Anda di halaman 1dari 20

SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Home » Mapel » Fisika »

Fisika

Materi Klasi kasi dan Ciri Gelombang


Bunyi – Fisika Kelas 11
by Sereliciouz & Cecep Saeful Mukti, S.Pd. September 2, 2019

Artikel Quipper Blog kali ini akan membahas ciri dan karakteristik gelombang
bunyi, gejala-gejala gelombang bunyi, cara menghitung gelombang bunyi di
zat padat, cair, dan udara, serta aplikasi gelombang bunyi dalam kehidupan
sehari-hari. Tertarik? Langsung simak, ya!

Halo Quipperian! Tahukah kamu kalau bunyi atau suara yang kita
dengar sehari-hari adalah suatu gelombang? Lalu, bagaimana ya
cara kita agar mengetahui bahwa bunyi yang kita dengar itu benar-
benar sebuah gelombang? Caranya sangat mudah lho, apabila
Quipperian suka bermain piano, saat kamu mulai menekan sebuah
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
nada di tuts-tuts piano tersebut, coba dekatkan dengan sebuah
garpu tala di dekat piano tersebut. Pasti garpu tala tersebut akan
bergetar.

Mengapa garpu tala itu bergetar? Tentu saja karena gelombang


adalah sebuah getaran yang merambat, sehingga bunyi yang
terdengar itu merambat ke dalam medium berupa garpu tala. Tidak
hanya itu, dengan memanfaatkan karakteristik dari gelombang,
terciptalah teknologi yang dapat membantu pekerjaan manusia.
Contohnya, ultrasonogra (alat untuk melihat bayi dalam
kandungan), SONAR (alat untuk mendeteksi keberadaan sesuatu
yang bergerak), dan fathometer (alat yang digunakan untuk
mengukur kedalaman laut). Menarik bukan? Langsung saja yuk,
lanjut ke pembahasan.

Daftar Isi [ Sembunyikan ]


Klasi kasi Gelombang Bunyi
Cara Menghitung Cepat Rambat Bunyi
1. Melalui Zat Padat
2. Melalui Zat Cair
3. Melalui Udara atau Gas
Ciri Khas Gelombang Bunyi
1. Re eksi (Pemantulan)
2. Refraksi (Pembiasan Gelombang)
3. Interferensi Gelombang (Perpaduan)
4. Efek Doppler
5. Pelayangan gelombang
Aplikasi dalam Kehidupan Sehari-hari
a. Teknologi SONAR
b. Ultrasonogra (USG)
c. Echocardiogram
Klasi kasi Gelombang Bunyi
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Suatu bunyi dapat didengar oleh manusia karena memiliki 3 hal


yaitu, adanya sumber bunyi, adanya medium rambat bunyi, dan
frekuensinya yang berada antara 20 Hz – 20.000 Hz (audiosonik).
Tidak hanya manusia, semua makhluk hidup juga dapat mendengar
suatu bunyi. Berdasarkan frekuensinya, gelombang bunyi
diklasi kasikan sebagai berikut:

1. Infrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi < 20 Hz. Bunyi ini dapat
didengar oleh hewan seperti jangkrik, laba-laba, gajah, anjing, dan
lumba-lumba.
2. Audiosonik: bunyi yang memiliki frekuensi 20 Hz – 20.000 Hz. Bunyi
ini dapat didengar oleh manusia.
3. Ultrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi > 20.000 Hz. Bunyi ini
dapat didengar oleh hewan seperti kelelawar dan lumba-lumba.
Gelombang bunyi termasuk gelombang mekanik. Gelombang
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
mekanik adalah gelombang yang membutuhkan medium untuk
rambatannya. Medium rambatannya dapat berupa zat cair, zat
padat, dan udara. Gelombang bunyi tidak dapat merambat di
dalam ruang hampa udara. Hal ini disebabkan karena kecepatan
perambatan gelombang bunyi di dalam zat padat lebih cepat
dibandingkan di dalam gas atau udara.

Ini disebabkan oleh jarak antar molekul dalam zat padat lebih
pendek dibandingkan pada zat cair dan gas, sehingga perpindahan
energi kinetik lebih cepat terjadi. Tabel 1 merupakan data kecepatan
bunyi dalam berbagai zat pada suhu 150 C.

Sumber: https://harsonsite. les.wordpress.com/2017/03/modul-gelombang-bunyi


SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Sumber: https://rumus.co.id/gelombang-longitudinal

Cara Menghitung Cepat Rambat Bunyi

Nilai kecepatan dari gelombang bunyi bervariasi. Hal ini tergantung


dari medium rambatannya. Secara umum, cara menghitung cepat
rambat bunyi adalah sebagai berikut:
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Di mana:

v = cepat rambat bunyi (m/s)

s = jarak tempuh (m)

t = waktu (s)

1. Melalui Zat Padat

Gelombang bunyi dapat merambat melalui zat padat. Contoh


medium rambatan zat padat yaitu alumunium, baja, kaca, dan
lain-lain. Rumus menghitung cepat rambat bunyi yang merambat
melalui zat padat adalah sebagai berikut:

Di mana

v = cepat rambat bunyi (m/s)

E = modulus young (N/m2)

ρ = massa jenis (Kg/m3)

Modulus young (E ) merupakan ukuran kekakuan suatu bahan zat


padat. Nilai modulus young zat padat berbeda-beda. Contohnya
ditunjukkan pada gambar 5.
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Sumber: http://koleksivideotutorial10000.blogspot.com/2015/11/penjelasan-
modulus-young.html

2. Melalui Zat Cair

Gelombang bunyi juga dapat merambat melalui zat cair. Medium


zat cair dapat berupa air, raksa, helium cair, dan lainnya.
Rumus untuk menghitung cepat rambat bunyi dalam zat cair adalah
sebagai berikut:

Di mana

v = cepat rambat bunyi (m/s)

B = Modulus Bulk (N/m2)

ρ = massa jenis (Kg/m3)

Modulus Bulk (B) merupakan kecenderungan suatu benda untuk


berubah bentuk ke segala arah ketika diberi suatu tegangan ke
segala arah. Nilai Modulus Bulk dari berbagai bahan ditunjukkan
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
pada gambar 6.

Sumber: http://softonezero.blogspot.com/2013/12/sifat-elastis-benda-padat.html

3. Melalui Udara atau Gas

Gelombang bunyi juga dapat merambat melalui medium udara atau


gas. Rumus untuk menghitung cepat rambat bunyi dalam gas
adalah sebagai berikut:

Di mana

v = cepat rambat bunyi (m/s)

γ = konstanta laplace

R = konstanta gas umum (J/mol K)

T = suhu gas (K)

M = massa molekul relatif gas


Konstanta laplace (notasi γ) adalah perbandingan antara
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
kapasitas kalor gas pada tekanan tetap dengan kapasitas kalor pada
volume tetap. Konstanta laplace dapat dipakai untuk gas
monoatomik atau diatomik. Konstanta laplace untuk gas
monoatomik adalah:

Sedangkan konstanta laplace untuk gas diatomik dibagi menjadi 3


keadaan yaitu pada suhu rendah, suhu sedang, dan suhu tinggi.
Nilainya adalah sebagai berikut:

Ciri Khas Gelombang Bunyi


SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Suatu gelombang bunyi memiliki ciri khas. Ciri khas inilah yang
nantinya akan dimanfaatkan dalam pembuatan suatu teknologi
yang dapat berguna untuk kehidupan manusia. Ciri khas gelombang
bunyi adalah re eksi (pemantulan), refraksi (pembiasan),
difraksi (pelenturan), interferensi (perpaduan), Efek Doppler,
dan pelayangan gelombang.

1. Re eksi (Pemantulan)

Pada pemantulan bunyi berlaku hukum pemantulang gelombang


yaitu:

Sudut datang gelombang sama dengan sudut pantul gelombang;


Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal terletak
dalam satu bidang.
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

2. Refraksi (Pembiasan Gelombang)

Refraksi gelombang adalah pembelokkan gelombang ketika


melewati bidang batas tertentu. Rumus umum untuk refraksi
adalah:

Di mana

i = sudut datang gelombang (derajat)

R = sudut bias gelombang (derajat)

λ1= panjang gelombang 1 (m)

λ2= panjang gelombang 2 (m)

V1= panjang gelombang 1 (m)

V2 = panjang gelombang 2 (m)


SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

3. Interferensi Gelombang (Perpaduan)

Interferensi gelombang adalah perpaduan dua gelombang yang


menghasilkan pola-pola tertentu. Interferensi dua buah gelombang
bunyi koheren akan menghasilkan pola terang-gelap yang
merupakan pola interferensi konstruktif-destruktif.

Beda lintasan dengan interferensi konstruktif (pola gelombang yang


saling menguat) adalah:

Beda lintasan dengan interferensi destruktif (pola gelombang yang


saling melemah):
4. Efek Doppler
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Efek Doppler adalah perubahan frekuensi atau panjang gelombang


sumber gelombang yang diterima pengamat karena adanya gerak
relatif di antara keduanya.

Fp = frekuensi pendengar (Hz)

Fs = frekuensi sumber bunyi (Hz)

V = cepat rambat bunyi (m/s)

Vp = kecepatan pendengar (m/s)

Vs = kecepatan sumber bunyi (m/s)

Persamaan Efek Doppler dengan tidak mengabaikan kecepatan


angin (Vw):

Jika pendengar mendekati sumber bunyi, maka Vp bernilai (+), jika


sumber bunyi menjauhi pendengar maka Vs bernilai (+), jika arah
angin searah dengan arah rambat bunyi, maka Vw bernilai (+).
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Sumber: ttps://kursusaudio.wordpress.com/2009/07/31/2-6-efek-doppler/

5. Pelayangan gelombang

Pelayangan gelombang adalah interferensi dua bunyi


beramplitudo sama namun berbeda frekuensi sedikit. Pelayangan
bunyi membentuk interferensi konstruktif-destruktif yang disebut
layangan. Satu layangan dide nisikan sebagai gejala dua bunyi
keras atau lemah yang terjadi secara berurutan. Frekuensi layangan
dapat dihitung menggunakan rumus:

Di mana

= frekuensi layangan bunyi

f1 dan f2 = frekuensi gelombang bunyi yang berinteferensi


SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Sumber: https://mastermat s.blogspot.com/2016/08/pembuktian-dan-penurunan-


rumus.html

Aplikasi dalam Kehidupan Sehari-hari


Dengan memahami karakteristik dari gelombang bunyi, para
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
ilmuwan Fisika dapat membuat teknologi yang membantu
pekerjaan manusia contohnya SONAR, Ultrasonogra , dan
Echocardiogram.

a. Teknologi SONAR

Teknologi SONAR dapat digunakan untuk sistem navigasi dengan


bunyi pantul ultrasonik, pada perangkat kamera berguna untuk
mendeteksi jarak benda yang akan difoto, pada kendaraan mobil
dapat digunakan untuk mendeteksi jarak benda-benda yang ada
di sekitar mobil, dan pengukur kedalaman laut. SONAR untuk
pengukur kedalaman laut diletakkan di bawah kapal.

Prinsip kerja SONAR adalah berdasarkan pemantulan gelombang


ultrasonik. SONAR memiliki dua bagian alat yang memancarkan
gelombang ultrasonik yang disebut transmitter (emitter) dan alat
yang dapat mendeteksi datangnya gelombang pantul (gema) yang
disebut sensor (receiver).

Gelombang ultrasonik dipancarkan oleh transmitter (pemancar)


yang diarahkan ke sasaran, kemudian akan dipantulkan kembali
dan ditangkap oleh pesawat penerima (receiver). Dengan mengukur
waktu yang diperlukan lagi dari gelombang dipancarkan sampai
gelombang diterima lagi. maka dapat ditentukan nilai jarakan dari
kedalaman laut.

Nilai kedalaman laut dapat dicari dengan persamaan:

Di mana

d = jarak yang diukur (m)


Δt = waktu yang diperlukan gelombang dari dipancarkan sampai
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
diterima kembali (s)

v = kecepatan rambat gelombang ultrasonic (m/s)

n = indeks bias medium

b. Ultrasonogra (USG)

Ultrasonogra (USG). Ultrasonogra adalah teknologi yang


digunakan untuk mencitrakan bagian dalam tubuh manusia.
USG digunakan untuk melihat perkembangan janin dalam
kandungan. USG memiliki 3 bagian utama yaitu Transducer,
Monitor, dan Mesin USG. Prinsip kerja dari Ultrasonogra
menggunakan konsep pemantulan bunyi yaitu transducer
ditempelkan pada organ yang ingin dilihat citra bagian dalamnya.

Di dalam transducer terdapat kristal yang dapat digunakan untuk


menangkap gelombang yang disalurkan. Lalu gelombang yang
diterima ini masih dalam bentuk gelombang pantulan sehingga
kristal mengubah ke dalam bentuk gelombang elektronik lalu masuk
ke mesin USG sehingga data elektronik tersebut diubah menjadi
data gambar yang ingin ditampilkan ke Monitor.

c. Echocardiogram

Echocardiogram adalah teknologi yang dapat digunakan untuk


mengukur kecepatan aliran darah. Kecepatan aliran darah diukur
menggunakan efek Doppler. Bunyi ultrasonik diarahkan menuju
pembuluh nadi, dan pergerakan gelombang bunyi tersebut
mengikuti kecepatan aliran darah.
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

Bagaimana Quipperian sudah mulai memahami konsep gelombang


bunyi? Ternyata dengan memahami konsep dasar dari suatu materi
yang kita pelajari, kita dapat memahami prinsip-prinsip kerja dari
teknologi yang ada disekitar kita, ya. Nah, apabila Quipperian ingin
memahami konsep-konsep pelajaran dengan asyik, seru, dan
mudah mengerti, yuk gabung bersama Quipper Video. Di sana
banyak-banyak video konsep pelajaran menarik yang disampaikan
oleh tutor berpengalaman sehingga membantu kamu untuk
menguasai setiap materi dan mempersiapkan kamu untuk
menghadapi ujian tentunya. Semangat!

Kanginan, Marthen. 2006. Fisika untuk SMA dan MA kelas XII.


Jakarta: Erlangga
Suharyanto, dkk. 2009. Fisika untuk SMA dan MA kelas XII. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Penulis: William Yohanes


Materi Fisika Kelas 11
SBMPTN  MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 

SHARE   

LAINYA UNTUK ANDA

Sumber Radiasi Elektromagnetik, Pengertian Potensial Listrik: Transformator: Pengertian,


Sifat dan Pemanfaatan Rumus dan Contoh Soal Kerja, Karakteristik, Hingga
Juni 6, 2023 Juni 6, 2023 Soal
Juni 5, 2023

Pengertian Viskositas: Rumus, [Rumus] Macam Titik Berat Benda RUMUS dan Komponen Mod
Faktor, Penerapan dan Contoh Soal Berdimensi Satu, Dua,... Elastisitas: Stress, Strain &
Mei 16, 2023 Mei 14, 2023 Mei 14, 2023

Quipper Untuk Siswa

Quipper Video

Quipper Campus
Quipper adalah perusahaan teknologi pendidikan yang memiliki
Super Teacher
misi untuk membawa pendidikan terbaik ke seluruh
SBMPTN  pelosok
MAPEL  TIPS & TRICK  UNTUK GURU QUIPPER LAND 
dunia dan berkomitmen untuk menjadi bagian ekosistem
pendidikan di Indonesia Masterclass

Paket Intensif

SBMPTN

Tanya

@2021 - All Right Reserved.

Anda mungkin juga menyukai