Modul Fisika Pembelajaran Terbimbing
Modul Fisika Pembelajaran Terbimbing
Modul Fisika Pembelajaran Terbimbing
Merdeka
Revisi Terbaru
[ MODUL AJAR ]
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
Kelas X
Oleh:
Inti Artini Palupi, S.Pd., M.Si.
NIP. / NIK : 197107161995122002
Puji syukur dan terimah kasih penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat, rahmat dan karunia-Nya, penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Revisi
terbaru ini terdiri perangkat kegitan belajar mengajar dapat terselesaikan.
Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini disusun untuk membantu Guru dalam
merencanakan proses pembelajaran terutama pada mata FISIKA, Oleh karena itu Guru perlu
mengadakan penyesuaian dengan situasi dan kondisi serta setting siswa, kelas dan sekolah
masing-masing. Sehingga implementasi Kurikulum Merdeka Revisi terbaru dapat dilaksanakan
dengan baik dan benar.
Proses kegiatan saat ini lebih ditekankan pada praktek secara langsung sehingga siswa lebih mudah
menyerap konsep yang dipelajari kususnya mata pelajaran FISIKA yang disajikan secara terpadu.
Akhirnya penulis menyadari bahwa penulisan ini memiliki banyak kekurangan dan keterbatasan,
oleh karenya dengan kerendahan hati, penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca dan
para praktisi pendidikan demi penyempurnaannya. Penulis tak lupa menyampaikan terima kasih
bagi semua pihak yang sudah membantu hingga terselesainya penulisan ini. Kiranya Tuhan
merahmati kita dalam menjalani tugas dan tanggung jawab kedepan. Terimah kasih.
1
Daftar_isi
Pengantar ..............................................................................................................................................1
Daftar_isi 2
2
Langkah-Langkah Pembelajaran .................................................................................................... 71
Penilaian Hasil Pembelajaran ........................................................................................................ 92
3
Materi Pembelajaran ................................................................................................................... 216
Metode Pembelajaran ................................................................................................................. 216
Media Pembelajaran ................................................................................................................... 216
Sumber Belajar ............................................................................................................................ 217
Langkah-Langkah Pembelajaran .................................................................................................. 217
Penilaian Hasil Pembelajaran ...................................................................................................... 237
***
4
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
3.1 Menjelaskan hakikat ilmu Mengamati tentang fenomena Fisika dalam kehidupan
Fisika dan perannya sehari-hari
dalam kehidupan, metode Mengamati tentang hubungan Fisika dengan disiplin ilmu
ilmiah, dan keselamatan lain
kerja di laboratorium Mengamati tentang prosedur ilmiah,
Mengamati tentang keselamatan kerja di laboratorium
Mengamati tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya
dengan keselamatan kerja di laboratorium
Mendiskusikantentang fenomena Fisika dalam kehidupan
sehari-hari
Mendiskusikan tentangghubungan Fisika dengan disiplin
ilmu lain
Mendiskusikan tentangprosedur ilmiah
5
Mendiskusikan tentangkeselamatan kerja di laboratorium
Mendiskusikan tentang prosedur ilmiah dalam
hubungannya dengan keselamatan kerja di laboratorium
MenyimpulkantentangfenomenaFisikadalamkehidupanseh
ari-hari
Menyimpulkan tentang ilmu Fisika dan hubungannya
dengan disiplin ilmu lain
Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah
Menyimpulkan tentang keselamatan kerja di laboratorium
Menyimpulkantentangprosedurilmiahdalamhubungannyad
engankeselamatankerja di laboratorium
4.1 Membuat prosedur kerja MempresentasikantentangpemanfaatanFisikadalamkehidu
ilmiah dan keselamatan pansehari-hari,
kerja misalnya pada metodeilmiahdankeselamatankerjaketikamelakukankegiat
pengukuran kalor anpengukuranbesaran Fisika
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
Mengamati tentang hubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
Mengamati tentang prosedur ilmiah,
Mengamati tentang keselamatan kerja di laboratorium
Mengamati tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
Mendiskusikantentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
Mendiskusikan tentangghubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
Mendiskusikan tentangprosedur ilmiah
Mendiskusikan tentangkeselamatan kerja di laboratorium
Mendiskusikan tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
MenyimpulkantentangfenomenaFisikadalamkehidupansehari-hari
Menyimpulkan tentang ilmu Fisika dan hubungannya dengan disiplin ilmu lain
Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah
Menyimpulkan tentang keselamatan kerja di laboratorium
Menyimpulkantentangprosedurilmiahdalamhubungannyadengankeselamatankerja di
laboratorium
MATERI PEMBELAJARAN
Hakikat Fisika dan Prosedur Ilmiah:
Hakikat Fisika dan perlunya mempelajari Fisika
Ruang lingkup Fisika
Metode dan Prosedur ilmiah
Keselamatan kerja di laboratorium
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
6
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
7
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
rangsangan) dengan cara :
→ Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang
lingkup fisika
● Pemberian contoh-contoh materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika,
dan ruang lingkup fisika untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari
media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan
ruang lingkup fisika
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Hakikat fisika,
perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
→ Mendengar
Pemberian materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang
lingkup fisika oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
8
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari
fisika, dan ruang lingkup fisika yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan
ruang lingkup fisika yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup
fisika yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Hakikat fisika, perlunya
mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan
ruang lingkup fisika
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Hakikat fisika, perlunya
mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika yang telah diperoleh pada buku
catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika,
dan ruang lingkup fisika sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
9
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Hakikat fisika, perlunya
mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
10
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Hakikat fisika, perlunya mempelajari fisika, dan ruang lingkup fisika
11
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
12
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Metode dan prosedur ilmiah serta
keselamatan kerja di laboratorium yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan
kerja di laboratorium yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di
laboratorium yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Metode dan prosedur
ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium yang telah disusun dalam
daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja
di laboratorium
→ Mengumpulkan informasi
13
Mencatat semua informasi tentang materi Metode dan prosedur ilmiah
serta keselamatan kerja di laboratorium yang telah diperoleh pada buku
catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Metode dan prosedur ilmiah serta
keselamatan kerja di laboratorium sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
14
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Metode dan prosedur ilmiah
serta keselamatan kerja di laboratorium berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Metode dan prosedur ilmiah serta keselamatan kerja di laboratorium
15
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Metode dan prosedur ilmiah serta
keselamatan kerja di laboratorium kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
16
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
17
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
18
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
19
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
20
21
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
3.2. Menerapkan prinsip-prinsip Mengamati pembuatan daftar (tabel) nama besaran, alat
pengukuran besaran fisis, ukur, cara mengukur
ketepatan, ketelitian, dan Membuat daftar (tabel) nama besaran, nama alat ukur,
angka penting, serta notasi dan cara mengukur, dan satuan yang digunakan secara
ilmiah individu, termasuk yang berlaku di daerah setempat
Menyebutkan beberapa alat ukur panjang, alat ukur
massa dan alat ukur waktu
Menggunakan alat ukur panajang, alat ukur massa, dan
alat ukur waktu
Menemukan cara membaca skala, dan menuliskan hasil
pengukuran
Mendiskusikan prinsip-prinsip pengukuran (ketepatan,
ketelitian, dan angka penting), cara menggunakan alat
22
ukur, cara membaca skala, cara menuliskan hasil
pengukuran
Menyimpulkan aspek ketelitian, menerapkan aspek
ketepatan, dan melaksanakan aspek keselamatan kerja,
serta memaksimalkan aspek alat yang digunakan dalam
mengukur
Mengukur masa jenis kelereng (pengukuran dilakukan
satu kali) dan batu kerikil (dilakukan berulang dengan
ukuran beda dan jenis yang sama) secara berkelompok
Melaksanakan pengukuran dengan menggunakan neraca,
jangka sorong atau mikrometer, dan pengukuran dengan
menggunakan gelas ukur
4.2. Menyajikan hasil Mengolah data hasil pengukuran berulang
pengukuran besaran fisis Mengolah data hasil pengukuran dalam bentuk penyajian
berikut ketelitiannya data, membuat grafik, menginterpretasi data dan grafik,
dengan menggunakan dan menentukan ketelitian pengukuran, serta
peralatan dan teknik yang menyimpulkan hasil interpretasi data
tepat serta mengikuti Menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk grafik
kaidah angka penting untuk hasil pengukuran,
suatu penyelidikan ilmiah Menginterpretasi data dan grafik, dan menghitung
kesalahan,
Menyimpulkan hasil interpretasi data dalam laporan
tertulis hasil kerja
Membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
pengukuran
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati pembuatan daftar (tabel) nama besaran, alat ukur, cara mengukur
Membuat daftar (tabel) nama besaran, nama alat ukur, dan cara mengukur, dan satuan
yang digunakan secara individu, termasuk yang berlaku di daerah setempat
Menyebutkan beberapa alat ukur panjang, alat ukur massa dan alat ukur waktu
Menggunakan alat ukur panajang, alat ukur massa, dan alat ukur waktu
Menemukan cara membaca skala, dan menuliskan hasil pengukuran
Mendiskusikan prinsip-prinsip pengukuran (ketepatan, ketelitian, dan angka penting), cara
menggunakan alat ukur, cara membaca skala, cara menuliskan hasil pengukuran
Menyimpulkan aspek ketelitian, menerapkan aspek ketepatan, dan melaksanakan aspek
keselamatan kerja, serta memaksimalkan aspek alat yang digunakan dalam mengukur
Mengukur masa jenis kelereng (pengukuran dilakukan satu kali) dan batu kerikil (dilakukan
berulang dengan ukuran beda dan jenis yang sama) secara berkelompok
Melaksanakan pengukuran dengan menggunakan neraca, jangka sorong atau mikrometer,
dan pengukuran dengan menggunakan gelas ukur
MATERI PEMBELAJARAN
Pengukuran:
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
Penggunaan alat ukur
Kesalahan pengukuran
Penggunaan angka penting
23
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari beberapa besaran
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
24
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
● Pemberian contoh-contoh materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif,
dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi)
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi)
→ Mendengar
Pemberian materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
25
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide
presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan
yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
26
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
→ Mengolah informasi dari materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau
pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi
yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi)
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki
pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
27
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag
materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
» nilai satuan standar untuk besaran-besaran pokok,
» penggunaan awalan-awalan satuan yang dibakukan dalam fisika
» kegunaan analisis dimensi dan memberikan contoh dimensi dari
beberapa besaran
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
28
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
29
peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Percobaan
tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran
→ Mendengar
Pemberian materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan
(presisi) dalam pengukuran oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi)
dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang sedang dipelajari dalam
bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
30
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi)
dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Percobaan tentang
ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang telah
disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan
ketepatan (presisi) dalam pengukuran
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang telah diperoleh
pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Percobaan tentang ketelitian (akurasi)
dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
31
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
→ Mengolah informasi dari materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi)
dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang sudah dikumpulkan dari
hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Percobaan
tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki
pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag
materi Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
dalam pengukuran dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
32
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran
» percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam
pengukuran,
» penggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Percobaan
tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran
yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan
secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi)
dalam pengukuran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi
sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Percobaan tentang ketelitian
(akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Percobaan tentang ketelitian (akurasi) dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Percobaan tentang ketelitian (akurasi)
dan ketepatan (presisi) dalam pengukuran kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
33
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan menggunakan
mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis
rangsangan) ketidakpastian dalam pengukuran dengan cara :
→ Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis
ketidakpastian dalam pengukuran
● Pemberian contoh-contoh materi Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Menentukan jumlah angka
34
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Menentukan
jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
→ Mendengar
Pemberian materi Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis
ketidakpastian dalam pengukuran oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
35
Mengamati dengan seksama materi Menentukan jumlah angka penting
dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Menentukan jumlah angka penting dan jenis-
jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Menentukan jumlah
angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang telah
disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Menentukan jumlah angka
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
36
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
→ Mengolah informasi dari materi Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang sudah dikumpulkan dari
hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Menentukan
jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki
pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
37
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Menentukan jumlah angka
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag
materi Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian
dalam pengukuran dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Menentukan jumlah angka
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang dilakukan
dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam
pengukuran
» Mengolah data dari hasil pengukuran tebal sehelai kertas dengan
menggunakan mikrometer sekrup
» Menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya ketidakpastian dalam
pengukuran
» Menemukan cara mengurangi kesalahan dalam pengukuran
» Menemukan cara menentukan jumlah angka penting.
» Membedakan antara variabel bebas dan variabel terikat
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Menentukan jumlah angka penting
dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Menentukan
jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Menentukan jumlah angka
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis
38
ketidakpastian dalam pengukuran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Menentukan jumlah angka penting
dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Menentukan jumlah angka
penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Menentukan jumlah angka penting dan jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Menentukan jumlah angka penting dan
jenis-jenis ketidakpastian dalam pengukuran kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
39
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
40
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
41
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
42
c. Pertemuan Ketiga
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
43
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
44
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
45
Melakukan percobaan untuk menentukan resultan
dua vektor sebidang
Menerapkan operasi vektor dalam pemecahan
masalah secara individu
Mengolah tentang berbagai operasi vektor
Mempresentasikan contoh penerapan vektor dalam
kehidupan sehari-hari
4.3. Merancang percobaan untuk Mengolah data hasil pengukuran berulang
menentukan resultan vektor Menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk
sebidang (misalnya grafik hasil pengukuran,
perpindahan) beserta Menginterpretasi data dan grafik, dan menghitung
presentasi hasil dan makna kesalahan,
fisisnya Menyimpulkan hasil interpretasi data dalam laporan
tertulis hasil kerja\
Mempersiapkan peralatan dan urutan kerja
Menggambar vector, arah vector, komponen vector,
dan menghitung besar vector
Mencatat hasil percobaan untuk menentukan
resultan vektor
Menyimpulkan dan mempresentasikan hasil
percobaan untuk menentukan resultan vector
Mempresentasikan rancangan percobaan untuk
menentukan resultan vektor sebidang beserta
makna fisisnya
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati dengan seksama vektor-vektor yang bekerja pada benda
Menggambar vektor
Melakukan percobaan untuk menentukan resultan vektor sebidang (misalnya gaya).
Menggambar resultan vector
Menjelaskan komponen vektor
menghitung besar vector
Menggambar arah resultan vector
Menjelaskan cara menghitung besar dan arah dua buah vektor
Melakukan percobaan untuk menentukan resultan dua vektor sebidang
Menerapkan operasi vektor dalam pemecahan masalah secara individu
Mengolah tentang berbagai operasi vektor
Mempresentasikan contoh penerapan vektor dalam kehidupan sehari-hari
MATERI PEMBELAJARAN
Vektor:
Penjumlahan vektor
Perpindahan vektor
Kecepatan vektor
Percepatan vektor
Gaya sebagai vektor
46
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih dengan metode
polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih dengan metode
jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
47
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Besaran vektor dan operasi vektor dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Besaran vektor dan operasi vektor
● Pemberian contoh-contoh materi Besaran vektor dan operasi vektor untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Besaran vektor dan operasi
vektor
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Besaran vektor
dan operasi vektor
→ Mendengar
Pemberian materi Besaran vektor dan operasi vektor oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
48
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Besaran vektor dan operasi vektor
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Besaran vektor dan operasi vektor yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Besaran vektor dan operasi vektor yang sedang
dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Besaran vektor dan
operasi vektor yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Besaran vektor dan operasi vektor
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Besaran vektor dan operasi
vektor yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Besaran vektor dan operasi vektor sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
49
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
→ Mengolah informasi dari materi Besaran vektor dan operasi vektor yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun
hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Besaran vektor
dan operasi vektor
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
50
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Besaran vektor dan operasi
vektor berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Besaran vektor dan operasi vektor
» Menuliskan simbol vektor
» Melakaukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode polygon
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor atau lebih
dengan metode jajaran genjang
» Menemukan perbedaan besaran vektor dan besaran skalar
51
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Besaran vektor dan operasi
vektor yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar
lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Besaran vektor dan operasi vektor berlangsung, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Besaran vektor dan operasi vektor
yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Besaran vektor dan operasi
vektor yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Besaran vektor dan operasi vektor
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Besaran vektor dan operasi vektor
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
52
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan
rangsangan) metode analitik, dan komponen-komponen vektor dengan cara :
→ Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor
dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor
● Pemberian contoh-contoh materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Pengurangan
dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan
komponen-komponen vektor
→ Mendengar
Pemberian materi Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor
dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
53
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi
yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan
vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
54
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Pengurangan dua buah
vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-
komponen vektor yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan
vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
55
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
→ Mengolah informasi dari materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-
pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Pengurangan
dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan
komponen-komponen vektor
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
56
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode
analitik, dan komponen-komponen vektor
» Menyebutkan tahap-tahap pengurangan dua buah vector
» Menjelaskan langkah-langkah penjumlahan vektor secara analitik
» Melakukan percobaan sederhana menjumlahkan dua vektor dengan
metode analitik
» Melakukan percobaan sederhana pengurangan dua buah vektor
» Komponen-kompen vektor
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen
vektor yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Pengurangan
dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan
komponen-komponen vektor yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Pengurangan dua buah
vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-
komponen vektor yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan
metode analitik, dan komponen-komponen vektor berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor yang baru
57
dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Pengurangan dua buah vektor, penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan
komponen-komponen vektor
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Pengurangan dua buah vektor,
penjumlahan vektor dengan metode analitik, dan komponen-komponen vektor kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
58
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Dot product dan cross product dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Dot product dan cross product
● Pemberian contoh-contoh materi Dot product dan cross product untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Dot product dan cross product
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Dot product dan
cross product
→ Mendengar
Pemberian materi Dot product dan cross product oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Dot product dan cross product
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Dot product dan cross product
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
59
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Dot product dan cross product yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Dot product dan cross product yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Dot product dan cross product yang sedang
dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Dot product dan cross
product yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Dot product dan cross product
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Dot product dan cross product
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Dot product dan cross product sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Dot product dan cross product
60
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Dot product dan cross product
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
→ Mengolah informasi dari materi Dot product dan cross product yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Dot product
dan cross product
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Dot product dan cross product
61
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Dot product dan cross product
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Dot product dan cross product
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Dot product dan cross product dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Dot product dan cross product
yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Dot product dan cross product
» Tahap-tahap dalam menyelesaikan perkalian skalar dua vektor (dot
product)
» Langkah-langkah dalam menyelesaikan perkalian silang dua vektor (cross
product)
» Melakukan percobaan sederhana perkalian scalar dua vektor
» Melakukan percobaan sederhana perkalian silang dua vektor
» Perbedaan perkalian scalar dua vektor dan perkalian silang uda vektor
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Dot product dan cross product yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Dot product
dan cross product yang akan selesai dipelajari
62
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Dot product dan cross
product yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Dot product dan cross product berlangsung, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Dot product dan cross product yang
baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Dot product dan cross product
yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Dot
product dan cross product
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Dot product dan cross product kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
63
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
65
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
66
Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
67
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
68
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
69
Melakukan percobaan gerak lurus dengan kecepatan dan
percepatan tetap menggunakan kereta misalnya mobil
mainan, troly
Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan
kecepatan konstan.
Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan
percepatan konstan
Menganalisis besaran-besaran dalam GLBB dan gerak jatuh
bebas dalam diskusi kelas
4.4 Menyajikan data dan Mengolah data hasil pengukuran berulang
grafik hasil Menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk grafik hasil
percobaan untuk pengukuran,
menyelidiki sifat Menginterpretasi data dan grafik, dan menghitung kesalahan,
gerak benda yang Menyimpulkan hasil interpretasi data dalam laporan tertulis
bergerak lurus hasil kerja
dengan kecepatan Mencatat data yang diperoleh dari percobaan percobaan
konstan (tetap) dan gerak lurus dengan kecepatan konstan dengan menggunakan
bergerak lurus kereta atau mobil mainan
dengan percepatan Mencatat data yang diperoleh dari percobaan gerak lurus
konstan (tetap) dengan percepatan konstan dengan menggunakan troly.
berikut makna Menyimpulkan data hasil percobaan
fisisnya Mempresentasikan hasil percobaan benda yang bergerak
lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan dalam bentuk grafik
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati dengan seksama demonstrasi gerak untuk membedakan gerak lurus dengan
kecepatan tetap dan gerak lurus dengan percepatan tetap
Membedakan gerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan
konstan
Mendiskusikan perbedaan gerak lurus dengan kecepatan tetap dan gerak lurus dengan
percepatan tetap
Menjelaskan perbedaan gerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan
Melakukan percobaan gerak lurus dengan kecepatan konstan dengan menggunakan kereta
atau mobil mainan.
Melakukan percobaan gerak lurus dengan percepatan konstan dengan menggunakan troly.
Melakukan percobaan gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan tetap menggunakan
kereta misalnya mobil mainan, troly
Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan kecepatan konstan.
Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan percepatan konstan
Menganalisis besaran-besaran dalam GLBB dan gerak jatuh bebas dalam diskusi kelas
MATERI PEMBELAJARAN
Gerak lurus:
Gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap)
Gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap)
70
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
71
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan
rangsangan) rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata dengan
cara :
→ Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh,
percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju
rata-rata
● Pemberian contoh-contoh materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Kecepatan sesaat,
perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Kecepatan
sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan
sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
→ Mendengar
Pemberian materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh,
percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju
rata-rata oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
72
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide
presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh,
percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju
rata-rata yang sedang dipelajari.
73
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Kecepatan sesaat,
perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Kecepatan sesaat, perpindahan,
jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-
rata, dan laju rata-rata yang telah diperoleh pada buku catatan dengan
tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
74
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Mengolah informasi dari materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata,
dan laju rata-rata yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Kecepatan
sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan
sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Kecepatan sesaat,
perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
75
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata dan ditanggapi
oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Kecepatan sesaat, perpindahan,
jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-
rata, dan laju rata-rata yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata,
percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
» Konsep kecepatan sesaat
» Perpindahan dan jarak tempuh dalam kehidupan sehari-hari
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat dalam kehidupan sehari-
hari
» Pengertian posisi
» Perbedaan antara kecepatan rata-rata dengan laju rata-rata
» Perbedaan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Kecepatan sesaat, perpindahan,
jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-
rata, dan laju rata-rata yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Kecepatan
sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan
sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Kecepatan sesaat,
perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu
untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan
rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
76
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Kecepatan sesaat, perpindahan,
jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju
rata-rata yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat,
kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Kecepatan sesaat, perpindahan, jarak
tempuh, percepataan rata-rata, percepataan sesaat, kecepatan rata-rata, dan laju rata-rata
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
78
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah
beraturan yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak lurus beraturan
dan gerak lurus berubah beraturan yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak lurus beraturan dan
gerak lurus berubah beraturan yang telah diperoleh pada buku catatan
dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik
dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
79
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
→ Mengolah informasi dari materi Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak lurus
beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
80
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak lurus beraturan dan
gerak lurus berubah beraturan berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
» Gerak lurus beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Pengertian gerak lurus beraturan dan cirinya
» Percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Pengertian gerak lurus berubah beraturan dan cirinya
» Gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
Catatan : Selama pembelajaran Gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap:
nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak lurus beraturan dan gerak
lurus berubah beraturan yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak lurus beraturan dan gerak
lurus berubah beraturan yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak lurus beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
82
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Gerak vertikal dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Gerak vertikal
● Pemberian contoh-contoh materi Gerak vertikal untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Gerak vertikal
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Gerak vertikal
→ Mendengar
Pemberian materi Gerak vertikal oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
83
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Gerak vertikal yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Gerak vertikal yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Gerak vertikal yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak vertikal yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Gerak vertikal
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak vertikal yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak vertikal sesuai dengan
pemahamannya.
84
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
→ Mengolah informasi dari materi Gerak vertikal yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak vertikal
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Gerak vertikal
85
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak vertikal berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Gerak vertikal dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Gerak vertikal yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Gerak vertikal
» Pengertian gerak vertical dan cirinya
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
gerak vertical
» Langkah-langkah menggambar grafik gerak lurus beraturan dan grafik
gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi dari kurva kecepatan-waktu
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Gerak vertikal yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Gerak
vertikal yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Gerak vertikal yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
86
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Gerak vertikal berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak vertikal yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak vertikal yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
vertikal
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak vertikal kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
87
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke
atas.
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pemberian pada topik materi Gerak dua dimensi dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Gerak dua dimensi
● Pemberian contoh-contoh materi Gerak dua dimensi untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Gerak dua dimensi
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Gerak dua
dimensi
→ Mendengar
Pemberian materi Gerak dua dimensi oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
88
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
identifikasi dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab
(pengumpulan pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Gerak dua dimensi yang sedang
dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan
dan pemahaman tentang materi Gerak dua dimensi yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Gerak dua dimensi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak dua dimensi
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Gerak dua dimensi
89
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak dua dimensi yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak dua dimensi sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
→ Mengolah informasi dari materi Gerak dua dimensi yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak dua
90
dimensi
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak dua dimensi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Gerak dua dimensi dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Gerak dua dimensi yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
91
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Gerak dua dimensi
» Gerak vertikal dalam kehidupan sehari-hari.
» Pengertian gerak dua dimensi dan cirinya
» Cara mendapatkan rumusan untuk menentukan ketinggian maksimum
dan jangkauan maksimum gerak peluru
» Perumusan lintasan parabolik yang dihasilkan gerak peluru
» Gerak dua dimensi dalam kehidupan sehari-hari.
» Menembakkan peluru yang berasal dari pistol mainan ke atas di depan
kelas
» Kesimpulan dari hasil percobaan menembakkan peluru yang berasal dari
pistol mainan ke atas.
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Gerak dua dimensi yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Gerak dua
dimensi yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Gerak dua dimensi yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang
telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Gerak dua dimensi berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak dua dimensi yang baru
dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak dua dimensi yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
dua dimensi
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak dua dimensi kepada kelompok
yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
92
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Kode
N Jumlah Skor
Nama Siswa Nilai
o BS JJ TJ DS Skor Sikap
C
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75
...
2 ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
C
2 anggota mendapatkan 50 250 62,50
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi
93
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
94
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
95
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
96
Nama Indikator Bentuk Nilai
Nilai Keterangan
No Peserta yang Belum Tindakan Setelah
Ulangan
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
97
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
98
tangensial dan percepatan sentripetal pada gerak
melingkar
Menganalisis dan memprediksi posisi dan kecepatan
pada titik tertentu berdasarkan pengolahan data
percobaan gerak parabola.
4.5. Mempresentasikan data hasil Menyajikan hasil pengolahan dan anlisan data hasil
percobaan gerak parabola dan percobaan tentang besaran perpindahan,
makna fisisnya kecepatan, dan percepatan pada gerak lurus dengan
menggunakan vektor.
Menyajikan hasil pengolahan dan anlisan data hasil
percobaan tentang besaran kecepatan dan
percepatan pada gerak melingkar dengan
menggunakan vektor.
Menyajikan hasil pengolahan dan anlisan data hasil
percobaan tentang besaran perpindahan dan
kecepatan pada gerak parabola dengan
menggunakan vektor tangensial dan percepatan
sentripetal pada gerak melingkar
Mempresentasikan hasil kegiatan diskusi kelompok
tentang penyelesaian masalah gerak parabola
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati simulasi ilustrasi/demonstrasi/video gerak parabola yang aktual dijumpai di
kehidupan sehari-hari
Mendiskusikan vektor posisi, kecepatan gerak dua dimensi pada gerak parabola, hubungan
posisi dengan kecepatan pada gerak parabola
Menganalisis besaran perpindahan, kecepatan, dan percepatan pada gerak lurus dengan
menggunakan vektor.
Menganalisis besaran kecepatan dan percepatan pada gerak melingkar dengan
menggunakan vektor.
Menganalisis besaran perpindahan dan kecepatan pada gerak parabola dengan
menggunakan vektor tangensial dan percepatan sentripetal pada gerak melingkar
Menganalisis dan memprediksi posisi dan kecepatan pada titik tertentu berdasarkan
pengolahan data percobaan gerak parabola.
MATERI PEMBELAJARAN
Gerak parabola:
Gerak Parabola
Pemanfaatan Gerak Parabola dalam Kehidupan Sehari-hari
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
99
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata dan percepatan
sesaat suatu benda
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
100
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Metode vektor dalam menganalisis gerak dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Metode vektor dalam menganalisis gerak
● Pemberian contoh-contoh materi Metode vektor dalam menganalisis gerak
untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Metode vektor dalam menganalisis gerak
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Metode vektor
dalam menganalisis gerak
→ Mendengar
Pemberian materi Metode vektor dalam menganalisis gerak oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
101
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Metode vektor dalam menganalisis
gerak yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi
yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Metode vektor dalam menganalisis gerak yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Metode vektor dalam menganalisis gerak yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Metode vektor dalam
menganalisis gerak yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
102
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Metode vektor dalam menganalisis gerak
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Metode vektor dalam
menganalisis gerak yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan
yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Metode vektor dalam menganalisis gerak
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
103
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
→ Mengolah informasi dari materi Metode vektor dalam menganalisis gerak
yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau
pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi
yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Metode vektor
dalam menganalisis gerak
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
104
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Metode vektor dalam
menganalisis gerak berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Metode vektor dalam menganalisis gerak dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Metode vektor dalam menganalisis
gerak yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Metode vektor dalam menganalisis gerak
105
» Penulisan posisi benda dalam notasi vektor.
» Pengertian vektor satuan
» Sifat perkalian vektor satuan
» Penulisan vektor perpindahan
» Cara menyelesaikan operasi penjumlahan atau pengurangan vektor
» Pengertian kecepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vector
» Pengertian kecepatan sesaat dan penulisannya dalam bentuk notasi vektor
» Tahap-tahap menentukan kecepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat suatu benda
» pengertian percepatan rata-rata dan penulisannya dalam bentuk notasi
vektor
» Tahap-tahap menentukan percepatan sesaat pada saat t1
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat suatu benda
» Menentukan kecepatan rata-rata, kecepatan sesaat, percepatan rata-rata
dan percepatan sesaat suatu benda
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Metode vektor dalam menganalisis
gerak yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja
yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Metode vektor
dalam menganalisis gerak yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Metode vektor dalam
menganalisis gerak yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Metode vektor dalam menganalisis gerak berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Metode vektor dalam menganalisis
gerak yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Metode vektor dalam
menganalisis gerak yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Metode
vektor dalam menganalisis gerak
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Metode vektor dalam menganalisis gerak
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
106
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Menentukan kecepatan dari percepatan dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Menentukan kecepatan dari percepatan
● Pemberian contoh-contoh materi Menentukan kecepatan dari percepatan
untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
107
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Menentukan kecepatan dari percepatan
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Menentukan
kecepatan dari percepatan
→ Mendengar
Pemberian materi Menentukan kecepatan dari percepatan oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Menentukan kecepatan dari percepatan
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
108
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Menentukan kecepatan dari percepatan yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Menentukan kecepatan dari percepatan yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Menentukan kecepatan
dari percepatan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Menentukan kecepatan dari percepatan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Menentukan kecepatan dari
percepatan yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Menentukan kecepatan dari percepatan
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
109
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Menentukan kecepatan dari
percepatan berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
110
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Menentukan kecepatan dari percepatan
» Analisis skalar untuk besaran vector
» Pemecahan persamaan gerak untuk komponen arah sumbu x dan sumbu y
» Tahapan-tahapan menganalisis gerak benda dengan metode scalar
» Cara menentukan kecepatan dari percepatan
» Menentukan kecepatan dari percepatansuatu benda
» Cara menentukan posisi dari kecepatan
» Menentukan posisi dari kecepatan suatu benda.
113
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Grafik posisi terhadap waktu yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Grafik posisi terhadap waktu yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Grafik posisi terhadap waktu yang sedang
dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Grafik posisi terhadap
waktu yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Grafik posisi terhadap waktu
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
114
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Grafik posisi terhadap waktu sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Grafik posisi terhadap waktu
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Mengolah informasi dari materi Grafik posisi terhadap waktu yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Grafik posisi
terhadap waktu
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
115
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Grafik posisi terhadap waktu dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
116
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu.
» Bentuk grafik perpindahan sebuah benda
» Langkah-langkah menggambar grafik perpindahan sebuah benda
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu dan grafik perpindahan sebuah
benda
» Perbedaan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Menentukan kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat
» Perbedaan antara percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
» Menentukan percepatan rata-rata dan percepatan sesaat
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Grafik posisi terhadap waktu yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Grafik posisi
terhadap waktu yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Grafik posisi terhadap waktu
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Grafik posisi terhadap waktu berlangsung, guru mengamati sikap
siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Grafik posisi terhadap waktu yang
baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Grafik posisi terhadap waktu yang
baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Grafik
posisi terhadap waktu
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Grafik posisi terhadap waktu kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
117
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah
beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan grafik posisi
terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dengan
rangsangan) cara :
→ Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus
beraturan
● Pemberian contoh-contoh materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb
118
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus
beraturan
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Grafik posisi
terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
→ Mendengar
Pemberian materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
119
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide
presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus
beraturan yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus
beraturan yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Grafik posisi terhadap
waktu pada gerak lurus beraturan yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus
beraturan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu
pada gerak lurus beraturan yang telah diperoleh pada buku catatan dengan
tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
120
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
→ Mengolah informasi dari materi Grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Grafik posisi
terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
121
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu
pada gerak lurus beraturan berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Grafik posisi terhadap waktu pada
gerak lurus beraturan yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
122
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan
» Bentuk grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Langkah-langkah menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus berubah beraturan
» Menggambar grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan dan
grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus berubah beraturan
» Cara menentukan posisi benda dari kurva kecepatan
» Menentukan perpindahan benda dari kurva kecepatan terhadap waktu
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Grafik posisi terhadap waktu pada
gerak lurus beraturan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Grafik posisi
terhadap waktu pada gerak lurus beraturan yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Grafik posisi terhadap waktu
pada gerak lurus beraturan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk
mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Grafik posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme,
disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa
ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Grafik posisi terhadap waktu pada
gerak lurus beraturan yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Grafik posisi terhadap waktu pada
gerak lurus beraturan yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Grafik
posisi terhadap waktu pada gerak lurus beraturan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Grafik posisi terhadap waktu pada gerak
lurus beraturan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
125
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Gerak Melingkar yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Gerak Melingkar yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak Melingkar yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Gerak Melingkar
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak Melingkar yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak Melingkar sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak Melingkar
» Pengertian gerak melingkar.
» Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
» Ciri khas dari gerak melingkar
» Besaran-besaran pada gerak melingkar.
» Pengertian koordinat sudut, perubahan sudut, dan kecepatan sudut.
» Perbedaan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat.
» Menentukan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat
» Pengertian percepatan sudut
» Perbedaan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
» Menentukan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
126
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak Melingkar
» Pengertian gerak melingkar.
» Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
» Ciri khas dari gerak melingkar
» Besaran-besaran pada gerak melingkar.
» Pengertian koordinat sudut, perubahan sudut, dan kecepatan sudut.
» Perbedaan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat.
» Menentukan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat
» Pengertian percepatan sudut
» Perbedaan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
» Menentukan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
→ Mengolah informasi dari materi Gerak Melingkar yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak Melingkar
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Gerak Melingkar
» Pengertian gerak melingkar.
» Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
» Ciri khas dari gerak melingkar
» Besaran-besaran pada gerak melingkar.
» Pengertian koordinat sudut, perubahan sudut, dan kecepatan sudut.
» Perbedaan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat.
» Menentukan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat
» Pengertian percepatan sudut
» Perbedaan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
» Menentukan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak Melingkar berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak Melingkar
127
» Pengertian gerak melingkar.
» Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
» Ciri khas dari gerak melingkar
» Besaran-besaran pada gerak melingkar.
» Pengertian koordinat sudut, perubahan sudut, dan kecepatan sudut.
» Perbedaan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat.
» Menentukan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat
» Pengertian percepatan sudut
» Perbedaan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
» Menentukan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Gerak Melingkar dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Gerak Melingkar yang dilakukan
dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Gerak Melingkar
» Pengertian gerak melingkar.
» Contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari
» Ciri khas dari gerak melingkar
» Besaran-besaran pada gerak melingkar.
» Pengertian koordinat sudut, perubahan sudut, dan kecepatan sudut.
» Perbedaan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat.
» Menentukan kecepatan sudut rata-rata dan kecepatan sudut sesaat
» Pengertian percepatan sudut
» Perbedaan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
» Menentukan percepatan sudut rata-rata dan percepatan sudut sesaat
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Gerak Melingkar yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Gerak
Melingkar yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Gerak Melingkar yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Gerak Melingkar berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak Melingkar yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak Melingkar yang baru
diselesaikan.
128
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
Melingkar
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak Melingkar kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
131
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar beraturan yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Ciri khas dari gerak melingkar beraturan yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Ciri khas dari gerak
melingkar beraturan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
132
» Ciri khas gerak melingkar beraturan
» Contoh gerak melingkar beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Hubungan antara sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Menentukan sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar beraturan
» Ciri khas dari gerak melingkar berubah beraturan
» Hubungan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Menentukan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar beraturan
» Perumusan percepatan sentripental
» Menentukan percepatan sentripental
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar berubah beraturan
» Menentukan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
» Ciri khas gerak melingkar beraturan
» Contoh gerak melingkar beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Hubungan antara sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Menentukan sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar beraturan
» Ciri khas dari gerak melingkar berubah beraturan
» Hubungan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Menentukan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar beraturan
» Perumusan percepatan sentripental
» Menentukan percepatan sentripental
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
133
gerak melingkar berubah beraturan
» Menentukan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
→ Mengolah informasi dari materi Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau
pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi
yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Ciri khas dari
gerak melingkar beraturan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
» Ciri khas gerak melingkar beraturan
» Contoh gerak melingkar beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Hubungan antara sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Menentukan sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar beraturan
» Ciri khas dari gerak melingkar berubah beraturan
» Hubungan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Menentukan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar beraturan
» Perumusan percepatan sentripental
» Menentukan percepatan sentripental
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar berubah beraturan
134
» Menentukan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
» Ciri khas gerak melingkar beraturan
» Contoh gerak melingkar beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Hubungan antara sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Menentukan sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar beraturan
» Ciri khas dari gerak melingkar berubah beraturan
» Hubungan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Menentukan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar beraturan
» Perumusan percepatan sentripental
» Menentukan percepatan sentripental
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar berubah beraturan
» Menentukan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
135
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
» Ciri khas gerak melingkar beraturan
» Contoh gerak melingkar beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» Hubungan antara sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Menentukan sudut dan kecepatan sudut pada gerak melingkar beraturan
» Ciri khas dari gerak melingkar berubah beraturan
» Hubungan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Menentukan kecepatan sudut dan percepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
» Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
beraturan
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar beraturan
» Perumusan percepatan sentripental
» Menentukan percepatan sentripental
» Cara merumuskan hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar berubah beraturan
» Menentukan kecepatan linier dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
berubah beraturan
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Ciri khas dari
gerak melingkar beraturan yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Ciri khas dari gerak melingkar beraturan berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Ciri khas dari gerak melingkar
beraturan yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
136
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Ciri
khas dari gerak melingkar beraturan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Ciri khas dari gerak melingkar beraturan
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
137
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
138
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
139
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
140
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
141
197107161995122002
142
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
143
Menganalisis besaran yang berhubungan antara
gerak linier dan gerak melingkar pada gerak
menggelinding dengan laju konstan
Mendeskripsikan besaran-besaran dalam gerak
melingkar
Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar
Beraturan (GMB)
Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar Berubah
Beraturan (GMBB)
4.6. Melakukan percobaan berikut Membedakan Gerak Melingkar Beraturan (GMB) dan
presentasi hasilnya tentang Gerak Melingkar Berubah Beraturan (GMBB).
gerak melingkar, makna fisis Menganalisis aplikasi gerak melingkar dalam
dan pemanfaatannya kehidupan sehari-hari
Menghitung besaran-besaran yang terkait dengan
gerak melingkar
Melaporkan hasil percobaan dalam bentuk
sketsa/gambar dan laporan sederhana serta
mempresentasikannya
Mempresentasikan gerak pada roda-roda
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh yang
terdapat pada gerak melingkar dengan laju konstan.
Menemukan besaran frekuensi, periode, sudut tempuh, kecepatan linier, kecepatan sudut,
percepatan, dan gaya sentripetal pada gerak melingkar melalui tayangan film, animasi, atau
sketsa
Melakukan percobaan secara berkelompok untuk menyelidiki gerak yang menggunakan
hubungan roda-roda
Menerapkan prinsip roda-roda yang saling berhubungan secara kualitatif
Menganalisis besaran yang berhubungan antara gerak linier dan gerak melingkar pada
gerak menggelinding dengan laju konstan
Mendeskripsikan besaran-besaran dalam gerak melingkar
Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar Beraturan (GMB)
Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar Berubah Beraturan (GMBB)
MATERI PEMBELAJARAN
Gerak melingkar:
Gerak melingkar dengan laju konstan (tetap)
Frekuensi dan Periode
Kecepatan sudut
Kecepatan linier
Gaya sentripetal
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
144
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika mengitari bumi dan
laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
145
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Gerak melingkar beraturan dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Gerak melingkar beraturan
● Pemberian contoh-contoh materi Gerak melingkar beraturan untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Gerak melingkar beraturan
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Gerak melingkar
beraturan
→ Mendengar
Pemberian materi Gerak melingkar beraturan oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
146
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Gerak melingkar beraturan yang sedang
dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Gerak melingkar beraturan yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Gerak melingkar beraturan yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak melingkar
beraturan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Gerak melingkar beraturan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak melingkar beraturan yang
telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
147
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak melingkar beraturan sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
→ Mengolah informasi dari materi Gerak melingkar beraturan yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak melingkar
beraturan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
148
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak melingkar beraturan
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Gerak melingkar beraturan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Gerak melingkar beraturan yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
149
Gerak melingkar beraturan
» gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
» kecepatan sudut dan hubungan antara laju benda dengan kecepatan sudut
» penerapan konsep gerak melingkar beraturan pada laju satelit ketika
mengitari bumi dan laju kendaraan di jalan yang melengkung
» pengertian gerak melingkar.
» ciri-ciri gerak melingkar
» besaran-besaran fisika dalam gerak melingkar.
» pengertian frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh
» gerak melingkar beraturan
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar beraturan
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Gerak melingkar beraturan yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Gerak
melingkar beraturan yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Gerak melingkar beraturan
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Gerak melingkar beraturan berlangsung, guru mengamati sikap
siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak melingkar beraturan yang baru
dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak melingkar beraturan yang
baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
melingkar beraturan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak melingkar beraturan kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
150
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut sebagai fungsi
waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar berubah beraturan
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Gerak melingkar berubah beraturan dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Gerak melingkar berubah beraturan
● Pemberian contoh-contoh materi Gerak melingkar berubah beraturan untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Gerak melingkar berubah beraturan
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Gerak melingkar
berubah beraturan
151
→ Mendengar
Pemberian materi Gerak melingkar berubah beraturan oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Gerak melingkar berubah beraturan
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Gerak melingkar berubah beraturan yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
152
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Gerak melingkar berubah beraturan yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Gerak melingkar berubah
beraturan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Gerak melingkar berubah beraturan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Gerak melingkar berubah
beraturan yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Gerak melingkar berubah beraturan sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
153
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
→ Mengolah informasi dari materi Gerak melingkar berubah beraturan yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun
hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Gerak melingkar
berubah beraturan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Gerak melingkar berubah
beraturan berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
154
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Gerak melingkar berubah beraturan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Gerak melingkar berubah
beraturan yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan
» gerak melingkar berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari
» merumuskan dalam menentukan percepatan tangensial, kecepatan sudut
sebagai fungsi waktu, dan sudut
» karakteristik dan syarat terjadinya gerak melingkar berubah beraturan
» perbedaan antara gerak melingkar beraturan dan gerak melingkar
berubah beraturan
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Gerak melingkar berubah beraturan
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang
telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Gerak
melingkar berubah beraturan yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Gerak melingkar berubah
beraturan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Gerak melingkar berubah beraturan berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Gerak melingkar berubah beraturan
yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Gerak melingkar berubah
beraturan yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Gerak
melingkar berubah beraturan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Gerak melingkar berubah beraturan
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
155
3. Pertemuan Ke-3 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
156
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Penerapan
konsep gerak melingkar
→ Mendengar
Pemberian materi Penerapan konsep gerak melingkar oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Penerapan konsep gerak melingkar yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Penerapan konsep gerak melingkar yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Penerapan konsep gerak melingkar yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Penerapan konsep gerak
melingkar yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
157
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Penerapan konsep gerak melingkar
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Penerapan konsep gerak
melingkar yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Penerapan konsep gerak melingkar sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
158
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Penerapan konsep gerak
melingkar berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Penerapan konsep gerak melingkar
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
160
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
161
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
162
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
163
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
164
197107161995122002
165
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
3.7 Menganalisis interaksi pada Mengamati peragaan benda diletakkan di atas kertas
gaya serta hubungan antara kemudian kertas ditarik perlahan dan ditarik tiba-
gaya, massa dan gerak lurus tiba atau cepat, peragaan benda ditarik atau
benda serta penerapannya didorong untuk menghasilkan gerak, benda dilepas
dalam kehidupan sehari-hari dan bergerak jatuh bebas, benda ditarik tali melalui
katrol dengan beban berbeda
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1
Newton (hukum inersia) dalam kehidupan sehari-
hari.
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 2
Newton dalam kehidupan sehari-hari.
Menyelidiki karakteristik gesekan statik dan gesekan
kinetik melalui percobaan.
166
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 3
Newton dalam kehidupan sehari-hari.
Mendiskusikan tentang sifat kelembaman (inersia)
benda, hubungan antara gaya, massa, dan gerakan
benda, gaya aksi reaksi, dan gaya gesek
Menerapkan hukum Newton pada gerak benda pada
bidang miring tanpa gesekan.
Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal.
Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar
4.7 Melakukan percobaan berikut Mendemonstrasikan dan atau melakukan percobaan
presentasi hasilnya terkait hukum 1, 2, dan 3 Newton
gaya serta hubungan gaya, Menghitung percepatan benda dalam sistem yang
massa dan percepatan dalam terletak pada bidang miring, bidang datar, gaya
gerak lurus benda dengan gesek statik dan kinetik
menerapkan metode ilmiah Mengolah data hasil pengukuran berulang
Menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk
grafik hasil pengukuran,
Menginterpretasi data dan grafik, dan menghitung
kesalahan,
Menyimpulkan hasil interpretasi data dalam laporan
tertulis hasil kerja
Merencanakan percobaan untuk menyelidiki
hubungan gaya, massa, dan percepatan dalam gerak
lurus
Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki
hubungan gaya, massa, dan percepatan dalam gerak
lurus
Menyelidiki hubungan gaya, massa, dan percepatan
dalam gerak lurus
Menyimpulkan hubungan gaya, massa, dan
percepatan dalam gerak lurus
Mempresentasikan hasil percobaan hukum 1, 2, dan
3 Newton
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati peragaan benda diletakkan di atas kertas kemudian kertas ditarik perlahan dan
ditarik tiba-tiba atau cepat, peragaan benda ditarik atau didorong untuk menghasilkan
gerak, benda dilepas dan bergerak jatuh bebas, benda ditarik tali melalui katrol dengan
beban berbeda
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1 Newton (hukum inersia) dalam kehidupan
sehari-hari.
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 2 Newton dalam kehidupan sehari-hari.
Menyelidiki karakteristik gesekan statik dan gesekan kinetik melalui percobaan.
Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 3 Newton dalam kehidupan sehari-hari.
Mendiskusikan tentang sifat kelembaman (inersia) benda, hubungan antara gaya, massa,
dan gerakan benda, gaya aksi reaksi, dan gaya gesek
Menerapkan hukum Newton pada gerak benda pada bidang miring tanpa gesekan.
Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal.
167
Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar
MATERI PEMBELAJARAN
Hukum Newton:
Hukum Newton tentang gerak
Penerapan Hukum Newton dalam kejadian sehari-hari
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
168
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk menyelesaikan soal analisis
dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Hukum Newton dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Hukum Newton
● Pemberian contoh-contoh materi Hukum Newton untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Hukum Newton
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Hukum Newton
→ Mendengar
Pemberian materi Hukum Newton oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Hukum Newton
169
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
170
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Hukum Newton yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Hukum Newton yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Hukum Newton yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Hukum Newton yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Hukum Newton
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Hukum Newton yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Hukum Newton sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
171
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Mengolah informasi dari materi Hukum Newton yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Hukum Newton
172
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Hukum Newton berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Hukum Newton
173
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Hukum Newton dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Hukum Newton yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Hukum Newton
» semua persoalan gerak di alam semesta yang dapat diterangkan dengan
hukum Newton,
» bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak
» diagram berbagai macam gaya
» fungsi diagram gaya yang bekerja pada benda
» menggambarkan diagram gaya pada benda yang berada di atas bidang
miring
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton untuk
menyelesaikan soal analisis dan soal hitungan
» penerapan hukum I Newton sampai hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
» aplikasi hukum-hukum Newton pada berbagai macam kasus
» perbedaan kinematika dan dinamika
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Hukum Newton yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Hukum
Newton yang akan selesai dipelajari
174
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Hukum Newton yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Hukum Newton berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Hukum Newton yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Hukum Newton yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Hukum
Newton
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Hukum Newton kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
175
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Jenis-jenis gaya dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Jenis-jenis gaya
● Pemberian contoh-contoh materi Jenis-jenis gaya untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Jenis-jenis gaya
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Jenis-jenis gaya
→ Mendengar
Pemberian materi Jenis-jenis gaya oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
176
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Jenis-jenis gaya yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Jenis-jenis gaya yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Jenis-jenis gaya yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Jenis-jenis gaya yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Jenis-jenis gaya
→ Mengumpulkan informasi
177
Mencatat semua informasi tentang materi Jenis-jenis gaya yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Jenis-jenis gaya sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Mengolah informasi dari materi Jenis-jenis gaya yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Jenis-jenis gaya
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
178
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Jenis-jenis gaya berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Jenis-jenis gaya
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Jenis-jenis gaya dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Jenis-jenis gaya yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Jenis-jenis gaya
179
» jenis-jenis gaya,
» macam-macam gaya gesekan yang bekerja pada benda
» perbedaan gaya gesekan static dan gaya gesekan kinetic
» manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda
» kesimpulan hasil percobaan
» aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut.
» aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring
» aplikasi hukum Newton pada pesawat Atwood (sistem katrol)
» aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Jenis-jenis gaya yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Jenis-jenis
gaya yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Jenis-jenis gaya yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Jenis-jenis gaya berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Jenis-jenis gaya yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Jenis-jenis gaya yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Jenis-
jenis gaya
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Jenis-jenis gaya kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
181
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Penerapan Hukum Newton
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Penerapan Hukum Newton
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Penerapan Hukum Newton yang sedang
dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Penerapan Hukum Newton yang sedang
dipelajari.
182
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Penerapan Hukum Newton yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Penerapan Hukum
Newton yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Penerapan Hukum Newton
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Penerapan Hukum Newton yang
telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Penerapan Hukum Newton sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Penerapan Hukum Newton
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Penerapan Hukum Newton
183
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
→ Mengolah informasi dari materi Penerapan Hukum Newton yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Penerapan
Hukum Newton
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Penerapan Hukum Newton
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Penerapan Hukum Newton
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Penerapan Hukum Newton
184
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Penerapan Hukum Newton dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Penerapan Hukum Newton yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Penerapan Hukum Newton
» penerapan gaya sentripental pada benda yang diikatkan pada tali dan
diputar.
» penerapan gaya sentripental pada ayunan kerucut
» penerapan gaya sentripental pada roller coaster
» penerapan gaya sentripental pada mobil di jalanan melingkar
» menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler
» penerapan hukuim-hukum Kepler
» pengertian gaya sentripental dan penerapannya dalam berbagai macam
kasus
» hukum gravitasi umum Newton
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Penerapan Hukum Newton yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Penerapan
Hukum Newton yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Penerapan Hukum Newton
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Penerapan Hukum Newton berlangsung, guru mengamati sikap
siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Penerapan Hukum Newton yang baru
185
dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Penerapan Hukum Newton yang
baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Penerapan Hukum Newton
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Penerapan Hukum Newton kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
186
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
SB
Memberikan solusi terhadap 450 90,00
2 100
permasalahan.
3 Memaksakan pendapat sendiri 100
187
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
188
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
189
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka
guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik
Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
190
Mengetahui Salatiga, 11 Juli 2022
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran
191
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
192
Menganalisis gerak planet dalam tata surya
berdasarkan hukum Kepler.
Menyimpulkan ulasan tentang hubungan antara
kedudukan, kemampuan, dan kecepatan gerak
satelit berdasarkan data dan informasi hasil
eksplorasi dengan menerapkan hukum Keppler
4.8. Menyajikan karya mengenai Mempresentasikan tentang satelit buatan yang
gerak satelit buatan yang mengorbit bumi dan permasalahan yang
mengorbit bumi, pemanfaatan ditimbulkannya
dan dampak yang Mempresentasikan dalam bentuk kelompok tentang
ditimbulkannya dari berbagai keteraturan gerak planet dalam tata surya dan
sumber informasi kecepatan satelit geostasioner
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati tentang keseimbangan yang terjadi pada sistem tatasurya dan gerak planet
melalui berbagai sumber
Mendiksusikan konsep gaya gravitasi, percepatan gravitasi, dan kuat medan gravitasi, dan
hukum Keppler berdasarkan hukum Newton tentang gravitasi
Menganalisis hubungan antara gaya gravitasi dengan massa benda dan jaraknya.
Menghitung resultan gaya gravitasi pada benda titik dalam suatu sistem.
Membandingkan percepatan gravitasi dan kuat medan gravitasi pada kedudukan yang
berbeda.
Menganalisis gerak planet dalam tata surya berdasarkan hukum Kepler.
Menyimpulkan ulasan tentang hubungan antara kedudukan, kemampuan, dan kecepatan
gerak satelit berdasarkan data dan informasi hasil eksplorasi dengan menerapkan hukum
Keppler
MATERI PEMBELAJARAN
Hukum Newton tentang gravitasi:
Gaya gravitasi antar partikel
Kuat medan gravitasi dan percepatan gravitasi
Hukum Keppler
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
193
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Hukum Newton tentang Gravitasi dengan cara :
194
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Hukum Newton tentang Gravitasi
● Pemberian contoh-contoh materi Hukum Newton tentang Gravitasi untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Hukum Newton tentang Gravitasi
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Hukum Newton
tentang Gravitasi
→ Mendengar
Pemberian materi Hukum Newton tentang Gravitasi oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
195
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Hukum Newton tentang Gravitasi yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Hukum Newton tentang Gravitasi yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Hukum Newton tentang Gravitasi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Hukum Newton tentang
Gravitasi yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Hukum Newton tentang Gravitasi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Hukum Newton tentang Gravitasi
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Hukum Newton tentang Gravitasi sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
196
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
→ Mengolah informasi dari materi Hukum Newton tentang Gravitasi yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun
hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Hukum Newton
tentang Gravitasi
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
197
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Hukum Newton tentang
Gravitasi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Hukum Newton tentang Gravitasi dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Hukum Newton tentang Gravitasi
yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Hukum Newton tentang Gravitasi
198
» hukum gravitasi universal Newton.
» penerapan gaya gravitasi pada pergerakan planet yang beredar dalam
sistem tata surya.
» konsep kuat medan gravitasi dan penerapannya
» kuat medan gravitasi di permukaan bumi.
» perumusan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» menentukan kuat medan gravitasi di berbagai tempat di permukaan bumi
» variasi kuat medan gravitasi di permukaan bumi
» besarnya kuat medan gravitasi di dalam bumi.
» fenomena kehilangan berat
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Hukum Newton tentang Gravitasi
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang
telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Hukum
Newton tentang Gravitasi yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Hukum Newton tentang
Gravitasi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar
lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Hukum Newton tentang Gravitasi berlangsung, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Hukum Newton tentang Gravitasi yang
baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Hukum Newton tentang Gravitasi
yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Hukum
Newton tentang Gravitasi
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Hukum Newton tentang Gravitasi kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
200
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Mengukur percepatan gravitasi bumi
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Mengukur percepatan gravitasi bumi yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Mengukur percepatan gravitasi bumi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Mengukur percepatan
gravitasi bumi yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
201
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Mengukur percepatan gravitasi bumi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Mengukur percepatan gravitasi
bumi yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Mengukur percepatan gravitasi bumi sesuai
dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
202
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Mengukur percepatan gravitasi
bumi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Mengukur percepatan gravitasi bumi
» cara mengukur percepatan gravitasi bumi
» mengukur percepatan gravitasi bumi melalui bandul fisis
» cara membuat neraca gravitasi sederhana.
» membuat neraca gravitasi sederhana
203
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Mengukur
percepatan gravitasi bumi yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Mengukur percepatan gravitasi
bumi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar
lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Mengukur percepatan gravitasi bumi berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Mengukur percepatan gravitasi bumi
yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Mengukur percepatan gravitasi
bumi yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Mengukur percepatan gravitasi bumi
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Mengukur percepatan gravitasi bumi
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
204
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk menurunkan
hukum II dan hukum III Kepler
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Hukum Kepler dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Hukum Kepler
● Pemberian contoh-contoh materi Hukum Kepler untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Hukum Kepler
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Hukum Kepler
→ Mendengar
Pemberian materi Hukum Kepler oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
205
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Hukum Kepler yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Hukum Kepler yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Hukum Kepler yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Hukum Kepler yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Hukum Kepler
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Hukum Kepler yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
206
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Hukum Kepler sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
207
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Hukum Kepler berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Hukum Kepler
» hukum Kepler untuk gerak planet.
» hukum I, hukum II, dan hukum III Kepler
» penerapan hukum Kepler
» pembuktian hukum Kepler dengan hukum gravitasi Newton
» pembuktikan hukum gravitasi umum Newton yang dapat digunakan untuk
menurunkan hukum II dan hukum III Kepler
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
209
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Kode
Skor Sikap
210
Nilai
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
211
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
212
Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka
guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik
Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
213
Mengetahui Salatiga, 11 Juli 2022
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran
214
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
3.9. Menganalisis konsep energi, Mengamati peragaan atau simulasi tentang kerja
usaha (kerja), hubungan usaha atau kerja
(kerja) dan perubahan energi, Mendiskusikan tentang energi kinetik, energi
hukum kekekalan energi, serta potensial (energi potensial gravitasi dan pegas),
penerapannya dalam peristiwa hubungan kerja dengan perubahan energi kinetik
sehari-hari dan energi potensial, serta penerapan hukum
kekekalan energi mekanik
Mendeskripsikan hubungan antara usaha, gaya, dan
perpindahan.
Menghitung besar energi potensial (gravitasi dan
pegas) dan energi kinetik.
Menganalisis hubungan antara usaha dan energi
kinetik.
215
Menganalisis hubungan antara usaha dengan energi
potensial.
Menganalisis bentuk hukum kekekalan energi
mekanik pada berbagai gerak (gerak parabola, gerak
pada bidang lingkaran, dan gerak satelit/planet
dalam tata surya)
Merumuskan bentuk hukum kekekalan energi
mekanik.
4.9. Menerapkan metode ilmiah Menghitung kerja yang dilakukan oleh gaya yang
untuk mengajukan gagasan besarnya berubah-ubah
penyelesaian masalah gerak Menghitung usaha yang dilakukan oleh suatu benda
dalam kehidupan sehari-hari, akibat gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
yang berkaitan dengan konsep Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang
energi, usaha (kerja), dan konsep energi, kerja, hubungan kerja dan perubahan
hukum kekekalan energi energi, hukum kekekalan energi
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati peragaan atau simulasi tentang kerja atau kerja
Mendiskusikan tentang energi kinetik, energi potensial (energi potensial gravitasi dan
pegas), hubungan kerja dengan perubahan energi kinetik dan energi potensial, serta
penerapan hukum kekekalan energi mekanik
Mendeskripsikan hubungan antara usaha, gaya, dan perpindahan.
Menghitung besar energi potensial (gravitasi dan pegas) dan energi kinetik.
Menganalisis hubungan antara usaha dan energi kinetik.
Menganalisis hubungan antara usaha dengan energi potensial.
Menganalisis bentuk hukum kekekalan energi mekanik pada berbagai gerak (gerak
parabola, gerak pada bidang lingkaran, dan gerak satelit/planet dalam tata surya)
Merumuskan bentuk hukum kekekalan energi mekanik.
MATERI PEMBELAJARAN
Usaha (kerja) dan energi:
Energi kinetik dan energi potensial (gravitasi dan pegas)
Konsep usaha (kerja)
Hubungan usaha (kerja) dan energi kinetik
Hubungan usaha (kerja) dengan energi potensial
Hukum kekekalan energi mekanik
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
216
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
217
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Usaha dan Energi dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Usaha dan Energi
● Pemberian contoh-contoh materi Usaha dan Energi untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Usaha dan Energi
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Usaha dan Energi
→ Mendengar
Pemberian materi Usaha dan Energi oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Usaha dan Energi
218
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Usaha dan Energi yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Usaha dan Energi yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Usaha dan Energi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Usaha dan Energi yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Usaha dan Energi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Usaha dan Energi yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Usaha dan Energi sesuai dengan
pemahamannya.
219
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
→ Mengolah informasi dari materi Usaha dan Energi yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Usaha dan Energi
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
220
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Usaha dan Energi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Usaha dan Energi
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Usaha dan Energi dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Usaha dan Energi yang dilakukan
dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Usaha dan Energi
221
» pengertian usaha.
» hubungan antara besaran usaha, gaya, dan perpindahan
» faktor-faktor yang mempengaruhi usaha
» kesimpulan yang dapat diperoleh dari persamaan W = Fs cos Ø
» menentukan usaha yang dilakukan oleh sebuah benda
» teorema usaha-energi.
» membuktikan teorema usaha-energi
» cara mendapatkan rumusan energi kinetic
» menentukan energi kinetik sebuah benda
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Usaha dan Energi yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Usaha dan
Energi yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Usaha dan Energi yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang
telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Usaha dan Energi berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Usaha dan Energi yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Usaha dan Energi yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Usaha
dan Energi
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Usaha dan Energi kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
223
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Menentukan usaha yang dilakukan oleh
gaya yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi
yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang sedang
dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Menentukan usaha yang
dilakukan oleh gaya yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
224
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Menentukan usaha yang
dilakukan oleh gaya yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan
yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Menentukan usaha yang dilakukan oleh
gaya sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
→ Mengolah informasi dari materi Menentukan usaha yang dilakukan oleh
gaya yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan
pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Menentukan
usaha yang dilakukan oleh gaya
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
225
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Menentukan usaha yang
dilakukan oleh gaya berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Menentukan usaha yang dilakukan
oleh gaya yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
» cara menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-
ubah.
» cara termudah menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang
besarnya berubah-ubah.
» menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya yang besarnya berubah-ubah
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Menentukan usaha yang dilakukan
oleh gaya yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
226
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Menentukan
usaha yang dilakukan oleh gaya yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Menentukan usaha yang
dilakukan oleh gaya yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Menentukan usaha yang dilakukan
oleh gaya yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Menentukan usaha yang
dilakukan oleh gaya yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Menentukan usaha yang dilakukan oleh gaya
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Menentukan usaha yang dilakukan oleh
gaya kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
227
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Daya dan Gaya dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Daya dan Gaya
● Pemberian contoh-contoh materi Daya dan Gaya untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Daya dan Gaya
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Daya dan Gaya
→ Mendengar
Pemberian materi Daya dan Gaya oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
228
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Daya dan Gaya yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Daya dan Gaya yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Daya dan Gaya yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Daya dan Gaya yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Daya dan Gaya
→ Mengumpulkan informasi
229
Mencatat semua informasi tentang materi Daya dan Gaya yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Daya dan Gaya sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
→ Mengolah informasi dari materi Daya dan Gaya yang sudah dikumpulkan
dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Daya dan Gaya
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
230
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Daya dan Gaya berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Daya dan Gaya
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Daya dan Gaya
231
» pengertian daya
» cara mendapatkan rumusan daya
» menentukan daya sebuah benda
» perbedaan gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» contoh gaya konservatif dan gaya non-konservatif.
» pengertian usaha oleh gaya konservatif
» pengertian energi potensial
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Daya dan Gaya yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Daya dan Gaya
yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Daya dan Gaya yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Daya dan Gaya berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Daya dan Gaya yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Daya dan Gaya yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran Daya
dan Gaya
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Daya dan Gaya kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
233
» cara mendapatkan rumusan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi mekanik sebuah benda
» energi potensial gravitasi secara umum
» persamaan energi potensial gravitasi secara umum
» menentukan energi potensial gravitasi secara umum sebuah benda
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Rumusan Energi yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Rumusan Energi yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Rumusan Energi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Rumusan Energi yang
telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
234
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Rumusan Energi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Rumusan Energi yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Rumusan Energi sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Rumusan Energi
» cara mendapatkan rumusan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi mekanik sebuah benda
» energi potensial gravitasi secara umum
» persamaan energi potensial gravitasi secara umum
» menentukan energi potensial gravitasi secara umum sebuah benda
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Rumusan Energi
» cara mendapatkan rumusan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi mekanik sebuah benda
» energi potensial gravitasi secara umum
» persamaan energi potensial gravitasi secara umum
» menentukan energi potensial gravitasi secara umum sebuah benda
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Rumusan Energi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Rumusan Energi
» cara mendapatkan rumusan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi mekanik sebuah benda
» energi potensial gravitasi secara umum
» persamaan energi potensial gravitasi secara umum
» menentukan energi potensial gravitasi secara umum sebuah benda
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Rumusan Energi
» cara mendapatkan rumusan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi potensial sebuah benda
» menentukan energi mekanik sebuah benda
» energi potensial gravitasi secara umum
» persamaan energi potensial gravitasi secara umum
» menentukan energi potensial gravitasi secara umum sebuah benda
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
237
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
238
dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
239
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
240
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
241
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
242
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
243
sistem tanpa gaya luar.
Mengintegrasikan hukum kekekalan energi dan
kekekalan momentum untuk berbagai peristiwa
tumbukan.
4.10. Menyajikan hasil pengujian Mempresentasikan modifikasi roket sederhana
penerapan hukum kekekalan dengan menerapkan hukum kekekalan momentum
momentum, misalnya bola Mempresentasikan peristiwa bola jatuh ke lantai dan
jatuh bebas ke lantai dan roket pembuatan roket sederhana
sederhana
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati tentang momentum, impuls, hubungan antara impuls dan momentum serta
tumbukan dari berbagai sumber belajar.
Mendiskusikan konsep momentum, impuls, hubungan antara impuls dan momentum serta
hukum kekekalan momentum dalam berbagai penyelesaian masalah
Merancang dan membuat roket sederhana dengan menerapkan hukum kekekalan
momentum secara berkelompok
Memformulasikan konsep impuls dan momentum, keterkaitan antar keduanya, serta
aplikasinya dalam kehidupan (misalnya roket).
Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar.
Mengintegrasikan hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum untuk berbagai
peristiwa tumbukan.
MATERI PEMBELAJARAN
Momentum dan Impuls:
Momentum,
Impuls,
Tumbukan lenting sempurna, lenting sebagian, dan tidak lenting
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
244
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Momentum dan Impuls dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
245
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Momentum dan Impuls
● Pemberian contoh-contoh materi Momentum dan Impuls untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Momentum dan Impuls
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Momentum dan
Impuls
→ Mendengar
Pemberian materi Momentum dan Impuls oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian, mencari
informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
246
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Momentum dan Impuls yang sedang
dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Momentum dan Impuls yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Momentum dan Impuls yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Momentum dan Impuls
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Momentum dan Impuls
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Momentum dan Impuls yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri Momentum dan Impuls sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Momentum dan Impuls
247
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
→ Mengolah informasi dari materi Momentum dan Impuls yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Momentum dan
Impuls
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan
tentang materi :
248
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Momentum dan Impuls berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Momentum dan Impuls
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Momentum dan Impuls dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Momentum dan Impuls yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Momentum dan Impuls
249
» Pengertian momentum.
» Cara mendapatkan rumusan momentum sebuah benda
» Menentukan momentum sebuah benda
» Momentum sistem benda
» Menentukan momentum sistem benda
» Pengertian impuls.
» Menentukan impuls sebuah benda
» Hukum kekekalan momentum
» Syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal
» Penerapan hukum kekekalan momentum
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Momentum dan Impuls yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Momentum dan Impuls
yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Momentum dan Impuls yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Momentum dan Impuls berlangsung, guru mengamati sikap siswa
dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Momentum dan Impuls yang baru
dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Momentum dan Impuls yang baru
diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Momentum dan Impuls
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Momentum dan Impuls kepada kelompok
yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
250
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Koefisien restitusi dan Tumbukan dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
● Pemberian contoh-contoh materi Koefisien restitusi dan Tumbukan untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Koefisien restitusi dan Tumbukan
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Koefisien restitusi
dan Tumbukan
→ Mendengar
251
Pemberian materi Koefisien restitusi dan Tumbukan oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian, mencari
informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan
dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
252
pemahaman tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Koefisien restitusi dan
Tumbukan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri Koefisien restitusi dan Tumbukan sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
253
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
→ Mengolah informasi dari materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari
kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Koefisien restitusi
dan Tumbukan
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan
tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
254
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Koefisien restitusi dan Tumbukan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Koefisien restitusi dan Tumbukan
» pengertian koefisien restitusi
» rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
» macam-macam tumbukan antara dua benda
» contoh macam-macam tumbukan antara dua benda
» rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» menentukan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan antara dua
benda
» momentum dalam peristiwa tumbukan
» hasil eksperimen momentum dalam peristiwa tumbukan
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Koefisien restitusi dan
Tumbukan yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Koefisien restitusi dan Tumbukan
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang
telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Koefisien restitusi dan Tumbukan berlangsung, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri,
berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Koefisien restitusi dan Tumbukan yang
255
baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Koefisien restitusi dan Tumbukan
yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Koefisien restitusi dan Tumbukan
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Koefisien restitusi dan Tumbukan kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
257
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Koefisien elastisitas dan pusat massa yang
sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan
dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Koefisien elastisitas dan pusat massa yang sedang
dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Koefisien elastisitas dan pusat massa yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Koefisien elastisitas dan
pusat massa yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Koefisien elastisitas dan pusat massa
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Koefisien elastisitas dan pusat
massa yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri Koefisien elastisitas dan pusat massa sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Koefisien elastisitas dan pusat massa
» pengertian koefisien elastisitas
» rumusan untuk mendapatkan koefisien elastisitas tumbukan sebuah benda
» menentukan elastisitas tumbukan sebuah benda
» pusat massa benda.
» perbedaan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
258
dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Koefisien elastisitas dan pusat massa
» pengertian koefisien elastisitas
» rumusan untuk mendapatkan koefisien elastisitas tumbukan sebuah benda
» menentukan elastisitas tumbukan sebuah benda
» pusat massa benda.
» perbedaan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar
→ Mengolah informasi dari materi Koefisien elastisitas dan pusat massa yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Koefisien
elastisitas dan pusat massa
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan
tentang materi :
Koefisien elastisitas dan pusat massa
» pengertian koefisien elastisitas
» rumusan untuk mendapatkan koefisien elastisitas tumbukan sebuah benda
» menentukan elastisitas tumbukan sebuah benda
» pusat massa benda.
» perbedaan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Koefisien elastisitas dan pusat
massa berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Koefisien elastisitas dan pusat massa
259
» pengertian koefisien elastisitas
» rumusan untuk mendapatkan koefisien elastisitas tumbukan sebuah benda
» menentukan elastisitas tumbukan sebuah benda
» pusat massa benda.
» perbedaan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Koefisien elastisitas dan pusat massa
» pengertian koefisien elastisitas
» rumusan untuk mendapatkan koefisien elastisitas tumbukan sebuah benda
» menentukan elastisitas tumbukan sebuah benda
» pusat massa benda.
» perbedaan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar
260
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Koefisien elastisitas dan pusat massa
kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
261
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Kecepatan Pusat Massa
● Pemberian contoh-contoh materi Kecepatan Pusat Massa untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Kecepatan Pusat Massa
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Kecepatan Pusat
Massa
→ Mendengar
Pemberian materi Kecepatan Pusat Massa oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Kecepatan Pusat Massa
» kecepatan pusat massa
» menentukan kecepatan pusat massa suatu system
» percepatan pusat massa suatu sistem.
» Cara mendapatkan rumusan percepatan pusat massa suatu sistem
» menentukan percepatan pusat massa suatu system
» aplikasi momentum dalam kehidupan sehari-hari
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
262
Mengamati dengan seksama materi Kecepatan Pusat Massa yang sedang
dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Kecepatan Pusat Massa yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Kecepatan Pusat Massa yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Kecepatan Pusat Massa
yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Kecepatan Pusat Massa
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Kecepatan Pusat Massa yang telah
diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri Kecepatan Pusat Massa sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Kecepatan Pusat Massa
» kecepatan pusat massa
» menentukan kecepatan pusat massa suatu system
» percepatan pusat massa suatu sistem.
» Cara mendapatkan rumusan percepatan pusat massa suatu sistem
» menentukan percepatan pusat massa suatu system
» aplikasi momentum dalam kehidupan sehari-hari
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
263
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Kecepatan Pusat Massa
» kecepatan pusat massa
» menentukan kecepatan pusat massa suatu system
» percepatan pusat massa suatu sistem.
» Cara mendapatkan rumusan percepatan pusat massa suatu sistem
» menentukan percepatan pusat massa suatu system
» aplikasi momentum dalam kehidupan sehari-hari
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Kecepatan Pusat Massa berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Kecepatan Pusat Massa
» kecepatan pusat massa
» menentukan kecepatan pusat massa suatu system
» percepatan pusat massa suatu sistem.
» Cara mendapatkan rumusan percepatan pusat massa suatu sistem
» menentukan percepatan pusat massa suatu system
» aplikasi momentum dalam kehidupan sehari-hari
264
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Kecepatan Pusat Massa dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Kecepatan Pusat Massa yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Kecepatan Pusat Massa
» kecepatan pusat massa
» menentukan kecepatan pusat massa suatu system
» percepatan pusat massa suatu sistem.
» Cara mendapatkan rumusan percepatan pusat massa suatu sistem
» menentukan percepatan pusat massa suatu system
» aplikasi momentum dalam kehidupan sehari-hari
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
C
Ketika kami berdiskusi, setiap 250 62,50
2 anggota mendapatkan 50
kesempatan untuk berbicara.
266
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
267
- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
268
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
269
Nama Indikator Bentuk Nilai
Nilai Keterangan
No Peserta yang Belum Tindakan Setelah
Ulangan
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
270
MODUL AJAR
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FISIKA
KOMPETENSI INTI
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
271
menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan
karakteristik getaran harmonik pada ayunan bandul
dan getaran pegas
4.11. Melakukan percobaan getaran Mempresentasikan hasi percobaan getaran harmonis
harmonis pada ayunan pada ayunan bandul dan getaran pegas dengan
sederhana dan/atau getaran peragaan
pegas berikut presentasi serta Mempresentasikan hasil percobaan tentang getaran
makna fisisnya harmonis pada ayunan bandul sederhana dan
getaran pegas
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Mengamati peragaan atau simulasi getaran harmonik sederhana pada ayunan bandul atau
getaran pegas
Mendeskripsikan karakteristik gerak pada getaran pegas.
Menjelaskan hubungan antara periode getaran dengan massa beban berdasarkan data
pengamatan.
Menganalisis gaya simpangan, kecepatan, dan percepatan pada gerak getaran.
Melakukan percobaan getaran harmonis pada ayunan bandul sederhana dan getaran pegas
Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan persamaan
grafik, dan menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik getaran
harmonik pada ayunan bandul dan getaran pegas
MATERI PEMBELAJARAN
Getaran Harmonis:
Karakteristik getaran harmonis (simpangan, kecepatan, percepatan, dan gaya pemulih,
hukum kekekalan energi mekanik) pada ayunan bandul dan getaran pegas
Persamaan simpangan, kecepatan, dan percepatan
METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop & infocus
SUMBER BELAJAR
Buku Fisika Siswa Kelas X, Kemendikbud, Tahun 2016
Buku refensi yang relevan,
Lingkungan setempat
272
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 105 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
pemberian topik materi Getaran dengan cara :
rangsangan) → Melihat (tanpa atau dengan Alat)
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
→ Mengamati
● Lembar kerja materi Getaran
● Pemberian contoh-contoh materi Getaran untuk dapat dikembangkan
peserta didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
273
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Getaran
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Getaran
→ Mendengar
Pemberian materi Getaran oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Getaran yang sedang dipelajari dalam
bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Getaran yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
274
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Getaran yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Getaran yang telah
disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Getaran
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Getaran yang telah diperoleh
pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Getaran sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
→ Mengolah informasi dari materi Getaran yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati
dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
275
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Getaran
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Getaran berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Getaran
» pengertian osilasi (getaran).
» mengetahui osilasi pada pegas
» besaran-besaran dalam gerak getaran pegas
» pengertian periode, amplitudo, frekuensi, dan frekuensi sudut
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
278
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Osilasi pegas yang sedang dipelajari
dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Osilasi pegas yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Osilasi pegas yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Osilasi pegas yang telah
disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Osilasi pegas
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Osilasi pegas yang telah diperoleh
pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Osilasi pegas sesuai dengan
pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Osilasi pegas
» mengetahui osilasi pegas pada bidang datar
» cara mendapatkan persamaan frekuensi osilasi benda (frekuensi sudut).
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
279
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Osilasi pegas
» mengetahui osilasi pegas pada bidang datar
» cara mendapatkan persamaan frekuensi osilasi benda (frekuensi sudut).
→ Mengolah informasi dari materi Osilasi pegas yang sudah dikumpulkan dari
hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Osilasi pegas
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Osilasi pegas
» mengetahui osilasi pegas pada bidang datar
» cara mendapatkan persamaan frekuensi osilasi benda (frekuensi sudut).
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Osilasi pegas berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Osilasi pegas
» mengetahui osilasi pegas pada bidang datar
» cara mendapatkan persamaan frekuensi osilasi benda (frekuensi sudut).
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
280
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Osilasi pegas
» mengetahui osilasi pegas pada bidang datar
» cara mendapatkan persamaan frekuensi osilasi benda (frekuensi sudut).
282
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
identifikasi akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
masalah) → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Hubungan antara periode getaran
dengan massa beban yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Hubungan antara periode getaran dengan
massa beban yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Hubungan antara periode getaran dengan massa beban yang
sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Hubungan antara
periode getaran dengan massa beban yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Hubungan antara periode getaran dengan massa
beban
→ Mengumpulkan informasi
283
Mencatat semua informasi tentang materi Hubungan antara periode
getaran dengan massa beban yang telah diperoleh pada buku catatan
dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Hubungan antara periode getaran dengan
massa beban sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
284
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Hubungan antara periode
getaran dengan massa beban berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
» rumusan untuk menentukan hubungan antara periode getaran dengan
massa beban
» menentukan hubungan antara periode getaran dengan massa beban
285
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Hubungan antara periode getaran
dengan massa beban yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Hubungan antara periode getaran
dengan massa beban yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Hubungan antara periode getaran dengan massa beban
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Hubungan antara periode getaran dengan
massa beban kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
287
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Simpangan dan kecepatan osilasi benda
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Simpangan dan kecepatan osilasi benda yang
sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Simpangan dan kecepatan osilasi benda yang sedang
dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Simpangan dan
kecepatan osilasi benda yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Simpangan dan kecepatan osilasi benda
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Simpangan dan kecepatan osilasi
benda yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Simpangan dan kecepatan osilasi benda
sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Simpangan dan kecepatan osilasi benda
» menentukan simpangan dan kecepatan osilasi benda
» rumusan untuk mendapatkan persamaan percepatan osilasi benda
» menentukan percepatan osilasi benda
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
288
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Simpangan dan kecepatan osilasi benda
» menentukan simpangan dan kecepatan osilasi benda
» rumusan untuk mendapatkan persamaan percepatan osilasi benda
» menentukan percepatan osilasi benda
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Simpangan dan kecepatan
osilasi benda berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Simpangan dan kecepatan osilasi benda
» menentukan simpangan dan kecepatan osilasi benda
» rumusan untuk mendapatkan persamaan percepatan osilasi benda
» menentukan percepatan osilasi benda
289
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
Simpangan dan kecepatan osilasi benda dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Simpangan dan kecepatan osilasi
benda yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Simpangan dan kecepatan osilasi benda
» menentukan simpangan dan kecepatan osilasi benda
» rumusan untuk mendapatkan persamaan percepatan osilasi benda
» menentukan percepatan osilasi benda
290
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME
dan berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang
maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
291
→ Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah dengan membaca
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan
menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi
→ Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Pengaruh beban
yang digantung pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang
maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
→ Mendengar
Pemberian materi Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan
menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi oleh guru.
→ Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat.
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
Mengamati dengan seksama materi Pengaruh beban yang digantung pada
pegas dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang
minimum pegas saat berisolasi yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
292
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca
berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan
pemahaman tentang materi Pengaruh beban yang digantung pada pegas
dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan
menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Pengaruh beban yang
digantung pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum,
dan panjang minimum pegas saat berisolasi yang telah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan
menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi
→ Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Pengaruh beban yang digantung
pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan
panjang minimum pegas saat berisolasi yang telah diperoleh pada buku
catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Pengaruh beban yang digantung pada pegas
dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
293
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
(pengolahan dengan cara :
Data) → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
→ Mengolah informasi dari materi Pengaruh beban yang digantung pada pegas
dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum
pegas saat berisolasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Pengaruh beban
yang digantung pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang
maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan
:
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) → Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Pengaruh beban yang digantung
pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan
panjang minimum pegas saat berisolasi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
294
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Pengaruh beban yang digantung
pada pegas dan menentukan periode osilasi, panjang maksimum, dan
panjang minimum pegas saat berisolasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Pengaruh beban yang digantung pada pegas dan menentukan periode
osilasi, panjang maksimum, dan panjang minimum pegas saat berisolasi
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri.
Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan
oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
296
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
C
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi 50
kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Kode
Jumlah Skor
No Pernyataan Ya Tidak Nilai
Skor Sikap
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan. SB
450 90,00
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
297
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
298
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
299
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
dst
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
3.3. Menerapkan prinsip penjumlahan vektor Vektor: Mengamati dengan seksama vektor-vektor yang bekerja pada benda
sebidang (misalnya perpindahan) Penjumlahan vektor Melakukan percobaan untuk menentukan resultan vektor sebidang (misalnya
Perpindahan vektor gaya).
4.3. Merancang percobaan untuk menentukan Kecepatan vektor Mengolah tentang berbagai operasi vektor
resultan vektor sebidang (misalnya Percepatan vektor Mempresentasikan rancangan percobaan untuk menentukan resultan vektor
perpindahan) beserta presentasi hasil dan Gaya sebagai vektor sebidang beserta makna fisisnya
makna fisisnya
3.4 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak Gerak lurus: Mengamati dengan seksama demonstrasi gerak untuk membedakan gerak lurus
lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan Gerak lurus dengan kecepatan konstan dengan kecepatan tetap dan gerak lurus dengan percepatan tetap
gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) Mendiskusikan perbedaan gerak lurus dengan kecepatan tetap dan gerak lurus
(tetap) berikut penerapannya dalam Gerak lurus dengan percepatan konstan dengan percepatan tetap
kehidupan sehari-hari misalnya keselamatan (tetap) Melakukan percobaan gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan tetap
lalu lintas menggunakan kereta misalnya mobil mainan, troly.
Menganalisis besaran-besaran Fisika dalam gerak lurus dengan kecepatan dan
4.4 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan percepatan tetap melalui diskusi kelas.
untuk menyelidiki sifat gerak benda yang Mempresentasikan hasil percobaan benda yang bergerak lurus dengan
bergerak lurus dengan kecepatan konstan kecepatan tetap dan gerak lurus dengan percepatan tetap dalam bentuk grafik.
(tetap) dan bergerak lurus dengan percepatan
konstan (tetap) berikut makna fisisnya
3.5. Menganalisis gerak parabola dengan Gerak parabola: Mengamati simulasi ilustrasi/demonstrasi/video gerak parabola yang aktual
menggunakan vektor, berikut makna fisisnya Gerak Parabola dijumpai di kehidupan sehari-hari
dan penerapannya dalam kehidupan sehari- Pemanfaatan Gerak Parabola dalam Mendiskusikan vektor posisi, kecepatan gerak dua dimensi pada gerak parabola,
hari Kehidupan Sehari-hari hubungan posisi dengan kecepatan pada gerak parabola
Menganalisis dan memprediksi posisi dan kecepatan pada titik tertentu
4.5. Mempresentasikan data hasil percobaan berdasarkan pengolahan data percobaan gerak parabola.
gerak parabola dan makna fisisnya Mempresentasikan hasil kegiatan diskusi kelompok tentang penyelesaian
masalah gerak parabola
3.6. Menganalisis besaran fisis pada gerak Gerak melingkar: Menemukan besaran frekuensi, periode, sudut tempuh, kecepatan linier,
302
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
melingkar dengan laju konstan (tetap) dan Gerak melingkar dengan laju konstan kecepatan sudut, percepatan, dan gaya sentripetal pada gerak melingkar
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari (tetap) melalui tayangan film, animasi, atau sketsa
Frekuensi dan Periode Melakukan percobaan secara berkelompok untuk menyelidiki gerak yang
4.6. Melakukan percobaan berikut presentasi Kecepatan sudut menggunakan hubungan roda-roda
hasilnya tentang gerak melingkar, makna fisis Kecepatan linier Menganalisis besaran yang berhubungan antara gerak linier dan gerak
dan pemanfaatannya Gaya sentripetal melingkar pada gerak menggelinding dengan laju tetap
Melaporkan hasil percobaan dalam bentuk sketsa/gambar dan laporan
sederhana serta mempresentasikannya
3.7 Menganalisis interaksi pada gaya serta Hukum Newton: Mengamati peragaan benda diletakkan di atas kertas kemudian kertas ditarik
hubungan antara gaya, massa dan gerak lurus Hukum Newton tentang gerak perlahan dan ditarik tiba-tiba atau cepat, peragaan benda ditarik atau didorong
benda serta penerapannya dalam kehidupan Penerapan Hukum Newton dalam untuk menghasilkan gerak, benda dilepas dan bergerak jatuh bebas, benda
sehari-hari kejadian sehari-hari ditarik tali melalui katrol dengan beban berbeda
Mendiskusikan tentang sifat kelembaman (inersia) benda, hubungan antara
4.7 Melakukan percobaan berikut presentasi gaya, massa, dan gerakan benda, gaya aksi reaksi, dan gaya gesek
hasilnya terkait gaya serta hubungan gaya, Mendemonstrasikan dan atau melakukan percobaan hukum 1, 2, dan 3 Newton
massa dan percepatan dalam gerak lurus Menghitung percepatan benda dalam sistem yang terletak pada bidang miring,
benda dengan menerapkan metode ilmiah bidang datar, gaya gesek statik dan kinetik
Mempresentasikan hasil percobaan hukum 1, 2, dan 3 Newton
3.8. Menganalisis keteraturan gerak planet dan Hukum Newton tentang gravitasi: Mengamati tentang keseimbangan yang terjadi pada sistem tatasurya dan gerak
satelit dalam tatasurya berdasarkan hukum- Gaya gravitasi antar partikel planet melalui berbagai sumber
hukum Newton Kuat medan gravitasi dan percepatan Mendiksusikan konsep gaya gravitasi, percepatan gravitasi, dan kuat medan
gravitasi gravitasi, dan hukum Keppler berdasarkan hukum Newton tentang gravitasi
4.8. Menyajikan karya mengenai gerak satelit Hukum Keppler Menyimpulkan ulasan tentang hubungan antara kedudukan, kemampuan, dan
buatan yang mengorbit bumi, pemanfaatan kecepatan gerak satelit berdasarkan data dan informasi hasil eksplorasi dengan
dan dampak yang ditimbulkannya dari menerapkan hukum Keppler
berbagai sumber informasi Mempresentasikan dalam bentuk kelompok tentang keteraturan gerak planet
dalam tata surya dan kecepatan satelit geostasioner
3.9. Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), Usaha (kerja) dan energi: Mengamati peragaan atau simulasi tentang kerja atau kerja
hubungan usaha (kerja) dan perubahan Energi kinetik dan energi potensial Mendiskusikan tentang energi kinetik, energi potensial (energi potensial
energi, hukum kekekalan energi, serta (gravitasi dan pegas) gravitasi dan pegas), hubungan kerja dengan perubahan energi kinetik dan
penerapannya dalam peristiwa sehari-hari Konsep usaha (kerja) energi potensial, serta penerapan hukum kekekalan energi mekanik
Hubungan usaha (kerja) dan energi Menganalisis bentuk hukum kekekalan energi mekanik pada berbagai gerak
4.9. Menerapkan metode ilmiah untuk kinetik (gerak parabola, gerak pada bidang lingkaran, dan gerak satelit/planet dalam
mengajukan gagasan penyelesaian masalah Hubungan usaha (kerja) dengan energi tata surya)
303
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
gerak dalam kehidupan sehari-hari, yang potensial Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang konsep energi, kerja,
berkaitan dengan konsep energi, usaha Hukum kekekalan energi mekanik hubungan kerja dan perubahan energi, hukum kekekalan energi
(kerja), dan hukum kekekalan energi
3.10. Menerapkan konsep momentum dan impuls, Momentum dan Impuls: Mengamati tentang momentum, impuls, hubungan antara impuls dan
serta hukum kekekalan momentum dalam Momentum, momentum serta tumbukan dari berbagai sumber belajar.
kehidupan sehari-hari Impuls, Mendiskusikan konsep momentum, impuls, hubungan antara impuls dan
Tumbukan lenting sempurna, lenting momentum serta hukum kekekalan momentum dalam berbagai penyelesaian
4.10. Menyajikan hasil pengujian penerapan hukum sebagian, dan tidak lenting masalah
kekekalan momentum, misalnya bola jatuh Merancang dan membuat roket sederhana dengan menerapkan hukum
bebas ke lantai dan roket sederhana kekekalan momentum secara berkelompok
Mempresentasikan peristiwa bola jatuh ke lantai dan pembuatan roket
sederhana
3.11. Menganalisis hubungan antara gaya dan Getaran Harmonis: Mengamati peragaan atau simulasi getaran harmonik sederhana pada ayunan
getaran dalam kehidupan sehari-hari Karakteristik getaran harmonis bandul atau getaran pegas
(simpangan, kecepatan, percepatan, dan Melakukan percobaan getaran harmonis pada ayunan bandul sederhana dan
4.11. Melakukan percobaan getaran harmonis pada gaya pemulih, hukum kekekalan energi getaran pegas
ayunan sederhana dan/atau getaran pegas mekanik) pada ayunan bandul dan Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan
berikut presentasi serta makna fisisnya getaran pegas persamaan grafik, dan menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan
Persamaan simpangan, kecepatan, dan karakteristik getaran harmonik pada ayunan bandul dan getaran pegas
percepatan Mempresentasikan hasil percobaan tentang getaran harmonis pada ayunan
bandul sederhana dan getaran pegas
304