Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Terima Piagam Penghargaan Kinerja dari

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc

menerima piagam penghargaan kinerja dalam upaya Percepatan Penghapusan
Kemiskinan Ekstrim dari Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin,
Kamis (09/11/2023) Di Istana Wakil Presiden Indonesia.

Tampak PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri turut didampingi Anggota DPRD

Sarolangun H Hurmin, SE, serta dihadiri sejumlah Kepala Daerah yang juga
menerima penghargaan kinerja tersebut.

Penghargaan kinerja tersebut diberikan Wakil Presiden RI kepada Pemerintah

Kabupaten Sarolangun berdasarkan keputusan Mentri Keuangan Ri Nomor 350
Tahun 2023, tentang rincian alokasi insentif fiskal kinerja tahun berjalan
kategori peningkatan kesejahteraan masyarakat pada tahun anggaran 2023.

Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc menerima piagam

penghargaan kinerja dalam upaya Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim
dari Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin, Kamis (09/11/2023) Di
Istana Wakil Presiden Indonesia.

Tampak PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri turut didampingi Anggota DPRD

Sarolangun H Hurmin, SE, serta dihadiri sejumlah Kepala Daerah yang juga
menerima penghargaan kinerja tersebut.

Penghargaan kinerja tersebut diberikan Wakil Presiden RI kepada Pemerintah

Kabupaten Sarolangun berdasarkan keputusan Mentri Keuangan Ri Nomor 350
Tahun 2023, tentang rincian alokasi insentif fiskal kinerja tahun berjalan
kategori peningkatan kesejahteraan masyarakat pada tahun anggaran 2023.

Bachril Bakri juga menjelaskan dengan keberhasilan itu, Kementrian keuangan

RI mengalokasikan anggaran insentif kepada Pemerintah Kabupaten Sarolangun
sebesar Rp 6,158 miliar, yang tentunya akan digunakan untuk penanganan dan
penurunan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sarolangun dengan berbagai
program pembangunan daerah.

” Saya bersama anggota DPRD Sarolangun bapak Haji Hurmin, anggaran

insentif fiskal ini mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk kita semua dalam
pembangunan Kabupaten Sarolangun yang kita cintai,” katanya
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Cari Solusi Penanganan Karhutla Melalui
Dana Hibah dari UNDP dan Kedutaan Besar Jepang

SAROLANGUN- Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri saat ini tengah berupaya

mencari celah untuk solusi penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)
di wilayah Kabupaten Sarolangun. Melalui bantuan dana hibah dari United
Nation Development Programme yang merupakan organisasi internasional
dibawah naungan langsung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) serta dari
kedutaan besar Jepang yang ada di Indonesia.

Hal itu dikatakan Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri, usai mengikuti
rapat tim Satgas Karhutla Kabupaten Sarolangun bersama Prof Yosh Azuma,
Ph.D yang merupakan dosen Universitas Ritsumeikan, Kyoto, Jepang, pada
Rabu (08/11/2023) di Ruang Pola Utama Kantor Bupati Sarolangun.

Kata Bachril Bakri, Prof Yosh Azuma yang merupakan teman baiknya, akan siap
membantu Pemerintah Daerah untuk bisa mendapatkan bantuan dana hibah
dari UNDP-PBB dan Kedutaan Besar Jepang, yang ada di Jakarta.

” Hari ini barusan kita melakukan rakor bersama tim karhutla, Pemda
Sarolangun berupaya mencari solusi bagaimana cara penanganan karhutla, dan
kebetulan saya punya teman baik salah satu prof Yosh Azuma, beliau akan
membantu kita bagaimana bisa mendapatkan bantuan hibah und dari PBB dan
bantuan dari kedutaan besar jepang di jakarta,” katanya.

Lanjutnya, saat ini pihaknya bersama tim satgas karhutla Kabupaten

Sarolangun masih dalam melakukan proses penyusunan profosal dana hibah
untuk UNDP dan Keduataan Besar Jepang tersebut.

Menurutnya, ada dua program yang akan difokuskan dalam bantuan dana hibah
tersebut, yakni pertama pencegahan Karhutla melalui Local Kapasitas Building
atau peningkatan kapasitas masyarakat lokal, dan kedua bantuan hibah untuk
pengadaan alat radar deteksi dini pencegahan karhutla di Kabupaten
Sarolangun.

” Kita berharap nanti akan berproses lebih lanjut melalui Kemendagri dan
Bappenas dan kedutaan besar jepang dan UNDP di jakarta, nanti ada kerja
sama bantuan hibah tersebut dan kita sedang menyusun profosal bantuan
tersebut untuk segera kita ajukan,” katanya.

” Kalau kondisi karhutla sekarang, karena sudah musim hujan sehingga sudah
mulai agak menurun namun kita tetap mengantisipasi agar tidak terjadi
kebakaran hutan lahan di Sarolangun,” kata dia menambahkan.
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Tandatangani NPHD Pilkada 2024 Bersama
KPU-Bawaslu

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc

bersama penyelenggara pemilu yang terdiri Komisi Pemilihan Umum Daerah
(KPUD) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sarolangun
melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Rabu
(07/11/2023) siang di ruang kerja Kantor Bupati Sarolangun.

Dalam kegiatan tersebut, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri, Ketua KPU
Sarolangun Ahmad Mujaddid dan ketua Bawaslu Sarolangun Mudrika
menandatangani naskah perjanjian hibah Daerah tersebut untuk dapat
digunakan dalam anggaran pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah Kabupaten
Sarolangun.

Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan, bahwa untuk

pelaksanaan pilkada 2024 mendatang Pemerintah Kabupaten Sarolangun
mengalokasikan anggaran dana hibah sebesar Rp 38.274.306.000,- dengan
rincian KPU Sarolangun sebesar Rp 28.339.000.000,- dan Bawaslu Sarolangun
sebesar Rp 9.935.306.000,-

” Hari ini kita melakukan penandatangan perjanjian dana hibah bersama KPU
dan Bawaslu Sarolangun, dan totalnya sebesar 38 Miliar lebih,” katanya.

Kegiatan tersebut dihadiri Waka I DPRD Sarolangun Aang Purnama, SE, MM, Plh
Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si, Kepala Inspektorat Sarolangun
Henriman, S.Sos, Kakan Kesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, Kabid Anggaran
BPKAD Sarolangun Setiadi, S.Pt.

Dari jajaran penyelenggara pemilu, hadir langsung Ketua KPUD Sarolangun

Ahmad Mujaddid, S.Pd.I, Komisioner KPU Sarolangun Edi Zamra, S.EI, Ketua
Bawaslu Sarolangun Mudrika, SH, MH, Sekretaris KPUD Sarolangun Aswal,
S.Ag, Koordinator Sekretariat Bawaslu Sarolangun Harfadila Sahputra, SE.
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Hadiri Penutupan STQH Tingkat Nasional Ke-XXVII Tahun 2023

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc beserta ibu Ny Indah Dewi
Pangesti Bachril menghadiri langsung penutupan Seleksi Tilawatil Quran dan Musabaqah Hadist (STQH)
Tingkat Nasional yang ke-XXVII pada tahun 2023.

Pagelaran STQH tersebut ditutup langsung oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki,
Senin (06/11/2023) malam di Arena Utama H. Abdurrahman Sayoeti, Kota Jambi.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Jambi Dr Alharis, S.Sos, MH, Kakanwil Kemenag Provinsi
Jambi, Jajaran forkompinda Provinsi Jambi, para kepala Daerah se-Indonesia, jajaran Bupati dan Wakil
Bupati se-Provinsi Jambi, para dewan juri, para qori dan Qoriah serta ribuan masyarakat Jambi.

Pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa pagelaran STQH
nasional yang berlangsung di Provinsi Jambi sebagai tuan rumah diharapkan masyarakat Jambi
umumnya untuk dapat meningkatkan kecintaan untuk mendalami makna yang terkandung dalam
Alquran dan hadist.

” Malam ini kita menghadiri penutupan STQH tingkat nasional, dan dari Sarolangun ada Qoriah yang
menjadi perwakilan Jambi, Alhamdulillah bisa meraih prestasi,” katanya.

Kata Bachril Bakri, pagelaran STQH ini diharapkan dapat menjadi syiar dakwah islam kepada masyarakat
khususnya di Provinsi Jambi, yang tidak hanya untuk mencari juara pada setiap cabang dan golongan.

” Harus mampu membentuk manusia yang berprilaku agamis, berkualitas dan pemahaman yang benar,”
tutupnya
Atasi Pengangguran Terbuka, Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Buka Pelatihan Skill Tata Kecantikan di
kecamatan Singkut

SAROLANGUN- Dalam rangka menurunkan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Sarolangun,

Pemerintah Kabupaten Sarolangun melaksanakan kegiatan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) di
setiap kecamatan pada tahun 2023 ini.

Untuk pertama kalinya, Pelatihan Berbasis Kompetensi tersebut dilakukan di Kecamatan Singkut dengan
kejuruan Tata Kecantikan, yang berlangsung pada Selasa (07/11/2023) di aula Kantor Camat Singkut.

Kadisnakertrans Sarolangun Deshendri, mengatakan bahwa kegiatan tersebut diikuti sebanyak 16 orang
peserta yang merupakan pengangguran terbuka untuk mengikuti pelatihan dengan mengangkat tema
“dengan melaksanakan pelatihan, mari kita tingkatkan potensi diri demi menciptakan lapangan kerja
secara mandiri sehingga mengurangi tingkat pengangguran terbuka”.

” Kita harap peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius dan menguasai ilmu tata kecantikan
sehingga bisa dimanfaatkan nantinya untuk bekerja sebagai tenaga tata kecantikan dalam memenuhi
ekonomi,” katanya.

Sementara itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa kegiatan pelatihan berbasis
kompetensi ini dilaksanakan di setiap kecamatan dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang di setiap
kecamatan, dan secara keseluruhan sebanyak 176 orang yang dilakukan bagi masyarakat yang masuk
dalam data angka pengangguran terbuka.

” Hari ini saya buka untuk 11 kecamatan, setiap kecamatan ada 16 orang jadi ada 176 orang yang dilatih
pada saat ini, dan di kecamatan Singkut secara resmi kita buka pelatihan tenaga kerja bagi
pengangguran terbuka di kabupaten Sarolangun,” katanya.

Dijelaskan Bachril Bakri, dalam kegiatan pelatihan berbasis kompetensi ini merupakan tindak lanjut dari
prestasi Pemerintah Kabupaten Sarolangun yang berhasil dalam menekan angka inflasi sehingga
mendapatkan kucuran dana dari Kementrian Keuangan Rp sebesar Rp 9,2 Miliar.

Dana tersebut dimanfaatkan untuk kegiatan pelatihan tersebut dalam upaya menekan angka inflasi
daerah.

” Kegiatan ini memanfaatkan dana insentif fiskal yang didapatkan pada triwulan kedua lalu sebesar Rp
9,2 miliar yang kaitannya dengan pengendalian inflasi. Dan kita di sebelas kecamatan itu, ada empat
macam pelatihan yang berbeda-beda, mulai dari Tata Kecantikan, Pelatihan Las, Service Motor, dan
Menjahit,” katanya.
PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri Resmi Tutup Pelatihan Pejabat Fungsional Perencana Tahun 2023

SAROLANGUN – Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc secara resmi telah menutup
secara resmi kegiatan Pelatihan Pejabat Fungsional Perencana di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Sarolangun, Minggu (05/11/2023), di Shang Ratu Hotel Jambi.

Kegiatan tersebut dilaksanakan BKPSDM Kabupaten Sarolangun di Shang Ratu Hotel Jambi, yang
berlangsung dari tanggal 02 s.d 05 November 2023, yang berjalan dan lancar dan sukses.

Dalam arahannya, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa tentunya kegiatan ini
dalam rangka memberikan pemahaman yang utuh secara teknis terkait tugas pokok dan fungsi serta
kemampuan melaksanakan tugas dan peran secara profesional sebagai pemangku jabatan fungsional
perencana di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.

” Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menaikkan Indeks Profesionalitas ASN di Kabupaten Sarolangun
di tahun yang akan datang. Saya berharap kepada para peserta yang telah mengikuti kegiatan ini dapat
diimplementasikan dalam instansi masing-masing dan meningkatkan proses pengembangan kompetensi
dan kinerja ASN” katanya.

” Dengan mengucapkan Dengan mengucapkan alhamdulillahirobbilalamin Pelatihan Fungsional

Perencana Hasil Penyetaraan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun Tahun 2023 secara resmi
saya nyatakan ditutup” kata dia menambahkan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt Kepala BKPSDM Sarolangun Linda Novita Herawati, SH, MH
diwakili Sekretaris BKPSDM Akhyar Mubarok, S.Ag, M.Ap, Kabid Diklat BKPSDM Sarolangun Arif
Sulistiyono, SE, Narasumber Dr Guspika, MBA yang merupakan Fungsional Perencana Ahli Utama, Para
Pejabat Administrator dan Jajaran BKPSDM Kabupaten Sarolangun, serta Para Pejabat Fungsional
Perencana di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Dorong Peningkatan Kualitas Air Bersih, Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Tinjau Intake dan Jembatan
Perumda TSB

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc melakukan peninjauan

pengelolaan intake Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Tirta Sako Batuah (TSB) yang ada di aliran
sungai Batang tembesi Sarolangun, Kelurahan Sarolangun Kembang, Kecamatan Sarolangun, Jumat
(03/11/2023).

Kedatangan PJ Bupati Sarolangun tersebut dalam rangka melihat langsung kondisi saranan dan
prasarana Intake Perumda TSB dan kondisi air baku yang menjadi sumber air yang diolah untuk menjadi
air bersih yang layak di konsumsi oleh masyarakat Sarolangun

Pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan kunjungannya tersebut
dalam rangka melihat bagaimana proses pengolahan air yang di mulai dari masuknya air baku yang
bersumber dari air sungai Batang Tembesi dalam keadaan keruh kemudian di proses pengolahan air di
intake Perumda TSB hingga menjadi air bersih yang layak di gunakan oleh masyarakat.

” Kami bersama direktur Perumda tsb, kadis PU dan kepala Bappeda melakukan sidak Perumda TBS, kita
melihat bagaimana proses pengolahan air mulai dari masuknya air baku di intake Perumda TSB sampai
layak digunakan oleh masyarakat,” katanya

” Kita melihat sumber air bakunya keruh dan proses pengolahan air baku membutuhkan upaya yang
cukup besar sehingga bisa merubah, dimana dari air baku sungai di tambahkan tawas sampai akhirnya
keluar dengan 100 persen jernih banget,” kata dia menambahkan.

Dijelaskan Bachril Bakri, khusus di Pusat Kota Sarolangun, ada sebanyak 7.000 lebih pelanggan Perumda
TSB, hanya saja saat ini masih ada pelanggan yang menunggak dalam pembayaran rekening air Perumda
tsb sehingga dapat menghambat operasional Perumda TSB Sarolangun. Iapun berharap agar masyarakat
selaku pelanggan untuk taat dalam pembayaran rekening air Perumda tsb setiap bulannya sesuai
dengan jadwal yang telah ditetapkan.

” Jumlah pelanggan kita 7.000-an sr di kota sarolangun, dan kendala Perumda tsb kesulitan memang
terhadap pelanggan yang meninggal membayar untuk biaya operasional Perumda TSB,” ujarnya.

Selain itu, Bachril Bakri juga menambahkan bahwa Pemerintah Daerah tentu mendukung pelayanan
untuk tersedianya air bersih bagi masyarakat Sarolangun melalui Perumda TSB Sarolangun. Dukungan
tersebut berupa pendanaan melalui penyertaan modal yang bersumber dari APBD Kabupaten
Sarolangun.

” Pemerintah daerah sangat memperhatikan kebutuhan air di seluruh wilayah kabupaten Sarolangun
dapat terpenuhi mendapatkan kualitas air yang layak. Air memang kebutuhan dasar kita dan saya
berharap agar agar Perumda tsb ini bisa di kelola dengan baik sehingga dapat menghasilkan air yang
lebih baik dan berkualitas serta sehat untuk di minum oleh masyarakat,” tutupnya
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Panen Padi Sawah Di Desa Pasar Pelawan, Capai 5,5 Ton Per Hektar

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc melakukan panen raya padi
sawah bersama kelompok tani Tubas Baru II Di Desa Pasar Pelawan, Kecamatan Pelawan, Rabu
(01/10/2023).

Kegiatan tersebut juga sekaligus Gerakan Nasional Ketahanan Pangan tahun 2023 dalam rangka
memperingati HUT Ke-78 TNI, yang dihadiri langsung Kasdim 0420/Sarko Mayor Inf Usman.

Selain itu hadir juga Plh Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Pabung Kodim 0420/Sarko Mayor Inf
Abdul Aziz, Danramil 420-02 Muara Limun Kapten INF Zul Abdullah, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan
Masri, SH, Jajaran Dinas TPHP Sarolangun, Camat Pelawan Sibawaihi, SH, MH, Kades Pasar Pelawan,
Kades Penegah serta para anggota Kelompok Tani Tunas Baru II.

Usai panen raya padi sawah tersebut, Penambat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa
panen raya padi sawah ini memang bertepatan pada Gerakan Nasional Ketahanan Pangan dalam rangka
HUT ke-78 Tahun 2023, yang hasil produksi panen padi sawah ini cukup menjanjikan.

” Hari ini kita melakukan panen raya bersama kodim 0420/Sarko diwakili pak Kasdim, Pabung dan
danramil, serta OPD terkait, panen raya padi sawah, kebetulan yang nanam saya bersama bapak wakil
gubernur. Alhamdulilah hasilnya bagus,” katanya.

Dijelaskan Bachril Bakri, di areal persawahan pada kelompok tani Tubas Baru II di Desa Pasar Pelawan ini
dapat menghasilkan 5,5 ton padi perhektar dengan total lahan seluas 16 hektar, jadi diperkirakan total
hasil panen mencapai kurang lebih 88 ton.

Sebelumnya juga dilakukan panen raya di Desa Penegah yang hasil produksinya juga cukup bagus
dengan capaian 4,6 ton perhektar.

” Ini sangat baik sekali dalam rangka mempertahankan ketahanan pangan khususnya beras, yang
sebenarnya di indikasi menjadi salah satu potensial inflasi Dan kita bisa menekan inflasi untuk beras,”
katanya.

” Tingkat nasional inflasi beras tinggi dan kita harga beras di Sarolangun lebih rendah dari harga eceran
tertinggi yang ditetapkan. Syukur Alhamdulillah, semua kita bisa melakukan panen raya dan bisa kita
manfaatkan untuk di Sarolangun, jadi ini adalah salah satu fokus kami meningkatkan produksi beras di
Kabupaten Sarolangun,” kata dia menambahkan
Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri Hadiri Sidang PPL Tahap Kedua Bersama BPN Sarolangun

SAROLANGUN- Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc menghadiri langsung rapat
Sidang Panitia Pertimbangan Landreform (PPL) Tahap kedua tahun 2023 bersama Badan Pertanahan
Nasional (BPN) Kabupaten Sarolangun, Rabu (01/10/2023) di Aula BPN Sarolangun.
Kepala BPN Sarolangun Dedy Suryadi mengatakan sidang ini dilaksanakan dalam rangka percepatan
Redistribusi Tanah untuk Peningkatan Kesejahteraan Rakyat. Sidang berlangsung secara terbuka dan
transparan, dimana peserta dapat menyampaikan pandangan dan masukan mereka terkait kebijakan
Landreform yang diusulkan.

Kabupaten Sarolangun untuk tahun ini mendapatkan target sebanyak 500 Bidang, untuk Tahap I
dilaksanakan Sidang Panitia Pertimbangan Landreform (PPL) sebanyak 313 bidang objek Redistribusi
Tanah, dan pada tahap kedua ini sebanyak 187 bidang objek redistribusi tanah.

” Dengan Hasil ini Masyarakat akan terbantu dan berharap penerbitan Sertifikat ini sebagai bentuk
kepastian Hukum Hak Atas Tanah dan tentu tujuan agar tercapainya kemakmuran masyarakat,” katanya.

” Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memastikan letak luas, status tanah, penggunaan tanah,
penguasaan, kesesuaian tata ruang dan membahas subjek serta objek yang diusulkan untuk pelepasan
kaw Sementara itu, Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten
Sarolangun sangat menyambut baik program redistribusi tanah ini yang ditargetkan sebanyak 500
bidang tanah.

Pada sidang panitia pertimbangan Landreform tahap I ada 313 bidang tanah dan tahap kedua pada hari
ini ada 187 bidang tanah, dengan totalnya sebanyak 500 bidang tanah.

” Sidang PPL Tahap kedua ini dalam kaitan untuk pendataan pertanahan yang ada di Kabupaten
Sarolangun, ada tiga desa yakni Desa Mentawak Ulu, Mentawak Baru dan Desa Tambang Tinggi, ada 187
bidang, dan dihadiri kades terkait,” kata Bachril Bakri.

Setelah proses mekanisme redistribusi tanah ini selesai, Lanjut Bachril Bakri, sertifikat tanah akan di
serahkan kepada para kepala desa dan kemudian diserahkan kepada masyarakat yang berhak
menerimanya.

Menurutnya, program ini sangat bermanfaat karena nanti bisa digunakan oleh masyarakat untuk
kegiatan pertanian, perkebunan dan atau pun untuk kesejahteraan kehidupan masyarakat kedepannya.
Dan dengan adanya program strategis yang telah dilaksanakan dapat meningkatkan kemakmuran dan
kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sarolangun.

” Ini juga kewajiban pemda untuk menata pertanahan di Kabupaten Sarolangun,” kata Bachril Bakri
menegaskan.asan,” kata dia menambahkan
Gelar Diskusi Bersama FKUB, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri Ajak Lintas Tokoh Agama Tingkatkan
Partisipasi Pemilu 2024

SAROLANGUN- Pejabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc menghadiri diskusi bersama
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sarolangun dalam rangka pembinaan moderasi
dan kerukunan umat beragama bagi tokoh lintas agama dan penyuluh agama di Kabupaten Sarolangun
untuk terciptanya pelaksanaan pemilu damai tahun 2024, Rabu (08/11/2023) di Aula Hotel Golden
Sarolangun.

Ketua FKUB Sarolangun Rois Amin pihaknya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Pemerintah
Kabupaten Sarolangun yang terus mendukung FKUB Sarolangun sehingga kegiatan ini dapat berjalan
dengan baik.

Menurutnya, FKUB di Kabupaten Sarolangun menurutnya termasuk forum yang terbesar, yang semua
ormas ada didalamnya tergabung.

” Mudah-mudahan peserta ini nanti mohon untuk tuntas mengikuti kegiatan dan kembali membawa
ilmu untuk disampaikan ke masyarakat secara luas,” katanya.

Sementara itu, PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan, begitu strategisnya peran FKUB agar
pelaksanaan pemilu bisa berjalan aman damai terutama peran FKUB dalam mengajak masing-masing
umatnya menggunakan hak pilihnya yang jurdil.

” Pada diskusi FKUB ini, mereka juga sudah membuat kesepakatan bersama, agar menjamin pelaksanaan
pemilu dapat berjalan aman jujur dan adil. Saya mengimbau kepada tokoh lintas agama di kabupaten
Sarolangun menyampaikan kepada seluruh umat nya, agar bisa mendukung program pemerintah
melaksanakan pemilu yang baik stabilitas sosial, politik dan keamanan jangan ada unsur sara,” katanya.

Bachril Bakri juga mendorong dan minta kepada tokoh lintas agama ajak umat nya ikut berpartisipasi
dalam pelaksanaan pemilu yang harus tinggi, dengan melebihi target nasional sekitar 79,5 persen.

” Kalau bisa tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu mendatang bisa diangka 81-85 persen lah,
melalui FKUB ini partisipasi pemilih harus bisa meningkat,” katanya

Dengan pertemuan ini, Ia juga berharap agar pelaksanaan pemilu bisa berjalan aman, damai, stabilitas
politik dan lintas agama bisa berjalan dengan baik, karena kegiatan ini salah satunya sebagai upaya
meminimalisir terjadinya konflik antar umat beragama dalam proses pemilu serentak 2024.

” Mudah-mudahan ada selalu kegiatan FKUB dalam menjalankan program kegiatan untuk menciptakan
kerukunan umat beragama. Kepada seluruh lintas sektor tokoh agama agar dapat menjaga stabilitas
politik agama agar dapat menciptakan pemilu secara damai, dan aman,” tutupnya