LAPORAN

PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN

Praktikum : Modul 2 Pengenalan Visual Basic 6.0

Tanggal Praktikum : 16 November 2023
Asisten Praktikum : Farizal Ardiansyah
Nama Mahasiswa : Andrianisha Awatul Rohmah
NPM. : 23562020043
Kelas : Teknik Komputer A2

Disetujui : ...........................
Asisten Praktikum

(Farizal Ardiansyah)

JURUSAN TEKNIK KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ISLAM KADIRI – KEDIRI

2023
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Visual Basic adalah bahasa pemrograman berorientasi objek yang
dikembangkan oleh Microsoft. Pemrograman ini bersifat event driven dan
menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat
program aplikasi berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan
model pemrograman Common Object Model (COM).
Kegunaan Visual Basic adalah untuk membuat program berbasis Windows
mulai yang sederhana sampai pemrograman yang lebih kompleks. Contohnya
adalah pembuatan aplikasi kasir atau perpustakaan. Untuk membuat aplikasi
sederhana dengan visual basic maka kita harus menguasai bahasa pemrograman
C++. Visual Basic yang paling banyak digunakan adalah Microsoft Visual Basic.

1.2 Tujuan praktikum

1. Mengerti dan memahami bagan-bagan dari bahasa programan Visual Basic
6.0

2. Mempraktekkan tipe data ke dalam bahasa programan Visual Basic 6.0

3. Dapat mempraktekkan penggunaan Variabel dan Konstanta ke bahasa

pemrograman Visual Basic 6.0

19
 BAB II
DASAR TEORI

2.1 Mengenal Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemograman komputer yang di dalamnya
terdapat perintah-perintah atau instruksi yang dapat dimengerti oleh komputer
untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Visual Basic memungkinkan pembuatan
aplikasi Graphical User Interface (GUI) atau berbasis desktop dimana pemograman
ini menggunakan tampilan grafis sebagai alat komunikasi dengan pemakainya.
Pemrograman Visual Basic 6.0 dalam pembuatan tampilan UI (User Interface)
relatif mudah dilakukan, dikarenakan hanya perlu meletakkan objek-objek grafis ke
dalam lembar kerja (form) yang sudah disediakan oleh Visual Basic. Setelah itu
cukup mengatur properti dari objek-objek tersebut.

Adapun kemampuan atau manfaat dari menggunakan bahasa pemrograman

Visual Basic 6.0 ini antara lain sebagai berikut :

1. Untuk membuat program aplikasi berbasis desktop.

2. Untuk menghasilkan program akhir berakhiran .EXE yang bersifat Executable
atau dapat langsung dijalankan ke komputer lainnya.

2.2 Visual Basic 6.0

Pada praktikum modul 2 ini, tool pertama yang perlu disiapkan dan diinstal
adalah visual basic 6.0. Setelah proses peng-install-an selesai, halaman utama dari
visual basic 6.0 adalah sebagai berikut :

20
 Gambar 2.1. Tampilan Utama Visual Basic 6.0

2.3 Bagan-Bagan Visual Basic 6.0

Dari tampilan utama tersebut diatas, pemrograman visual basic 6.0 mempunyai
bagan-bagan yang terdiri dari :
1. Main Menu
Pada main menu visial basic 6.0 terdiri dari dua komponen, yaitu MenuBar dan
TitleBar. Untuk menampilkan menu yang berisi perintah-perintah pada Visual
Basic dinamakan Menubar, sedangkan TitleBar untuk menampilkan judul
project Visual Basic yang sedang dikerjakan.
2. Menu Toolbar
Menu ToolBar merupakan menu berbentuk icon yang berisi perintah. ToolBar
disediakan oleh Visual Basic untuk mengakses berbagai fungsi yang ada dalam
menu secara lebih cepat dan lebih mudah.
3. Menu Toolbox
Setiap kontrol dalam Visual Basic disediakan oleh jendela ToolBox. Pada saat
membuat program aplikasi dengan Visual Basic 6.0, kontrol-kontrol tersebut
harus diletakkan semua di dalam jendela form. Semua kontrol di dalam form
akan menjadi media bagi user untuk menggunakan program aplikasi.

21
4. Form Window
Form Window atau jendela form adalah lembar kerja utama untuk meletakkan
berbagai macam objek interaktif seperti teks, gambar, tombol-tombol perintah,
scrollbar dan sebagainya. Pada saat program aplikasi dijalankan, semua yang
terdapat di dalam form akan ditampilkan pada layar window.
5. Project Explorer
Jendela Project Explorer adalah jendela yang mengandung semua file di dalam
aplikasi Visual Basic. Setiap aplikasi dalam Visual Basic disebut dengan istilah
project, dan setiap project bisa mengandung lebih dari satu file, misalnya form,
modul, class dan sebaginya.
6. Jendela Property
Jendela yang mengandung semua informasi mengenai objek (seperti nama,
warna, ukuran, posisi dan sebagainya) yang terdapat pada aplikasi Visual Basic
6.0 merupakan pengertian dari jendela property. Fungsi utama dari jendela
property adalah untuk mengatur bentuk dan karakteristik dari setiap objek
7. Form Layout
Fungsi utama dari form layout adalah untuk menggambarkan posisi dari form
yang akan ditampilkan pada layar monitor pada saat di running atau dijalankan.
Jika ingin memindahkan form ke posisi yang lain pada layar, maka caranya
adalah dengan menggeser form tersebut pada layar form layout.

2.4 Tipe Data

Tipe data adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data. Tipe data
dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan
digunakan. Ada beberapa macam tipe data yang dapat digunakan, antara lain
sebagai berikut :
Tabel 2.1. Tipe Data

TIPE KETERANGAN

Integer Tipe data numerik yg berupa bilangan bulat (tanpa pecahan).

Byte Tipe data yang berupa nilai bulat positif (tanpa pecahan) .
Long Tipe data yang sama dgn integer hanya kisaran lebih besar
dan
membutuhkan memori yang sangat besar.

22
 Boolean Tipe data yang memiliki nilai True atau False
String Tipe data yang memiliki nilai alfanumerik, yaitu: huruf, angka,
atau
karakter khusus.
Single Tipe numerik dg kisaran -3.402823E+38 sampai 3.402823E+38
Double Tipe numerik dengan kisaran yang sangat besar
Date Digunakan untuk menyimpan nilai tanggal dan jam.
Currency Untuk menyimpan nilai uang.

2.5 Variabel dan Konstanta

Variabel adalah tempat untuk menyimpan data di dalam memory komputer.
Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan type datanya.
Deklarasi dari Variabel pada visual basic 6.0 adalah :

Dim <nama variabel> as <tipe variabel>

Konstanta adalah variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa
diubah.
Deklarasi dari konstanta pada visual basic 6.0 adalah :

Const <nama konstanta> as <tipe data> = <nilai data>

2.6 Operator
Ada 3 jenis operator pada pemrograman Visual Basic 6.0, yaitu antara lain
sebagai berikut:
1. Operator Aritmatika, digunakan untuk operasi matematis terhadap nilai
data.

Tabel 2.2. Operator Matematis

Simbol Operator Matematis

+ Penambahan
- Pengurangan
* Perkalian

23
 / Pembagian
Mod Sisa bagi
^ Pangkat
& Penggabungan string

2. Operator Perbandingan, digunakan untuk operasi yang membandingkan

nilai data.

Tabel 2.3. Operator Perbandingan

Simbol Operator Perbandingan

> Lebih besar

< Lebih kecil
>= Lebih besar sama dengan
<= Lebih kecil sama dengan
= Sama dengan
<> Tidak sama dengan

3. Operator Logika, digunakan untuk operasi yang membandingkan suatu

perbandingan.

Tabel 2.4. Operator Logika

Simbol Operator Logika

Or Atau
And Dan
Not tidak

2.7 Contoh Membuat Program Sederhana Di Visual Basic 6.0

Buatlah program untuk memasukkan nama lengkap, dengan algoritma
sebagai berikut :
1. Mulai
2. Masukkan nama depan
3. Masukkan nama tengah
4. Masukkan nama belakang

24
 5. Hasil dari nama lengkap dicetak sebagai keluaran (output)
6. Selesai

Untuk menyelesaikan algoritma diatas, langkah-langkah dalam membuat

aplikasi di visual basic 6.0 adalah sebagai berikut :
 Buat form seperti berikut ini :

Gambar 2.2. Form Input Nama Lengkap

 Ubah Properties

Tabel 2.5. Properties Form Input Nama Lengkap

Kontrol Properties Nilai

Form1 Caption Input Nama Lengkap

Form1 BackColor Inactive Border
Form1 StartUpPosition CenterScreen
Label1 Caption Nama Depan
Label1 BorderStyle Fixed Single
Label2 Caption Nama Tengah
Label2 BorderStyle Fixed Single

25
 Label3 Caption Nama Belakang
Label3 BorderStyle Fixed Single
Label4 Caption Nama Lengkap
Label4 BorderStyle Fixed Single
Text1 Text <kosongkan>
Text2 Text <kosongkan>
Text3 Text <kosongkan>
Text4 Text <kosongkan>
Command1 Caption &Proses
Command2 Caption &Reset
Command3 Caption &Keluar
Components Microsoft Windows Common StatusBar
Control 6.0 (SP6)

 Buat Source Code Program, dengan cara Klik Ganda Button Proses.

Private Sub Command1_Click()

Text4.Text = Text1.Text + " " + Text2.Text
+ " " + Text3.Text
End Sub

 Buat Source Code Program, dengan cara Klik Ganda Button Reset.

Private Sub Command2_Click()

Text1.Text = " "
Text2.Text = " "
Text3.Text = " "
Text4.Text = " "
End Sub

 Buat Source Code Program, dengan cara Klik Ganda Button Keluar.

Private Sub Command3_Click()

End
End Sub

26
 Jalankan aplikasi yang sudah dibuat, dengan cara pilih Run  Start pada
Menubar atau dengan menekan tombol F5 pada keyboard.

Gambar 2.3. Hasil Running Input Nama Lengkap

27
 BAB III
TUGAS PENDAHULUAN

3.1 Langkah-langkah dalam menginstall Visual Basic 6.0

1. Buka folder file setup Visual Basic 6.0, pilih SETUP.EXE, dan klik 2 kali

Gambar 2.4. Pilih File SETUP.EXE Visual Basic 6.0

2. Pilih Next >

Gambar 2.5. Tampilan Langkah Awal Penginstall-an

28
3. Checklist sesuai pada gambar, kemudian pilih Next >

Gambar 2.6. Perjanjian Lisensi Pengguna Akhir

4. Isikan product ID number, klik Next>

Gambar 2.7. Tampilan masukkan Product ID Number

29
5. Klik Install Visual Basic 6.0 Enterprise Edition, klik Next>

Gambar 2.8. Tampilan Akhir Penginstall-an

6. Langsung klik Next>

Gambar 2.9. Pilih Folder Untuk Penyimpanan File

30
7. Proses Setup berlangsung, tunggu sejenak

Gambar 2.10. Microsoft Visual Basic 6.0 Setup

8. Klik Continue

Gambar 2.11. Visual Basic 6.0 Enterprise Setup

31
9. Klik Ok

Gambar 2.12. Tampilan Nomor Identifikasi Microsoft

10. Proses setup berlanjut dengan pencarian komponen, tunggu sejenak

Gambar 2.13. Pencarian Komponen

11. Klik Typical

Gambar 2.14. Pilihan Instalasi Yang Diinginkan

32
12. Hapus checklist pada Microsoft Visual Source Save 6.0, klik Continue

Gambar 2.15. Visual Basic 6.0 Enterprise – Custom

13. Proses setup berlanjut ke system update, tunggu sejenak

Gambar 2.16. Pemeriksaan Ruang Disk

Gambar 2.17. Pembaruan Sistem

33
14. Klik Restart Windows

Gambar 2.18. Restart Windows

15. Hapus checklist Install MSDN, klik Next>

Gambar 2.19. Penginstall-an Wizard

34
16. Klik Yes

Gambar 2.20. Pilihan Melanjutkan Tanpa Install MSDN

17. Klik Next

Gambar 2.21. Server Setups

18. Klik Finish

Gambar 2.22. Register

35
 BAB IV
IMPLEMENTASI

4.1 Algoritma untuk menghitung luas dan keliling lingkaran dalam bahasa
pemrograman visual basic 6.0
1) Algoritma :
1. Start
2. Masukkan nilai variabel phi = 3.14
3. Masukkan nilai jari-jari (r), luas (l), keliling (k)
4. Hitung luas (l) = phi*r*r
5. Hitung keliling (k) = 2*phi*r
6. Tampilkan luas (l)
7. Tampilkan keliling (k)
8. End
2) Form :

Gambar 2.23. Form Luas, Keliling Lingkaran

36
3) Properties :
Tabel 2.6. Properties Form Luas, Keliling Lingkaran

Kontrol Properties Nilai

Form1 Caption Luas, Keliling Lingkaran –

Andrianisha A. R
(23562020043)
Form1 BackColor Inactive Border
Form1 StartUpPosition CenterScreen
Text1 Caption Masukkan Nilai Jari-Jari (r)
Text1 BorderStyle Fixed Single
Text2 Caption Luas Lingkaran
Text2 BorderStyle Fixed Single
Text3 Caption Keliling Lingkaran
Text3 BorderStyle Fixed Single
Text4 Text <kosongkan>
Text5 Text <kosongkan>
Text6 Text <kosongkan>
Command1 Caption &Proses
Command2 Caption &Reset
Command3 Caption &Keluar
Components Microsoft Windows StatusBar
Common
Control 6.0 (SP6)

4) Source Code Program, Klik Ganda Button Proses :

Private Sub Command1_Click()
Const phi As Double = 3.14
Dim r, L, K As Double
L = phi * Text4.Text * Text4.Text
K = 2 * phi * Text4.Text
Text5.Text = L
Text6.Text = K
End Sub
5) Source Code Program, Klik Ganda Reset :
Private Sub Command2_Click()
Text4.Text = “ “
Text5.Text = “ “
Text6.Text = “ “
End Sub

37
 6) Source Code Program, Klik Ganda Keluar :

Private Sub Command3_Click()

End
End Sub
7) Jalankan aplikasi, pilih Run → Start pada Menubar atau dengan menekan tombol
F5 pada keyboard

Gambar 2.24. Hasil Running Luas, Keliling Lingkaran

4.2 Algoritma untuk menghitung luas dan keliling persegi dalam bahasa
pemrograman visual basic 6.0
1) Algoritma ;
1. Start
2. Masukkan nilai variabel sisi (s)
3. Hitung luas (l) = s*s
4. Hitung keliling (k) = 4*s
5. Tampilkan luas
6. Tampilkan keliling
7. End
2) Form :

Gambar 2.25. Form Luas, Keliling Persegi

38
3) Properties :
Tabel 2.7. Properties Form Luas, Keliling Persegi

Kontrol Properties Nilai

Form1 Caption Luas, Keliling Persegi –

Andrianisha A. R
(23562020043)
Form1 BackColor Inactive Border
Form1 StartUpPosition CenterScreen
Text1 Caption Masukkan Nilai Sisi (s)
Text1 BorderStyle Fixed Single
Text2 Caption Luas Persegi
Text2 BorderStyle Fixed Single
Text3 Caption Keliling Persegi
Text3 BorderStyle Fixed Single
Text4 Text <kosongkan>
Text5 Text <kosongkan>
Text6 Text <kosongkan>
Command1 Caption &Proses
Command2 Caption &Reset
Command3 Caption &Keluar
Components Microsoft Windows StatusBar
Common
Control 6.0 (SP6)

4) Source Code Program, Klik Ganda Button Proses :

Private Sub Command1_Click()
Dim s, L, K As Double
L = Text4.Text * Text4.Text
K = 4 * Text4.Text
Text5.Text = L
Text6.Text = K
End Sub
5) Source Code Program, Klik Ganda Reset :
Private Sub Command2_Click()
Text4.Text = “ “
Text5.Text = “ “
Text6.Text = “ “
End Sub

39
 6) Source Code Program, Klik Ganda Keluar :

Private Sub Command3_Click()

End
End Sub
7) Jalankan aplikasi, pilih Run → Start pada Menubar atau dengan menekan
tombol F5 pada keyboard

Gambar 2.26. Hasil Running Luas, Keliling Persegi

4.3 Algoritma untuk menghitung luas dan keliling segitiga dalam bahasa
pemrograman visual basic 6.0
1) Algoritma :
1. Start
2. Masukkan nilai variabel alas (a), tinggi (t), sisi (s)
3. Hitung luas (l) = 0.5*(a*t)
4. Hitung keliling (k) = 3*s
5. Tampilkan luas
6. Tampilkan keliling
7. End
2) Form :

Gambar 2.27. Form Luas, Keliling Segitiga

40
3) Properties :
Tabel 2.8. Properties Form Luas, Keliling Segitiga

Kontrol Properties Nilai

Form1 Caption Luas, Keliling Segitiga –

Andrianisha A. R
(23562020043)
Form1 BackColor Inactive Border
Form1 StartUpPosition CenterScreen
Text1 Caption Masukkan Nilai Alas (a)
Text1 BorderStyle Fixed Single
Text2 Caption Masukkan Nilai Tinggi (t)
Text2 BorderStyle Fixed Single
Text3 Caption Masukkan Nilai Sisi (s)
Text3 BorderStyle Fixed Single
Text4 Caption Luas Segitiga
Text4 BorderStyle Fixed Single
Text5 Caption Keliling Segitiga
Text5 BorderStyle Fixed Single
Text6 Text <kosongkan>
Text7 Text <kosongkan>
Text8 Text <kosongkan>
Text9 Text <kosongkan>
Text10 Text <kosongkan>
Command1 Caption &Proses
Command2 Caption &Reset
Command3 Caption &Keluar
Components Microsoft Windows StatusBar
Common
Control 6.0 (SP6)

4) Source Code Program, Klik Ganda Button Proses :

Private Sub Command1_Click()
Dim a, t, s, L, K As Double
L = 0.5 * Text6.Text * Text7.Text
K = 3 * Text8.Text
Text9.Text = L
Text10.Text = K
End Sub

41
5) Source Code Program, Klik Ganda Reset :
Private Sub Command2_Click()
Text6.Text = “ “
Text7.Text = “ “
Text8.Text = “ “
Text9.Text = “ “
Text10.Text = “ “
End Sub
6) Source Code Program, Klik Ganda Keluar :

Private Sub Command3_Click()

End
End Sub
7) Jalankan aplikasi, pilih Run → Start pada Menubar atau dengan menekan
tombol F5 pada keyboard

Gambar 2.28. Hasil Running Luas, Keliling Segitiga

42
 BAB V
PENUTUP

5.1 Analisa Praktikum

Secara singkat Visual Basic adalah bahasa pemrograman berorientasi objek
yang dikembangkan oleh Microsoft. Untuk membuat aplikasi sederhana dengan
visual basic maka kita harus menguasai bahasa pemrograman C++. Visual Basic
yang paling banyak digunakan adalah Microsoft Visual Basic 6.0.
Visual Basic 6.0 memiliki tipe data dan jenis operator yang berbeda. Setiap tipe
data dan jenis operator memiliki fungsinya sendiri. Jika ingin membuat suatu
program, maka tipe data dan jenis operator yang di gunakan harus tepat sesuai
fungsinya masing-masing.

5.2 Kesimpulan
Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemograman komputer yang di dalamnya
terdapat perintah-perintah atau instruksi yang dapat dimengerti oleh komputer
untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Visual Basic memungkinkan pembuatan
aplikasi Graphical User Interface (GUI) atau berbasis desktop dimana pemograman
ini menggunakan tampilan grafis sebagai alat komunikasi dengan pemakainya.

43