BUDAYA DISIPLIN POSITIF PESERTA DIDIK

SMAN 14 BANDAR LAMPUNG

Pasal 1
PAKAIAN SEKOLAH

1. Pakaian Seragam
Peserta didik berkomitmen untuk selalu mengenakan pakaian seragam sekolah
dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Umum
1) Sopan dan rapi sesuai dengan ketentuan yang berlaku
2) Hari Senin
Memakai seragam OSIS
Memakai bedge OSIS, bed lokasi, grade kelas dan identitas/ atribut
sekolah sesuai ketentuan
Memakai dasi sesuai ketentua
Memakai ikat pinggang warna hitam, kaos kaki warna putih dan
sepatu hitam

Hari Selasa:
Memakai seragam kotak kotak
Memakai dasi sesuai ketentuan
Memakai ikat pinggang warna hitam, kaos kaki warna putih dan sepatu
hitam

Hari Rabu:
Memakai Seragan batik SMA N 14 Bandar Lampung dan celana hitam
Memakai ikat pinggang warna hitan, jilbab hitam, kaos kaki warna
putih dan sepatu hitam

Hari Kamis:
Memakai seragam OSIS
Memakai bedge OSIS, bed lokasi, grade kelas dan identitas/ atribut
sekolah sesuai ketentuan
Memakai dasi sesuai ketentuan
Memakai ikat pinggang warna hitam, kaos kaki warna putih dan sepatu
hitam
 Hari Jum'at :
Memakai pakaian Pramuka
Memakai tanda/ atribut pramuka sesuai ketentuan
Kaos kaki warna hitam dan sepatu warna hitam

b. Khusus Peserta didik Laki-laki

1) Baju dimasukkan ke dalam celana
2) Panjang celana sesuai ketentuan
3) Celana dan lengan baju tidak digulung
4) Celana tidak disobek atau dijahit bentuk cutbrai
5) Celana tidak dijahit bentuk pensil

c. Khusus Peserta didik Perempuan

1) Baju dimasukkan ke dalam rok
2) Panjang rok sesuai ketentuan
3) Bagi yang berjilbab panjang rok sampai mata kaki dan jilbab warna
putih untuk seragam osis dan jilbab warna coklat untuk seragam
pramuka dan warna hitam untuk baju batik khusus peserta didik
muslim
4) Menghindari memakai perhiasan atau aksesoris yang mencolok
5) Lengan baju tidak digulung
6) Pakaian bersahaja tidak terbuat dari kain yang tipis atau tembus
pandang, tidak ketat

2. Pakaian Olah Raga

Peserta didik wajib memakai pakaian olah raga yang telah ditentukan pada
saat pelajaran olah raga.

Pasal 2
RAMBUT, KUKU, TATO, MAKE UP

Peserta didik berkomitmen untuk selalu menjaga kebersiha anggota tubuh

dengan cara :
1. Merapihkan rambut
2. Memotong kuku
3. Menjaga kesehatan kulit
4. Khusus peserta didik laki-laki berpenampilan sesuai gander
5. Khusu peserta didik perempuan berpenampilan sederhana
 Pasal 3
MASUK DAN PULANG SEKOLAH

1. Peserta didik berkomitmen hadir di sekolah sebelum bel berbunyi

2. Peserta didik berkomitmen selama kegiatan belajar mengajar untuk mengikuti
proses pembelajaran di dalam kelas
3. Peserta didik berkomitmen setelah kegiatan belajar mengajar berakhir untuk
dapat kembali kerumah masing-masing. Khusus peserta didik yang mengikuti
kegiatan ekstrakurikuler diperbolehkan berada di lingkungan sekolah sampai
batas waktu yang sudah disepakati dengan pihak sekolah

Pasal 4
KEBERSIHAN, KEDISIPLINAN DAN KETERTIBAN

1. Peserta didik berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan ketertiban kelas

sesuai dengan kesepakatan bersama melalui musyawarah kelas, seperti :
1) Melaksanakan jadwal piket setiap harinya
2) Memelihara sarana & prasarana yang ada di dalam kelas
3) Memperindah tampilan di dalam kelas agar suasana belajar nyaman
dan kondusif
2. Peserta didik berkomitmen untuk selalu menjaga kebersihan dan kamar kecil
toilet, halaman sekolah, kebun sekolah dan lingkungan sekolah
3. Peserta didik berkomitmen untuk membiasakan membuang sampai pada
tempat yang telah ditentukan
4. Peserta didik berkomitmen untuk membiasakan budaya antri dalam mengikuti
berbagai kegiatan sekolah dan di luat sekolah yang berlangsung bersama sama
5. Peserta didik berkomitmen menjaga suasana ketenangan belajar baik di kelas,
perpustakaan laboratorium, maupun di tempat lain di ingkungan sekolah
6. Peserta didik berkomitmen mentaati jadwal kegiatan sekolah, seperti
penggunaan dan pinjaman buku di perpustakaan, penggunaan laboratonm
IPA, laboratonum komputer dan sumber belajar lainnya
7. Peserta didik berkomitmen menyelesaikan tugas yang diäerikan sekolah sesuai
ketentuan yang diletapkan
 Pasal 5
SOPAN SANTUN PERGAULAN

Dalam pergaulan sehari-hari di sekolah, peserta didik berkomitmen untuk selalu :

1. Mengucapkan salam antar teman dengan kepala sekolah dan guru, serta dengan
karyawan sekolah apabila baru bertemu pada pagi siang hari atau mau berpisah
pada siang/ sore hari
2. Saling menghormati antar sesama peserta didik, menghargai perbedaan dalam
memilih teman belajar, teman bermain dan bergaul baik di sekolah maupun di
luar sekolah, dan menghargai perbedaan agama dan latar belakang sosial.
3. Menghormati ide, pikiran dan pendapat, hak cipta orang lain, dan hak milik
terman dan warga sekolah.
4. Berani menyampaikan sesuatu yang salah adalah salah dan sesuatu yang benar
adalah benar
5. Menyampaikan pendapat secara sopan tanpa menyinggung perasaan orang lain.
6. Membiasakan diri mengucapkan terima kasih kalau memperoleh bantuan atau
jasa dari orang lain
7. Berani mengaku kesalahan yang terlanjur telah dilakukan dan meminta maaf
apabila merasa melanggar hak orang lain atau berbuat salah kepada orang lain.
8. Menggunakan bahasa (kata) yang sopan dan adab yang membedakan hubungan
dengan orang lain lebih tua dan teman sejawat, dan menghindari menggunakan
kata-kata kotor, celaan, kasar, cacian dan pornografi

Pasal 6
UPACARA BENDERA DAN PERINGATAN
HARI-HARI BESAR

1. Upacara bendera (setiap Senin)

2. Setiap peserta didik berkomitmen untuk mengikuti upcara bendera dengan

pakaian seragam yang ditentukan sekolah.

3. Peringatan hari-hari besar.

1) Setiap peserta didik berkomitmen untuk mengikuti upacara peringatan hari-

hari besar nasional seperti (Hari Kemerdekaan), Hari Pendidikan Nasional,
dll, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
 2) Setiap peserta didik wajib mengikuti upacara peringatan hari-hari besar
keagamaan seperti Maulid Nabi, Isra’ Mi’raj, Idul Adha, Natal, Paskah,
Nyepi, Galungan, Waisak, sesuai dengan agama yang dianut.

Pasal 7
KEGIATAN KEAGAMAAN

1. Bagi peserta didik muslim wajib dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan
benar.
2. Setiap peserta didik muslim wajib menjalankan sholat dzuhur berjamaah di
sekolah.
3. Setiap peserta didik muslim wajib mengikuti pengajian yang diadakan oleh
sekolah termasuk pesantren kilat.
4. Bagi peserta didik non muslim kegiatan keagamaan diatur oleh sekolah dengan
kesepakatan orang tua.

Pasal 8

HIDUP SEHAT SEHARI - HARI

Dalam kegiatan sehari-hari di sekolah, setiap peserta didik berkomitmen untuk tidak
melakukan hal-hal berikut :
1. Merokok, meminum minuman keras, mengedarkan dan mengkonsumsi
Narkotika, obat Psikotropika, Obat terlarang lainnya dan berpacaran.
2. Berkelahi baik perorangan maupun berkelompok, di dalam sekolah atau di luar
sekolah.
3. Mencoret dinding bangunan, pagar sekolah, perabot dan peralatan sekolah
lainnya.
4. Berbicara kotor, mengumpat, bergunjing, menghina, dan menyapa antar sesama
peserta didik atau warga sekolah dengan kata-kata, sapaan atau panggilan yang
tidak senonoh.
5. Membawa barang yang tidak ada hubungan dengan kepentingan sekolah, seperti
senjata tajam atau alat-alat lain yang membahayakan keselamatan orang lain.
6. Membawa, membaca, atau mengedarkan bacaan, gambar, sketsa, audio, atau HP
yang memuat video pornografi.
7. Membawa kartu dan bermain judi di lingkungan sekolah.
8. Berjudi atau hal-hal yang bisa diindikasikan perjudian.
9. Mengambil barang –barang (mencuri) baik milik sekolah maupun milik teman
yang bukan miliknya
10. Melakukan pemerasan atau sejenisnya yang bersifat atau diindikasikan
pemerasan dan premanisme.
11. Melakukan pelecehan / penghinaan kehormatan martabat guru , karyawan
maupun sesama peserta didik.
12. Pelecehan seksual dan perbuatan tidak senonoh atau tidak terpuji
13 .Menikah dan atau hamil
14. Melakukan semua tindakan dalam kategori Tindakan Kriminal.
15. Bertato
16. Memalsukan dokumen administrasi sekolah
17. Memarkir kendaraan di luar tempat parkir sekolah yang telah ditentukan.

BAB III

LAIN-LAIN

1. Tata tertib budaya disiplin positif dalam kehidupan sosial sekolah ini mengikat
peserta didik sejak berangkat dari rumah di sekolah sampai tiba di rumah kembali.
2. Tata tertib budaya disiplin positif ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
3. Hal-hal lain yang tidak tercantum dalam tata tertib budaya disiplin positif ini
akan diputuskan lebih lanjut melalui rapat dewan guru.