Anda di halaman 1dari 12

MODUL 2 PENGGUNAAN ALTERA DE 1 & PROGRAM APLIKASI QUARTUS II

ABDUL AZIS (2210631160023)


Asisten: Regita Aulia Safitri,Tyo Bima Pratama
Tanggal Percobaan: 04/10/2023
TLE61617- PRAKTIKUM SISTEM DIGITAL
Laboratorium Dasar Teknik Elektro – Fakultas Teknik Unsika

Abstrak II, lalu membuat dokumen untuk perancangan,


setelah itu kita akan memahami cara merangkai
Pada modul praktikum ini, praktikan akan melakukan
atau menggambar dan mensimulasikan sirkuit
enam percobaan yang bertujuan untuk memahami dan
gerbang logika menggunakan Quartus.
menguasai penggunaan perangkat lunak Quartus II dan
Selanjutnya, kita membuat Dokumen Bentuk
papan pengembangan Altera DE1. Percobaan ini mencakup
Gelombang Vector dan mensimulasikanya ,
langkah-langkah awal seperti inisialisasi Quartus II,
selnjtunnya kita akan diajarkan bagaimana
pembuatan dokumen hingga pembuatan rangkaian logika,
mengonfigurasi FPGA untuk memuat sirkuit
kemudian percobaan membuat dokumen bentuk gelombang
gerbang logika yang telah dirancang dan
vector dan simulasi penggunaan Altera DE1serta membuat
percobaan terakhir yaitu membuat rangkaian clock
rangkaian clock 1hz . Hasil dari setiap percobaan mencakup,
1hz. Dimana Kita akan mulai dengan pemahaman
percobaan pertama Praktikan berhasil melakukan inisialisasi
dasar tentang gerbang logika, seperti gerbang
Quartus II (project wizard), percobaan kedua berhaasil
AND, OR, NOT, dan lainnya. Kemudian. Selama
membuat dokumen rancangan dengan sukses, percobaan
praktikum ini, praktikan akan diberikan
ketiga berhasil membuat rangkaian logika sederhana,
kesempatan untuk merakit rangkaian sederhana
percobaan empat mampu membentuk gelombang vektor dan
menggunakan gerbang logika dan melakukan
mensimulasikanya, percobaan kelima, Praktikan berhasil
eksperimen untuk memahami bagaimana sinyal-
mengintegrasikan perangkat keras yang telah dirancang
sinyal logika diolah dan diuji.
dengan papan pengembangan Altera DE1, serta menguji
implementasi fisik dari rangkaian logika. Dan percobaann
terakhir praktikan berhasil merancang dan Setelah melakukan praktikum ini, praktikan
mengimplementasikan sebuah rangkaian yang menghasilkan diharapakan praktikan mampu memahami bahkan
sinyal clock dengan frekuensi 1Hz.Pada modul ini bertujuan mengaplikasanya dan menguasai penggunaan
agar praktikan dapat memahami dan menggunakan papan pengembangan Altera DE1 serta perangkat
perangkat Quartus II dan papan Altera DE1 dengan baik. lunak Quartus II.
Dengan mengikuti modul ini, diharapkan praktikan akan
memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep dasar 2. STUDI PUSTAKA
FPGA, proses pengembangan perangkat digital, serta Pada bagian ini berisi penjelasan umum terkait
kemampuan untuk merancang dan menguji rangkaian logika software quartus II, Altera DE 1, gerbang logika,
sederhana. modelslim, FPGA dan VDHL.
Kata kunci: Quartus II, Altera DE1, Gerbang logika,
FPGA 2.1 FPGA
FPGA, yang merupakan singkatan dari Field
1. PENDAHULUAN Programmable Gate Array adalah jenis Integrated
Altera DE1 adalah salah satu papan Circuit (IC) yang dirancang untuk memungkinkan
pengembangan FPGA yang sangat populer yang pengguna mengubah programnya sesuai
dapat digunakan untuk mendesain dan kebutuhan. Untuk mengatur ulang FPGA, biasanya
mengimplementasikan berbagai jenis sirkuit digital digunakan bahasa pemrograman yang disebut
[3]. FPGA (Field Programmable Gate Array ) Hardware Description Language (HDL). Di dalam
adalah jenis Integrated Circuit (IC) yang dirancang FPGA, terdapat komponen logika yang disebut
untuk memungkinkan pengguna mengubah "blok logika" yang dapat diatur ulang menjadi
programnya sesuai kebutuhan. Sedangkan rangkaian yang sesuai dengan kebutuhan
Quartus II adalah perangkat lunak yang digunakan pengguna. FPGA memiliki kemampuan untuk
untuk merancang, mensimulasikan, dan diprogram ulang, mirip dengan penggunaan
mengimplementasikan desain FPGA [1]. breadboard yang terintegrasi dalam satu chip.
Blok-blok logika dalam FPGA dapat diatur ulang
Pada praktikum ini terdapat 6 kali percobaan, untuk melakukan fungsi kombinasi yang
percobaan tersebut mencakup ini sialilasi quartus kompleks, seperti gerbang logika AND dan OR.

1
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Sebagian besar FPGA juga memiliki kemampuan 2.3 ALTERA DE 1
untuk menyimpan elemen-elemen memori, seperti
flip-flop atau bahkan elemen-elemen yang lebih Tujuan dari dewan Pengembangan dan Pendidikan
kompleks [1]. Altera DE1 yaitu untuk menyediakan sarana yang
optimal untuk prototyping desain tingkat lanjut di
bidang multimedia, penyimpanan, dan jaringan.
Ini memanfaatkan teknologi terkini dalam
perangkat keras dan alat CAD untuk mengedukasi
desainer tentang berbagai topik. Papan ini
dilengkapi dengan sejumlah fitur yang
membuatnya ideal digunakan di lingkungan
laboratorium universitas dan perguruan tinggi,
untuk berbagai macam proyek desain, serta untuk
pengembangan sistem digital yang kompleks.
Altera juga menyediakan beragam sumber daya
Gambar 2-1 Contoh FPGA pendukung untuk DE1, termasuk tutorial, latihan
praktikum yang siap digunakan, dan demonstrasi
2.2 ALTERA QUARTUS II yang mengilustrasikan konsep-konsepnya [3].

Quartus adalah perangkat lunak yang digunakan


untuk mensimulasikan rangkaian digital dengan Papan DE1 menawarkan beragam fitur yang
menggunakan bahasa pemrograman seperti VHDL memungkinkan pengguna untuk menjalankan
atau Verilog. Selain itu, kita juga dapat membuat berbagai proyek pengembangan multimedia.
gerbang logika secara visual melalui diagram Berbagai komponen dipilih berdasarkan desain
skematik. Software ini, yang dikembangkan oleh yang umumnya digunakan dalam produk-produk
Altera, memiliki kemampuan untuk melakukan multimedia berproduksi besar. Melalui platform
analisis dan sintesis desain, mengompilasi desain DE1 ini, pengguna dapat dengan cepat memahami
HDL, menganalisis diagram pewaktuan, menguji berbagai aspek penting dalam merancang proyek
reaksi desain terhadap berbagai stimulus, dan untuk industri [3].
banyak lagi [2].

Gambar 2-1 ALTERA DE1

Gambar 2-2 Tampilan sofware quartus II 2.4 ModelSim


ModelSim merupakan perangkat lunak yang
Program Quartus merupakan salah satu perangkat digunakan untuk melakukan simulasi pada bahasa
lunak yang digunakan untuk melakukan sintesis pemrograman HDL dan gerbang logika. ModelSim
dan implementasi desain rangkaian yang telah dapat digunakan secara mandiri (independen) atau
dibuat dalam bahasa pemrograman VHDL, secara bersamaan dengan perangkat lunak
menghasilkan file konfigurasi FPGA dalam format Quartus.
*.vhd. Dalam praktikum ini, kita menggunakan
versi 13.0s dari Quartus II [1]. 2.5 VHDL

VHDL merupakan singkatan dari Very High-Speed


Integrated Circuit Hardware Description

2
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Language, adalah bahasa pemrograman yang 3.1 PERCOBAAN 1 : MENGAWALI PROGRAM
dipakai untuk melakukan pemodelan sistem APLIKASI ALTERA QUARTUS II
digital dengan pendekatan pemodelan
berdasarkan dataflow, perilaku, dan struktur.
Dengan menggunakan VHDL, sinyal-sinyal sistem New project Introduction> Save Dokumen
wizard Next dan namai file
dapat diintegrasikan dalam rangkaian, baik itu
pada perangkat FPGA maupun Integrated Circuit
(IC). Dalam proses desain rangkaian memakai
Cyclone
VHDL, seringkali diperlukan perangkat lunak Add file>Next II>EP2C20F484C Eda tools >next
seperti Modelsim atau Quartus untuk melakukan 7

simulasi dan sintesis guna memastikan bahwa


fungsionalitas dan implementasi yang diinginkan
Finish
dapat tercapai [1].

VHDL memiliki dua aplikasi utama, yaitu pada Gambar 3-1 Diagram langkah-langkah percobaan 1
perangkat FPGA (Field Programmable Gate
Arrays) dan ASIC (Application-Specific Integrated 3.2 PERCOBAAN 2 : MEMBUAT DOKUMEN
Circuits). Tetapi, dalam praktikum SISDIG yang RANCANGAN
akan kita jalani, fokusnya adalah pada penggunaan
VHDL dalam aplikasi FPGA [1].

2.6 GERBANG LOGIKA Ceklis Add file


File Save
current project

Gerbang logika dalam elektronika digital


merupakan komponen yang
New Namai file
mengimplementasikan prinsip aljabar Boolean
untuk mengontrol aliran voltase atau arus dalam
rangkaian. Dalam konteks ini, gerbang logika
dapat dianggap sebagai berbagai jenis sakelar Block diagram Save As
elektronik yang berfungsi untuk mengatur aliran
listrik sesuai dengan operasi logis berdasarkan
masukan logisnya. Dengan menggunakan gerbang Gambar 3-2 Diagram langkah-langkah percobaan 2
logika ini, berbagai perangkat elektronik dapat
beroperasi sesuai dengan fungsi yang diinginkan, 3.3 PERCOBAAN 3 : MEMBUAT RANGKAIAN
LOGIKA
karena operasi logis pada masukan logisnya akan
menghasilkan keluaran logika yang sesuai untuk
mengendalikan perangkat tersebut. Dengan kata Klik kanan di
workspace Insert Symbol
lain, gerbang logika memungkinkan perangkat kosong
elektronik untuk beroperasi sesuai dengan logika
yang telah ditentukan dalam aljabar Boolean [4].
Tempatkan Ulangi langkah 2-
Masukan nama
Berikut adalah beberapa jenis gerbang logika yang simbol (AND2)
simbol di 4 untuk simbol
worksapce OR2
umum digunakan dalam elektronika digital
diantranya Gerbang AND, Gerbang OR, Gerbang
NOT, Gerbang XOR, Gerbang NAND, Gerbang Ubah nama input
Ulangi langkah 2-
dan output pin Nama input
NOR, dan Gerbang XNOR. 4 untuk simbol
dengan klik ganda (A,B,C) output (z)
input dan ouput
pada simbol

3. METODOLOGI Hubungkan ouput


Hubungkan
dengan AND
masing masing
dengan File>save
Dalam modul ini, digunakan sejumlah alat dan orthogonal node
input dengan
output
komponen, termasuk komputer yang telah tols

dipasangi perangkat lunak Altera Quartus® dan


ModelSim®, papan pengembangan FPGA jenis
Procesing >Start
ALTERA DE1, serta kabel downloader USB- compilation
suksesfull

Blaster. Selanjutnya, langkah-langkah praktikum


akan dijelaskan pada subbab berikutnya. Gambar 3-3 Diagram langkah-langkah percobaan 3

3
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
MegaWizard
Buat proyek Tampil
3.4 PERCOBAAN 4 : MEMBUAT DOKUMEN baru>Symbol MegaWizard
Plug-in Manager
LPM
BENTUK GELOMBANG VECTOR DAN tool>Cari Plug-in
Counter>26bits>
SIMULASI Lpm_counter>ok Manager>next
up only>next

Pilih modulus,
tempatkan blok tambah pin &
with a count
Pilih university lpm_counter komponent
Menu File New modulus of>
program VWF pada lembat lain>atur nama
50000000
kerja komponen
>next>finish

Menu melakukan Full Compilation Atur pin planer


OK>File>Save Menu Edit>Set kompilasi>menu was succesfull sesuai tabel
edit>Gride
As end time>10us procesing> Start (jika tidak ada konfigurasi pin
Size(500ns)
Compilation yang salah) di modul

Pastikan GPIO
Menu Edit>klik Insert node or telah
Menu view>Fit
kanan>insert bus>Node tersambung>do Selesai
in window
node or bus Finder wnload program
ke Altera DE1

Gambar 3-6 Diagram langkah-langkah percobaan 6


Pillih node-node
Filter>Pin:all List>node found dengan klik (>
atau >> (all)) 4. HASIL DAN ANALISIS
4.1 PERCOBAAN 1
OK>hinggs Klik salah satu
Memasukan
muncul
sinyal
input>edit>valu Dibawah ini merupakan hasil dari percobaan
simulator edit e>overwrite
gelombang
gelombang
clock pertama :

Lakukan Menu
langkah simulation>run
Masukan
tersebut untuk timing
nilainya
input yang simulation>don
lainya dan save e

Gambar 3-4 Diagram langkah-langkah percobaan 4

3.5 PERCOBAAN 5 : MEMBUAT SIMULASI


PADA ALTERA DE 1

Setting Location
Menu Menu
>A(PIN_L22),B(P
asiggment>pin procesiing>Start
IN_L21),C(PIN_M
planner Compilation
22),Z(PIN_R20)
Gambar 4-1a percobaan 1 langkah 1
Hardware
Hubungkan
setup> Currently
Altera DE1 ke Menu
selected
computer>nyala tols>Programer
hardware > USB-
kan
Blaster>close

100%
Pastikan program
succesfull>Jalankan
.sof>Start
sesuai keinginan

Gambar 3-5 Diagram langkah-langkah percobaan 5

Gambar 4-1b percobaan 1 langkah 2

3.6 PERCOBAAN 6 : MEMBUAT RANGKAIAN


CLOCK 1HZ

4
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Gambar 4-1f percobaan 1 langkah 6

Gambar 4-1c percobaan 1 langkah 3

Gambar 4-1g hasil percobaan pertama

ANALISIS :
Pada percobaan ini merupakan langkah-langkah
awal yang penting dalam menggunakan Quartus II
untuk merancang proyek FPGA. Membuka
program, membuat proyek baru, mengatur lokasi
Gambar 4-1d percobaan 1 langkah 4 penyimpanan, memilih jenis perangkat FPGA, dan
memverifikasi pengaturan adalah langkah-langkah
yang ada pada hasil diatas, yang menjadi kunci
dalam menyiapkan lingkungan kerja untuk proyek
FPGA yang sukses.

Langkah ini merupakan persiapan awal dan


penting untuk memahami cara Quartus II bekerja
sebelum melanjutkan ke langkah-langkah desain
gerbang logika atau desain FPGA yang lebih
kompleks. Kesalahan dalam langkah-langkah awal
ini dapat mempengaruhi seluruh proses desain dan
implementasi proyek FPGA yang akan datang.
Oleh karena itu, melakukan percobaan yang benar
pada tahap awal sangat krusial.

4.2 PERCOBAAN 2
Gambar 4-1e hasil percobaan 1 langkah 5 Dibawah ini merupakan hasil dari percobaan
kedua :

5
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Gambar 4-2c percobaan 2 langkah 3

Gambar 4-2b tampilan hasil dari percobaan 2

ANALISIS:
Percobaan kedua, yang melibatkan pembuatan
dokumen rancangan (blok diagram atau skematik)
dalam Altera Quartus II, adalah langkah kedua
yang juga penting dalam proses merancang proyek
FPGA. Pada percobaan ini, praktikan diminta
Gambar 4-2a percobaan 2 langkah 1 untuk memilih jenis dokumen yang akan
digunakan, baik itu blok diagram atau skematik,
yang masing-masing mempunyai cara berbeda
untuk merepresentasikan rancangan logika.
Selanjutnya, praktikan harus memberikan nama
file dokumen dan mengonfirmasi opsi "Add file
current project" untuk menghubungkannya
dengan proyek yang sedang dikerjakan, lalu
mensave dokumen rangkaian tersebut .
Langkah-langkah ini mempersiapkan praktikan
untuk mulai merancang logika proyek FPGA
mereka, dan dokumen rancangan yang telah dibuat
akan menjadi dasar untuk menggambarkan dan
mengorganisasi rancangan dengan lebih rinci.
Kesalahan pada tahap ini dapat memengaruhi
kemudahan dalam pengembangan dan
pemahaman proyek secara keseluruhan.
4.3 PERCOBAAN 3
Dibawah ini merupakan bebrapa hasil dari
Gambar 4-2b percobaan 2 langkah 2
percobaan 3 :

Gambar 4-3a percobaan 3 langkah 1

6
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
membentuk dasar rancangan logika digital dan
dapat memiliki dampak signifikan pada kualitas
dan kinerja keseluruhan proyek. contihnhnya,
penambahan simbol gerbang logika dengan benar
membantu dalam menentukan operasi logika yang
diinginkan oleh rangkaian, sementara pemberian
nama yang jelas memfasilitasi pemahaman dan
pencarian file yang mudah. Pengaturan pin yang
tepat dan penghubungan simbol yang benar adalah
kunci untuk memastikan bahwa sinyal-sinyal
terhubung dengan baik dalam praktik sehari-hari.
Gambar 4-3b percobaan 3 langkah 2
Selain itu, penyimpanan dokumen dengan baik
mempermudah pengelolaan proyek dan
sebgainya. Terakhir, proses kompilasi, yang
menerjemahkan desain logika digital menjadi
format yang dapat dimengerti oleh perangkat
keras, jadi hindari kesalahan yang dapat
mempengaruhi hasil akhir. Keseluruhan proses ini
memerlukan ketelitian dan pemahaman yang
mendalam terhadap perangkat lunak Quartus II
dan prinsip-prinsip dasar rancangan rangkaian
logika digital. Kesalahan pada tahap-tahap awal ini
dapat berdampak signifikan pada keseluruhan
Gambar 4-3c percobaan 3 langkah 3 kualitas dan kinerja proyek rangkaian logika
digital.
4.4 PERCOBAAN 4
Dibawah ini merupakan hasil dari percobaan
keempat :

Gambar 4-3d percobaan 3 langkah 4

Gambar 4-3e percobaan 3 langkah 5

Gambar 4-3f hasil akhir dari percobaan 3

ANALISIS:
Percobssn ini merupakan tahapan dalam Gambar 4-4 percobaan 4 langkah 1
merancang rangkaian logika digital yang sangat
penting. Ini melibatkan beberapa langkah kunci,
seperti penambahan simbol gerbang logika,
pemberian nama yang deskriptif, pengaturan pin,
penghubungan simbol, penyimpanan dokumen,
dan kompilasi. Semua langkah tersebut

7
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Gambar 4-4f percobaan 4 langkah 6

Gambar 4-4b percobaan 4 langkah 2

Gambar 4-4g percobaan 4 langkah 7

Gambar 4-4b percobaan 4 langkah 2

Gambar 4-4c percobaan 4 langkah 3

Gambar 4-4h percobaan 4 langkah 8

Gambar 4-4d percobaan 4 langkah 4

Gambar 4-4i percobaan 4 langkah 9

Gambar 4-4e percobaan 4 langkah 5

Gambar 4-4j hasil dari percobaan keempat

8
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
ANALISIS:
Percobaan keempat membuat Dokumen Bentuk
Gelombang Vector dan Simulasi, merupakan salah
satu langkah penting dalam proses desain dan
pengujian rangkaian logika digital. Langkah-
langkah yang terinci di dalam percobaan
menyoroti bagaimana membuat dan mengatur
dokumen simulasi untuk memvisualisasikan
perilaku rangkaian. Hal tersebut mencakup
pemilihan jenis dokumen, pengaturan batas waktu
dan tampilan, serta memunculkan variabel
masukan dan keluaran.
Gambar 4-5b percobaan 5 langkah 2
Selanjutnya, praktikan diminta untuk mengatur
sinyal gelombang masukan dengan rincian
periodenya, offsetnya, dan duty cycle yang sesuai.
Hal ini memungkinkan pengujian berbagai kondisi
input yang mungkin terjadi dalam rangkaian.
Proses ini diakhiri dengan menjalankan simulasi
untuk memeriksa respons rangkaian terhadap
sinyal-sinyal ini.

Keseluruhan percobaan ini memiliki peran penting Gambar 4-5c percobaan 5 langkah 3
dalam menguji, menganalisis, dan memahami
bagaimana rangkaian logika digital berperilaku
dalam berbagai situasi input.

4.5 PERCOBAAN 5
Dibawah ini merupakan hasil dari percobaan
kelima :

Gambar 4-5a percobaan 5 langkah 1

Gambar 4-5d percobaan 5 langkah 4

9
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Gambar 4-5e percobaan 5 langkah 5 Gambar 4-5h hasil dari percobaan 5

ANALISIS:

Percobaan 5, yang melibatkan simulasi pada


perangkat Altera DE1, dimana percobaan ini
memiliki peran sentral dalam proses
pengembangan rangkaian logika digital. Langkah-
langkah yang dilakukan dalam percobaan ini
mencakup pengaturan pin masukan dan keluaran,
kompilasi, penghubungan perangkat ke komputer,
konfigurasi perangkat keras, dan pengunggahan
rancangan. Langkah terakhir adalah menjalankan
perangkat FPGA dengan rancangan yang telah
Gambar 4-5f percobaan 5 langkah 6 diunggah. Keseluruhan proses ini merupakan
langkah penting dalam siklus pengembangan yang
efisien dan efektif untuk rangkaian logika digital.
Tabel ini adalah hasil dari simulasi ALTERA DE1.

Gambar 4-5 tabel kebenran hasil simulasi

A B C Z
0 0 0 0
0 0 1 1
0 1 0 0
0 1 1 1
1 0 0 0
1 0 1 1
Gambar 4-5g percobaan 5 langkah 7
1 1 0 1
1 1 1 1

10
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Gambar 4-6b percobaan 6 langkah 2

Gambar 4-5h hasil dari simulasi ALTERA DE1 percobaan


5

Tabel 4-5 merupakan tabel hasil pengujian dimana


input (A,B,C) ditentukan oleh praktikan sesuai
ketentuan dan untuk kolom ouput (z) merupakan
hasil dari pengujian ALTERA DE1. Pada pengujian
tersebut jika output bernilai 1 maka lampu nyala.
Sedangkan, jika ouput bernilai 0 maka lampu mati.
Pada gambar 4-5b adalah salah satu gambar
ALTERA DE1 saat pengujian, bisa dilihat bahwa
pada gambar menunjukan input berturut-turut
(A,B,C) adalah 0,0,0 dan bisa dilihat pada tabel 4-5 Gambar 4-6c percobaan 6 langkah 3
ketika inputnya 0,0,0 dia menghasilkan 0 atau
lampu tidak menyala. Jadi tabel tersebut saling
berkolerasi dengan gambar 4-5h.

4.6 PERCOBAAN 6
Dibawah ini beberapa hasil dari percobaan terakhir
:

Gambar 4-6d hasil dari percobaan 6

Gambar 4-6a percobaan 6 langkah 1

Gambar 4-6e hasil dari percobaan

11
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA
Quartus II dan prinsip dasar rancangan rangkaian
ANALISIS: logika digital.
Pada percobaan keenam, praktikan merancang
blok diagram rangkaian Clock 1Hz lalu Percobaan keempat membuat dokumen bentuk
mengimplementasikan pada Altera DE1 tetapi gelombang vector dan simulasi. Hasil dari
pada tahap pengimplentasian dilakukan oleh percobaan empat mampu membentuk gelombang
asisiten praktikum karena waktu yang kurang vektor dan mensimulasikanya. Jadi, Praktikan
cukup . Dimana hasil perancangan blok diagram belajar membuat dokumen dengan detail
rangkaian bisa dilihat pada gambar 4-6d. pengaturan masukan, mengatur sinyal gelombang,
sedangkan untuk Hasil dari pengimplementasian dan menjalankan simulasi. percobaan ini penting
ke ALTERA DE1 bisa dilihat pada gambar 4-6e. untuk menguji dan menganalisis respons
terlihat pada gambar tersebut LED berkedip dan rangkaian dalam berbagai situasi input.
pada bagian 7 Segment menampilkan angka dari 0
hingga 9.Pada LED dapat berkedip terjadi karena Percobaan 6 membuat rangkaian clock 1hz ,
sinyal input langsung terhubung ke lpm_counter praktikan berhasil membuat rangkaian CLOCK
melalui CLOCK 1HZ, sehingga LED berubah 1HZ dan menghubungkannya ke Altera DE 1
antara menyala dan mati dalam interval 1 detik. dengan bantuan Asisten Praktikum. Hasilnya,
Jadi, lpm itu mencounter daripada 7 segmen terlihat LED berkedip dan 7 Segment menampilkan
tersebut nantinya akan berpengaruh pada LED angka dari 0 hingga 9. LED berkedip disebabkan
indicator. oleh input yang terhubung langsung ke
lpm_counter melalui sinyal 1Hz, menyebabkan
5. KESIMPULAN LED menyala dan mati setiap 1 detik. Sementara
itu, 7 Segment menampilkan angka berhitung
Pada modul ini terddapat enam percobaan. karena IC 7490 menerima sinyal dari lpm_counter
Dimana tujuan praktikum ini praktikan melalui pin CLOCK 1HZ.
diharapakan mampu memahami bahkan
mengaplikasanya dan menguasai penggunaan DAFTAR PUSTAKA
papan pengembangan Altera DE1 serta perangkat
[1] Kusuma, Hadi, Modul Praktikum Rangkaian
lunak Quartus II.
Logika, Teknik digital fakultas teknik elektro,
Percobaan pertama yaitu mengawali program
Telkom university,Bandung, 2015.
aplikasi altera quartus ii. Dalam percobaan ini,
kami berhasil membuka program, membuat [2] Atmadja, benny, Modul 4 Simulasi Digital
proyek baru, mengatur lokasi penyimpanan, Menggunakan Quartus II., Microcontroller
memilih jenis perangkat FPGA, dan memverifikasi Laboratory, 2020.
pengaturan. Tahap ini adalah langkah persiapan
[3] https://www.terasic.com.tw/cgi-
yang penting sebelum melanjutkan ke langkah-
bin/page/archive.pl?Language=English&Cat
langkah desain FPGA yang lebih kompleks.
egoryNo=183&No=83&PartNo=1#contents
Kesalahan pada tahap awal ini dapat berdampak
., Diakses pada tanggal 05 oktober 2023, Pukul
pada keseluruhan proses desain dan implementasi
01.30
proyek FPGA.
[4] https://www.gramedia.com/literasi/gerbang-
Percobaan kedua yaitu membuat dokumen logika/, Diakses pada tanggal 05 oktober
rancangan. Hasil dari percobaan kedua yaitu 2023, Pukul 02.00
berhaasil membuat dokumen rancangan dengan [5] Latifa, Ulinnuha. Buku Petunjuk Praktikum
sukses. Percobaan ini merupakan persiapan kedua Sistem Digital. Laboratorium Dasar Teknik
yang penting sebelum memulai desain logika Elektro, Universitas Singaperbangsa
proyek FPGA. Dokumen rancangan yang telah Karawang, 2021.
dibuat akan menjadi dasar untuk menggambarkan
dan mengorganisasi rancangan dengan lebih rinci
dalam langkah-langkah berikutnya.

Pada percobaan ketiga, membuat rangkain logika .


Dimana hasilnya kita mampu membuat rangkaian
logika sederhana. Percobaan ketiga melibatkan,
langkah-langkah awal dalam merancang rangkaian
logika digital menggunakan Quartus II. Proses ini
memerlukan pemahaman yang baik terhadap

12
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – FT UNSIKA

Anda mungkin juga menyukai