph. D., selaku
Penanggung Jawab Program Studi Pascasarjan UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.
4. Dr. Mustadin, S.Psi., M.Psi Selaku pembimbing yang telah memberikan
arahan, bimbingan dan koreksi dengan penuh kesabaran sampai tesis ini bisa
terselesaikan.
5. Segenap Dosen Prodi Pendidikan Islam konsentrasi Bimbingan Konseling
Islam yang telah memberikan dan mengajarkan ilmu yang bermanfaat dan
berguna bagi penulis untuk tugas dan tanggung jawab selanjutnya. Begitu
x
juga kepada seluruh karyawan dan petugas Perpustakaan Pusat dan
perpustakaan Pascarjana UIN Suka. Keramahan dan profesionalisme dalam
melayani kami menjadi ladang amal di sisi Allah swt.
6. Tak terlupakan, terimakasihku buat orangtuaku, yang tercinta Ibuku Hj.
Nurhayati, kakek, mertua dan istri tercinta semoga selalu diberikan
kesehatan, iman dan Islam yang kuat untuk bisa menjalankan segala aktivitas
dengan baik dan diridhai Allah swt. Tulus, semangat, senyum, canda, tangis,
kerja keras dalam bertani dan berdagang hanya untuk membiayai kuliah saya
adalah amal ibadah jāriyah kalian dan pelajaran berharga bagi saya sebagai
anak. Semoga Allah membalasnya dengan janji-Nya yang Maha Benar.
7. Begitu juga kepada Arjunaku (Arif Wildan Muhammad) yang belum sempat
ditemani sewaktu-waktu karena harus melanjutkan studi di Yogyakarta
semoga diberikan kesehatan, menjadi anak yang berbakti kepada orang tua,
menjadi anak shaleh dan bisa menjadi hafiz dan mampu mengamalkan
ilmunya.
8. Ihtiraman wa ta’ziman kepada semua masyayikh para Tuan Guru yang pernah
memberikan secarik dan setetes ilmu pengetahuan apa pun bentuk dan
jenisnya, semoga Allah Swt selalu memberikan kesehatan dan mempermudah
segala urusan.
9. Teman-teman keluarga BKI, kebersamaan, semangat, canda tawa, motivasi
dan inspirasi kalian sangat berharga untuk menjadi kenangan dan referensi ke
depan, semoga diberikan kemudahan, kesuksesan dan keberkahan dalam
segala urusan.
10. Terakhir kepada rekan-rekan seperjuangan Yogyakarta, kebersamaan menjadi
pelancong ilmu di daerah orang lain menjadi sejarah yang sulit terlupakan,
semoga menjadi semeton dunia akhirat.
Penulis sangat menyadari bahwa tesis yang ada di hadapan pembaca ini
sangat jauh dari kata sempurna. Karena bagaimanapun kesalahan dan keteledoran
kerap menghampiri setiap insan termasuk penulis sendiri. Oleh sebab itu, saran
xi
dan kritik yang konstruktif sangat penulis harapkan dari para pembaca demi
melengkapi dan sebagai bahan evaluasi selanjutnya.
Akhirnya semoga Allah swt., membalas kebaikan semua pihak yang telah
memberikan bantuan dalam menyelesaikan Tesis ini dan semoga Tesis ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
Wildan Halid
NIM. 1420410139
xii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
RI Nomor: 157/1987:
A. Konsonan Tunggal.
xiii
ك kaf k ka
lam l el
ل
mim m em
م
num n en
ن
wawu w w
و
ha’ h ha
ه
hamzah ’ apostrof
ء
ya’ Y ye
ي
2. Bila diikuti dengan kata sandang ‘al’ serta bacaan kedua itu terpisah, maka
ditulis dengan h.
3. Bila ta’ marbutah hidup atau dengan harakat, fathah, kasrah dan damah
ditulis atau h.
xiv
زكاة الفطر Ditulis Zakāh al-fiṭri
D. Vokal Pendek
E. Vokal Panjang
1 Fathah+alif ditulis ā
جا هلية ditulis jāhiliyyah
2 Fathah+ya’ mati ditulis ā
ثنس ى ditulis tansā
3 ditulis ī
Kasrah+ya’ mati
ditulis karīm
كريم
4 ditulis ū
Dammah + wawu mati
ditulis furūd
فروض
F. Vokal Rangkap
G. Vokal pendek yang Berurutan dalam Satu Kata Dipisahkan dengan Apostrof
xv
H. Kata Sandang Alif+ Lam
Ditulis al-Qiyās
القياس
Ditulis Al-Syams
الشمس
xvi
DAFTAR ISI
xvii
2. Pendekatan Konseling Multi Budaya ........................................... 57
3. Komponen Nilai Budaya dan Model dalam Bimbingan dan
Konseling ..................................................................................... 60
BAB III PAPARAN DATA DAN TEMUAN ............................................ 74
A. Gambaran Umum ............................................................................... 74
1. Karakter Budaya Masyarakat Lombok Barat................................74
2. Model Pendidikan Masyarakat Lombok Barat…………………..75
B. Bimbingan Konseling Berbasis Kearifan Lokal ................................ .79
BAB IV: PEMBAHASAN ............................................................................ 98
A. Model Kearifan Lokal dalam Bimbingan dan Konseling di Lombok
Barat…………………………………………………………………98
Lombok Barat………………………………………………………..119
xviii
DAFTAR BAGAN
xx
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
unik dan sebagian besar dari kita yakin kalau kita sanggup memahami kenapa
kita bersikap dengan cara tertentu bahkan kenapa orang lain berp rilaku
tertentu.1
tengah alam lingkungannya yang sama dengan apa yang dialami makhluk
lainnya. Perbedaan yang hakiki antara manusia, baik secara individu maupun
1
Robert L. Gibson & Marianne H. Mitchell, Bimbingan dan Konseling (Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2011), hlm. 216
2
binatang, yaitu terletak pada akal, pikiran, dan kemampuan intelektual yang
menurut konotasi ilmiah ini masuk pada kategori hasil dari kebiasaan yang
konseli.4
dari mana ia berasal dan kemana afiliasi kelompoknya, apakah itu etnik, ras,
asal daerah, atau bahkan status sosial ekonomi keluarganya. Hal serupa
4
Courtland C. Lee, Multicultural Issues in Counseling: New Approaches to Diversity
(United State:2006), 3rd ed, hlm. 6.
4
persoalan.
yang bersifat lintas budaya, tanpa ada pengertian yang memadai tentang
sebagai bukti bahwa kita jauh dari mencapai hasil yang optimal. Data yang
tinggi dikalangan kulit hitam, jumlah pengangguran masih tinggi, dan masih
termarjinalkan dari sistem sosial (Marsella 2004, 2008). Untuk bergerak maju
5
Anak Agung Ngurah Adhiputra, Konseling Lintas Budaya….hlm. 28.
6
Franklin T. Thompson, “Effective Multicultural Instruction: A Non-Color-Blind
Perspectiv,” Department of Teacher Education, University of Nebraska–Omaha, No. 10 Tahun
2014, hlm 1-15.
5
menginvestasikan diri sebagai profesi dalam konteks global, tidak hanya lokal
(Marsella 2008 , P. 16). Konseling sebagai suatu disiplin juga perlu menjadi
mengikuti perspektif global dan mindset- jauh lebih dari sekedar tampilan ke
konseling multikultural dan teori yang paling sering dalam buku pelajaran
menggunakan model Barat dalam pengaturan yang tidak Barat, dan mungkin
8
Eve M. Adams, et. al, “Creating Peace by Confronting Prejudice: Examining the Effects
of a Multicultural Communication Skills Group Intervention,” International Journal for the
Advancement of Counselling, Vol. 25, No. 4, Desember 2003, hlm. 1-12.
9
AishaAl-Qimlass, “The Counseling Profession in Kuwait: Its Journey an dFuture,”
International Journal for the Advancement of Counselling, Vol. 15, No. 47, 8 oktober 2015, hlm.
1-12.
7
masyarakat itu sendiri adalah layanan minoritas saat ini. Sedangkan konseling
kerja konselor bergerak di antara titik ekstrem berikut: antara persfektif emic
dan etic, antara prinsip-prinsip yang berlaku secara universal untuk semua
manusia dengan yang unik budaya antara tuntutan untuk penyesuaian secara
bermuara pada prinsip dasar tentang adanya kesamaan dan perbedaan antar
individu.10 Sebagai suatu hubungan antara dua individu atau lebih, konseling
interaksi.
dan saling mendorong antar anggota dengan memberikan reaksi secara cepat,
10
Anak Agung Ngurah Adhiputra, Konseling Lintas Budaya,… 37.
8
spontan, dan simpatik terhadap perasaan dan sikap yang dimiliki setiap
menjadi empat bagian: (1) pengaruh Hindu Jawa; (2) pengaruh Hindu Bali;
(3) pengaruh Islam; dan (4) pengaruh Kolonial Belanda. Akulturasi tersebut
empat bagian yaitu: (a). karakter Bayan (wilayahnya dari Bayan Lombok
dengan tingkat spritual yang tinggi, (b) karakter Sasak (wilayahnya dari
bentokan atau tawuran) dari segi positifnya berjiwa ksatria, wilayahnya dari
Sekotong- Rambang (d) karakter Lomboq, antara akal dan batin, seimbang.
Timur orangnya pintar dan cerdas yang ditandai dengan Bupati pertama yang
strategis dijabat hampir semua orang Lombok Timur dan Lombok Tengah.12
11
Ibid…hlm. 172.
12
Hasil wawancara dengan mamiq Anggawe Nuraksi ( Tokoh Pemerhati Budaya), 18
Januari 2016, Pkl. 9:34:28 PM WITA.
9
istiadat dan etnis. Ditandai dengan keberadaan etnis Jawa, Cina, Arab, suku
Bugis dari Makasar, suku Mbojo dari Bima, Sumbawa, suku Bali dan suku
budaya.13
Lombok tidak serta merta mereka bersatu. Namun masing-masing suku dan
saat mereka para orang tua akan mengkhitan anak lelaki, misalnya suku Sasak
yang memiliki adat istiadat siarah,14” dan etnis lain yang memiliki adat
dari suku tersebut sampai kini masih mempertahankan adat istiadat mereka.15
hanya terdapat antar Kabupaten, akan tetapi antar desa bahkan antar dusun
13
Hasil wawancara dengan mamiq Anggawe Nuraksi ( Tokoh Pemerhati Budaya), 18
Januari 2016, Pkl. 9:34:28 PM WITA.
14
Siarah yaitu datang ke kuburan para leluhur atau ke kuburan para wali untuk berdoa
minta keberkahan pada yang maha kuasa.
15
Ahmad Abd. Syakur, Islam dan kebudayaan “ studi akulturasi nilai-nilai Islam dalam
budaya Sasak, (Yogyakarta: AdabPress UIN Sunan Kali Jaga, 2006) hlm. 183.
10
Barat terkadang menjadi salah satu pemicu lahirnya konflik, baik antar
sosial yang lebih luas. Dengan demikian, konselor yang bekerja pada setting
kebutuhan konseli.16
budaya, jenis kelamin, kelas, dan agama (Brown 2009; Quek dan Storm 2002;
untuk menggunakan analisis titik temu saat menangani topik yang terkait
al. 2013).
dalam kerangka yang lebih besar dari keadilan sosial (Seedall dkk. 2013).17
16
Hardin L. K. Coleman dan Christine Yeh, Handbook Of School Counseling, (New
York: The Taylor & Francis e-Lybrary, 2011), hlm. 31.
17
Elise M.Cole, et. Al, “Development of the Multicultural Therapy Competency
Inventory-Client Version,” Springer Science+Business Media NewYork, 9 November 2014, hlm.
1-12.
11
refleksi diri, apresiasi beberapa faktor yang bisa menindas dan meminggirkan,
sifat, karakter, adat istiadat dan budaya. Hal ini memungkinkan konselor yang
lengkap sebagai aspek luhur, citra diri, persepsi, masyarakat, dan budaya
karena kita telah mempelajari dan menulis banyak di daerah ini (Sue & Sue,
Sebagai kekuatan yang sangat muda belum cepat jatuh tempo, kami
Toporek, Brown, Jones, Locke, & Sanchez, 1996; Sue & Sue, 1990; Sue,
seksual, dan identitas agama atau spiritual, hanya untuk beberapa nama (Sue
et al., 1999). Ini termasuk sejumlah warga asli dan pendekatan utama
12
kondisi yang ada. Kesadaran akan adanya pengaruh lingkungan atau sistem
Adapun kearifan lokal yang ada di Lombok Barat yang bisa dipakai atau
yang ajeg dengan bimbingan dan konseling yang ada selama ini di
Seperti yang peneliti dapat dari wawancara para konselor sewaktu mereka
masih kuliah S1 tidak pernah ada mata kuliah konseling yang terkait dengan
budaya atau mata kuliah konseling lintas budaya dan tidak adanya inisiatif dari
para diri konselor untuk terus melakukan inovasi dengan dunia bimbingan dan
konseilng.
Adapun pengertian kearifan lokal (local wisdom) dalam kamus terdiri dari
dua kata kearifan (wisdom) dan lokal (local). Dalam Kamus Inggris Indonesia
John M. Echols dan Hassan Syadily, local berarti setempat, sedangkan wisdom
18
Jesus (Jess) Aros and Cristina Manglona, “Iconic Priming: Justan Old Experimental
Psychology Technique or a Potential New Tool to Systematically “Do” Multicultural
Counseling?”, International Journal for the Advancement of Counselling, Vol. 26, No. 2, June
2004, hlm. 1-6.
13
mengatakan bahwa kearifan lokal (local genius) adalah kebenaran yang telah
dan berbagai nilai yang ada. Kearifan lokal terbentuk sebagai keunggulan
Kearifan lokal merupakan produk budaya masa lalu yang patut secara terus-
pula kearifan budaya lokal. Kearifan budaya lokal sendiri adalah pengetahuan
lokal yang sudah sedemikian menyatu dengan sistem kepercayaan, norma, dan
14
budaya serta diekspresikan dalam tradisi dan mitos yang dianut dalam jangka
penekanan definisi konseling berbasis kearifan lokal itu adalah penting untuk
19
http://www.academia.edu/4145765/Pengertian_kearifan_lokal
20
Megan J.Murphy, Junghee Park. Natalie J.Lonsdale, “Marriage and Family Therapy
Students‟ChangeIn Multicultura lCounseling Competencies afte ra Diversity Course,” Springer
Science+Business Media.13 Mei 2006, hlm. 1-9.
15
adanya potensi berbeda antara konseli dan konselor yang tampak sangat
wewenang, dan penggunaan diri dan pola komunikasi verbal dan non-verbal.22
layanan bimbingan dan konseling merupakan salah satu diskursus yang telah
Dalam hal ini, sedikitnya ada tiga pendekatan dalam konseling lintas
Counseling in Action.23
21
Wildan Halid Refleksi penulis melihat yang terjdi di lapangan
22
Shoshana Shonfeld-Ringel, L. I. C. S. W, “Are-Conceptualization Of The Working
Alliance In Cross-Cultural Practice With Non-Western Clients :Integrating Relational Perspectives
And Multicultural Theories,” Clinical Social Work Journal, Vol. 29, No. 1, Spring 2001, hlm. 1-
11.
23
Mamat Supriatna, Bimbingan dan Konseling Berbasis Kompetensi: Orientasi Dasar
Pengembangan Profesi Konselor, (Jakarta: Rajawali Pers, 2011), hlm. 169.
16
Lombok. Sebelum kedatangan suku Bali, Jawa, Arab dan Bugis di pulau
yang sangat dihormati. Namun, ketika Islam dan menyebar di segala penjuru
beradaptasi dengan basis konseli yang selalu berubah, yang mewakili berbagai
konteks budaya yang mungkin termasuk usia, gender, etnis, lokasi geografis,
Akan tetapi, sosok seorang Tuan Guru atau kyai sebagai tokoh agama
sebagai pewaris para nabi. Namun peneliti tertarik atau cenderung menggali
24
Ivey, A. E., & Ivey, M. B, “Intentional Interviewing And Counseling: Facilitating
Client Development In A Multicultural Society (5th Ed),” Australian Journal of Career
Development Volume 13 , Number 2 , Winter 2004, hlm. 1-3.
17
Lombok Barat ”.
B. Rumusan Masalah
Lombok Barat?
di Lombok Barat?
1. Tujuan Penelitian
25
Marilyn A. Cornish1, Nathaniel G. Wade1, Jeritt R. Tucker1, and Brian C. Post1,
“When Religion Enters the Counseling Group: Multiculturalism, Group Processes, and Social
Justice.” sage The Counseling Psychologist, Vol. 42, No. 5 2014, hlm. 1-23.
18
2. Kegunaan Penelitian
a. Aspek Teoretis
kearifan Lokal.
b. Aspek Praktis
dunia pendidikan.
19
D. Kajian Pustaka
dipandang memiliki kemiripan dan relevansi dengan tema penelitian ini adalah
sebagai berikut:
Pada tahun 2009 karya ilmiah yang ditulis oleh Didi Mardiono dengan
dalam penelitian ini adalah ingin melihat bagaimana konseling lintas budaya
dan konseling Islam melihat konsep dasar manusia. Sehingga tujuan dari
dari berbagai literatur, yang dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu: (1) data
primer, yaitu data yang diperoleh melalui karya-karya, yang berkaitan dengan
serta artikel-artikel lainnya yang berkaitan dengan topik tersebut. (2) data
26
Didi Mardiono, Konseling Lintas Budaya dalam Perspektif Islam, Skripsi UIN Sunan
Kalijaga, 2009.
20
skunder yaitu teori dan studi kasus, konseling individual: teori dan praktek,
penelitian kami adalah jenis penlitian yang digunakan. Didi Mardiono yang
Sementara pada tahun 2015 jurnal yang disusun oleh Jerizal Petrus
tentang keunikan karakter manusia yang diyakini sebagai bentuk produk dari
lintas budaya. Berangkat dari asumsi tersebut, maka konselor yang bekerja di
27
http://journal.uniera.ac.id diakses pada tanggal 3/11/ 2015
21
beberapa tokoh di atas, sebagai bentuk akan keunikan karakter dari manusia
adalah jenis penelitian. Penelitian oleh petrus di atas dalam bentuk jurnal
Selain itu pada tahun 2015 jurnal yang disusun oleh Dodi Priyatmo
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode research and
model bimbingan kelompok berbasis nilai budaya suku Tolaki dan terbukti
28
journal.unnes.ac.id diakses pada tanggal 3/11/ 2015
22
0,002 pada taraf signifikansi 95%. Oleh karena nilai signifikansi hitung < 0,05
maka hipotesis alternatif (Ha) diterima yang berarti bahwa model bimbingan
kesamaan dan perbedaan dalam penelitian yang kami lakukan. Adapun yang
Barat.
Pada tahun 2014 hasil penelitian jurnal yang ditulis oleh Nita Fitria
29
http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jubk, diakses pada tanggal 20 November 2014
23
prasangka sosial siswa. Berdasarkan analisis skor pada skala prasangka sosial
yang diberikan sebagai pre-test dan post-test atau uji sebelum dan sesudah
perolehan t-hitung sebesar 2.306 dan t-tabel 2.228 dimana t-hitung ≥ t-tabel
falsafah hidup masyarakat Lampung yang terdiri dari rasional, tujuan, target
evaluasi dan tindak lanjut efektif untuk mengurangi prasangka sosial siswa.
Namun yang menjadi pembeda dalam penelitian ini adalah jenis penelitian dan
Hasil penelitian Tesis tahun 2015 yang dtulis oleh Muhammad Awwad
30
Perpustakaan pasca UIN Sunan Kali Jaga, Ruang Tesis
24
berbasis islami dan kearifan local di MTsN model Praya dan SLTP Negeri 1
kesamaan dan perbedaan. Adapun kesamaan yang ada dalam penelitian kami
adalah sama sama menggali konseling kearifan lokal namun yang menjadi
perbedaan dalam penelitian ini adalah ruang lingkup kajian Awwad selain
berbasis kearifan lokal juga berbasis islami. Begitu juga dengan setting
E. Metode Penelitian
partisipatif pasif, yaitu suatu sikap dalam pengambilan data tanpa harus
yang diperoleh adalah data mentah atau data yang sesungguhnya tanpa ada
sebuah campur tangan peneliti. Sebagaimana yang ada dalam buku Kenzin
31
Norman K. Denzin. Yvonna S. Lincoln. Handbook of qualitative research, terj. (
Yogyakarta: Pustaka Pelajar,2009) hlm. 418
25
lapangan.
2. Subyek Penelitian
32
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: CV. Alfabeta, 2013), hlm. 1
26
Maka metode pengumpulan data yang akan digunakan oleh peneliti adalah
a. Observasi
secara sistematis tentang apa yang akan di observasi. Dalam hal ini
pada kajian dalam penelitian ini, yang dipandang perlu sebagai upaya
33
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D (Bandung: Alfabeta, 2009),
hlm. 228
27
melakukan pengamatan.34
serta bagaimana guru BK, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh
dan konseling
konseli.
34
Zainal Arifin Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru (Remaja Rosda
Karya, Bandung: 2011) hlm. 231.
28
pada konseli.
guru BK / Konselor.
konseling.
b. Wawancara
budaya lokal
c. Dokumentasi
35
Bimo Walgito. Bimbingan+Konseling (Studi&Karir) (Yogyakarta: Andi,2010) hlm. 8.
36
Sutrisno Hadi, Metode Penelitian Jilid II, (Jakarta: Andi Offset, 1994), hlm. 136.
30
budaya.
dan mingguan.
dua cara, yaitu analisis data sebelum peneliti memasuki lapangan dan
selama peneliti terjun di lapangan. Dalam hal ini peneliti akan melakukan
37
Moh. Kasiran, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif, (Malang, UIN Malik Ibrahim
Press, 2010), hlm. 288.
31
analisis data dengan cara yang kedua, yaitu melakukan analisis selama
oleh Bogdan dan Biklen analisis data kualitatif adalah upaya yang
pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dapat diceriterakan
kepada orang lain.38 Analisis data adalah proses yang memerlukan usaha
Dalam analisis data ada tiga model yaitu: (1) Metode perbandingan
& Strauss, (2) Metode analisis data menurut Spradley, dan (3) analisis data
penelitian40.
diutarakan Glaser & Strauss, aktivitas dalam analisis data dilakukan secara
38
Lexi J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: Remaja Rosda Karya,
2014), hlm. 248.
39
Robert Bogdan, Steven J. Taylor, Pengantar Metoda penelitian kualitatif “ Suatu
Pendekatan Fenomenologis Terhadap Ilmu-Ilmu Sosial, Terj. Arief Furchan, ( Surabaya: Usaha
Nasional, 1992), hlm. 137.
40
Ibid…hlm. 287.
32
tetap membandingkan satu datum dengan datum yang lain, dan kemudian
1) Reduksi data
dalam data yang memiliki makna bila dikaitkan dengan fokus dan
2) Kategorisasi
41
Lexi J. Moleong,….hlm. 288.
33
dengan uraian atau bersifat naratif. Data yang dipandang perlu untuk
3) Sintesisasi
lainnya diberi nama atau label. Sehingga dalam aktivitas ini, peneliti
(yaitu teori yang berasal dan masih terkait dengan data). Data yang
dapatkan di luar area atau lokasi penelitian. Hal ini dimaksud sebagai
F. Sistematika Pembahasan
Bab II Landasan Teori. Pada bab ini akan diuraikan mengenai landasan
Bab III. Pada bab ini akan diuraikan paparan data dan temuan tentang
Kabupaten Lombok Barat. Pada bab ini berisi tentang letak geografis, sejarah
Bimbingan dan Konseling berbasis Kearifan lokal. Selain itu, peneliti akan
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
penting yang bisa dijadikan konklusi dari penelitian ini, yaitu sebagai berikut;
berkarakter dan berjati diri orang Lombok (Sasak) yaitu menge, tao,
B. Saran
1. Pihak Pemerintah
kegiatan lainnya.
2. Pihak Masyarakat
budaya lokal yang ada, maka sudah seharusnya peran serta dan
masing.
khusus kepada ketua dan seluruh anggota forum MGBK Lombok barat
DAPTAR PUSTAKA
Ahmad Abd. Syakur, Islam dan kebudayaan “ studi akulturasi nilai-nilai Islam
dalam budaya sasak, Yogyakarta: AdabPress UIN Sunan Kali Jaga, 2006.
Eve M. Adams, et. al, “Creating Peace by Confronting Prejudice: Examining the
Effects of a Multicultural Communication Skills Group Intervention,”
International Journal for the Advancement of Counselling, No. 4 Tahun
2003.
Gantina Komalasari, Eka Wahyuni, Karsih. Teori dan Teknik Konseling (Jakarta:
2014).
Jesus (Jess) Aros and Cristina Manglona, “Iconic Priming: Justan Old
Experimental Psychology Technique or a Potential New Tool to
Systematically “Do” Multicultural Counseling?”, International Journal for
the Advancement of Counselling, No. 2 Tahun 2004.
John Mushaandja, et. all. Major cha enges facing teacher counse ors in schoo s in
Namibia, Education Journal .Vol.2, No. 3, 2013.
John L. Romano, Michael Goh, Kay Herting Wahl. School. Counseling in the
United States: Implications for the Asia-Pacific Region, Asia Pacific
Education Review2005, Vol. 6, No. 2.
Li-fei Wang & Kwong-Liem K. Kwan & Su-Fei Huang. Counseling Psychology
Licensure in Taiwan: Development, Challenges, and Opportunities. Int J
Adv Counselling.
Sutrisno Hadi, Metode Penelitian Jilid II, Jakarta: Andi Offset, 1994.
Zainal Arifin Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru, Remaja Rosda
Karya, Bandung: 2011.
133
Lampiran
Subjek 1.
Subjek 2.
Bimbingan Kelompok
Subjek 3.
Emosi
Spritual
136
Subjek 4.
Berfikir
Bertutur
Bersikap kehati-hatian
137
Subjek 5.
Pacu
138
Subjek 6.
Meningkatnya Kualitas
Kasih Sayang
diri Merasa tidak sendiri
BerJati Diri
139
Subjek 7.
Rasa kebanggaan
141
bisa saja dia tiga bulan bisa saja pendek ada tiga bulan dan ada satu
30 satu semester nah kalau jangka semester, penilaian jangka panjang
panjang sudah pasti dia satu tahun selama satu tahun, istilah disekolah
sehingga kalau kita disekolah itu sumatif dan formatif
ada istilahnya sumatif dan ada
istilahnya formatif.
35 Sumatif niki maksudnya seperti
apa pak? Misalnya kalau tahunan
ada yang tahunan ada yang
semester.
Ini supaya side paham saja dulu,
40 nanti side yang uraikan itu,
menurut pemahamannya side Dalam BK tidak ada rencana jangka
,Cuma dari kita di BK itu tidak panjang menengah maupun pendek
ada, yang ada penilaian. yang ada penilaian layanan jangka
Apakah rencana penyusunan panjang dan menengah
45 program BK melibatkan warga
sekolah? Program yang
ada,karena ini kan side bilang
rencana kalau rencana itu berarti
sebelum masuk ke program
50 Istilahnya namanya juga rencana
sama seperti buat proposal baru dia
menjadi program, program itu ada Dalam BK ada program tahunana,
program tahunan, ada program semester, bulanan, mingguan dan
semester, ada program bulanan, harian, program harian identik
55 ada program mingguan, program dengan agenda kerja.
harian dan program harian itu
identik dengan agenda kerja.
Maksud tiang dalam
penyusunannya melibatkan
60 warga sekolah dalam hal ini
kepala sekolah, guru-guru dan
staf? Biasanya kita disini dalam
penyusunannya hanya melibatkan Dalam menyusun program hanya
sesama guru BK, nanti kalau sudah melibatkan guru BK tanpa
65 selesai penyusunannya kita melibatkan yang lain, kepala sekolah
menyerahkan ke kepala sekolah hanya mengoreksi.
kalau sudah tidak ada koreksi dari
kepala sekolah dan disetujui kita
anggapp semua sudah selesai.
70 Artinya dalam penyusunan kami di
sini tidak melibatkan yang lain
kecuali dengan guru-guru BK.
Bagaimana program BK
disusun? Ini adalah merupakan
143
Bagaimana model
penempatannya pak, apakah
ada kriteria dalam posisi
penempatannya? Dalam
125 penempatan posisi masing-masing
guru BK, tiang selaku koordinator Penempatan posisi guru BK dilihat
melihat dari segi pengalaman dan dari segi professional, dan
profesional, lama dia kerja, lama pengalaman (lama kerja, lama usia
usia setelah dia tamat itu kalau dari setelah dia tamat dari perguruan
130 pengalaman. tinggi).
Bagaimana ditempatkan pak?
Kalau kita di sekolah, siapa
sebagai penanggung jawab kelas Masing masing guru BK mempunyai
tiga misalnya yang sedikit krusial tanggung jawab pada masing-masing
135 misalnya, siapa posisi di kelas dua, kelas sebagai siswa asuhnya.
siapa posisi dikelas satu nah
masing-masing kelas ini, itulah
siswa asuh kita, istilah kita siswa
asuh teruus dia bederet dia.
140 Apakah dalam pelaksanaan BK
melibatkan warga sekolah?
Sudah pasti, kita dalam BK itu kan
ada aturannya ada tahapan-tahapan Pelaksanaan tahapan bimbingan
sebelum sampai keguru BK dan itu konseling di laksanakan sesuai
145 kita lakukan disini semua terlibat dengan petunjuk tekhnis bimbingan
sesuai dengan tahapan dan aturan konseling.
yang sudah ada dan itu semua kan
sudah ada dalam juknis BK.
Apakah dalam pelaksanaan BK
150 bekerja sama dengan semua
komponen terlibat? Ya pasti, sebagai bentuk sebuah organisasi
Karena kami dalam satu organisasi Ada kerjasama dalam pelaksanaan
kami tidak bisa berjalan sendiri- bimbingan konseling dengan
sendiri. komponen terlibat .
155 Dalam pelaksanaan program BK
disini pak, apa melibatkan
kearifan lokal? Dalam hal?
Dalam proses bimbingan
konselingnya pak. Kearifan lokal
160 yang mana ini, bisa saja kan dalam
bentuk awig-awig yang mana ini
side maksud? Kalau awig-awig
itu kan aturan yang di buat oleh
kelompok masyarakat bersifat
165 untuk mencegah, yang tiang
maksud disini adalah kearifan
145
pertama rajin mereka masuk tapi anak kurang disiplin dan hampir di
nanti pas jam istirahat ada yang semua madrasah swasta sama.
pergi tidur, disiplinnya kurang.
30 Berarti jangka panjang,
jangka menengahnya? Ini aja Program Jangka menengah dan
belum bias jalan, apalagi yang panjang belum ada.
lain.
Terus untuk program BK
35 sendiri sudah disusun Mbak?
Tahunan, bulanan semesteran Program bimbingan konseling masih
tinggal diprit saja. dalam bentuk file.
Penyusunan program BK
sendiri apa melibatkan warga
40 sekolah seperti guru staf dan
kepala sekolah? Dilibatkan.
Dilibatkan secara formal atau
hanya sekedar dilibatkan
Karena suasana dimadrasah
50 swasta kan dia agak beda
dengan yang di Negeri? Penysunan program bimbimgan
Istilahnya dilibatkan dalam arti konseling tidak melibatkan warga
hanya sekedar tahu saja lansung sekolah hanya bersifatt
pemberitahuan saja. pemberitahuan saja kepada kepala
55 Ada gak bentuk kerja sama madrasah.
dengan WAKA atau dengan
guru-guru yang lain misalnya
dalam kerja sama menangani
siswa? Sampai saya tempelkan Tahapan-tahapan dalam bimbingan
60 di kantor model atau tahapan konseling tidak berjalan semestinya.
dalam menangani siswa tapi
kayaq gak mau tau modelnya
guru-guru ini, sama kayaq Kewajiban guru selain guru BK
siswalah gak mau seperti hanya sebatas mengajar,
65 memperhatikan, padahal itu juga apapun masalah siswa lansung
kewajiban mereka, kewajiban diserahkan ke guru BK tanpa ada
kita bersama, pandangan mereka melalui tahapan.
itu terhadap guru BK masih Pandangan guru –guru mata
dianggap sepele, dianggap pelajaran terhadap guru BK masih
70 apalah, mereka belum terlalu negatif.
mengenal, belum terlalu paham
makanya mikir kayaq begitu,
padahal peran guru BK untuk Peran guru BK untuk masa depan
masa depan anak-anak ini anak sangat urgen dalam pendidikan.
75 sangat penting dalam kehadiran
atau kontribusi guru BK. Saya
melihat ada kecemburuan sosial Ada kecemburuan sosial terhadap
152
170 pernah bisa jalan, biar satu MGBK tapi belum jalan secara
penyusunannya, biar rata semua maksimal.
MTs penyusunan laporanya,
dari segala semacam seperti
guru bidang studi ada Guru BK membandingkan MGBK
175 pelatihannya dari depag seperti dengan MGMP yang rutin
K13 nya ada MGMPnya ada, mengadakan pertemuan atau
kita gak ada pelatihan-pelatihan pelatihan.
seperti itu, padahal MGBK itu MGBK tidak pernah mengadakan
resmi dibuat tapi belum pernah pelatihan.
180 jalan sampai sekarang.
Berarti belum ada upaya
dalam mengenalkan BK? Saya
melihat guru-guru selain BK
sepertinya melihat dari kulitnya Guru BK di anggap kerjanya nyantai
185 saja seolah-olah mereka paham, duduk manis atau menunggu murid
guru BK dianggap duduk manis, didepan gerbang.
berdiri didepan gerbang nunggu
siswa Cuma itu dah
pekerjaannya. Padahal guru BK
190 dalam memahami jiwa-jiwa Menjelaskan beratnya tugas seorang
siswa itu berat, melihat satu guru bimbingan konseling.
siswa saja berapa hari kita kaji
bahkan berapa bulan malahan,
kita dikantor depag seperti Guru BK merasa dianak tirikan di
195 dianak tirikan gak seperti guru departemen agama setempat.
mata pelajaran.
Bagaimana pengorganisasian
BK dilakukan? Struktur belum Struktur BK tidak ada, hanya ada
ada, ada saya punya dilaptop dalam file, karena keterbatasan
200 tapi itu sudah yang namanya sarana prasarana
sarana prasarana dengan fasilitas
yang minim.
Berarti dari guru BK sudah
ada semua, sudah
205 dipersiapkan? Ya, Cuma Semua program, struktur sudah
belum difasilitasi aja kita disini, dipersiapkan oleh guru BK, tapi tidak
fasilitas yang ada sekarang difasilitasi dimadrasah.
mungkin sumbangan-
sumbangan dari mahasiswa PPL
210 tahun dulu kayaknya itu.
Apakah mekanisme kerja dan
uraian tugas sudah disusun?
Gak ada, untuk dijadwal aja gak
ada nama kita, biasanya di Mekanisme, uraian tugas tidak ada.
215 madrasah negeri ada berapa Guru BK tidak tertulis dalam jadwal.
155
diampu siswa disini gak ada Hanya akan dibuatkan kalau hanya
nanti kalau butuh untuk ada kebutuhan untuk dipakai diluar.
keperluan apa misalnya baru
dibuatkan SK yang baru.
220 Bagaimana penempatan
personal dalam kegiatan BK
dimadrasah? Secara tertulis
gak ada, kepala sekolah lansung Penempatan personal BK lansung
nunjuk siapa yang pegang kelas ditunjuk oleh kepala madrasah tanpa
225 berapa misalnya, ya seperti itu tertulis atau surat keputusan (SK)
modelnya pak. Bahkan dalam
pembuatan SK kita dikasih jam Kepala madrasah tidak memahami
seperti guru mata pelajaran yang cara membuat surat keputusan
seharusnya guru BK kan pemberian jam kerja (jadwal) buat
230 hitungannya siswa. Satu guru guru BK.
BK mengampu 150 siswa
ekuivalensi 24 jam dalam
seminggu, lansung kita beritahu,
dan diperbaiki. Apalagi dalam
235 hal bimbingan konseling kurang
sekali pengetahuan mereka. Kepala madrasah maupun guru guru
Sudah terlalu sering kita mata pelajaran sangat kurang sekali
sampaikan kepada kepala pengetahuannya tentang bimbingan
sekolah sampai saya malu konseling.
240 sendiri kadang. Mungkin karena
sekolah swasta pikiran saya, iya
udah kita bawa santai aja, Ini
tapi masalah pemahaman
mereka tentang BK yang tidak
245 ada sama sekali. Saya mau
buatkan papan madding,
pamplet, pokoknya gambar-
gambar kreasi bagaimana Untuk membuan papan mading,
mereka tertarik membacanya paamplet, atau gambar-gambar kreasi
250 tetap saja gak ada dukungan dengan tema BK, tidak ada fasilitas
fasilitas. Kadang saya mikir dari madrasah, bukan karena
karena ini swasta memang butuh keuangan tapi tidak adanya dukungan
proses untuk merubah dari madrasah.
bagaimana mereka bisa berubah
255 supaya memahami tentang BK
sama seperti merubah siswa Guru BK butuh proses untuk
pikiran saya.. Terkait dengan merubah stigma tentang bimbingan
siswa kita selalu mengawasi apa konseling.
ada siswa yang bermasalah baik
260 masalah belajarnya, masalah Guru bimbingan konseling setiap hari
bergaulnya, masalah ekonomi melakukan pengawasan terhadap
156
25 Nggeh pak. Biasanya selama ini Selama ini jarang guru BK dijadikan
penelitiannya dikelas terhadap objek penelitian.
anak-anak jarang yang lansung ke
guru BKnya.
Kira-kira kapan bu tiang bisa
30 mulai wawancaranya? Sekarang Wawancara lansung dimulai pada
bisa pak. Alhamdulillah kebetulan pertemuan pertama.
gak ada kegiatan. Nggeh bu
terimakasih sebelumnya niki bu.
Gini bu penelitian tiang niki kan
35 subjeknya guru BK dengan
metode wawancara? Oh ya ya.
Apakah dalam program
bimbingan konseling disini,
jangka panjang, jangka
40 menengah dan jangka
pendeknya sudah disusun bu?
Sudah, semua komplit tapi Program biimbingan konseling
sebagiannya masih dalam bentuk sudah lengkap, sebagian masih
file pak. Boleh tiang minta nanti dalam file.
45 bu? Ya boleh pak.
Dalam penyusunan program
bimbingan konseling ini
prosesnya seperti apa ya bu?
Prosesnya kita bekerjasama
50 dengan guru BK yang lain, kita Proses penyusunan program
bagi-bagi tugas, misalnya program bimbingan konseling dengan
yang ini siapa yang punya bagian, membagi peran masing-masing
seperti itu kita bekerja, mulai dari dengan guru BK lainnya.
perencanaan kita sudah membahas
55 terlebih dahulu.
Dalam penyusunan program BK
apakah melibatkan warga
sekolah bu? Secara formal tidak,
tetapi kalau ada masukan-masukan Penyusunan program BK melibatkan
60 dari guru ataupun kepala kami warga sekolah secara informal.
diskusikan dengan sesama guru
BK.
Bentuk masukan-masukannya
seperti apa bu? Intinya tidak
65 berseberangan dengan kegiatan Masukan dari warga sekolah supaya
kegiatan yang lainnya artinya program BK tidak mengganggu
kegiatan belajar mengajar tidak kegitan belajar mengajar.
terganggu dengan program BK
yang ada.
70 Apakah program BK itu
163
disosialisasikan ke warga
sekolah maupun kewarga
masyarakat? Kalau ke warga Sosialisasi prom BK sebatas hanya
sekolah ya, tapi kemasyarakat pada warga sekolah.
75 tidak pak,
Bentuk atau model sosialisasi
yang dilakukan seperti apa bu?
bentuk sosialisasi kesekolah itu
bisa pada waktu upacara, rapat Sosialisasi dilakukan pada waktu
80 guru dan kita tempel di mading upacara, rapat guru dan ditempel di
pak. papan mading.
Kalau dalam struktur
pengorganisasian BK
bagaimana modelnya? Secara
85 struktur kan ada koordinator BK
kemudian anggota serta tugas Struktur ada koordinator BK dan
masing-masing guru BK, artinya anggota serta tugas dan peran
kami dari guru BK punya tufoksi masing-masing guru BK.
masing-masing untuk
90 melaksanakan program BK itu
sendiri, nah seperti yang dipapan
struktur itu pak.
Apakah mekanisme kerja dan
uraian tugas juga disusun bu?
95 Sudah, kami masing-masing guru Masing-masing guru BK
BK sudah punya sendiri-sendiri. mempunyai araian tugas.
Bagaimana penempatan
personal dalam kegiatan BK?
Yang menentukan disini lansung Penempatan personal berdasarkan
100 dari kepala sekolah, masing- surat keputusan (SK) dari kepala
masing dari guru BK di SK kan sekolah.
lansung.
Apakah dalam pelaksanaan
bimbingan konseling melibatkan
105 warga sekolah dalam hal ini
guru mata pelajaran, wali kelas
maupun kepala sekolah, ada
tahapan maksud tiang bu?
Secara struktur ya, namun dalam
110 pelaksaan selama ini lansung Proses bimbingan konseling
diserahkan ke guru BK. Jadi dalam terhadap siswa diserahkan lansung
aturan tertulis itu ada tahapan- keguru BK.
tahapan tetapi pelaksanaan secara
riil itu tidak ada.
115 Apakah dalam pelaksanaan
bimbingan konseling
164
Wawaancara ke :1
Kode Wawancara : IH /W1
nggeh, nike pertama dia tidak Orang sasak (lombok) tidak boleh
bangga dengan leluhurnya, itu rendah diri.
215 tandanya orang lemah jatidiri,
kedua dia selalu dalam
kebimbangan, ketiga dia tidak
percayadiri, dia suka mengada-
ada akhirnya dia jadi pengekor
220 tanpa dasar yang kuat, nah itu
tanda-tanda tidak berjatidiri
bukan rendah diri niki.
Cara penanganannya nike miq?
Cara pennganannya nike ya
225 perkuat jatidiri sebaliknya dari
itu, pertama dia tidak bangga
dengan leluhurnya tanamkan rasa Tanda tanda rendah diri dalam
kebanggaan pada diri orang itu, pemakaian sapuq dikatakan punya
mangkin niki kan lueq (sekarang orang bali padahal itu adalah punya
230 ini kan banyak) ndeqn semel orang sasak (lombok).
(malu) menaruh nama orang tua
dibelakang nama kita kan banyak Sapuq adalah khas orang sasak
begitu, banyak mereka yang (lombok) dan safuq mepunyai arti
kedua yang tidak tau siapa filosofi dan safuq di bali tidak ada
235 leluhurnya, ini dasar pertama dia filosofinya.
tidak mengetahui siapa
leluhurnya, penajajah masuk,
penjajah berusaha memotong
garis trakh mereka, dimanapun
240 penjajah selalu dia bilang jangan
kau ceritakan siapa leluhurmu
dengan maksud supaya tidak ada Bali mengakui bahw safuq adalah
jadi kebanggaannya itulah milik orang sasak )(ombok)
penjajah, putuskankan dia dengan
245 leluhurnya, sehingga orang sasak
niki dari abad ke enam belas
sampai abad ke delapan belas itu Safuq orang sasak (lombok) ada
dia tidah pernah diberitahukan empat macam, pertama safuq untuk
sejarah dan leluhurnya siapa dia. Kyai, kedua safuq untuk Raja, Ketiga
250 Berarti diputus niki ditutup? safuq untuk pejabat dan safuq untuk
Diputus ditutup sama sekali tidak petani masing-masing mempunyai
boleh dia tahu dulu . Ini yang bentuk sendiri dan makna filosofi
tutup dulu siapa miq bali apa yang berbeda.
belanda? Bali ditambah lagi
255 dengan belanda malah belanda
lebih kejam, kitab-kitab kuno
yang merupakan peninggalan
yang adiluhung orang sasak itu
183
kesalahpahaman terhadap
jajarkarang (rakyat biasa)?
Teruus tiang lakukan makanya
kebangsawanan walaupun belum Contoh Lemah jatidiri orang sasak
355 lengkap (penulisan buku tentag kalau bangsawan menikah dengan
kebangsawanan) karena waktu, orang luar walaupun bukang
mulai lombok barat, lombok bangsawan tidak dipermasalahkan,
tengah, lombok timur tidak ada kalau sesama orang sasak yang bukan
yang mebantah karena itu yang bangsawan akan dipermasalahkan
360 sebenarnya, jadi bagaimana (dipersulit)
kebangsawananan terbuka
bagaimana kebangsawanan
tertutup tiang jelaskan dan
bagaimana kebangsawanan yang
365 saat ini, kembali lagi ke
kebangsawanan terbuka, mulailah
seorang tuanguru (Kyai) itu
dihargai malah lebih dihormati
daripada kebangsawanan tertutup
370 itu sendiri.
Berarti sudah mulai ada proses
untuk menuju kasananya nike
miq? Sudah, makanya anak
agung gde agung( nama) karang Pance awit pinajaran sasak tidak
375 asem bilang sama tiang, tigapuluh boleh diajarjan pada orang sasak dan
tahun lagi saya sudah mati hanya boleh diajarkan pada orang
mamiiqpun mungkin lombok tertentu yang menjadi kaki tangan
akan bangkit lagi seperti dulu lagi penjajah.
seperti masa kejayaannya, itu dia
380 bilang, delapan puluh dua tahun
umurnya nike Profesor Doktor
anak agung gde agug ,mudah
mudahan mulai dari mamiq
sekarang, kita punya banyak dosa
385 artinya nenek moyang kami dulu,
bahwa kita punya dosa besar Bangsawan bangsawan yang
sama masyarakat lombok, sekarang-sekarang ini adalah
janganlah dosa besar nenek bangsawan produk bali, dan mereka
moyang kami terus diperbesar, tidak menyadari diperalat oleh
390 marilah kita bersatu, satu-satunya penjajah.
jalan sekarang masayarakat
lombok (sasak) harus terus
diberikan pencerahan bahwa dia
adalah bangsa yang besar bangsa
395 yang maju, itu dia bilang sama
tiang, artinya masa dulu sudah
186
1 Assalamu a’laikum.
W ‟l ikums l m wr wb. Sil q
lansung ke berugaq, anteh juluq
mendaq.
Maaf tiang mau melanjutkan
5 wawancara tiang yang kemarin
nike miq? Oo nggeh silahkan
duduk dulu, sampai mana Melanjutkan wawancara kemarin.
kemarin ya.
Mmm sampai bedede
10 bedengah yang kemarin miq,?
Buatlah dia seneng dulu, kalau Bedede bedengah adalah membuat
sudah senang diyakini oleh orang konseli senang dan kepercayaan sasak
sasak akan timbul rasa cinta, kalau sudah senang maka timbul rasa
kalau sudah cinta akan mudah cinta. Dan akan memudahkan untuk
15 diarahkan itulah bedede di bimbing.
bedengah dalam pendidikan
sasak, kalau sudah senang
barulah boleh dipaksakan, itulah
yang namanya bedede bedengah.
20 Bagaimana cara kita bedede?
Bisa kita nyanyikan tembang-
tembang syair, inaq amaq
semeton jarin tiang, api nerake
sino ndeqne iniq pedaq kita Cara bedede bisa dengan tembang
25 bimbing dia dengan syair baru tembang syair,cerita-cerita tentang
kita mulai mengarahkan, bisa dia budi pekerti, seperti cerita-cerita para
dengan cerita-cerita yang nabi, cerita para sahabat, cerita para
berkaitan dengan budi pekerti, pahlawan.
itulah caranya orang sasak tidak
30 ada paksaan dalam pendidikan
sasak, dalam agama ceritakan dia
kisah dua puluh lima rasul, dalam
ilmu berhitung tidak ada seperti
sekarang lansung dua kali dua Dalam ilmu berhitung diajarkan
35 berapa kalau dulu kita disuruh bukan hanya dalam bentuk tulisan
bawa katik (lidi) yang sudah tapi lansung diberi contoh dengan
dipotong potong buat berhitung, barang yang nyata seperti sapu lidi
contoh lidi yang kita bawa itu yang yang terbuat dari bambu sebagai
dipisah-pisah ini berapa yang ini bahan praktek berhitung.
40 berapa kalau digabung berapa
jadinya, seperti itu dulu kita
diajar berhitung jadi angka yang
kita hitung itu kelihatan, tidak
seperti sekarang siswa lansung
45 diajarkan dengan melalui tulisan
192
nike, nah inaq amah nike irama bersyukur, malu membahas surga
nazham batu ngompal ini karena itu urusan manusia. Kalau
ditemukan irama batu ngompal d l m ihy ‟ dib h s tent ng g nj r n
niki oleh maulana syekh, tapi surga bagi yang shalat.
275 orang yang tidak pernah belajar
lansung pada maulana syekh dia
mengartikan bahwa nazham batu
ngompal nike adalah buku yang
mempelajari ilmu tajwid, secara
280 nyata ia isinya tajwid, tapi
sesungguhnya tidak tajwidnya
nike tapi iramanya nike yang di Leluhur sasak diberi gelar mpu
ajarkan nah niki.Kita punya Prapanca, dengan sebutan
banyak irama dalam budaya sasakapurwasisesa arti secara bebas
285 sasak namanya laras, irama nike adalah titik tempat melihat keagungan
laras, ada laras gamelan sasak, tuhan yaitu digunung rinjani.
ada laras gendang beleq, ada
laras tembang laras tembang aja
ada sembilan,kita itu punya laras
290 enam belas laras nah ini yang
tidak di tau sama musisi kita
sehingga bikin lagu kayaq lagu Sebagian karya maulana syekh
india atau macem macem di ikuti diantaranya yang berbentuk patun dan
padahal kita punya laras syair, yang maknanya menjadi orang
295 sendiri.Syarat dari lagu daerah berilmu yang keilmuannya diluar
adalah dengan bahasa sasak, kepala.dan melakukan pengkajian
dengan notasi sasak,dengan laras keagungan tuhan melalui ciptaanNya.
sasak, dengan alat-alat musik Sehingga menjadi orang yang
sasak itu akan menjadi lagu-lagu semakin bertakwa.
300 tradisional yang luar biasa, dari
sekian banyak suku di Indonesia
hanya tiga suku bangsa yang
mempunyai notasi, laras yaitu
bali, sunda, dan sasak (lombok).
305 ini kayanya side untuk dunia
pendidikan, orang jawa tidak
punya notasi.Kalau kamu cari
disekolah mereka tidak akan tau,
padahal diucapkan setiap hari ee
310 ariqm nangis no lalo dede
dengahn juluq itulah kearifan kita
model pendidikan orang sasak,
untuk menjadikan berkarakter
dan menjadikan berjati diri Maulana syekh menemukan irama
315 sasak.misalnya tentang atau laras yang sesuai dengan
perkawinan, bingung dia dari karakter dan jatidiri orang sasak
198
sangkareang,(tempat
bersangkarnya sang kuasa) ada
595 namanya gunung
murpji,(puncang yang maha satu,
itu religiusitasnya orang sasak,di
arab sendiri turunnya nabi-nabi
tidak ada satupun tempat-tempat
600 yang monumental diberikan
nama-nama Tuhan, tiang kadang
enek sedikit-dikit bid‟ h sej uh Orang sasak sejak abad ke tujuh
mana orang-orang pakistan, arab sudah punya keyakinan Tuhan satu
pemahaman agamanya,sejauh deng n sebut n “Nenek kaji saq saq
605 mana tingginya tingkat spritual kuase” yang maknanya sama dengan
mereka, ndeqte bejubah paranne kalimat syahadat pertama.
ite bid‟ h ite niki okel h kit Syahadat kedua belum ada karena
menjunjung islam tapi islam itu Nabi Muhammad belum di utus.
normatif hanya kata-kata saja
610 bahasa langit, agama itu akan
bermakna kalau kita budayakan,
jadi mari kita budayakan agama
jangan kita jadikan budaya
sebagai agama,itulah sebabnya
615 kita di sasak ini kita ditinggalkan
fitemes agama beteken betatah
lan betakaq adat gong tanpe
mentul sarwi, sebagai orang
sasak agama beteken kita harus
620 junjung tinggi,kita tatah kita
hiasi dengan tradisi yang kita Islam cepat diterima karane makna
miliki jangan hilangkan tradisi syahadat pertama maknanya sama
betiang berenggeh dalam kita dengan apa yang sering di ucap orang
melaksanakan ajaran agama sasak dan di tambah syahadat kedua
625 kalau kita orang sasak tradisi kita setelah nabi Muhammad di utus.
yang tua dulu bisoq ime baru
yang muda belakangan, niki tuan
guru-tuan gurunte banyak salah
dakwah pas tebareng-bareng
630 silaq ngiring aah sampunan saq
anuq laloq, care arab care kurang
ajar semua cara orang arab
dianggap baik, anak jadah
arabpun masih dihormati, kita
635 dalam mengadakan tradisi Bukti kecintaan orang sasak pada
maulid dalam pinajaran sasak Tuhan dengan di buktikan adanya
tradisi itu menumbuh suburkan nama nama keagungan Tuhan di
agama, dengan kita adakan tempat-tempat penomenal.
205
hajinya mabrur secara agama oleh tokoh majlis adat sasak. Awal
tidak ada di rinci yang tahu mula pemberian nilai pada adat aji
hajinya orang mabrur itu hanya krame dilakukan oleh sunan kali jaga.
780 Tuhan, tapi sasak
mengaplikasikannya dengan tiga
itu sebagai tolak ukurnya,
sendeqman haji sembayangne
lempong lepas seuwahn taek haji
785 pacu lalo sembayang jok Penelitian selama ini sering
masjid,laeq seendeqman haji melakukan interpretasi sesuai
ndeqne wah girang nyapu uleqne pemahamannya sendiri di ibaratkan
girang ne nyapu, laeq girang seperti pelukis, orang tidak punya tahi
nesili mun jengke sembayang lalat ditaruhkan tahi laat.
790 araq kanak bejoraq nyempate
demen wah uleh ndeqn saq
nyanter laloq sili nah itu Wetu telu sering di konotasikan
tandanya haji mabrur dalam dengan waktu tiga lawan dari waktu
pinajaran sasak, benar atau tidak lima oleh peneliti-peneliti luar salah
795 itu urusan denganTuhan tapi di artikan.
sasak sudah punya patokan yang
namanya wetu telu, dia percaya
bahwa apabila keseimbangan
sudah dia lakukan dia akan Wetu telu mengajarkan
800 masuk surga nike wetu keseimbangan, keserasian dan
telu,mangkin demen paran keselarasan dalam hubuungan dendab
dengan wetu telu anggepne orang tuhan, sesame manusia dan alam.
kafir ndaq seneng tiang dengar
itu, tiang sampai manapun tiang
805 bela wetu telu karena kalau
nggak karena wetu telu Islam
nggak sehebat di lombok
ini,karena wetu telu itu wadah
tempat dia menempatkan Dalam keyakinan orang sasak bila
810 agama,dasar berpijak. Dan dalam hubungan salah satu dari wetu telu
wetu telu tidak memaksakan tidak di jalankankan maka
orang dalam beribadah karena makrocosmos akan marah (laknat
tidak ada paksaan dalam agama. tuhan akan marah).
Siapa yang sudah memahami
815 syariat dan dia senang maka
dialah yang wajib shalat kalau
yang belum paham tidak
dipaksakan tunggu dia sadar itu
tekhnisnya kareana tidak ada
820 paksaan dalam agama. Jadi Wetu telu adalah sebagai tempat
bukan wetu telu itu tiga kali dia berpijak atau sebagai wadah semua
shalat dan diwakilkan sama paham agama dan ilmu.
209
mataram.
Maaf tiang ganggu lagi niki miq,
mungkin mamiq capek? Gak apa-
10 apa malah tiang seneng apalagi
dengan pendidikan kapanpun tiang
siep tiang bantu
Nggeh miq mungkin mamiq masih
capek biar saya kesini besok
15 malam aja gak apa-apa?.
Gak apa-apa silaq bae kita lanjut.
Nggeh miq,saya lansung aja miq
ke pokok penelitian tiang,
mengenai karakter nike miq?
20 Misal mangkin orang yang keras
karakter agamanya, kalau tidak
didasarkan sama jatidiri dia bisa Karakter dalam pendidikan sasak
berubah penjauq, makanya karakter adalah kekuatan spiritual yang
dan jatidiri merupakan lebik kuat ke batiin dan jatidiri
25 kesinambungan yang tidak bisa lebih condong zohirnya atau
dipisahkan kalau salah satu tidak ada menunjukkan identitas diri.
maka bisa oleng dia, karakter niki
adalah kekuatan spiritual, karakter
niki lebih kuat kepada batin kalau
30 jatidiri niki lebih condong kepada
lahir, misalnya mangkin seorang Karakter dan jati diri tidak bisa
pengebom seorang teroris nike, napi dipisahkan satu sama lain mkalau
yang mempenggaruhi dia, itu adalah satu diantaranya tidak stabl maka
karakter yang dipengaruhi islam akan oleng dalam menjalani
35 garis kanan, jadi dia hanya berfikir kehidupan.
surga dan neraka, didoktrin kalau
kamu bunuh kafir dengan bom bunuh
diri maka surga balasannya jadi
untuk apa hidup didunia, berarti ciri
40 dia tidak punya jatidiri, dia lebih
banyak khayalannya dengan surga,
jatidiri inikan identitas didunia,
apakah betul setelah mati dia akan
masuk surga, kan belum tentu tapi
45 dia yakin sekali, itulah dia tidak
punya jatidiri, ndeqn kuninge tan
runguq diriqn, jatidiri ini adalah
selimut daripada karakter, paham Jatidiri adalah selimut dari
agamanya tidak berjatidiri sasak karakter, di ibaratkan paham
50 nyalaq wah jarine.karakter niki sifat agamanya mendalam bila tidak
batin, mangkin karakter orang berjatidiri sasak maka kesalahan
dilombok selatan lain dengan terjadi.
214
Selama ini tiang tidak pernah dan pernah punya nama pulau
100 dengar tentang kearifan lokal di meneng.
dunia pendidikan khususnya di
Lombok barat ini miq, kira-kira
penyebabnya napi miq? kearifan
lokal tidak masuk ke dunia
105 pendidikan formal di sebabkan
pemerintah tidak membekali guru
tentang kesasakan sehingga guru
tidak memahami apa itu kearifan
lokal yang ada, apalagi
110 pengembangan ke yang lebih
spesifik menuju bimbingan konseling Kearifan lokal tidak masuk ke
kearifan lokal lombok khususnya sekolah karena pemerintah
lombok barat, lebih lebih sekarang daerah tidak membekali guru
lombok barat sedang terjadinya tentag kesasakan.
115 pergulatan identitas karena di susupi
arabisme,baik orang arab yang
datang dengan alasan dakwah agama
padahal mereka dakwah budaya
ataupun dengan orang-orang yang
120 pernah menuntut ilmu ke timur
tengah ataupun ke negara barat, lupa
mereka dengan identitas sasak,
malah yang di tonjolkan identitas
luar yang mereka bawa, tidak
125 sebagaimana yang di sampaikan Lombok barat masa yang
D toq P ncor „ s y ke r b bel j r sekarang sedang terjadi
Islam bukan belajar arab , tetapi saya pergulatan identitas yang
tetap orang Islam yang berjatidirikan disusupi arabisme.
orang sasak bukan berjatidiri orang
130 arab. Orang sasak tidak cermat dengan
Saya melihat miq juga dalam dakwah yang dilakukan orang
kearifan lokal itu bahasa juga arab maupun orang yang pernah
sangat diperhatikan betul lama diarab bahwa mereka
penempatan kapan kita ucapkan mendakwahkan budaya bukan
135 apakah sopan atau tidak? agama.
Dalam berbahasa pun di
perhatikankan betul dalam
bimbingan konseling dalam
kearaifan lokal karena di satu sisi
140 mempengaruhi psikologis seseorang
dan model berbahasa ada hirarki
antara yang tua dan yang lebih muda
misalnya dalam berbahasa dalam
budaya Lombok, penghormatan di
216
375 sembarangan.
Berarti wetu telu nike tiga
pondasi? Tiga pondasi wadah,
agamapun berwadahnya disana, Keseimbangan adalah
artine tempat duduk, tempat tumbuh hubungannya dengan tuhan yang
380 subur yebun kene agama beteken disebut adat game, keselarasan
betatah lan betakaq adat, takaq adat hubugan dengan sesama manusia
wetu telu nike, seorang haji yang disebut adat tapsile, dan
mabrur itu hanya tuhan yang tau, itu keselarasan yaitu hubungan
di agama laguq mun eleq sasak ye dengan alam disebut adat luir.
385 siqn ukur niki, o se endeqman taek
haji misal juluq niki ndeqn wah
sembayang puase uleqne pacu ye
sembayang puase, misal se
endeqman lalo haji ndeqn wah bantu-
390 bantu nyonyahn nyapu uleqne girang
ne bantu, biase laeq girang muni
kasar nyumpaang macem-macem
girang sili eleq anak baine sesampun
uleq langan tanaq suci yee wah
395 tandene hajine mabrur, nah itu dia,
orang sasak bilang mabrur hajine tie,
nah nikilah dia, jadi orang lebih sulit
jadi islam sasak dari pada islam
dalam artian normatif, karana islam
400 sasak niki bukan islam dalam artian
normatif saja akan tetapi islam sasak
adalah islam aplikatif dan
indikatornya ada, itulah wetu telu,
jadi ndaq gampang jadi islam sasak,
405 bilang jelo, bilang waktu teperhatian
siq batur, nah laeq dengan toaqte
agamanya nike adalah islam, munte Wetu telu adalah tiga pondasi
ketuan dengan toaq laeq ape agamem sebagai wadah dan agama
side agame sasak. berwadah dalam arti tempat titik
410 Berarti kalau orang hindu atau pijak menumbuh suburkan
agama lain niki tidak dikatakan agama. Seperti ungkapan dalam
sasak kalau bukan islam? Enggeh kesasakan “Agama beteken,
mun sasak ekstrim baraq nike betatah lan betakaq adat”.
pendapetn mun wah sugulpun langan
415 islam engkaqn teparan sasak kerena
sasak identik dengan islam kan mun
wah sugul islam niki adat istiadat
pewirangan aji krame ngkahn
teperlakuan niki, tapi ada patwa lagi
420 dari patwa majelis adat sasak
222
Usia : 62 Tahun
Pekerjaan : Pensiunan Guru, Kepala Bapeda,
Komandan POL PP, dan Sekda Lombok Barat)
Pendidikan : S1 (Drs) , dan Begawan.
Hari/Tanggal Wawancara 26 nu ri .
Waktu 20:16:52
Lokasi Wawancara Kec. Gerung Lombok Barat : Rumah narasumber
Tujuan Wawancara : Menggali Informasi Tentang
Kearifan Lokal yang bisa dipakai dalam dunia pendidikan khususnya BK
Wawaancara ke :4
Kode Wawancara : MA/W4
nenek keji saq kuase, artinya dengan sebutan nenek keji saq saq
tuhanku yang selalu dihati satu- kuase. Maknanya sama dengan
490 satu yang berkuasa, ternyata kalimat syahadat pertama.
sewaktu islam dateng dilombok
ternyata ,nenek kaji saq kuase
persis terjemahan dari asy hadu
alla ilaha illallah. Jadi orang
495 sasak yang disebutkan dalam Dalam pinajaran sasak orang sasak
pinajaran sasak itu dia sudah sudah berakidah tuhan satu sebelum
berakidah tuhan satu sebelum islam datang dikala arab masih pada
islam datang kelombok ini, kejahiliahan.
dikala orang arab menyembah
500 latta dan uzza, orang sasak tidak
ada sejarahnya menyembah
patung tidak pernah menyembah Orang sasak dalam sejarahnya tidak
pohon, tidak pernah menyembah pernah menyembah patung,
laut, dia tidak pernah pepohonan.
505 menyembah kecuali pada tuhan
satu yang setelah islam datang Orang sasak hanya menyembah
itulah dia ALLAH SWT itulah pada tuhan satu yang setelah islam
kepercayaan orang sasak, datang disebut ALLAH. Yang
sebelum islam datang orang sebelumnya degan sebutan neneq.
510 sasak ini sudah di kenal begitu
riligius, saking cintanya pada
tuhan, tempat-tempat Orang sasak dikenal religusnya
monumental selalu diberikan tinggi dengan adanya tempat-tempat
nama tuhan seperti gunung sasah fenomenal diberinama keagungan
515 satu satunya tuhan, rinjani Tuhan.
tempat bersemayamnya tuhan,
kahyangan, itu menunjukkan
religiusutasnya orang sasak
(lombok) diarab tidak ada
520 satupun tempat tempat
monumental bernama tuhan, nah
inilah hebatnya sasak makanya
jangan minder sekediq-keddiq Orang sasak lebih dulu mengenal
demen arab eleqn paran ye hebat tuhan dari pada orang arab jahiliah.
525 doang, terlalu kita ini
merendahkan diri, lebih dulu kita
mengenal tuhan daripada orang
arab jahiliyah itu, ne uleq uleq
lakan arab kadu busana arab Orang sasak punya cara berpakaian
530 padahal busana kita jauh lebih khas dalam melakukan ibadah.
baik dari pada mereka, jadi tidak
pernah menganut agama selain
islam, masuklah sunan kalijaga
239
810 kehidupan yakni bisa menjaga Berpegang pada tiga pondasi Ajaran
hubungan dengan tuhan, bisa sasak (lombok) yaitu wetu telu.
menjaga hubungan dengan Yang mengajarkan Hubungan
manusia dan bisa menjaga dengan Tuhan, Hubungan dengan
hubungan dengan alam dan ini Manusia dan hubungan dengan
815 adalah konsep kehidupan orang alam .
lombok yang dikenal dengan
wetu atau metu telu (Tiga
pondasi) yaitu tiga pondasi
kepercayaan orang sasak.
820 Tujuan bimbingan dalam
kearifan lokal adalah menjadi
berkarakter berjati diri sasak,
dalam mengarahkan pun tidak Dalam membimbing atau
boleh selek setoeq mengarahkan tidak boleh ada
825 (keberpihakan). Dalam tendensi atau keberpihakan
melakukan bimbingan seperti
yang ada dalam kearifan lokal
yang berbentuk syair kearifan Kearifan lokal dalam bentuk syair
lokal yang sering di jadikan awal yang mengandung makna
830 bimbingan untuk mecegah bimbingan
konflik sosial yakni pesopoq
jengku pade ambu madu arep Pesopok jengku
yakni mari satukan persepsi Pade ambu
untuk hidup yang indah. Ada Madu arep
835 juga syair yang bermakna
bimbingan karya Datoq Pancor
Kearifan lokal dalam bentuk
syair yang mengandung
bimbingan konseling adalah Lanjeng kekah gunung Rinjani
840 lanjeng kekah gunung renjani Leq gumi sasak saq kodeq gati
(Berdiri kokoh gunung Rinjani) Lamun mule genem pade mengkaji
leq gumi sasak saq kodeq Yaqtn sujud seribu kali
gati,(Di pulau Lombok yang
kecil) lamun mule genem pade
845 mengkaji ( Kalaulah memang
kita suka mengkaji) yaqt sujud
seribu k li‟ ( Tentu nd k n
sujud seribu kali)) (Maulana Mengkaji kesasakan ( kearifan lokal
Syekh Datoq Pancor TGKH M. lombok)
850 Zainul Majdi{pesan masa} )
Maksudnya adalah mengkaji
kesasakan (lombok) maka anda
akan menjadi orang yang
bertakwa.
855 Maraq niki miq tiang ngalahan
246
No Tema Verbatim
1 Assalamualaikum wr wb.
247
W ‟l ikum s l m wr wb.
Napi tadon niki pak guru.
Ndeqn araq biase panto tv ne,
napi cerite kabar ne, tumben
5 penggitan. Melen silaturrahmi
jok dengan toaq pete-pete
wajengan. Meno bae ite yaq
tewajengan jaq araqn. Niki pak
guru, tiang penelitian
10 mengangkat tema tentang Menjelaskan tema penelitian.
kearifan local yang berkaitan
dengan pendidikan khususnya
bimbingan konseling? Napi .
petem ne. Niki bimbingan
15 konseling berbasis kearifan Kearifan lokal yang bisa dipakai
local, model-model kearifan dalam bimbingan konseling.
lokal yang bisa dipakai dalam
bimbingan konseling? Hhh
brembe maksud ne? Misaln di
20 sekolah-sekolah niki pak guru,
ada gak dipakai kearifan-
kaerifan lokal yang dipakai
dalam mendidik anak?
misalnya pak guru, Kan kalau
25 lihat guru sekarang mereka Hasil pengamatan peneliti cara dalam
tidak tau cara mendidik anak- mendidik anak disekolah hanya
anak dengan kearifan lokal, berpatokan pada kurikulum.
Kadang saya lihat hanya
berpatokan hanya dengan
30 kurikulum, cara mendidik
anak tanpa ada berpijak
dengan kearifan lokal yang
ada? Memang itu sebenarnya
tidak bisa lepas dari lingkungan, Nara sumber mengeluhkan kurikulum
35 kalau hanya mengikut tiga belas.
kurikulum sulit kita menghadapi
anak apalagi kurikulum 13 ini,
Misalnya anak nakal atau
pintar, pak guru bagaimana
40 cara menghadapi atau Menanyakan cara mendidik atau
mendidiknya,kira –kira untuk membimbing dengan model kearifan
anak nakal ini bagaimana cara lokal.
mendidiknya dengan model
kearifan lokal niki pak guru?
45 Pertama jak ite ye lain ntann Mencari kesenangan anak, lain anak
saya cari mana yang disenangi lain cara.
248
undang.
370 Kalau dalam program imtak ada
pengaruh tidak terhadap anak?
Ada kalau tindak lanjut karena
saya selalu mengadakan
pengawasan misal ape tebahas Progran pendidikan disekolah akan
375 waktu tesampaian siq gurune, terasa manfaat pada diri anak didik
suruqt gaweq misal tesuruq apabila semua program kegiatan ada
padae bejumat, laun suruqk pade tindak lanjut.
baturn gitaan sai ndeq taek
bejumat badaank jok pak guru
380 dan itu kita tindak lanjut misal
ndeq lalo saya berikan hukuman Tindak lanjut pada program imtak
anak itu dengan saya suruh hapal tergantung apa yang menjadi
perkalian ndak pernah pembahasan yang disampaikan guru.
menggunakan fisik, dan itu
385 berdampak pada anak. Kan ite
hubungant kance masyarakat
sudah bagus, angkaq ye unin
masyarakat amun side jak pak
guru brembe saq ntam silaq bae,
390 laguq no teparant doang pete rue
leq masyarakat, separo mun araq
masalah ite doang tepete, pade
maraq waktu no kereng kanak Dalam memberikan hukuman pada
telang kepengn, sai ne uning, anak didik tidak boleh menggunakan
395 akhir kendaitan kanak saq girang fisik.
mbait ne, saya hukum dia saya
suruh makan cabe, aden kapok
uning uli alhamdulillah ndeqn
wah malik, dait dengan toaqn
400 ndeqn araq keberatan, arak
kanak ruen dekin maraq ite saq
laeq ndeqn wah terunguq siq Kadang kala ketika hubungan dengan
amaqn sik pandiq bisoq besiq masyarakat terjalin dengan baik ada
jangke lokor jangke bersi ntank saja kita mendengar sentilan dari rekan
405 adon. Memang amaqn ndeqt guru dikira cari perhatian dari warga
taoq kene laguq kewajiban ite ne padahal itu adalah salah satu strategi
endah. Kalau anak itu betul- dalam memajukan pendidikan.
betul diperhatikan ngoneq-
ngoneq ye lile timaqn jak kanak.
410 Sampunan entah dirki pak
guru tampi asih langan segale Kalau seorang anak didik jika benar
penjelasan penelasan saq benar kita perhatian memberi kasih
sampunt jelasan, tiang tunas sayang maka anak didik akan
pamit pak guru. Oh meno mengalami kemajuan yang signifikan
256
bimbingan konseling
dengan komponen terlibat
Saya harus tau dulu mana Koordinator guru HS/W1. 180-181
kearifan lokal itu bimbingan komseling
tidak mengetahui kearifan
lokal yang ada di lombok
barat khususnya yang bisa
dipakai dalam bimbingan
konseling
Baru saya kondisikan Guru BK melaksanakan HS/W1. 183-184
ngonek gaknya dengan bimbingan dengan
BK. Saya sendiri bingung panduan buku bimbingan
ini dengan kearifan lokal konseling yang sudah di
ini, pakai selama ini di
sekolah
Model awig awig nah Guru BK hanya mengerti HS/W1. 221-225
apabila itu dilanggar apa awig-awig yang dalam
sanksi yang mengikat bimbingan konseling
didalam awig awig, sama dengan aturan-
aturan
Kami juga tidak tahu ada Ketidaktahuan guru BK HS/W1. 234-238
kearifan lokal yang bisa dengan kearifan lokal
masuk dalam bimbingan yang bisa dipakai dalam
konseling, kami bimbigan konseling.
membimbing ya memakai
apa yang sudah kita pakai
Tidak ada itu di bahas Dalam buku BK tidak di HS/W1. 243-244
tentang kearifan lokal. bahas tentang kearifan
lokal
Selama ini kami di Tidak pernah kepikiran HS/W1. 250-252
madrasah ini belum tentang kearifan lokal
sampai kesana pikirannya
Dan kearifan lokal itu Menurut guru BK HS/W1.262-263
tidak ada diundangkan kearifan lokal tidak
secara tertulis atau secara dipermanenkan dalam
permanen undang-undang
lansung.
Secara struktur ya, namun Proses bimbingan DT/W1. 105-114
dalam pelaksaan selama konseling terhadap siswa
ini lansung diserahkan ke diserahkan lansung
guru BK. Jadi dalam keguru BK.
aturan tertulis itu ada
tahapan-tahapan tetapi
pelaksanaan secara riil itu
tidak ada.
Kalau masalahnya berat Keterlibatan waka DT/W1.119-124
baru kita libatkan kesiswaan dan kepala
misalnya anak yang sekolah kalau kasusnya
ketahuan minum minuman berat
keras walaupun dilakukan
diluar sekolah.
Kita biasanya Bimbingan yang DT/W1. 129-134
menggunakan model dilakukan menggunakan
bimbingan klasikal karena bimbingan klasikaal.
keterbatasan ruangan BK
Kalau konseling individu Melakukan koseling DT/W1. 136-140
kita panggil keruang BK individu dilakukan
atau kita ajak duduk diruang BK atau didepan
didepan kelas pas waktu kelas.
jam istirahat
Kita disini pasti Evaluasi dan tindak lanjut DT/W1. 143-147
melakukan evaluasi setiap layanan dilakukan
kemudian tindak lanjut dan sebagai laporan.
karena itu sebagai laporan
dari masing-masing guru
BK.
Tidak pernah hanya Pengawasan terhadap DT/W1. 152-153
kesadaran sendiri. guru BK tidak dilakukan
masing mempunyai
bentuk sendiri dan makna
filosofi yang berbeda
Karena ciri-ciri orang Ciri-ciri lemah jatidiri MA/W1. 211-222
lemah jatidirinya nggeh, pertama tidak bangga
nike pertama dia tidak dengan leluhurnya, kedua
bangga dengan selalu dalam
leluhurnya, itu tandanya kebimbangan, ketiga tidak
orang lemah jatidiri, percaya diri dan dampak
kedua dia selalu dalam lemah jatidiri selalu jadi
kebimbangan, ketiga dia pengekor tanpa dasr yang
tidak percayadiri, dia suka kuat.
mengada-ada akhirnya dia
jadi pengekor tanpa dasar
yang kuat, nah itu tanda-
tanda tidak berjatidiri
bukan rendah diri niki
Cara pennganannya nike Cara penanganan lemah MA/W1. 224-228
ya perkuat jatidiri jatidiri adalah
sebaliknya dari itu, menanamkan rasa
pertama dia tidak bangga kebanggaan terhadap diri.
dengan leluhurnya
tanamkan rasa
kebanggaan pada diri
orang itu,
Penajajah masuk, penjajah Sejarah mulai terjadinya MA/W1. 237-249
berusaha memotong garis lemah jatidiri pada diri
trakh mereka, dimanapun orang sasak (lombok)
penjajah selalu dia bilang adalah dimulai saat
jangan kau ceritakan siapa penjajah masuk dan
leluhurmu dengan maksud dibuat aturan yang
supaya tidak ada jadi melarang menceritakan
kebanggaannya itulah leluhurnya pada generasi
penjajah, putuskankan dia penerus bagi orang sasak
dengan leluhurnya, (lombok)mulai dari abad
sehingga orang sasak niki ke enam belas sampai
dari abad ke enam belas abad kedelapan belas
sampai abad ke delapan orang sasak tidak tahu
belas itu dia tidah pernah sejarah leluhurnya.
diberitahukan sejarah dan
leluhurnya siapa dia
Bali ditambah lagi dengan Yang memulai memutus MA/W1. 254-260
belanda malah belanda sejarah matarantai
lebih kejam, kitab-kitab peradaban sasak adalah
kuno yang merupakan penjajah bali yang disusul
peninggalan yang oleh penjajah belanda dan
278
penulisannya belum
rampung
Bentuk-bentuk kearifan Contoh kerifan lokal MA/W1. 431-435
lokal lombok nike banyak masyarakat sasak
sekali, kearifan lokal (lombok) seperti kearifan
dalam falsafahnya, lokal dalam bentuk
kearifan lokal dalam falsafah, kearifan lokal
bentuk wujudnya dalam bentuk wujudnya
dan kearifan lokal dalam
bentuk atraksinya
Tidak ada, tiang yang Pendidikan model sasak MA/W1. 453-459
nulis itu, tapi belum belum ada dalam bentuk
diterbitkan, masih buku terbitan, masih
berbentuk makalah, dalam bentuk rubrik,
berbentuk rubrik sebagai makalah sebagai
pegangan untuk kalau ada pegangan untuk tampil di
undangan seminar atau radio dan tv lokal.
undangan di RRI, TVRI,
dan tv lokal.
Cara penyelesaiannya atau Penanganan terhadap MA/W1. 481-490
cara mendamaikannya, siswa/ konseli yang
adalah dilakukan oleh bermasalah tetep dengan
guru dengan tetep dengan model bedede bedengah,
model bedede bedengah, seni dalam menggunakan
diperlakukan secara bedede bedengah
khusus, buat dia tidak diserahkan pada
kesepian buat dia senang pembimbing atau gurunya
buat dia tidak kehilangan
kasih sayang nanti seninya
guru yang mengaturnya.
Tidak ada masih dalam Model bedede bedengah MA/W1. 492-494
bentuk rekaman dan video masih dalam bentuk
di RRI, masih berbentuk rubrik, rekaman video.
rubrik
Buatlah dia seneng dulu, Bedede bedengah adalah MA/W2. 11-19
kalau sudah senang membuat konseli senang
diyakini oleh orang sasak dan kepercayaan sasak
akan timbul rasa cinta, kalau sudah senang maka
kalau sudah cinta akan timbul rasa cinta. Dan
mudah diarahkan itulah akan memudahkan untuk
bedede bedengah dalam di bimbing.
pendidikan sasak, kalau
sudah senang barulah
boleh dipaksakan, itulah
yang namanya bedede
bedengah
281
budaya
sekarang dilombok niki Masyarakat saat ini MA/W2. 911-918
sedang terjadi pergulatan sedang terjadi pergulatan
identitas siapa yang dia identitas melawan
lawan pertama arabisme arabisme (bukan islam
saya sebut arabisme tapi budaya arab), yang
artinya bukan Islam tapi masuk melalui agama,
budayanya, liciknya dia dengan tujuan
itu arab ini pakistan ini menghancurkan budaya
india juga itu dia sasak
menelusup dengan
bertopengkan agama dia
hancurkan budaya sasak
karakter niki adalah Karakter dalam MA/W3. 27-31
kekuatan spiritual, pendidikan sasak adalah
karakter niki lebih kuat kekuatan spiritual yang
kepada batin kalau jatidiri lebik kuat ke batiin dan
niki lebih condong kepada jatidiri lebih condong
lahir zohirnya atau
menunjukkan identitas
diri
jatidiri ini adalah selimut Jatidiri adalah selimut dari MA/W3. 47-50
daripada karakter, paham karakter, di ibaratkan
agamanya tidak berjatidiri paham agamanya
sasak nyalaq wah jarine mendalam bila tidak
berjatidiri sasak maka
kesalahan terjadi.
Amun leq lombok unin Empat karakter di MA/W3. 57-61
teparan arak karakter Lombok pertama karakter
bayan, karakter lomboq, bayan, kedua karakter
karakter wujud dan lomboq, ketiga karakter
karakter sasak semua niki sasak dan ke empat
dipengaruhi oleh faktor karakter wujud
alam
Sasak niki kuripan ye Asal mula kata sasak MA/W3. 68-71
angkaqn te aranan gunung adalah kuripan dengan
sasak, bayan ya tersendiri adanya nama sebuah
begitu juga dengan yang gunung yang disebut
lain, tapi sekarang semua gunung sasak.
dikatakan sasak
siapa yang memberikan Kata sasak adalah MA/W3. 72-80
nama sasak niki dia adalah pemberian empu prapanca
Empu Prapanca didalam waktu menuju
kitab Negarakertagama keselaparang dengan
semua orang yang ada perkembangan
dilombok niki disebut selanjutnya semua orang
297
kehilangan berjatidiri.
karakternya,ada empat
poin niki metode
pendidikan sasak niki,
bedede, bedengah. Menge,
tao, periri diriq niki satu
substansi sudah kemudian
karakter dan berjatidiri
sasak.
Karakter niki sifat batin , Karakter adalah MA/W3. 291-301
pembawaan, yang pembawaan sifat batin
mempengaruhi yang mempengaruhi
kepribadian seseorang kepribadian yang datang
yang dipengaruhi dari luar dan jatidiri
domografis, geografis, adalah identitas
politik, budaya, agama
dan sebagainya. pengaruh
yang datang dari luar yang
masuk kedalam dirinya
nah itulah dia menjadi
orang yang berkarakter,
kalau identitas itu adalah
ciri, ciri orang yang
berjatidiri
kalau tiang gelar begawan Nara sumber di beri gelar MA/W3. 317-322
diberikan oleh raja kutai begawan dalam bidang
kartanegara disaksikan budaya oleh raja
oleh raja belanda, raja kutaikartangara yang
malaysia, raja disaksikan seluruh
brunaidarussalam, raja kerajaan yang ada di
jogja semua hadir resmi Indonesia dan raja dari
tiang dilantik sebagai luar seperti raja belanda,
begawan. raja malaysia, raja
brunaidarussalam
Wetu artine menghadirkan Wetu telu diartikan secara MA/W3. 334-338
tiga hukum, wetu telu nike bebas tiga pondasi hukum
adalah kepercayaan orang adalah kepercayaan orang
sasak sebelum Islam, jadi sasak sebelum islam
sempat tiang dintimidasi datang
syarat sebab niki.
keseimbangan hubungan Keseimbangan adalah MA/W3. 349-355
dengan Tuhan yang hubungannya dengan
disebut dengan Adat tuhan yang disebut adat
Game, dia jaga hubungan game, keselarasan
dengan manusia disebut hubugan dengan sesama
Adat tapsile sama juga manusia disebut adat
301
sembarangan memakai
literatur-literatur yang
ditulis orang luar.
kata kunci metode Kunci dalam metode MA/W3. 573-578
pendidikan sasak, kata pendidikan sasak, pertama
kunci pertame bedede, bedede, kedua bedengah,
kata kunci kedua ketiga menge, ke empat
bedengah, kata kunci tao, kelima periri diriq, ke
ketiga menge, kemudian enam berkarakter dan
empat tao kelima peririq ketujuh berjatidiri.
diriq, kata kunci ke enam
berkarakter, kata kunci
ketujuh berjatidiri.
Bedede niki membikin Bedede adalah MA/W3. 578-580
senang, bedengah niki membimbing dengan cara
penuh dengan kasih menghibur.
sayang Bedengah adalah
mengarahkan dengan
penuh kasih sayang
kemudian menge artinya Menge adalah cerdas MA/W3. 581-592
pintar dalam artian otak, secara intelektual
tao niki bijak dalam artian Tao adalah bijak dalam
dade, artinya otak dengan kecerdasannya
dade harus dia sama terus Periri diriq artinya terus
periri diriq artinya memperbarui
menyesaikan diri dengan pengetahuan.
perkembangan jaman, Berkarakter artinya
kemudian karakter mempunyai karakter
(penjauq) dengan dia keilmuan.
punya karakter niki maka Berjatidiri adalah identitas
dia punya jatidiri, tanda jatidiri menjadi orang
orang berjati diri dia sasak
selalu menghormati,
menghargai orang lain, dia
tidak terpengaruh tidak
suka meniru.
Araq, niki dalam sasak Bebalaq adalah bentuk MA/W3. 598-609
istilahne bebalaq, bebelas, pencegahan, bebelas
meritoq. Jiken terjadi pencegahan sekaligus
dalam pesiaan nike bimbingan dan konseling
sampunan araq angent serta meritoq adalah
selek setoeq. Sampunan bentuk konseling
bae, mun araq angan selek individu yang
setoeq ndeqn iniq wah kesemuanya adalah istilah
tepeririq. Araq kale bimbingan konseling
tekerasan ntan meritoq, dalam pendidikan sasak.
303
tapi bagi tiang gelar lalu Pada masa sekarang MA/W4. 332-336
maupun tidak namanya itu dimasyarakat lombok
bukan hal penting, yang gelar bangsawan tidak
penting perilakunya yang perlu yang penting
dimaksud perilaku pribadi yang
menunjukkan
kebangsawanan
amimim napi ongkat Panggilan mamiq adalah MA/W4. 404-407
tuaqn no ye wah lueq tempat orang meminta
pengalaman, lueq ilmune nasihat
tempat ngamini inilah
yang kita panggil mamiq
Maraq niki orang sasak Orang sasak hanya MA/W4. 449-454
hanya mengenal islam mengenal islam sebelum
tidak pernah menganut turun nabi muhammad
agama selain islam, sudah menganut
sebelum islam itu datang Berakidah Tuhan satu.
dia menganut kepercayaan Secara Umum wetu telu
yang disebut wetu telu mengajarkan bagaimana
manusia seutuhnya
kepercayaan tuhan satu Leluhur sasak menyebut MA/W4. 484-488
tapi dia tidak menyebut tuhan satu dengan sebutan
sebutan ALLAH karena nenek keji saq saq kuase.
islam belum datang, dia Maknanya sama dengan
menyebutnya dengan kalimat syahadat pertama
sebutan nenek keji saq
kuase
Jadi orang sasak yang Dalam pinajaran sasak MA/W4. 494-500
disebutkan dalam orang sasak sudah
pinajaran sasak itu dia berakidah tuhan satu
sudah berakidah tuhan sebelum islam datang
satu sebelum islam datang dikala arab masih pada
kelombok ini, dikala kejahiliahan
orang arab menyembah
latta dan uzza
orang sasak tidak ada Orang sasak dalam MA/W4. 500-508
sejarahnya menyembah sejarahnya tidak pernah
patung tidak pernah menyembah patung,
309
didunia
religiusnya orang sasak ye Pada islam firqoh yang MA/W4. 622-628
saq melen sedaq siq berbau tradisi ata budaya
firqoh-firqoh niki, sedikit- sasak tidak diperbolehkan
ddikit bid‟ah, sebenarnya atau di anggap bid‟ah.
arab niki takut besaing
kace islam sasak, tidak
ada seriligius kita
Tiang bukan budayawan Nara sumber adalah MA/W4. 647-650
tapi pemerhati budaya, pemerhati budaya.
kalau budayawan adalah Budayawan adalah orang
orang yang menguasai yang paham agama dan
agama dan budaya budaya sedangkan
pemerhati budaya adalah
hanya paham dengan
budaya
setahu tiang busayawan Budaywan dilombok MA/W4. 5-651-656
dilombok ini Cuma satu adalah syekh maulana
yaitu maulana syekh, ada pancor dan generasi
sih masih yang dibawah penerua mamiq tuan guru
beliau seperti mamiq tuan suparlan praya.
guru haji suparlan kopang.
karena yang paling kental Budaya ngayo pada orang MA/W4. 658-669
dalam budaya sasak ini sasak sekarang sudah
kan ngayo, inilah mulai tergusur
misalnya datang
rombongan seperti ini
namanya ngayo, orang tua
kita dulu itu yang sering
dilakukan, sekarang kan
gak ada jarang apalagi gak
ada sepeda motor, simbol-
simbolnya saja sudah gak
ada, seperti lalo ngendon
bebedukan jok bilang dese
pada malam idul fitri
Islam yang berkrakter Cita-cita leluhur sasak MA/W4. 626-631
berjatidiri sasak, tiang adalah menjadi orang
ingin kayaq bali, hindu islam yang berkarakter
datang dari india tapi dan berjatidiri sasak.
dibali tida ada budaya Seperti hindu bali, hindu
india yang bisa masuk, asalnya india tapi
tetep hindunya hindu bali sedikitpun budaya india
tidak bisa masuk ke bali
jangankan masyarakat Lombok sekarang budaya MA/W4. 733-744
umum, tuan guru saja mulai bergeser dulu para
311
mungkin
terus pertmeen kanak saq Anak yang takut dengan 204-214
ndeq beni, saq ndeq mele kearamaian diberikan air
sekolah, sai jage langan yang sudah dijampi yang
mauq cerite maraq ntan dimintakan ke guru yang
wali murid, pak guru di kenal bisa menjampi
tendengan anakm aiq aden
saq aa
Alhamdulillah saq meno- Kadang datang ke sekolah 215-220
meno no nadeq ndeq, kalau segan orang tua
angkaq laun mun lelah wali datang lansung
laloq berumbaq no, leten kerumah guru
ntan jok te ntan, ndeqn
maiq angenk yaq laiqm
jok sekolah pak guru
angkaq Alhamdulillah Dengan diberikan jampi 222-228
setakut, semales-malesn rata-rata anak atau siswa
ngkahn, kadang laun ada perubahan.
malik dateng,ndeqn mele Orang tua wali sangat
lalo ngaji pak guru merasakan manfaat
bengaan aiq araq sebotol, dengan adanya guru yang
aa belian to uning, angkaq bias menjampi.
ye unin sangat-sangat
berterima kasi wali murid
maaf wil, kalau kita yang Guru yang lulusan SPG 229-238
lepasan SPG cukup jauh lebih bisa dalam
mateng dikdakdik, mendidik dengan guru
metodiknya, yang lulusan FKIP
metodologinya, fisiologi keguruan
perkembangannya,
ketaraf-taraf
perkembangannya kalau
yang dari SMA ini kan
hanya enam bulan,
makanya lain rupanya
yang lulusan SMA masuk
ke FKIP dengan yang
lulusan SPG
memang ye taoq anuqt, Ketika anak yang nakal 244-252
kalau anak itu terlalu disekolah tidak bisa
nakal, tidak bisa diatasi diatasi maka guru akan
disekolah, saya kerja sama kerjasama dengan orang
dengan orang tuanya, side tua.
harus terbuka dan jujur
karena ini menunjang ke
nilai uning petakut-takut
317
Agama : Islam
Email : willdanhalid@gmail.com
No. HP : 081805239685
Orang Tua
a. Ayah : Petani
b. Ibu : Serabutan