Komputer menyajikan bilangan dalam dua mode, yaitu integer dan floating point. Dalam
perhitungan sehari-hari, kita lebih sering menggunakan bilangan dengan basis 10 (decimal).
Namun, hampir semua komputer memakai basis 2 (binary) atau variannya seperti basis 8
(oktal) dan basis 16 (hexadecimal).
+ d −1 ¿ b-1 + d −2 ¿ b-2
Penyelesaian:
a. Pada basis 2, semua bilangan terdiri dari 2 angka yaitu 0 dan 1.
Jadi (11011.01)2 = 1¿ 24 + 1¿ 23 + 0 ¿ 22 + 1¿ 21 + 1¿ 20 + 0 ¿ 2-1 + 1¿ 2-2
= 27.25
b. Pada basis 16, semua bilangan dinyatakan dengan angka 0, 2, ..., 9, A, B, ..., F, dengan A,
B, ..., dan F berturut-turut mempunyai nilai 10, 11, ..., 15.
Jadi (A6.D2)16 = 10 ¿ 161 + 6 ¿ 160 + 13 ¿ 16-1 + 2 ¿ 16-2
= 166.8203125
=
d n ¿ bn + d n−1 ¿ bn-1 + ... + d 1 ¿ b1 + d 0 ¿ b0 (1.1)
Kemudian membagi kedua ruas persamaan (1.1) dengan b sehingga diperoleh
d0
x d n ×bn−1 +d n−1×bn−1 +.. .+d 11 +
=⏟ b
b int eger
Perhatikan bahwa
d 0 adalah sisa (remainder) dari x dibagi b. Apabila proses dilanjutkan,
x
d
maka 1 adalah sisa dari b dibagi b, dan seterusnya.
Contoh 1.2.2 Tulislah bentuk binary dari bilangan decimal integer 25.
Penyelesaian:
2)25 Sisa
2)12 1=
d0
2)6 0 = d1
2)3 0 = d2
2)1 1=
d3
0 1 = d4
Jadi, 25 = (11001)2.
Selanjutnya, untuk bilangan decimal pecahan mempunyai bentuk bilangan dalam basis b
sebagai berikut.
x=(d−1 d−21 ...)b
⏟
bx= d d−2×b−1 +. ..
−1 + ⏟
int eger pecahan
Perhatikan bahwa d −1 adalah bagian integer dari bx. Proses dilanjutkan dengan mengalikan
Penyelesaian:
0.59375 integer
x2
1.18750 1 = d −1
x2
0.37500 0 = d −2
x2
0.75000 0=
d −3
x2
1.50000 1 = d −4
x2
1.00000 1=
d −5
Penyelesaian:
Bilangan 25.59375 mempunyai bentuk integer 25 dan pecahan 0.59375. Dari Contoh 1.2.2
dan 1.2.3 diperoleh
25 = (11001)2 dan 0.59375 = (.100011)2
Jadi, 25.59375 = (11001.100011)2.
Secara umum jika basis bilangan suatu komputer adalah b, maka suatu bilangan non-
zero x disimpan dalam bentuk
x=σ (. d1 d 2 d 3 .. .) b .b e
dengan σ (sign) bernilai 1 atau −1 , e adalah eksponen ( L≤e≤U ) , (.d 1 d 2 d 3 ...)b disebut
mantissa, dan . disebut radix.
Jika suatu bilangan tidak mampu direpresentasikan oleh komputer karena e < L atau
e >U , maka akan terjadi under/overflow. Jadi setiap bilangan harus berada dalam interval