The Talent Code
The Talent Code
Ketika kita menyalakan sirkuit dengan cara yang benar, myelin kita merespons dengan
membungkus lapisan insulasi di sekitar sirkuit saraf itu, setiap lapisan baru menambahkan sedikit
lebih banyak keterampilan dan kecepatan. Semakin tebal myelin, semakin baik insulasinya, dan
semakin cepat dan lebih akurat gerakan dan pikiran kita.
Myelin penting karena memberi kita model baru yang jelas untuk memahami keterampilan.
Keterampilan adalah insulasi seluler yang membungkus sirkuit saraf, dan yang tumbuh sebagai
respons terhadap sinyal tertentu.
Semakin banyak waktu dan energi yang Anda masukkan ke dalam jenis latihan yang tepat, semakin
banyak keterampilan yang Anda dapatkan, semakin banyak myelin yang dapat Anda peroleh.
Dalam ringkasan ini, kita akan mengeksplorasi cara-cara khusus di mana ini semua dapat
membuat perbedaan dalam memaksimalkan potensi dalam kehidupan kita sendiri dan kehidupan
orang-orang di sekitar kita.
Ketika Anda berlatih secara mendalam, aturan dunia yang biasa-biasa saja tidak akan berlaku.
Anda menggunakan waktu dengan lebih efisien. Upaya kecil Anda menghasilkan hasil yang besar
dan bertahan lama. Anda telah memposisikan diri Anda di tempat yang bermanfaat di mana Anda
dapat menangkap kegagalan dan mengubahnya menjadi keterampilan. Caranya adalah dengan
memilih tujuan yang tepat di luar kemampuan Anda saat ini.
Myelin tidak dibangun untuk menanggapi keinginan-keinginan yang menyenangkan atau ide-ide
yang masih samar atau informasi yang membanjiri kita seperti berendam air hangat di bak mandi.
Mekanisme ini dibangun untuk merespon tindakan: impuls listrik literal yang bergerak menuruni
serabut saraf. Ini merespon kepada pengulangan terus menerus.
Myelinasi memiliki hubungan yang sama dengan keterampilan manusia seperti yang dilakukan
lempeng tektonik terhadap geologi, atau seperti halnya seleksi alam terhadap evolusi. Ini
menjelaskan kompleksitas dunia dengan mekanisme yang sederhana dan elegan. Keterampilan
adalah insulasi myelin yang membungkus sirkuit saraf, dan yang tumbuh sesuai dengan sinyal
tertentu. Kisah tentang keterampilan dan bakat adalah kisah myelin.
Perbedaan antara pemain kelas dunia dan pemula adalah "chunking." Kita semua melihat dunia
secara berbeda dan telah mengaturnya dengan cara yang berbeda.
INSiGHT: THE TALENT CODE
Chunking adalah sebuah konsep yang aneh. Gagasan yang seharusnya diciptakan oleh akumulasi
bersarang dari sirkuit-sirkuit kecil dan terpisah dan yang tampaknya berlawanan dengan intuisi.
Tetapi sejumlah besar penelitian ilmiah menunjukkan bahwa inilah tepatnya cara keterampilan
dibangun dan bukan hanya untuk pengejaran kognitif seperti catur. Tindakan fisik juga dibangun
dari potongan-potongan tersebut. Ketika seorang pesenam mempelajari rutinitas lantai, dia
merakitnya melalui serangkaian potongan, yang pada gilirannya, terdiri dari potongan-potongan
lainnya.
Ketika chunking telah dilakukan secara efektif, itu menciptakan fatamorgana yang menimbulkan
HSE. Latihan yang disengaja (deliberate practice) juga membutuhkan feedback. Penyesuaian kecil
yang cepat bertambah dari waktu ke waktu, dan Anda dapat dengan mudah menerapkannya ke
dalam latihan saat Anda pergi.
Menguasai hal besar yang Anda coba kuasai ke dalam potongan kompositnya dan lalu kuasailah
satu per satu, lalu satukan kembali semuanya itu. Kuasailah potongan-potongan itu dengan
perlahan dan hati-hati, lalu setelah itu, percepatlah. Jangan langsung mencoba untuk maju dengan
kecepatan penuh di awal.
Tidak ada yang lebih efektif untuk membangun keterampilan daripada mengulanginya, dan
mengulangi hal tersebut dengan benar. Inilah pentingnya melakukannya secara perlahan,
pengulangan kesalahan akan melatih kesalahan juga.
Mungkin kita berpikir bahwa itu tidak mungkin untuk merasakan myelin berumbuh di sepanjang
serabut saraf Anda lebih dari yang Anda bisa rasakan saat jantung dan paru-paru Anda menjadi
lebih efisien setelah berolahraga. Namun, hal tersebut merupakan hal yang mungkin! Perasaan itu
disebut sebagai “merasakan terbakar” namun versi myelin.
Secara biologis, tidak ada pengganti untuk pengulangan yang penuh perhatian. Tidak ada yang
dapat Anda lakukan yang lebih efektif dalam membangun keterampilan daripada melaksanakan
tindakan, menembakkan impuls ke serat saraf, memperbaiki kesalahan, mengasah sirkuit. Pilih
target, meraihnya, perhatikan seberapa jauh Anda dari target dan di mana Anda dapat meraih,
menyesuaikannya saat Anda melangkah.
PERCIKAN
Di mana latihan yang mendalam (deep practice) adalah tindakan yang keren (cool) dan terjadi
secara sadar, percikan (ignition) adalah sesuatu yang panas (hot) dan seperti ledakan misterius,
INSiGHT: THE TALENT CODE
dan seperti sebuah kebangkitan. Di mana latihan yang mendalam (deep practice) adalah
pembungkus tambahan, percikan (ignition) bekerja melalui kilatan-kilatan gambar dan emosi,
evolusi membangun program saraf yang memanfaatkan cadangan energi dan perhatian pikiran
yang sangat luas.
Di mana latihan yang mendalam (deep practice) adalah tentang langkah-langkah kecil yang
mengejutkan, sedangkan percikan (ignition) merupakan tentang serangkaian sinyal dan kekuatan
di bawah sadar yang menciptakan identitas kita, momen yang membuat kita mengatakan bahwa
itulah yang saya inginkan. Kita biasanya menganggap gairah sebagai kualitas batin.
Ini tentang saat Anda mengatakan "itu mungkin," atau "itulah yang saya inginkan." Jika mereka bisa
melakukannya, begitu juga dengan saya. Percikan (Ignition) dan latihan yang mendalam (deep
practice) bekerja sama untuk menghasilkan keterampilan dengan cara yang sama persis seperti
tangki bensin digabungkan dengan mesin untuk menghasilkan kecepatan dalam mobil.
KEAHLIHAN MELATIH
Pelatih hebat juga membuat dan mempertahankan percikannya (ignition). Mereka sedang
menciptakan cinta. Pelatih utama menginstruksikan siswa mereka hampir seperti sistem navigasi
GPS - belok kiri di sini, dalam jarak 300 kaki belok kanan, Anda telah tiba. Yang pada akhirnya, Anda
ingin murid Anda menjadi pemikir yang mandiri. Anda tidak dapat menyusui mereka sepanjang
waktu. Mereka harus dapat memikirkan semuanya sendiri.
Percikan (Ignition) + Keahlihan melatih (Master Coaching) + Latihan yang Mendalam (Deep
Practice) = Bakat (Talent)
Alasan mengapa siswa Finlandia begitu berprestasi itu karena guru dianggap memiliki tingkat gaji
dan pengakuan yang sama dengan dokter. Mereka menemukan cara untuk menginternalisasikan
latihan yang mendalam (deep practice) dalam pengajaran. Itulah alasan mengapa pabrik Toyota
Georgetown Kentucky adalah produsen mobil terbesar di Amerika Serikat. Karena mereka
merangkul Kaizen untuk perbaikan yang berkelanjutan. Siapa pun juga, dari petugas kebersihan
maupun CEO, dapat menghentikan jalur operasi (perakitan) jika tampaknya ada masalah. Jika
beneran masalah muncul, mereka harus bertanya "mengapa" sebanyak lima kali.
Orang pemalu bukanlah karena mereka tidak baik secara sosial, tetapi karena mereka belum
Latihan secara cukup.
Kesabaran adalah kata yang sering kita gunakan untuk menggambarkan guru-guru hebat di
tempat kerja. Tetapi dalam ahli pelatih (master coaches), itu tepatnya bukanlah tentang kesabaran
Namun mengenai ketidaksabaran yang strategis dan teliti. Ahli pelatih (Master coaches) terus-
menerus mengubah masukan mereka. Jika A tidak berhasil, mereka akan mencoba B dan C; jika
mereka gagal, sisa alfabet sudah dianalisa.
INSiGHT: THE TALENT CODE
KESIMPULAN
Bakat sejak lahir adalah sebuah mitos, namun penguasaan (mastery) adalah tentang latihan yang
mendalam (deep practice). Mendorong diri Anda sampai ke limit terus-menerus adalah di mana
Anda dapat belajar paling cepat dan yang disebut sebagai "latihan yang disengaja (deliberate
practice)." Semakin banyak latihan yang disengaja (deliberate practice) yang Anda miliki, semakin
cepat dan lebih baik Anda belajar.