LAPORAN KEGIATAN
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)
TEMA BHINEKA TUNGGAL IKA
PROVINSI : KALIMANTAN BARAT
KELOMPOK: NASI KARI
KELAS : 7B
NAMA KELOMPOK :
1. IRANI DEWI
2. MUHAMMAD HAFIZD AL HAKIM
3. FAHILUL REHAN
4. AQILA SINDY YUNIARA
5. CIKA RIZKI ANAMAS
6. ADITIA TRI YULIANTO
7. AHMAD FADLULLAH
8. JIMMY PRASETYO
9. SATRIA ALFARIZI
10. REVAN ARDHANA KURNIANTO
11. SATRIA FIRMAN WIBOWO
Judul Laporan: Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tema Bhineka Tunggal Ika SMP
Negeri 4 Ambarawa Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 1
Disusun Oleh siswa kelas 7B (kelas Kalimantan Barat)
Laporan ini telah disetujui dan disahkan sebagai Laporan Kegiatan Siswa Kelas dalam rangka kegiatan
Kedua Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tema Bhineka Tunggal Ika, dengan materi Gerak Lagu
Daerah di SMP Negeri 4 Ambarawa Tahun Pelajaran 2023/2024 Semester 1.
………………………………………… …………………………………………………..
NIP Nama Lengkap
Mengetahui Koordinator P5
Kepala SMPN 4 Ambarawa
M.A. UTAMI EKO PUTRANTI, M.Pd SARI APRILIYANI DWI ANGGOROWATI, S.Pd
NIP 197705192002122002 NIP 19910402 202321 2 021
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan laporan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang berjudul Gerak Lagu
Daerah di SMP Negeri 4 Ambarawa Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2023/ 2024 Semester 1.
Kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tahun 2023 ini merupakan kegiatan yang diadakan
oleh SMP Negeri 4 Ambarawa dalam rangka menerapkan Kurikulum Merdeka. Kegiatan ini menjadi
wadah untuk mengembangkan bakatdan minat siswa-siswi kelas 7 dan 8 SMP Negeri 4 Ambarawa di
bidang Gerak Lagu Daerah. Melalui kegiatan ini para siswa siswa belajar secara langsung untuk
menumbuhkan dan mengembangkan profil Pelajar Pancasila, khususnya dimensi Berkhibinekaan Global,
Gotong Royong dan kreatif.
Laporan ini kami buat sebagai bentuk tanggungjawab kami atas kegiatan yang telah dilakukan. Semoga
laporan ini juga bias menjadi bahan evaluasi sehingga tahun depan kegiatan ini bias berjalan dengan lebih
baik dari tahun ini dan mendapatkan hasil yang memuaskan.
Penulis ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Bab I …………………………………………………………………. 6
Bab II …………………………………………………………………. 7
A. LATAR BELAKANG
Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan bangsa yang tercantum dan menjadi bagian dari
lambang negara Indonesia, yaitu Garuda Pancasila. Sebagai semboyan bangsa, artinya Bhinneka
Tunggal Ika adalah pembentuk karakter dan jati diri bangsa. Bhinneka Tunggal Ika sebagai
pembentuk karakter dan jati diri bangsa ini tak lepas dari campur tangan para pendiri bangsa yang
mengerti benar bahwa Indonesia yang pluralistik memiliki kebutuhan akan sebah unsur pengikat dan
jati diri bersama.
Negara Indonesia memiliki keanekaragaman budaya dan kekayaan Bahasa yang sangat banyak
dengan kekhasan yang berbeda menjadi satu sama lain. Tiap daerah memiliki tarian daerah, lagu
daerah dan pakaian adat daerah. Salah satu provinsi yang ada yaitu Provinsi DKI Jakarta.
Jakarta (secara resmi bernama Daerah Khusus Ibukota Jakarta/DKI Jakarta) adalah ibu kota
Indonesia dan sekaligus daerah otonom setingkat provinsi. Jakarta memiliki lima kota
administrasi dan satu kabupaten administrasi. Sementara menurut pengertian secara umum, Jakarta
merupakan kota metropolitan. Jakarta terletak di pesisir bagian barat laut Pulau Jawa.
Kesenian DKI Jakarta dikenal sebagai kebudayaan tinggi dalam konteks kekinian. Karena
pada dasarnya seni tidak hanya menyentuh beberapa aspek kehidupan tetapi lebih dari itu. Hal ini ada
peran masyarakat dan lingkungan yang menginterprestasi hasil seni dan budaya yang ada.
Tentang kebudayaan DKI Jakarta berarti mengenal adat kebudayaan yang ada diseluruh DKI
Jakarta. Di DKI Jakarta terdapat banyak etnis dan suku tapi yang paling mayoritas adalah suku
Betawi. Demikian juda dalam Bahasa sehari-hari, mereka menggunakan Bahasa Indonesia. Salah satu
keragaman budaya di bidang lagu daerah dari DKI Jakarta adalah Lagu Kicir-Kicir.
B. PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilakukan mulai Senin, 4 September 2023 sampai hari Sabtu, 16 September 2023.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 minggu. Kegiatan yang dilaksanakan dalam pelaksanaan proyek
ini anatara lain
JADWAL PROYEK KELAS VII TEMA BHINEKA TUNGGAL IKA
TOPIK KEANEKARAGAMAN BUDAYAKU
MATERI GERAK LAGU DAERAH DAN MAKANAN TRADISIONAL
TAHUN AJARAN 2023/2024
6 Sabtu,
9 September 2023 HAORNAS
09.35 - 12.15 Penilaian gerak lagu daerah Wali Kelas dan Koordinator P5
12.15 - 12.45 Ishoma
12 Sabtu,
07.00 - 07.15 Literasi numerasi Koordinator P5
16 September 2023
BAB II
GERAK LAGU DAERAH ATAU MAKANAN TRADISIONAL
A. PELAKSANAAN
SMP Negeri 4 Ambarawa melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan memilih 3
tema yang akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2023/2024 selama 2 semester. Semester satu akan
melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Bhineka Tunggal Ika serta
Suara Demokrasi dan semester dua akan mengangkat tema kearifan lokal dan gaya hidup
berkelanjutan. Tema Bhineka Tunggal Ika akan diwujudkan dalam Proyek gerak Lagu Daerah dan
Makanan Daerah.
Proyek Bhineka Tunggal Ika dilaksanakan dengan sistem blok selama 2 minggu, mulai 4 September
2023 sampai 16 September 2023. Kegiatan dimulai 4 September 2023 dengan diawali pengantar dan
pembukaan dari Kepala SMP Negeri 4 Ambarawa, Ibu M.A. Utami Eko Putranti, M.Pd., selanjutnya
tiap kelas melaksanakan jadwal yang sudah disusun kordinator proyek. Kegiatan pertama adalah
sosialisasi program dengan pengenalan lagu daerah, pengenalan kelas bhineka dan pengenalan tarian
daerah serta makanan daerah yang didampingi oleh wali kelas masing-masing.Selanjutnya adalah
berlatih menyanyikan lagu daerah dan tarian daerah sesuai dengan kelasnya serta memasak makanan
daerah sesuai dengan kelasnya.
SMP Negeri 4 Ambarawa untuk tahun ajaran 2022/2023 memiliki 11 rombongan belajar untuk kelas 7
dan 8 yang akan melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan proyek berupa
Gerak Lagu Daerah dan Makanan Daerah. Masing masing kelas dinamai dengan nama propinsi yang
ada di Indonesia, yaitu Kelas DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Aceh,
Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta,Maluku, Riau, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan.
Masing masing kelas menampilkan ciri ragam budaya daerahnya.
C. HASIL
1. Nama Provinsi : Kalimantan Barat
Kelompok Lagu Daerah
a. Judul Lagu : Cik-cik periuk
b. Asal Lagu : Kalimantan barat
c. Lirik Lagu :
Cik cik periuk belanga' sumping dari Jawe
Datang nek kecibok bawa' kepiting dua' ekok
Cik cik periuk belanga' sumping dari Jawe
Datang nek kecibok bawa' kepiting dua' ekok
Cak cak bur dalam belanga', idong picak gigi rongak
Sape ketawa' dolok dipancung raje tunggal,
d. Makna Lagu :
Cik cik periuk belanga sumbing(pecah) dari jawa
Datang nenek kecibok bawa kepiting dua ekor
Diceburkan ke belanga hidung pesek gigi ompong
Siapa ketawa dulu dipancung raja tunggal
e. Pakaian Daerah : Kalimantan Barat
FOTO TARI
FOTO MAKANAN
TRADISIOANAL
HASIL KEGIATAN
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Berdasarkan analisis dari hasil penelitian yang telah dijelaskan , maka dapat diambil simpulan bahwa
unsur filosofis dalam Semboyan negara Indonesiamerupakan negara kesatuan yang penuh dengan
keanekaragaman, yang terdiri atas beraneka ragam budaya, Bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama
dan kepercayaan lainnya. Indonesia dikenal dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika, dimana kata ini
berasal dari Bahasa Jawa Kuno dan seringkali diterjemahkan dengan kalimat “Berbeda-beda tetapi
tetap satu,” Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, Bahasa, daerah, ras,
suku bangsa, agama dan kepercayaan yang berbeda-beda.
B. SARAN
Bhineka Tunggal Ika merupakan semboyan pemersatu bangsa Indonesia yang multukulturalisme, di
tengah-tengah mulai lunturnya semangat persatuan dan jiwa nasionalisme, agaknya semboyan ini
harus didengungkan kuat untuk membangkitkan semangat persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia.
Semboyan inilah yang dipercaya oleh Bapak pendiri bangsa. Bangsa Indonesia harus dalam satu
ikatan yang kokoh dan sekaligus menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam bernegara dan
beragama.