Profil Desa - ...................... Kec - SS-3
Profil Desa - ...................... Kec - SS-3
I. Kondisi Desa
1.Sejarah Desa
Asal mula desa taraman jaya adalah sebuah hutan belantara yang bernama hutan
rengas. Pada tahun 1962 hutan rengas dibukak oleh lurah Saleh yang ketika itu menjabat
sebagai kepala desa Krujon dan Letak hutan Rengas tersebut masih wilayah desa Krujon
kemudia Pak Saleh memberi mandate kepada sekretaris desa yang bernama Pak Siswo
Swito untuk memberi nama desa yang tadinya hutan belantara menjadi desa Taraman,
nama Taraman diambil dari desa kelahiran lurah Saleh yaitu desa Taraman Kabupaten
Desa Seragen Jawa Tengah. Desa Taraman satu Kecamatan Cempaka OKU. Pada tahun
1965 paska pecahnya pemberontakan G30 S PKI PJS di pegang oleh bapak Mad Pai
karenakan bapak Siswo Swito yang menjabat kembali di jawa, di tahun1966 Kepala Desa
bapak Mad Pai diganti oleh PJS Umar Wargo setelah itu 1967 dilanjutkan oleh bapak PJS
Indrohium. Pada 1968 terjadilah pesta demokrasi di desa Taraman dan dimenangkan oleh
bapak Mangun Sukarto sebagai kepala desa Taraman. Selanjutnya perubahan legenda dan
sejarah desa Taraman Jaya sebagai berikut:
Pada tahun 1984 di adakan pesta demokrasi dan dimenangkan oleh bpk TUKIRIN Sampai
3 (tiga ) periode yaitu samp[ai Tahun 2000.Setelah itu terjadi pesta demokrasi dan di
menangkan oleh Bpk JOKO RIYADI.Dan pada tahun 2007 terjadi pemekaran dari desa
Taraman menjadi Desa Taman Asri,kemudian pada tanggal 07 Bulan Juli Thun 2007 Desa
Taman Asri ditetapkan sebagai Desa definitive dan berubah nama menjadi Desa Taraman
Jaya pada Tahun 2008.
Struktur pemimpin selama berdirinya desa ini dapat dilihat pada table
berikut
No Periode Tahun Jabatan Nama Kepala Desa
1. 1968 S/D 1983 MANGUN SUKARTO
2. 1984 S/D 2000 TUKIRIN
3. 2001 S/D 2006 JOKO RIYADI
4. 2007 MUJIRAN
5. 2008 S/D 2020 SUGIRAN
6. 2021 S/D 2027 FAHRUR
2. Letak Geografis
Secara geografis desa Taraman Jaya terletak dibagian Timur dari
kecamatan Semendawai Suku III yang berjarak ± 2 Km.
Luas wilayah desa Taraman Jaya yang terdiri dari :
6. Demografi
a. Kependudukan
Jumlah penduduk yang besar biasa menjadi modal dasar
pembangunan sekaligus bisa menjadi beban pembangunan, jumlah
penduduk desa Taraman Jaya adalah 2561 Jiwa dengan jumlah
Kepala Keluarga 790 Kepala keluarga. Agar dapat menjadi dasar
pembangunan maka jumlah penduduk yang besar harus disertai
kualitas SDM yang tinggi. Penanganan kependudukan sangat penting
sehingga potensi yang dimiliki mampu menjadi pendorong dalam
pembangunan, khususnya pembanguna Desa Taraman Jaya,
Berkaitan dengan kependudukan, aspek yang penting antara lain
perkembangan jumlah penduduk, kepadatan dan persebaran serta
strukturnya.
7. Keadaan Sosial
a. Sumber Daya Manusia
Sasaran akhir dari setiap pembangunan bermuara pada peningkatan
kualitas sumber daya manusia (SDM). SDM merupakan subyek dan
sekaligus obyek pembangunan, mencakup seluruh siklus kehidupan
manusia, sejak kandungan hingga akhir hayat. Oleh kerena itu
pembangunan kualitas manusia harus menjadi perhatian penting. Pada
saat ini SDM di Desa Taraman Jaya cukup baik, Pada masa yang akan
datang akan lebih baik lagi.
b. Pendidikan
Pendidikan adalah satu hal penting dalam memajukan tingkat
kesejahteraan pada umumnya dan tingkat perekonomian pada
khususnya. Dengan tingkat pendidikan yang tinggi maka akan
mendongkrak tingkat kecakapan. Tingkat kecakapan juga akan
mendorong tumbuhnya ketrampilan kewirausahaan dan pada
gilirannya mendorong munculnya lapangan pekerjaan baru. Dengan
sendirinya akan membantu program pemerintah untuk pembukaan
lapangan kerja baru guna mengatasi pengangguran. Pendidikan
biasanya akan dapat mempertajam sistimatika pikir atau pola pikir
individu, selain itu mudah menerima informasi yang lebih maju.
Dibawah ini tabel yang menunjukan tingkat rata-rata pendidikan warga
desa Taraman Jaya
c. Kehidupan Beragama
Penduduk Desa Taraman Jaya = 2561JIWA memeluk agama
islam,2533 JIWA beragama Katolik,16JIWAberagama Kristen Protestan
12 beragama Hindu, Dalam kehidupan beragama kesadaran
melaksanakan ibadah keagamaan sangat berkembang dengan baik,
dan kerukunan antar umat beragama sangat terjaga.
b. Budaya
Pada bidang budaya ini masyarakat desa Traman Jaya menjaga dan
menjunjung tinggi budaya dan adat istiadat yang diwarisi oleh para
leluhur, hal ini terbukti masi berlakunya tatanan budaya serta
kearipan lokal pada setaiap prosesi pernikahan, panen raya serta
prosesi cuci kampung jika salah seorang dari warga masyarakat
melanggar ketentuan hukum adat. Lembaga yang paling berperan
dalam melestarikan dan menjaga tatanan adat istiadat dan budaya
lokal ini adalah Lembaga Adat desa Taraman Jaya, lembaga ini masih
tetap aktif, baik dalam kepengurusan maupun dalam melaksanakan
tugas-tugasnya.
d. Politik
Proses reformasi yang bergulir sejak tahun 1997 telah memberikan
peluang untuk membangun demokrasi secara lebih nyata menuju arah
proses konsolidasi demokrasi. Lebih lanjut format politik ini
terumuskan juga berdasarkan UU Nomor 31 tahun 2002 tentang Partai
Politik. UU Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum, UU Nomor
22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD dan
DPRD, serta UU Nomor 23 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum
Presiden dan Wakil Presiden.
Kemajuan demokrasi telah dimamfaatkan oleh masyarakat untuk
menggunakan hak demokrasinya antara lain dibuktikan dengan
adanya peningkatan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak
pilihnya dalam proses pemilihan umum
8. Keadaan Ekonomi
a. Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Desa Taraman Jaya secara umum
juga mengalami peningkatan, hal ini dinilai dari bertambahnya jumlah
penduduk yang memiliki usaha atau pekerjaan walaupun jenis
pekerjaan tersebut pada umumnya belum dapat dipastikan bersumber
dari hasil usaha yang dilakukan bisa juga diperoleh dari pinjaman
modal usaha dari pemerintah.
Yang menarik perhatian penduduk Desa Taraman Jaya masih banyak
yang memiliki usaha atau mata pencaharian tetap dibidang pertanian
dan perkebunan, hal ini dapat di indikasikan bahwa masyarakat
Taraman Jaya terbebasnya dalam ilmu pengetahuan dibidang
pertanian dan perkebunan karet, oleh karena tidak adanya tenaga ahli
yang mendampingi mareka dalam hal ini, bagaimana masyarakat
berbuat untuk menjadi petani yang baik dan hasil yang maksimal
untuk didapatkan, masyarakat untuk mendapakan ilmu pengetahuan
dibidang pertanian dan perkebunan hanyalah dari mulut petani
kemulut petani serta penyaluran pupuk bersubsidi tidak tepat waktu
sehingga berpengaruh pada hasil produksi pertanian dan perkebunan,
meskipun ada tenanga yang dinanamakan PPL didesa kami tidak
berkerja sebagaimana yang diharapkan pemerintah yang
menugaskannya. Ini yang menyebabkan belum terlepas dari
kemiskinan, sementara potensi cukup tersedia.
b. Visi Misi
Visi kepala desa Taraman Jaya
Gotong royong membangun desa yang mandiri,adil,Sejahtera,berbudaya
dan berahklak mulia.
Sedangkan Misinya
- Mewujudkan pemerintahan desa yang jujur dan berwibawa dengan
pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.
- Mencetak SDM di semua bidang agar mempunyai daya saing yang
tinggi dan mempunyai kepribadian yang baik.
- Mewujudkan sarana dan prasarana desa yang memadai.
- Meningkatkan partisipasi perempuan dalam seluruh kegiatan.
- Meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
- Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
c. Susanan Struktur Organisasi Perangkat desa Taraman Jaya
Kepala Desa
FAHRUR
Sekretaris Desa
JULI PANCA SAPUTRA
0
d. Susanan Struktur Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Ketua BPD
SRIYADI