Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KEBUPATEN HALMAHERA TENGAH

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP WAIRORO
Jl. Kemerdekaan No.3 Desa Wairoro Indah Kecamatan Weda Selatan
Kode Pos 97853 Telp. 082311517429 Email. puskesmaswairoro. halteng@gmail.com

SURAT KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP WAIRORO


NOMOR : 440/001/SK/PKM-W/I/2024
TENTANG
PENETAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP WAIRORO

KEPALA UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP WAIRORO,

Menimbang :
a. bahwa dalam upaya untuk menjaga kualitas pelayanan dan
pelaksanaan program UPTD Puskesmas Rawat Inap
Wairoro;
b. bahwa untuk menjamin tercapainya sasaran dan
prioritas kinerja pelayanan UPTD Puskesmas Rawat
Inap Wairoro;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Wairoro tentang
indikator kinerja Puskesmas

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1990 tentang Pembentukan


Kabupaten Daerah Tingkat II Halmahera Tengah;
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pembentukan
Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Halmahera Selatan,
Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Halmahera Timur, Kota
Tidore Kepulauan di Provinsi Maluku Utara;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2017 tentang


Organisasi Peningkat Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor.89 Tambahan
Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457 /MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/ Kota;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
131/KEMENKES/SK/II/2004 tentang Sistem Kesehatan
Nasional;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Bidang
Kesehatan ;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS RAWAT


INAP WAIRORO TENTANG INDIKATOR KINERJA
KESATU : PUSKESMAS PASIEN
Dalam mengukur kinerja puskesmas dalam wilayah kerja
indikator pencapaiankinerja pada masing-masing
pelayanan UPTD Puskesmas Rawat Inap Wairoro;

KEDUA : Target dari masing-masing indikator program tercantum


dalam lampiran yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari keputusan ini.

KETIGA : Segala yang timbul sebagai akibat dikeluarkannya


Keputusan ini disebabkan dan dibebankan pada dana
operasional dab BOK UPTD Puskesmas Rawat Inap Wairoro;

KEEMPAT : Segala
Surat yang ini
keputusan timbul sebagai
berlaku sejak akibat
tanggal dikeluarkannya
ditetapkan dengan
Keputusan ini disebabkan dan dibebankan pada dana
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat perubahan dalam
operasional UPTD Puskesmas Rawat Inap Wairoro;
penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di : Wairoro

Pada Tanggal : 15 Januari 2023

Kepala UPTD Puskesmas


Rawat Inap Wairoro

NUR ADNY
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP
WAIRORO TENTANG INDIKATOR KINERJA
NOMOR : 440/001/SK/PKM-W/I/2024
TANGGAL : 15 Januari 2024

A. INDIKATOR KINERJA ADMINISTRASI/MANAJEMEN


Administrasi dan Manajemen TARGET
Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) tahunan 10
2. RUK Tahun (n+1) 10
3.RPK/POA bulanan/tahunan 10
4.Lokakarya Mini bulanan (lokmin bulanan) 10
5.Lokakarya Mini tribulanan (lokmin tribulanan) 10
6.Pembinaan wilayah dan jaringan Puskesmas 10
Manajemen Pemberdayaan Masyarakat
1.Survei Mawas Diri (SMD) 10
2. Pertemuan dengan masyarakat dalam rangka 10
pemberdayaan Individu, Keluarga dan Kelompok
Manajemen Peralatan
1.Data peralatan, analisa, rencana tindak lanjut, tindak 10
lanjut dan evaluasi
2. Rencana Perbaikan, kalibrasi dan pemeliharaan alat 10
3. Jadwal pemeliharaan , perbaikan dan kalibrasi alat 10
dan pelaksanaannya
Manajemen Sarana Prasarana
Data sarana prasarana,analisa, rencana tindak lanjut, 10
tindak lanjut dan evaluasi
Manajemen Keuangan
1.Data realisasi keuangan
Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan ( V)
Manajemen Sumber Daya Manusia
1.SK, uraian tugas pokok (tanggung jawab & wewenang) 10
serta uraian tugas integrasi seluruh pegawai Puskesmas
2.SOP manajemen sumber daya manusia 10
3. Penilaian kinerja pegawai 10
B. INDIKATOR NASIONAL MUTU (INM)

N INDIKATOR TARGET
o.
1 Kepatuhan Kebersihan Tangan ≥ 85 %
2 Kepatuhan Penggunaan Alat 100 %
Pelindung Diri (APD)
3 Kepatuhan Identifikasi Pasien 100 %
4 Keberhasilan Pengobatan Pasien 90%
Tuberkolosis (TB) Semua Kasus Sensitif Obat (SO)

5 Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan Ante Natal 100 %


Care (ANC)
Sesuai Standar
6 Kepuasan Pasien ≥ 76,61

C. INDIKATOR MUTU PRIORITAS PUSKESMAS (IMPP)

No. UNIT INDIKATOR TARGET


1. UKPP Waktu tunggu pelayanan ≥ 5-10
Pendaftaran dan Rekam Medis menit

D. INDIKATOR MUTU PRIORITAS PELAYANAN (IMPEL)


1. Pelayanan Gawat Darurat

No Indikator Target

1. Pelaksanaan triase ≥ 90 %
2. Informed consent pada pasien yang 100%
mendapatkan tindakan

2. Pelayanan Kesehatan Umum

No Indikator Target

1. Waktu tunggu rawat jalan ≤ 5-10


menit
2. Kelengkapan pengisian rekam medik 100 %

3. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut

No Indikator Target
1 Informed consent pada pasien yang 100 %
mendapatkan tindakan
4. Pelayanan KIA / KB
N Indikator Target
o
1 Informed Consent pada pasien KB suntik 80%

5. Pelayanan MTBS

No Indikator Target

1 Pencatatan formulir MTBS 100 %

6. Persalinan

No. Indikator Target

1. Pengisian partograf secara lengkap 100%

2. Informed Consent pada pasien 100 %

7. Laboratorium

No Indikator Target

≤ 5 menit – 1
1. Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium Jam

8. Pelayanan Farmasi

Indikator Target
No
1. Waktu tunggu pelayanan obat jadi ≤ 10 menit
Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤ 20 menit

9. Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medis


No Indikator Target

1. Waktu tunggu pelayanan Pendaftaran dan ≤ 5-10


menit
Rekam Medis
2. Pengisian identitas pasien secara lengkap 100 %

E. INDIKATOR LAYANAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT


1. Indikator Program Prioritas SPM Bidang Kesehatan

N Jenis Layanan SPM Indikator Kinerja Satua Targe t


o n
1 Pelayanan Kesehatan Jumlah ibu hamil yang mendapatkan % 100
Ibu hamil pelayanan

2 Pelayanan Kesehatan Jumlah ibu bersalin yang mendapatkan % 100


Ibu Bersalin pelayanan persalinan sesuai standar di
fasilitas pelayanan kesehatan

3 Pelayanan Kesehatan Jumlah bayi baru lahir usia 0-28 hari yang % 100
bayi baru lahir mendapatkan pelayanan Kesehatan bayi baru
lahir

Pelayanan Kesehatan Jumlah balita usia 12-23 bulan yang % 100


anak balita mendapat pelayanan sesuai standar + jumlah
balita usia 24-35 bulan mendapatkan
pelayanan Kesehatan sesuai standar + balota
usia 36-59 bulan mendapatkan pelayanan
kesehatan

Pelayanan Kesehatan Jumlah anak suai Pendidikan dasar yang % 100


anak usia Dasar mendapat pelayanan Kesehatan sesuai
standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah orang usia 15-59 tahun di kab/kota % 100


Usia Produktif yang mendapat pelayanan skrining
Kesehatan sesusi standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah warga negara berusia 60 tahun atau % 100


usia lanjut lebih yang medapatkan skrining Kesehatan
sesuai standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah penderita hipertensi usia >= 15 tahun % 100


penderita hipertensi di dalam wilayah kerjanya yang mendapatkan
pelayanan Kesehatan sesuai standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah penderita hipertensi usia >= 15 tahun % 100


penderita Diabetes di dalam wilayah kerjanya yang mendapatkan
Militus pelayanan Kesehatan sesuai standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah ODGJ berat yang mendapatkan % 100


ODGJ Berat pelayanan Kesehatan jiwa sesuai standar

Pelayanan Kesehatan Jumlah orang terduga TBC yang dilakukan % 100


orang terduga TB pemeriksaan penunjang

2. Indikator Program Pengembangan

NO INDIKATOR PROGRAM TARGET


CAPAIAN
A Pelayanan Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Ibu Hamil Pertama (K1) 100%
2. Kunjungan Ibu Hamil Lengkap (K4) 100%
3. Kunjungan Ibu Hamil (K6) 100%
4. Persalinan di Faskes 100%
5. Kunjungan Nifas Lengkap (KF3) 85%
6. KB Aktif 85%
7. Kelas Ibu Hamil 100%
8. P4K 100%
9. Cakupan Pelayanan Komplikasi Obstetri (PKO) 75%

10. Bumil KEK <19,7%


11. Bumil Mendapat TTD 100%
12. PKPR 50%
13. Rematri Mendapat TTD 50%
14. Bumil Risti 75%
15 Kematian Ibu 194/100.000KH
.
B Pelayanan Kesehatan Anak
1. Kunjungan Neonatal (KN1) 100%
2. Kunjungan Neonatal Lengkap (KN Lengkap) 100%
3. PK Neonatal 75%
4. Cakupan Kunjungan Bayi 100%
5. Pelayanan Balita 100%
6. MTBS 100%
7. SDIDTK Bayi 100%
8. SDIDTK Balita 100%
9. Penjaringan Anak Sekolah 100%
10. Angka Kematian Neonatal 11/1.000KH
11. Kematian Bayi 17,6/1.000KH
C. Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
1. Puskesmas Menyelenggarakan Pelayanan 100%
Kesehatan Lanjut Usia
2. Lansia Mendapatkan Pelayanan Kesehatan 100%
D Program Gizi
1. Kasus Gizi Buruk mendapat perawatan 100%
2. Balita di Timbang Berat Badannya (D/S) 80%
3. Balita di Timbang dan Naik Berat Badannya 86%
(N/D)
4. Balita BGM <5%
5. Prevalensi Wasting (Kurus dan Sangat <7,5%
Kurus)
6. Balita Kurus Yang Mendapata Makanan 85%
Tambahan
7. Bayi Usia Kurang dari 6 Bulan Mendapat 50%
ASI Ekslusif
8. Balita Mendapat Kapsul Vitamin A 89%
9. Remaja Putri Mendapat Tablet Tambah 56%
Darah (TTD)
10. Menurunnya Prevalensi Anemia Pada Ibu <11.5%
Hamil
11. Ibu Hamil KEK Yang Mendapat Makanan 80%
Tambahan
12. Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi 66%
Menyusu Dini(IMD)
15. Menurunnya Bayi Dengan Berat Badan <3%
Lahir Rendah
16. Ibu Nifas Mendapat Kapsul Vitamin A 79%
17. Rumah Tangga Mengkomsumsi Garam 88%
Beryodium

E. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


1. Cakupan Penemuan Kasus Baru (CDR) TB > 80%
2. Succes Rate (SR) Keberhasilan > 90%
Pengobatan Pasien TB
3. Cases Notification Rate (CNR) 160/100.000
pddk
4. Cakupan Konversi > 85%
5. Cross Check Slide Suspeck Terperiksa 100%
6. Kolaborasi TB HIV (pasien TB di screening 100%
HIV)
7. CDR Kusta Target CDR
<5/100.000
8. Cacat TK II <1/1 Juta
9. RFT Kusta MB MB (90%)
10. RFT Kusta PB PB (95%)
11. Proporsi Kasus Anak <5%
12. Prevalensi Kusta Target <1/10.000
13. Pemeriksaan Kontak Penderita Kusta 100% (20 Orang
kontak)
14. Survey School Kusta Min 1 Tahun dua Kali

15. Penemuan kasus baru suspec yang diuji > 20%


serologi
dengan hasil negatif
16. Target POPM Frambusia dari Target Jumlah > 90%
Populasi
17. ABBER Malaria (Screening Malaria pada 4%
Populasi)
18. SPR (Angka Penemuan Parasite Malaria Pada <5%
Sediaan yang Terperiksa)
Slide Positif 100% dan
19. Pengiriman slide bulanan Slide Negatif 5% dari
Seluruh Slide Negatif
20. Tegakkan Diagnosa Malaria dengan Microskop 100%
di
Puskesmas
21. Tegakkan Diagnosa malaria di PUSTU, > 95%
Polindes dan
Poskesdes
22. Pemetaan Desa Fokus (Zero Transmission) 100%
23. Kasus Positif Malaria dilakukan PE 1, 2 dan 5 100%

24. API Malaria <1/1000


Penduduk
25. Target Imunasisi per anti gen 95%
26. Target desa UCI 92%
27. Imunisasi Dasar lengkap 93%
28. Sasaran Desa Uci (Sasaran = Real, April 92%
Tahun lalu-Maret Tahun Ini)
29. Filaria (Pelaporan POPM = Ketepatan laporan dan Minggu ke tiga di
Pencatatan di Bulan November) bulan November

30. Sasaran Minum Obat POPM 85 Jumlah Sasaran


Minum Obat

31. Sasaran Minum Obat POPM 65 % dari


Sasaran Jumlah
32. Persentase penatalaksanaan kasus kronis 100%
Filaria
33. Micro Filaria Rate < 1%
34. Penderita Kecacingan yang ditangani 100%
35. Penanganan Kasus <24 Jam 100%
36. AFP 2±100.000
penduduk
37. Cakupan desa/kelurahan yang mengalami KLB 100%
yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24
Jam

38. Persentase sinyal kewaspadaan dini yang 85%


direspon
39. Setiap pasien (Bayi dan Balita)datang 100%
dengan ISPA
dilakaukan dihitung nafas
40. Penanganan Pneumonia sesuai standar 100%
41. Incidence Rate Diare 310/1000
penduduk
42. Penderita Diare ditemukan 100%
/dilayani/Ditangani sesuai
prosedur
43. Penggunaan Oralit Pada Penderita Diare 100%
44. Penggunaan ZINK Pada Penderita Diare 100%
45. Prevalensi Tekanan Darah Tinggi 25,8%
46. Prevalensi DM 25,8
47. Presentase Puskesmas Melakukan PTM 49,7%
Terpadu
48. Persentase Desa Melakukan PosBindu 24,3%
49. Persentase Puskesmas Melakukan KTR di 30%
Lingkungan Sekolah
50. Pelaporan Berbasis WEB 100%
51. HPR Cuci Luka 100%
52. Pemberian VAR 100%
53. Prevalensi HIV <0,5/100.000
Penduduk
54. Cakupan penderita HIV yang mendapatkan 100%
penanganan
55. Cakupan Ibu Hamil di Screening HIV 100%
56. Cakupan Screening HIV pada Populasi 50%
Kunci yang
Ditemukan
57. Cakupan Infeksi Menular Seksual yang 100%
diobati
58. Persentase Rumah/Bangunan Bebas >95 %
Jentik
59. Persentase Kejadian DBD ditangani Sesuai 100%
Standar
60. Angka Kesakitan DBD (per /100.000 Penduduk 68.22

61. Angka Kematian DBD/CFR (%) 0,89 (<1%)


62. KLB DBD dilakukan PE 100%
63. Penderita Hepatitis yang ditangani 100%
/diTatalaksana sesuai standar
64. Screening Hepatitis B pada Bumil 100%
65. Ibu hamil yang mendapatkan
tatalaksana/mendapatkan pelayanan 100%
(dirujuk) ke fasilitas kesehatan yang ada
pengobatan hepatitis B
66. Bayi Baru Lahir dari Ibu Hepatitis B 100%
Mendapatkan HB0 dan HbiG
67. Bayi 9-12 bulan yang lahir dari Ibu 100%
Hepatitis B yang diperiksa hepatitis B
68. Screening Hepatitis B pada Nakes 100%
F. Program Penyehatan Lingkungan
1. Persentase Jumlah Rumah Sehat 100%
2. Jumlah Rumah Tangga Yang Memiliki 100%
Jamban
3. Persentase KK Yang Memiliki Sarana Air 100%
Bersih
4. Jumlah Rumah Tangga yang memiliki 100%
sarana sanitasi
yang layak
5. TPP (Tempat Pengelolaan Pangan)Depot Air 60%
Minum, Rumah Makan serta Makanan
Jajanan yang terstandar
6. TFU (Tempat Fasilitas Umum) Sekolah, 60%
fasyankes, Pasar, Tempat Ibadah yang
memenuhi syaratkesehatan
Ditetapkan di : Wairoro

Pada Tanggal : 15 Januari 2023

Kepala UPTD Puskesmas


Rawat Inap Wairoro

NUR ADNY

Anda mungkin juga menyukai