Anda di halaman 1dari 5

TATA IBADAH JUMAT AGUNG

JUMAT, 07 APRIL 2023


(Berdasarkan Liturgi Perjamuan Kudus, Stola Merah)

“Pengorbanan-Nya Membuka Jalan Baru”


(Belanna Pemala’-Na anta unnola lalan ba’ru)

BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH


- Tata ibadah ini dipakai jika ibadah Jumat Agung disertai Perjamuan Kudus
1. Persiapan
Diawali dengan membaca puisi oleh seorang pemuda:
“Balada Penyaliban” Karya W. S. Rendra
… (iringan musik lembut atau instrument) …
Yesus berjalan ke Golgota disandangnya salib kayu bagai domba kapas putih.

Tiada mawar-mawar di jalanan Tiada daun-daun palma


Domba putih menyeret azab dan dera Merunduk oleh tugas teramat dicinta Dan ditanam atas
maunya.

Mentari meleleh
Segala menetes dari luka
Dan leluhur kita Ibrahim berlutut,
dua tangan pada Bapa: - Bapa kami di sorga telah terbantai domba paling putih
atas altar paling agung. Bapa kami di sorga berilah kami bianglala!

Ia melangkah ke Golgota jantung berwarna paling agung mengunyah dosa demi dosa
dikunyahnya dan betapa getirnya.

Tiada jubah terbentang di jalanan


bunda menangis dengan rambut pada debu dan menangis pula segala perempuan kota.
- Perempuan! mengapa kautangisi diriku dan tiada kautangisi dirimu?
Air mawar merah dari tubuhnya menyiram jalanan kering
jalanan liang-liang jiwa yang papa dan pembantaian berlangsung atas taruhan dosa.

Akan diminumnya dari tuwung kencana anggur darah lambungnya sendiri


dan pada tarikan napas terakhir bertuba:
- Bapa, selesailah semua!
PL Saudara-saudara terkasih, rangkaian menghayati karya Tuhan kita Yesus Kristus telah kita
lalui mengantarkan kita ke puncak tugas-Nya dalam dunia yakni menuju puncak Golgota
untuk disalibkan. Namun itulah jalan yang harus dilalui-Nya. Karena penderitaan dan
kematian-Nya sekarang kita beroleh jalan masuk ke dalam tempat kudus-Nya. Ia telah
membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri,
sesuai dengan tema Jumat Agung ini: ”Pengorbanan-Nya Membuka Jalan Baru” dan kita
pun akan menghayati kasih itu melalui Perjamuan Kudus saat ini.
2. Membaca Mazmur 22:1-22 (Secara berbalasan PL dan Jemaat)
3. Prosesi (Berdiri)
- Urutan prosesi PPA, PF, majelis yang membawa roti dan anggur diikuti oleh pelayana yang lain
- PPA, PF, pembawa roti dan anggur serta majelis gereja yang lain menuju ke depan pintu masuk
gedung gereja untuk bersiap secara beriringan memasuki ruang ibadah
J Menyanyikan, ”Nun di bukit yang jauh”
Nun di bukit yang jauh tampak kayu salib
Lambang kutuk nestapa, cela
Salib itu tempat Tuhan Maha Kudus
Menebus umat manusia
Salib itu ku junjung penuh
Hingga tiba saat ajalku
Salib itu ku rangkul teguh
Dan mahkota kelak milikku
Ku setia, tetap ikut jalan salib
Meski diriku pun dicela
Satu saat kelak ku dibawa pergi
Ke tempat kemuliaan-Nya
Salib itu ku junjung penuh
Hingga tiba saat ajalku
Salib itu ku rangkul teguh
Dan mahkota kelak milikku
4. Votum
PF Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan langit dan bumi.
J 5 6’|5 6’|z5x c4| 3 .+ KJ 478a
Amin, amin, a - min
5. Salam
PF Salam dari semua orang kudus kepada kamu. Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih
Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian
J Dan besertamu juga
6. Titah Perjamuan Kudus (Duduk)
PF Seperti yang telah disampaikan pada minggu sebelumnya, perjamuan kudus adalah suatu
pelayanan yang Tuhan Yesus sendiri kehendaki untuk tetap dilakukan sampai Ia datang
kembali dalam kemuliaan kerajaan-Nya. Setiap kali kita makan roti dan minum anggur
dalam perjamuan kudus, kita memperingati pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib, yaitu
mati untuk menebus dan membebaskan kita dari kutuk dosa
7. Pengakuan Dosa dan Berita Anugerah (Duduk)
PF Ketika memandang kepada salib-Nya, ingatlah bahwa kitalah yang harus di tempat itu:
harus menghadapi keadilan Allah karena dosa-dosa kita. Dosa karena amarah, kebencian
dan dendam yang lama tersimpan dan tersembunyi dalam hati. Ya Tuhan, kami dengan
sengaja tidak memberi pengampunan kepada mereka, kami mengabaikan kasih-Mu.
J Ampuni dan kasihanilah kami ya Tuhan
PF Kami juga mengaku telah berdosa kepadaMu ya Tuhan, karena dalam bekerja serta
melayani-Mu hati dan pikiran kami sering tergoda oleh harta duniawi. Kami mengaku
seringkali keinginan kami seperti Yudas Iskariot, mengkhianati cinta kasih mereka yang
mengasihi kami. Terkadang juga kami berlaku seperti Petrus mengkhianati kasih-Mu
dengan kepura-puraan berlaku di depan orang lain, menyembunyikan ketakuan serta
kebohongan untuk menyelamatkan diri kami sendiri.
J Surutkanlah murka-Mu atas kami ya Tuhan, berbaliklah demi kasih setia-Mu
PF Kami mengabaikan untuk mengulurkan tangan kepada mereka yang seharusnya kami
tolong. Betapa butanya hati dan pikiran kami yang tidak menyadari penghukuman-Mu
J Pandanglah kami ya Tuhan, pandanglah, agar kami beroleh hidup
J Menyanyikan, ”Di salibMu ku sujud” (KJ 361: 1)
1
Di salibMu 'ku sujud, miskin, buta dan lemah;
Yesus, Kau harapanku, agar aku s'lamatlah.
Reff:
'Ku percaya padaMu, Anakdomba Golgota.
Di salibMu 'ku sujud: diriku s'lamatkanlah!
PF Kepada kamu sekalian yang tunduk dalam penyesalan, berita anugerah dari Allah
dinyatakan kembali: ” Koyakkanlah hatimu dan jangan pakaianmu, berbaliklah kepada
TUHAN, Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih
setia, dan Ia menyesal karena hukuman-Nya.” (Yoel 2:13)
J Sambutan Jemaat: Menyanyikan, ”Ajaib Benar Anugerah” (KJ. 40:1,2)
1
Ajaib benar anugerah pembaru hidupku!
‘Ku hilang, buta, bercela; olehnya ‘ku sembuh.
2
Ketika insaf, ‘ku cemas, sekarang ‘ku lega! Syukur, bebanku
t’lah lepas berkat anugerah!
PELAYANAN FIRMAN
8. Doa Pembacaan Alkitab
9. Pembacaan Alkitab
Lector 1: Yesaya 52:13-53:12
Lector 2: Ibrani 10:16-25 (Bacaan Utama)
J Menyanyikan: “Haleluya” (KJ. 473a)
jtj t | y t’j1j 1 | 2 1 ’j4j 4 | jz3xj xk2xk x1x c2 | 1.+473a
Hale - lu-ya, hale - lu - ya, hale - lu - ya.
PF Yohanes 18:38b-19:30 (Berdiri)
S Sambutan Jemaat: Menyanyikan, ”Kurre sumanga’ Puang” (NJNE 76)
10. Khotbah (Duduk)
11. Saat Teduh
12. Pengakuan Iman Gereja Toraja (Berdiri)
PF Oleh anugerah Allah dan oleh kuasa Roh Kudus, Gereja Toraja mengaku bahwa:
J YESUS KRISTUS ITULAH TUHAN DAN JURUSELAMAT
PF Pengakuan itu dijabarkan dalam Pengakuan Gereja Toraja, bahwa:
J “Allah berfirman kepada manusia yang ditebus, dikuduskan dan dipanggil menjadi Umat
Allah untuk disuruh kedalam dunia bagi pekerjaan penyelamatan menuju zaman akhir”
S Menyanyikan, ”Muliakan Allah, Bapa” (KJ 242:1)

1
Muliakanlah Allah Bapa, muliakan Putr’aNya, Muliakan Roh
Penghibur, Ketiganya Yang Esa! Haleluya, puji Dia Kini dan
selamanya!
13. Penjelasan Roti dan Anggur
PF Kita akan bersekutu dalam meja Perjamuan Kudus. Roti dan anggur dalam Perjamuan
Kudus hendaknya kita terima sebagai tanda dan meterai dari kasih dan kesetiaan-Nya
kepada kita. Di dalam Perjamuan Kudus ditegaskan kepada kita, bahwa Tuhan kita Yesus
Kristus, melalui pengorbanan-Nya yang sempurna, telah membebaskan kita dari sumber
segala kesusahan, yaitu dosa. Suatu Perjanjian Baru diadakan- Nya dengan kita, dan Roh-
Nya yang menghidupkan itu dikaruniakan-Nya kepada kita, supaya kita dapat hidup
dengan Dia dalam suatu persekutuan yang benar. Ia menghubungkan kita seorang dengan
yang lain dalam kasih yang benar yang patut dinampakkan dalam hidup kita melalui
perkataan dan perbuatan.
Doa
PF Ya Allah, Bapa kami di sorga. Engkau mengundang kami datang ke meja Perjamuan-Mu.
Lalu Engkau mempersilahkan kami melihat dan merasakan betapa baik dan bersahabatnya
Engkau. Kini kami datang sebagaimana adanya. Engkau tahu, bahwa ada di antara kami
yang tertekan oleh pelbagai kekhawatiran. Ada juga yang masih terlibat dan terlilit di
dalam dosa. Keadaan ini semakin pahit ketika kami merasakan betapa banyaknya hal yang
semestinya kami lakukan tetapi tidak kami lakukan. Sebaliknya, ada juga di antara kami
yang penuh dengan sukacita dan syukur serta berlimpah kegembiraan dalam hidupnya.
Tolonglah kami Tuhan, kiranya dengan roti dan anggur yang terbagi, beban dan
kegembiraan kami akan terbagi pula. Kuatkanlah persekutuan dan keyakinan kami lewat
Perjamuan-Mu ini di atas kasih dan kebaikan-Mu. Demi nama Tuhan Yesus, kami berdoa.
Amin.
14. Nyanyian Persiapan
S Nyanyian Jemaat: Menyanyikan, ”Suara-Mu Kudengar” (KJ 33:1-2)
1
SuaraMu kudengar memanggil diriku, supaya ‘ku di
Golgota di basuh darahMu! Aku datanglah, Tuhan, padaMu;
dalam darahMu kudus sucikan diriku.
2
Kendati ‘ku lemah, tenaga Kauberi; Kauhapus aib dosaku,
hidupku pun bersih. Aku datanglah, Tuhan, padaMu;
dalam darahMu kudus sucikan diriku.
15. Pelaksanaan Perjamuan Kudus
PF Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, roti dan anggur yang kita lihat ini hendaklah kita
terima sebagai tanda dan meterai dari pengorbanan dan persekutuan dengan Kristus.
Supaya kita dipelihara dengan roti sorgawi, yakni Yesus Kristus, janganlah hati kita melekat
kepada roti dan anggur yang kelihatan ini, melainkan dengan iman kita mengangkat hati
kepada Yesus Kristus Tuhan kita.
16. Doa Bapa Kami
17. Jemputan/Ajakan
PF Saudara-saudara, segala perkara telah sedia. Tuhan Yesus bersabda “Marilah kepadaKu,
semua yang yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu”
Proses Perjamuan Kudus
J Menyanyi, ”Hai Jiwa Yang Penuh Sesal” (NKB 166: 1)
1
Hai jiwa yang penuh sesal, mengapa engkau berkeluh?
Sebuah rumah yang kekal, telah menanti datangmu
Refrein
Tenang dan teguhkan hatimu, tenang dan teguhkan hatimu
Tenang, tenang, teguhkan hatimu
RESPON JEMAAT
18. Ungkapan Syukur (setelah pelaksanaan Perjamuan Kudus)
J Nyanyian Jemaat, ”Berserah Kepada Yesus” (KJ. 364:1)
Berserah Kepada Yesus tubuh, roh dan jiwaku;
Kukasihi, kupercaya, kuikuti Dia t’rus
Refrein:
Aku berserah, aku berserah;
kepadaMu, Jurus’lamat, aku berserah!
- Pelayan kembali ke mimbar
PF Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan.
Karena Tuhan sudah menguatkan dan menyegarkan jiwa kita, marilah kita sekarang
berkata dalam hati seperti pemazmur memuji Nama Tuhan dan mengucapkan syukur
kepada-Nya: Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Pujilah nama- Nya yang kudus, hai segenap batinku!
Pujilah Tuhan hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya! Dia yang menebus
hidupmu dari lubang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih-setia dan rahmat. Dia
yang memuaskan hasratmu dengan kebaikan, sehingga masa mudamu menjadi baru seperti
pada burung rajawali. TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan
berlimpah kasih setia. Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia
mendendam. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak
dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita, tetapi setinggi langit di atas bumi,
demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia; sejauh timur dari
barat, demikian dijauhkan-Nya dari pada kita pelanggaran kita. Seperti bapa sayang kepada
anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang- orang yang takut akan Dia. (Mzm.
103:1–5; 8-13). Sebab itu mulutku dan hatiku akan memuji Tuhan dari sekarang ini sampai
selama-lamanya.

19. Doa
PF Ya Allah yang Mahabaik. Terima kasih atas segala perkara yang baru saja kami alami. Engkau
mengundang kami dan kami telah datang di meja-Mu. Lewat perkara ini kami telah
dihubungkan satu dengan yang lain di dalam Kristus. Betapa indahnya hidup dalam
keyakinan, bahwa kami tidak sendiri di dalam perjalanan hidup kami. Engkau beserta
dengan kami. Mereka yang dekat dengan kami, dan yang hidup bersama kami, adalah
sahabat seperjalanan perjalanan kami dalam hidup ini. Bahwa ketika kami saling
memperhatikan, sesungguhnya saat itulah kami mengalami kedekatan-Mu. Tolonglah kami
untuk membagi Persahabatan-Mu, menghadiahkan senyum- Mu, serta menjaga teladan
kesabaran-Mu di dalam hati kami. Amin
20. Persembahan
PL Karena Engkau aku memuji-muji dalam Jemaat yang besar; nazarku akan kubayar di depan
mereka ynag takut akan Dia (Mazmur 22:26)
S Nyanyian Jemaat: Menyanyikan, ”Kuheran Allah Mau Memberi” (KJ. 387:1,2)
1
‘Ku heran, Allah mau memb’ri rahmatNya padaku
dan Kristus sudi menebus yang hina bagaiku!
Refrein
Namun ‘ku tahu yang kupercaya
dan aku yakin ‘kan kuasaNya,
Ia menjaga yang kutaruhkan hingga hariNya kelak!
2
‘Ku heran, oleh rahmatNya hatiku beriman
dan oleh kuasa SabdaNya jiwaku pun tent’ram. Refr.

21. Doa Syafaat


PENGUTUSAN DAN BERKAT
22. Petunjuk Hidup Baru
PF Dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru: ”Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati
yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan
dari hati Nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.” (Ibrani 10:22)
J Nyanyian Jemaat: Pada Kaki Salib-Mu (KJ. 368:1)
1
Pada kaki salib-Mu, Yesus, ‘ku berlindung Air hayat
golgota pencaran yang agung Salib-Mu, salib-Mu yang
kumuliakan hingga dalam sorga k’lak ada perhentian
23. Pengutusan
PF Pergilah: lakukanlah firman yang telah kamu dengar. Kematian-Nya telah membuka jalan
bagi kita untuk datang kepada-Nya.
J Kiranya Tuhan menolong kami.
24. Berkat
Pdt Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan
wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya
kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.
ATAU
Bukan Pendeta
Kiranya Allah mengasihani kita dan memberkati kita, kiranya Ia menyinari kita dengan
wajah-Nya.
3 3 3
J 1 . 1 0 kz2xk xk xk xk x1x x c2 . 2 0 1 ... 1 0
A - min, a - min, a - min
25. Nyanyian Syukur, “Kudaki Jalan Mulia” (KJ 400:1,2)
1
Kudaki jalan mulia; tetap doaku inilah:
“Ke tempat tinggi dan teguh, Tuhan, mantapkan langkahku!”
Refrein
Ya Tuhan, angkat diriku lebih dekat kepadaMu;
di tempat tinggi dan teguh, Tuhan mantapkan langkahku!
2

Ku tidak mau menetap di dalam bimbang dan gelap; rinduanku, tujuanku:


tempat yang tinggi dan teguh. Refr.

PF Menyerahkan Alkitab kepada PPA.


Jika yang digunakan dalam Prosesi adalah Alkitab yang diletakkan dan di buka di meja simbol, maka Alkitab
tersebut ditutup oleh PF dan diserahkan kepada PPA
PPA berjalan ke pintu utama, membawa Alkitab dengan posisi yang sama saat berprosesi.
Doa Penutup di Konsistori dan penanggalan Stola PF.

Anda mungkin juga menyukai