Anda di halaman 1dari 6

PRAKTIKUM VII

RESPON TINGKAH LAKU IKAN TERHADAP WARNA CAHAYA

OLEH:

NAMA : AMDES MAHMUDAH


STAMBUK : I1B121032
KELOMPOK : II (DUA)
ASISTEN PEMBIMBING : KHAIRUNNISA

JURUSAN BUDIDAYA PERAIRAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
202
RESPON TINGKAH LAKU IKAN TERHADAP WARNA CAHAYA

(FISH BEHAVIOR RESPONSE TO THE COLOR OF LIGHT)

Amdes Mahmudah1 dan Khairunnisa2


1
Jurusan Budidaya Perairan, Kampus Bumi Tridharma Jln. H.E.A Mokodompit Anduonohu
Kendari, Sulawesi Tenggara 93232, amdesmahmuda@gmail.com
2
Jurusan Manajemen Sumber Daya Perairan, Kampus Bumi Tridharma Jln. H.E.A Mokodompit
Anduonohu Kendari, Sulawesi Tenggara 93232, khairunnisa242002@gmail.com

ABSTARAK

Fisiologi hewan air adalah ilmu yang mempelajari tentang fungsi dan fenomena yang terjadi dalam
kondisi normal dari hewan dan menekankan kepada proses bagaimana hewan dapat hidup dan
beraktifitas, dengan kata lain fisiologi hewan air adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana
sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem sirkulasi, sistem ekskresi serta fungsi-fungsi semua
organ tubuh lainnya. Cahaya adalah bagian dari lingkungan yang memiliki peran dalam kehidupan
di perairan. Tujuan dari dilaksanakannya praktikum ini adalah untuk mengetahui reaksi ikan
terhadap warna atau warna yang disukai ikan atau organisme. Metode pengamatan secara langsung
terhadap ikan air asin menggunakan ikan kepe-kepe (Chaetodon octofasciatus). Berdasarkan hasil
praktikum ini bahwa respon ikan melihat warna hijau yaitu menjauh dan respon ikan terhadap
warna merah tidak mengalami respon dan pengamatan respon ikan terhadap warna kuning yaitu
mendekat sedangkan pengamatan pada warna biru respon ikan semakin menjauh.

Kata kunci: Cahaya, Fisiologi, Ikan kepe-kepe (Chaetodon octofasciatus). Warna

ABSTRACT

Aquatic animal physiology is the study of functions and phenomena that occur under normal
conditions of animals and emphasizes the process of how animals can live and move, in other
words aquatic animal physiology is the study of how the digestive system, respiratory system,
circulation system, excretory system and functions of all other organs. Light is a part of the
environment that has a role in life in the waters. The purpose of this practicum is to determine the
reaction of fish to the color or color that fish or organisms like. Direct observation method of
saltwater fish using kepe-kepe fish (Chaetodon octofasciatus). Based on the results of this
practicum that the response of fish to see the green color is to move away and the response of fish
to the red color does not experience a response and observation of the fish's response to the yellow
color is approaching while the observation of the blue color of the fish response is getting farther
away.
Keywords: Color, Kepe-kepe fish (Chaetodon octofasciatus), Light, Physiology
PENDAHULUAN terhadap warna cahaya, agar kita dapat
mengetahui dan mengenal lebih jauh
Latar Belakang tentang Fisiologi hewan air.
Cahaya adalah bagian dari
lingkungan yang memiliki peran dalam Tujuan dan Manfaat
kehidupan di perairan. Cahaya Tujuan dari dilaksanakannya
membandingkan kompleksnya faktor praktikum ini adalah untuk mengetahui
lingkungan termasuk di dalamnya reaksi ikan terhadap warna atau warna
yaitu spektrum warna, intensitas, dan yang disukai ikan atau organisme.
foto periode. Karakteristik cahaya Manfaat dilakukannya praktikum
sangat spesifik pada lingkungan
ini ialah praktikan mampu mengetahui
akuatik dan cahaya merupakan salah
serta memahami respon ikan terhadap
satu variabel di dalam (Mahardhika et
al, 2017). Cahaya juga merupakan cahaya dan warna yang disukai oleh
gelombang elektromagnetik yang dapat ikan.
dilihat dengan mata. Suatu sumber
cahaya memancarkan energi, sebagian METODE PRAKTIKUM
dari energi ini diubah menjadi cahaya
tampak (visible light). Perambatan Waktu dan Tempat
cahaya di ruang bebas dilakukan oleh Pratikum ini dilaksanakan pada
gelombang elektromagnetik hari Senin, tanggal 12 Juni 2023, pukul
(Pamungkas et al, 2015). 13:00-15:00 WITA, yang bertempat di
Secara umum respon ikan Laboratorium Manajemen Sumber
terhadap sumber cahaya dapat Daya Perairan, Fakultas Perikanan dan
dibedakan menjadi dua kelompok, Ilmu Kelautan Universitas Halu Oleo,
yaitu bersifat phototaksis positif (ikan Kendari.
yang mendekati datangnya arah
sumber cahaya) dan bersifat Alat dan Bahan
phototaksis negatif (ikan yang Alat yang digunakan pada
menjauhi datangnya arah sumber praktikum ini yaitu ruangan gelap
cahaya) (Lestari et al, 2020). sebagai tempat pengamatan, akuarium
Faktor-faktor yang pengaruh dari sebagai wadah pengamatan, balon
adaptasi retina mata ikan adalah warna lampu sebagai alat penerang untuk
cahaya, intensitas cahaya dan lama
melihat reaksi ikan uji, kertas minyak
waktu pemaparan. Hal ini dapat dilihat
berwarna alat uji untuk membantu
dari tingkatan adaptasi mata ikan
terhadap intensitas cahaya. Terjadinya melihat reaksi ikan dan alat tulis untuk
tingkatan adaptasi mata ikan atau mencatat hasil pengamatan.
respon ikan terhadap cahaya ditandai Bahan yang digunakan pada
dengan naiknya sel kon (cone cell) praktikum ini yaitu ikan kepe-kepe
yang terdapat pada retina mata ikan. (Chaetodon octofasciatus) sebagai
Sel kon yang terdapat di dalam retina objek pengamatan, air asin sebagai
ikan bertanggung jawab pada media pengamatan.
penglihatan terhadap warna
(colorvision) (Nabiu et al, 2018).
Berdasarkan latar belakang di Metode Pengamatan
atas maka perlu dilakukan praktikum Praktikum ini menggunakan
mengenai respon tingkah laku ikan
metode pengamatan secara langsung
terhadap ikan air asin menggunakan yaitu mendekat terhadap cahaya. Hal
ikan kepe-kepe (Chaetodon ini sesuai dengan pernyataan Fuad et
octofasciatus) yang dimasukkan ke al. (2020), bahwa ikan dapat tertarik
dalam aquarium berisikan air yang pada cahaya dikarenakan ada dua hal,
masing-masing aquarium ditempelkan yaitu pertama cahaya menarik ikan
kertas minyak dengan warna yang untuk datang yang disebut sebagai
berbeda-beda (hijau, merah, biru dan peristiwa langsung. Hal ini
kuning) yang tiap-tiap sisinya diberi berhubungan langsung dengan
lampu sesuai warna kertas. Lampu peristiwa fototaksis. Kedua daerah
dimatikan selama 10 menit, setelah itu adanya cahaya maka plankton, ikan-
lampu kembali dinyalakan. Kemudian ikan kecil dan lain-lain sebagainya
akan diamati tingkah laku ikan, 5 berkumpul, lalu ikan yang dimaksud
menit setelahnya akanhitung setiap datang berkumpul dengan tujuan
individu yang menghadap ke dinding mencari makan (feeding), hal ini
berdasarkan warna dinding aquarium. disebut peristiwa tidak langsung
Berdasarkan hasil pengamatan
HASIL DAN PEMBAHASAN pada warna biru maka respon ikan
semakin menjauh. Hal ini berbanding
Hasil terbalik dengan pernyataan Sukardi et
Hasil pengamatan dari praktikum al. (2017), bahwa ikan-ikan yang
respon tingkah laku ikan terhadap bersifat phototaxis positif secara
warna cahaya dapat dilihat pada tabel berkelompok akan bereaksi terhadap
berikut ini; datangnya cahaya dan berkumpul di
Tabel 1. Hasil pengamatan respon sekitar cahaya pada jarak dan rentang
tingkah laku ikan terhadap warna waktu tertentu. Agar menghindari
cahaya serangan predator (pemangsa).
Warna cahaya Respon ikan
Hijau menjauh KESIMPULAN DAN SARAN
Merah tidak ada respon
Kuning mendekat Simpulan
Biru menjauh Berdasarkan hasil praktikum ini
dapat disimpulkan bahwa respon ikan
Pembahasan melihat warna hijau yaitu menjauh dan
Berdasarkan hasil pengamatan respon ikan terhadap warna merah
pada praktikum ini bahwa respon ikan tidak mengalami respon dan
melihat warna hijau yaitu menjauh dan pengamatan respon ikan terhadap
respon ikan terhadap warna merah warna kuning yaitu mendekat
tidak mengalami respon. Hal ini sesuai sedangkan pengamatan pada warna
dengan pernyataan Susanto, (2013) biru respon ikan semakin menjauh.
yang menyatakan bahwa ikan akan
melakukan adaptasi terhadap intensitas
dan warna cahaya yang menembus Saran
akuarium. Saran yang dapat saya sampaikan
Berdasarkan hasil pengamatan pada kepada asisten pembimbing agar
respon ikan terhadap warna kuning lebih membimbing praktikan dalam
proses praktikum di laboratorium dan Warna Cahaya Lampu. 12
penulisan jurnal sehingga proses (1), 277-288.
praktikum dapat berjalan dengan Lestari, D. P., Hadi, A. P. & Rahman,
lancar dan penulisan jurnal dapat F. A. 2020. Penerapan
sesuai yang diharapkan. Saran untuk Teknologi Panel Surya
praktikan adalah sebelum memulai Pada Bagan Tancap untuk
praktikum, praktikan diharapkan Peningkatan Tangkapan
mempelajari terlebih dahulu penuntun Ikan Diteluk Jor,
agar pada saat praktikum dilaksanakan Kabupaten Lombok
praktikan dapat memahami Saran Timur. Jurnal Abdi
untuk praktikan adalah sebelum Insani. 7 (2), 104-112.
memulai praktikum, praktikan Mahardhika, N, K., Rejeki, S. &
diharapkan mempelajari terlebih Elfitasari, T. 2017.
dahulu penuntun agar pada saat Performa Pertumbuhan dan
praktikum dilaksanakan praktikan Kelulusan Benih Ikan Patin
dapat memahami dengan baik. Saran (Pangasius
untuk laboratorium yaitu dapat meberi hypopthalamus) dengan
dukungan kelengkapan alat-alat Intensitas Cahaya yang
laboratorium agar praktikum dapat Berbeda. Journal Of
berjalan berjalan dengan maksimal. Aquaculture
Managemment and
UCAPAN TERIMAKASIH Technology. 6 (4), 130 –
138.
Ucapan terimakasih terlebih Nabiu, N. L. M., Baskoro, M. S.,
dahulu saya ucapkan kepada para Zulkarnain, Z. &
dosen pengamapuh mata kuliah yang Yusfiandayani, R. 2018.
telah memberikan materi dengan baik, Adaptasi retina ikan selar
kemudian saya ucapkan terimakasih (Selaroides leptolepsis)
pula kepada para asisten pembimbing terhadap intensitas cahaya
lampu. Jurnal Teknologi
yang telah membimbing kami dalam
Perikanan dan Kelautan. 9
pelaksanaan praktikum, tidak lupa pula
(1), 97-102.
saya ucapkan terimakasih kepada Pamungkas, M., Hafiddudin, H. &
teman-teman yang telah mendukung Rohma, H. Y. S. 2015.
jalannya praktikum ini. Perancangan dan realisasi
alat pengukur intensitas
DAFTAR PUSTAKA cahaya. Jurnal Teknik
Energi Elektrik, Teknik
Delfita, R. 2014. Fisiologi Telekomunikasi, dan
Hewan.Yogyakarta: Teknik Elektronika. 3( 2),
STAIN Batusangkar Press. 120.
Fuad., Baskoro, M. S., Riyanto, M. & Sukardi., Yanto, S. & Kadirman.
Mawardi, W. 2020. Respon 2017. Pengaruh Warna
Fisiologi Mata Ikan Selar Cahaya Lampu dan
(Selaroides leptolepis) dan Intensitas Cahaya yang
Kembung (Rastreliger Berbeda Terhadap Respon
brachysoma) Terhadap Benih Ikan Bandeng
(Chanos chanos Forskal)
dan Benih Ikan Nila
(Oreochromis niloticus).
Jurnal Pendidikan
Teknologi Pertanian. 3 (3),
242 – 250.
Susanto, A. & Hermawan, D. 2013.
Tingkah Laku Ikan Nila
Terhadap Warna Cahaya
Lampu yang Berbeda.
Jurnal Ilmu Pertanian Dan
Perikanan. 2 (1): 47 – 53.

Anda mungkin juga menyukai