Anda di halaman 1dari 146

RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

RENCANA LATIHAN PRAKTEK MENEMBAK SENJATA BANTUAN


SISWA DIKTUKBA LIV KEJURUAN INTAI AMFIBI TA 2023

Dasar: 1. Kep. Komandan Kodiklatal Nomor Kep/238/VIII/2022 tanggal 11 Agustus


2022 Tentang Petunjuk Referensi Pelaksanaan Latihan Praktek Bagi Peserta
Didik di Kodiklatal.
2. Prolakdik siswa Diktukba LIV Kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.
3. Sprinlattek Baksenban Diktukba LIV Kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.

1. Tugas. Menerapkan pelajaran Baksenban bagi siswa Diktukba LIV Kejuruan Intai
Amfibi TA. 2023.

2. Tujuan dan Sasaran

a. Tujuan. Membekali dan melatih siswa agar memiliki kemampuan dan


keterampilan tentang teknikmenembak senjata sniper, SMS, pistol dan SMG dan
menembak senapan serbu (barikade), sehingga dapat mengaplikasikannya dalam
kedinasan di TNI/TNI AL sebagai Kepala Regu di Batalyon Intai Amfibi atau jabatan lain
yang setingkat.

b. Sasaran. Selesai latihan ini para siswa diharapkan akan mampu :

1) Melaksanakan teknik menembak sniper dengan baik dan benar;

2) Melaksanakan teknik menembak pistol dan SMG dengan baik dan benar;

3) Melaksanakan teknik menembak senjata SMS dengan baik dan benar; dan

4) Melaksanakan teknik menembak senapan serbu (barikade) dengan baik


dan benar.

3. Materi Latihan.

a. Teknik menembak sniper;

b. Teknik menembak pistol dan SMG;

c. Teknik menembak senjata SMS; dan

d. Teknik menembak senapan serbu/barikade.

4. Evaluasi Lattek sebelumnya.

Terbatasnya jumlah alins senjata di Kodikmar terutama senjata Sniper AW untuk


mendukung kegiatan latihan.

5. Skenario Lattek. Sesuai Lampiran I.


RAHASIA
2
RAHASIA

6. Rencana Lapangan Lattek. Sesuai Lampiran I.

7. Pelaksanaan Lattek.

a. Waktu Lattek.

1) Berangkat tanggal : 24 Oktober 2023.

2) Lama lattek : 4 hari.

3) Kembali tanggal : 27 Oktober 2023.

b. Jadwal Lattek. Sesuai Lampiran II.

c. Daerah Lattek. Sesuai Lampiran III.

d. Metode Lattek : Praktek di lapangan satu pihak dikendalikan.

e. Pengorganisasian : Peserta Lattek disusun perorangan.

f. Instruksi dan Koordinasi.

1) Instruksi.

a) Di tempat latihan. Selama latihan seluruh peserta latihan harus


mentaati aturan dalam latihan.

b) Pelaksanaan latihan. Apabila terjadi hal-hal diluar rencana


latihan, pelatih segera melaporkan kepada Palaklat.

2) Koordinasi.

a) Koordinasi satuan samping saat di tempat latihan dan pelaksanaan


latihan.

b) Koordinasi satuan samping saat kedaruratan dan evakuasi medis.

g. Tindakan Keamanan Gangguan Teknis pada Pelaksanaan Lattek. Sesuai


Lampiran IV.

h. Rencana Pengamanan Lattek. Sesuai Lampiran V.

i. Rencana Komunikasi Lattek. Sesuai Lampiran VI.

j. Rencana Dukungan Kesehatan Lattek. Sesuai Lampiran VII.

j. Rencana Dukungan Kesehatan Lattek. Sesuai Lampiran VII.

RAHASIA
RAHASIA
3
7. Organisasi Lattek.

a. Struktur Organisasi Lattek. Sesuai Lampiran VIII.

b. Susunan Personel Lattek. Sesuai Lampiran IX.

1) Personel latihan praktek

a) Pimpinan Lattek : 1 org.


b) Direktur Lattek : 1 org.
c) Penasehat Lattek : 1 org.
d) Palak Lattek : 1 org.
e) Pengawas Lattek : 3 org.
f) Staf Lattek : 5 org.
g) Malat : 7 org.
h) Pelatih : 8 org.
i) Pemb. Pelatih : 7 org.

2) Peserta didik siswa Diktukba LIX kejuruan Intai Amfibi TA. 2023 : 16 org.

c. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Penyelenggara Lattek. Sesuai


Lampiran X.

8. Fasilitas dan Material Lattek.

a. Fasilitas latihan praktek : Puslatpurmar 5 Baluran dan sekitarnya.

b. Material Lattek

1) Perlengkapan medan

a) Field bed : 30 buah.


b) Tenda Ton : 2 set.
c) Sleeping bed : 30 buah.
d) Meja lipat : 6 buah.
e) Kursi lipat : 10 buah.

2) Senjata

a) Pistol G2 : 10 pucuk.
b) Pistol Bareta : 10 pucuk.
c) MP 9 : 5 pucuk.
d) Komodo (PL) : 4 unit.
e) SS2 V5 : 16 pucuk.
f) HK 416 : 10 pucuk.
g) Ares SMR : 4 pucuk.
h) Sniper 7,62 mm : 3 unit.
i) GPMG : 4 pucuk.
j) Sniper LRBA : 2 pucuk.
k) Mitraliur (CIBI) : 4 pucuk.
RAHASIA
4
RAHASIA
l) Pistol Sein : 2 pucuk.
m) Magazen komodo : 42 buah.
n) Minyak Senjata : 5 ltr.
o) Tollkit : 5 set.

3) Amunisi dan Handak

a) Komodo (5,56 mm 4 Tj) : 9.840 butir.

(1) Zero senjata :


16 org x 5 x 3 btr = 240 btr.
(2) Bak barikade defensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(3) Bak barikade ofensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(4) Bak malam
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(5) Bak transisi
16 org x 2 x 30 btr = 960 btr.
b) Pistol Bareta/G2 (9 mm) : 1.040 butir.

(1) Zeroing percobaan :


16 org x 5 btr = 80 btr.
(2) Bak tepat 10 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(3) Bak tepat 15 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(4) Bak tepat 25 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(5) Bak transisi
16 org x 2 x 15 btr = 480 btr.

c) Pistol MP 9 (9 mm) : 1.040 butir.

(1) Zeroing percobaan :


16 org x 5 btr = 80 btr.
(2) Bak tepat 10 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(3) Bak tepat 15 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(4) Bak tepat 25 m
16 org x 10 btr = 160 btr.
(5) Bak transisi
16 org x 2 x 15 btr = 480 btr.

d) HK 416 (5,56 mm) : 9.840 butir.

(1) Zero senjata :


16 org x 5 x 3 btr = 240 btr.

RAHASIA
5
RAHASIA
(2) Bak barikade defensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(3) Bak barikade ofensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(4) Bak malam
16 org x 2 x 15 btr = 2.880 btr.
(5) Bak transisi
16 org x 2 x 90 btr = 960 btr.

e) Ares (5,56 mm 4 Tj) : 9.840 butir.

(1) Zero senjata :


16 org x 5 x 3 btr = 240 btr.
(2) Bak barikade defensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(3) Bak barikade ofensif
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.
(4) Bak malam
16 org x 2 x 30 btr = 960 btr.
(5) Bak transisi
16 org x 2 x 90 btr = 2.880 btr.

f) Sniper (7,62 mm) : 944 butir.

(1) Percobaan :
16 org x 9 btr = 144 btr.
(2) Pelaksanaan
16 org x 50 btr = 800 btr.

g) GPMG (7,62 mm) : 10.000 butir.

(1) Percobaan :
100 x 4 hari = 400 btr.
(2) Pelaksanaan Bak setitik
16 org x 300 btr = 4.800 btr.
(3) Pelaksanaan Bak tebaran
16 org x 300 btr = 4.800 btr.

h) Sniper LRBA (7,62 mm) : 240 butir.

(1) Percobaan :
16 org x 5 btr = 80 btr.
(2) Pelaksanaan
16 org x 10 btr = 160 btr.

i) Mitraliur CIBI (12,7 mm) : 6.800 butir.

(1) Percobaan :
100 x 4 hari = 400 btr.

RAHASIA
RAHASIA
6
(2) Pelaksanaan Bak setitik
16 org x 200 btr = 3.200 btr.
(3) Pelaksanaan Bak tebaran
1 org x 200 btr = 3.200 btr.

9. Kebutuhan Anggaran Lattek. Sesuai Lampiran XI.

10. Komando dan Hubungan.

a. Komando.

1) Komando penuh dibawah Komandan Kodikmar (selaku Pimlat).

2) Komando operasional dibawah Komandan Pusdikif (selaku Dirlat).

3) Komando taktis dibawah Komandan Sesus (selaku Palaklat).

4) Poskout di Puslatpurmar 5 Baluran.

5) Poskolat di mobile mengikuti gerak siswa.

b. Hubungan (PHB yang digunakan dan jumlahnya).

1) RIG : 1 unit
2) HT : 10 unit.

JABATAN PARAF TGL Surabaya, Oktober 2023


KB. OPSJIANDIK Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,
KB. MINLOG
KASET
KONSEPTOR
Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.
Lampiran: Kolonel Marinir NRP 14502/P

1. Lampiran I Skenario Lattek/Rencana Lapangan Lattek.


2. Lampiran II Jadwal Lattek.
3. Lampiran III Daerah Lattek/Tempat Lattek.
4. Lampiran IV Tindakan Keamanan Gangguan Teknis Lattek.
5. Lampiran V Rencana Pengamanan Lattek.
6. Lampiran VI Rencana Komunikasi Lattek.
7. Lampiran VII Rencana Dukungan Kesehatan Lattek.
8. Lampiran VIIIStruktur Organisasi Lattek.
9. Lampiran IX Susunan Personel Lattek.
10. Lampiran X Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Penyelenggara Lattek.
11. Lampiran XI Kebutuhan Anggaran Lattek.

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
SKENARIO LATIHAN PRAKTEK

Nama Pendidikan : Diktukba LIX kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.


Nama Lattek : Menembak Senjata Bantuan
Waktu : 24 s.d. 27 Oktober 2023
Tempat : Puslatpurmar 5 Baluran dan sekitarnya
Pelatih : Peltu Mar Soeharmanto NRP 82491

PETUNJUK KEGIATAN LATTEK.

1. Pelaksanaan Lattek ini harus memperhatikan keselamatan diri, orang lain dan kelompok.

2. Selesai melaksanakan Lattek seluruh peralatan/perlengkapan dikembalikan pada posisi


semula.

3. Jagalah kebersihan dan kerapian tempat/daerah Lattek.

WAKTU KEGIATAN PESERTA PERALATAN/


NO KET
SEBENARNYA ASUMSI LATTEK PERLENGKAPAN
1 2 3 4 5 6
1 24 Okt 2023 24 Jan - Teknik menembak 1. Buku Juknis Baksenban
202Y Sniper 2. PI Baksenban
3. Senjata Sniper
2 25 Okt 2023 25 Jan - Teknik menembak 4. Senjata Gattling
202Y Pistol dan SMG 5. Teropong
6. Amonisi
3 26 Okt 2023 26 Jan - Teknik menembak 7. Perlengkapan organik.
202Y SMS

4 27 Okt 2023 27 Jan - Teknik menembak


202Y senapan
serbu/barikade

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA LAPANGAN MENEMBAK SNIPER

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura


Daerah : Asembagus dan sekitarnya
Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1945
Lembar : 4009-IV

Waktu : WIB

1. DASAR :

a. Prolaklat Baksenban Diktukba IAM Angkatan LIV Marinir TA. 2023.


b. Juknik Menembak senapan Kormar Nomor Juknik / 57 / IX / 2005.

2. TUJUAN DAN SASARAN

a. Tujuan : Memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada siswa


tentang teknik menembak Sniper.

b. Sasaran : Siswa mampu menembak senjata Sniper dengan tepat di sasaran


yang diharapkan, dapat mengoreksi perkenaan dan bongkar pasang senjata sniper
sesuai prosedur.

3. WAKTU DAN TEMPAT LATIHAN

a. Waktu : Tgl. 26 Oktober 2023


b. Tempat : Lapbak PLP 5 Baluran.

4. METODE DAN SIFAT LATIHAN

a. Metode : Praktek lapangan.


b. Sifat : Satu pihak dikendalikan.

5. MATERI LATIHAN : Menembak Sniper jarak 300 meter s/d 500 meter.

6. REFERENSI : Juknik Menembak Kormar ( Bak Sniper )

7. ORGANISASI LATIHAN : Sesuai dengan Prolaklat Menembak Senri.

8. PAKAIAN DAN PERLENGKAPAN

a. Pelatih dan Pembantu PL : PDL kaos,topi lapangan.


b. Siswa : PDLT.
c. Pendukung : PDL kaos, topi lapangan.
RAHASIA
RAHASIA
9. PELAKSANAAN

a. Tahap persiapan.

Pelatih.
a) Katim PL memberikan briefing dan pembagian tugas kepada Pelatih.
b) Pelatih mengawasi pemasangan sasaran.
c) Pelatih mengawasi pengambilan amunisi.
d) Pelatih menyiapkan blangko penilaian.
e) Katim PL memberikan arahan kegiatan dan prosedur petunjuk keamanan
latihan.
f) Katim membagi gelombang penembakan.
g) Sebelum dan sesudah pelaksanaan Katim PL memimpin berdoa.

Siswa.

a) Siswa menyiapkan dan memasang sasaran ring dan plat.


b) Siswa menyiapkan amunisi.
c) Siswa menyiapkan senjata dijalur masing-masing.
d) Siswa terbagi 6 gelombang ( setiap gelombang terdiri dari 3 jalur)
e) Siswa menerima pengarahan tentang kegiatan dan instruksi tentang
petunjuk keamanan latihan.
f) Sebelum pelaksanaan siswa melaksanakan senam pemanasan.
g) Sebelum pelaksanaan diawali dengan doa.

b. Tahap pelaksanaan jarak , 300 m,500m.

Pelatih.

a) Katim PL memberikan contoh cara atau sikap menembak yang benar.


b) Katim PL memimpin pelaksanaan penembakan.
c) Mengawasi siswa digaris tembak.
d) Mengoreksi sikap siswa pada saat penembakan.
e) Mengatasi apabila terjadi kemacetan dan kerusakan senjata.
f) Katim PL memberi aba-aba pelaksanaan penembakan.
g) Mencatat hasil tembakan.

Siswa.

a) Petembak menempati posisi digaris tembak pada lajur masing-masing.


b) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan tiarap.
c) Posisi senjata dipegang kedua tangan mengarah ke sasaran / senjata siap
tembak dan terkunci.
d) Posisi popor sudah tersandar dibahu.
e) Setelah ada aba-aba pelaksanaan (peluit), Petembak mengarahkan
senjata ke sasaran.
f) Pelaksanaan penembakan 3 butir percobaan dan 5 butir penilaian.
g) Setelah selesai dijarak 300 meter, dilanjutkan sampai dengan jarak 500
meter.

RAHASIA
RAHASIA
c. Tahap Pengakhiran.

Pelatih.

a) Mengecek Personel dan perlengkapan.


b) Mengawasi pengosongan senjata.
c) Mengecek sisa amunisi.
d) Pelaporan hasil tembakan.
e) Evaluasi.

Siswa.

a) Mengecek dan mengosongkan senjata.


b) Mengambil sisa amunisi dan menyerahkan ke Ba Amunisi.
c) Cek Perlengkapan.
d) Selesai kegiatan diakhiri dengan berdoa.
e) Evaluasi.

10. ADMINISTRASI DAN LOGISTIK

a. Bekal : Sesuai dengan yang sudah dialokasikan.

b. Material.

1. Senjata Sniper AX & Sniper SPR.


2. Senjata HK 417 & Steyer.
3. Amunisi 7,62 mm = 2.000 butir.
4. HT 4 buah.
5. Lem/penambal dan kertas.
6. Kertas lisan/sasaran.
7. Bendera.
8. Megaphone.
9. Peluit.
10. Plat Baja.

11. PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

a. Berdoa sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan.


b. Sebelum kegiatan Katim PL Memberikan instruksi Prosedur keamanan.
c. Sebelum masuk lapangan tembak senjata dikosongkan dan lepas Magazine.
d. Apabila terjadi masalah atau kendala dengan senjata, siswa mengangkat tangan
selanjutnya PL pengawas mendekati dan lepas Magazine mengosongkan senjata sesuai
prosedur.
e. Segala kegiatan siswa atas perintah PL.
f. Siswa dilarang meninggalkan tempat tanpa sepengetahuan PL.
g. Dilarang membuka helm selama pelaksanaan.
h. Mengecek dan mengosongkan senjata setiap selesai melaksanakan
penembakan.
i. Selalu mengarahkan senjata kearah aman/tanggul penembakan.

RAHASIA
RAHASIA

12. LAIN - LAIN

Hal - hal yang belum tercantum dalam Renlap ini akan diberikan sesuai dengan
perkembangan situasi dan kondisi dilapangan.

Mengetahui
Palaklat, Katim Materi,

Bejo Santoso, S.E., M.Tr. Opsla Sujarnoto


Letkol Marinir NRP 16154/P Serma Marinir NRP. 78460

Lampiran :

I. Struktur Organisasi Latihan


II. Jadwal Kegiatan Latihan
III. Bagan menembak Sniper
IV. Mekanisme Latihan
V. Pembagian Tugas Pelatih
VI. Rencana Kerja Lapangan
VII. Jaring Komunikasi
VIII. Petunjuk Keamanan Latihan
IX. Rencana Dukungan Logistik
X. Rencana Evakuasi

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

STRUKTUR ORGANISASI LATIHAN

PALAKLAT
Letkol Mar Bejo Santoso

KIMALAT PAOPSLAT KATIM MATERI


Peltu Mar Orion Mayor Mar Arie M.B. Serma Mar Sujarnoto
.

KESLAT SISWA
dr. Prasetya

PAM/Provoost
Sertu Mar Djoko
Serda Mar Dwi K.

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Mar NRP. 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JADWAL KEGIATAN

NO HARI JAM KEGIATAN TEMPAT AKSI KET


1 2 3 4 5 6 7
01 26 Okt 14.00 - Katim PLmemberi Lap.Bak Katim PL Srm Mar Sujarnoto
2023 brifing
kepada PL dan Siswa

- Katim memberikan Lap.Bak Katim PL Srm Mar Sujarnoto


petunjuk keamanan lat.
- Siswa melaksanakan
senam pemanasan
dilanjutkan penyiapan
peralatan,senjata dan
memasang sasaran.

15.00 - Pelaksanaan Lap.Bak Siswa Sesuai dengan


penembakan jarak 300m gelombang

Katim PL Memberi perintah


penembakan

PL Mengawasi
Srk Mar Suhairi
Srd Mar Lukman
Srd Mar Susmanto
Srd Mar Yansen
Srd Mar Irwan
Srd Mar setiyono
Srd Mar Nugroho

15.30 - Pelaksanaan Lap.Bak Siswa


penembakan jarak 300m

16.30 - Pelaksanaan Katim PL Memberi perintah


penembakan jarak500m penembakan

PL Mengawasi

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7

17.00 -Selesai kegiatan Lap.Bak Katim PL Srk Mar Jarnoto


-Cek personel dan matrial
-Kumpulkan sisa amunisi
-Kompulir hasil/nilai
-Kosongkan senjata
-Evaluasi

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Marinir NRP. 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETA DAERAH LATTEK

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Marinir NRP. 78460

RAHASIA
RAHASIA

BAGAN MENEMBAK SNIPER

SAS 500 M

SAS 400 M

SAS 300 M

GARIS TEMBAK

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Marinir NRP. 78460

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

MEKANISME LATIHAN

1. Umum.

a. Di dalam menghadapi tantangan tugas pada saat ini maupun di masa


mendatang, Prajurit Marinir dituntut untuk memiliki kesiapan fisik, mental dan
keterampilan menembak yang baik dalam menghadapi berbagai bentuk
latihan maupun penugasan.

b. Latihan menembak senapan merupakan salah satu latihan untuk


melatih kesiapan fisik, mental dan keterampilan prajurit yang diharapkan
dapat menunjang dalam penugasan di lapangan.

c. Di dalam pelaksanaan latihan menembak, perlu adanya suatu


Ketentuan Pelaksanaan sebagai pedoman dalam membina kesiapan fisik,
mental dan keterampilan siswa, sehingga siap untuk melaksanakan tugas di
satuan-satuan operasional di jajaran Korps Marinir.

2. Maksud dan tujuan.

a. Maksud. Maksud penyusunan mekanisme latihan ini adalah


sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan menembak sniper pada
Lattek baksenban If Dik Tukba Iam LIV Marinir TA. 2023.

b. Tujuan. Adapun tujuan dari pembuatan buku ini adalah agar


setiap personel yang terlibat dalam kegiatan menembak mengetahui
prosedur latihan dengan baik, benar dan aman.

3. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dari mekanisme latihan ini meliputi
peralatan yang digunakan, peraturan-peraturan yang harus diperhatikan, materi
latihan dan pelaksanaan yang disusun dengan sistimatika sbb :

a. Pendahuluan.

b. Materi latihan dan pelaksanaan.

c. Penutup.

4. Dasar.

a. Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor : Kep / 834 / VIII / 2009
tentang Kurikulum Pendidikan Brivet Intai Amfibi.

b. Keputusan Komandan Kobangdikal Nomor : Kep / 16 / I / 2010 tentang


Pengesahan Buku III (Program Pengajaran) Kodik/Pusdik di Kobangdikal

RAHASIA
RAHASIA

5. Pengertian-pengertian.

a. Zeroing adalah suatu kegiatan menembak di jarak 100 m untuk


mendapatkan nol benar atau ketepatan tembakan pada titik yang di inginkan.

b. R.O (Range Officer) penembakan adalah Pelatih yang bertugas


memimpin jalannya penembakan dari awal sampai akhir kegiatan menembak.

c. Pembantu R.O (Range Officer) adalah Pelatih yang bertugas


membantu R.O (Range Officer) dalam mengoreksi siswa/pelaku latihan.

d. Garis Tembak adalah tempat dimana R.O (Range Officer) dan


siswa/pelaku melaksanakan kegiatan penembakan.

e. Garis Sasaran adalah tempat di letakkan nya sasaran tembak.

f. Pelaku adalah personel atau siswa yang akan melaksanakan latihan


Menembak dan dinyatakan sehat oleh dokter atau tim kesehatan yang
ditunjuk.

g. Pelatih/Instruktur adalah personel yang bertanggung jawab terhadap


pelaksanaan materi pelajaran/latihan, dimulai dari tahap persiapan sampai
dengan selesainya kegiatan pelajaran/latihan.

h. Pembantu pelatih/instruktur adalah personel yang bertugas membantu


pelatih/instruktur, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya
kegiatan pelajaran/latihan.

i. Pendukung adalah personel yang bertanggung jawab terhadap


penyiapan dukungan pelaksanaan latihan berupa dukungan kesehatan,
angkutan, pengamanan untuk memperlancar jalannya pelajaran/latihan.

j. Lapangan Tembak adalah tempat untuk melatih menembak siswa di


mulai dari Zeroing jarak 100 m sampai jarak 500 m.

6. Materi dan pelaksanaan Latihan.

a. Menembak Zeroing :

1) Siswa/Pelaku ambil sikap tiarap di tanah, kaki membuka selebar


2 bahu, tangan kiri mendorong popor ke bahu tangan kanan dan
tangan kanan memegang pistol grip serta pipi diletakan pada dudukan
yang ada di popor senjata sehingga mata bisa dengan jelas
disesuaikan dengan teropong.Untuk membuat titik bidik berada tepat
berada di poros sasaran.

2) Siswa/Pelaku membidik sasaran titik di jarak 300 m dengan


tenang di lanjutkan menarik pelatuk sampai terjadi letusan senjata.

RAHASIA
RAHASIA
3) setelah 3 butir tembakan Siswa/Pelaku maju untuk mengecek
hasil tembakan nya, apabila belum tepat sasaran maka penembakan
akan di ulangi.

b. Menembak jarak 400m :


Siswa/Pelaku melakukan sikap yang sama seperti saat zeroing namun
untuk bidikan tetap diporos dengan merubah klik pada teropong
sesuaikan perubahan jarak / seandainya tanpa merubah klik ,titik bidik
1 dot dibawah Croos Hair.

c. Menembak jarak 500 m :


Siswa/Pelaku melakukan sikap yang sama seperti saat zeroing namun
untuk bidikan tetap diporos dengan merubah klik pada teropong
sesuaikan perubahan jarak / seandainya tanpa merubah klik ,titik bidik
2 dot dibawah Croos Hair.

d. Disiplin Anggota.

1) perintah dari R.O (Range Officer) harus dipatuhi dan


dilaksanakan oleh seluruh pelaku.

2) disiplin harus benar-benar dijaga oleh pelaku, apabila ada


masalah pada senjata segera angkat tangan, maka pembantu R.O
(Range Officer) akan menghampiri siswa.

3) setiap melaksanakan latihan menembak supaya membiasakan


untuk :

a) patuhi peritah R.O (Range Officer).


b) tidak melakukan kegiatan selain dari yang di perintahkan
oleh R.O (Range Officer) selama berada di dgaris penembakan.

7. Metode latihan.

a. Macam latihan : Praktek lapangan.


b. Metode latihan : Latihan Praktek.
c. Tingkat : Perorangan.

8. Persiapan Personel.
a. R.O (Range Officer).

1) R.O (Range Officer) telah berada/siap di tempat yang akan


dilaksanakannya latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) R.O (Range Officer) melaksanakan apel pengecekan seluruh


personel yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan latihan;

3) Melaksanakan pengecekan material dan perlengkapan yang


akan digunakan di dalam pelaksanaan kegiatan latihan;

4) Melaksanakan briefing yang meliputi :

RAHASIA
RAHASIA
a) ruang lingkup pelaksanaan latihan;
b) tujuan instruksional pelaksanaan latihan/pelajaran;
c) sasaran yang diharapkan dapat tercapai dalam
pelaksanaan latihan/pelajaran;
d) metode pengajaran yang akan dilaksanakan;
e) teknis penyiapan medan dan perlengkapan latihan;
f) teknis pelaksanaan Kegiatan latihan; dan
g) prosedur keamanan dalam pelaksanaan Kegiatan latihan.

5) Melaksanakan pembagian tugas sesuai dengan jabatan dalam


latihan.

b. Pembantu R.O (Range Officer).

1) pembantu pelatih telah berada/siap di tempat yang akan


dilaksanakannya latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) membantu pelatih/instruktur pada saat pengecekan personel


dan perlengkapan latihan;

3) melaksanakan penyiapan dan pengecekan lapangan tembak


yang akan digunakan dalam pelaksanaan latihan; dan

4) membantu pelatih dalam mempersiapakan perlengkapan yang


akan digunakan di dalam latihan Menembak senapan dan reaksi.

c. Pendukung latihan.

1) Kesehatan.
a) personel kesehatan telah berada/siap di kelas/tempat
yang akan dilaksanakannya latihan 5’(menit) sebelum jadwal
yang telah disusun;

b) personel kesehatan mengikuti briefing yang diberikan


oleh Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan ketahanan
berjalan;

c) menyiapkan perlengkapan kesehatan untuk mendukung


pelaksanaan latihan menembak senapan.

d) melaksanakan pemeriksaan tekanan darah dan denyut


nadi siswa/personel yang akan melaksanakan latihan
Menembak senapan.

e) berkoordinasi dengan Pelatih hasil pemeriksaan


kesehatan yang telah dilaksanakan;

f) memberikan saran kepada Pelatih tentang


siswa/personel yang memiliki catatan kesehatan/dalam
pengawasan medis; dan

RAHASIA
RAHASIA

g) personel kesehatan beserta perlengkapannya standby di


tempat yang telah ditentukan untuk mengawasi pelaksanaan
latihan.

2) Personel Pam
a) personil Pam telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 30’ (menit) sebelum jadwal yang telah
disusun.

b) personel pam mengikuti briefing yang diberikan oleh


Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan menembak.

c) mengecek keamanan lapangan tembak dansekitarnya


dari para penduduk atau hewan yang melintas di area sekitar
lapangan tembak.

d. Siswa/pelaku.
1) siswa telah berada/siap di tempat yang akan digunakan untuk
latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) ketua kelas melaporkan jumlah siswa dan keterangannya


kepada Pelatih;

3) seluruh siswa/pelaku latihan menembak.mengikuti briefing yang


diberikan oleh Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan
menembak.

4) seluruh siswa/pelaku wajib melaksanakan pengecekan


kesehatan yang dilaksanakan oleh personel kesehatan;

5) siswa/pelaku latihan menebak yang merasa kondisi fisiknya


tidak prima wajib melapor kepada Pelatih, selanjutnya atas arahan
Pelatih untuk melaksanakan kegiatan selanjutnya; dan

6) seluruh siswa/pelaku latihan menembak senapan dan dasar


reaksi standby di tempat yang telah ditentukan oleh Pelatih untuk
melaksanakan rangkaian kegiatan latihan.

9. Penutup. Demikian mekanisme latihan menembak Sniper ini dibuat untuk


dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan latihan. Hal-hal yang belum tercantum
dalam petunjuk ini akan ditentukan kemudian sebagaimana yang diperlukan.

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Mar NRP 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PEMBAGIAN TUGAS PELATIH

NO NAMA PANGKAT/NRP JABATAN TUGAS KET


1 2 3 4 5 6
1 Sujarnoto Serma Mar NRP. 78460 Katim Bertanggung jawab
Materi kepada Palaklat
dalam pelaksanaan
materi lat.
- Memberikan
arahan kepada
seluruh pelaku
tentang materi
latihan, memberikan
koreksi di lapangan
yang berkaitan
dengan bidangnya
-Bertanggung jawab
terhadap seluruh
perlengkapan yang
digunakan dlm lat.
3 Orion Peltu Mar NRP.91789 Dankimala Menyiapkan alins
t dan alongins
kebutuhan giat
menembak
4 Dr.Prasetya Letda Laut(K) NRP. Dokterlat Menyiapkan bantuan
24466P kesehatan selama
pelaksanaan latihan
terhadap seluruh
personel yg
mengikuti lat.
5 Joko Sertu Mar NRP. BA PAM Mengkoordinir
Suprapto pengamanan
sebelum, selama
dan sesudah latihan
6 A. Fauzi Serda Mar NRP.104246 Baminlog Mengurus
administrasi dan
logistik latihan
7 Teguh Serda Mar NRP. 104472 Wasjur 1 Mengawasi dan
menilai siswa di jalur
3
8 Susanto Serma Mar NRP. 104226 Wasjur 2 Mengawasi dan
menilai siswa di jalur
2

Katim Materi,

RAHASIA
Sujarnoto
Serma Mar NRP 78460
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RENCANA KERJA LAPANGAN

TINDAKAN
NO TGL/WAKTU KEGIATAN TINDAKAN PL TINDAKAN SISWA KET
PENDUKUNG
1 2 3 4 5 6 7

1 Kamis - Apel Kesiapan -Hadir di tempat apel -Hadir di tempat apel 5’ -Hadir di tempat apel 5’ Lapbak PLP V
26 Okt 2023 5’ sebelum apel sebelum apel dimulai. sebelum apel dimulai Baluran
14.00 dimulai sesuai -Unsur kesehatan telah sesuai dengan pakaian
dengan pakaian dan menyiapkan dan perlengkapan.
perlengkapan pelatih. ambulance beserta -Ketua kelas
perlengkapan melaporkan jumlah dan
kesehatan di keadaan siswa kepada
dalamnya. Pelatih.
-Ba Kom telah -Wakil ketua kelas
menyiapkan alkom yg telah menyiapkan
akan digunakan dlm seluruh perlengkapan
latihan. yang akan digunakan
-Ba Pam & Ba Prov dalam latihan.
telah menyiapkan - Siswa cek
perlengkapan Kesehatan.
pengamanan latihan.
-Ba Alins telah

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
menyiapkan
perlengkapan latihan.
-Bakeslat mengecek
Kesehatan Siswa

2 14.30 - Briefing rangkaian -Mencatat hal-hal -Mencatat hal-hal -Mencatat hal-hal Lapbak
kegiatan latihan oleh tehnis yang menjadi tehnis yang menjadi tehnis yang menjadi FX.Soepramono
Pelatih. tanggung jawabnya tanggung jawabnya tanggung jawabnya Karang pilang
dalam pelaksanaan dalam pelaksanaan dalam pelaksanaan
latihan. latihan. latihan.
-Melaksanakan - Melaksanakan - Laporan kepada
koordinasi dengan koordinasi dengan pelatih menembak
unsur pendukung pelatih menembak tentang kesiapan
siswa.
15.00 - Pelaksanaan latihan -Memimpin kegiatan -Pemb. Pelatih - Melaksanakan Lapbak PLP V
: selama latihan menempati tiap-tiap kegiatan latihan sesuai Karangtekok
1. Zeroing menembak jarak yang sudah dengan petunjuk dari
2. Menembak jr 300 ditentukan dan pelatih.
m, 400 m, 500 m. mengawasi siswa
selama kegiatan
latihan menembak

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
3 16.30 - Apel pengecekan - Mengecek Personel - Membantu Pelatih -Apel pengecekan Lapbak PLP V
Personel dan material dan Perlengkapan mengecek Personel dan material Karangtekok
latihan. Siswa. perlengkapan selesai latihan.
- Evaluasi kegiatan. - Memberikan kegiatan latihan - Mencatat hasil
Evaluasi evaluasi kegiatan.

17.00 - Pembersihan - Mengecek kebersihan


senjata - Mengawasi - Membantu pelatih dan kesiapan senjata
pelaksanaan mengawasi untuk giat selanjutnya
pembersihan senjata pelaksanaan
pembersihan senjata

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Mar NRP 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JARING KOMUNIKASI

PALAKLAT

JALAK

HT HT

PAOPSLAT PELATIH KESEHATAN PAM SISWA

BEO MURAI CAMAR PIPIT EMPRIT

Bintara Komunikasi,

Diky Mahardika
Serda Mar NRP 125854

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

A. Keamanan pada tahap persiapan

1. Kordinasi/pemberitahuan latihan kepada instansi militer terkait (PLP V Mar


Baluran).

2. Melaksanakan survey medan/daerah yang akan digunakan latihan ;

3. Menginventarisir dan mengecek semua peralatan yang akan dipakai latihan


baik jumlah maupun kondisi kesiapannya ;

4. Melaksanakan tata tertib administrasi terhadap semua material dan


peralatan sesuai ketentuan yang berlaku ;

5. Berkordinasi dengan satuan atas terkait RS terdekat serta menyiapkan


sarana angkut (ambulance/helly) yang siap digunakan pada saat evakuasi medis.

B. Keamanan pada tahap pelaksanaan

1. Keamanan Personel
a) Mengadakan briefing/pengarahan kepada unsur pelaksana dan
penekanan tentang maksud dan tujuan latihan ;

b). Tidak bertindak/melaksanakan hal-hal yang menyimpang dari tujuan


latihan;

c) Mencegah/hindari terjadinya korban kecelakaan yang disebabkan


karena kelalaian sendiri/tindakan ceroboh;

d). Dilarang memberi tindakan kepada pelaku/siswa yang menjurus


penyiksaan;

e) Dilarang menindak pelaku yg akan mengakibatkan cedera;

f) Dalam melaksanakan penindakan/pemberian kegiatan fisik supaya


mempertimbangkan kemampuan/kondisi fisik siswa;

g) Hindari rute/jalan yang ramai lalu lintas/masyarakat;

h) Bila lewati rawa/sungai yakinkan rawa/sungai tersebut aman dilewati;

i) Tidak mengganggu ketertiban masyarakat, merusak barang,


tanaman/buah buahan masyarakat yang dilewati;

2. Keamanan material
a) Melaksanakan tertib administrasi logistik sesuai ketentuan ;

RAHASIA
RAHASIA

b) Semua peralatan/material harus terawat dan terjaga dengan aman


baik sebelum, selama dan sesudah digunakan;

c) Kerusakan/kehilangan material/perlengkapan segera diproses sesuai


prosedur; dan

d) Mencegah penggunaan material/peralatan oleh anggota/orang yg


tidak berhak.

3. Keamanan Dokumen.
a) Jaga dokumen/bahan keterangan sesuai kualifikasinya;

b) Naskah/dokumen latihan tidak tercecer, kumpulkan dan bakar jika su


dah tidak digunakan;

c) Dilarang/cegah mengupload dokumentasi kegiatan latihan secara


sembarangan;dan

d) Menegor dengan sopan apabila ada oknum masyarakat atau orang


tertentu yang mengambil foto atau video kegiatan latihan secara
tersembunyi.

4. Prosedur Darurat.
a) Bila terjadi keadaan darurat/kecelakaan, Pelatih maupun pendukung
yang berada di dekat lokasi segera memberikan bantuan yang diperlukan da
n segera hubungi Tim Kesehatan latihan;

b) Bila tidak bisa diatasi segera hubungi Palaklat/posko dengan sarana


yang ada;

c) Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan;

d) Kegiatan tetap berlangsung kecuali atas perintah pimpinan latihan


yang menyatakan bahwa kegiatan/latihan ditunda atau dihentikan.

C. Keamanan pada tahap pengakhiran.

1. Cek kelengkapan personil;

2. Cek/periksa perlengkapan/peralatan, laksanakan tertib administrasi logistik s


esuai ketentuan yang berlaku;

3. Bersihkan jejak maupun daerah latihan dari barang barang/benda-benda sis


a latihan; dan

4. Musnahkan dokumen/surat-surat yang tidak dipakai.


Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Mar NRP 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA DUKUNGAN LOGISTIK

1. Personel.
a. Angtap : 12 orang.
b. Siswa : 16 orang.
Jumlah : 28 orang.

2. Tempat dan Waktu Latihan.


a. Tempat latihan : Lapangan Tembak PLP 5 Baluran
b. Waktu latihan : Tanggal 26 Oktober 2023.

3. Logistik.
a. Bekal klas I : Sesuai alokasi.
b. Bekal klas II.
1) Siswa : PDLT.
2) Pelatih / pendukung : PDL, kaos, topi pelatih.
c. Bekal klas VIII. Didukung oleh kesehatan latihan.
d. Bekal klas X. Sesuai alokasi anggaran.

Katim Materi,

Sujarnoto
Serma Mar NRP 78460

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.a Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JALUR EVAKUASI MEDIS

EMERGENC
YY

KESEHATA
N RSRSUD ASEMBAG RSAL DR. RAMELAN
LAPANGAN TERDEKA US 031 - 8438153
T (0338-451044)

Dokterlat,

dr..Prasetya Dimas Oktofarry


Letda Laut(K) NRP. 24466/P

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA LAPANGAN MENEMBAK PISTOL


LATTEK SENBAN IAMSISWA DIKTUKBA IAM LIV MARINIR TA. 2023

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura


Daerah : Asembagus dan sekitarnya
Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1945
Lembar : 4009-IV

Waktu : WIB

1. DASAR :

a. Progiat Lattek Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
b. Renlattek Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
c. Prolaklat Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
d. Juknik Menembak Senapan Kormar Nomor Juknik /57/IX/2005.

2. TUJUAN DAN SASARAN

a. Tujuan : Memberikan bekal keterampilan kepada siswa tentang tekhnik


menembak pistol perorangan.

b. Sasaran : Siswa mampu menggunakan senjata jenis pistol serta mampu


menembak dengan cepat dan tepat ke sasaran.

3. WAKTU DAN TEMPAT LATIHAN

a. Waktu : Rabu, 25 Oktober 2023


b. Tempat : PLP 5 Baluran

4. METODE LATIHAN

a. Metode : Latihan lapangan.


b. Sifat : Satu pihak dikendalikan.
c. Tingkat : Perorangan.

5. MATERI LATIHAN

a. Menembak slow fire I dan II.


b. Menembak dasar reaksi I dan II.
c. Menembak Falling Plate.

6. REFERENSI : Juknik Menembak Kormar ( Pistol)

7. ORGANISASI LATIHAN : Sesuai dengan Prolaklat Baksenri.

RAHASIA
RAHASIA
8. PAKAIAN DAN PERLENGKAPAN

a. Pelatih dan Pembantu PL : PDL kaos,topi lapangan.


b. Siswa : PDLT.
c. Pendukung : PDL kaos,topi lapangan.

9. KEGIATAN

a. Tahap persiapan.

Pelatih.
a) Katim PL memberikan pengarahan tentang tehnik pelaksanaan menembak.
b) Katim PL menjelaskan tentang prosedur petunjuk keamanan latihan.
c) Katim PL dan Pelatih mengawasi penyiapan senjata dan munisi yang
akan digunakan.
d) Katim PL dan Pelatih menyiapkan sasaran / lisan.
e) Katim PL memimpin berdoa sebelum pelaksanaan kegiatan.

Siswa.
a) Menerima arahan kegiatan dan prosedur petunjuk keamanan latihan dari
Katim PL.
b) Pembagian gelombang dan tugas-tugas.
c) Menyiapkan Senjata,amunisi dan sasaran tembak.
d) Sebelum pelaksanaan diawali dengan berdoa.

b. Tahap Pelaksanaan.

Pelatih.
a) Memberikan contoh yang baik dan benar kepada siswa.
b) Katim PL memimpin aba-aba tembakan.
c) Pelatih mendampingi dan mengawasi siswa selama pelaksanaan.

Siswa.
a) Menembak Slow fire I.

(1) Petembak menempati posisi di garis tembak pada jarak 15m lurus
dengan sasaran masing-masing.

(2) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan kaki membentuk


kuda - kuda.

(3) Senjata dipegang tangan kanan dengan laras menghadap kebawah


45°.

(4) Semua pelaksanaan/aba-aba menembak diikuti oleh peserta.

(5) Jarak menembak Slow Fire 1 adalah 15 meter dengan jumlah


amunisi tiap-tiap petembak 10 butir.

(6) Kemudian dilanjutkan ke jarak 20 meter.

(7) Pelaksanaan menembak menggunakan dua tangan.

RAHASIA
RAHASIA

b) Menembak Slow fire II.

(1) Petembak menempati posisi di garis tembak pada jarak 15m lurus
dengan sasaran masing-masing.

(2) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan kaki membentuk


kuda - kuda.

(3) Senjata dipegang tangan kanan dengan laras menghadap kebawah


45°.

(4) Semua pelaksanaan/aba-aba menembak diikuti oleh peserta.

(5) Jarak menembak Slow Fire 1 adalah 15 meter dengan jumlah


amunisi tiap-tiap petembak 10 butir.

(6) Kemudian dilanjutkan ke jarak 20 meter.

(7) Pelaksanaan menembak menggunakan dua tangan.

c) Menembak Dasar Reaksi 1.

(1) Petembak menempati posisi di garis tembak pada jarak 15 meter


dengan sikap berdiri.

(2) Senjata dipegang kedua tangan menghadap kebawah 45°.

(3) Pembantu penembak menyerahkan magazen dengan isi 10 butir.

(4) Setiap pelaksanaan menembak aba-aba selalu diikuti petembak.

(5) Setiap pelaksanaan 2 butir dengan waktu 4 detik.

(6) Selesai pelaksanaan penembakan kosongkan senjata letakkan


ditanah dan mundur.

d) Menembak Dasar Reaksi 2.

(1) Petembak menempati posisi di garis tembak pada jarak 15 meter


dengan sikap berdiri.

(2) Senjata dipegang kedua tangan menghadap kebawah 45°.

(3) Pembantu penembak menyerahkan magazen dengan isi 10 butir.

(4) Setiap pelaksanaan menembak aba-aba selalu diikuti petembak.

(5) Pelaksanaan menembak tiap gerakan berjalan ke kanan, kiri, depan


dan belakang.

(6) Setiap pelaksanaan 2 butir dengan waktu 4 detik.

(7) Selesai pelaksanaan penembakan kosongkan senjata letakkan


ditanah dan mundur.
RAHASIA
RAHASIA

e) Menembak Falling Plate.

(1) Petembak menempati posisi di garis tembak pada jarak 20 meter


dengan sikap berdiri.

(2) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan kaki membentuk


kuda – kuda.

(3) Senjata dipegang dengan kedua tangan menghadap kebawah 45°.

(4) Pembantu menyerahkan magazen dengan isi 10 butir.

(5) Setiap aba-aba pelaksanaan diikuti oleh petembak.

(6) Pelaksanaan menembak 10 butir dengan waktu 20 detik.

(7) Selesai pelaksanaan penembakan kosongkan senjata letakkan di


holdster dan mundur.

c. Tahap pengakhiran.

1) Pelatih.

a) Mengawasi siswa mengosongan senjata.


b) Mengecek Personel dan perlengkapan.
c) Katim PL mengevaluasi kegiatan.

2) Siswa.

a) Senjata dikosongkan dengan disaksikan pembantu petembak.


b) Cek sisa-sisa munisi dan serahkan kepada Ba/Ta munisi.
c) Cek perlengkapan perorangan masing-masing.
d) Evaluasi hasil menembak.

10. ADMINISTRASI DAN LOGISTIK

a. Bekal : Sesuai dengan yang sudah dialokasikan.

b. Material.
1) Senpi.
2) Amunisi.
3) Sasaran/lisan ring.
4) Sasaran Plate.
5) Peluit.
6) Toolkit.
7) Stop Watch.
9) Bendera.
10) HT.

11. PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN


RAHASIA
RAHASIA

a. Berdoa sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan.


b. Sebelum kegiatan Katim PL Memberikan instruksi Prosedur keamanan.
c. Sebelum masuk lapangan tembak senjata dikosongkan dan lepas Magazen.
d. Apabila terjadi troubel dengan senjata, siswa mengangkat tangan selanjutnya PL
pengawas mendekati dan mengosongkan senjata sesuai prosedur.
e. Selalu mengarahkan senjata kearah aman/tanggul penembakan.
f. Segala kegiatan siswa atas perintah PL.
g. Mengecek dan mengosongkan senjata setiap selesai melaksanakan
penembakan.
h. Pengambilan amunisi atas perintah Katim PL.
i. Sebelum pelaksanaan menembak 6 seluruh pelaku dibelakang garis tembak.

12. LAIN - LAIN

Hal - hal yang belum tercantum dalam Renlap ini akan diberikan sesuai dengan
perkembangan situasi dan kondisi dilapangan.

Mengetahui Surabaya, Oktober 2023


Palaklat, Katim Materi,

Bejo santoso, S.E., M.Tr. Opsla Ahmad Fauzi


Letkol Marinir NRP.16154/P Serda Mar NRP.104246

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA
RAHASIA

INSTRUKTUR ORGANISASI LATIHAN

PALAKLAT
Letkol Mar Bejo Santoso

PAOPSLAT KATIM MATERI


Mayor Mar Arie M.B. Serda Mar. Ahmad Fauzi
KIMALAT
Peltu Mar Orion

KESLAT SISWA
dr. Prasetya

PAM/Provoost
Sertu Mar Djoko
Serda Mar Dwi
Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA
RAHASIA

JADWAL KEGIATAN LATIHAN


NO HARI / JAM KEGIATAN TEMPAT AKSI KETERANGAN
TGL
1 Rabu 06.00 -Makan pagi Lap.Bak Bingsis -Katim PL :
2510’23 -Apel pagi PLP 5 Jaga Serda Mar
A. Fauzi
07.00 -Nol Benar Lap.Bak
PLP 5 Pelatih -Pl Pengawas
Dan Penilai Jalur :
08.00 -Baretta Lap.Bak Pelatih 1.Serda Mar Susanto
Dasar PLP 5 2.Serda Mar Dedi P.
Reaksi 1 3.Serda Mar Yansen

10.00 -Istirahat Lap.Bak Bingsis -Ba Amo :


Minum PLP 5 jaga 1. Serda Mar Lukman
Dan Makan
Snack

10.30 -G2 COMBAT Lap.Bak Pelatih -Kesehatan :


Dasar PLP 5 1.dr. Prasetya
Reaksi 1 2.Koptu Atf
Slamet Ariyanto
13.00 -Ishoma Lap.Bak Bingsis
PLP 5 jaga

14.00 P2 Dasar Lap.Bak Pelatih


Reaksi 2 PLP 5

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek


Diktukba Angkatan LIV
RAHASIA
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

RAHLAT MENEMBAK
PISTOL

RAHASIA
RAHASIA
BAGAN MENEMBAK PISTOL SLOW FIRE

15 Meter
Berdiri 10 butir

20 Meter
Berdiri 10 butir

BAGAN MENEMBAK PISTOL REAKSI

15 Meter
Berdiri 10 butir

20 Meter
Berdiri 10 butir

RAHASIA
RAHASIA

BAGAN MENEMBAK PISTOL FALLING FLATE

20 Meter
Berdiri 10 butir

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

MEKANISME LATIHAN

1. Umum.

a. Di dalam menghadapi tantangan tugas pada saat ini maupun di masa


mendatang yang semakin berat, Prajurit intai Amfibi Marinir dituntut untuk mampu
meningkatkan profesionalime prajurit dalam melaksanakan pembinaan bidang
menembak khusus nya menembak reaksi senapan dan pistol.

b. Menembak reaksi senapan dan pistol adalah merupakan salah satu ketrampilan
prajurit dalam bidang menembak, kemampuan ini mutlak harus dimiliki seorang prajurit
Intai Amfibi Marinir.

c. Dalam melaksanaan latihan perlu adanya suatu pedoman mekanisme


pelaksanaan untuk menjamin keamanan personel dan kegiatan lapangan tembak
dengan mengacu pada pembinaan ketrampilan dan kemampuan prajurit Marinir.

2. Maksud dan tujuan.

a. Maksud penyusunan mekanisme latihan ini adalah sebagai pedoman dalam


pelaksanaan kegiatan menembak materi lattek Diktaifib .

b. Adapun tujuan dari pembuatan buku ini adalah agar setiap personel yang
terlibat dalam kegiatan Pistol mengetahui prosedur latihan dengan baik, benar dan
aman.

3. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dari mekanisme latihan ini meliputi peralatan
yang digunakan, peraturan-peraturan yang harus diperhatikan, materi latihan dan pelaksanaan
yang disusun dengan sistimatika sbb :

a. Pendahuluan.
b. Materi latihan dan pelaksanaan.
c. Penutup.

4. Dasar.

a. Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor : Kep/834/VIII/ 2009 tentang


Kurikulum Pendidikan Brivet Intai Amfibi.

b. Keputusan Komandan Kobangdikal Nomor : Kep/16/I/2010 tentang Pengesahan


Buku III (Program Pengajaran) Kodik/Pusdik di Kobangdikal

5. Pengertian-pengertian.

a. Stage adalah bagian atau seri penembakan yang terpisah dari seri penembakan
atau stage lainnya.

b. Down Range adalah arah aman atau tanggul dibelakang sasaran.

RAHASIA
RAHASIA
c. Range Officer (RO) adalah Perwira Lapangan atau Pemimpin Penembakan yang
bertanggung jawab atas kelancaran dan keamanan penembakan. Range Officer di bantu
oleh pengawas lajur.

d. Safety Area adalah tempat yang aman dimana petembak boleh mengecek atau
melaksanakan pembersihan senjata.

e. Pengawas lajur adalah orang (pelatih) yang berada dibelakang setiap petembak
untuk mengawasi pelaksanaan menembak dan untuk mengecek senjata dalam keadaan
kosong setelah petembak selesai menembak.

f. Pelaku adalah personel atau siswa yang akan melaksanakan latihan Menembak
Sub Machine Gun dan dinyatakan sehat
13 oleh dokter atau tim kesehatan yang ditunjuk.
g. Pelatih/Instruktur adalah personel yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
materi pelajaran/latihan, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya
kegiatan pelajaran/latihan.

h. Pembantu pelatih/instruktur adalah personel yang bertugas membantu


pelatih/instruktur, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya kegiatan
pelajaran/latihan.

i. Pendukung adalah personel yang bertanggung jawab terhadap penyiapan


dukungan pelaksanaan latihan berupa dukungan kesehatan, angkutan, pengamanan
untuk memperlancar jalannya pelajaran/latihan.

6. Peralatan Pendukung. Peralatan yang wajib dikenakan oleh seorang peetembak


untuk keamanan adalah sebagai berikut :

a. Tempat magazen cadangan


b. Tutup telinga untuk mengurangi suara letusan terhadap telinga.
c. Toolkit senjata
d. Helm
e. Sarung tangan
f. Kaca mata.

7. Materi menembak pistol.

a. Nol benar Pistol.

1) Maksud dari nol senjata yaitu mnembak dari jarak 15 meter, senjata
tersandar untuk mencari titik bidik yang merupakan titik kenal.

2) Tujuannya adalah agar senjata yang di gunakan nantinya akan betul-betul ai


bidikan yang diinginkan.

3) Sasarannya adalah agar setiap prajurit korps Marinir di medan operasi /


diwaktu latihan merasa yakin bahwa senjata yang dibawa bisa digunakan
menembak sesuai bidikan.

4) Ketentuan umum :
a) Jarak 15 meter
b) Lesan nol benar
c) Sikap tiarap berdiri.

RAHASIA
RAHASIA
d) Munisi 3 butir (satu kali pelaksanaan) sampai ketemu nol benar
senjata.

5) Tehnik Pelaksanaan :
a. Menggunakan 2 (dua) magazen diisi 3 (tiga) butir.

b. Sikap berdiri bersandar 3 (tiga) butir koreksi pelaksanaan sampai


ketemu nol benar.

c. Petembak ambil sikap berdiri pada jarak 15 meter dari sasaran.

d. Pasang magazen pada senjata masukan 1 (satu) butir pada kamar


dan terkunci.

e. Pelaksanaan penembakan atas perintah RO (pemimpin


penembakan).

6) Setelah selesai menembak, RO menyampaikan pada petembak garis


tembak aman periksa sasaran.

b. Menembak pelan.

1) Maksud dari menembak pelan yaitu menembak dari jarak 15 meter


dengan berdiri masing – masing 3 (tiga) butir peluru.

2) Tujuannya adalah tembakan penyegaran terhadap petembak dan


untuk menimbulkan kepercayaan diri bagi petembak.

3) Sasarannya adalah agar prajurit di mdan operasi / diwaktu latihan merasa


percaya diri dan yakin terhadap kemampuan menembaknya.

4) Ketentuan umum:
a) Sikap jongkok dan sikap berdiri.
b) Jarak 15 meter.
c) Lesan nol benar.
d) Munisi 15 butir (satu kali pelaksanaan).
e) Perlengkapan PDL.

5) Teknik pelaksanaan tembak:


a) Siswa atas perintah pimpinan penembakan menempati posisi di
garis tembak sesuai lajur masing-masing.

b) Gelombang penembakan dibagi dan arah tembakan sesuai lesan


masing-masing.

c) Siswa menempati garis tembak dengan satu buah magazen yang


sudah terisi.

d) Atas perintah pelatih siswa pasang magazen isi senjata terkunci.

e) untuk pembawaan senjata posisi tempur arah laras kedepan.

f) Ada aba-aba pelatih berupa suara peluit, siswa menembak sasaran


masing-masing dua butir.

RAHASIA
RAHASIA
g) Setelah menembak dua butir, senjata terkunci, menunggu aba-aba
selanjutnya.

h) Sikap tembak reaksi, posisi badan menghadap depan, hadap kiri,


hadap kanan, balik kanan.

i) Sikap menembak berjalan arah laras senjata mengarah kedepan,


tembakan double Step.

j) Jika amunisi habis, lepas magazen, kosongkan senjata dan di kunci.

9. Penutup.

Demikian mekanisme latihan menembak Pistol ini dibuat untuk dijadikan pedoman
dalam penyelenggaraan latihan. Hal-hal yang belum tercantum dalam petunjuk ini akan
ditentukan kemudian sebagaimana yang diperlukan.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP 104246

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PEMBAGIAN TUGAS PELATIH

NO NAMA PANGKAT/NRP JABATAN TUGAS KET


1 2 3 4 5 6
1 Ahmad Fauzi Serda Mar NRP. Katim Bertanggung jawab
104246 Materi kepada Palaklat
dalam pelaksanaan
materi lat.
- Memberikan
arahan kepada
seluruh pelaku
tentang materi
latihan,
memberikan
koreksi di lapangan
yang berkaitan
dengan bidangnya
-Bertanggung
jawab terhadap
seluruh
perlengkapan yang
digunakan dlm lat.
2 Arie M.B. Mayor Marinir NRP Paopslat Bertanggung jawab
19631/P tentang operasional
latihan.
3 Orion Peltu Mar Dankimalat Menyiapkan alins
NRP. 91789 dan alongins
Menembak
4 dr. Prasetya Letda Laut(K) Dokterlat Menyiapkan
NRP. 24466/P bantuan kesehatan
selama
pelaksanaan
latihan terhadap
seluruh personel
5 Djoko Suprapto Sertu Mar NRP. 91079 Ba PAM Mengkoordinir
pelaksanaan
pengamanan
sebelum, selama
dan sesudah
latihan
6 Lukman Serda Mar Ba Amo Mengawasi
NRP.101206 pembagian amunisi
7 Irwan Serda Mar Pengawas Mengawasi
NRP. 104223 1 pelaksanaan
8 Yansen Serda Mar Pengawas Mengawasi
NRP. 113472 2 pelaksanaan
Katim Materi,

Ahmad Fauzi
RAHASIA Serda Mar NRP. 104246
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA KERJA LAPANGAN

NO TGL KEGIATAN TINDAKAN PELATIH TINDAKAN PENDUKUNG TINDAKAN SISWA KET


WAKTU
1 2 3 4 5 6 7
1 Rabu, 25 -Apel Kesiapan -Hadir di tempat apel 10 -Hadir di tempat apel 10 -Hadir di tempat apel PLP 5
Oktober 23 (sepuluh) menit sebelum (sepuluh) menit sebelum 10 (sepuluh) menit
apel dimulai. apel dimulai. sebelum apel dimulai
06.00 -Unsur kesehatan telah sesuai dengan
menyiapkan ambulance pakaian dan
beserta perlengkapan perlengkapan. -Ketua
kesehatan di dalamnya. kelas melapor jumlah
-Bakom menyiapkan alkom dan keadaan siswa
yang akan digunakan dlm kepada Pelatih.
latihan. -Wakil ketua kelas
-Ba Pam & Ba Prov telah menyiapkan
menyiapkan pengamanan seluruh perlengkapan
-Ba Alins menyiapkan yang akan digunakan
perlengkapan latihan. dalam latihan.
-Bakes lat mengecek -Siswa laksanakan
Kesehatan Siswa. cek Kesehatan.
2 06.30 -Briefing oleh -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal PLP 5
Katim Pelatih yang menjadi tanggung yang menjadi tanggung tehnis yang menjadi
jawab dalam pelaks jawab dalam latihan. tanggung jawabnya
latihan. -Melaksanakan koordinasi dalam pelaksanaan
-Melakukan koordinasi dengan Pelatih Menembak latihan.
dengan unsur pendukung reaksi. -Melaporkan kepada
Pelatih tentang
kesiapan Siswa.

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
3 07.00 -Pengarahan -Mengarahkan dan -Membantu Katim Pelatih -Mengikuti arahan dari PLP 5
kepada Siswa merefresh kembali materi Mengawasi kegiatan. Katim Pelatih
yang akan dilaksanakan

4 07.30 -Pelaksanaan -Mengawasi pelaksanaan -Membantu Katim Pelatih -Melaksanakan giat PLP 5
Menembak Penembakan oleh Siswa. mengawasi kegiatan. Menembak Reaksi
Pistol sesuai
Arahan Pelatih.
5 10.00 -Evaluasi -Pelatih memberikan -Membantu Katim Pelatih -Menerima evaluasi PLP 5
evaluasi selama kegiatan mengawasi evaluasi dan dari
terhadap Siswa pembersihan senjata. Pelatih kemudian
dilanjutkan dengan
pembersihan senjata
dan peralatan
pendukung
penembakan.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JARING KOMUNIKASI

PALAKLAT

JALAK
HT Frek. Pokok : 1506.10
Cad. : 1506.75

HT HT

PAOPSLAT PELATIH KESEHATAN PAM SISWA

BEO MURAI CAMAR PIPIT SRITI

Bintara Komunikasi Latihan,

Diky Mahardika
Serda Mar NRP. 125854

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

1. Umum. Keamanan personel merupakan faktor utama dalam setiap


penyeleng-garaan latihan, namun demikian prosedur keamanan yang diadakan tidak
mengurangi realitas pelaksanaan kegiatan latihan. Semua usaha dan prasarana untuk
pengamanan tidak boleh diketahui oleh pelaku sehingga rencana latihan tercapai sesuai
yang dikehendaki.

2. Maksud dan tujuan. Petunjuk Keamanan ini dimaksudkan sebagai pedoman


didalam pelaksanaan pengamanan pada kegiatan latihan dilingkungan Detasemen Jala
Mangkara, dengan tujuan untuk mencegah kerugian personel/material tanpa mengurangi
sasaran latihan.

3. Dasar. Juklap Dankormar nomor : Juklap/17/VIII/2000 tanggal 7 Agustus


2000 tentang Pengamanan latihan di jajaran Korps Marinir.

4. Penggolongan. Digolongkan dalam beberapa kegiatan pengamanan, yang


terdiri dari :

a. Keamanan personel.
b. Keamanan konvoi.
c. Keamanan senjata.
d. Keamanan di lapangan tembak.
e. Keamanan di pengangkutan Bahan Peledak.

5. Keamanan personel.

a. Setiap peserta latihan ikut bertanggung jawab tentang keamanan personel


latihan.

b. Setiap peserta latihan harus :


1) Mentaati peraturan dinas dalam yang berlaku.

2) Tidak bertindak ceroboh yang dapat merugikan orang lain ataupun


dirinya sendiri.

3) Tidak melakukan perbuatan yang mengganggu ketertiban/


ketentraman serta kepercayaan penduduk setempat.

4) Selalu berbuat baik untuk menjunjung nama baik TNI dalam


masyarakat.

5) Tidak melakukan perbuatan-perbuatan asusila dan perbuatan-


perbuatan lain yang dapat melukai hati rakyat

RAHASIA
RAHASIA
5. Keamanan konvoi.

a. Kendaraan yang memimpin konvoi harus diberi sirine dan menyalakan


lampu untuk membuka jalan.

b. Kecepatan kendaraan maksimum 60 km/jam dengan jarak antar kendaraan


30-50 meter.

c. Perhatikan dan mentaati setiap rambu-rambu lalu lintas.

d. Anggota dilarang berkeliaran saat konvoi berhenti dan jangan mengganggu


lalu lintas umum.

e. Muatan truck maksimal 20-25 personel dengan beban muatan maksimum


2,5 Ton.

f. Dalam perjalanan anggota hendaknya :


1) Tidak mengeluarkan anggota badan dan duduk di bak kendaraan
2) Jangan mengajak bicara pengemudi.
3) Tidak bergurau dan membuat gerakan-gerakan yang tidak perlu.
4) Tidak melepas pakaian, sepatu dan lainnya.

6. Keamanan di lapangan tembak.

a. Pasang bendera merah sebagai tanda ada kegiatan menembak ditempat


yang dapat dilihat dari segala sektor.

b. Yakinkan bahwa lapangan/area penembakan dalam keadaan aman.

c. Tempatkan sasaran pada posisi dan arah yang aman.

d. Yakinkan bahwa di belakang sasaran ada tanggul/material yang mampu


menahan daya tembus proyektil peluru.

e. Yakinkan bahwa material di sekitar sasaran tidak menimbulkan recoset.

f. Senjata selalu dalam keadaan kosong, magazen dilepas kecuali yang


sedang melaksanakan problem penembakan.

g. Dilarang keras mengarahkan senjata kepada orang lain.

h. Latihan membidik hanya pada tempat dan arah yang sudah ditentukan oleh
penanggung jawab kegiatan.

j. Setiap peserta penembakan wajib mengikuti prosedur yang telah ditentukan


oleh penanggung jawab kegiatan

7. Keamanan material

a. Melaksanakan tertib administrasi logistik sesuai ketentuan ;

b. Semua peralatan/material harus terawat dan terjaga dengan aman baik


sebelum, selama dan sesudah digunakan;
RAHASIA
RAHASIA

c. Kerusakan/kehilangan material/perlengkapan segera diproses sesuai


prosedur; dan

d. Mencegah penggunaan material/peralatan oleh anggota/orang yg tidak


berhak.

8. Keamanan Dokumen.

a. Jaga dokumen/bahan keterangan sesuai kualifikasinya;

b. Naskah/dokumen latihan tidak tercecer, kumpulkan dan bakar jika sudah


tidak digunakan;

c. Dilarang/cegah mengupload dokumentasi kegiatan latihan secara


sembarangan;dan

d. Menegor apabila ada oknum masyarakat atau orang tertentu yang


mengambil foto atau video kegiatan latihan secara tersembunyi.

10. Prosedur Darurat.

a. Bila terjadi keadaan darurat/kecelakaan, Pelatih maupun pendukung yang


berada di dekat lokasi segera memberikan bantuan yang diperlukan dan segera
hubungi Tim Kesehatan latihan;

b. Bila tidak bisa diatasi segera hubungi Palaklat/posko dengan sarana yang
ada;

c. Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan;

d. Kegiatan tetap berlangsung kecuali atas perintah pimpinan latihan yang


menyatakan bahwa kegiatan/latihan ditunda atau dihentikan.

11. Keamanan pada tahap pengakhiran.

a. Cek kelengkapan personil;

b. Cek/periksa perlengkapan/peralatan, laksanakan tertib administrasi logistik


sesuai ketentuan yang berlaku;

c. Bersihkan jejak maupun daerah latihan dari barang barang/benda-benda


sisa latihan; dan

d. Musnahkan dokumen/surat-surat yang tidak dipakai.

RAHASIA
RAHASIA
12. Penutup.

a. Dengan dikeluarkan petunjuk pelaksanaan ini, maka semua prosedur


keamanan Siswa Diktukba IAM LV TA. 2023 berpedoman kepada petunjuk
pelaksanaan ini.

b. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk pelaksanaan ini akan diatur
kemudian sebagaimana diperlukan.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA DUKUNGAN LOGISTIK

1. Personel.
a. Angtap : 10 orang.
b. Siswa : 16 orang.
Jumlah : 26 orang.

2. Tempat dan Waktu Latihan.


a. Tempat latihan : Lapangan Tembak PLP 5 Mar Baluran
b. Waktu latihan : Tanggal 25 Oktober 2023

3. Logistik.
a. Bekal klas I : Sesuai alokasi.
b. Bekal klas II.
1) Siswa : PDLT.
2) Pelatih / pendukung : PDL, kaos, topi pelatih.
c. Bekal klas VIII. Didukung oleh kesehatan latihan.
d. Bekal klas X. Sesuai alokasi anggaran.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.b Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA EVAKUASI

Dokter Latihan,

dr. Prasetya Dimas O.


Letda Laut (K) NRP. 24466/P

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RENCANA LAPANGAN BAK SMG
PROGRAM PELAKSANAAN LATTEK BAKSENBAN DIKTUKBA IAM LIV TA. 2023

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura.


Kedar : 1 : 50.000.
Tahun : 1943.
Lembar : 4009-IV
Daerah Waktu : -

1. Dasar.
a. Progiatdik Siswa Diktukba LIV Kejuruan IAM TA. 2023.
b. Renlattek Menembak Senjata Bantuan Siswa Diktukba LIV Kejuruan IAM
TA. 2023.

2. Tujuan dan Sasaran.

a. Tujuan.

1) Meningkatkan keterampilan dan kemampuan siswa untuk menembak


reaksi.

2) Melatih ketangkasan, kecepatan serta ketepatan bereaksi dalam


melaksanakan problem menembak pada medan yang sulit.

b. Sasaran. Selesai melaksanakan latihan praktek siswa diharapkan


mengerti, memahami dan menguasai :

1) Tehnik menembak reaksi dengan senjata perorangan dengan baik


dan benar.

2) Karakteristik berbagai senjata perorangan yang di miliki Satuan Intai


Amfibi Korps Marinir.

3. Waktu dan Tempat.

a. Waktu : Rabu, 25 Oktober 2023.


b. Tempat : PLP 5 Mar Baluran.

4. Materi Latihan. Menembak reaksi SMG.

5. Referensi. Buku Juknik menembak reaksi senapan Korps Marinir.

6. Metode.

a. Macam : Latihan tehnik.


b. Sifat : Satu pihak dikendalikan.
c. Metoda : Praktek lapangan.

RAHASIA
RAHASIA
7. Organisasi latihan. Sesuai lampiran I.

8. Pakaian dan Perlengkapan.

a. Pakaian.
1) Pelatih : Celana PDL + kaos PL.
2) Pendukung : Celana PDL + kaos PL.
3) Siswa : PDLT

b. Perlengkapan.
1) Pelatih : Buku petunjuk tehnis.
2) Pendukung : Sesuai kebutuhan di lapangan.
3) Siswa : Senjata perorangan.

9. Pelaksanaan
a. Tahap Persiapan.

1) Pelatih.
a) Melaksanakan apel pengecekan personel dan material serta
dokumen latihan.
b) Melaksanakan briefing mekanisme pelaksanaan kegiatan.
c) Laporan kesiapan latihan kepada Palaklat.

2) Pembantu pelatih.
a) Mengawasi penyiapan material latihan.
b) Mengawasi dan mengecek kesiapan siswa.

3) Kesehatan.
a) Mengecek kesehatan antap dan siswa.
b) Memberikan petunjuk gambaran P3K dan Longmalap.
c) Melaksanakan koordinasi dengan pelatih perihal siswa yang
ada dalam pengawasan kesehatan.

4) Pam dan Provos latihan.


a) Menyusun rencana pengamanan kegiatan.
b) Melaksanakan koordinasi dengan unsur pengamanan PLP.
c) Melaksanakan pengecekan sarana dan perlengkapan serta
dokumen kegiatan latihan.
d) Melaksanakan pengecekan daerah yang akan digunakan
dalam kegiatan latihan.

5) Siswa.
a) Ketua kelas laporan kepada katim materi tentang kesiapan
personel.
b) Menyiapkan peralatan yang akan dipakai dalam kegiatan
latihan.

b. Pelaksanaan.

1) Pelatih.
a) Mengendalikan semua kegiatan sesuai dengan jadwal
kegiatan dan prosedur kegiatan latihan.

RAHASIA
RAHASIA
b) Mengawasi pemakaian peralatan dan tehnik pelaksanaan
latihan.
c) Melaporkan pelaksanaan kepada paopslat.
d) Mencatat hal-hal menonjol yang akan menjadi bahan evaluasi.

2). Pembantu pelatih.


a) Membantu pelatih dalam pengendalian dan pelaksanaan
kegiatan latihan.
b) Mengecek kesiapan siswa dan pemakaian peralatan.
c) Memberikan contoh tehnik yang benar dalam pelaksanaan
tiap-tiap materi latihan.
d) Mengawasi setiap kegiatan yang dilaksanakan siswa.
e) Selalu koordinasi dengan Katim pelatih selama pelaksanaan
kegiatan.
f) Membantu pelaksanaan pengamanan personel dan material
latihan.

3) Kesehatan.
a) Berada di tempat yang telah ditentukan/dikoordinasikan
dengan pelatih pemegang materi latihan.
b) Memantau kesehatan siswa selama pelaksanaan kegiatan.
c) Selalu Koordinasi dengan Katim pelatih.

4) Pam dan Provos.


a) Pengamanan daerah sekitar pelaksanaan kegiatan latihan.
b) Melaksanakan pengamanan terhadap material latihan.
c) Melaksanakan pengamanan rute yang dilalui.
d) Melaksanakan koordinasi dengan pelatih selama pelaksanaan
c. kegiatan

1) Siswa.
a) Melaksanakan seluruh kegiatan sesuai jadwal dan arahan
pelatih.
b) Membantu pelatih dalam pengecekan kesiapan material dan
perlengkapan latihan.
c) Laporan kesiapan kepada pelatih sebelum melaksanakan
kegiatan.
d) Laporan pelaksanaan kepada pelatih setelah melaksanakan
kegiatan.

d. Tahap Pengakhiran :

1) Pelatih.
a) Apel pemeriksaan personil dan materil latihan.
b) Evaluasi pelaksanaan latihan.
c) Membuat laporan hasil latihan.

2) Pembantu pelatih.
a) Membantu pengecekan personel dan material siswa.
b) Mencatat hasil evaluasi dari pelatih.

3) Kese hatan.

RAHASIA
RAHASIA
a) Melaksanakan pengecekan kesehatan personel yang terlibat
kegiatan.
b) Melaksanakan koordinasi dengan pelatih dan melaporkan hasil
pemeriksaan kesehatan kepada Palaklat.

4) Pam dan Provos.


a) Melaksanakan pengecekan material, daerah latihan dan
personel yang terlibat dalam kegiatan latihan.
b) Melaksanakan koordinasi dengan pelatih dan membuat
laporan pengamanan kegiatan kepada Palaklat.

5) Siswa.
a) Ketua kelas mengecek Personel dan material.
b) Mencatat hasil evaluasi pelatih.
c) Melaksanakan pengembalian perlengkapan yang digunakan
ke gudang material sesuai dengan daftar peminjaman.

10. Administrasi.
a. Personel : 27 orang.
1) Angtap : 11 orang.
a) Palaklat : 1 orang.
b) Paopslat : 1 orang.
c) Pelatih : 1 orang.
d) Pembantu PL : 4 orang
e) Pam / Provos : 2 orang.
f) Kesehatan : 2 orang.

2) Siswa : 16 orang

11. Lain - lain. Hal-hal yang belum tercantum dalam rencana lapangan ini akan
disampaikan secara parsial berdasarkan perkembangan di lapangan.

Mengetahui Surabaya, Oktober 2023


Komandan Sekolah Khusus Marinir
Selaku Katim materi
Palaklat

Bejo Santoso.,S.E. M.Tr Opsla Setiyono


Letkol Marinir NRP.16154/P Serda Mar NRP. 107820

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

STRUKTUR ORGANISASI LATIHAN

PALAKLAT
Letkol. Mar. Bejo
Santoso

KIMALAT PAOPSLAT KATIM MATERI


Peltu Mar Orion Mayor Mar Arie M Serda Mar Setiyono
Kes. Lat
dr. Prasetya
Dimas
PAM/Provoost
Sertu Mar Djoko S.
SISWA

Katim materi

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JADWAL KEGIATAN LATIHAN

NO TANGGAL/WAKTU KEGIATAN KET


1 2 3 4
1 Rabu,25 okt 2023 - Seluruh pelatih, pendukung dan siswa - PLP 5
10.15-10.30 Diktukba IAM melaksanakan apel kelengkapan.
2 10.30-10.45 - Katim Pelatih melaksanakan briefing teknis - PLP 5
latihan kepada pelatih, pendukung dan siswa.

3 10.45-11.30 - Pelaksanaan kegiatan menembak SMG - PLP 5

4 11.30-12.00 - Evaluasi menembak SMG - PLP 5

Katim materi

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek


RAHASIA Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

PETA DAERAH LATIHAN

32

31

30

29

28

27

26

25

24

23

22

21
20

Pelatih 19
Pelatih 18

17
16

Purwanoko 15
SerkaPurwanoko
Mar NRP.70012
14

Serka Mar NRP.70012


13

12

11

07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

Katim materi

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek


Diktukba Angkatan LIV
RAHASIA
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

MEKANISME LATIHAN
1. Umum.

a. Dalam menghadapi tantangan tugas di masa yang akan datang yang


semakin berat, Prajurit Intai Amfibi Marinir dituntut untuk mampu meningkatkan
profesionalisme prajurit dalam melaksanakan pembinaan bidang menembak
khususnya tembak reaksi senapan dan pistol.

b. Menembak reaksi senapan dan pistol adalah merupakan salah satu


ketrampilan prajurit dalam bidang menembak, kemampuan ini mutlak harus dimiliki
seorang prajurit Intai Amfibi Marinir.

c. Dalam melaksanakan latihan perlu adanya suatu pedoman mekanisme


pelaksanaan untuk menjamin keamanan personel dan kegiatan di lapangan
tembak dengan mengacu pada pembinaan keterampilan dan kemampuan prajurit
Marinir.

2. Maksud dan tujuan.

a. Maksud. Maksud penyusunan mekanisme latihan ini adalah sebagai


pedoman dalam pelaksanaan kegiatan menembak materi lattek Komando Hutan
Diktaifib.

b. Tujuan. Adapun tujuan dari pembuatan buku ini adalah agar


setiap personel yang terlibat dalam kegiatan menembak reaksi mengetahui
prosedur dan teknik menembak rekasi senapan dan pistol dengan baik, benar dan
aman.

3. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dari buku petunjuk teknik ini adalah
meliputi peralatan yang digunakan, peraturan-peraturan yang harus diperhatikan,
materi latihan dan pelaksanaan yang disusun dengan sistimatika sbb :

a. Pendahuluan.
b. Materi latihan dan pelaksanaan.
c. Penutup.

4. Dasar.

a. Renlattek Menembak Senjata Bantuan Siswa Diktukba LIV Kejuruan IAM


TA. 2023.
b. Buku Petunjuk Tehnik Menembak Reaksi Senapan Korps Marinir.

5. Pengertian-pengertian.

a. Stage adalah bagian atau seri penembakan yang terpisah dari seri
penembakan atau stage lainnya. Down range adalah arah aman atau tanggul
dibelakang sasaran.

RAHASIA
RAHASIA
b. Range Officer (RO) Adalah Perwira lapangan atau pemimpin penembakan
yang bertanggung jawab atas kelancaran dan keamanan penembakan. Range
officer dibantu oleh pengawas lajur.

c. Safety Area adalah tempat yang aman di mana petembak boleh


mengeluarkan senjata dari sarung pistolnya untuk mengecek atau melaksanakan
pembersihan senjata.

d. Pengawas lajur adalah orang (pelatih) yang berada di belakang setiap


petembak untuk mengawasi pelaksanaan menmbak dan untuk mengecek senjata
dalam keadaan kosong setelah petembak selesai menembak.

6. Peralatan Pendukung.
Peralatan yang wajib dikenakan oleh seorang petembak untuk keamanan adalah
sebagai berikut :

a. Tali sandang.
b. Tempat magasen cadangan.
c. Kaca mata bening untuk melindung mata.
d. Tutup telinga untuk mengurangi pengaruh suara letusan terhadap telinga.
e. Tolkit senjata.
f. Helm.

7. Materi Latihan Menembak Reaksi Senapan.

a. Nol benar senapan (zeroing).


1) Maksud dari Nol benar senjata yaitu Koreksi perkenaan.

2) Tujuannya adalah agar senjata yang akan digunakan nantinya akan


betul-betul mengenai sesuai bidikan yang diinginkan .

3) Sasarannya adalah agar setiap siswa di waktu latihan maupun


nantinya di daerah operasi merasa yakin bahwa senjata yang dibawa bisa
digunakan menembak sesuai dengan bidikan .

4) Ketentuan umum :
a) Jarak 25 meter.
b) Lesan nol benar
c) Sikap tiarap bersandar.
d) Munisi 3 butir ( satu kali pelaksanaan ) sampai ketemu Nol
benar senjata

5) Tehnik Pelaksanaan :
a) Menggunakan 2 ( dua ) Magasen diisi 3 ( tiga butir )
b) Sikap tiarap bersandar 3 butir koreksi pelaksanaan sampai
ketemu nol benar .
c) Petembak ambil sikap tiarap pada jarak 25 m dari sasaran.
d) Pasang magasen pada senjata masukkan 1 butir pada kamar
dan terkunci
e) Pelaksanaan penembakan atas perintah RO ( pemimpin
penembakan )

RAHASIA
RAHASIA
6) Setelah selesai menembak, RO menyampaikan pada petembak garis
tembak aman periksa sasaran .

b. Menembak pelan.
1) Maksud dari menembak pelan yaitu menembak dari jarak 100 meter
dengan tiga sikap yaitu tiarap, jongkok dan berdiri masing-masing 3 butir
peluru.

2) Tujuannya adalah tembakan penyegaran terhadap petembak dan


untuk menimbulkan kepercayaan diri bagi petembak.

3) Sasarannya adalah agar prajurit di medan operasi / di waktu latihan


merasa percaya diri dan yakin terhadap kemampuan menembaknya.

4) Ketentuan umum :
a) Sikap tiarap, sikap kneling dan sikap berdiri.
b) Jarak 100 meter.
c) Lesan ring
d) Munisi 30 butir ( satu kali pelaksanaan ).
e) Perlengkapan PDL.

5) Tehnik Pelaksanaan :
a) Menggunakan 3 (tiga) magasen masing-masing terisi 10 butir
(sepuluh butir )
b) Setiap sikap tembakan 10 butir .
c) Di awali sikap tiarap , kneling dan berdiri.
d) Pasang magasen pada senjata masukkan 1 butir pada kamar
dan terkunci
e) Pelaksanaan penembakan atas perintah RO ( pemimpin
penembakan )
f) Setelah selesai menembak, RO menyampaikan pada
petembak garis tembak aman periksa sasaran .

6) Bagan menembak pelan (slow fire).

- 100 M
- 10 BUTIR TIARAP.
- 10 BUTIR KNELING.
- 10 BUTIR BERDIRI

RAHASIA
RAHASIA

c. Menembak Reaksi Dasar I ( jarak 100 ).


1) Maksud dari menembak dasar reaksi II yaitu menembak dari jarak
100 meter dengan sikap berdiri dimana posisi senjata dalam posisi terjulur
dibawah (posisi tidak terbidik) dan posisi petembak berubah-ubah dari posisi
menghadap penuh ke sas, petembak hadap kiri sehingga sas berada di
kanan, petembak hadap kanan sehingga sas berada di kiri dan petembak
membelakangi sas.

2) Tujuannya adalah melatih reaksi petembak dari posisi tidak terbidik.

3) Sasaranya adalah agar setiap prajurit memiliki reaksi menembak


dengan cepat dan tepat dengan menggunakan senapan.

4) Ketentuan umum :
a) Sikap berdiri
b) Jarak 100 meter.
c) Lesan lingkaran ( Mata sapi )
d) Munisi 30 butir ( satu kali posisi pelaksanaan ).
e) Setiap aba-aba, petembak menembak 2 kali (Double type)

5) Pelaksanaan.
a) Petembak menempati posisi di garis tembak 100 meter.
b) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan kaki
membentuk kuda – kuda (bagi petembak kidal, kaki kiri berada di
balakang).
c) Posisi senjata dipegang kedua tangan dalam posisi terjulur
kebawah (tidak terbidik) namun senjata sudah siap tembak dan tidak
terkunci.
d) Posisi popor tidak tersandar dibahu.
e) Setelah ada aba-aba pelaksanaan (peluit), petembak dengan
cepat menghadap ke sas dan menempatkan popor senjata ke bahu
dan mengarahkan senjata ke sasaran kemudian menembak 2 kali
(Double type) berturut-turut tanpa inteval.
f) Pengertian tembakan double type adalah yang pertama untuk
menimbulkan daya kejut (shock) kepada lawan dan tembakan kedua
adalah tembakan yang mematikan (betul-betul terbidik).
g) Petembak hadap kiri (sas berada di sebelah kanan petembak).
h) Petembak hadap kanan (sas berada di sebelah kiri petembak).
i) Petembak membelakangi sas (sas berada di belakang
petembak).

RAHASIA
RAHASIA
6) Bagan menembak reaksi Dasar I

100 Meter
Berdiri 30 butir
- Berdiri depan 6 butir
- Kanan 6 butir
- Kiri 6 butir
- Belakang 6 butir
- Depan 6 butir

d. Menembak Reaksi Dasar II (jarak 100 meter)

1) Maksud dari menembak dasar reaksi III yaitu menembak dari jarak
100 meter dengan sikap berdiri dimana posisi senjata dalam posisi terjulur
dibawah (posisi tidak terbidik) kemudian petembak bergerak menjauh dari
poros (hadap kiri bergerak / hadap kanan bergerak / balik kanan bergerak).
Saat petembak bergerak, setelah ada aba-aba maka petembak segera
menghadap sas dan menembak sas dengan tembakan double type.

2) Tujuannya adalah melatih reaksi petembak dari posisi sedang


bergerak dan senjata tidak terbidik.

3) Sasarannya adalah agar setiap prajurit memiliki reaksi menembak


dengan cepat dan tepat dengan menggunakan senapan.

4) Ketentuan umum :
a) Sikap berdiri kemudian petembak hadap kanan / hadap kiri /
balik kanan dan bergerak berjalan menjauhi poros gerakan atau
mendekati sas.
b) Jarak 100 meter.
c) Lesan lingkaran ( Mata sapi )
d) Munisi 30 butir ( satu kali posisi pelaksanaan ).
e) Setiap aba-aba, petembak menembak 2 kali (Double type)

5) Pelaksanaan.
a) Apabila sasaran berada didepan petembak.
(1) Petembak bergerak mendekati sasaran.
(2) Setelah ada aba-aba, petembak berhenti dan
menembak sasaran 2 kali.
b) Petembak hadap kanan dan gergerak maju.
(1) Petembak bergerak maju.
(2) Setelah ada aba-aba ( peluit ), petembak mengarahkan
senjata dan menembak 2 kali.

RAHASIA
RAHASIA
(3) Apabila aba-aba jatuh pada kaki kiri maka ditambah
satu langkah kemudian mengarahkan senjata dan menembak
ke sasaran.
(4) Apabila aba-aba jatuh pada kaki kanan maka di tambah
satu langkah kemudian badan di putar menghadap sasaran,
kaki kanan di tarik ke belakang selanjutnya mengarahkan
senjata dan menembak ke sasaran.

c) Petembak hadap kiri dan bergerak maju.


(1) Petembak bergerak maju.
(2) Setelah ada aba-aba (peluit), petembak mengarahkan
senjata ke sasaran dan menembak 2 kali.
(3) Apabila aba-aba jatuh pada kaki kiri maka petembak
berhenti kemudian badan di putar ke kanan dan secara
bersamaan kaki kanan di tarik ke belakang kemudian
mengarahkan senjata dan menembak sasaran.

d) Petembak balik kanan dan bergerak maju.


(1) Petembak bergerak maju ( menjauhi sasaran).
(2) Setelah ada aba-aba (peluit), petembak berhenti, balik
kiri dan mengarahkan senjata ke sasaran dan menembak 2
kali.
(3) Apabila aba-aba jatuh pada kaki kiri maka di tambah
satu langkah kedepan kemudian mengarahkan senjata ke
sasaran dan menembak.
(4) Pada saat petembak berputar, laras senjata senantiasa
mengarah ke bawah membentuk sudut 45 0 . Setelah posisi
badan menghadap ke sasaran baru senjata di tarik ke atas.

e. Menembak Reaksi Senapan (Berlari dari jarak 125 meter menuju jarak 100
meter sikap tiarap)

1) Maksud dari menembak reaksi senapan I yaitu setelah ada aba-aba


maka petembak berlari dari jarak 125 meter menuju jarak 100 meter dan
mengambil sikap tiarap dan menembak 10 butir tembakan double
tap,selesai tutup kunci berlari menuju jarak 75 m sikap kneling dan
menembak dan menembak 10 butir tembakan double tap, tutup kunci dan
berlari di jarak 50 meter ambil sikap berdiri dan menembak 10 butir
tembakan double tap, semua tembakan di tiap jarak memanfaatkan
perlindungan yang ada.menuju jarak 25 m dan menembak dengan sikap
tiarap memanfaatkan perlindungan yang ada.

2) Tujuannya adalah melatih reaksi dan kecepatan petembak dari posisi


tidak terbidik dengan memanfaatkan perlindungan yang ada.

3) Sasarannya adalah agar setiap prajurit memiliki reaksi menembak


dengan cepat dan tepat dengan menggunakan senapan.

4) Ketentuan umum :
a) Sikap tiarap kneling dan berdiri.
b) Jarak 100, 75, 50 meter.
c) Sasaran lesan tubuh
d) Munisi 30 butir.
RAHASIA
RAHASIA
e) Magazine 3 buah
f) Aba-aba pertama, petembak segera menembak dan berlari
mendekati sas secara berurutan.

5) Pelaksanaan.
a) Petembak menempati posisi di garis tembak jarak 125 meter.
b) Setelah ada aba-aba, petembak segera berlari menuju jarak 100 m,
mengambil posisi tiarap memanfaatkan perlindungan yang ada kemudian
menembak sas 10 butir. Setelah menembak 10 butir selanjutnya petembak
berdiri dan berlari menuju jarak 75 mengambil posisi kneling memanfaatkan
perlindungan yang ada dan menembak 10 butir. Setelah menembak 10 butir
selanjutnya petembak berdiri dan berlari menuju jarak 50 mengambil posisi
berdiri memanfaatkan perlindungan yang ada dan menembak 10 butir.
Setelah menembak petembak kosongkan senjata dan ikuti instruksi RO.
c) Pada saat berlari posisi laras senjata selalu mengarah 45 derajat ke
tanah dan senjata di kunci.
d) Posisi popor tidak tersandar dibahu.
e) Aba-aba pelaksanaan (peluit) diberikan saat start dan setiap kali
petembak selesai menembak untuk memerintahkan petembak berdiri dan
berlari.

Bagan menembak reaksi senapan

100 meter 75 meter 50 meter


10 butir 10 butir 10 butir

RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
PEMBAGIAN TUGAS PELATIH

N NAMA PANGKAT/NRP JABATAN TUGAS KET


O
1 2 3 4 5 6
1 Setiyono Serda Mar NRP 107820 Katim Membuat rencana,
Materi koordinasi,
Memberikan arahan
kepada seluruh
pelatih tentang
materi lat,
memberikan koreksi
di lap.
mengendalikan dan
mengevaluasi
pelaksanaan lat
secara umum.

2 Arie Mahendra Mayor Marinir NRP Paopslat Bertanggung jawab


19663/P tentang operasional
latihan
3 Orion Peltu Mar NRP.91789 Dankimalat Bertanggung jawab
terhadap penyiapan
perlengkapan dan
sarana latihan.
4 dr. Prasetya Letda Laut (K) NRP. Dokterlat Menyiapkan
Dimas O. 24466/P bantuan kesehatan
selama
pelaksanaan latihan
terhadap seluruh
personel yg
mengikuti lat.

5 Djoko Suprapto Sertu Mar NRP. 91079 Baur PAM Mengkoordinir


pelaksanaan
pengamanan
sebelum, selama
dan sesudah latihan
6 A. Fauzi Serda Mar NRP.104246 Baminlog Mengurus
administrasi dan
logistik latihan.

RAHASIA
RAHASIA
1 2 3 4 5 6
7 Setiyono Serda Mar NRP. 107820 Range Pemimpin
Officer penembakan yang
bertanggung
jawab atas
kelancaran dan
keamanan
penembakan.

8 Setiyono Serda Mar NRP. 107820 Katim PL -Bertanggung jawab


kepada Palaklat
dalam pelaksanaan
materi lat.
- Memberikan
arahan kepada
seluruh pelaku
tentang materi
latihan, memberikan
koreksi di lapangan
yang berkaitan
dengan bidangnya
-Bertanggung jawab
terhadap seluruh
perlengkapan yang
digunakan dlm lat.
9 Lukman NC Serda Mar NRP 101206 Pemb. PL - Bintara Munisi
- Membantu pelatih
dalam pengawasan
dan pelaksanaan
latihan.
10 Dedi Pratikno Serda Mar NRP.110887 Pemb. PL -Pengawas jalur.
-Membantu pelatih
dalam pengawasan
dan pelaksanaan
latihan.
11 Irwan Serda Mar NRP. 111132 Pemb. PL -Pengawas jalur
-Membantu pelatih
dalam pengawasan
dan pelaksanaan
latihan.
12 Yansen Salit T. Serda Mar NRP. 113472 Pemb. PL -Pengawas jalur
-Membantu pelatih
dalam pengawasan
dan pelaksanaan
latihan.

Katim materi

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820
RAHASIA
RAHASIA
KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RENCANA KERJA LAPANGAN
NO TGL/WAKTU KEGIATAN TINDAKAN PL TINDAKAN PENDUKUNG TINDAKAN SISWA KET
1 2 3 4 5 6 7
1 Rabu, 25 - Seluruh pelatih, -Hadir di tempat apel 5’ -Hadir di tempat apel 5’ -Hadir di tempat apel 15’ PLP
Okt 2023 pendukung dan siswa sebelum apel dimulai sebelum apel dimulai. sebelum apel dimulai
07.00-07.15 Diktukba melaksanakan sesuai dengan pakaian -Unsur kesehatan telah sesuai dengan pakaian
apel pagi dan perlengkapan menyiapkan ambulance dan perlengkapan.
pelatih beserta perlengkapan -Ketua kelas melaporkan
kesehatan di dalamnya. jumlah dan keadaan
-Ba Kom telah siswa kepada Bama.
menyiapkan alkom yg -Wakil ketua kelas telah
akan digunakan dlm menyiapkan seluruh
latihan. perlengkapan yang akan
-Ba Pam & Ba Prov telah digunakan dalam latihan
menyiapkan
perlengkapan
pengamanan latihan.
-Ba Alins telah
menyiapkan
perlengkapan latihan.
-Pengemudi truk telah
melaksanakan
pengecekan & penyiapan
kendaraan.

2 07.15-07.45 - Pelatih melaksanakan -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal tehnis PLP
briefing teknis latihan yang menjadi tanggung yang menjadi tanggung yang menjadi tanggung
kepada pelatih, jawabnya dalam jawabnya dalam jawabnya dalam
pendukung dan siswa. pelaksanaan latihan. pelaksanaan latihan. pelaksanaan latihan

RAHASIA
RAHASIA
1 2 3 4 5 6 7
3 07.45-08.00 - Serpas menuju - Serpas menuju - Serpas menuju - Serpas menuju PLP
lapangan tembak dan lapangan tembak dan lapangan tembak dan lapangan tembak dan
penyiapan penyiapan penyiapan perlengkapan. penyiapan perlengkapan.
perlengkapan. perlengkapan.
4 08.00-08.30 - Seluruh pelaku -Mengawasi -Menyiapkan material lat -Melaksanakan PLP
melaksanakan pelaksanaan kegiatan bak reaksi pemanasan sebelum
pemanasan sebelum siswa. menembak.
menembak..
5 08.30-08.45 - Pengorganisasian -Mengawasi siswa. -Stand by di daerah -Membagi jalur dan PLP
siswa persiapan. gelombang urutan
menembak.
6 09.00-10.00 - Pelaksanaan Zeroing - Mengawasi siswa. -Stand by di daerah -melaksanakan zeroing PLP
senjata perorangan. persiapan senjata perorangan.
7 10.00-10.30 - Istirahat. - Istirahat. - Istirahat. -- Istirahat. PLP
8 10.30-16.45 - Pelaksanaan -Mengawasi siswa -Stand by di daerah - Pelaksanaan PLP
menembak reaksi persiapan menembak reaksi timbul
Senapan. tenggelam
9 17.00-17.30 - Apel pengecekan -Mengecek keadaan -Mengecek keadaan -Mengecek keadaan PLP
personel dan material personel dan material personel dan material personel dan material
latihan latihan latihan
10 17.30-18.00 - Pembersian material -Mengawasi -Mengembalikan - Pembersian material lat PLP
lat dan senjata.. pelaksanaan kegiatan perlengkapan yang dan senjata..
siswa digunakan dalam giat
latihan
11 18.00-19.00 -Pembersihan -Pembersihan - Pembersihan - Pembersihan PLP
perorangan. perorangan. perorangan. perorangan.
12 19.00-19.30 - Makan malam. - Makan malam. Makan malam. -Makan malam. PLP

13 19.30-21.00 - Evaluasi lat -Mencatat hasi evaluasi -Mencatat hasi evaluasi Katim hasi
-Mencatat materi
evaluasi PLP

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820
RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
JARING KOMUNIKASI

PALAKLAT
HT Frek. Pokok : 1506.10
Cad. : 1506.75 ARGOPURO

HT HT

PAOPSLAT PELATIH KESEHATAN PAM SISWA

MERAPI RINJANI KRAKATAU LAWU WILIS

Bintara Komunikasi Latihan

Diky Mahardika
Serda Mar. NRP.125854

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RENCANA KEAMANAN LATIHAN

A. Keamanan pada tahap persiapan

1. Kordinasi/pemberitahuan latihan kepada instansi militer terkait;

2. Melaksanakan survey medan/daerah yang akan digunakan latihan;

3. Menginventarisir dan mengecek semua peralatan yang akan dipakai latihan baik
jumlah maupun kondisi kesiapannya ;

4. Melaksanakan tata tertib administrasi terhadap semua material dan peralatan


sesuai ketentuan yang berlaku ; dan

5. Berkordinasi dengan satuan atas terkait RS terdekat serta menyiapkan sarana


angkut (ambulance/helly) yang siap digunakan pada saat evakuasi medis.

B. Keamanan pada tahap pelaksanaan

1. Keamanan Personel
a) Mengadakan briefing/pengarahan kepada unsur pelaksana dan penekanan
tentang maksud dan tujuan latihan ;
b) Tidak bertindak/melaksanakan hal-hal yang menyimpang dari tujuan
latihan;
c) Mencegah/hindari terjadinya korban kecelakaan yang disebabkan karena
kelalaian sendiri/tindakan ceroboh;
d). Dilarang memberi tindakan kepada pelaku/siswa yang menjurus
penyiksaan;
e) Dilarang menindak pelaku yg akan mengakibatkan cedera;
f) Dalam melaksanakan penindakan/pemberian kegiatan fisik supaya
mempertimbangkan kemampuan/kondisi fisik siswa;
g) Hindari rute/jalan yang ramai lalu lintas/masyarakat;
h) Bila lewati rawa/sungai yakinkan rawa/sungai tersebut aman dilewati; dan
i) Tidak mengganggu ketertiban masyarakat, merusak barang, tanaman/buah
buahan masyarakat yg dilewati.

2. Keamanan material
a) Melaksanakan tertib administrasi logistik sesuai ketentuan ;
b) Semua peralatan/material harus terawat dan terjaga dengan aman baik
sebelum, selama dan sesudah digunakan;
c) Kerusakan/kehilangan material/perlengkapan segera diproses sesuai
prosedur; dan
d) Mencegah penggunaan material/peralatan oleh anggota/orang yg tidak
berhak.

RAHASIA
RAHASIA

3. Keamanan Dokumen.
a) Jaga dokumen/bahan keterangan sesuai kualifikasinya;
b) Naskah/dokumen latihan tidak tercecer, kumpulkan dan bakar jika sudah
tidak digunakan;
c) Dilarang/cegah mengupload dokumentasi kegiatan latihan secara
sembarangan;dan
d) Menegur apabila ada oknum masyarakat atau orang tertentu yang
mengambil foto atau video kegiatan latihan secara tersembunyi.

4. Prosedur Darurat.
a) Bila terjadi keadaan darurat/kecelakaan, Pelatih maupun pendukung yang
berada di dekat lokasi segera memberikan bantuan yang diperlukan dan segera
hubungi Tim Kesehatan latihan;
b) Bila tidak bisa diatasi segera hubungi Palaklat/posko dengan sarana yang
ada;
c) Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat; dan
d) Kegiatan tetap berlangsung kecuali atas perintah pimpinan latihan yang
menyatakan bahwa kegiatan/latihan ditunda atau dihentikan.

C. Keamanan pada tahap pengakhiran.

1. Cek kelengkapan personil;


2. Cek/periksa perlengkapan/peralatan, laksanakan tertib administrasi logistik sesuai
ketentuan yang berlaku;
3. Bersihkan jejak maupun daerah latihan dari barang barang/benda-benda sisa
latihan; dan
4. Musnahkan dokumen/surat-surat yang tidak dipakai.

Katim materi

Setiyono
Serda Mar NRP. 107820

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.c Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
JALUR EVAKUASI MEDIS

RS.
RS. ASEMBAGUS
ASEMBAGUS

Dokter Latihan

Dr. Prasetya Dimas O.


Letda Laut (K) NRP. 24466/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA LAPANGAN MENEMBAK GPMG

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura


Daerah : Asembagus dan sekitarnya
Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1945
Lembar : 4009-IV

Waktu : WIB

1. DASAR :

a. Prolaklat Baksenban Diktukba IAM Angkatan LIV Marinir TA. 2023.


b. Juknik Menembak senapan Kormar Nomor Juknik / 57 / IX / 2005.

2. TUJUAN DAN SASARAN

a. Tujuan : Memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada siswa


tentang teknik menembak GPMG.

b. Sasaran : Siswa mampu menembak senjata GPMG dengan tepat di sasaran


yang diharapkan, dapat mengoreksi perkenaan dan bongkar pasang senjata GPMG
sesuai prosedur.

3. WAKTU DAN TEMPAT LATIHAN

a. Waktu : Tgl. 25 Oktober 2023


b. Tempat : Lapbak PLP 5 Baluran.

4. METODE DAN SIFAT LATIHAN

a. Metode : Praktek lapangan.


b. Sifat : Satu pihak dikendalikan.

5. MATERI LATIHAN : Menembak GPMG jarak 300 meter s/d 500 meter.

6. REFERENSI : Juknik Menembak Kormar ( Bak GPMG )

7. ORGANISASI LATIHAN : Sesuai dengan Prolaklat Menembak Senri.

8. PAKAIAN DAN PERLENGKAPAN

a. Pelatih dan Pembantu PL : PDL kaos,topi lapangan.


b. Siswa : PDLT.
c. Pendukung : PDL kaos, topi lapangan.

RAHASIA
RAHASIA

9. PELAKSANAAN

a. Tahap persiapan.

1) Pelatih.

a) Katim PL memberikan briefing dan pembagian tugas kepada Pelatih.


b) Pelatih mengawasi pemasangan sasaran.
c) Pelatih mengawasi pengambilan amunisi.
d) Pelatih menyiapkan blangko penilaian.
e) Katim PL memberikan arahan kegiatan dan prosedur petunjuk
keamanan latihan.
f) Katim membagi gelombang penembakan.
g) Sebelum dan sesudah pelaksanaan Katim PL memimpin berdoa.

2) Siswa.

a) Siswa menyiapkan dan memasang sasaran ring dan plat.


b) Siswa menyiapkan amunisi.
c) Siswa menyiapkan senjata dijalur masing-masing.
d) Siswa terbagi 6 gelombang ( setiap gelombang terdiri dari 3 jalur)
e) Siswa menerima pengarahan tentang kegiatan dan instruksi tentang
petunjuk keamanan latihan.
f) Sebelum pelaksanaan siswa melaksanakan senam pemanasan.
g) Sebelum pelaksanaan diawali dengan doa.

b. Tahap pelaksanaan jarak , 300 m,500m.

1) Pelatih.

a) Katim PL memberikan contoh cara atau sikap menembak yang


benar.
b) Katim PL memimpin pelaksanaan penembakan.
c) Mengawasi siswa digaris tembak.
d) Mengoreksi sikap siswa pada saat penembakan.
e) Mengatasi apabila terjadi kemacetan dan kerusakan senjata.
f) Katim PL memberi aba-aba pelaksanaan penembakan.
g) Mencatat hasil tembakan.

2) Siswa.

a) Petembak menempati posisi digaris tembak pada lajur masing-


masing.
b) Petembak mengambil posisi sikap tempur dengan tiarap.
c) Posisi senjata dipegang kedua tangan mengarah ke sasaran /
senjata siap tembak dan terkunci.
d) Posisi popor sudah tersandar dibahu.
e) Setelah ada aba-aba pelaksanaan (peluit), Petembak mengarahkan
senjata ke sasaran.
f) Pelaksanaan penembakan 3 butir percobaan dan 5 butir penilaian.

RAHASIA
RAHASIA

g) Setelah selesai dijarak 300 meter, dilanjutkan sampai dengan jarak


500 meter.

c. Tahap Pengakhiran.

1) Pelatih.

a) Mengecek Personel dan perlengkapan.


b) Mengawasi pengosongan senjata.
c) Mengecek sisa amunisi.
d) Pelaporan hasil tembakan.
e) Evaluasi.

2) Siswa.

a) Mengecek dan mengosongkan senjata.


b) Mengambil sisa amunisi dan menyerahkan ke Ba Amunisi.
c) Cek Perlengkapan.
d) Selesai kegiatan diakhiri dengan berdoa.
e) Evaluasi.

10. ADMINISTRASI DAN LOGISTIK

a. Bekal : Sesuai dengan yang sudah dialokasikan.

b. Material.

1. Senjata GPMG AX & GPMG SPR.


2. Senjata HK 417 & Steyer.
3. Amunisi 7,62 mm = 2.000 butir.
4. HT 4 buah.
5. Lem/penambal dan kertas.
6. Kertas lisan/sasaran.
7. Bendera.
8. Megaphone.
9. Peluit.
10. Plat Baja.

11. PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

a. Berdoa sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan.


b. Sebelum kegiatan Katim PL Memberikan instruksi Prosedur keamanan.
c. Sebelum masuk lapangan tembak senjata dikosongkan dan lepas Magazine.
d. Apabila terjadi masalah atau kendala dengan senjata, siswa mengangkat tangan
selanjutnya PL pengawas mendekati dan lepas Magazine mengosongkan senjata sesuai
prosedur.
e. Segala kegiatan siswa atas perintah PL.
f. Siswa dilarang meninggalkan tempat tanpa sepengetahuan PL.
g. Dilarang membuka helm selama pelaksanaan.

RAHASIA
RAHASIA

h. Mengecek dan mengosongkan senjata setiap selesai melaksanakan


penembakan.
i. Selalu mengarahkan senjata kearah aman/tanggul penembakan.

12. LAIN - LAIN

Hal - hal yang belum tercantum dalam Renlap ini akan diberikan sesuai dengan
perkembangan situasi dan kondisi dilapangan.

Mengetahui
Palaklat, Katim Materi,

Bejo Santoso, S.E., M.Tr. Opsla Soeharmanto


Letkol Marinir NRP.16154/P Peltu Marinir NRP. 82491

Lampiran :

I. Struktur Organisasi Latihan


II. Jadwal Kegiatan Latihan
III. Bagan menembak GPMG
IV. Mekanisme Latihan
V. Pembagian Tugas Pelatih
VI. Rencana Kerja Lapangan
VII. Jaring Komunikasi
VIII. Petunjuk Keamanan Latihan
IX. Rencana Dukungan Logistik
X. Rencana Evakuasi

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

STRUKTUR ORGANISASI LATIHAN

PALAKLAT
Letkol Mar Bejo Santoso

KIMALAT PAOPSLAT KATIM MATERI


Peltu Mar Orion Mayor Mar Arie M.B. Serma Mar Suhermanto
KESLAT .
dr. Prasetya SISWA
PAM/Provoost
Sertu Mar Djoko
Serda Mar Dwi K.

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JADWAL KEGIATAN

NO HARI JAM KEGIATAN TEMPAT AKSI KET


1 2 3 4 5 6 7

01 26 Okt 14.00 -Katim PLmemberi brifing Lap.Bak Katim PL Srm Mar


2023 Suhermanto
kepada PL dan Siswa

-Katim memberikan Lap.Bak Katim PL Srm Mar


Suhermanto
petunjuk keamanan lat.
-Siswa melaksanakan
senam pemanasan
dilanjutkan penyiapan
peralatan,senjata dan
memasang sasaran.

15.00 -Pelaksanaan Lap.Bak Siswa Sesuai dengan


penembakan jarak 300m gelombang

Katim PL Memberi perintah


penembakan

PL Mengawasi
Srk Mar Suhairi
Srd Mar Lukman
Srd Mar
Susmanto
Srd Mar Yansen
Srd Mar Irwan
Srd Mar setiyono
Srd Mar Nugroho
.

15.30 -Pelaksanaan Lap.Bak Siswa


penembakan jarak 300m

16.30 -Pelaksanaan Katim PL Memberi perintah


penembakan jarak 500m penembakan

PL Mengawasi

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7

17.00 -Selesai kegiatan Lap.Bak Katim PL Srk Mar Jarnoto


-Cek personel dan matrial
-Kumpulkan sisa amunisi
-Kompulir hasil/nilai
-Kosongkan senjata
-Evaluasi

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETA DAERAH LATTEK

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491
RAHASIA
RAHASIA

BAGAN MENEMBAK GPMG

SAS 500 M

SAS 400 M

SAS 300 M

GARIS TEMBAK

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

MEKANISME LATIHAN

1. Umum.

a. Di dalam menghadapi tantangan tugas pada saat ini maupun di masa


mendatang, Prajurit Marinir dituntut untuk memiliki kesiapan fisik, mental dan
keterampilan menembak yang baik dalam menghadapi berbagai bentuk
latihan maupun penugasan.

b. Latihan menembak senapan merupakan salah satu latihan untuk


melatih kesiapan fisik, mental dan keterampilan prajurit yang diharapkan
dapat menunjang dalam penugasan di lapangan.

c. Di dalam pelaksanaan latihan menembak, perlu adanya suatu


Ketentuan Pelaksanaan sebagai pedoman dalam membina kesiapan fisik,
mental dan keterampilan siswa, sehingga siap untuk melaksanakan tugas di
satuan-satuan operasional di jajaran Korps Marinir.

2. Maksud dan tujuan.

a. Maksud. Maksud penyusunan mekanisme latihan ini adalah


sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan menembak GPMG pada
Lattek baksenban If Dik Tukba Iam LIV Marinir TA. 2023.

b. Tujuan. Adapun tujuan dari pembuatan buku ini adalah agar


setiap personel yang terlibat dalam kegiatan menembak mengetahui
prosedur latihan dengan baik, benar dan aman.

3. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dari mekanisme latihan ini meliputi
peralatan yang digunakan, peraturan-peraturan yang harus diperhatikan, materi
latihan dan pelaksanaan yang disusun dengan sistimatika sbb :

a. Pendahuluan.
b. Materi latihan dan pelaksanaan.
c. Penutup.

4. Dasar.

a. Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor : Kep / 834 / VIII / 2009
tentang Kurikulum Pendidikan Brivet Intai Amfibi.

RAHASIA
RAHASIA

b. Keputusan Komandan Kobangdikal Nomor : Kep / 16 / I / 2010 tentang


Pengesahan Buku III (Program Pengajaran) Kodik/Pusdik di Kobangdikal
5. Pengertian-pengertian.

a. Zeroing adalah suatu kegiatan menembak di jarak 100 m untuk


mendapatkan nol benar atau ketepatan tembakan pada titik yang di inginkan.

b. R.O (Range Officer) penembakan adalah Pelatih yang bertugas


memimpin jalannya penembakan dari awal sampai akhir kegiatan menembak.

c. Pembantu R.O (Range Officer) adalah Pelatih yang bertugas


membantu R.O (Range Officer) dalam mengoreksi siswa/pelaku latihan.

d. Garis Tembak adalah tempat dimana R.O (Range Officer) dan


siswa/pelaku melaksanakan kegiatan penembakan.

e. Garis Sasaran adalah tempat di letakkan nya sasaran tembak.

f. Pelaku adalah personel atau siswa yang akan melaksanakan latihan


Menembak dan dinyatakan sehat oleh dokter atau tim kesehatan yang
ditunjuk.

g. Pelatih/Instruktur adalah personel yang bertanggung jawab terhadap


pelaksanaan materi pelajaran/latihan, dimulai dari tahap persiapan sampai
dengan selesainya kegiatan pelajaran/latihan.

h. Pembantu pelatih/instruktur adalah personel yang bertugas membantu


pelatih/instruktur, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya
kegiatan pelajaran/latihan.

i. Pendukung adalah personel yang bertanggung jawab terhadap


penyiapan dukungan pelaksanaan latihan berupa dukungan kesehatan,
angkutan, pengamanan untuk memperlancar jalannya pelajaran/latihan.

j. Lapangan Tembak adalah tempat untuk melatih menembak siswa di


mulai dari Zeroing jarak 100 m sampai jarak 500 m.

6. Materi dan pelaksanaan Latihan.

a. Menembak Zeroing :
1) Siswa/Pelaku ambil sikap tiarap di tanah, kaki membuka selebar
2 bahu, tangan kiri mendorong popor ke bahu tangan kanan dan
tangan kanan memegang pistol grip serta pipi diletakan pada dudukan
yang ada di popor senjata sehingga mata bisa dengan jelas
disesuaikan dengan teropong.Untuk membuat titik bidik berada tepat
berada di poros sasaran.

2) Siswa/Pelaku membidik sasaran titik di jarak 300 m dengan


tenang di lanjutkan menarik pelatuk sampai terjadi letusan senjata.

RAHASIA
RAHASIA

3) setelah 3 butir tembakan Siswa/Pelaku maju untuk mengecek


hasil tembakan nya, apabila belum tepat sasaran maka penembakan
akan di ulangi.

b. Menembak jarak 400m :


- Siswa/Pelaku melakukan sikap yang sama seperti saat zeroing
namun untuk bidikan tetap diporos dengan merubah klik pada teropong
sesuaikan perubahan jarak / seandainya tanpa merubah klik ,titik bidik
1 dot dibawah Croos Hair.

c. Menembak jarak 500 m :


- Siswa/Pelaku melakukan sikap yang sama seperti saat zeroing
namun untuk bidikan tetap diporos dengan merubah klik pada teropong
sesuaikan perubahan jarak / seandainya tanpa merubah klik ,titik bidik
2 dot dibawah Croos Hair.

d. Disiplin Anggota.
1) perintah dari R.O (Range Officer) harus dipatuhi dan
dilaksanakan oleh seluruh pelaku.

2) disiplin harus benar-benar dijaga oleh pelaku, apabila ada


masalah pada senjata segera angkat tangan, maka pembantu R.O
(Range Officer) akan menghampiri siswa.

3) setiap melaksanakan latihan menembak supaya membiasakan


untuk :

a) patuhi peritah R.O (Range Officer).


b) tidak melakukan kegiatan selain dari yang di perintahkan
oleh R.O (Range Officer) selama berada di dgaris penembakan.
7. Metode latihan.

a. Macam latihan : Praktek lapangan.


b. Metode latihan : Latihan Praktek.
c. Tingkat : Perorangan.

8. Persiapan Personel.

a. R.O (Range Officer).


1) R.O (Range Officer) telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) R.O (Range Officer) melaksanakan apel pengecekan seluruh


personel yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan latihan;

3) Melaksanakan pengecekan material dan perlengkapan yang


akan digunakan di dalam pelaksanaan kegiatan latihan;

4) Melaksanakan briefing yang meliputi :

RAHASIA
RAHASIA

a) ruang lingkup pelaksanaan latihan;


b) tujuan instruksional pelaksanaan latihan/pelajaran;
c) sasaran yang diharapkan dapat tercapai dalam
pelaksanaan latihan/pelajaran;
d) metode pengajaran yang akan dilaksanakan;
e) teknis penyiapan medan dan perlengkapan latihan;
f) teknis pelaksanaan Kegiatan latihan; dan
g) prosedur keamanan dalam pelaksanaan Kegiatan latihan.

5) Melaksanakan pembagian tugas sesuai dengan jabatan dalam


latihan.

b. Pembantu R.O (Range Officer).


1) pembantu pelatih telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) membantu pelatih/instruktur pada saat pengecekan personel


dan perlengkapan latihan;

3) melaksanakan penyiapan dan pengecekan lapangan tembak


yang akan digunakan dalam pelaksanaan latihan; dan

4) membantu pelatih dalam mempersiapakan perlengkapan yang


akan digunakan di dalam latihan Menembak senapan dan reaksi.

c. Pendukung latihan.
1) Kesehatan.
a) personel kesehatan telah berada/siap di kelas/tempat
yang akan dilaksanakannya latihan 5’(menit) sebelum jadwal
yang telah disusun;

b) personel kesehatan mengikuti briefing yang diberikan


oleh Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan ketahanan
berjalan;

c) menyiapkan perlengkapan kesehatan untuk mendukung


pelaksanaan latihan menembak senapan.

d) melaksanakan pemeriksaan tekanan darah dan denyut


nadi siswa/personel yang akan melaksanakan latihan
Menembak senapan.

e) berkoordinasi dengan Pelatih hasil pemeriksaan


kesehatan yang telah dilaksanakan;

f) memberikan saran kepada Pelatih tentang


siswa/personel yang memiliki catatan kesehatan/dalam
pengawasan medis; dan

RAHASIA
RAHASIA

g) personel kesehatan beserta perlengkapannya standby di


tempat yang telah ditentukan untuk mengawasi pelaksanaan
latihan.

2) Personel Pam
a) personil Pam telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 30’ (menit) sebelum jadwal yang telah
disusun;

b) personel pam mengikuti briefing yang diberikan oleh


Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan menembak.

c) mengecek keamanan lapangan tembak dansekitarnya


dari para penduduk atau hewan yang melintas di area sekitar
lapangan tembak.

d. Siswa/pelaku.
1) siswa telah berada/siap di tempat yang akan digunakan untuk
latihan 5’ (menit) sebelum jadwal yang telah disusun;

2) ketua kelas melaporkan jumlah siswa dan keterangannya


kepada Pelatih;

3) seluruh siswa/pelaku latihan menembak.mengikuti briefing yang


diberikan oleh Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan
menembak.

4) seluruh siswa/pelaku wajib melaksanakan pengecekan


kesehatan yang dilaksanakan oleh personel kesehatan;

5) siswa/pelaku latihan menebak yang merasa kondisi fisiknya


tidak prima wajib melapor kepada Pelatih, selanjutnya atas arahan
Pelatih untuk melaksanakan kegiatan selanjutnya; dan

6) seluruh siswa/pelaku latihan menembak senapan dan dasar


reaksi standby di tempat yang telah ditentukan oleh Pelatih untuk
melaksanakan rangkaian kegiatan latihan.

9. Penutup. Demikian mekanisme latihan menembak GPMG ini dibuat untuk


dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan latihan. Hal-hal yang belum tercantum
dalam petunjuk ini akan ditentukan kemudian sebagaimana yang diperlukan.

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PEMBAGIAN TUGAS PELATIH

NO NAMA PANGKAT/NRP JABATAN TUGAS KET


1 2 3 4 5 6
1 Suhermanto Serma Mar NRP. 78460 Katim Bertanggung jawab
Materi kepada Palaklat
dalam pelaksanaan
materi lat.
- Memberikan
arahan kepada
seluruh pelaku
tentang materi
latihan, memberikan
koreksi di lapangan
yang berkaitan
dengan bidangnya
-Bertanggung jawab
terhadap seluruh
perlengkapan yang
digunakan dlm lat.
3 Orion Peltu Mar NRP.91789 Dankimala Menyiapkan alins
t dan alongins
kebutuhan giat
menembak
4 Dr.Prasetya Letda Laut(K) NRP. Dokterlat Menyiapkan bantuan
24466P kesehatan selama
pelaksanaan latihan
terhadap seluruh
personel yg
mengikuti lat.
5 Joko Sertu Mar NRP. BA PAM Mengkoordinir
Suprapto pengamanan
sebelum, selama
dan sesudah latihan
6 A. Fauzi Serda Mar NRP.104246 Baminlog Mengurus
administrasi dan

RAHASIA
RAHASIA

logistik latihan
7 Teguh Serda Mar NRP. 104472 Wasjur 1 Mengawasi dan
menilai siswa di jalur
3
8 Susanto Serma Mar NRP. 104226 Wasjur 2 Mengawasi dan
menilai siswa di jalur
2

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA
Lamp. VI (Rencana Kerja Lapangan ) pada
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Renlap Menembak Senapan Program
SEKOLAH KHUSUS MARINIR Pelaksanaan Latihan Praktek Bak GPMG Siswa
Diktukba LIV Marinir. TA. 2023

RENCANA KERJA LAPANGAN

TINDAKAN
NO TGL/WAKTU KEGIATAN TINDAKAN PL TINDAKAN SISWA KET
PENDUKUNG
1 2 3 4 5 6 7

1 Kamis - Apel Kesiapan -Hadir di tempat apel -Hadir di tempat apel 5’ -Hadir di tempat apel 5’ Lapbak PLP V
26 Okt 2023 5’ sebelum apel sebelum apel dimulai. sebelum apel dimulai Baluran
14.00 dimulai sesuai -Unsur kesehatan telah sesuai dengan pakaian
dengan pakaian dan menyiapkan dan perlengkapan.
perlengkapan pelatih. ambulance beserta -Ketua kelas
perlengkapan melaporkan jumlah dan
kesehatan di keadaan siswa kepada
dalamnya. Pelatih.
-Ba Kom telah -Wakil ketua kelas
menyiapkan alkom yg telah menyiapkan
akan digunakan dlm seluruh perlengkapan
latihan. yang akan digunakan
-Ba Pam & Ba Prov dalam latihan.
telah menyiapkan - Siswa cek
perlengkapan Kesehatan.
pengamanan latihan.
-Ba Alins telah

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
menyiapkan
perlengkapan latihan.
-Bakeslat mengecek
Kesehatan Siswa

2 14.30 - Briefing rangkaian -Mencatat hal-hal -Mencatat hal-hal -Mencatat hal-hal Lapbak
kegiatan latihan oleh tehnis yang menjadi tehnis yang menjadi tehnis yang menjadi FX.Soepramono
Pelatih. tanggung jawabnya tanggung jawabnya tanggung jawabnya Karang pilang
dalam pelaksanaan dalam pelaksanaan dalam pelaksanaan
latihan. latihan. latihan.
-Melaksanakan - Melaksanakan - Laporan kepada
koordinasi dengan koordinasi dengan pelatih menembak
unsur pendukung pelatih menembak tentang kesiapan
siswa.
15.00 - Pelaksanaan latihan -Memimpin kegiatan -Pemb. Pelatih - Melaksanakan Lapbak PLP V
: selama latihan menempati tiap-tiap kegiatan latihan sesuai Karangtekok
1. Zeroing menembak jarak yang sudah dengan petunjuk dari
2. Menembak jr 300 ditentukan dan pelatih.
m, 400 m, 500 m. mengawasi siswa
selama kegiatan
latihan menembak

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
3 16.30 - Apel pengecekan - Mengecek Personel - Membantu Pelatih -Apel pengecekan Lapbak PLP V
Personel dan material dan Perlengkapan mengecek Personel dan material Karangtekok
latihan. Siswa. perlengkapan selesai latihan.
- Evaluasi kegiatan. - Memberikan kegiatan latihan - Mencatat hasil
Evaluasi evaluasi kegiatan.

17.00 - Pembersihan - Mengecek kebersihan


senjata - Mengawasi - Membantu pelatih dan kesiapan senjata
pelaksanaan mengawasi untuk giat selanjutnya
pembersihan senjata pelaksanaan
pembersihan senjata

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JARING KOMUNIKASI

PALAKLAT

JALAK

HT HT

PAOPSLAT PELATIH KESEHATAN PAM SISWA

BEO MURAI CAMAR PIPIT EMPRIT

Bintara Komunikasi,

Diky Mahardika
Serda Mar NRP 125854

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

A. Keamanan pada tahap persiapan

1. Kordinasi/pemberitahuan latihan kepada instansi militer terkait (PLP V Mar


Baluran).

2. Melaksanakan survey medan/daerah yang akan digunakan latihan ;

3. Menginventarisir dan mengecek semua peralatan yang akan dipakai latihan


baik jumlah maupun kondisi kesiapannya ;

4. Melaksanakan tata tertib administrasi terhadap semua material dan


peralatan sesuai ketentuan yang berlaku ;

5. Berkordinasi dengan satuan atas terkait RS terdekat serta menyiapkan


sarana angkut (ambulance/helly) yang siap digunakan pada saat evakuasi medis.

B. Keamanan pada tahap pelaksanaan

1. Keamanan Personel
a) Mengadakan briefing/pengarahan kepada unsur pelaksana dan
penekanan tentang maksud dan tujuan latihan ;
b). Tidak bertindak/melaksanakan hal-hal yang menyimpang dari tujuan
latihan;
c) Mencegah/hindari terjadinya korban kecelakaan yang disebabkan
karena kelalaian sendiri/tindakan ceroboh;
d) Dilarang memberi tindakan kepada pelaku/siswa yang menjurus
penyiksaan;
e) Dilarang menindak pelaku yg akan mengakibatkan cedera;
f) Dalam melaksanakan penindakan/pemberian kegiatan fisik supaya
mempertimbangkan kemampuan/kondisi fisik siswa;
g) Hindari rute/jalan yang ramai lalu lintas/masyarakat;
h) Bila lewati rawa/sungai yakinkan rawa/sungai tersebut aman dilewati;
i) Tidak mengganggu ketertiban masyarakat, merusak barang,
tanaman/buah buahan masyarakat yang dilewati;

2. Keamanan material
a) Melaksanakan tertib administrasi logistik sesuai ketentuan ;
RAHASIA
RAHASIA

b) Semua peralatan/material harus terawat dan terjaga dengan aman


baik sebelum, selama dan sesudah digunakan;
c) Kerusakan/kehilangan material/perlengkapan segera diproses sesuai
prosedur; dan
d) Mencegah penggunaan material/peralatan oleh anggota/orang yg
tidak berhak.

3. Keamanan Dokumen.
a) Jaga dokumen/bahan keterangan sesuai kualifikasinya;
b) Naskah/dokumen latihan tidak tercecer, kumpulkan dan bakar jika sud
ah tidak digunakan;
c) Dilarang/cegah mengupload dokumentasi kegiatan latihan secara
sembarangan;dan
d) Menegor dengan sopan apabila ada oknum masyarakat atau orang
tertentu yang mengambil foto atau video kegiatan latihan secara
tersembunyi.

4. Prosedur Darurat.
a) Bila terjadi keadaan darurat/kecelakaan, Pelatih maupun pendukung y
ang berada di dekat lokasi segera memberikan bantuan yang diperlukan dan
segera hubungi Tim Kesehatan latihan;
b) Bila tidak bisa diatasi segera hubungi Palaklat/posko dengan sarana y
ang ada;
c) Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan;
d) Kegiatan tetap berlangsung kecuali atas perintah pimpinan latihan
yang menyatakan bahwa kegiatan/latihan ditunda atau dihentikan.

C. Keamanan pada tahap pengakhiran.

1. Cek kelengkapan personil;


2. Cek/periksa perlengkapan/peralatan, laksanakan tertib administrasi logistik s
esuai ketentuan yang berlaku;
3. Bersihkan jejak maupun daerah latihan dari barang barang/benda-benda sis
a latihan; dan
4. Musnahkan dokumen/surat-surat yang tidak dipakai.

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA DUKUNGAN LOGISTIK

1. Personel.
a. Angtap : 12 orang.
b. Siswa : 16 orang.
Jumlah : 28 orang.

2. Tempat dan Waktu Latihan.


a. Tempat latihan : Lapangan Tembak PLP 5 Baluran
b. Waktu latihan : Tanggal 26 Oktober 2023.

3. Logistik.
a. Bekal klas I : Sesuai alokasi.
b. Bekal klas II.
1) Siswa : PDLT.
2) Pelatih / pendukung : PDL, kaos, topi pelatih.
c. Bekal klas VIII. Didukung oleh kesehatan latihan.
d. Bekal klas X. Sesuai alokasi anggaran.

Katim Materi,

Soeharmanto
Peltu Marinir NRP. 82491

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.d Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JALUR EVAKUASI MEDIS

EMERGENC
Y

KESEHATA
N RSRSUD ASEMBAG RSAL DR. RAMELAN
LAPANGAN TERDEKA US 031 - 8438153
T (0338-451044)

Dokterlat,

dr..Prasetya Dimas Oktofarry


Letda Laut(K) NRP. 24466/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA LAPANGAN MENEMBAK BARIKADE


LATTEK SENBAN IAM SISWA DIKTUKBA IAM LIV MARINIR TA. 2023

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura


Daerah : Asembagus dan sekitarnya
Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 2000.
Lembar : 59/XLII-A (Asembagus)

Daerah waktu : WIB

1. DASAR

a. Progiat Lattek Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
b. Renlattek Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
c. Prolaklat Senban IAM Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
d. Juknik Menembak Senapan Kormar Nomor Juknik / 57 / IX / 2005.

2. TUJUAN DAN SASARAN

a. Tujuan. Memberikan bekal keterampilan kepada siswa tentang teknik


Menembak reaksi.

b. Sasaran. Siswa mampu melaksanakan Menembak reaksi dengan cepat


dan tepat dalam pelaksanaan serangan maupun pertahanan.

3. WAKTU DAN TEMPAT LATIHAN

a. Waktu : Rabu, 25 Oktober 2023


b. Tempat : PLP 5 Baluran

4. METODE DAN SIFAT LATIHAN

a. Metode : Praktek lapangan.


b. Sifat : Satu pihak dikendalikan.

5. MATERI LATIHAN

a. Tembak Reaksi defensif


b. Tembak Reaksi ofensif

6. REFERENSI : Juknik Menembak reaksi.

7. ORGANISASI LATIHAN : Sesuai dengan Menembak reaksi.


RAHASIA
RAHASIA

8. PAKAIAN DAN PERLENGKAPAN

a. Pelatih dan Pemb.PL : PDL kaos, topi lapangan.


b. Siswa : PDLT
c. Pendukung : PDL kaos, topi lapangan.

9. PELAKSANAAN

a. Tahap persiapan.
1) Pelatih (PL)
a) Katim PL memberikan pengarahan tentang tehnik pelaksanaan
Menembak reaksi.
b) Menjelaskan tentang prosedur petunjuk keamanan latihan.
c) Mengawasi penyiapan senjata dan pengambilan amonisi.
d) Katim PL memimpin berdoa sebelum pelaksanaan kegiatan.

2). Siswa.
a) Menerima arahan kegiatan dan prosedur petunjuk keamanan
latihan dari Katim PL.
b) Menyiapkan senjata dan amonisi.
c) Menyiapkan sasaran tembak dan alat pendukung
penembakan.
d) Sebelum pelaksanaan diawali dengan berdoa.

b. Tahap pelaksanaan.
1) Pelatih/Range Officer (R.O)
a) Memimpin pelaksanaan giat Menembak reaksi.
b) Mengawasi pelaksanaan menembak reaksi.
c) Menghentikan penembakan jika ada masalah pada saat
kegiatan menembak.

2) Siswa.
a) Siswa berdiri di garis tembak 25 meter.
b) Menembak percobaan 3 butir amunisi.
c) Siswa menembak 2 sasaran dimulai dari kiri ke kanan
double tap sebanyak 10 kali tembakan.
d) Selanjutnya Siswa mundur ke jarak 50 meter dan menembak
double tap dari kiri ke kanan sebanyak 10 kali tembakan.
e) Siswa selanjutnya berpindah ke garis tembak 75 meter dan
menembak 10 kali tembakan.
f) Setelah selesai menembak defensif dilanjutkan menembak
ofensif dari jarak 50 meter berjalan sambil menembak sampai di jarak
5 meter dari sasaran.
g) Disetiap akhir penembakan Siswa wajib menoleh ke kiri dan ke
h) kanan serta mengosongkan senjata dengan melihat kamar
laras untuk memastikan keamanan senjata.
RAHASIA
RAHASIA

i) Selanjutnya Siswa hadap kanan dan bergerak maju menuju


steril area/daerah aman.
j) Setelah sampai di4daerah aman Siswa kembali mengosongkan
senjata dan menyerahkan sisa amunisi jika masih ada.

c. Tahap pengakhiran.
1) Pelatih.
a) Mengecek personel dan perlengkapan.
b) Mengawasi pembersihan senjata dan material pendukung.
c) Evaluasi.

2) Siswa.
a) Mengosongkan senjata di daerah aman dipimpin oleh Pelatih.
b) Mengecek dan melaporkan sisa amonisi dan peralatan
Menembak reaksi kepada Pelatih.
c) Mengikuti evaluasi hasil pelaksanaan Menembak reaksi oleh Pelatih.

10. ADMINISTRASI DAN LOGISTIK

a. Bekal : Sesuai dengan yang sudah dialokasikan.


b. Material :
1) Senjata.
2) Amunisi.
3) Sasaran/lisan ring.
4) Sasaran Plate.
5) Peluit.
6) Toolkit.
7) Stop Watch.
9) Bendera.
10) HT.

11. PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

a. Berdoa sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan.


b. Sebelum kegiatan Katim PL Memberikan instruksi tentang prosedur
keamanan.
c. Sebelum melaksanakan kegiatan agar supaya mengecek senjata, amonisi
serta alat peralatan pendukung giat menembak.
e. Segala kegiatan siswa atas perintah PL.
d. Mengecek jumlah dan kelayakan material setiap selesai kegiatan.

RAHASIA
RAHASIA

12. LAIN – LAIN.

Hal - hal yang belum tercantum dalam Renlap ini akan diberikan sesuai dengan
perkembangan situasi dan kondisi dilapangan.

Surabaya, Oktober 2023


Mengetahui Katim Materi,
Palaklat,

Ahmad Fauzi
Bejo Santoso,: S.E., M.Tr. Opsla
Lampiran Serda Mar NRP 104246
Letkol Marinir NRP.16154/P

Lampiran :

Struktur Organisasi Latihan


II. Jadwal Kegiatan Latihan
III. Bagan Daerah Latihan
IV. Mekanisme Latihan
V. Pembagian Tugas Pelatih
VI. Rencana Kerja Lapangan
VII. Jaring Komunikasi
VIII. Petunjuk Keamanan Latihan
IX. Rencana Dukungan Logistik
X. Rencana Evakuasi

RAHASIA
6
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

STRUKTUR ORGANISASI LATIHAN

PALAKLAT
Letkol Mar Bejo Santoso

KIMALAT PAOPSLAT KATIM MATERI


Peltu Mar Orion Mayor Mar Arie M.B. Serda Mar Ahmad
. Fauzi
KESLAT SISWA
dr. Prasetya

PAM/Provoost
Sertu Mar Djoko Katim Materi,
Serda Mar Dwi K.

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JADWAL KEGIATAN LATIHAN


NO HARI / JAM KEGIATAN TEMPAT AKSI KETERANGAN
TGL
1 Rabu 06.00 -Makan pagi Lap.Bak Bingsis -Katim PL :
251023 -Apel pagi PLP 5 Jaga Serda Mar
A. Fauzi
07.00 -Nol Benar Lap.Bak
PLP 5 Pelatih -Pl Pengawas
Dan Penilai Jalur :
08.00 -Komodo Lap.Bak Pelatih 1.Serda Mar Susanto
Reaksi PLP 5 2.Serda Mar Dedi P.
ditempat 3.Serda Mar Yansen

10.00 -Istirahat Lap.Bak Bingsis -Ba Amo :


Minum PLP 5 jaga 1. Serda Mar Lukman
Dan Makan
Snack

10.30 -Barikade Lap.Bak Pelatih -Kesehatan :


ditempat PLP 5 1.dr. Prasetya
2.Koptu Atf Slamet A.

13.00 -Ishoma Lap.Bak Bingsis


PLP 5 jaga

14.00 -Barikade Lap.Bak Pelatih


Bergerak PLP 5

Katim Materi,

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


RAHASIA Diktukba Angkatan LIV
Jur. IntaiAhmad
Amfibi Fauzi
TA. 2023
Serda Mar NRP.104246
RAHASIA

PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

RAHLAT MENEMBAK
REAKSI

RAHASIA
RAHASIA

BAGAN MENEMBAK REAKSI DEFENSIF

Menembak ditempat
Jarak 15 M

Menembak ditempat
Jarak 25 M

Menembak ditempat

Jarak 50 M
RAHASIA
RAHASIA
10

BAGAN MENEMBAK REAKSI OFENSIF

Maju & menembak

Barikade 2
Jarak 25 M
Berhenti & menembak

Maju & menembak

Barikade 1
Jarak 50 M
Berhenti & menembak
Maju & tidak menembak
Katim Materi,

Jarak 60 M

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Ahmad


Lampiran Fauzi Lattek
I.e Rencana
Serda MarAngkatan
Diktukba NRP. 104246
LIV
RAHASIA
Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA

PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI

MEKANISME LATIHAN

1. Umum.

a. Di dalam menghadapi tantangan tugas pada saat ini maupun di masa


mendatang, Prajurit Marinir dituntut untuk memiliki kesiapan fisik, mental dan
keterampilan Menembak reaksi yang baik dalam menghadapi berbagai bentuk
latihan maupun penugasan.

b. Latihan Menembak reaksi merupakan salah satu latihan untuk melatih


kesiapan fisik, mental dan keterampilan prajurit yang diharapkan dapat menunjang
dalam penugasan di lapangan.

c. Di dalam pelaksanaan latihan Menembak reaksi, perlu adanya suatu


Ketentuan Pelaksanaan sebagai pedoman dalam membina kesiapan fisik, mental
dan keterampilan siswa, sehingga siap untuk melaksanakan tugas di satuan-satuan
operasional di jajaran Korps Marinir.

2. Maksud dan tujuan.

a. Maksud. Maksud penyusunan mekanisme latihan ini adalah sebagai


pedoman dalam pelaksanaan kegiatan Menembak reaksi pada Lattek Senban IAM
Siswa Diktukba IAM LIV Marinir TA. 2023.
.
b. Tujuan. Adapun tujuan dari pembuatan buku ini adalah agar
setiap personel yang terlibat dalam kegiatan Menembak reaksi mengetahui
prosedur latihan dengan baik, benar dan aman.

3. Ruang lingkup. Adapun ruang lingkup dari mekanisme latihan ini meliputi
peralatan yang digunakan, peraturan-peraturan yang harus diperhatikan, materi latihan
dan pelaksanaan yang disusun dengan sistimatika sbb :

a. Pendahuluan.
b. Materi latihan dan pelaksanaan.
c. Penutup.

4. Dasar.

a. Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor : Kep/834/VIII/2009 tentang


Kurikulum Pendidikan Brevet Intai Amfibi.

b. Keputusan Komandan Kobangdikal Nomor : Kep/16/I/2010 tentang


Pengesahan Buku III (Program Pengajaran) Kodik/Pusdik di Kobangdikal

5. Pengertian-pengertian.

a. R.O (Range Officer) penembakan adalah Pelatih yang bertugas memimpin


jalannya penembakan dari awal sampai akhir kegiatan menembak.
RAHASIA
RAHASIA

b. Pembantu R.O adalah Pelatih yang bertugas membantu R.O dalam


mengoreksi siswa/pelaku latihan. 12

c. Garis tembak adalah tempat dimana R.O dan siswa/pelaku melaksanakan


kegiatan penembakan.

d. Garis sasaran adalah tempat di letakkan nya sasaran tembak.

e. Pelaku adalah personel atau siswa yang akan melaksanakan latihan


menembak dan dinyatakan sehat oleh dokter atau tim kesehatan yang ditunjuk.

f. Pelatih/Instruktur adalah personel yang bertanggung jawab terhadap


pelaksanaan materi pelajaran/latihan, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan
selesainya kegiatan pelajaran/latihan.

g. Pembantu pelatih/instruktur adalah personel yang bertugas membantu


pelatih/instruktur, dimulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya kegiatan
pelajaran/latihan.

h. Pendukung adalah personel yang bertanggung jawab terhadap penyiapan


dukungan pelaksanaan latihan berupa dukungan kesehatan, angkutan,
pengamanan untuk memperlancar jalannya pelajaran/latihan.

i. Lapangan Tembak reaksi adalah tempat untuk melatih menembak siswa di


mulai dari jarak 15 m, 25 m dan 50 m.

6. Materi dan pelaksanaan Latihan.

a. Materi Menembak.
1). Menembak Reaksi Defensif
2). Menembak Reaksi Ofensif.

b. Tahap persiapan.
1) Pelatih (PL)
a) Katim PL memberikan pengarahan tentang tehnik pelaksanaan
Menembak reaksi.
b) Menjelaskan tentang prosedur petunjuk keamanan latihan.
c) Mengawasi penyiapan senjata dan pengambilan amonisi.
d) Katim PL memimpin berdoa sebelum pelaksanaan kegiatan.

2). Siswa.
a) Menerima arahan kegiatan dan prosedur petunjuk keamanan
latihan dari Katim PL.
b) Menyiapkan senjata dan amonisi.
c) Menyiapkan sasaran tembak dan alat pendukung
penembakan.
d) Sebelum pelaksanaan diawali dengan berdoa.

c. Tahap pelaksanaan.
1) Pelatih/Range Officer (R.O)
a) Memimpin pelaksanaan giat Menembak reaksi.
RAHASIA
RAHASIA

b) Mengawasi pelaksanaan menembak reaksi.


c) Menghentikan penembakan jika ada masalah pada saat
kegiatan menembak.

2) Siswa.
a) Siswa berdiri di garis tembak 25 meter.
b) Menembak percobaan 3 butir amonisi.
c) Siswa menembak 2 sasaran dimulai dari kiri ke kanan
double tap sebanyak 10 kali tembakan.
d) Selanjutnya Siswa mundur ke jarak 50 meter dan menembak
double tap dari kiri ke kanan sebanyak 10 kali tembakan.
e) Siswa selanjutnya berpindah ke garis tembak 75 meter dan
menembak 10 kali tembakan.
f) Setelah selesai menembak defensive dilanjutkan menembak
ofensif ber Buddypair dari jarak 60 meter.
g) Siswa berjalan menuju barikade pertama jarak 50 meter
kemudian menembak bergantian dan berhenti dibarikade. dilanjutkan
maju sambil menembak bergantian sampai ke barikade kedua jarak
25 meter dan berhenti. dilanjutkan maju lagi dengan tetap menembak
bergantian sampai jarak 5 meter dari sasaran.
h) Disetiap akhir penembakan Siswa wajib menoleh ke kiri dan ke
kanan serta mengosongkan senjata dengan melihat kamar laras
untuk memastikan keamanan senjata.
i) Selanjutnya Siswa hadap kanan dan bergerak maju menuju
steril area/daerah aman.
j) Setelah sampai di daerah aman Siswa kembali mengosongkan
senjata dan menyerahkan sisa amonisi jika masih ada.

d. Tahap pengakhiran.

1) Pelatih.
a) Mengecek personel dan perlengkapan.
b) Mengawasi pembersihan senjata dan material pendukung.
c) Evaluasi.

2) Siswa.
a) Mengosongkan senjata di daerah aman dipimpin oleh Pelatih.
b) Mengecek dan melaporkan sisa amonisindan peralatan
Menembak reaksi kepada Pelatih.
c) Mengikuti evaluasi hasil pelaksanaan Menembak reaksi oleh
Pelatih.

e. Disiplin Anggota.
1) Perintah dari Pelatih harus dipatuhi dan dilaksanakan oleh seluruh
Siswa/pelaku.
2) Disiplin harus benar-benar dijaga oleh Siswa/pelaku, apabila ada
masalah segera kembali ke pantai.
3) Melaksanakan segala sesuatu yang telah di ajarkan oleh Pelatih.

7. Metode latihan.

RAHASIA
RAHASIA

a. Macam latihan : Praktek lapangan.


b. Metode latihan : Latihan Praktek.
c. Tingkat latihan : Perorangan.

8. Persiapan Personel.

a. Pelatih
1) Pelatih telah berada/siap di tempat yang akan dilaksanakannya
latihan 10 (sepuluh) menit sebelum jadwal yang telah disusun.
2) Pelatih melaksanakan apel pengecekan seluruh personel yang terlibat
dalam pelaksanaan kegiatan latihan.
3) Melaksanakan pengecekan material dan perlengkapan yang akan
digunakan di dalam pelaksanaan kegiatan latihan.
4) Melaksanakan briefing yang meliputi :
a) ruang lingkup pelaksanaan latihan.
b) tujuan instruksional pelaksanaan latihan/pelajaran.
c) sasaran yang diharapkan dapat tercapai dalam pelaksanaan
latihan/pelajaran.
d) metode pengajaran yang akan dilaksanakan.
e) teknis penyiapan medan dan perlengkapan latihan.
f) teknis pelaksanaan kegiatan latihan, dan
g) prosedur keamanan dalam pelaksanaan kegiatan latihan.

5) Melaksanakan pembagian tugas sesuai dengan jabatan dalam


latihan.

b. Pembantu Pelatih
1) Pembantu pelatih telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 10 (sepuluh) menit sebelum jadwal yang telah
disusun.
2) Membantu pelatih/instruktur pada saat pengecekan personel dan
perlengkapan latihan.
3) Melaksanakan penyiapan dan pengecekan tempat yang akan
digunakan dalam pelaksanaan latihan, dan
4) Membantu pelatih dalam mempersiapakan perlengkapan yang akan
digunakan di dalam latihan Menembak reaksi.

c. Pendukung latihan.
1) Kesehatan.
a) personel kesehatan telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 10 (sepuluh) menit sebelum jadwal yang
telah disusun.
b) personel kesehatan mengikuti briefing yang diberikan oleh
Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan Menembak reaksi.
c) menyiapkan perlengkapan kesehatan untuk mendukung
pelaksanaan latihan Menembak reaksi.
d) melaksanakan pemeriksaan tekanan darah dan denyut nadi
siswa/personel yang akan melaksanakan latihan.
e) berkoordinasi dengan Pelatih hasil pemeriksaan kesehatan
yang telah dilaksanakan.
f) memberikan saran kepada Pelatih tentang siswa/personel yang
memiliki catatan kesehatan/dalam pengawasan medis, dan
RAHASIA
RAHASIA

g) personel kesehatan beserta perlengkapannya standby di


tempat yang telah ditentukan untuk mengawasi pelaksanaan latihan.

2) Personil Pam
a) personil Pam telah berada/siap di tempat yang akan
dilaksanakannya latihan 30 (tiga puluh) menit sebelum jadwal yang
telah disusun.
b) personel pam mengikuti briefing yang diberikan oleh Pelatih
tentang rangkaian pelaksanaan latihan Menembak reaksi.
c) mengecek keamanan pantai dan sekitarnya dari para nelayan
yang melintas di area laut yang akan di gunakan untuk latihan
Menembak reaksi.

d. Siswa/pelaku
1) siswa telah berada/siap di tempat yang akan digunakan untuk latihan
10 (sepuluh) menit sebelum jadwal yang telah disusun.
2) ketua kelas melaporkan jumlah siswa dan keterangannya kepada
Pelatih.
3) seluruh Siswa/pelaku latihan Menembak reaksi mengikuti briefing
yang diberikan oleh Pelatih tentang rangkaian pelaksanaan latihan.
4) Siswa menyiapkan peralatan Handak, peralatan selam dan PK.
5) seluruh Siswa/pelaku wajib melaksanakan pengecekan kesehatan
yang dilaksanakan oleh personel kesehatan.
6) Siswa/pelaku latihan Menembak reaksi yang merasa kondisi fisiknya
tidak prima wajib melapor kepada Pelatih, selanjutnya atas arahan Pelatih
untuk melaksanakan kegiatan selanjutnya, dan
7) seluruh Siswa/pelaku latihan Menembak reaksi standby di tempat
yang telah ditentukan oleh Pelatih untuk melaksanakan rangkaian kegiatan
latihan.

9. Penutup. Demikian mekanisme latihan Menembak reaksi ini dibuat untuk


dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan latihan. Hal-hal yang belum tercantum dalam
petunjuk ini akan ditentukan kemudian sebagaimana yang diperlukan.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
RAHASIA Jur. Intai Amfibi TA. 2023
RAHASIA

PEMBAGIAN TUGAS PELATIH

NO NAMA PANGKAT/NRP JABATAN TUGAS KET


1 2 3 4 5 6
1 Ahmad Serda Mar Katim Materi -Bertanggung jawab
Fauzi NRP. 104246 kepada Palaklat dalam
pelaksanaan materi
latihan.
-Memberikan arahan
kepada seluruh pelaku
tentang materi latihan,
memberikan koreksi di
lapangan yang berkaitan
dengan bidangnya
-Bertanggungjawab
terhadap seluruh
perlengkapan yang
digunakan dlm latihan.
2 Arie M.B. Mayor Marinir NRP Paopslat Bertanggung jawab
19631/P tentang operasional
latihan.
3 Orion Peltu Mar Dankimalat Menyiapkan alins dan
NRP. 91789 alongins Menembak
reaksi.
4 dr. Prasetya Letda Laut(K) Dokterlat Menyiapkan bantuan
NRP. 24466/P kesehatan selama
pelaksanaan latihan
terhadap seluruh personel
yg mengikuti latihan.
5 Djoko S. Sertu Mar NRP BA PAM Mengkoordinir
91079 pengamanan sebelum,
selama dan sesudah
latihan.
6 Lukman Serda Mar Ba Amo Mengawasi pembagian
NRP. 101206 amunisi
7 Susanto Serda Mar Pengawas 1 Mengawasi pelaksanaan
NRP. 104223
8 Dedi P. Serda Mar Pengawas 2 Mengawasi pelaksanaan
NRP. 110887
9 Yansen Serda Mar Pengawas 3 Mengawasi pelaksanaan
NRP. 113472

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246
RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA KERJA LAPANGAN

NO TGL KEGIATAN TINDAKAN PELATIH TINDAKAN PENDUKUNG TINDAKAN SISWA KET


WAKTU
1 2 3 4 5 6 7
1 Rabu, 25 -Apel Kesiapan -Hadir di tempat apel 10 -Hadir di tempat apel 10 -Hadir di tempat apel PLP 5
Oktober 23 (sepuluh) menit sebelum (sepuluh) menit sebelum 10 (sepuluh) menit
apel dimulai. apel dimulai. sebelum apel dimulai
06.00 -Unsur kesehatan telah sesuai dengan
menyiapkan ambulance pakaian dan
beserta perlengkapan perlengkapan. -Ketua
kesehatan di dalamnya. kelas melapor jumlah
-Bakom menyiapkan alkom dan keadaan siswa
yang akan digunakan dlm kepada Pelatih.
latihan. -Wakil ketua kelas
-Ba Pam & Ba Prov telah menyiapkan
menyiapkan pengamanan seluruh perlengkapan
-Ba Alins menyiapkan yang akan digunakan
perlengkapan latihan. dalam latihan.
-Bakes lat mengecek -Siswa laksanakan
Kesehatan Siswa. cek Kesehatan.

RAHASIA
RAHASIA

1 2 3 4 5 6 7
2 06.30 -Briefing oleh -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal tehnis -Mencatat hal-hal PLP 5
Katim Pelatih yang menjadi tanggung yang menjadi tanggung tehnis yang menjadi
jawab dalam pelaks jawab dalam latihan. tanggung jawabnya
latihan. -Melaksanakan koordinasi dalam pelaksanaan
-Melakukan koordinasi dengan Pelatih Menembak latihan.
dengan unsur pendukung reaksi. -Melaporkan kepada
Pelatih tentang
kesiapan Siswa.
3 07.00 -Pengarahan -Mengarahkan dan -Membantu Katim Pelatih -Mengikuti arahan dari PLP 5
kepada Siswa merefresh kembali materi Mengawasi kegiatan. Katim Pelatih
yang akan dilaksanakan
4 07.30 -Pelaksanaan -Mengawasi pelaksanaan -Membantu Katim Pelatih -Melaksanakan giat PLP 5
Menembak Penembakan oleh Siswa. mengawasi kegiatan. Menembak Reaksi
reaksi. sesuai
Arahan Pelatih.
5 16.00 -Evaluasi -Pelatih memberikan -Membantu Katim Pelatih -Menerima evaluasi PLP 5
evaluasi selama kegiatan mengawasi evaluasi dan dari
terhadap Siswa pembersihan senjata. Pelatih kemudian
dilanjutkan dengan
pembersihan senjata
dan peralatan
pendukung
penembakan.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP. 104246
RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

JARING KOMUNIKASI

PALAKLAT
JALAK
HT Frek. Pokok : 1506.10
Cad. : 1506.75

HT HT

PAOPSLAT PELATIH KESEHATAN PAM SISWA


BEO MURAI CAMAR PIPIT SRITI

Bintara Komunikasi Latihan,

Diky Mahardika
Serda Mar NRP. 125854

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

PETUNJUK KEAMANAN LATIHAN

A. Keamanan pada tahap persiapan

1. Kordinasi/pemberitahuan latihan kepada instansi militer terkait (PLP 5 Mar


Lampon)

2. Melaksanakan survey medan/daerah yang akan digunakan latihan.

3. Menginventarisir dan mengecek semua peralatan yang akan dipakai latihan


baik jumlah maupun kondisi kesiapannya.

4. Melaksanakan tata tertib administrasi terhadap semua material dan


peralatan sesuai ketentuan yang berlaku.

5. Berkordinasi dengan satuan atas terkait RS terdekat serta menyiapkan


sarana angkut (ambulance/helly) yang siap digunakan pada saat evakuasi medis.

B. Keamanan pada tahap pelaksanaan

1. Keamanan Personel
a) Mengadakan briefing/pengarahan kepada unsur pelaksana dan
penekanan tentang maksud dan tujuan latihan.
b) Tidak bertindak/melaksanakan hal-hal yang menyimpang dari tujuan
latihan.
c) Mencegah/hindari terjadinya korban kecelakaan yang disebabkan
karena kelalaian sendiri/tindakan ceroboh.
d) Dilarang memberi tindakan kepada pelaku/siswa yang menjurus
penyiksaan.
e) Dilarang menindak pelaku yg akan mengakibatkan cedera.
f) Dalam melaksanakan penindakan/pemberian kegiatan fisik supaya
mempertimbangkan kemampuan/kondisi fisik siswa.
g) Hindari rute/jalan yang ramai lalu lintas/masyarakat.
h) Bila lewati rawa/sungai yakinkan rawa/sungai tersebut aman dilewati.
i) Tidak mengganggu ketertiban masyarakat, merusak barang,
tanaman/buah buahan masyarakat yg dilewati.

2. Keamanan material

a) Melaksanakan tertib administrasi logistik sesuai ketentuan.


b) Semua peralatan/material harus terawat dan terjaga dengan aman
baik sebelum, selama dan sesudah digunakan.
c) Kerusakan/kehilangan material/perlengkapan segera diproses sesuai
prosedur, dan
d) Mencegah penggunaan material/peralatan oleh anggota/orang yg
tidak berhak.

RAHASIA
RAHASIA

3. Keamanan Dokumen.

a) Jaga dokumen/bahan keterangan sesuai kualifikasinya.


b) Naskah/dokumen latihan tidak tercecer, kumpulkan dan bakar jika
sudah tidak digunakan.
c) 21
Dilarang/cegah mengupload dokumentasi kegiatan latihan secara
sembarangan, dan
d) Menegor dengan sopan oknum masyarakat atau orang tertentu yang
mengambil foto atau video kegiatan latihan secara tersembunyi.

4. Prosedur Darurat.

a) Bila terjadi keadaan darurat/kecelakaan, Pelatih maupun pendukung


yang berada di dekat lokasi segera memberikan bantuan yang diperlukan
dan segera hubungi Tim Kesehatan latihan.
b) Bila tidak bisa diatasi segera hubungi Palaklat/posko dengan sarana
yang ada.
c) Korban segera dievakuasi ke Rumah sakit/puskesmas terdekat.
d) Kegiatan tetap berlangsung kecuali atas perintah pimpinan latihan
yang menyatakan bahwa kegiatan/latihan ditunda atau dihentikan.

C. Keamanan pada tahap pengakhiran.

1. Cek kelengkapan personil.


2. Cek/periksa perlengkapan/peralatan, laksanakan tertib administrasi logistik
sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Bersihkan jejak maupun daerah latihan dari barang barang/benda-benda
sisa latihan, dan
4. Musnahkan dokumen/surat-surat yang tidak dipakai.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP.104246

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA DUKUNGAN LOGISTIK

1. Personel.
a. Angtap : 11 orang
b. Siswa : 16 orang
Jumlah : 27 orang

2. Tempat dan Waktu Latihan.


a. Tempat latihan : PLP 5 Baluran.
b. Waktu latihan : Rabu, 25 Oktober 2023.

3. Logistik.
a. Bekal klas I : Sesuai alokasi.
b. Bekal klas II.
1) Siswa : PDLT.
2) Pelatih/Pendukung : PDL, kaos, topi pelatih.
c. Bekal klas VIII. Didukung oleh kesehatan latihan.
d. Bekal klas X. Sesuai alokasi anggaran.

Katim Materi,

Ahmad Fauzi
Serda Mar NRP.104246

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran I.e Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA EVAKUASI

Dokter Latihan,

dr. Prasetya Dimas O.


Letda Laut (K) NRP. 24466/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran II Rencana


Lampiran LattekLattek
II Rencana
PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba
DikmataAngkatan
AngkatanLIVXLII/1
Jur. Intai Amfibi
Kejuruan TA. 2023
Marinir TA. 2022

JADWAL KEGIATAN LATIHAN

OKTOBER 2023 KET


NO KEGIATAN
24 25 26 27
1 Teknik menembak Sniper
2 Teknik menembak Pistol dan SMG
3 Teknik menembak SMS
4 Teknik menembak senapan serbu/barikade

. Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran III Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

DAERAH/TEMPAT LATIHAN PRAKTEK

PLP 5 BALURAN

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran IV Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

TINDAKAN KEAMANAN GANGGUAN TEKNIS


LATIHAN PRAKTEK MENEMBAK SENJATA BANTUAN

1. Umum. Tindakan keamanan gangguan teknis pelaksanaan pada pelaksanaan


Lattek Baksenban ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran situasi daerah sekitar
Puslatpurmar 5 Baluran (tindakan yang dilakukan pelatih/pembantu pelatih/pendukung
pada saat kegiatan pelaksanaan Lattek).
2. Gangguan Teknis dan Cara Mengatasi.

a. 1) Jenis gangguan : Banyak penduduk yang melintas .


2) Penyebab : Banyak rumah penduduk di sekitar tempat
latihan.
3) Cara mengatasi : Melaksanakan tindakan preventif dan refrensip
dengan memberikan anggota Pam dan Provost
aktif mengontrol di sekitar tempat latihan serta
berkoordinasi dengan perangkat dan aparat
desa setempat.
b. 1) Jenis gangguan : Hewan ternak penduduk yang melintas.
2) Penyebab : Hewan ternak penduduk sering dilepas secara
liar.
3) Cara mengatasi : Melaksanakan pengamanan dan aktif
mengontrol di sekitar jalur lintasan peluru serta
berkoordinasi dengan perangkat dan aparat desa
setempat.
3. Penutup.
Demikian tindakan keamanan gangguan teknis pada Lattek Baksenban ini dibuat
untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan Lattek. Hal-hal lain yang belum diatur
dalam tindakan keamanan ini akan diatur kemudian.

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran V Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA PENGAMANAN LATIHAN PRAKTEK

1. Umum.

a. Dalam rangka melaksanakan Lattek Baksenban, perlu dikeluarkan Rencana


Pengamanan untuk menunjang kelancaran jalannya Lattek bagi peserta Lattek siswa
Diktukba LIV Kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.

b. Rencana Pengamanan ini ditujukan kepada personel, material dan bahan-


bahan keterangan serta kegiatan dan tempat Lattek.

2. Tujuan.

a. Mencegah/mengurangi gangguann dan ancaman keamanan sebelum,


selama dan sesudah pelaksanaan Lattek.

b. Untuk menunjang terlaksananya Lattek mulai dari perencanaan sampai


selesainya Lattek dengan tertib dan aman.

3. Pelaksanaan Kegiatan.

a. Umum. Kegiatan pengamanan dilakukan secara preventif dan represif pada


waktu sebelum, selama dan sesudah Lattek.

b. Pengaman Personel.

1) Selama Serpas

a) Pergeseran pasukan dilaksanakan sesuai dengan perintah


gerak.

b) Sebelum pergeseran dan sesudah sampai ditempat tujuan,


diadakan apel kelengkapan personel, dan diberi petunjuk keamanan
selama dalam pergeseran pasukan.

c) Anggota dilarang naik/turun dari samping kendaraan.

d) Selama dalam perjalanan ataupun waktu istirahat, anggota


tetap menjaga tata tertib dan kesopanan.

e) Anggota yang tertua bertanggung jawab atas kesopanan, tata


tertib dan keamanan personel dan material yang diangkut.

2) Selama kegiatan

a) Setiap ketua kelompok bertanggung jawab terhadap disiplin


tingkah laku dan perbuatan anggotanya selama latihan.
RAHASIA
RAHASIA
13

b) Setiap peserta latihan praktek tidak dibenarkan meninggalkan


tempat/latihan tanpa seijin pimpinan latihan praktek.

c) Setiap peserta latihan praktek selalu waspada terhadap setiap


kemungkinan yang dapat membahayakan jiwanya, baik sebagai
akibat dari kegiatan latihan praktek maupun diluar latihan praktek.

d) Peserta latihan praktek dilarang mendatangi tempat-tempat


tertentu sesuai ketentuan selama latihan praktek.

c. Pengamanan Material.

1) Selama Serpas

a) Seksi perawatan mengadakan ceking terakhir terhadap semua


yang akan dipakai latihan.

b) Sebelum pergeseran dan sesudah sampai ditempat tujuan,


Danlat dan Pam selalu mengingatkan tentang petunjuk keamanan
material.

c) Barang dipisahkan menurut kelas masing-masing dan ditutup


dengan tenda atau terpal.

d) Amonisi dimuat dalam kendaraan harus sudah dalam keadaan


bersih dan aman.

e) Personel yang berada diatas kendaraan yang mengangkut


barang-barang kelas I s/d V, hanya khusus anggota yang telah
ditunjuk.

f) Khusus kendaraan yang mengangkut barang yang mudah


meledak/terbakar, anggota yang berada di atas kendaraan dilarang
merokok atau menyalakan api.

g) Alat pemadam kebakaran harus selalu siap dan hati-hati


terhadap usaha sabotase.

h) Kendaraan yang mengangkut amonisi dan bahan bakar


peledak yang berdiri sendiri harus dikawal bidal dan ambulan.

2) Selama kegiatan

a) Setiap ketua kelompok bertanggung jawab terhadap


pengamanan material/sarana latihan praktek.

b) Tanggung jawab perlengkapan berada pada setiap peserta.

RAHASIA
RAHASIA
14

d. Pengamanan Berita/Keterangan/Dokumen.

1) Selama Serpas

a) Rahasiakan rencana maupun pelaksanaan latihan dengan


sebaik-baiknya.

b) Tanggung jawab latihan menjadi tanggung jawab latihan.

2) Selama kegiatan

a) Setiap ketua kelompok bertanggung jawab terhadap


pengamanan berita dan keterangan lain.

b) Perhatikan kerahasiaan dokumen-dokumen latihan praktek.

c) Gunakan sandi sesuai ketentuan yang berlaku.

e. Pengamanan Kegiatan dan Tempat Lattek.

1) Selama Serpas

a) Petugas keamanan dengan dibantu Provos mengadakan


pengawasan dan pengamanan terhadap personel latihan

b) Apabila diketahui adanya kejadian gangguan keamanan atau


kecelakaan maka setiap personel latihan berkewajiban mengambil
langkah pertolongan pertama pada kecelakaan dan mencegah
meluasnya akibat yang timbul oleh kejadian tersebut serta laporan
kepada atasan dengan mengunakan segala cara yang tersedia.

2) Selama kegiatan

a) Setiap ketua kelompok bertanggung jawab terhadap


tempat/ruangan latihan praktek.

b) Setiap peserta tidak dibenarkan merusak, memindahkan


peralatan yang ada diruangan/tempat latihan praktek.

c) Dilarang membuang puntung rokok, sampah di


tempat/ruangan latihan praktek.

d) Cegah dan hindarkan kemungkinan terjadinya bahaya


kebakaran/kerusakan-kerusakan di tempat/ruangan latihan praktek.

RAHASIA
RAHASIA

15

4. Lain-lain.

a. izin meninggalkan lokasi Lattek diberikan oleh pelatih/pembantu pelatih;

b. peserta Lattek setiap hari harus hadir 15 menit sebelum Lattek dimulai; dan

c. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk ini akan dikeluarkan kemudian.

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran VI Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA KOMUNIKASI LATIHAN PRAKTEK

1. Umum.

a. Dalam rangka melaksanakan Lattek Baksenban perlu dikeluarkan rencana


komunikasi untuk menunjang kelancaran jalannya Lattek bagi peserta Lattek siswa
Diktukba LIV Kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.

b. Rencana komunikasi ini ditujukan kepada personel yang terlibat dalam


Lattek termasuk tamu/peninjau.

2. Tujuan.

a. Agar tercapai hasil optimal dan mendapatkan keseragaman pengertian dan


tindakan dalam melaksanakan komunikasi diseluruh jajaran yang terlibat dalam
Lattek termasuk tamu/peninjau.

b. Untuk menunjang terlaksananya Lattek mulai dari perencanaan sampai


selesainya Lattek dengan tertib dan lancar.

3. Pelaksanaan Kegiatan.

a. Umum.

1) Kegiatan komunikasi adalah tanggung jawab seluruh penyelenggara


Lattek.

2) Kegiatan komunikasi dilakukan pada waktu sebelum, selama dan


sesudah Lattek.

b. Prosedur Komunikasi. Prosedur Komunikasi dalam Lattek sesuai dengan


ketentuan yang berlaku di TNI/TNI Angkatan Laut.

RAHASIA
RAHASIA

17

4. Skema Jaring Komunikasi.

PIMLATTEK
DANKODIK

DIRLAT
DANPUSDIK

PALAKLAT
DANSEKOLAH

WASLAT MALAT

STAFLAT SISWA PELATIH/


PEMB. PELATIH

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran VII Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

RENCANA DUKUNGAN KESEHATAN

1. Umum.

a. Dalam rangka melaksanakan Lattek Baksenban perlu dikeluarkan rencana


dukungan kesehatan untuk menunjang kelancaran jalannya latihan bagi peserta
Lattek siswa Diktukba LIV Kejuruan Intai Amfibi TA. 2023.

b. Rencana dukungan kesehatan ini ditujukan kepada personel yang terlibat


dalam Lattek.

2. Tujuan.

a. Memberikan pelayanan kesehatan kepada siswa, agar siswa dapat


melaksanakan Lattek dengan aman dan lancar sesuai dengan rencana yang telah
ditentukan.

b. Untuk menunjang terlaksananya Lattek mulai dari perencanaan sampai


selesainya Lattek dengan tertib, aman dan lancar.

3. Pelaksanaan Kegiatan.

a. Umum.

1) Kegiatan dukungan kesehatan adalah tanggung jawab Perwira


Kesehatan.

2) Kegiatan dukungan kesehatan dilakukan pada waktu sebelum,


selama dan sesudah Lattek.

b. Prosedur Dukungan Kesehatan. Prosedur dukungan kesehatan dalam


Lattek meliputi penanganan keadaan darurat dan penanganan kesehatan, dapat
dijelaskan sebagai berikut:

1) Kecelakaan dalam Lattek.

a) Penanganan keadaan darurat.

(1) Segera hentikan kegiatan.


(2) Hindari kepanikan.
(3) Ikuti instruksi tenaga kesehatan.
(4) Perhatikan prosedur penanganan A3.
(a) Amankan diri.
(b) Amankan korban.
(c) Amankan lingkungan.

RAHASIA
RAHASIA
19

b) Penanganan Kesehatan.

(1) Cek kesadaran pasien dengan metode AVPU.


(a) Allert (Waspada).
(b) Verbal (Memanggil korban/pendengaran).
(c) Pain (Rangsangan nyeri).
(d) Unresponsible (Tidak sadar).

(2) Cek tanda-tanda vital pasien


(a) Tekanan darah.
(b) Nadi.
(c) Pernapasan.
(d) Saturasi oksigen.

(3) Hentikan pendarahan apabila pendarahan.


(4) Pasang bidai/Spalk jika terjadi patah tulang.
(5) Pasang Infus.
(6) Berikan oksigen.
(7) Segera rujuk ke instalansi kesehatan terdekat.
(8) Laksanakan pijat jantung jika korban mengalami henti
jantung dan nafas.

2) Terjadi bencana alam di daerah/tempat Lattek.

a) Penanganan keadaan darurat.

(1) Bersikap tenang dan jangnan panik


(2) Segera mencari tempat yang aman.
(3) Berlindung ditempat-tempat yang aman.
(4) Apabila didalam gedung hindari berdesakan saat keluar
ruangan.

b) Penanganan Kesehatan.

(1) Panggil penderita yang dapat berjalan dan dikumpulkan


satu tempat.
(2) Nilai penderita yang tidak bisa berjalan dengan
memeriksa kesadaran korban menggunaan metode AVPU
(Allert, Verbal, Pain dan Unresponsible) periksa tanda-tanda
vital pasien (Tekanan darah, nadi, pernapasan dan saturasi
oksigen)
(3) Melaksanakan trage/penilaian pasien
(a) Hitam : Korban meninggal dunia.
(b) Merah : Korban dalam kondisi kritis.
(c) Kuning : Kondisi korban tidak kritis.
(d) Hijau : Korban dengan kemungkingan kondisi
hidup lebih besar.
(4) Lakukan tindakan segera kepada penderita/korban dengan
katagori merah.
(5) Segera rujuk pasien ke instalansi kesehatan terdekat.

RAHASIA
RAHASIA
20
3) Terjadi temperatur suhu udara/iklim melebihi ketentuan batas aman.

a) Penanganan keadaan darurat.


(1) Segera hentikan kegiatan.
(2) Laksanakan prosedur penanganan A3.
(a) Amankan diri,
(b) Amankan korban.
(c) Amankan lingkungan.

c) Penanganan Kesehatan.
(1) Cek kesadaran korban dengan metode AVPU.
(a) Alllert (Waspada).
(b) Verbal (Memanggil korban/pendengaran).
(c) Pain (Rangsangan nyeri).
(d) Unresponsibel (Tidak sadar).

(2) Cek tanda-tanda vital korban.


(a) Tekanan darah
(b) Nadi.
(c) Pernafasan.
(d) Saturasi oksigen.

(3) Pasang infus untuk dehidrasi cairan.


(4) Kompres dingin/guyur dengan air untuk korban dengan
heat stroke.
(5) Beri selimut untuk pasien dengan hipothorini/penurunan
suhu dibawah normal.
(6) Jika korban sadar penuh beri minum oralit atau minuman
hangat untuk korban dengan hipothereni.
(7) Rujuk pasien dengan instalasi kesehatan terdekat.
(8) Laksanakan RJP (Pijat Jantung) jika korban mengalami
henti jantung dan nafas.

4. Skema Evakuasi. (Menyesuaikan dengan kondisi daerah/tempat kegiatan Lattek).

TKP (KESLAP) SATKES/


RSPAL
RSUD SITUBONDO

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


RAHASIA Kolonel Marinir NRP 14502/P
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran VIII Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

STRUKTUR ORGANISASI
LATIHAN PRAKTEK TINGKAT V

PIMLATTEK
PANGKOTAMA

UNSUR BANTU DIRLATTEK HATLATTEK

WASLATTEK

PALAKLATTEK

PELATIH/PEMB. PL STAFLATTEK MALATTEK

PESERTA DIDIK

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran IX Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

SUSUNAN PERSONEL LATIHAN PRAKTEK

PANGKAT, JABATAN
NO NAMA NRP
KORPS DALAM
1 2 3 4 LATTEK
5
1 Samson Sitohang, S.I.P,. M.M. Brigjen TNI (Mar) Pimlat
2 Prasetyo Pinandito Kolonel Mar 14502/P Dirlat
M.Tr.Hanla., M.M.,CHRMP
3 Efhardian Kolonel Mar 12748/P Hatlat
4 Bejo Santoso, S.E., M.Tr.Opsla. Letkol Mar 16154/P Palaklat
5 Ahmad Jan, A.Pi. Letkol Mar 13550/P Waslat
6 I Made Suyadnya Mayor Mar 17059/P Waslat
7 Abdul Manaf Mayor Mar 18049/P Waslat
8 Arie Mahendra Bimasakti Mayor Mar 19663/P Paopslat
9 Arifin Puji Prasetyo Kapten Mar 20363/P Padukdik
10 Sujarnoto Serma Mar 78460 Baurnil
11 Teguh Budianto Serda Mar 104472 Baopslat
12 Ahmad Fauzi Serda Mar 104426 Balog
13 Dr. Prasetya Dimas Oktoferry Lettu Laut (K) 24466/P Dokterlat
14 Kamal Mustofa Serda Apk 97823 Bakes
15 Setyo Orion Peltu Mar 91789 Dankimalat
16 Samian Kopda Mar 118051 Bakomlat
17 Dwi Krisdiana Serda Mar 104447 Ba Prov
18 Wasis Widodo Serma Mar 77212 Ba Alin Laut
19 Su’udi Sertu Mar 78470 Mudi Ambulan
20 Suhairi Serka Mar 81889 Katim Pelatih
21 Lukman Nul Chakim Serda Mar 101206 Pelatih
22 Nugroho A.S. Serda Mar 103993 Pelatih
23 Susanto Serda Mar 104223 Pelatih
24 Setiyono Serda Mar 107820 Pelatih
25 Dedi Pratikno Serda Mar 110887 Pelatih
26 Irwan Serda Mar 111132 Pelatih
27 Yansen Salit Toradj Serda Mar 113472 Pelatih
28 Agus Arif T Koptu Mar 100120 Pemb. Pelatih
29 Anas Kopda Mar 112263 Pemb. Pelatih
30 Heri Siswanto Kopda Mar 116984 Pemb. Pelatih
31 Achmad Nano Kopda Mar 116754 Pemb. Pelatih
32 Alrius Luzy Tanuji Praka Mar 116877 Pemb. Pelatih
33 Assiddiqi Zuhri Praka Mar 116927 Pemb. Pelatih
34 Yuli Prastyanto Praka Mar 116952 Pemb. Pelatih
35 Hery Serda Mar 107036 Peserta didik
36 Dicky Hermanto Serda Mar 109573 Peserta didik
37 Dedi Wahyudi Serda Mar 110826 Peserta didik
38 Rio Harmoko Serda Mar 110872 Peserta didik
39 Eko Aris Pramono Serda Mar 112114 Peserta didik
40 Budi Cahyono Serda Mar 113454 Peserta didik
RAHASIA
RAHASIA
23
1 2 3 4 5
41 Adi Prasetyo Serda Mar 115857 Peserta didik
42 Samsul Arifin Serda Mar 115860 Peserta didik
43 Dani Kuswandi Serda Mar 116802 Peserta didik
44 Azdar Maisyah Putra Serda Mar 116813 Peserta didik
45 Fery Dwi Kurniawan Serda Mar 116893 Peserta didik
46 Fajar Setyawan Serda Mar 116906 Peserta didik
47 Rido Suseno Serda Mar 116926 Peserta didik
48 Dwi Agus Santoso Serda Mar 116950 Peserta didik
49 Masyudi Zakariya Serda Mar 116989 Peserta didik
50 Sofyan Efendhy Serda Mar 117014 Peserta didik

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran X Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

URAIAN TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG

1. Pimpinan Latihan Praktek/Pimlattek. Memiliki tugas, tanggung jawab dan


wewenang sebagai berikut:

a. Melaksanakan kegiatan Lattek sesuai dengan pagu anggaran atau


pelimpahan wewenang yang diterima dari Kagiat;

b. Mengajukan usulan atau saran perubahan atas rencana kegiatan Lattek


kepada Dirlattek apabila diperlukan;

c. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan Lattek kepada Kalakgiat.

d. Membuat rencana penggunaan anggaran administrasi kegiatan Lattek


(perencanaan, pengendalian dan pengawasan) yang di pertanggungjawabkannya
kepada Kagiat, agar pelaksanaan kegiatan Lattek dapat mencapai tujuan dan
sasaran;

e. Bertanggung jawab secara teknis administrasi dan keuangan atas


penyelenggaraan kegiatan Lattek kepada Kagiat;

f. Membantu Dirlattek dalam menyusun dan menetapkan organisasi Lattek


sesuai dengan ketentuan; dan

g. Membantu Dirlattek dalam membuat rencana kegiatan Lattek secara global.

2. Penasehat Latihan Praktek /Hatlattek. Memiliki tugas, tanggung jawab dan


wewenang untuk:

a. Memberikan saran petunjuk secara umum kepada Dirlattek dalam


menyusun perencanaan Lattek;

b. Membantu memberikan saran dalam penentuan ruang lingkup dan batasan


Lattek sesuai dengan sasaran dan tujuan Lattek;

c. Memberikan saran dalam penentuan setting dan skenario lattek agar


disesuaikan dengan sasaran dan tujuan Lattek;

d. Menekankan tentang keamanan dan keselamatan pada proses pergeseran


personel dan material Lattek menuju dan kembali dari daerah Lattek serta
keamanan selama di daerah latihan; dan

e. Memberikan saran yang perlu diteruskan terkait dengan hasil pelaksanaan


Lattek pada laporan pelaksanaan Lattek yang dibuat Dirlattek;

3. Direktur Latihan Praktek /Dirlattek. Memiliki tugas, tanggung jawab dan


wewenang untuk:

RAHASIA
RAHASIA
25

a. Selama tahap perencanaan dan persiapan. Dirlattek bertanggung jawab


terhadap penyusunan rencana Lattek sbb :

1) Memberikan petunjuk secara umum/garis besar kepada staf latihan


dalam menyusun perencanaan Lattek;

2) Menentukan ruang lingkup dan batasan Lattek;

3) Menentukan setting dan skenario Lattek; dan

4) Menjamin keamanan dan keselamatan pada proses pergeseran


personel dan material Lattek menuju daerah Lattek.

b. Selama tahap pelaksanaan. Dirlattek bertanggung jawab, memimpin dan


menyelenggarakan Lattek atas dasar rencana Lattek yang telah dibuat, mulai dari
pembukaan sampai dengan penutupan Lattek dengan mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut :

1) Petunjuk dan instruksi dari Pemimpin Lattek;

2) Penilaian keadaan serta kondisi siswa yang ikut Lattek;

3) Tujuan dan sasaran Lattek, dengan melaksanakan pengawasan dan


pengendalian Lattek secara tepat;

4) Keamanan dan keselamatan personel dan material Lattek serta


daerah lingkungan Lattek dan sekitarnya; dan.

5) Saran dan pertimbangan Staf.

c. Pada tahap pengakhiran. Memiliki tugas, tanggung jawab dan wewenang


atas:

1) Keamanan dan keselamatan dalam proses pergeseran personel dan


material Lattek dari daerah Lattek kembali menuju Kodikmar; dan

2) Membuat pelaporan secara administrasi dan pertanggungjawaban


pelaksanaan Lattek.

4. Perwira Pelaksana Latihan Praktek/Palaklattek. Memiliki tugas, tanggung jawab


dan wewenang untuk:

a. Selama tahap perencanaan dan persiapan. Palaklattek bertanggung


jawab sebagai berikut:

1) Memberikan petunjuk secara terinci kepada staf Lattek dalam


menyusun perencanaan Lattek;

2) Menjabarkan ruang lingkup dan batasan Lattek lebih terinci;

3) Menentukan setting dan skenario Lattek; dan


RAHASIA
26
RAHASIA

4) Menjamin keamanan dan keselamatan pada proses pergeseran


personel dan material Lattek menuju daerah Lattek.

b. Selama tahap pelaksanaan. Palaklattek bertanggung jawab, memimpin dan


melaksanakan Lattek atas dasar rencana Lattek yang telah dibuat, mulai dari
pembukaan sampai dengan penutupan Lattek dengan mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut :

1) Petunjuk dan instruksi dari Pemimpin Lattek;

2) Penilaian keadaan serta kondisi siswa yang ikut Lattek;

3) Tujuan dan sasaran Lattek, dengan melaksanakan pengawasan dan


pengendalian Lattek secara tepat;

4) Keamanan dan keselamatan personel dan material Lattek serta


daerah lingkungan Lattek dan sekitarnya;

5) Saran dan pertimbangan Staf.

c. Pada tahap pengakhiran. Palaklattek memiliki tugas, tanggung jawab dan


wewenang atas:

1) Keamanan dan keselamatan dalam proses pergeseran personel dan


material Lattek dari daerah Lattek kembali menuju Kodikmar; dan

2) Membuat pelaporan secara administrasi dan pertanggungjawaban


pelaksanaan Lattek kepada Dirlattek.

5. Pengawas Latihan Praktek/Waslattek. Memiliki tugas, tanggung jawab dan


wewenang untuk:

a. Membantu Dirlattek dalam mengawasi dan memonitor seluruh


rangkaian pelaksanaan kegiatan Lattek.

b. Memberikan asistensi terhadap jalannya Lattek, agar pelaksanaan


Lattek dapat berkembang secara realistis dan wajar sesuai dengan tujuan dan
sasaran Lattek; dan

c. Bertanggung jawab kepada Dirlattek atas semua pelaksanaan tugasnya


dalam Lattek.

6. Staf Latihan Praktek/Staflattek. Memiliki tugas, tanggung jawab dan wewenang


untuk:

a. Membantu Dirlattek dalam menyusun dan mengajukan strategi sesuai tujuan


dan sasaran Lattek, rencana dan skenario Lattek;

b. Membantu Dirlattek dalam menyusun dan mengajukan rencana kebutuhan


logistik dan anggaran;

RAHASIA
RAHASIA
27

c. Membantu Dirlattek dalam meneliti referensi yang digunakan dalam


Lattek;

d. Membantu Dirlattek dalam pengawasan dan pengendalian terhadap setiap


kegiatan dalam Lattek; dan

e. Bertanggung jawab kepada Dirlattek atas semua pelaksanaan tugasnya


dalam Lattek.

7. Pelatih. Memiliki tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk:

a. Mengawasi, mengendalikan dan mengarahkan jalannya Lattek secara


langsung;

b. Menguasai dengan baik setiap materi pelajaran yang berhubungan dengan


pelaksanaan kegiatan Lattek;

c. Mampu mengatur dan menyesuaikan antara kekuatan siswa secara


kelompok/perorangan dengan kekuatan peralatan (alins/alongins) yang tersedia,
agar pelaksanaan Lattek dapat mencapai tujuan dan sasaran pendidikan;

d. Membantu siswa dalam mengatasi kesulitan pada saat Lattek berlangsung


dan mampu memberi jalan keluarnya;

e. Bertanggung jawab terhadap segala kegiatan yang berkaitan dengan


pemberian materi Lattek; dan

f. Bertanggung jawab kepada Dirlattek atas semua pelaksanaan tugasnya


dalam Lattek.

8. Pembantu Pelatih.

a. Membantu pelatih dalam mengawasi, mengendalikan dan mengarahkan


jalannya Lattek secara langsung;

b. Membantu pelatih dalam pemberian setiap materi pelajaran yang


berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan Lattek;

c. Membantu pelatih dalam mengatur dan menyesuaikan antara kekuatan


siswa secara kelompok/perorangan dengan kekuatan peralatan (alins/alongins)
yang tersedia, agar pelaksanaan Lattek dapat mencapai tujuan dan sasaran
pendidikan;

d. Membantu pelatih dalam memberikan bantuan kepada siswa dalam


mengatasi kesulitan pada saat Lattek berlangsung dan mampu memberi jalan
keluarnya;

e. Bertanggung jawab terhadap segala kegiatan yang berkaitan dengan


pemberian materi Lattek; dan
f. Bertanggung jawab kepada Dirlattek atas semua pelaksanaan tugasnya
dalam Lattek.
RAHASIA
RAHASIA
28

9. Markas Latihan Praktek/Malattek.

a. Melaksanakan dukungan sarana dan prasarana Lattek di wilayah/daerah


pelaksanaan Lattek;

b. Memberikan pelayanan dan dukungan administrasi dan logistik staf Lattek


dalam kegiatan Lattek;

c. Mengkoordinasikan perkembangan situasi dan kondisi wilayah/daerah


Lattek dengan instansi penanggung jawab wilayah/daerah latihan; dan

d. Bertanggung jawab kepada Dirlat atas semua pelaksanaan tugasnya dalam


Lattek.

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

KOMANDO PENDIDIKAN MARINIR Lampiran XI Rencana Lattek


PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI Diktukba Angkatan LIV
Jur. Intai Amfibi TA. 2023

KEBUTUHAN ANGGARAN LATIHAN PRAKTEK

1. Dasar Perhitungan.

a. Jumlah Personel : 50 orang.


1) Antap : 34 orang.
2) Peserta Lattek : 16 orang.

b. Jumlah hari Lattek : 4 hari.

2. Kebutuhan Dukungan.

a. Biaya Rp. 21.409.000,-

1) ULP
a) Peserta didik
(16 x 4 hr x Rp.40.000,-) Rp. 2.560.000,-
b) Antap
(34 x 4 hr x Rp.40.000,-) Rp. 6.440.000,-

2) Ekstra Voeding/minum kopi


a) Peserta didik
(16 x 4 hr x Rp.10.000,-) Rp. 640.000,-
b) Antap
(34 x 4 hr x Rp.10.000,-) Rp. 1.360.000,-

3) Honorarium

a) Pimlat :
1 org x 4 hr x Rp. 63.000,- = Rp. 252.000,-
b) Hatlat :
1 org x 4 hr x Rp. 52.500,- = Rp. 210.000,-
c) Dirlat :
1 org x 4 hr x Rp. 51.000,- = Rp. 204.000,-
d) Palaklat :
1 org x 4 hr x Rp. 48.750,- = Rp. 195.000,-
e) Waslat :
3 org x 4 hr x Rp. 39.000,- = Rp. 468.000,-
f) Staflat :
5 org x 4 hr x Rp.27.000,- = Rp. 540.000,-
g) Malat :
7 org x 4 hr x Rp. 19.500,- = Rp. 546.000,-
h) Pelatih :
8 org x 4 hr x Rp. 39.000,- = Rp. 1.248.000,-
i) Pemb PL :
7 org x 4 hr x Rp. 19.500,- = Rp. 546.000,-
= Rp. 4.209.000,-
RAHASIA
RAHASIA
30

4) Jaldis
(34 org x Rp.100.000,-) Rp. 3.400.000,-

5) Lattek

HARGA
NO NAMA BARANG SAT JML
SATUAN JUMLAH
1 Kertas HVS kwarto 60 gr rim 1 Rp 51.000 Rp 51.000
2 SAS tubuh bak malam bh 11 Rp 25.000 Rp 275.000
3 Majun kaos putih jahitan kg 2 Rp 51.500 Rp 103.000
4 Minyak senjata btl 16 Rp 40.000 Rp 640.000
5 Kertas tambal ( label ) gros 6 Rp 75.000 Rp 450.000
6 Triplek lbr 5 Rp 83.000 Rp 415.000
7 Paku reng kg 1 Rp 21.700 Rp 21.700
8 Cat merah kg 3 Rp 78.500 Rp 235.500
9 Cat kuning kg 3 Rp 78.500 Rp 235.500
10 Kuas bh 6 Rp 9.500 Rp 57.000
11 Minyak tiner ltr 3 Rp 13.000 Rp 39.000
Rp 2.522.700
PPn Rp 277.477
Jumlah Rp 2.800.177
Dibulatkan Rp 2.800.000

b. Material

1) Kendaraan

a) Orientasi Rahlat
(1) Truck sedang : 1 unit.
(2) Avanza : 1 unit.

b) Serpas ke Karang Tekok


(1) Truck sedang : 9 unit.
(2) Avanza : 5 unit.
(3) APV : 1 unit.
(4) Truck bsr : 2 unit.

c) Operasional

(1) Truck sedang : 3 unit.


(2) Avanza : 5 unit.
(3) APV : 1 unit.
(4) Sepeda motor : 22 unit.
(5) Genset : 1 unit.
(6) Alkon : 1 unit.

RAHASIA
RAHASIA
31
2) Bahan bakar dan minyak pelumas

a) MT- 88 : 786 liter.

(1) Orientasi Rahlat dan Medan


- Paopslat : 1 Avanza x 75 ltr = 75 ltr.

(2) Serpas ke Karang Tekok


(a) Danlat : 1 Avanza x 60 ltr = 60 ltr.
(b) Paopslat : 1 Avanza x 60 ltr = 60 ltr.
(c) Ambulance : 1 APV x 60 ltr = 60 ltr.
(d) Waslat : 1 Avanza x 60 ltr = 60 ltr.
(e) Paminlog : 1 Avanza x 60 ltr = 60 ltr.

(3) Operasional Lattek


(a) Danlat : 1 Avanza x 4 hr x 5 ltr = 20 ltr.
(b) Paopslat : 1 Avanza x 4 hr x 5 ltr = 20 ltr.
(c) Ambulance : 1 APV x 4 hr x 7,5 ltr = 30 ltr.
(d) Waslat : 2 Avanza x 4 hr x 5 ltr = 40 ltr.
(e) Genset : 1 unit x 4 hr x 24 ltr = 96 ltr.
(f) Alkon : 1 unit x 4 hr x 5 ltr = 20 ltr.
(g) Pelatih : 20 Spd Mtr x 5 hr x 1,5 ltr = 150 ltr.
(h) pam & Prov : 2 Spd Mtr x 5 hr x 1,5 ltr = 15 ltr.
(i) Paminlog : 1 Avanza x 4 hr x 5 ltr = 20 ltr.

b) HSD : 1.185 liter.

(1) Orientasi Rahlat dan Medan


- Pelatih : 1 Avanza x 75 ltr = 75 ltr.

(2) Serpas ke Karang Tekok


(a) Markaslat : 3 Truk sdg x 75 ltr = 225 ltr.
(b) Siswa : 3 Truk sdg x 75 ltr = 225 ltr.
(c) PL & Pmb PL: 3 Truk sdg x 75 ltr = 225 ltr.
(d) Amunisi : 1 Truk Bsr x 85 ltr = 85 ltr.
(e) Alins Laut : 1 Truk Bsr x 85 ltr = 170 ltr.

(3) Operasional Lattek


(a) Truk ops :1 truk sdg x 4 hr x 10 ltr = 40 ltr.
(b) penanting :1 truk sdg x (4x3 hr) x 5 ltr = 60 ltr.
(c) Truk belanja : 1 truk sdg x 4 hr x 20 ltr = 80 ltr.

Komandan Pusat Pendidikan Infanteri,

Prasetyo Pinandito, M.Tr.Hanla., M.M., CHRMP.


Kolonel Marinir NRP 14502/P

RAHASIA
RAHASIA

RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai