Ramuan Etnomedisin

Penyakit Degeneratif
Etnofarmasi Tumbuhan Obat Indonesia

Dosen Pengampu : Apt. Supomo, M.Si.

 Kelompok 4

Aulia Rahmi Azizah Binar Yuda Fansurna Clara Agatha Kavung

20482011096 20482011098 20482011100

Bakti Adtiya Purnomo Blasius Bith

20482011097 20482011099
Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif adalah kondisi
kesehatan yang menyebabkan jaringan atau
organ memburuk dari waktu ke waktu. Jika
dikategorisasi secara epidemiologis, penyakit
degeneratif adalah jenis penyakit tidak
menular

Contoh penyakit degeneratif adalah diabetes

melitus, hipertensi, arterosklerosis, penyakit
jantung, kanker, stroke, osteoporosis,
rhematoid artritis, gout dan hiperurisemia.
 Etnomedisin
Etnomedisin secara etimologi berasal dari
kata ‘ethno’ (etnis) dan ‘medicine’ (obat).
Etnomedisin merupakan salah satu bidang
kajian etnobotani, yang memaparkan
pengetahuan lokal berbagai etnis dalam
menjaga kesehatan masyarakatnya.
Pitch Deck

Kajian Etnomedisin dalam Pengobatan Tradisional

pada Ulkus Kaki Diabetik (UKD) di Bali

Sistem pengobatan tradisional hingga saat ini

masih dapat ditemui di Bali, meskipun praktik-
praktik pengobatan modern berkembang
pesat dengan munculnya pusat-pusat layanan
kesehatan pemerintah maupun swasta.

Ulkus Kaki Diabetik (UKD) merupakan

Greenhouse
kejadian luka yang timbul pada kaki penderita
diabetes mellitus (DM).
Pemanfaatan Tanaman Obat UKD
 Teh Biji Semangka (Citrullus lanatus)
Sebagai Obat Herbal Alternatif
Jantung dan Anti Kanker

Semangka merupakan tanaman menjalar yang

sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita.
Buah yang bernama lain Citrullus lanatus
merupakan tanaman yang berasal dari daerah
setengah gurun di Afrika Selatan.
 Proses Pembuatan Teh Biji Semangka
1. Pisahkan antara biji dan daging semangka, lalu cuci biji semangka hingga
bersih.
2. Biji semangka dipanggang dengan suhu 325 ℃ selama 10-15 menit
menggunakan oven.
3. Giling biji semangka hingga halus menjadi serbuk.
4. Serbuk teh biji semangka yang telah digiling disimpan pada tempat atau
ruangan yang sejuk dan kering. Pada tahap ini, serbuk teh biji semangka
dibiarkan mengalami oksidasi
5. Serbuk teh biji semangka dikeringkan oleh mesin pengering dengan suhu
sekitar 49°C kurang lebih selama 20 menit sampai kadar air dalam teh
mencapai 2-3 persen.
6. Serbuk teh biji semangka siap dikonsumsi dengan cara diseduh seperti teh
pada umumnya
Studi Etnomedisin: Pengobatan
Diabetes Batra Ciamis
Pengobat tradisional dikenal dengan sebutan
Batra. Di Kabupaten Ciamis, batra masih
dipercayai oleh masyarakat lokal maupun luar.
Batra dapat berupa paraji, ahli pijat refleksi, dan
ahli pengobatan tradisional herbal. Metode
pengobatan yang dilakukan Batra biasanya cukup
sederhana dapat berupa satuan maupun
kombinasi tanaman obat.
Karakteristik ramuan tumbuhan obat diabetes yang
digunakan oleh Batra
 Daftar Pustaka
Sanjaya, dkk. “ Kajian Etnomedisin dalam Pengobatan Tradisional pada Ulkus Kaki
Diabetik (UKD) di Bali ”. Jurnal Farmasi Udayana, 10, no. 2 (2021) : 172-176.

Wardhani, dkk. “ Teh Biji Semangka (Citrullus lanatus) Sebagai Obat Herbal
Alternatif Jantung dan Anti Kanker “. Jurnal Kesmadaska, (2013) : 84 – 88.

Harun, dkk. “Studi Etnomedisin: Pengobatan Diabetes Batra Ciamis “. Jurnal Medical
Sains, 7, no. 1 (2022) : 79 – 88.
Terima Kasih !