Ad Art Bso (Badan Semi Otonom)
Ad Art Bso (Badan Semi Otonom)
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
KEDUDUKAN
Pasal
Pasal
Badan Otonom adalah himpunan mahasiswa di tingkat fakultas yang memenuhi syarat dan
diresmikan oleh keputusan FIKES menjadi Himpunan Mahasiswa Keperawatan Universitas
Tribuwana Tunggadewi yang memiliki otonomi
Pasal
Badan Semi Otonom adalah wadah kegiatan dan kreasi mahasiswa dalam satu bidang
peminatan, dan bakat di tingkat FIKES yang berada di bawah koordinasi HMKEP dan
Kemahasiswaan FIKES
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN
Hak dan Kewajiban Badan Otonom
Pasal
Hak Badan Otonom :
1. menentukan sendiri AD/ART sepanjang tidak menyimpang dari UUD Kemahasiswaan
2. merancang program kerja di bawah koordinasi Kemahasiswaan FIKES.
3. mendapatkan fasilitas untuk berkoordinasi dengan FIKES dan
4. mewakili FIKES sesuai kompetensinya, dengan sepengetahuan BEM
Pasal
Kewajiban Badan Otonom :
1. melaksanakan segala peraturan yang berlaku dalam Fakultas Ilmu Kesehatan dan
Universitas Tribuhwana Tunggadewi.
2. memberikan laporan kinerja kepada Kemahasiswaan FIKES secara berkala dan/atau jika
diminta; dan
3. menjaga etika dan norma dalam hubungan kerja dengan lembaga lain di UNITRI
Pasal
Kewajiban Badan Semi Otonom :
1. melaksanakan segala peraturan yang berlaku dalam FIKES dan UNITRI
2. memberikan laporan program acara kepada HMKEP dan Kemahasiswaan FIKES secara
berkala dan/atau jika diminta dan
3. menjaga etika dan norma dalam hubungan kerja dengan lembaga lain di UNITRI
BAB
PENDIRIAN BADAN SEMI OTONOM
Syarat dan Alur Pendirian Badan Semi Otonom
Pasal
Pendaftaran pendirian Badan Semi Otonom ditujukan kepada FIKES sebagai lembaga yang
berhak menyelenggarakan suksesi lembaga dan HMKEP sebagai lembaga yang berkoordinasi
secara langsung dengan Badan Semi Otonom.
Pasal
Badan semi otonom harus memenuhi syarat sebagai berikut:
1. memiliki peraturan yang tidak bertentangan dengan AD ART HMKEP
2. memiliki susunan kepengurusan.
3. memiliki anggota sedikitnya lima belas orang anggota aktif HMKEP dan
4. anggota yang dimaksud dalam point 3 harus berasal dari paling sedikit dua angkatan yang
berbeda, dan dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa.
Pasal
Alur pembentukan Badan Semi Otonom harus terdiri dari:
1. Pendaftaran
2. Masa studi kelayakan
3. Pengesahan
Pasal
Persyaratan yang harus dilengkapi pada masa pendaftaran :
1. Mengajukan permohonan untuk mendirikan Badan Semi Otonom dengan melampirkan
Peraturan yang tidak bertentangan dengan AD/ART HMKEP.
2. Surat pengajuan permohonan harus melalui HMKEP.
3. Melampirkan identitas anggota sedikitnya lima belas orang mahasiswa aktif keperawatan
dan anggota yang dimaksud minimal harus berasal dari dua angkatan yang berbeda
4. Mendapatkan hasil verifikasi berkas pada point 1,2, dan 3.
Pasal
Masa studi kelayakan calon Badan Semi Otonom diatur sebagai berikut:
1. Masa studi kelayakan dilaksanakan selama 1 bulan sejak waktu yang ditentukan oleh
HMKEP dan Kemahasiswaan FIKES
2. Dalam Masa Studi Kelayakan akan diadakan 1 kali dengar pendapat oleh Kemahasiswaan
FIKES yang waktunya akan ditentukan kemudian
3. Aspek penilaian selama Masa Studi Kelayakan terdapat pada lampiran Lembar Penilaian
yang akan diberitahukan kepada calon Badan Semi Otonom yang bersangkutan
4. Dalam Masa Studi Kelayakan akan dilakukan proses audit dan Badan Semi Otonom yang
bersangkutan minimal dinyatakan memenuhi kualidikasi oleh auditor yang ditentukan oleh
HMKEP dan Kemahasiswaan FIKES
Pasal
Pengesahan hasil uji masa studi kelayakan akan diputuskan dalam Sidang Pleno HMKEP
BAB V
PENGAJUAN PERUBAHAN STATUS BADAN SEMI OTONOM MENJADI BADAN
OTONOM
Syarat dan Alur Perubahan Status Badan Semi Otonom Menjadi Badan Otonom
Pasal
Syarat pengajuan perubahan status Badan Semi Otonom Fakultas Ilmu Kesehatan menjadi
Badan Otonom Fakultas Ilmu Kesehatan:
1. mempunyai anggota sedikitnya lima belas orang anggota aktif mahasiswa keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan, minimal dari dua angkatan yang berbeda.
2. mempunyai anggaran, dengan surplus minimal yang ditetapkan oleh BSO sendiri dan
Kemahasiswaan FIKES dan telah berdiri selama satu tahun.
Pasal
Bahwa alur perubahan status Badan Semi Otonom menjadi Badan Otonom terdiri dari 3
tahap, yakni :
1. Pengajuan perubahan status Badan Semi Otonom menjadi Badan Otonom;
2. Masa studi kelayakan
3. Pengesahan.
Pasal
Masa studi kelayakan Badan Semi Otonom diatur sebagai berikut:
1. Masa studi kelayakan dilaksanakan selama 2 bulan sejak waktu yang ditentukan oleh
Kemahasiswaan FIKES
2. Dalam Masa Studi Kelayakan akan diadakan 2 kali dengar pendapat oleh Kemahasiswaan
FIKES yang waktunya akan ditentukan kemudian
3. Aspek penilaian selama Masa Studi Kelayakan terdapat pada lampiran Lembar Penilaian
yang akan diberitahukan kepada calon Badan Otonom yang bersangkutan
4. Dalam Masa Studi Kelayakan akan dilakukan proses audit dan calon Badan Otonom yang
bersangkutan minimal dinyatakan qualified oleh auditor yang ditentukan oleh
Kemahasiswaan FIKES.
Pasal
Pengesahan hasil uji masa studi kelayakan akan diputuskan dalam MUA HMKEP
BAB VI
PEMBUBARAN BADAN SEMI OTONOM
Pasal
Pembubaran Badan Semi Otonom Fakultas Ilmu Kesehatan:
1. Badan Semi Otonom Fakultas Ilmu Kesehatan dapat dibubarkan apabila telah melanggar
ketentuan FIKES dan UNITRI dan
2. pembubaran Badan Semi Otonom Fakultas Ilmu Kesehatan ini hanya dapat dilakukan oleh
Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Kesehatan berdasarkan putusan bersama FIKES.
BAB VII
PEMBUBARAN BADAN OTONOM
Pasal
PENUTUP
Pasal
1. Segala sesuatu yang belum ditentukan dalam Ketetapan ini akan diatur dalam peraturan
lainnya.
2. Ketentuan ini berlaku sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan.