Anda di halaman 1dari 47

TIM KSM KAB.

BANYUWANGI 2023

MODUL

PANDUAN MENGHADAPI

KSM - MTS
MATEMATIKA TERINTEGRASI
TINGKAT PROPINSI 2023

KAB.BANYUWANGI

By : Umar Sandi,S.Pd

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 1


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr wb …

Segala pui bagi Allah SWT Tuhan seru sekalian alam,berkat Rahmat serta HidayahNya
lah modul ringkas ini dapat terselesaikan .

Shalawat serta salam tetap tercurah limpahkan kepada semulia-mulia makhluk ,penghulu
Para Nabi ialah Junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, beserta Para Sahabat, serta
Keluarga Beliau hingga akhir zaman.

Sahabat KSM yang ceria …

Modul ini terlahir dengan adanya event KSM tingkat Propinsi 2023 sebagai sarana bentuk
ikhtiyar ( wabil khusus TIM KSM Kab.Banyuwangi) guna mempersiapkan materi / bahan ajar
yang harapannya akan banyak membantu kesulitan para peserta KSM tingkat Propinsi saat
berhadapan dengan soal-soal KSM tingkat propinsi.

Secara garis besar, isi buku ini terdiri atas :

a. Bagian uraian singkat materi tentang Olimpiade Matematika SMP/MTs


b. Soal- soal uji latih KSM-Prop
c. Materi ke-Islaman terkait KSM

Tentunya modul ini masih sangat jauh dari “ sempurna” karena sifat manusiai kami, yang
sudah barang tentu terdapat typo soal, bobot soal yang mungkin dirasa kurang standart dan
mungkin terdapat soal-soal yang kurang valid. Oleh karena itu, kepada segenap pemerhati
KSM yang budiman, tak bosannya kami senantiasa membuka lebar kritik dan saran demi
pembuatan modul ke depan yang lebih baik.(kritik dan saran hub.081 357 873 785)
Akhirnya, pepatah mengatakan “ tiada Gading Yang tak retak,tiada manusia yang sempurna.
Karena Kesempurnaan hanyalah Milik Allah SWT.
Salam sukses,Salam berkompeti Sains Madrasah 2023.

Wassalamu’alaikum wr wb …

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 2


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
DAFTAR ISI

Halaman cover ……………………………………………………… 1

Kata pengantar ……………………………………………………... 2

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 3


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MATERI

OLIMPIADE MATEMATIKA

SMP/MTs sederajat

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 4


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

Bab 1
“ Teori Bilangan”
A. DEFINISI DAN NOTASI BILANGAN

Ν = menyatakan himpunan semua bilangan bulat positif disebut juga biangan asli,yaitu:
{ 1,2,3, …,n }
= bilangan bulat non-negatif ( bilangan cacah)
Z = menyatakan himpunan semua bilangan bulat , yaitu : {…,-3,-2,-1,0,1,2,3, …}
= bilangan bulat positif
= bilangan bulat modulo n
Q = menyatakan himpunan semua bilangan rasional, dimana bilangan rasional dapat
dinyatakan dalam bentuk dengan adalah bilangan bulat dan {1/2 ,2/4 ,3/8 ,…}
~ Bilangan real yang tidak rasional disebut sebagai bilangan irasional {
= menyatakan himpunan semua bilangan rasional positif
= menyatakan himpunan semua bilangan rasional non-negatif
R = menyatakan himpunan semua bilangan real
= menyatakan himpunan semua bilangan real positif
= menyatakan himpunan semua bilangan real non-negatif
= menyatakan himpunan bilangan kompleks

B. BILANGAN PRIMA

Adalah bilangan yang hanya memiliki 2 faktor , yakni 1 dan bilangan itu sendiri
{2,3,5,7,…,P }.
~ untuk mengetahui suatu bilangan prima yang lebih besar dari 3 dapat diketahui dengan
salah satu trik sebagai berikut : , dengan P menyatakan suatu bilangan prima
.
Sebagai contoh: 5 = 6.1 -1
7 = 6.1 +1
23 = 6.4 -1 dan seterusnya.
Namun demikian trik diatas tidak sepenuhnya benar saat dicoba pada bilangan –bilangan
tertentu,misal 1.763 prima atau tidakkah?kita uji bahwa 1.763 = 1.764 -1 ⇔ 6x294 -
1{sesuai rumus}padahal 1.763 = 41 x 43. Atau 6x294 +1 = 1.765 {juga bukan
prima}.namun, memang umumnya bentuk bilangan prima itu berbentuk .
ada juga cara lain untuk mengetahui suatu bilangan prima sebagai berikut:

Jika tidak ada bilangan prima (p) yang dapat membagi n dengan p , maka n
adalah prima.

Contoh :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 5


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Tentukan apakah bilangan-bilangan berikut merupakan bilangan prima atau
bilangan komposit!
a. 157 b. 221
Jawab :
a. bilangan – bilangan prima yang adalah : 2,3,5,7,11. Karena tidak ada dari
bilangan-bilangan tersebut yang dapat membagi 157 , maka 157 merupakan bilangan
prima.
b. Bilangan-bilangan prima yang adalah 2,3,5,7,11,13. Dan karena 13|221 , maka
221 merupakan bilangan komposit.

C. BILANGAN KOMPOSIT

Lawan dari bilangan prima, yakni bilangan yang memiliki faktor persekutuan lebih dari 2
,misalnya : 4,6,8,9,10,12,14,15 ,… .
diantara sub bilangan komposit adalah ; bilangan ganjil, bilangan genap, bilangan
kuadrat, bilangan kubik , dan lain-lain.

D. FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR( F P B)


Bilangan disebut FPB dari a dan b jika memenuhi sifat-sifat sebagai berikut:
a. membagi habis a dan b
b. Jika suatu bilangan membagi habis maka juga membagi habis .
Contoh :
Buktikan bahwa 6 adalah FPB dari 12 dan 18 !
Jawab:
Bukti
- 6 membagi habis 12 dan 18
- Misal 2 membagi habis 12 dan 18 maka 2 juga membagi habis 6 .

 Relatif Prima
Jika FPB ( maka disebut relatif prima.

E. FAKTOR PERSEKUTUAN TERKECIL( KPK)


Bilangan z disebut KPK dari dua bilangan bulat jika memenuhi sifat-sifat sebagai
berikut:
a. membagi habis z
b. Jika membagi habis maka ≥ z.
Atau dengan kata lain bahwa KPK dari bilangan bulat adalah bilangan bulat
terkecil yang habis dibagi
 Terdapat hubungan antara FPB( dengan KPK( yaitu :
( (
Contoh:

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 6


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Tentukan KPK dari 215 dan 180 !
Jawab:
FPB(215 ,180) KPK(215,180) = 215 x 180
5 x KPK(215,180) = 38700
KPK(215,180) =
Beberapa hal berkaitan dengan FPB adalah :
a. FPB(0,0) = 0
b. FPB(a, 0) = |a|
c. FPB (a, b) = FPB (|a|,|b|)
d. FPB (a,b) = FPB(b,a)
e. Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dari dua bilangan asli berurutan adalah 1.
f. Jika d = FPB(a, b) maka d | a dan d | b
g. Misalkan a = mp dan b = mq maka FPB(a, b) = m ⋅ FPB(p, q)
h. Jika a ≠ 0 dan b ≠ 0 maka 0 ≤ FPB(a,b) ≤ min (|a|,|b|)
i. Misalkan a > b > 0 dan a = bq + r untuk bilangan asli a, b, p dan r maka
FPB(a,b) = FPB(b,r)
j. Dua bilangan dikatakan prima relatif, jika faktor persekutuan terbesarnya (FPB) sama
dengan 1.
k. Bezout’s Lemma : Untuk setiap bilangan bulat a dan b terdapat bilangan bulat x dan y
yang memenuhi ax + by = FPB(a,b)

F. TEOREMA FUNDAMENTAL ARITMATIKA

Jika adalah bilangan komposit yang lebih besar dari 1 yang dapat
dinyatakan secara tunggal sebagai . maka
banyaknya pembagi positif dari adalah
( ( ( ( +1)

Contoh:
 Tentukan banyaknya pembagi positif dari 225 !
Jawab:
225 =
Sehingga banyaknya pembagi positif dari 225 adalah : (2+1)(2+1) = 3 x 3 = 9

G. ALGORITMA EUCLID
Pertama kali ditemukan oleh seorang Matematikawan besar yaitu EUCLID. Tujuannya
untuk mencari FPB dari dua bilangan bulat(utamanya bila bilangan nya cukup besar).
Misalkan adalah bilangan bulat tak negatif dengan maka proses dari
algoritma Euclidian adalah sebagai berikut:

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 7


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
⇔ ,0

⇒ diperoleh FPB (a,b) =

Contoh :
Tentukan FPB dari 25415505 dan 556065 !
Jawab:
Dengan Algoritma Euclid diperoleh :
25415505 = 556065 x45 + 392580
556065 = 392580x1 + 163485
392580 = 163485x2 + 65610
163485 = 65610x2 + 32265
65610 = 32265x2 +1080
32265 = 1080x29 + 945
1080 = 945x1 + 135
945 = 135 x 7
Jadi, FPB (25415505 ; 556065) adalah 135

H. KETERBAGIAN
Sifat-sifat khusus yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Bilangan habis dibagi 2 jika digit satuan nya habis dibagi 2 (digit satuannya genap).
b. Bilangan habis dibagi 4 jika 2 digit terakhirnya habis dibagi 4.
c. Bilangan habis dibagi 8 jika 3 digit terakhir habis dibagi 8
d. Bilangan habis dibagi 16 jika 4 angka terakhir habis dibagi 16
e. Bilangan habis dibagi jika digit terakhir habis dibagi
f. Bilangan habis dibagi 3 jika jumlah digit-digit nya habis dibagi 3
g. Bilangan habis dibagi 5 jika digit terakhirnya berupa angka 0 atau 5
h. Bilangan habis dibagi 7 jika digit terakhir dari bilangan tersebut dikalikan 2 lalu
hasilnya menjadi pengurang dari bilangan tersisa dan hasilnya habis dibagi 7
i. Bilangan habis dibagi 9 jika jumlah digit-diggitnya habis dibagi 9
j. Bilangan habis dibagi 11 jika selisih antara jumlah digit ganjil dengan jumlah digit
genapnya habis dibagi 11.
Contoh: apakah 99826763916 habis dibagi 11?
Jawab: (9-9+8-2+6-7+6-3+9-1+6) = 22 dan 22 habis dibagi 11 , maka bilangan tersebut
habis dibagi 11.
k. Bilangan habis dibagi 13 jika bilangan asal dipisahkan digit terakhir,kemudian dikalikan 9
dan hasilnya digunakan untuk pengurangan dengan bilangan yang dipisahkan tadi dan
hasilnya hanis dibagi 13.

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 8


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Contoh: tunjukkan bahwa 2.119 habis dibagi 13 !
Jawab:
211 – (9x9) = 130 (habis dibagi 13) ,sehingga terbukti bahwa 2.119 habis dibagi 13
l. Bilangan habis dibagi 17 jika bilangan tersebut dipisahkan digit terakhir dan sisa
angkanya, kemudian sisa angkanya dikurangi dengan 5 kali digit terakhir dan hasilnya
habis dibagi 17.
Contoh: tu njukkan bahwa 2.771 habis dibagi 17 !
Jawab:
277 – (5x1) = 272 = 16x17 (habis dibagi 17) terbukti.
m. Bilangan habis dibagi 19 jika digit terakhir dikalikan 2 dan ditambahkan pada angka
sisanya (angka semula yang dibuang digit terakhirnya ) dan hasilnya habis dibagi 19.
Contoh :
Tunjukkan bahwa 3.097 habis dibagi 19 !
Jawab :
309 + (7x2) = 323 = 17 x 19 (habis dibagi 19)

I. TEOREMA ERASTHOSTHENES
Adalah bilangan prima (p) yang membagi habis membagi bilangan komposit (n) harus
lebih kecil atau sama dengan ⌊ ⌋, dengan ⌊ ⌋ menyatakan bilangan bulat terbesar yang
kurang dari x.

J. TEOREMA DIOPHANTINE
Bentuk umumnya adalah mempunyai suatu penyelesaian bilangan bulat jika
dan hanya jika FPB ( .
Diberikan sebarang bilangan bulat k , dengan merupakan salah satu
penyelesaian persamaan linear Diophantine . maka :

(
Juga merupakan bilangan bulat penyelesaian persamaan linear Diophantine tersebut.
Contoh :
Tentukan penyelesaian umum dari persamaan Diophantine 321x + 843y = 63
Jawab:
FPB(321 , 843) = 3 , dan jelas bahwa 3 membagi habis 63. Sehingga persamaan
321x + 843y = 63 mempunyai penyelesaian.
Selanjutnya kita kerjakan secara mundur :
3 = 81 -2.39
= 81 – 2.(120 – 1.81)
= 3.81 – 2.120
= 3.(201-1 .120) -2. 120

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 9


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
= -5 . 120 + 3. 201
= -5 . (321 -1. 201) + 3. 201
= 8 . 201 – 5. 321
= 8 . (843 – 2 . 321) – 5 . 321
= -21 . 321 + 8 . 843
Kedua ruas dikali 7 , didapat :
63 = -147 . 321 + 56 . 843
Sehingga didapat,
Penyelesaian umumnya adalah :

K. KONGRUENSI ( MODULO )
Misalkan untuk dua buah bilangan dikatakan kongruen dengan
jika dan hanya jika |( ditulis dengan ( , atau
( jika a dan b memberi sisa yang sama jika dibagi oleh m.
Contoh:
1. 34 (
Karena 6|(

 Misalkan berikut ini merupakan beberapa sifat modulo:


a. (
b. ( (
c. ( ( (
d. ( (
e. ( (
f. ( ( (
g. ( ( (
h. ( (
i. ( ( (
j. ( (
k. ( (
l. (

( ∑

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 10


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
( ( ( .
Contoh :
1.

(
( (
(
( (
( (
( (
( (
(
2. Tunjukkan bahwa habis dibagi oleh 7 !

{( ( (
( (
{ (
{ ( (
{ (
(
(
3. Tentukan sisa pembagian 3 ⋅ 53 + oleh 7.
Jawab:
53 = (8 ⋅ 7 − 3) ≡ −3 (mod 7)
3 ⋅ 53 ≡ 3 (−3) (mod 7) ≡ −9 (mod 7) ≡ −2 (mod 7)
27 ≡ −1 (mod 7) sehingga ≡( (mod 7) ≡ 1 (mod 7)
3 ⋅ 53 + ≡ −2 + 1 (mod 7) ≡ −1 (mod 7) ≡ 6 (mod 7)
Jadi, sisa pembagian 3 ⋅ 53 + oleh 7 adalah 6.

L. TEOREMA KECIL FERMAT (FERMAT’S LITTLE THEOREM)


Jika P bilangan prima, maka untuk setiap bilangan bulat positif a berlaku :
( , lebih lanjut jika a dan p saling relatif prima, maka berlaku :
( . Hal ini dapat dibuktikan sebagai berikut :
Perhatikan,bahwa bilangan ( masing-masing memiliki sisa yang berbeda
dalam modulo p , akibatnya,diperoleh :
( (( ) ( ( ⇔ ( ( (
Karena FPB (p ,(p-1)!) = 1 ,diperoleh : (

M. CHINESE REMAINDER THEOREM (TEORI PEMBAGIAN CHINA)


Misalkan merupakan bilangan bulat positif sedemikian hingga FPB( =
1 , untuk i ≠ j
Sistem kongruensi linier x (
x (
x (

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 11


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
...
x (
Memiliki solusi yang unik dengan modulo
Contoh:
Tentukan penyelesaian dari kongruensi linier 17x 9 (mod 276)
Jawab :
Karena 276 = 3 . 4 . 23, kongruensi linier 17x 9 (mod 267) ekuivalen dengan
sistem kongruensi berikut :
17x 9 (mod 3) atau x 0 (mod 3)
17x 9 (mod 4) x 1 (mod 4)
17x 9 (mod 23) 17x 9 (mod 23)
Langkah berikutnya, pilih kongruensi linier yang paling sederhana yakni , x (mod
3) . Selanjutnya , x 0 (mod 3) maka berdasarkan definisi diperoleh x = 3k , k
. Substitusikan x = 3k ke dalam kongruensi linier kedua yakni x 1 (mod 4),
sehingga diperoleh 3k 1 (mod 4).
Langkah berikutnya, kalikan kedua ruas dengan 3 sehingga diperoleh 9k k
3 (mod 4). Berdasarkan definisi k 3 (mod 4) ⇒ ℓ ℓ .
substitusikan 3+4ℓ ke persamaan x = 3k,sehingga x = 3k = 3(3+4ℓ) = 9 + 12ℓ.
substitusikan x = 9+12ℓ ke kongruensi linier ketiga yakni 17x 9(mod
23),sehingga diperoleh :
17(9+12ℓ) 9 (mod23) ⇒ 204ℓ -144 (mod23) ⇒ 3ℓ 6 (mod 23)⇒ ℓ 2
(mod23). Berdasarkan definisi ℓ 2 (mod23) ⇒ ℓ = 2 + 23m, m .
substitusikan nilai ℓ = 2 + 23m ke dalam persamaan x = 9 + 12ℓ,sehingga diperoleh
:
X = 9 + 12(2 + 23m) = 33 + 276ℓ ⇒ x 33 (mod 276)
Jadi, solusi dari 17x 9 (mod 276) adalah x 33 (mod 276)

N. THEOREMA EULER DAN FUNGSI EULER PHI


Definisi
Fungsi φ didefinisikan sebagai φ(n) yang menyatakan banyaknya bilangan asli yang
kurang dari atau sama dengan n dan relative prima dengan n.
Contoh : φ(1) = 1 ; φ(2) = 1 ; φ(3) = 2 dan lain-lain.
Sifat 1 :
jika p adalah bilangan prima maka φ(p) = p -1
Karena faktor prima dari hanya 1 dan p . kita tahu bahwa 1 dan p relative prima.
Maka bilangan asli yang kurang dari atau sama dengan p dan relative prima
dengan p adalah 1,2,3, … , p-1. Sehingga φ(p) = p -1
Sifat 2 :
jika p adalah bilangan prima, maka untuk setiap k N =>
φ ( (

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 12


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
karena itu tidak relatif prima dengan maka banyak bilangan
asli yang kurang dari atau sama dengan dan relative prima dengan adalah
( .
Contoh :
φ(216) = φ( (
sifat 3 :
misalkan a,b relative prima maka φ(ab) = φ(a)φ(b)
contoh :
φ(10) = φ(2.5)
karena 1 dan 5 relatif prima, maka φ(10) = φ(2.5) = φ(2)φ(5) = =4
secara umum,misalkan dengan merupakan
bilangan prima yang berbeda maka :
( ( ) (
( (
( (

( (

( (

( ) ( )
sehingga kita dapatkan ;
sifat 4 :
jika maka ( ( (
sebagai contoh :
φ( 180 ) = φ(
= ( ( (
= 6.1.2.4
= 48
Sekarang sudah kita pahami tentang fungsi phi Euler. Kita akan menggunakannya pada
konsep modulo.

O. THEOREMA EULER PHI


Untuk bilangan bulat positif dan bilangan bulat dengan ( , ) = 1 , maka :
(
(
Contoh soal :
1. Tentukan digit terakhir dari
Jawab :
Dengan menggunakan phi Euler kita dapatkan ,
(

(
Dengan demikian,digit terakhir dari adalah 1

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 13


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
2. Berapakah sisa pembagian dari
Jawab : karena maka φ( 18 ) = 6 , sehingga menurut Teorema Euler Phi
, sehingga diperoleh :
(

Jadi, sisa pembagian dari adalah 13.


3. Jika dan relatif prima,buktikan bahwa :
( (

Jawab : berdasarkan teorema euler bahwa ,


(
(

Sehingga kita dapatkan,


(
, untuk suatu bilangan bulat
(
, untuk suatu bilangan bulat
Jadi,( (
)( (
) ,untuk suatu bilangan bulat m. jadi bisa ditulis :
( ( ( (
( (
( (
( )
( (
(terbukti)

P. TEOREMA LEGENDRE

untuk menentukan pangkat terbesar dari suatu bilangan yang membagi bilangan
factorial

Diambil p adalah suatu bilangan prima. Untuk sembarang bilangan bulat positif
(n), didefinisikan ( sedemikian sehingga . fungsi aritmatika (
dinamakan fungsi Legendre yang berasosiasi dengan bilangan prima (p). dicatat
bahwa jika dan adalah suatu bilangan bulat positif, maka ⌊ ⌋ adalah
banyaknya bilangan bulat positif yang tidak melebihi dan merupakan kelipatan
dari . Sehingga bisa dirumuskan sebagai berikut

( ∑⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋

Contoh :
Nilai maksimum c sedemikian hingga merupakan faktor dari 2021! adalah …
Jawab:
⇔ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋ ⌊ ⌋

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 14


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Jadi, nilai maksimum dari c agar merupakan faktor dari 2021! adalah c = 1.005

Q. TEOREMA WILSON
Jika p bilangan prima maka ( (
Kebalikan dari teorema Wilson
Jika ( ( maka n bilangan prima.

Contoh soal

Diberikan a adalah bilangan bulat yang memenuhi :

Maka sisa dari a jika dibaggi oleh 13 adalah …

Jawab:

( )

Perhatikan bahwa 23! = 13k, dengan k adalah bilangan asli dan 13∤k .

( ( ) ( ) ( ) ( ) mod 13

Dengan teorema Wilson diperoleh :

( ⇔ sehinga :

( (

( (

Jadi, dibagi 13 bersisa 7

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 15


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

BAB 2
ALJABAR
A. Operasi hitung pada bilangan bulat
1. Sifat asosiatif untuk penjumlahan dan perkalian
a. ( (
b. ( (
2. Sifat komutatif untuk penjumlahan dan perkalian
a.
b.
3. Unsur identitas terhadap penjumlahan dan perkalian
a.
b.
4. Unsur invers terhadap penjumlahan dan perkalian
a. (
b. Untuk setiap a di R yang tak nol terhadap di R maka :
5. Sifat distributive
(
B. Beberapa konsep dasar
a. Untuk setiap a bilangan real,berlaku salah satu dari
b. Untuk setiap a dan b bilangan real,berlaku salah satu dari
c. Jika
d. Jika
e. Jika
f. Jika
C. Operasi Aljabar
a. ( (
b. ( ( ( (
( (
c. ( ( ( (
( (
d. ( ( ( (

e. ( (

f. ( (
D. Perpangkatan dan bentuk akar
a.
b.
c.
d. (
e. (

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 16


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Bentuk akar

a. {

b.
c.
d. √

e. √ √ untuk
E. Pemfaktoran dan Penguraian
2 2
(i) x − y = (x + y)(x − y)
3 3 2 2
(ii) x − y = (x − y)(x + xy + y )
3 3 2 2
(iii) x + y = (x + y)(x − xy + y )
3 3 3 2 2 2
(iv) x + y + z − 3xyz = (x + y + z)(x + y + z − xy − xz − yz)
2 3 2 2 3
(v) (x + y)(x − y) = x − x y − xy + y
n n n-1 n-2 n-3 2 n-2 n-1
(vi) (a − b ) = (a − b)(a + a b + a b + ⋅⋅⋅ + ab + b ) dengan n bilangan asli
n n n-1 n-2 n-3 2 n-2 n-1
(vii) (a + b ) = (a + b)(a − a b + a b − ⋅⋅⋅ − ab + b ) dengan n bilangan
ganjil
(viii) (x + 1)(y + 1)(z + 1) = xyz + xy + xz + yz + x + y + z + 1
4 4 2 2 2 2
(ix) x + 4y = (x + 2y + 2xy)(x + 2y − 2xy)
2 2 2
(x) (x + y) = x + 2xy + y
2 2 2 2
(xi) (x + y + z) = x + y + z + 2xy + 2xz + 2yz
2 2 2
(xii) (x − y) = x − 2xy + y
3 3 3
(xiii) (x + y) = x + y + 3xy(x + y)
3 3 3
(xiv) (x − y) = x − y − 3xy(x − y)
4 4 3 2 2 3 3
(xv) (x + y) = x + 4x y + 6x y + 4xy + y
4 4 3 2 2 3 3
(xvi) (x − y) = x − 4x y + 6x y − 4xy + y
n
Penguraian bentuk (x + y) untuk n > 4 dapat menggunakan binomial Newton yang akan
diterangkan dalam bagian lain.
n n
Berdasarkan bentuk (vi) dan (vii) didapat fakta bahwa (a − b) membagi (a − b ) untuk n
n n
asli dan (a + b) membagi (a + b ) untuk n ganjil yang terkadang digunakan untuk
menyelesaikan soal pada teori bilangan.

 BINOMINAL NEWTON
Diberikan binomial ( x + y) dengan x dan y merupakan variable real yang tidak nol
dipangkatkan n dengan n bilangan asli, maka akan diperoleh bentuk ( ang
dapat dijabarkan dengan rumus binomial Newton sebagai berikut :

( ∑( )

( ) ( ) ( ) ( ) ( )

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 17


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
F. Barisan dan deret
F.1 Barisan dan deret Aritmatika

1. Pengertian, rumus suku ke-n dan rumus Jumlah n suku pertama


Barisan aritmatika adalah barisan yang setiap dua suku berurutan memiliki selisih yang
konstan. a, a + b, a + 2b, a + 3b ⋅⋅⋅ adalah barisan aritmatika dengan suku pertama = a dan
beda = b.
Suku ke-n, Un, dirumuskan dengan :
Un = a + (n − 1)b
Jumlah n bilangan pertama, Sn, dirumuskan dengan
Sn = 2n(2a + (n − 1)b) = 2n(a + Un)
Bukti :
Sn = (a) + (a + b) + (a + 2b) + ⋅⋅⋅ + (a + (n − 1)b)
Sn = (a + (n − 1)b) + (a + (n − 2)b) + (a + (n − 3)b) + ⋅⋅⋅ + (a)
Jumlahkan kedua persamaan di atas didapat
2 Sn = n ⋅ (2a + (n − 1)b)
Sn = (2a + (n − 1)b) = (a + Un) (terbukti)
2. Suku Tengah
Misalkan Ut menyatakan suku tengah dari suatu barisan aritmatika maka :
dengan n merupakan bilangan ganjil.
3. Sisipan
Misalkan setiap dua bilangan berurutan pada barisan aritmatika disisipi k buah bilangan
namun tetap membentuk barisan aritmatika. Maka beda barisan tersebut akan memiliki
perubahan dengan suku pertama tetap.
Misalkan bB = beda barisan yang baru dan bL = beda barisan yang lama. Hubungan
keduanya adalah

4. Barisan bertingkat
Misalkan ada barisan u1, u2, u3, ⋅⋅⋅, un yang bukan merupakan barisan aitmatika sebab un −
un-1 tidak konstan. Tetapi apabila diambil D1(n) = un − un-1 lalu D2(n) = D1(n) − D1(n − 1) dan
seterusnya sampai pada suatu saat Dk(n) − Dk(n − 1) bernilai konstan. Maka kita dapat
mengambil kesimpulan bahwa rumus jumlah n suku pertama, Sn, barisan tersebut
merupakan polinomial pangkat k.
Contoh 20 :
Diketahui barisan 1, 3, 6, 10, 15, 21, ⋅⋅⋅. Tentukan rumus jumlah n suku pertama, Sn.
Solusi :
Kalau diperhatikan, barisan 1, 3, 6, 10, 15, 21, ⋅⋅⋅ bukanlah barisan aritmatika.
Tetapi rumus suku ke-n barisan tersebut ternyata merupakan rumus jumlah n
suku pertama dari barisan 1, 2, 3, ⋅⋅⋅, n yang merupakan barisan aritmatika.
Maka kita dapat menyelesaikan soal tersebut dengan menganggapnya merupakan
barisan aritmatika bertingkat.

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 18


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
NO S(n) (n) = S(n) – S(n − 1) (n) = (n) − (n − 1) (n) = (n) − (n − 1)
1 1
2 4 3
3 10 6 3
4 20 10 4 1
5 35 15 5 1
Karena (n) konstan maka dapat diambil kesimpulan bahwa rumus merupakan
polinomial pangkat 3. Misalkan S(n) = a + b + cn + d
NO S(n) (n) = S(n) – S(n − (n) = (n) − (n (n) = (n) − (n
1) −1) − 1)
1 a+b+c+d
2 8a+4b+2c+d 7a+3b+c
3 27a+9b+3c+d 19a+5b+c 12a+2b
4 64a+16b+4c+d 37a+7b+c 18a+2b 6a
5 125a+25b+5c+d 61a+9b+c 24a+2b 6a
Dari kedua tabel didapat bahwa : 6a = 1 ⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅ (1)
12a + 2b = 3 ⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅ (2)
7a + 3b + c = 3 ⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅ (3)
a + b + c + d = 1 ⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅⋅ (4)
Dari pers (1) didapat a =
Dari pers (2) didapat b =
Dari pers (3) didapat c = ( ) ( )
Dari pers (4) didapat d =
( (
Maka rumus jumlah n suku pertama, S(n) =

F.2 Barisan dan deret geometri


* Pengertian, rumus suku ke-n dan rumus Jumlah n suku pertama *
Barisan geometri adalah barisan yang setiap dua suku berurutan memiliki perbandingan
yang konstan. Misalkan a, ar, a , ⋅⋅⋅ adalah barisan geometri dengan suku pertama = a
dan rasio = r maka :
Suku ke-n, Un, dirumuskan dengan :
Un = a.
Jumlah n bilangan pertama, Sn, dirumuskan dengan :
(
Sn =
Contoh .1 :
Diketahui barisan 2, 6, 18, 54, ⋅⋅⋅ . Tentukan suku ke-5 dan jumlah 4 suku pertama
barisan tersebut.
Jawab:
2, 6, 18, 54, ⋅⋅⋅ adalah contoh barisan geometri dengan suku pertama 2 dan rasio 3.
Suku ke-5, =2⋅ = 162
( )
Jumlah 4 suku pertama =
Contoh .2
Tiga bilangan membentuk deret geometri dengan jumlah 65. Jika suku ke-3 dikurangi 20
terbentuklah deret aritmatika, maka rasio barisan tersebut adalah ⋅⋅⋅⋅
Jawab :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 19


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Misalkan bilangan-bilangan tersebut adalah . Maka membentuk
barisan aritmatika sehinggga :
=
= …(1)
= 65 …. (2)
= 65
= 15 …. (3)
Substitusikan persamaan (3) ke persamaan (1), diperoleh :
50 = … (4)
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (3)
(50 – 15)r = 15
10r - 3 =3
(3r -1 )(3r – 3) =0
r = 1/3 atau r = 3
jika r = 1/3 maka ketiga bilangan tersebut adalah 45 , 15 , 5 yang membentuk barisan
geometri dan 45 ,15 , -15 yang membentuk barisan aritmatika. Jika r = 3 maka ketiga
bilangan tersebut adalah 5 , 15 , 45 yang membentuk barisan geometri dan 5 ,15,25 yang
membentuk barisan aritmatika. Jadi,rasio barisan tersebut adalah 1/3 atau 3.

 Suku Tengah *
Misalkan merupakan suku tengah suatu barisan geometri, maka :

Dengan n merupakan bilangan ganjil.


Contoh :
Diketahui 2,6,18,54,162 merupakan barisan geometri. Tentukan suku tengah dari
barisan tersebut!
Jawab :

 Sisipan *
Misalkan setiap dua bilangan berurutan pada bilangan geometri disisipi k buah bilangan
namun tetap membentuk barisan geometri. Maka rasio barisan bilngan tersebut akan
memiliki perubahan dengan suku pertama tetap.
Misalkan = rasio barisan yang baru dan = rasio barisan yang lama. Maka hubungan
keduanya adalah sebagai berikut :


Contoh :
Pada setiap dua bilangan berurutan dari barisan 2,32,512,8192, … disisipisebanyak 3
bilangan. Tentukan suku ke-7 dari barisan yang baru!
Jawab :
Rasio yang baru √
Suku pertama, a = 2 ⇒ (
Jadi, suku ke-7 adalah 128

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 20


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
 Deret geometri tak hingga *
(
Dari persamaan jika n menuju takhingga ( maka dengan syarat
. Rumus tersebut merupakan rumus jumlah dari suatu barisan tak hingga
dengan suatu syarat tertentu.
Contoh : Tentukan nilai dari
Jawab :
Solusi Persoalan di atas termasuk barisan geometri tak hingga dengan a = 2 dan r = ½

 Barisan dan Deret Lainnya serta Bentuk Tak Hingga


Suatu barisan tidak harus masuk ke dalam salah satu dari dua bentuk di atas. Sebagai
contoh adalah barisan yang berbentuk 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, ⋅⋅⋅ yang merupakan
penjumlahan dari dua bilangan sebelumnya. Untuk menyelesaikan persoalan yang
ditanyakan memerlukan pengetahuan terhadap pola dari barisan tersebut.
Beberapa contoh rumus deret lainnya :
( (

(
( )
Berikut ini dibahas bentuk-bentuk tak hingga yang dapat diselesaikan dengan
memisalkan dengan suatu variable
Contoh :

Hitunglah nilai dari √ √ √ √

Jawab : misalkan √ √ √ √ (kuadratkan kedua ruas)



⇔ (
Karena tidak mungkin x bernilai 0 maka jelas nilai x yang memenuhi adalah x = 2

 Deret telescoping *
Prinsip telescoping banyak digunakan untuk menyederhanakan suatu deret. Ada 2 bentuk
umum yang dikenal,yaitu penjumlahan dan perkalian sebagai berikut :
a. ∑ ( ( ( ( ( (

b. ∏

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 21


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
G. PERSAMAAN KUADRAT
Bentuk umum dari persamaan kuadrat adalah

Akar-akar suatu persamaan kuadrat dapat dilihat dari nilai Diskriminan(D),yaitu:

 berarti PK mempunyai dua akar real


 berarti PK mempunyai akar kembar
 berarti PK mempunyai akar-akar real dan berlainan
 berarti PK mempunyai akar tak real(imajiner)
 Penyelesaian Persamaan Kuadrat
1. Jika , dengan Pemfaktoran
( (
2. Dengan rumus ABC

 Jumlah,selisih, dan hasil kali Akar

 Menentukan bentuk persamaan kuadrat baru


Persamaan kuadrat awal

Persamaan kuadrat baru


(

H. PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Bentuk umum

Dengan 𝑎 𝑏 𝑐 𝑅 𝑑𝑎𝑛 𝑎

 Langkah-langkah untuk menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat


a. Dinyatakan dalam bentuk persamaan kuadrat ,yaitu ruas kanan sama dengan nol.
b. Menentukan akar-akar dari persamaan kuadrat.
c. Membuat garis bilangan yang memuat akar-akar persamaan kuadrat dengan
menentukan tanda positif dan negative pada masing-masing interval.
d. Menentukan himpunan penyelesaian dari interval yang memenuhi pertidaksamaan
kuadrat.
Contoh :
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 22


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Jawab :

( (

3 5

Sehingga himpunan penyelesaiannya adalah {

I. Teorema Vieta pada bentuk polinom


Misalkan adalah akar- akar dari suatu polinom ,maka berlaku :

( ∑

a.
b. ( ) (
...

(
c.

J. Ketaksamaan
a. Untuk menentukan nilai suatu bentuk aljabar diperlukan ketaksamaan berikut:
Berlaku dengan HM = rataan harmonic , GM = rataan
geometri , AM = rataan aritmatik, dan QM = rataan kuadratik
Sebagai berikut :

√ √

b. Ketaksamaan Cauchy-Schwarz
Untuk setiap bilangan real dan , berlaku :
( ( (
Kesamaan berlaku jika dan hanya jika memenuhi salah satu
atau untuk bilangan real k.

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 23


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
BAB 3
GEOMETRI
A. Garis
 Garis merupakan bentuk yang dilukiskan oleh sebuah titik yang bergerak
 Misalkan AB adalah suatu ruas garis lurus dengan koordinat
( ( 𝐵 (𝑥𝐵 𝑦𝐵

𝐴(𝑥𝐴 𝑦𝐴

Panjang AB = √( (
 Persamaan garis AB akan memenuhi persamaan :
(
Yaitu persamaan garis lurus dengan gradien m melalui titik ( adalah :

Nilai m dapat juga dicari dengan dengan adalah sudut antar garis
dengan sumbu
 Misalkan berturut-turut adalah gradient garis .
Garis dikatakan sejajar jika
Garis dikatakan tegak lurus jika
 Misalkan sebuah titik P terletak pada ruas AB dengan perbandingan AP : PB =
m : n maka koordinat ( )

B. Teorema dalam segitiga


 Jenis – jenis segitiga dari besar sudutnya
a. Lancip , sudut-sudutnya kurang dari
b. Siku-siku , salah satu sudut nya
c. Tumpul , salah satu sudutnya lebih dari
 Jenis – jenis segitiga dari panjang sisinya
a. Sama kaki
b. Sama sisi
c. Sembarang
C
 Keliling dan luas segitiga

b a

A B
c

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 24


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
Jika K menyatakan keliling segitiga dan a , b , c menyatakan panjang ketiga
sisi segitiga, maka K = a + b + c
 Rumus luas segitiga yang ketahui panjang sisi alas (a) dan tingginya(t) :
[ ]
 Rumus luas segitiga jika diketahui ketiga sisinya :
Melalui Formula HERON.
Jika S menyatakan setengah dari keliling segitiga, maka S =
Sehingga diperoleh rumus luas segitiga ABC yaitu :
[ ] √ ( ( (
 Rumus luas segitiga jika diketahui kedua sisi dan salah satu besar sudutnya
adalah :

[ ]

[ ]

[ ]

 Dalil dalil dalam segitiga


C
1. Garis tinggi
F E

B
A
D
garis yang ditarik yang ditarik dari titik sudut segitiga ke sisi di hadapannya
secara tegak lurus.
Garis AE , BF , dan CD adalah garis tinggi segitiga ABC,sehingga berlaku
perbandingan :

2. Garis berat
3. Garis bagi
4. Garis sumbu
Untuk lebih jelasnya, perhatikan ilustrasi berikut :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 25


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

Beberapa pembuktian Dalil Garis Bagi sebagai berikut :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 26


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 27


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

 Dalil titik tengah,dalil proyeksi segitiga lancip , dan dalil proyeksi


segitiga tumpul.
Bukti :

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 28


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

 Dalil Stewart, Menelaos , dan De Ceva

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 29


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 30


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 31


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 32


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 33


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
C. LINGKARAN
 Unsur-unsur lingkaran

 Garis singgung Lingkaran dalam dan luar

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 34


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

Keterangan:
P = jarak titik pusat dua lingkaran
d = panjang garis singgung lingkaran dalam
R = jari – jari lingkaran pertama
r = jari-jari lingkaran kedua

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 35


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 36


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
BAB 4
KOMBINATORIK

A. Aturan penjumlahan dan aturan perkalian


Jika sebuah proses dapat dibagi menjadi k langkah yang dilakukan berurutan,dengan
cara menyelesaikan langkah pertama dan cara menyelesaikan langkah ke-I setelah
langkah ke-( terselesaikan untuk setiap i , maka terdapat sebanyak
cara meyelesaikan proses ini.

Jika sebuah proses dapat dilakukan dalam satu dari cara atau satu dari cara, dan
seterusnya sampai satu dari cara yang semuanya berbeda, maka terdapat sebanyak
cara menyelesaikan proses ini.

 Prinsip Eksklusi – Inklusi

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 37


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 38


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 39


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 40


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 41


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

PAKET

SOAL-SOAL
UJI LATIH

KSM MTS
MATEMATIKA
TERINTEGRASI
Tingkat Propinsi
2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 42


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

1. Atho’illah,Hilmy, Hakim, dan Choirul adalah putra-putra Ibu Ida dan mereka memilih
untuk belajar di Pondok Tahfidz. Atho’illah telah hafal juz, Hakim telah hafal juz,
Choirul telah hafal juz,dan Hilmy telah hafal juz. Jika jangkauan jumlah juz yang telah
dihafal tersebut adalah 16, maka rata-rata
jumlah juz yang telah dihafal oleh putra-putra Bu Ida adalah …
2. Sesuai jadwal,Ahmad akan setoran hafalan Al-Qur’an dalam 10! = 10.9.8. … .1 detik ke
depan. Jika jadwal tersebut diberikan pada hari pertama tahun 1439 H dan jumlah hari
dalam bulan yang bersesuaian adalah 30 hari,maka Ahmad akan setor hafalan pada
tanggal …
3. Banyaknya himpunan pasangan terurut ( , dengan bilangan bulat positif yang
memenuhi persamaan berikut :
( ( adalah …
4. Misalkan p adalah urutan surat Yusuf dalam Al-Qur’an. Segitiga KLM merupakan segitiga
siku-siku sama kaki dan siku-sikunya di L. jika panjang ruas garis KL = p cm dan MN
garis bagi sudut M,maka panjang ruas garis KN adalah … cm.
5. Diketahui , dan
. Jika , maka nilai dari adalah …
6. Perhatikan gambar berikut!

Ada n setengah lingkaran yang kongruen terletak pada diameter setengah lingkaran
besar sedemikian sehingga diameter-diameter setengah lingkaran kecil tersebut dapat
menutup diameter setengah lingkaran besar. Jika rasio luas seluruh lingkaran kecil
dibanding luas setengah lingkaran besar dikurangi luas semua setengah lingkaran kecil
adalah 1 : 18 , maka n adalah …
7. Misalkan A adalah himpunan nama-nama dalam Asmaul Husna dan B adalah himpunan
nama-nama surat dalam Al-Qur’an. Jika diambil 3 anggota dari maka peluang 2
anggota yang diambil adalah anggota sebesar …
8. Diketahui fungsi
( [ ( ( ] [( ( ( ]
Adalah fungsi linear ( . nilai adalah …
9. Diketahui persamaan banyak ayat dalam surat Al-Ma’un. Banyak
kemungkinan 4-tupel ( yang merupakan penyelesaian persamaan tersebut
dengan syarat bilangan bulat positif dan maksimal memuat dua bilangan
yang sama adalah …
10. Banyaknya pasangan terurut ( dengan syarat dan FPB( = banyaknya
Assabiqunal Awwalun serta KPK( banyaknya surat dalam Al-Qur’an ditambah
banyaknya ayat surat Al-Ghosyiyah adalah …

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 43


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
11. Diketahui dan berturut-turut adalah banyaknya mad jaiz munfasil pada surat Al-
Humazah dan surat Al-Kafirun. Sebuah bilangan bulat x diambil secara acak dari
{ }. Peluang bahwa x adalah penyelesaian pertidaksamaan:
adalah …
12. Pak Rahmat memiliki hewan ternak sebanyak jumlah surat dalam Al-Qur’an yang
terbagi menjadi 4 kelompok. Kelompok A adalah domba berusia 6 bulan, kelompok B
adalah domba berusia 1 tahun,kelompok C adalah sapi berusia 1 tahun dan kelompok D
adalah sapi berusia 2 tahun. Masing-masing kelompok memiliki jumlah yang berbeda.
Selisih hewan yang terdapat pada kelompok A dan B adalah 14. Selisih hewan yang
terdapat pada kelompok B dan C adalah 4. Selisih hewan yang terdapat pada kelompok
C dan D adalah 8. Kelompok A memiliki jumlah hewan yang paling sedikit dibandingkan
kelompok lain. Jika jumlah hewan pada kelompok D 2 kali lipat dari kelompok A, maka
tentukan jumlah hewan ternak Pak Rahmat yang layak dijadikan hewan Qurban…
13. Sebuah kotak berisi kartu-kartu yang bertuliskan semua nama Nabi. Setiap satu kartu
bertuliskan satu nama yang berbeda. Marwah ingin mengambil kartu yang bertuliskan
nama Nabi yang bergelar Ulul Azmi. Dia mengambil satu persatu tanpa pengembalian.
Berapa peluang Marwah mendapatkan kartu yang bertuliskan nabi bergelar Ulul Azmi
untuk yang ketiga kalinya pada pengambilan ke-5?
14. Yumna dan Zulaikhah berjanji untuk menyambung tali silaturrahim walaupun
melanjutkan studi ke tempat yang berbeda. Waktu pertemuan mereka ternyata
membentuk suatu pola tertentu. Berikut ini adalah daftar waktu pertemuan mereka
sejak tahun 1422H

Pertemuan ke- Bulan dan tahun

1 Shafar 1422 H

2 Ramadhan 1422H

3 Jumadil Awal 1423H

4 Rajab 1424H

5 Dzulhijjah 1426H

6 Ramadhan 1431H

15. Berdasarkan pola di atas, pertemuan ketujuh mereka akan terjadi pada
16. Ahmad secara acak memilih satu juz untuk dibaca. Baihaqi juga secara acak membaca
satu juz yang berbeda dengan Ahmad. Peluang selisih nomor juz yang dibaca keduanya
sedikitnya dua adalah …
17. Diketahui ( merupakan penyelesaian sistem persamaan

Jika { dan { maka nilai adalah …


Keterangan :
banyaknya bacaan Idhar Syafawi dalam surat Asy-Syams
banyaknya bacaan Idhar Syafawi dalam surat Al-Bayyinah

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 44


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023
18. Empat orang petani sedang menghitung zakat hasil panen yang harus mereka keluarkan.
Lahan pertanian mereka menggunakan system irigasi. Besar pendapatan dari hasil
panen yang mereka peroleh, masing-masing dimisalkan x , y , z dan w memenuhi sistem
persamaan berikut (dalam puluhan juta)

Berapa rata-rata besar zakat hasil panen yang harus mereka keluarkan?
19. Himpunan A terdiri dari huruf-huruf penyusun Asmaul Husna yang berarti Yang Maha
Melihat,sedangkan himpunan B terdiri dari huruf-huruf penyusun Asmaul Husna yang
berarti Maha Pengampun. Kemudian setiap huruf Hijaiyah diberi nomor secara berurut
dari 1 – 30 dimulai dari ‫ ا‬dan berakhir di ‫ي‬. Taufiq memilih secara acak 2 huruf yang
berbeda dari himpunan A dan hanifah memilih secara acak sebuah huruf dari himpunan
B. berapa peluang bahwa huruf yang dipilih Hanifah nomornya lebih besar dari jumlah
nomor 2 huruf yang dipilih Taufiq?
20. Perhatikan gambar berikut!

Jari-jari lingkaran terbesar yang bisa digambarkan dalam segitiga tersebut sama dengan
jumlah …
a. Bacaan Ikha’ pada surat Al-Infithar
b. Bacaan Idghom Bilaghunnah pada surat Al-Infithar
c. Bacaan iqlab pada surat Al-Infithar
d. Bacaan Idhar pada surat Al-Infithar
21. Bentang mengikuti lomba KSMO bidang Matematika yang terdiri atas m soal. Untuk
setiap soal yang dikerjakan dengan benar,dia akan mendapatkan n poin,dan untuk
setiap soal yang dikerjakan salah atau dikosongi akan mendapatkan p poin. Setelah
lomba selesai,Bentang mendapatkan skor q poin. Banyaknya soal yang gagal ia kerjakan
ada sebanyak ?
b. c. d.
22. Diketahui lingkaran besar yang didalamnya terdapat persegi dan lingkaran kecil tampak
seperti pada gambar di bawah ini. Titik A,B dan P berada pada lingkaran
besar,sedangkan titik Q merupakan titik singgung yang menyinggung antara lingkaran
kecil dengan persegi ABCD. Panjang jari-jari lingkaran besar adalah 20 cm, dan panjang
PQ adalah 10 cm. Apabila panjang AB dinyatakan dalam bentuk dengan m,n
adalah bilangan bulat,maka nilai m + n adalah …

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 45


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

23. Pak Santoso memiliki sebidang tanah berbentuk persegipanjang. Di dekat tanah
Pak Santoso ditemukan sebuah sumber gas alam. Jika titik gas tersebut dijadikan
pusat koordinat maka sudut –sudut tanah Pak Santoso akan memiliki koordinat
( ( ( dan ( dengan 1 satuan pada sistem koordinat mewakili 10
meter. Untuk menyalurkan gas tersebut ke desa,sebuah pipa dibentangkan dari
sumber gas tersebut melintasi tanah Pak Santoso. Jika pipa tersebut membagi
tanah Pak Santoso menjadi dua bagian yang luasnya sama, maka panjang pipa
yang berada di atas tanah Pak Santoso adalah … meter.
24. Marwan berkendara dari kota W menuju kota Y dengan kecepatan tetap. Tepat
pada saat Marwan berangkat,Fahmi berangkat dari kota Y menuju kota W
denggan kecepatan tetap melewati jalur perjalanan Marwan. Mereka berdua
berpapasan pada jarak y km dari kota Y. setelah sampai di tujuan,mereka
menyelesaikan keperluan masing-masing dan tepat satu jam kemudian mereka
melakukan perjalanan pulang ke kota asal melewati jalur yang sama
menggunakan kecepatan yang sama seperti saat pergi. Pada perjalanan pulang
ini mereka berpapasan pada jarak w km dari kota W. jika y dan w berturut-turut
adalah nomor urut Asmaul Husna Al-Awwalu dan Al-Khofidlu maka
perbandingan antara kecepatan Marwan dengan kecepatan Fahmi adalah …
25. Misalkan S adalah himpunan bilangan nomor urut ayat pada surah ‘Abasa yang dalam
ayat tersebut terdapat kata yang dijadikan contoh bacaan mad iwadh. Jika dari S diambil
dua bilangan sekaligus,maka peluang terambilnya dua bilangan tersebut berjumlah
genap adalah …

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 46


TIM KSM KAB.BANYUWANGI 2023

MODUL KSM – MTs -Matematika Terintegrasi Pra Propinsi 2023 halaman 47

Anda mungkin juga menyukai