UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

FAKULTAS TEKNIK
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2021/2022
Jl. Kedungmundu No. 18 Semarang, Telp. (024) 8445768, 8445768
Fax (024) 76740291 Webmail: ft.unimus.ac.id | Email: ft@unimus.ac.id

Nama : Achmad Susmono

Nim : C2C022505
Mata Kuliah : Pemrograman Berorientasi Object
Jurusan/Semester : Informatika (Reguler/Karyawan) / 3
Dosen Pengampu : Muhammad Munsyarif, S.Kom, M.Kom

Soal Ujian Akhir Semester

Untuk Matakuliah Teori Pemrograman Berorientasi Object Kelas Reguler E

1. Sebutkan framework apa saja yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi pyton
berbasis GUI
2. Sebutkan 10 komponent atau object yang ada pada framework QT dan sebutkan
fungsi fungsi nya.
3. Jelaskan bagaimana cara melakukan convert file .ui ke .py
4. Jelaskan bagaimana cara melakukan load file .ui ke file .py
5. Bagaimana cara memberikan event di masing masing objek
6. Jelaskan cara compile file .py ke .exe
7. Pengumpulan code yang dibuat dijadikan satu dalam format .zip dan kirim IFT.
8. Format file .zip nya, uas_namaanda_nim_kelasE  contoh kelas E

Jawaban :

1. Sebutkan framework apa saja yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi pyton
berbasis GUI
 Tkinter Ini adalah framework GUI Python yang paling umum digunakan. Tkinter
disertakan dalam bundel Python di Windows dan macOS. Tkinter adalah wrapper
yang ditulis di sekitar toolkit GUI Tk. Tkinter mendukung layout dan widget
standar, serta widget yang lebih kompleks seperti tampilan bertab dan
progressbar. Namun, perlu diingat bahwa Tkinter adalah library GUI murni,
bukan framework. Tidak ada dukungan bawaan untuk GUI yang didorong dari
sumber data, database, atau untuk menampilkan atau memanipulasi multimedia
atau perangkat keras.
 PyQt Ini adalah set binding Python untuk library Qt, yang merupakan library C++
untuk pengembangan aplikasi cross-platform
 wxPython Ini adalah wrapper Python untuk wxWidgets (library C++ untuk
membuat aplikasi native cross-platform). wxPython mendukung berbagai macam
widget dengan tampilan native.
 Kivy Ini adalah library Python untuk pengembangan aplikasi multi-touch.
  PyGTK Ini adalah set binding Python untuk GTK, library untuk membuat
antarmuka grafis.
 PySide Sama seperti PyQt, PySide adalah set binding Python untuk library Qt.
Namun, berbeda dengan PyQt, PySide tersedia di bawah lisensi LGPL (yaitu,
lebih bebas dalam hal lisensi dibandingkan dengan PyQt).

2. Sebutkan 10 komponent atau object yang ada pada framework QT dan sebutkan
fungsi fungsi nya.
 Qt Core: Ini adalah kelas-kelas inti yang diperlukan oleh modul-modul lain1.
Kelas-kelas ini bukan GUI (Graphical User Interface) class1.
 Qt GUI: Ini adalah base class untuk komponen GUI (Graphical User Interface)1.
Termasuk di dalamnya adalah OpenGL1.
 Qt Multimedia: Ini adalah kelas-kelas untuk audio, video, radio dan kamera1.
 Qt Network: Kelas ini memudahkan pemrograman jaringan2.
 Qt QML: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk QML dan JavaScript.
 Qt Quick: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk membuat aplikasi interaktif
dan animasi.
 Qt SQL: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk menggunakan SQL database.
 Qt Test: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk menulis unit tests.
 Qt Widgets: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk membuat aplikasi dengan
antarmuka pengguna berbasis widget.
 Qt XML: Modul ini menyediakan kelas-kelas untuk bekerja dengan XML files.

3. Untuk mengubah file .ui menjadi .py, Anda bisa menggunakan pyuic5, yang
merupakan bagian dari PyQt5. Berikut adalah langkah-langkahnya:
 Buka terminal atau command prompt.
 Navigasikan ke direktori tempat file .ui Anda berada.
 Jalankan perintah berikut:
pyuic5 -x namafile.ui -o namafile.py

Ganti namafile.ui dengan nama file .ui Anda dan namafile.py dengan nama file output
yang Anda inginkan.
Perintah ini akan menghasilkan file Python yang dapat dijalankan, yang mengandung
semua elemen GUI yang Anda buat dalam file .ui.
Harap pastikan bahwa Anda telah menginstal PyQt5 sebelum menjalankan perintah
ini. Jika belum, Anda bisa menginstalnya dengan pip:
pip install pyqt5

4. Untuk memuat file .ui ke dalam file .py, Anda dapat menggunakan pyuic5, sebuah
utilitas yang disertakan dengan PyQt5. Berikut adalah langkah-langkahnya:
 Buka terminal atau command prompt.
 Navigasikan ke direktori tempat file .ui Anda berada.
 Jalankan perintah berikut:
pyuic5 -x namafile.ui -o namafile.py

Ganti namafile.ui dengan nama file .ui Anda dan namafile.py dengan nama file .py
yang ingin Anda buat.
Perintah ini akan mengkonversi file .ui Anda menjadi file .py, yang kemudian dapat
Anda impor dan gunakan dalam kode Python Anda.
 Harap dicatat bahwa Anda perlu menginstal PyQt5 terlebih dahulu untuk
menggunakan pyuic5. Anda dapat menginstalnya menggunakan pip:
pip install pyqt5
Jika Anda menggunakan Python 3, Anda mungkin perlu menggunakan pip3 alih-alih
pip. Juga, jika Anda menggunakan sistem berbasis Unix seperti Linux atau MacOS,
Anda mungkin perlu menambahkan sudo di depan perintah pip untuk memberikan
izin administratif. Misalnya, sudo pip3 install pyqt5.

5. Berikut adalah contoh cara melakukannya:

class Objek:
def init (self, nama):
self.nama = nama
def event(self):
print(f"Event untuk objek {self.nama} telah dipanggil!")
# Membuat himpunan objek
himpunan_objek = {Objek("Objek1"), Objek("Objek2"), Objek("Objek3")}
# Memberikan event pada setiap objek dalam himpunan
for objek in himpunan_objek:
objek.event()

Dalam kode di atas, kita mendefinisikan sebuah kelas Objek dengan metode event.
Kemudian, kita membuat himpunan objek dan memanggil metode event untuk setiap
objek dalam himpunan12.

6. Untuk mengkompilasi file Python (.py) menjadi file executable (.exe), Anda bisa
menggunakan library Python yang disebut pyinstaller. Berikut adalah langkah-
langkahnya:
1. Pertama, install pyinstaller jika belum terinstall. Anda bisa menginstallnya
menggunakan pip:
pip install pyinstaller
2. Setelah pyinstaller terinstall, navigasikan ke direktori dimana file .py Anda
berada menggunakan terminal atau command prompt.
3. Jalankan perintah berikut untuk mengkompilasi file .py Anda:
pyinstaller --onefile namafile.py
Ganti namafile.py dengan nama file Python Anda. Opsi --onefile digunakan
untuk membuat file .exe dalam satu file tunggal.
4. Setelah proses kompilasi selesai, Anda akan menemukan file .exe di dalam
folder dist yang berada di direktori yang sama dengan file .py Anda.
file .exe yang dihasilkan hanya akan berjalan pada sistem operasi yang sama dengan
tempat Anda melakukan kompilasi. Misalnya, jika Anda mengkompilasi pada
Windows, file .exe hanya akan berjalan pada sistem operasi Windows. Jika Anda
ingin file .exe berjalan pada sistem operasi lain, Anda harus melakukan kompilasi
pada sistem operasi tersebut.