SUSUNAN ACARA AKAD NIKAH

Aliyah Zahra
(Putri dari Bapak H.Mirah dan Ibu Hj.
SUMIRAH)
&
MUHAJIR
(Putra dari bapak Poniijan dan Ibu TUKILAH )
18 Desember 2023
Selamat datang, kami ucapkan kepada
rombongan keluarga besar calon pengantin pria,
keluarga dari ( ) yang merupakan putra dari
pasangan Bapak ( ). Suatu kebanggaan dan
kebahagiaan, karena pagi ini kami kedatangan
keluarga yang hadir dengan penuh cinta.
Dari hati terdalam, kembali kami ucapkan
selamat datang kepada keluarga besar ( ) yang
sudah datang jauh-jauh dari rumah, ke kediaman
calon pengantin wanita yang disambut dgn
penuh cinta oleh keluarga dari ( ) yang
merupakan putri dari pasangan ( )

Maha suci Allah yang telah menciptakan

bulan dan bintang, siang dan malam,
kumbang dan madu, pria dan wanita, dari
berlainan bahasa dan warna kulitnya,
mempertemukan diantara keduanya melalui
garis ketetapan takdir yang begitu indah,
berawal dari sebuah ungkapan niatan suci
atas ketetapan takdir sang illahi rabbi, pada
kesempatan hari ini kita akan menyaksikan
rangkaian penyatuan antara dua insan
dalam sebuah ketentuan atas izin dan ridho
illahi rabbi.
Assalamuialaikumm Warahmatullahi
wabarakatuh
Alhamdulillah, Alhamdulillahi Robbil’alamin,
Wassubhanalladhi kholaqqallazwajja kullaha
Mimmatumbitul ardhu waminangfusihim
wamimmala yaqqllamun.
Yang Kami hormati Shohibul hajat keluarga
besar ( Bapak H. MIRAH & Ibu Hj.
SUMIRAH )
Yang kami hormati seluruh keluarga besar calon
mempelai pria
Yang kami hormati bapak ketua RT// Bapak
ketua RW // imam masjid beserta pegawai
syaraknya// ninik mamak // tuo tengganai //
kaum kerabat handaitaulani // para ciputan
majelis yang kami mulyakan // kecil tak di sebut
nama // besar tak di himbau gelar // yang pejabat
dengan kuasanya // yang alim ulama dengan
kitabnya // yang cerdik pandai dengan
ilmunya // yang tua-tua dengan pusakannya .
Bapak,ibu,hadirin yang kami mulyakan. puji
syukur kehadirat Allah sang rabbilull alam dzat
maha mutlak yang maha bijaksana untuk segala
limpahan rahmat taufik dan hidayahnya juga
segenap limpahan nikmat kesehatan dan
kesempatan yang mengantarkan setiap langkah
hadirin untuk memberikan doa dan restu pada
kesempatan bertabur dengan doa dan
keberkahan.
Sholawat serta salam, semoga senantiasa
tercurah limpah kepada sosok teladan yang
membawa perubahan besar bagi dunia, sosok
yang akan selalu menjadi panutan dan rahmat
bagi semesta yakni Baginda Nabi Muhammad
SAW.
Bapak ibu hadirin yang dimuliakan sebelum
kita jauh melangkah mengikuti acara pada hari
ini/ mari kita mulai acara yang sangat suci ini
dengan membacakan ummul Quran/ bersama-
sama
Bapak ibu Hadirin yang dimuliakan , Al Qur’an
merupakan firman Allah yang penuh kaidah,
penuh petunjuk, penuh cahaya dan penuntun
jejak langkah, sejenak mari kita dengarkan
pembacaan Ayat Suci Al Qur’an, yang akan di
bacakan oleh ( ZULIANA ) kepada-nya waktu
dan tempat dipersilahkan
Bapak ibu hadirin yang dimuliakan, keindahan
serta kebenaran sebuah firman Allah SWT
menjadi penenang untuk kedua calon
pengantin / dimana ini merupakan hari paling
bersejarah dalam hidup mereka / dimana mereka
akan berjanji tidak hanya didepan kita semua
pada hari ini / tetapi bersumpah di hadapan
Allah SWT dan para malaikatnya.
Bapak ibu hadirin yang dimuliakan, acara
selanjutnya yaitu sambutan
Sambutan yang pertama perwakilan tuan
rumah , yang akan di sampaikan oleh bapak ( )
Sambutan penyerahan pengantin pria yang akan
di sampaikan oleh bapak ( SUROTO )
Sambutan penerimaan pengantin pria yang akan
di sampaikan oleh ( )
Bapak ibu hadirin yang di muliakan //
Kita memasuki acara selanjutnya / permohonan
restu dari calon pengantin wanita kepada kedua
orang tua tercinta / yang telah melahirkan / serta
merawat sang gadis kecil / yang kini sama sama
kita ketahui telah tumbuh menjadi gadis dewasa
yang cantik jelita / yang siap menjalani hidup
baru dengan lelaki pilihan hati nya // Untuk itu,
kami persilahkan dengan segala hormat untuk
Saudari ( Aliyah Zahra ) Membacakan
permohonan restu kepada kedua orang tua
tercinta //
Hadirin yang dimuliakan / kini tiba saatnya
melangkah pada acara yang paling ditunggu
yaitu akad nikah. Akad nikah merupakan sebuah
ikrar yang luar biasa. Langit ikut bergema dan
malaikat turun mendoakan sepasang insan yang
mengucap ijab Kabul.
Bapak dan ibu Hadirin di muliakan, agar proses
akad nikah bisa berjalan khidmat, kami
menghimbau agar semuanya bisa mengikuti
dengan khusyuk, mengkondisikan alat
komunikasnya. Lalu ketika ijab sudah terucap,
kami ajak Anda untuk tidak bertepuk tangan
melainkan kita sama-sama berdoa seraya
mengucapkan hamdallah dan doa pernikahan,
“Barakallahu laka wa baraka ‘alaika wa jama’a
bainakuma fii khair”.
Bapak ibu hadirin yang di muliakan/ Tiada janji
terindah yang di dengar oleh seorang wanita
dari lisan laki - laki kecuali janji akad
pernikahannya // untuk itu mari bersama kita
saksikan prosesi ijab dan qabul yang akan di
pimpin oleh bapak penghulu pernikahan.
Kepadanya waktu dan tempat kami persilahkan
dengan segala hormat.
Bapak ibu hadirin yang dimuliakan /
Baru saja sama sama kita saksikan prosesi ijab
dan qabul yang sangat khitmad dan penuh
rahmat //Dengan selesainya ijab dan qabul maka
telah resmi saudara dan saudari menjadi suami
dan istri yang sah secara negara dan sah dimata
Alloh SWT dan rosul nya/
Kami panggilkan pengantin wanita kita pada
hari ini /untuk bersanding dengan suami tercinta
/ untuk menerima maskawin dan penyerahan
buku nikah langsung dari ………
Penyerahan mahar , Penyerahan buku nikah
Bapak ini hadirin yang dimuliakan acara
selanjutnya nya yaitu doa yang akan di pimpin
oleh (. ) .
JIKA ADA SUNGKEMAN MAKA MC
MEMBACAKAN NARASI SUNGKEMAN
Foto bersama
Hadirin yang berbahagia, berakhirlah seluruh
rangkaian acara akad nikah ( & )Minggu 18
Desember 2023. Teriring doa, semoga kedua
mempelai dapat menjadi keluarga yang sakinah,
mawaddah, wa rohmah. Aamiin Ya Robbal
Alamin. Saya, Indri Febri Azmi selaku
pembawa acara yang bertugas, sekaligus
mewakili keluarga, mengucapkan terima kasih
atas kehadiran dan doa restu dari kerabat semua.
Tak lupa kami memohon maaf apabila ada
kekhilafan atau ketidaknyamanan atas
pelayanan kami. Sekali lagi kami ucapkan
terima kasih.
Wassalamualaikum wr wb
Sampai jumpa di hari Minggu.

Naskah Sungkeman
Orang Tua
“Ibu, hari ini kami hendak bersatu,
mengayunkan langkah bersama menuju
gerbang pernikahan. Dengan doa serta
restu Ibu, kami mantap melangkah. Terima
kasih atas hidup yang begitu indah. Masa
kecil yang tak pernah terlupakan. Masa
remaja yang masih ada dalam ingatan.
Terima kasih atas segala bimbingan. Terima
kasih atas ketulusan dan kasih sayang yang
tiada lekang dipupus waktu. Ibu, mohon
maaf atas segala khilaf yang pernah
dilakukan, baik yang disengaja maupun
tidak disengaja. Ibu kami memohon izin
untuk menempuh kehidupan baru bersama
orang yang kami saling mencintai.”

Ayah, terima kasih telah merawat dan

membesarkan kami hingga hari ini. Terima
kasih telah menafkahi kami sekeluarga
dengan nafkah yang baik. Terima kasih
telah menjadi Ayah yang terbaik untukku
dan telah memberikan pendidikan terbaik
untukku. Ayah mohon maaf apabila selalu
merepotkan Ayah dan belum bisa menjadi
putra dan putri yang baik dan
membanggakan. Ayah mohon izin untuk
memulai hidup baru bersama orang yang
telah terpilih sebagai pasangan sehidup
semati.Doakan kami menjadi keluarga
sakinah mawaddah wa rahmah dan
dikaruniai keturunan yang saleh dan
salehah serta membanggakan.”
Mertua

“Ibu, ini adalah kali pertama kami

bersimpuh di pangkuanmu dan resmi
menjadi putra dan putri dan bagian dari
keluargamu. Kami memohon doa restu dari
Ibu dan dukungannya agar kami senantiasa
melangkah dalam kebenaran. Tolong
ingatkan dan bimbing kami jika melangkah
menuju jurang kesalahan, karena pada hari
ini kami telah berikrar untuk mengarungi
kehidupan rumah tangga dan menjalankan
ibadah sepanjang hidup. Ibu, beritahu kami
dengan budaya keluargamu, ajari kami
dengan adat istiadatmu, dan ajak kami
untuk bisa beradaptasi dalam keluarga
besarmu. Dan tak lupa doakan kami agar
bisa menggapai keluarga yang sakinah,
mawaddah, wa rahmah.”

Ayah, ini adalah persimpuhanku yang

pertama di pangkuanmu.Terima kasih telah
mengizinkan kami menikah hari ini. Terima
kasih telah memberikan restu agar bisa
menjalani kehidupan bersama sebagai
sepasang suami istri. Terima kasih telah
mempercayakan anak Ayah untuk menjadi
pendamping hidupku hingga akhir hayat.
Ayah, kami mohon doanya supaya kami bisa
menjadi keluarga bahagia yang sakinah,
mawaddah, wa rahmah. Doakan kami
supaya dikaruniai anak-anak yang baik,
saleh dan saleha, dan membanggakan
kedua orang tuanya.”