Putusan 262 PDT 2019 PT Dki 20231230102553
Putusan 262 PDT 2019 PT Dki 20231230102553
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
NOMOR : 262/PDT/2019/PT.DKI
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, yang memeriksa dan mengadili perkara
perdata dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara antara :
do
gu PT CATUR JAYA” (CATUR)., suatu badan hukum yang didirikan
berdasarkan hukum Republik Indonesia
In
A
berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT
Catur Jaya tertanggal 28 September 2011 Nomor 1
ah
lik
HAM Republik Indonesia dengan nomor : AHU-
49356.AH.01.01. Tahun 2011 tentang Pengesahan
am
ub
Badan Hukum Perseroan yang beralamat di Jalan
Gedong Panjang No. 29-30, Pekojan, Tambora,
ep
Jakarta Barat, dalam hal ini memberikan kuasa
k
si
Advokat/Legal Coporate & Litigation pada PT. Catur
Jaya, yang beralamat di Jalan Gedong Panjang No.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat ;
ep
Telah membaca berkas perkara dan surat – surat lainnya yang berhubungan
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Pembanding semula Penggugat dengan surat
R
gugatannya tertanggal 21 Agustus 2017 yang didaftarkan di Kepaniteraan
si
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 05 September 2017 di bawah
ne
ng
Register Nomor 461Pdt.Sus.G/2017/ PN Jkt.Pst., telah mengemukakan hal-hal
sebagai berikut :
1. Bahwa pada tanggal 24 Juli 2013 antara Tergugat selaku Pengelola
do
gu Managemet Hotel dengan Penggugat selaku Pemilik Hotel yang terletak di
Jalan H.M Daeng Patompo, Metro Tanjung Bunga, Makassar, telah
In
A
menandatangani perjanjian-perjanjian sebagai berikut:
(i) Surat Perjanjian Hotel Development Services Agreement Between
ah
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The
lik
Park Inn By Radisson Makassar (Bukti P-1 (a));
(ii) Surat Perjanjian License Agreement Between Carlson Hotels Asia
am
ub
Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By
Radisson Makassar (Bukti P-1 (b));
ep
(iii) Surat Perjanjian Hotel Management Agreement Between Carlson Hotels
k
Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By
ah
si
(Untuk selanjutnya disebut “Perjanjian Kerjasama”)
2. Bahwa Perjanjian Kerjasama ini patuh dan tunduk pada peraturan
ne
ng
do
gu
Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By
Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (a)) yang pada pokoknya menyatakan
telah disepakati Perjanjian tunduk dan diinterpretasikan berdasarkan hukum
In
A
lik
ub
pembayaran sebesar USD 135,000.00 (seratus tiga puluh lima ribu US Dollar)
R
(i) USD 45,000.00 (empat puluh lima ribu US Dollar) pada tanggal berlaku;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(ii) USD 40,000.00 (empat puluh ribu US Dollar) pada tanggal 6 bulan
R
setelah tanggal berlaku;
si
(iii) USD 40,000.00 (empat puluh ribu US Dollar) pada tanggal 12 bulan
ne
ng
setelah tanggal berlaku;
(iv) USD 10,000.00 (sepuluh ribu US Dollar) pada tanggal 3 bulan sebelum
tanggal soft opening;
do
gu
4. Bahwa Penggugat telah memenuhi isi Perjanjian Kerjasama tersebut dengan
cara telah melakukan pembayaran sebesar sebayak 2 (dua) kali pembayaran
In
A
yang terdiri dari:
(i) Pembayaran pertama sebesar USD 45,000.00 (empat puluh ribu US
ah
Dollar) pada tanggal 12 September 2013 (Bukti P-2 (a)) dan telah
lik
sesuai dengan Tax Invoice nomor 14987 tertanggal 31 Juli 2013 yang
diterbitkan oleh Tergugat (Bukti P-2 (b)) ;
am
ub
(ii) Pembayaran kedua sebesar USD 40,000.00 (empat puluh ribu US
Dollar) pada tanggal 8 Januari 2014 (Bukti P-3 (a)) dan telah sesuai
ep
dengan Tax Invoice nomor 15368 tertanggal 26 Desember 2013 yang
k
si
Penggugat telah melakukan pembayaran, Tergugat tidak melaksanakan
kewajibannya sesuai dengan isi Perjanjian Kerjasama sebagai berikut:
ne
ng
(i) Manager yang ditunjuk dan dipilih oleh Tergugat membuat permohonan
anggaran belanja untuk preopening tertangggal 10 Juni 2014 yang tidak
do
gu
wajar;
(ii) Manager yang ditunjuk dan dipilih oleh Tergugat tidak mampu membuat
design kamar hotel yang diharapkan oleh Penggugat;
In
A
lik
ub
Penggugat”
ep
7. Bahwa Tergugat telah mengirim surat pada tanggal 4 Desember 2014 (Bukti
ah
tidak sepakat atas surat aduan dari Penggugat tertanggal 10 November 2014
es
ng
Perjanjian Kerjasama”;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Bahwa atas ketidaksepahaman atas isi Perjanjian Kerjasama yang dibuat
R
dalam bahasa inggris sepenuhnya tanpa adanya terjemahan bahasa
si
Indonesia yang menjadi multitafsir mengakibatkan terjadinya perselisihan
ne
ng
diantara Penggugat dan Tergugat.
B. DASAR HUKUM DAN ALASAN-ALASAN PEMBATALAN PERJANJIAN
ANTARA CARLSON HOTELS ASIA PACIFIC PTY LIMITED DENGAN PT
do
gu CATUR JAYA UNTUK THE PARK INN BY RADISSON MAKASSAR
TERTANGGAL 24 JULI 2013
In
A
Alasan Pertama:
Demi Hukum Perjanjian Kerjasama Antara Carlson Hotels Asia Pacific Pty
ah
Limited Dengan Pt Catur Jaya Untuk The Park Inn By Radisson Makassar
lik
Tertanggal 24 Juli 2013 Telah Melanggar Ketentuan Pasal 1339 KUHPerdata
Jo. Pasal 31 UU R.I. No. 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan
am
ub
Lambang Negara Serta Lagu Kebangsaan
10. Bahwa Perjanjian Kerjasama antara Tergugat dan Penggugat Untuk The
ep
Park Inn By Radisson Makassar telah disepakati Perjanjian tunduk dan
k
si
(i) Surat Perjanjian Hotel Development Services Agreement Between
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For
ne
ng
do
gu
Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By
Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (b));
(iii) Surat Perjanjian Hotel Management Agreement Between Carlson
In
A
Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (c));
ah
lik
11. Bahwa berdasarkan Pasal 1339 KUHPerdata, yang dikutip sebagai berikut:
“persetujuan-persetujuan tidak hanya mengikat untuk hal yang dengan tegas
m
ub
dinyatakan didalamnya, tetapi juga untuk segala sesuatu yang menurut sifat
persetujuan, diharuskan oleh kepatutan, kebiasaan atau undang-undang”
ka
12. Bahwa berdasarkan Pasal 31 ayat (1) UU R.I No. 24 Tahun 2009 Tentang
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Republik Indonesia, lembaga swasta Indonesia atau perseorangan
R
Warga Negara Indonesia”
si
13. Bahwa berdasarkan Pasal 1339 KUHPerdata, jelas bahwa persetujuan-
ne
ng
persetujuan atau perjanjian-perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat
wajib tidak bertentangan dengan Undang-undang, khususnya Pasal 31 ayat
(1) UU R.I No. 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang
do
gu Negara serta Lagu Kebangsaan;
14. Bahwa terbukti di dalam seluruh perjanjian-perjanjian tidak satupun
In
A
menggunakan bahasa Indonesia, padahal Para Pihak telah sepak untuk
tunduk dan diinterpretasikan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia
ah
lik
Pasal 1339 KUHPerdata Jo. Pasal 31 ayat (1) UU R.I No. 24 Tahun 2009
Tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan,
am
ub
maka demi hukum sudah selayaknya seluruh Perjanjian batal demi
hukum;
ep
15. Bahwa frase “diharusnya oleh undang-undang” pada Pasal 1339
k
si
Pasal 31 ayat (1) UU R.I No. 24 Tahun 2009 adalah mutlak dan
harus dilaksanakan sehingga tidak terdapat peluang untuk melakukan
ne
ng
multi tafsir;
16. Bahwa berdasarkan bukti-bukti hukum diatas, bahwa Perjanjian Kerjasama
do
gu
lik
ub
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (c)); yang dibuat oleh Penggugat
dengan Tergugat terbukti bertentangan dengan ketentuan Undang-Undang
ka
R.I, khususnya Pasal 1339 KUHPerdata Jo. Pasal 31 ayat (1) UU R.I No. 24
ep
Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta Lagu
ah
Kebangsaan;
R
17. Bahwa oleh karenanya Mohon Majelis Hakim Yang Mulia menyatakan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar
R
(Vide Bukti P-1 (a)); (ii) Surat Perjanjian License Agreement Between
si
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park
ne
ng
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (b)); (iii) Surat Perjanjian Hotel
Management Agreement Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited
dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti
do
gu P-1 (c)); terbukti bertentangan dengan Pasal 1339 KUHPerdata Jo. Pasal 31
ayat (1) UU R.I No. 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang
In
A
Negara serta Lagu Kebangsaan dan oleh karenanya BATAL DEMI HUKUM;
Alasan Kedua:
ah
lik
Dengan Pt Catur Jaya Untuk The Park Inn By Radisson Makassar
Tertanggal 24 Juli 2013 Telah Melanggar Syarat Sah Perjanjian
am
ub
Berdasarkan Pasal 1320 Mengenai Objek Yang Diperjanjikan
18. Bahwa Perjanjian Kerjasama berdasarkan (i) Surat Perjanjian Hotel
ep
Development Services Agreement Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY
k
Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar
ah
(Vide Bukti P-1 (a)); (ii) Surat Perjanjian License Agreement Between
R
si
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (b)); (iii) Surat Perjanjian Hotel
ne
ng
do
gu
By Radisson”
19. Bahwa atas dasar Perjanjian Kerjsama tersebut diatas, Tergugat sebagai
ah
lik
ub
tahun dimulai sejak berlaku yaitu selama masa Tergugat tidak boleh
R
20. Bahwa Tergugat tidak menjalankan isi sesuai dengan Perjanjian Kerjasama
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada Tergugat pada tanggal 10 November 2014 (Vide Bukti P-4) yang
R
pada pokoknya menyatakan bahwa (i) Manager yang ditunjuk dan dipilih
si
oleh Tergugat membuat permohonan anggaran belanja untuk preopening
ne
ng
tertangggal 10 Juni 2014 yang tidak wajar; (ii) Manager yang ditunjuk dan
dipilih oleh Tergugat tidak mampu membuat design kamar hotel yang
diharapkan oleh Penggugat;
do
gu
21. Bahwa akibat kekecewaan dari Penggugat maka Penggugat tidak pernah
sama sekali mengunakan merek Park Inn By Radisson Milik Tergugat di
In
A
Makassar sehingga Penggugat menggunakan nama Gammara Hotel yang
telah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM dengan Nomor Aplikasi
ah
lik
22. Bahwa menurut ketentuan Pasal 1338 KUHPerdata, semua perjanjian yang
dibuat secara sah, yaitu yang memenuhi ketentuan Pasal 1320 KUHPerdata
am
ub
mengenai syarat sahnya perjanjian, berlaku sebagai undang-undang bagi
para pihak yang membuatnya serta harus dilaksanakan oleh para pihak
ep
yang membuatnya dengan itikad baik. Perjanjian-perjanjian termaksud
k
tidak dapat ditarik kembali selain dengan kesepakatan kedua pihak yang
ah
si
menurut undang-undang dinyatakan sebagai alasan yang cukup untuk
digunakan sebagai dasar menarik kembali/membatalkan perjanjian
ne
ng
termaksud.
23. Bahwa Menurut Prof. Subekti, S.H. dalam bukunya yang berjudul Hukum
do
gu
lik
ub
itu”
R
24. Bahwa dalam hal syarat obyektif, kalau syarat itu tidak terpenuhi, maka
es
perjanjian itu batal demi hukum yang artinya dari semula tidak
M
ng
pernah dilahirkan suatu perjanjian dan tidak pernah ada suatu perikatan.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dimana tujuan para pihak yang mengadakan perjanjian tersebut
R
untuk melahirkan suatu perikatan hukum, adalah gagal. Dengan demikian,
si
maka tiada dasar untuk saling menuntut di depan hakim dan dalam
ne
ng
bahasa Inggris biasa dikatakan bahwa perjanjian yang demikian itu null and
void.
25. Bahwa dengan tidak pernahnya digunakannya nama merek dan
do
gu management Park Inn By Radisson Milik Tergugat di Makassar oleh
Penggugat dengan dibuktikan dengan penggunaan merek sendiri yaitu
In
A
Gammara Hotel yang terletak di Jalan H.M Daeng Patompo, Metro Tanjung
Bunga, Makassar sehingga syarat sah perjanjian mengenai suatu hal
ah
lik
perjanjian tidak terpenuhi dan batal demi hukum;
26. Bahwa berdasarkan bukti-bukti hukum diatas, bahwa Perjanjian Kerjasama
am
ub
berdasarkan (i) Surat Perjanjian Hotel Development Services Agreement
Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For
ep
The Park Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (a)); (ii) Surat Perjanjian
k
dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti
R
si
P-1 (b)); (iii) Surat Perjanjian Hotel Management Agreement Between
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park
ne
ng
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (c)); yang dibuat oleh Penggugat
dengan Tergugat terbukti dengan berubahnya nama merek hotel telah
do
gu
lik
Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar
(Vide Bukti P-1 (a)); (ii) Surat Perjanjian License Agreement Between
m
ub
Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park
Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (b)); (iii) Surat Perjanjian
ka
PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson
ah
Makassar (Vide Bukti P-1 (c)); yang dibuat oleh Penggugat dengan
R
ng
diperjanjikan;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
C. KERUGIAN MATERIIL DAN IMMATERIIL
R
28. Bahwa akibat dari perbuatan Tergugat yang tidak menjalankan isi perjanjian
si
kerjasama dan Surat Perjanjian Kerjasama yang dibuat dalam bahasa
ne
ng
inggris yang menimbulkan Penggugat multitafsir dalam menjalankan
Perjanjian Kerjasama telah menimbulkan kerugian yang nyata terhadap
Penggugat yang dapat diperhitungkan secara materiil maupun immateriil
do
gu (kerugian secara moril);
29. Bahwa berdasarkan dalil-dalil Gugatan di atas, maka perhitungan kerugian
In
A
materiil yang diderita oleh Penggugat yang sudah selayaknya Tergugat
memberikan ganti kerugian tersebut kepada Penggugat sebagaimana
ah
lik
Kerugian Materiil Penggugat
- Biaya yang telah dibayarkan kepada Tergugat : USD 85, 000.00
am
ub
(Delapan Puluh Lima Dollar Amerika) (Vide Bukti P-2 (a) dan P-3 (a))
- Biaya Pengurusan Pengelolaan dengan Management Sendiri :
ep
USD 135,000.00 (Seratus Tiga Puluh Lima Ribu Dollar Amerika)
k
si
(Lima Puluh Juta Rupiah) (Bukti P-7)
- Biaya Konsultan Hukum Tahun 2014 s.d 2017 :Rp. 500.000.000,-
ne
ng
do
gu
(Dua Ratus Dua Puluh Ribu Dollar Amerika dan Lima Ratus Lima Puluh
Juta Rupiah)
30. Bahwa untuk memberikan kepastian hukum bagi Penggugat dengan
In
A
lik
kehilangan waktu dan tenaga serta konsentrasi kerja yang diderita oleh
Penggugat sehubungan dengan permasalahan ini termasuk melakukan
m
ub
patut dan wajar serta tidak berlebihan, apabila Ketua Pengadilan Negeri
ah
kerugian immateriil yang diderita oleh Penggugat yang besar nilai kerugian
es
immateriil nya paling tidak sebesar nilai Biaya Pengelolaan sendiri oleh
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yaitu sebesar USD 135,000.00 (Seratus Tiga Puluh Lima Ribu Dollar
R
Amerika).
si
DALAM PETITUM
ne
ng
DALAM POKOK PERKARA
1. Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan batal demi hukum Perjanjian Kerjasama Antara Carlson
do
gu Hotels Asia Pacific PTY Limited Dengan PT Catur Jaya untuk The Park Inn
By Radisson Makassar tertanggal 24 Juli 2013 dengan segala akibat
In
A
hukumnya;
3. Menyatakan Perjanjian Kerjasama antara Penggugat dan Tergugat
ah
lik
Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For
The Park Inn By Radisson Makassar; (ii) Surat Perjanjian License Agreement
am
ub
Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For
The Park Inn By Radisson Makassar; (iii) Surat Perjanjian Hotel Management
ep
Agreement Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan
k
bertentangan dengan Pasal 1339 KUHPerdata Jo. Pasal 31 ayat (1) UU R.I
R
si
No. 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta
Lagu Kebangsaan dan oleh karenanya batal demi hukum;
ne
ng
do
gu
PTY Limited dengan PT Catur Jaya For The Park Inn By Radisson Makassar
(Vide Bukti P-1 (b)); (iii) Surat Perjanjian Hotel Management Agreement
ah
lik
Between Carlson Hotels Asia Pacific PTY Limited dengan PT Catur Jaya For
The Park Inn By Radisson Makassar (Vide Bukti P-1 (c)); yang dibuat oleh
m
ub
Dua Puluh Ribu Dollar Amerika dan Lima Ratus Lima Puluh Juta Rupiah)
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Biaya yang telah dibayarkan kepada Tergugat : USD 85, 000.00
R
(Delapan Puluh Lima Dollar Amerika)
si
- Biaya Pengurusan Pengelolaan dengan Management Sendiri :
ne
ng
USD 135,000.00 (Seratus Tiga Puluh Lima Ribu Dollar Amerika)
- Biaya Terjemahan Dokumen dalam Bahasa Indonesia
sehubungan dengan Pengajuan Gugatan A quo :Rp 50.000.000,
do
gu (Lima Puluh Juta Rupiah)
- Biaya Konsultan Hukum Tahun 2014 s.d 2017 :Rp.500.000.000,-
In
A
(Lima ratus juta rupiah)
ditambah dengan bunga 6% (enam persen) pertahun sejak Gugatan
ah
lik
Pacific PTY Limited Dengan PT Catur Jaya untuk The Park Inn By
Radisson Makassar tertanggal 24 Juli 2013 ini didaftarkan yaitu sejak
am
ub
pengajuan Gugatan Pembatalan pada bulan Agustus 2017 sampai
dengan dibayarkan oleh Tergugat; dan
ep
(b) Kerugian Immateriil sebesar USD 135,000.00 (Seratus Tiga Puluh Lima
k
si
dalam perkara A quo;
7. Memerintahkan Tergugat untuk taat dan patuh terhadap Putusan A quo;
ne
ng
do
gu
Bono).
Menimbang, bahwa atas gugatan Pembanding semula Penggugat tersebut,
ah
lik
ub
ng
hukum acara perdata yang berlaku, terlebih lagi mengingat Eksepsi Mengenai
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kompetensi Absolut ini sangat beralasan dan berdasarkan hukum untuk
R
menolak Gugatan a quo, serta mempertimbangkan asas peradilan cepat,
si
sederhana dan biaya ringan.
ne
ng
2. Tergugat juga menolak seluruh dalil-dalil Penggugat, kecuali yang secara tegas
diakui kebenarannya oleh Terggugat.
EKSEPSI MENGENAI KOMPETENSI ABSOLUT (EXCEPTION IN OFFICIO)
do
gu
A. DASAR HUKUM EKSEPSI MENGENAI KOMPETENSI ABSOLUT HARUS
DIPERTIMBANGKAN DAN DIPUTUS TERLEBIH DAHULU
In
A
1. Bahwa, berdasarkan Pasal 134 dan 136 Het Herzeine Indonesich Reglement
(HIR) (Bukti Awal T-1 dan T-2), Tergugat dapat menyampaikan eksepsi
ah
lik
pengadilan menyatakan dirinya tidak berwenang (tidak berkompeten) untuk
mengadili dan memutus suatu perkara. Bahkan, karena jabatannya (ex officio),
am
ub
Majelis Hakim harus menyatakan dirinya tidak berwenang untuk mengadili
suatu perkara.
ep
Karenanya, Tergugat berhak untuk terlebih dahulu mengajukan dan
k
si
Negeri Jakarta Pusat harus memeriksa dan memutus Eksepsi
Mengenai Kompetensi Absolut ini sebelum memeriksa pokok perkara. Berikut
ne
ng
kutipannya:
Pasal 134 HIR:
do
gu
“Jika perselisihan itu suatu perkara yang tidak masuk kekuasaan pengadilan
negeri, maka pada setiap waktu dalam pemeriksaan perkara itu, dapat diminta
supaya hakim menyatakan dirinya tidak berkuasa dan hakimpun wajib pula
In
A
lik
ub
pendapat hukum dari ahli hukum M. Yahya Harahap, S.H., dalam bukunya yang
ah
ng
kutipannya:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
“4. Cara Penyelesaian Eksepsi
si
Cara penyelesaian Eksepsi diatur dalam Pasal 136 HIR. Berdasarkan
ne
ng
pasal tersebut, cara penyelesaian digantungkan pada jenis eksepsi yang
diajukan.
a. Penyelesaian Eksepsi Kompetensi
do
gu Pada bagian ini dijelaskan cara penyelesaian yang mesti dilakukan
hakim terhadap kompetensi yang diajukan tergugat serta sekaligus
In
A
dibicarakan mengenai upaya hukum yang dapat diajukan terhadap
putusan yang diambil pengadilan terhadapnya:
ah
lik
Apabila tergugat mengajukan eksepsi kompetensi absolut atau
relatif, Pasal 136 HIR memerintahkan hakim:
am
ub
- memeriksa dan memutus lebih dahulu tentang eksepsi tersebut;
- pemeriksaan dan pemutusan tentang itu diambil dan dijatuhkan
ep
sebelum pemeriksaan pokok perkara.
k
si
absolut atau relatif:
- hakim menunda pemeriksaan pokok perkara;
ne
ng
do
gu
lik
ub
dan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2) memerintahkan kedua belah pihak melanjutkan pemeriksaan
R
pokok perkara.
si
3) Pengabulan Eksepsi Kompetensi, Dituangkan dalam Bentuk
ne
ng
Putusan Akhir (Eind Vonnis).
Apabila eksepsi kompetensi yang diajukan tergugat beralasan, dan
dapat dibenarkan oleh hakim, tindakan yang harus dilakukan PN
do
gu adalah mengabulkan eksepsi. Berbarengan dengan itu:
- menjatuhkan putusan, dan
In
A
- putusan itu berbentuk putusan akhir yang berisi amar:
- mengabulkan eksepsi tergugat; serta
ah
lik
bersangkutan.”
Berdasarkan uraian tersebut di atas dan mempertimbangkan bahwa
am
ub
berdasarkan hukum, Eksepsi Mengenai Kompetensi Absolut (dalam hal ini,
eksepsi kompetensi a quo mengenai tidak berwenangnya Pengadilan Negeri
ep
Jakarta Pusat untuk memeriksa dan mengadili perkara a quo) telah diajukan
k
si
apakah Gugatan a quo dapat dilanjutkan pemeriksaan pokok perkara, serta
mempertimbangkan pula bahwa alasan-alasan Eksepsi Absolut a quo telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
QUO.
Bahwa Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak memiliki kompetensi untuk
ka
memeriksa dan memutus perkara a quo karena pihak yang berwenang untuk
ep
Arbitration Centre (SIAC) berdasarkan Aturan Arbitrase dari SIAC. Hal ini dapat
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Services Agreement tertanggal 24 Juli 2013 (”HDSA”), Hotel Management
R
Agreement tertanggal 24 Juli 2013 (”HMA”) dan License Agreement
si
tertanggal 24 Juli 2013 (”LA”) antara Penggugat dan Tergugat For The Park
ne
ng
Inn By Radisson Makassar (HDSA, HMA dan LA secara bersama-sama
disebut sebagai “Perjanjian Kerjasama”) (Bukti Awal T-4a s/d T-6a, berikut
terjemahan resmi dalam Bahasa Indonesia – Bukti Awal T-4b s/d T-6b),
do
gu sebagaimana diuraikan sebagai berikut:
a) Judul Gugatan adalah “Gugatan Pembatalan Perjanjian Kerjasama
In
A
Antara Carlson Hotels Asia Pacific Pty Limited Dengan PT Catur Jaya
untuk The Park Inn By Radisson Makassar Tertanggal 24 Juli 2013.”
ah
lik
Penggugat mendalilkan bahwa (vide posita butir A.3 s/d A.8 halaman 2 –
3 Gugatan):
am
ub
i. Penggugat mengakui bahwa Penggugat dan Tergugat telah
mengadakan dan menandatangani Perjanjian Kerjasama (vide Bukti
ep
Awal T-4a s/d T-6a, berikut terjemahan resmi dalam Bahasa
k
si
pengoperasian merek hotel internasional “Park Inn by Radisson” di
Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia oleh Tergugat kepada
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa selain dalil-dalil Penggugat dalam Butir 1 di atas ternyata tidak
R
berdasarkan hukum, faktanya berdasarkan Perjanjian Kerjasama (yaitu
si
HDSA, HMA dan LA), para pihak telah menunjuk Arbitrase sebagai forum
ne
ng
penyelesaian sengketa (dalam hal ini Singapore International Arbitration
Centre (SIAC) berdasarkan Aturan Arbitrase dari SIAC). Berikut kutipan
Pasal 7.2 (b) HDSA, Pasal 23.3 (b) HMA dan Pasal 21.1 (b) LA (Perjanjian
do
gu Kerjasama) (Penekanan ditambahkan):
Pasal 7.2 (b) HDSA
In
A
“(b) Subject to paragraph (a) above, all disputes, claims or controversies
arising out of or in connection with this Agreement between the parties will
ah
lik
Arbitration Rules of the Singapore International Arbitration Center (“SIAC”)
that are in force at the beginning of the arbitration and shall be administered
am
ub
by that organization. Any award rendered by the arbitration tribunal shall be
final and binding upon each party. The arbitration hearing shall take place in
ep
Singapore.”
k
“(b) Tunduk pada ayat (a) di atas, semua sengketa, tuntutan atau
R
si
kontroversi yang timbul dari atau sehubungan dengan Perjanjian ini antara
para pihak akan diajukan kepada dan akhirnya diselesaikan melalui
ne
ng
do
gu
Singapura.”
Pasal 23.3 (b) HMA
ah
lik
“(b) Except for those matters which are to be submitted to the Expert
Resolution Process in accordance with this Agreement or which the parties
m
ub
rendered by the arbitration tribunal shall be final and binding upon each
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terjemahan resmi Bahasa Indonesia:
R
“(b) Kecuali untuk masalah yang akan diajukan untuk Proses Penyelesaian
si
Ahli sesuai dengan Perjanjian ini atau yang mana para pihak secara lain
ne
ng
setuju akan diajukan kepada Proses Penyelesaian Ahli, seluruh sengketa,
tuntutan atau kontroversi yang timbul dari atau sehubungan dengan
Perjanjian ini antara Para Pihak akan diajukan kepada dan pada akhirnya
do
gu diselesaikan melalui arbitrase sesuai dengan Aturan Arbitrase Singapore
International Arbitration Centre (“SIAC”) yang berlaku pada awal arbitrase
In
A
dan akan dilaksanakan oleh organisasi tersebut. Suatu putusan yang
diberikan oleh majelis arbitrase adalah final dan mengikat setiap pihak.
ah
lik
Pasal 21.1 (b) LA
“(b) Except as set forth in Section 21.2, all disputes, claims or controversies
am
ub
arising out of or in connection with this Agreement that the parties cannot
resolve and either wishes to pursue, will be submitted to and finally resolved
ep
by arbitration in accordance with the Arbitration Rules of the Singapore
k
si
rendered by the arbitral tribunal shall be final and binding upon each party.
The arbitration hearing shall take place in Singapore.”
ne
ng
do
gu
lik
ub
oleh suatu perjanjian arbitrase, maka sesuai ketentuan Pasal 3 jo. Pasal 11
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk memeriksa dan mengadili perkara a quo, dan karenanya Majelis
R
Hakim yang terhormat sudah sepatutnya menolak untuk mengadili dan
si
memutus perkara ini.
ne
ng
Adapun Pasal 3 jo. Pasal 11 ayat (2) UU Arbitrase secara tegas
menyatakan:
Pasal 3 UU Arbitrase:
do
gu “Pengadilan Negeri tidak berwenang untuk mengadili sengketa para pihak
yang telah terikat dalam perjanjian arbitrase.”
In
A
Pasal 11 UU Arbitrase:
“(1) Adanya suatu perjanjian arbitrase tertulis meniadakan hak para pihak
ah
lik
termuat dalam perjanjiannya ke Pengadilan Negeri.
(2) Pengadilan Negeri wajib menolak dan tidak akan campur tangan di
am
ub
dalam suatu penyelesaian sengketa yang telah ditetapkan melalui
arbitase, kecuali dalam hal-hal tertentu yang ditetapkan dalam Undang-
ep
undang ini.”
k
si
tidak berwenang untuk memeriksa dan mengadili suatu perkara, yang mana
dalam perkara tersebut para pihak terikat dengan suatu perjanjian arbitrase.
ne
ng
Ketentuan hukum ini telah diakui dan diperkuat secara konsisten oleh
Mahkamah Agung Republik Indonesia, sebagaimana ditunjukkan dari
do
gu
lik
ub
perkara ini….”
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“Berdasar atas bukti T-5 dan lampirannya ternyata didalam bukti ini
R
dinyatakan bahwa penyelesaian perselesihan antara Penggugat asli/
si
Pemohon Kasasi dan Tergugat asli/ Termohon Kasasi, akan diselesaikan
ne
ng
melalui "Lembaga Arbitrase" yang secara diam-diam (stilwijgend) telah
disetujui kedua belah pihak. Dan sampai saat ini ketentuan dari perjanjian
tersebut, belum pernah dilaksanakan. Berdasarkan pertimbangan ini,
do
gu Mahkamah Agung mempertimbangkan bahwa JudexFactie - Pengadilan
Negeri - tidak mempunyai kewenangan untuk memeriksa dan mengadili
In
A
perkara tersebut.”
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 225K/Sip/1976
ah
lik
"Meskipun Tergugat tidak mengajukan eksepsi tentang "Kewenangan
Absolut" yang menolak hak Pengadilan Negeri untuk mengadili perkara ini,
am
ub
namun karena dalam Perjanjian Joint Venture tanggal 25 November 1969
Pasal 25 ii, telah disepakati bersama adanya "Klausul Arbitrase" yang
ep
menentukan bahwa bila ada sengketa yang timbul antara mereka akan
k
si
(ambthalve), harus menyatakan bahwa Pengadilan Negeri tidak berwenang
mengadili perkara tersebut, tanpa digantungkan ada tidaknya "eksepsi
ne
ng
do
gu
bahwa dalam Perjanjian Fixture Note (bukti P.1) terdapat klausula arbitrase”
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 794K/Sip/1982
ah
lik
ub
yang ditunjuk secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa atau apabila
ep
penjelasan dari pasal tersebut. Meskipun hal ini tidak diajukan dalam
M
ng
eksepsi dari Tergugat, berdasarkan Pasal 134 HIR Hakim berwenang untuk
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menambahkan pertimbangan dan alasan hukum berdasarkan jabatan
R
mereka.”
si
Berdasarkan uraian dan alasan-alasan hukum tersebut di atas, Tergugat
ne
ng
memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang
terhormat untuk menolak gugatan a quo dan/atau menyatakan bahwa
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak memiliki kompetensi untuk memeriksa
do
gu dan memutus perkara a quo.
C. PERMASALAHAN TERKAIT PERJANJIAN KERJASAMA TERBUKTI
In
A
JUGA TELAH PERNAH DIPERIKSA DAN DIPUTUS OLEH SINGAPORE
INTERNATIONAL ARBITRATION CENTRE (SIAC) BERDASARKAN ATURAN
ah
lik
DAN BAHKAN TELAH MENDAPATKAN EKSEKUATUR DARI PENGADILAN
NEGERI JAKARTA PUSAT.
am
ub
1. Bahwa selain fakta bahwa Perjanjian Kerjasama yang menjadi objek
Gugatan a quo telah merujuk pada Forum Arbitrase, pada kenyataannya,
ep
permasalahan terkait Perjanjian Kerjasama sebagaimana dimaksud dalam
k
si
Aturan Arbitrase dari SIAC, sebagaimana dimaksud dalam Putusan Akhir
Singapore International Arbitration Centre (SIAC) No. 071 Tahun 2016
ne
ng
do
gu
tertanggal 25 Juli 2016 (SIAC Final Award No. 071 of 2016 dated 24 June
2016, amended by SIAC Memorandum of Correction of Final Award No. 080
of 2016 dated 25 July 2016 – “Putusan Arbitrase SIAC”) (Bukti Awal T-7a dan
In
A
T-8a, berikut terjemahan resmi dalam Bahasa Indonesia – Bukti Awal T-7b
dan T-8b).
ah
lik
ub
Bukti Awal T-9). Setelah itu, Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat juga
ep
SIAC pada tanggal 13 Juli 2017 (vide Bukti Awal T-10) yang secara
R
ng
Berikut kutipannya:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“MENETAPKAN:
R
Mengabulkan permohonan Pemohon tersebut di atas;
si
Menyatakan bahwa Putusan Arbitrase Internasional - SIAC Final Award No.
ne
ng
071 Tahun 2016 tanggal 24 Juni 2016 yang telah diperbaiki dengan SIAC
Memorandum of Correction of Final Award No. 080 Tahun 2016 tanggal 25
Juli 2016 yang telah didaftarkan/ dideponir di Kepaniteraan Pengadilan
do
gu Negeri Jakarta Pusat pada hari Rabu tanggal 8 Februari 2017, terdaftar
dengan register No.: 01/PDT/ARB-INT/2017/PN.JKT.PST., sesuai dengan
In
A
ketentuan Pasal 65 s/d Pasal 69 jo. Pasal 67 ayat (1) Undang-Undang
Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian
ah
lik
Berdasarkan seluruh uraian tersebut di atas, sudah tidak terdapat alasan lagi bagi
Penggugat untuk mengajukan Gugatan a quo ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
am
ub
mengingat, maupun mempermasalahkan mengenai ketentuan dan/atau
keabsahan dari Perjanjian Kerjasama tersebut.
ep
Tergugat saat ini juga dalam proses aanmaning atas Putusan Arbitrase SIAC
k
T-10)
R
si
Bahwa inti permasalahan yang telah diputuskan dalam Putusan Arbitrase SIAC
ini pada prinsipnya sama dengan Gugatan a quo, yaitu terkait pelaksanaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Negeri Jakarta Pusat. Hal ini tentunya tidak dapat dibenarkan dan
bertentangan dengan hukum, dan oleh karena itu, telah terdapat dasar yang
ka
cukup bagi Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang terhormat
ep
D. PETITUM
R
yang terhormat yang memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan untuk
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Menerima dan mengabulkan Eksepsi Tergugat mengenai Kompetensi
R
Absolut untuk seluruhnya;
si
2. Menyatakan bahwa Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang untuk
ne
ng
memeriksa dan mengadili Gugatan Penggugat;
3. Menyatakan bahwa Gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet
ontvankelijke verklaard);
do
gu 4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara.
Atau
In
A
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berpendapat lain mohon
putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).
ah
lik
putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor : 461/Pdt.G /2017/PN.JKT.PST.,
tanggal 10 Juli 2018 dalam perkara antara Para Pihak yang Diktumnya sebagai
am
ub
berikut :
1. Menerima dan mengabulkan Eksepsi Tergugat mengenai Kompetensi Absolut
ep
untuk seluruhnya;
k
si
3. Menyatakan bahwa Gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet
ontvankelijke verklaard);
ne
ng
4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini
yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp. 416.000; (empat ratus enam
do
gu
tanggal 23 Juli 2018 yang dibuat oleh Hj. WATTY WIARTI, SH., MH.. Wakil
Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menerangkan bahwa Pembanding
ah
lik
ub
dan telah diberitahukan kepada pihak Terbanding semula Tergugat pada tanggal
18 September 2018 ;
ka
Pengadilan Tinggi selama 14 (empat belas) hari terhitung sejak hari berikut dari
M
ng
pemberitahuan ini ;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Pembanding semula Penggugat sampai berkas perkara
R
ini diperiksa dan diputus dalam Pengadilan Tingkat Banding tidak mengajukan
si
Memori Banding ;
ne
ng
TENTANG HUKUMNYA :
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat diucapkan
pada tanggal 10 Juli 2018, Pembanding semula Penggugat menyatakan banding
do
gu
pada tanggal 23 Juli 2018, dengan demikian permohonan banding tersebut telah
diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta syarat-syarat
In
A
sebagaimana ditentukan menurut undang-undang, maka dengan demikian
permohonan banding tersebut secara formil dapat diterima.
ah
lik
Memori Banding dalam perkara ini sehingga tidak diketahui apa alasan
keberatannya terhadap putusan a quo, namun Majelis Hakim Taingkat Banding
am
ub
tetap akan memeriksa ulang perkara ini di Tingkat Banding.
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah mempelajari
ep
dengan teliti dan seksama berita acara Persidangan Pengadilan Negeri Jakarta
k
si
PN.Jkt.Pst., yang dimohonkan banding, Majelis Hakim Tingkat Banding akan
mempertimbangkan sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
terlebih dahulu.
Menimbang, bahwa atas Eksepsi yang diajukan Terbanding semula
ah
lik
Tergugat Tersebut Majelis Hakim Tingkat Pertama pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat telah menjatuhkan putusan : 1. Menerima dan mengabulkan Eksepsi
m
ub
membayar biaya yang timbul dalam perkara ini yang hingga kini diperhitungkan
R
sebesar Rp 416.000.- ( empat ratus enam belas ribu rupiah ), dengan alasan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berwenang untuk mengadili sengketa para pihak yang telah terikat dalam
R
perjanjian arbitrase dan adanya klausul arbitrase dalam perjanjian meniadakan hak
si
para pihak untuk mengajukan penyelesaian sengketa yang termuat dalam
ne
ng
perjanjian ke Pengadilan Negeri.
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan
pertimbangan dan putusan Pengadilan Tingkat Pertama pada Pengadilan Negeri
do
gu
Jakarta Pusat karena sesuai dengan fakta yang terungkap dipersidangan bahwa
perjanjian kerjasama antara Carison Hotels Asia Pasific PTY Limited dengan
In
A
PT Catur Jaya untuk The Park Inn By Radisson Makassar tertanggal 24 Juli 2013
mengandung klausul arbitrase, maka pendapat dan putusan Majelis Hakim Tingkat
ah
lik
Negeri Jakarta Pusat secara absolut tidak berwenang untuk mengadili gugatan
a quo yang diajukan oleh Pembanding semula Penggugat adalah sudah tepat dan
am
ub
benar, oleh karena itu pertimbangan dan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama
diambil alih dan dijadikan pertimbangan sendiri oleh Majelis Hakim Tingkat
ep
Banding dalam memutus perkara ini ditingkat banding.
k
si
No. 461/Pdt.G/2017/PN.JKT.PST., yang dimohonkan banding beralasan hukum
dan harus dikuatkan.
ne
ng
do
gu
yang untuk tingkat banding besarnya akan disebutkan dalam amar putusan
dibawah ini.
Memperhatikan, Undang-Undang Nomor 20 tahun 1947 tentang Peradilan
In
A
Ulangan di Jawa dan Madura, Reglement Indonesia yang Diperbaharui ( HIR ) dan
Ketentuan Hukum lain yang bersangkutan.
ah
lik
MENGADILI
- Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Penggugat.
m
ub
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta pada hari Selasa, tanggal 21 Mei 2019 oleh Kami
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selaku Hakim Ketua Majelis, MUHAMAD YUSUF, S.H.M.Hum., dan ACHMAD
R
YUSAK, S.H.M.H., Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi DKI Jakarta masing-masing
si
sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi
ne
ng
DKI Jakarta Nomor 262/PEN/PDT/2019/PT.DKI., tanggal 18 April 2019 telah
ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili serta memutus perkara ini dalam
peradilan tingkat banding dan putusan tersebut diucapkan oleh Hakim Ketua
do
gu
Majelis pada hari Rabu, tanggal 12 Juni 2019 dalam sidang terbuka untuk
umum dengan didampingi oleh Hakim Anggota tersebut serta oleh HAIVA, S.H.,
In
A
Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tersebut akan tetapi tanpa
dihadiri para pihak yang berperkara.
ah
lik
am
ub
1. MUHAMAD YUSUF, S.H. M.Hum. ESTER SIREGAR, S.H.M.H.
ep
k
ah
si
2. ACHMAD YUSAK, S.H.M.H.
PANITERA PENGGANTI,
ne
ng
do
gu
HAIVA, S.H.
Rincian biaya perkara :
In
A
1. Meterai--------------------Rp. 6.000,-
2. Redaksi-------------------Rp. 10.000,-
3. Pemberkasan-----------Rp. 134.000.- +
ah
lik
Jumlah------------Rp. 150.000,-
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25