NIM : 0712522006
KELAS : EKONOMETRIKA
TUGAS 3
EKONOMETRIKA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Y X1 X2 y x1 x2 y2 x1 2 x2 2 x1 y x2y x 1x 2
14 3 12 -19 -4 -8 361 16 64 76 152 32
18 4 14 -15 -3 -6 225 9 36 45 90 18
21 5 15 -12 -2 -5 144 4 25 24 60 10
23 5 15 -10 -2 -5 100 4 25 20 50 10
26 5 16 -7 -2 -4 49 4 16 14 28 8
30 6 17 -3 -1 -3 9 1 9 3 9 3
32 7 19 -1 0 -1 1 0 1 0 1 0
38 7 22 5 0 2 25 0 4 0 10 0
40 9 26 7 2 6 49 4 36 14 42 12
48 10 27 15 3 7 225 9 49 45 105 21
50 11 27 17 4 7 289 16 49 68 119 28
56 12 30 23 5 10 529 25 100 115 230 50
396 84 240 0 0 0 2006 92 414 424 896 0
∑ Di mana
[ ] [ ] [ ]
h 1 a 12 a 13 a 11 h 1 a 13 a 11 a 12 h 1
A1 = h 2 a 22 a 23 A2 a 21 h 2 a 23 A3 a 21 a 22 h 2
h 3 a23 a 33 a 31 h 3 a 33 a 31 a 23 h 3
[ ][ ] [ ]
n ∑X1 ∑ X2 b0 ∑Y
= ∑X1 ∑X1 ∑ X1 X 2 b1 = ∑X 1Y
∑X 2 ∑ X1 X 2 ∑ X2 b2 ∑X 2Y
[ ][ ] [ ]
12 84 240 b 0 396
= 84 680 1872 b 1 = 3196
240 1872 5214 b 2 8816
Sehingga diketahui :
[ ]
12 84 240
A = 84 680 1872
240 1872 5214
[ ]
396 84 240
A1 = 3196 680 1872
8816 1872 5214
[ ]
12 396 240
A2 = 84 3196 1872
240 8816 5214
[ ]
12 84 396
A3 = 84 680 3196
240 1872 8816
Dengan menggunakan perhitungan determinan pada aplikasi excel maka didapatkan hasil yaitu
Determinan A = 14.688
Determinan A1 = -55.392
Determinan A2 = 42.048
Determinan A3 = 12.288
Jawab :
Arti persamaan regresi tersebut yaitu variabel bebas (X) memberikan pengaruh arah yang positif
terhadap variabel terikat (Y). Hal itu ditunjukan dengan nilai koefisien variabel bebas yang
bernilai positif. Artinya jika terdapat kenaikan satuan pada variabel bebas (X) maka akan
meningkatkan prediksi variabel terikat (Y). Jika terdapat kenaikan satuan pada variabel input
modal riil maka akan meningkatkan juga prediksi produk bruto rill (Y) sebesar 2,863 dan ketika
terdapat kenaikan pada input tenaga kerja maka akan meningkatkan juga prediksi produk bruto
rill (Y) sebesar 0,837.
Jawab :
Berdasarkan tabel perhitungan yang telah dilakukan di atas, diketahui :
a. Sum Square of Error (SSE) = 24.206
b. Sum Square of Regression (SSR) = 135,365
Sehingga SYX1X2 =√ SSE :(n−( k +1 ) )
=√ 24.206 :(12−( 2+1 ))
= √ 24.206 :9
= 1,640
b1 ∑ X 1 Y + b2 ∑ X 2 Y
Dan R =
∑y
2,863× 424 +0,837 × 896
=
2006
1.963,864
=
2006
= 0,9787
= 0,979
Dari nilai tersebut dapat diketahui bahwa nilai R2 sebesar 0,979 artinya bahwa sebesar 97,90 %
dari variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikatnya sedangkan sisanya sebesar 2,1%
dijelaskan oleh error
Kesimpulan : Karena Fhitung = 464,051>F0,05(2,9) = 4,26 maka H0 ditolak artinya input modal dan
input tenaga kerja mempengaruhi secara signifikan terhadap produk bruto rill
6. Hitung besanya Var (1), S1 , Var (2), dan S2 hasilnya dibulatkan 3 angka dibelakang
koma
Jawab :
a) Var (1)
∑ y 2−1∑ xy
σ 2
=
n−k
2006−2,863 (424 )
=
9
792,088
=
9
= 88,010
σ2
Var = 2
∑x
88,010
=
92
= 0,957
b) S1 = √ Var 1
= √ 0,957
= 0,978
c) Var (2)
∑ y 2−2 ∑ xy
σ 2
=
n−k
2006−0,837× 896
=
9
1.256,048
=
9
= 139,561
σ2
Var = 2
∑x
139,561
=
414
= 0,337
d) S2 = √ Var 2
= √ 0,337
= 0,581
= 1,403
t tabel (0,05;9) = 1,833
c) - Gambar distribusi t X1
Menerima H0
Menolak H0
1,833
Pada gambar tersebut, posisi nilai t-statistik berada pada daerah menolak hipotesis null
karena thitung> ttabel = 2,262 > 1,833 Artinya bahwa secara statistik nilai β 1≠0 atau variabel
X1 yaitu input tenaga kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Y yaitu
produk bruto rill
- Gambar distribusi t X1
Menerima H0
Menolak H0
1,833
Pada gambar tersebut, posisi nilai t-statistik berada pada daerah menerima hipotesis null
karena thitung< ttabel = 1,403 > 1,833 Artinya bahwa secara statistik nilai β 1≠0 atau variabel
X1 yaitu input modal riill tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Y
yaitu produk bruto rill
= 12 (1872)-84 (240)
12(680) – (7056) – 12 (5214)-(57600)
= 0,983801
= 0,984
Berdasarkan perhitungan di atas maka dapat diartikan bahwa antara variabel X 1 dan X2
memiliki korelasi kuat sehingga mengindikasikan adanya kolinear antara X1 dan X2
Jawab :
a. In Yt = 4,47-0,34 In X2t +1,22 In X3t +1,22 In X4t+0,80 In X5t-0,0055X6t
Mengartikan bahwa :
Nilai a = 4,47 mengartikan bahwa jika tingkat pengangguran pengangguran, presentase
pekerja<25 tahun, rasio tenaga kerja industri, presentase pekerja wanita dan trend waktu
adalah nol, maka rerata jumlah orang yang berhenti secara sukarela di tingkat industri
adalah 4,47 pada setiap 100 pekerja
Nilai b1 = -0,34 artinya jika tingkat pengangguran pria meningkat mengalami kenaikan
sebesar 100 orang, secara rata-rata akan menurunkan jumlah orang yang berhenti bekerja
secara sukarela di tingkat industri sebesar 34 orang
Nilai b2 = 1,22 artinya jika presentase pekerja yang berumur kurang dari 25 tahun
meningkat sebesar 100 orang, maka akan meningkatkan jumlah orang yang berhenti
bekerja secara sukarela di tingkat industri
Nilai b3 = 1,22 artinya jika terjadi kenaikan pada rasio tenaga kerja industri sebesar 100
orang maka akan meningkatkan jumlah orang yang berhenti berhenti bekerja secara
sukarela di tingkat industri
Nilai b4 = 0,80 artinya jika terdapat kenaikan pada presentase pekerja wanita maka akan
meningkatkan jumlah orang yang berhenti bekerja secara sukarela pada tingkat industri
Nilai b5 = -0,0055 artinya jika terjadi kenaikan pada trend waktu maka hal ini akan
mengurangi jumlah orang yang berhenti berhenti bekerja secara sukarela di tingkat
industri
Nilai koefisien determinasi sebesar 0,5370 mengindikasikan bahwa sebesar 53,70% dari
variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikatnya sedangkan sisanya sebesar
46,30% dijelaskan oleh error
c. Karena nilai b3 bernilai 1,22 yang mana memiliki tanda positif, artinya ketika presentase
pekerja yang berumur kurang dari 25 tahun meningkat maka hal tersebut akan
meningkatkan pula jumlah jumlah orang yang berhenti bekerja secara sukarela pada
tingkat industri
d. Karena pada setiap tahun pasti akan menunjukan adanya perubahan trend yang akan
disesuaikan dengan keadaan ekonominya. Dimungkinkan pada saat periode tersebut
terdapat kemakmuran dalam hal ekonomi yang mana banyak dari pihak pekerja mendapat
keuntungan tersebut berupa kenaikan gaji pada tenaga tenaga kerja terampil di bidang
industri sehingga adanya trend waktu semacam itu akan mempengaruhi secara negatif
yaitu ketika terjadi trend waktu saat kondisi perekonomian itu baik maka hal tersebut
akan mempengaruhi adanya penurunan jumlah orang yang berhenti secara sukarela di
tingkat industri
e. Menurut saya dengan adanya nilai koefisien determinasi sebesar 0,5370 masih dapat
dikatakan rendah dikarenakan jumlah error dalam menjelaskan variabel terikatnya masih
cukup besar yaitu sebesar 46,30% dan hanya sebagian persen variabel bebas yang bisa
menjelaskan variabel terikatnya
f. Nilai standar error yang ada yaitu bernilai 46,30% yang didaptkan dari hasil pengurangan
100%-53,70% = 46,30%
Soal 3
Data hubungan antara pendapatan (X) dan konsumsi (Y) untuk 25 rumah tangga di suatu desa
diketahui besarnya
∑Y = 3575
∑X = 4125
∑xy = 212.775
∑x2 = 230.100
∑ y2 = 197.300
∑X2 = 910,725
n = 25
Berdasarkan data tersebut :
a) Buatlah regresi dalam bentuk Y = β0 + β1X + e
β1 = ∑xy
∑x2
= 212.775
230.100
= 0,925
Β0 = Ȳ- β1Ẋ
= 143- 0,925(165)
= 143-152,625
= -9,625
Jadi persamaan regresi yang telah terbentuk yaitu Y = -9,625 + 0,925X + e
Arti persamaan regresi tersebut yaitu mengartikan bahwa nilai intercept pada persamaan
di atas adalah negatif, menunjukan tidak adanya interpretasi ekonomi yang layak.
Interpretasi secara harfiah menunjukan bahwa nilai pendapatan adalah nol, rata-rata
tingkat konsumsi akan menjadi sebuah nilai negatif dari 9,225 miliar. Kecenderungan
tambahan kosnumsi adalah sebesar 0,925 menjelaskan bahwa jika pendapatan naik
sebesar 1 dollar rata-rata pendapatan akan meningkat sebesar 0,925
b) Var (1)
∑ y 2−1∑ xy
σ 2
=
n−k
197.300−196.816,875
=
23
= 483,125/23
= 21,005
σ2
Var 1 = 2
∑x
21,005
=
230.100
= 9,129
S1 = √ Var 0
= √ 9,129
= 3,021
Var 0 = σ ∑X22
n ∑x2
21,005(910.725)
=
25(230.100)
= 19.129.778,625
5.752.500
= 3,325
S0 = √ Var 0
= √ 3,325
= 1,823
Interval estimate
- 1 - ts1 ≤ ≤ 1 - ts1
= 0,925-2,069 (3,021) ≤ ≤ 0,925 +2,069 (3,021)
= 0,925-6,250 ≤ ≤ 0,925+6,250
= -5,325 ≤ ≤ 7,175
- 0 - ts0 ≤ ≤ 0 - ts0
= -9,625-2,069 (1,823) ≤ ≤ -9,625 +2,069 (1,823)
= -9,625-3,771 ≤ ≤ -9,625+3,771
= -13,396 ≤ ≤ -5,854
= (n-k) σ2 ≤ σ2 ≤ (n-k) σ2
x2a/2 x2 1-a/2
= (25-2) (21,005) ≤ σ2 ≤ (25-2) (21,005)
38,076 11,687
= 483,115 ≤ σ2 ≤ 483,115
38,076 11,687
= 12,688 ≤ σ2 ≤ 41,337
e) R2 = β1∑xy
∑y2
= 0,925(212.775)
197.300
= 196.816,875/197.300
= 0,9975
= 99,75%
Nilai koefisien determinasi sebesar 0,9975 mengindikasikan bahwa sebesar 99,75% dari
variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikatnya sedangkan sisanya sebesar 0,25%
dijelaskan oleh error
F 0,05(1;23) = 4,28
Kesimpulan karena fhitung>ftabel maka H0 ditolak, artinya pendapatan mempengaruhi
konsumsi