UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2023 LK 1.3 Penentuan Akar Penyebab Masalah Nama Mahasiswa : Muhammad Farid, S.Pd Asal Institusi : SMA Muhammadiyah 1 Semarang
Hasil Analisis akar Masalah
akar eksplorasi penyebab terpilih yang No penyebab penyebab masalah (data akan masalah masalah pendukung) diselesaikan 1 1. Peserta didik Kurang Setelah ditentukan 1. Hasil belajar masih kesulitan optimalnya akar penyebab fisika pada dalam kemampuan masalah sesuai materi dinamika memahami partikel dalam prasyarat yang dengan kondisi konsep pembahasan penerapan harus dimiliki satuan pendidikan, penerapan hukum hukum Newton peserta didik maka dapat Newton di kelas dikarenakan sebelum ditentukan analisis XI.A1 SMA materi/konten pembelajaran. akar penyebab Muhammadiyah tergolong sulit. Belum masalah sebagai 1 Semarang 2. Peserta didik berikut: Tahun Pelajaran optimalnya kurang 2023/2024 masih penerapkan 1. Kemampuan kompeten tergolong rendah. dalam model-model analisis masalah bereksplorasi. dalam pada peserta 3. Pembelajaran pembelajaran didik kurang. 2. Peserta didik belum hukum 2. Pembelajaran kesulitan menggunakan Newton. khususnya materi menyelesaikan hukum Newton permasalahan model terkait materi pembelajaran kurangnya HOTS yang tepat dan kontekstualisasi. penguraian bervariasi. 3. Cara Vektor gaya pada penyampaian hukum Newton materi gerak di kelas XI.A1 pada hukum SMA Newton masih Muhammadiyah 1 Semarang bersifat abstrak Tahun Pelajaran sehingga peserta 2023/2024. didik tidak memiliki 3. Pembelajaran gambaran belum konkret terhadap menggunakan model materi. pembelajaran yang tepat dan 2 1. Peserta didik Peserta didik Setelah ditentukan bervariasi. kesulitan tidak terbiassa akar penyebab menyelesaikan untuk masalah sesuai soal HOTS menyelesaikan dengan kondisi terkait materi soal HOTS. satuan pendidikan, penguraian Pemahaman maka dapat vektor gaya konsep peserta ditentukan analisis pada hukum didik masih akar penyebab Newton. rendah. masalah sebagai Dikarenakan berikut: pemahaman 1. Pembelajaran konsep peserta lebih didik rendah. menekankan 2. Kemampuan perhitungan berpikir kritis, matematis logis, dan dibandingkan pemecahan penalaran. masalah peserta 2. Peserta didik didik masih tidak terbiasa terbilang mengerjakan rendah. instrumen soal berpikir tingkat tinggi. 3. Kurangnya eksplorasi dalam diri peserta didik. 4. Peserta didik tidak fokus dalam pembelajaran