Anda di halaman 1dari 39

NAMA : Hasanatain , S.

Pd
NIP : 196807222021212001
PANGKAT/GOL : IX
JABATAN : GURU BAHASA INGGRIS
UNIT KERJA : SMP NEGERI 4 PRINGGASELA
MODUL 1
W A W A S A N KEBANGSAAN
D A N NILAI-NILAI B E L A
NEGARA

Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa


Indonesia dalam rangka mengelola kehidupan
berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh jati
diri bangsa (nation character) dan kesadaran
terhadap sistem nasional (national system) yang
bersumber dari Pancasila, UUD NRI Tahun 1945,
NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, guna memecahkan
berbagai persoalan yang dihadapi bangsa dan
negara demi mencapai masyarakat yang aman, adil,
makmur dan sejahtera
SEJARAH BANGSA
INDONESIA
20 Mei 1908 Berdirinya Organisasi Budi Utomo

25 Oktober 1908 Diprakarsainya


Organisasi Perhimpunan Indonesia (PI)

30 April 1926 Kongres Pemuda I

27-28 Oktober 1926 Kongres Pemuda II

1 Maret 1945 Terbentuknya B P UP KI

7 Agustus 1945 Terbentuknya PPKI


) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
4 KONSENSUS DASAR BERBANGSA DAN BERNEGARA

01 Pancasila 02 UUD
1945

03 Bhineka Tunggal Ika 04 NKR


I
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
ATRIBUT N E G A R A

Bendera Sang Merah Bahasa


Putih Indonesia
01 03

Lambang Lagu
Negara Kebangsaan
Indonesia
0 Garuda
Pancasila
0 Raya

2 4
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
BELA N E G A R A

Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan


warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam
menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan
keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaanya
kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup
bangsa Indonesia dan negara dari berbagai ancaman
) ) ) ) ) ) ) ) ) NILAI-NILAI D A S A R A S N
) ) ) ) ) ) ) ) )
Memegang teguh ideologi Pancasila;
Setia dan mempertahankan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta
pemerintahan yang sah;
Mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia; Menjalankan
tugas secara profesional dan tidak berpihak; Membuat
keputusan berdasarkan prinsip keahlian; Menciptakan
lingkungan kerja yang nondiskriminatif; Memelihara dan
menjunjung tinggi standar etika yang luhur;
Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;
Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil
guna dan santun;
Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja sama;
Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan
Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat sistem karier.
FUNGSI ASN

Pelaksanaan kebijakan publik;


Pelayan publik; d a n
Perekat serta pemersatu b a n g s a
) ) ) ) ) ) ) ) ) MODUL 2
A N A L I S I S ISU
) ) ) ) ) ) ) ) )
KONTEMPORER
Isu- isu Strategis Teknis analisis isu
Kontemporer kontemporer
Media Scanning
Existing Data
Korupsi Knowledgeable Others
Narkoba Public and Private Organization
Terorisme dan Radikalisme Public at Large
Money Loundry
Proxy War
Cyber Crime, Hate Speech, dan Hoax

Alat Bantu Empat Level


Analisis
Isu Lingkungan
Strategi
Kontemporer
Mind Mapping s Individu (Individual)
Fishbone Diagram Keluarga (Family)
Analisis SWOT Masyarakat
(Community/Culture/Society)
Dunia (Global)
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
MODUL 3
K E S I A P S I A G A A N BELA N E G A R A
Kesiapsiagaan bela negara bagi CPNS
adalah kesiapan untuk mengabdikan
diri secara total kepada negara dan
bangsa serta kesiagaan untuk
menghadapi berbagai ancaman
multidimensional yang bisa saja terjadi
di masa yang akan datang
Kesiapsiagaan bela negara merupakan aktualisasi nilai
bela negara dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara sesuai peran dan profesi
warga negara, demi menjaga kedaulatan negara,
keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa
dari segala bentuk ancaman yang pada hakikatnya
mendasari proses nation and character building.
Proses nation and character building tersebut di
dasari oleh sejarah perjuangan bangsa, sadar akan
ancaman bahaya nasional yang tinggi serta memiliki
semangat cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan
bernegara, yakin Pancasila sebagai ideologi negara,
kerelaan berkorban demi bangsa dan negara.
BER OR IENT
ASI
PELAYANA
N Keinginan memberikan
pelayanan prima demi
kepuasan masyarakat

Panduan Perilaku:
1.Memahami dan memenuhi
kebutuhan masyarakat
2.Ramah, cekatan, solutif, dan
dapat diandalkan
3.Melakukan perbaikan tiada henti
AKUNTAB
EL
Bertangghungjawab atas semua yang
diberikan

Panduan Perilaku:
1.Melaksanakan tugas dengan jujur,
bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegrasi
tinggi
2.Menggunakan barang dan kekayaan milik
negara secara bertanggungjawab, efektif dan
efisien
3.Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan
KOMPETTE
N
Terus belajar dan kembangkan
kapabilitas

Panduan Perilaku:
1 . Me n in gka t ka n kompetensi d i r i untuk
menjawab tantangan ya n g selalu berubah
2 . Me m ba n t u o ra n g lain belajar
3.Melaksanakan tugas dengan kualitas
terbaik
HARMONI
S
Saling peduli dan menghargai
perbedaan

Panduan Perilaku:
1.Menghargai setiap orang
2.apapun latar belakangnya
3.Suka menolong orang lain
Membangun lingkungan kerja
yang kondusif
LOYA
L Berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara

Panduan Perilaku:
1.Memegang teguh ideologi Pancasila,
UUD 1945, NKRI serta pemerintah
yang sah
2.Menjaga nama baik ASN, pimpinan,
instansi dan negara
3.Menjaga rahasia jabatan dan negara
A D A P TI
F
Terus berinovasi dan antusias dalam
menggerakan serta menghadapi perubahan

Panduan Perilaku:
1.Cepat menyesuaikan diri dalam menghadapi
tantangan
jaman
2.Terus berinovasi mengembangkan kreatifitas
3.Bertindak Positif
KOLABORAT
IF
Membangun kerjasama yang
sinergis

Panduan Perilaku:
1.Memberi kesempatan kepada berbagai
pihak untuk berkontribusi
2.Terbuka dalam bekerjasama untuk
menghasilkan nilai tambah
3.Menggerak an pemanfa tan berbagai
sumber daya untuk tujuan bersama
A G E N DA 3
K E D U D U K A N D A N P E R A N A SN
D A LA M N K R I
A GENDA
3

1. S MA RT A S N 2. MANAJEMEN ASN
SMART ASN

Aparatur yang memiliki nasionalisme, integritas,


wawasan global, hospitality, networking,
penguasaan teknologi informasi, bahasa asing dan
entrepreneurship yang berperan sebagai digital
talent dan digital leader yang mendukung
transformasi birokrasi di Indonesia
LITERASI
DIGITAL
Literasi digital adalah kemampuan untuk memahami,
mengevaluasi dan mengintegrasi ke berbagai format dalam
bentuk digital (Gilster - 1997)

4 Pilar Literasi Digital:


1.Digital Skills (Kecakapan)
2. Digital Culture (Budaya)
3.Digital Ethics (Etika)
4.Digital Safety (Keamanan)
ETIKA BERMEDIA
DIGITAL

Kemampuan individu dalam menyadari, mencontohkan,


menyesuaikan diri, merasionalkan, mempertimbangkan dan
mengembangkan tata kelola etika digital (netiquette) dalam
kehidupan sehari-hari
MANAJEMEN ASN
Manajemen A S N adalah pengelolaan A S N untuk menghasilkan pegawai A S N
y a n g profesional, memiliki nilai dasar, beretika profesi, bebas dari intervensi, dan
bebas dari praktik KKN
KEDUDUKAN ASN

PNS PPPK
Warga negara Indonesia y a n g memenuhi Warga negara Indonesia y a n g memenuhi
syarat tertentu, di angkat sebagai syarat tertentu, di angkat berdasarkan
Pegawai A S N secara tetap oleh pejabat perjanjian kerja untuk jangka waktu
pembina kepegawaian untuk menduduki tertentu dalam rangka melaksanakan
jabatan pemerintahan dan memiliki t u g a s pemerintahan sesuai dengan
nomor induk pegawai secara nasional kebutuhan instansi pemerintah dan
ketentuan perundang -undangan
FUNGSI DAN TUGAS ASN

PELAKSANA KEBIJAKAN PEREKAT DAN


PELAYAN PUBLIK
PUBLIK PEMERSATU BANGSA
Melaksanakan kebijakan y a n g Memberikan pelayanan publik Mempererat persatuan dan
dibuat oleh pejabat Pembina y a n g profesional dan berkualitas kesatuan Negara Kesatuan
Kepegawaian sesuai dengan Republik Indonesia
ketentuan peraturan perundang -
undangan
KODE ETIK DAN
KODE
Perilaku ASN
1.Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggungjawab, dan berintegrasi tinggi;
2.Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin;
3.Melayani dengan sikap hormat, sopan dan tanpa tekanan;
4.Melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
5.Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau pejabat yang berwenang sejauh tidak
bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika pemerintahan;
6.Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan Negara;
7.Menggunakan kekayaan dan barang milik Negara secara bertanggungjawab, efektif dan efisien;
8.Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya;
9.Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi
terkait kepentingan kedinasan;
10.Tidak menyalahgunakan informasi intern Negara, tugas, status, kekuasaan dan jabatannya untuk mendapat
atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain;
11.Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN; dan
12.Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin pegawai ASN.
SISTEM MERIT
Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen
A S N y a n g berdasarkan pada kualifikasi,
kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar
dengan tanpa diskriminasi.
MA NF A A T S I S TE M M E
RIT B A G I O R G A NIS A S I

1.Mendukung keberadaan Penerapan Prinsip Akuntabilitas


2.Dapat mengarahkan SDM untuk dapat
mempertanggungjawabkan tugas dan fungsinya
3.Instansi pemerintah mendapatkan pegawai yang tepat dan
berintegritas untuk mencapai visi dan misinya
MANFAAT SIST EM
MERIT BAGI
PEGAWAI

1.Menjamin keadilan dan ruang


keterbukaan dalam perjalanan karir
seorang pegawai
2.Memiliki kesempatan yang sama
untuk meningkatkan kualitas diri
Kebijakan dan praktek dalam mengelola
MEKANISME aspek manusia atau sumber daya

PENGELOL manusia dalam organisasi termasuk


dalam hal ini adalah pengadaan,
AAN ASN penempatan, mutasi, promosi,
pengembangan, penilaian dan
penghargaan
MANAJEMEN
PNS Pengembangan
4
Karier/Pola Karier

Penyusunan dan
1 5 Promosi
Penetapan Kebutuhan

2 Pengadaan 6 Mutasi

3 Pangkat dan Jabatan


MANAJEMEN
PNS Jaminan Pensiun dan
10
Jaminan Hari Tua

7 Penilaian Kinerja 11 Disiplin

Penggajian dan
8 12 Perlindungan
Tunjangan

9 Penghargaan
MANAJEMEN
PPPK 4
Penggajian dan
Tunjangan

Pengemba nga n
1 Penetapan Kebutuhan 5
Kompetensi

2 Pengadaan 6 Pemberian Penghargaan

3 Penilaian Kinerja
MANAJEMEN
PPPK

7 Disiplin

Pemutusan Hubungan
8
Perjanjian Kerja

9 Perlindunga n
T E R IMA KAS IH

Anda mungkin juga menyukai