p) m) ri nÓ ;¾ k vU p et n/ gê Z(ÿ¾

PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR

di ns/ p ) nÑidi k n/
DINAS PENDIDIKAN
,6 s/ ep 6 n/ 6 p/ , s \á(¾ k) gê t nã) l j(¾ gê Z(ÿ¾
SPNF SANGGAR KEGIATAN BELAJAR GIANYAR
h l m t/ : j l n/ r t e no e m¾(o¾¾,6, t) g l¾Ó¡ gu gê Z(ÿ¾
Alamat : Jalan Ratna Nomor 6, Tegaltugu, Gianyar

ASSESMEN PENDIDIKAN KESETARAAN

Program : Paket C
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : XII
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Hari/Tanggal : Senin,27 -3-2023
Waktu : 16.45-18.45 wita

PETUNJUK UMUM
1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal !
2. Isi identitas anda pada Lembar jawaban Assesmen Pendidikan Kesetaraan Paket C.
3. Tulis jawaban anda dengan menggunakan pensil 2B/Bulpoin sesuai petunjuk pada setiap model soal.
4. Jagalah lembar jawaban agar tidak rusak, sobek, ataupun terlipat .
5. Jumlah soal keseluruhan 35 (Tiga puluh Lima) butir.
6. Periksa dan bacalah setiap butir soal dengan seksama sebelum anda menjawabnya.
7. Laporkan kepada pengawas bila ada lembar yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap.
8. Periksa kembali pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada pengawas.

SOAL
Perhatikan dengan seksama surat lamaran pekerjaan berikut
Jakarta, 26 Mei untuk
2017 menjawab soal 1-5!
Perihal : Lamaran Pekerjaan
Lampiran : Satu Berkas

Kepada Yth. Kepala Personalia

PT Mentari Pustaka
Jalan Melati 20, Bandung

Dengan hormat,
Berdasarkan iklan yang dimuat dalam harian Bandung Kota, tanggal 24 Mei 2017, saya bermaksud mengajukan lamaran pekerjaan
sebagai editor di perusahaan yang saudara pimpin.
Adapun identitas diri saya,
nama : Aleena Salsabila
tempat, tanggal lahir : Cirebon, 21 April 1995
alamat : Jalan Anggur I, No. 25/A, Jakarta Selatan
Pendidikan terakhir : S1 Sastra Indonesia
Sebagai bahan pertimbangan, bersama surat ini saya lampirkan:
1. surat keterangan catatan kepolisian;
2. daftar Riwayat hidup;
3. fotocopi KTP;
4. ijazah S1 Sastra Indonesia;
5. salinan sertifikat kursus komputer;
6. pasfoto 3 x 4.
Atas perhatiannya, terima kasih.

Hormat saya,

Aleena Salsabila

1. Pilihan Ganda
 Berdasarkan iklan yang dimuat dalam harian Bandung Kota, tanggal 24 Mei 2017, saya bermaksud mengajukan
lamaran pekerjaan sebagai editor di perusahaan yang saudara pimpin.
Kalimat tersebut merupakan bagian dari ….
A. Pembuka surat
B. Isi surat
C. Balasan surat
D. Penutup surat
E. Ucapan terima kasih

2. Pilihan Ganda Kompleks

Pilihlah 3 jawaban yang benar!
Pada surat lamaran di atas bagian dari isi surat terdiri dari?
A. Tanggal
B. Paragraf pembuka
C. Paragraf isi
D. Salam penutup
E. Paragraf penutup

3. Menjodohkan
Tentukan unsur surat sesuai dengan keterangannya!
Keterangan Unsur Surat
Sebagai bahan pertimbangan, bersama surat ini saya lampirkan: A. Alamat surat
1.surat keterangan catatan kepolisian; B. Salam Pembuka
2.daftar Riwayat hidup; C. Isi surat
3.fotocopi KTP; D. Salam penutup
E. Lampiran dan perihal
4.ijazah S1 Sastra Indonesia;
5.salinan sertifikat kursus komputer;
6. pas foto 3 x 4.

4. Isian Singkat
Kepada Yth. Kepala Personalia
PT Mentari Pustaka
Jalan Melati 20, Bandung
Pembuatan alamat surat di atas dimana letak kesalahanya?

5. Uraian
Buatlah penutup surat yang tepat berdasarkan pengumuman di atas!

Cermatilah penggalan teks cerita sejarah berikut, untuk menjawab soal no 6-10!

Mangir
Karya Prarnoedya Ananta Toer
Di bawah bulan malam ini, tiada setitik pun awan di langit. Dan bulan telah terbit bersama dengan tenggelamnya
Mentari. Dengan cepat ia naik dari kaki langit, mengunjungi segala dan semua tersentuh cahayanya. Juga hutan, juga
laut, juga hewan dan manusia. Langit jernih, bersih, dan terang. Di atas bumi Jawa lain lagi keadaanya gelisah, resah,
seakan-akan manusia tak membutuhkan ketentraman lagi.
Abad Keenam Belas Masehi
Bahkan juga laut Jawa di bawah bulan purnama sidhi itu gelisah. Ombak-ombak besar bergulung-gulung
menerjang terputus, menggunung, melandai, mengejari pesisir pulai Jawa. Setiap puncak ombak dan riak, bahkan juga
bisanya yang bertebaran seperti serakan mutiara semua dikuningi oleh cahaya bulan. Angin meniup tenang. Ombak-
ombak makin menggila. Layar kemudi di haluan menggelembung membikin lunas menerjang serong gunung-gunung air
itu serong ke barat laut. Barisan dayung pada dinding kapal berkayuh berirama seperti kaki-kaki pada ular naga.
Layarnya yang terbuat dari pilihan kapas dan benang sutra, mengilat seperti emas, kuning dan menyilaukan.

Sang Patih berhenti di tengah-tengah pendopo, dekat pada damarsewu, menegur, "Dingin-dingin begini
anakanda datang. Pasti ada sesuatu keluarbiasaan. Mendekat sini, anakanda:' Dan Patragading berjalan mendekat
dengan lututnya sambil mengangkat sembah, merebahkan diri pada kaki Sang Patih. ''Ampuni patik, membangunkan
Paduka pada malam buta begini Kabar duka, Paduka. Balatentara Demak di bawah Adipati Kudus memasuki Jepara
tanpa diduga-duga, menyalahi aturan perang:'

''Allah Dewa Batara!" sahut Sang Patih. "Itu bukan aturan raja-raja! Itu aturan brandal!"

"Balatentara Tuban tak sempat dikerahkan, Paduka:'

"Bagaimana Bupati Jepara?"

"Tewas enggan menyerah Paduka;' Patragading mengangkat sembah. "Sisa balatentara Tuban mundur ke timur kota.
Jepara penuh dengan balatentara

Demak. Lebih dari tiga ribu orang:'

"Begitulah kata warta;' Pada meneruskan dengan hati-hati matanya tertuju pada Boris. "Semua bangunan batu di atas
wilayah Kota, gapura, area, pagoda, kuil, candi, akan dibongkar. Setiap batu berukir telah dijatuhi hukum buang ke laut!
Tinggal hanya pengumumannya:'

"Disambar petirlah dia!" Boris meraung, seakan batu-batu itu bagian dari dirinya sendiri. "Dia hendak cekik semua
pernahat dan semua dewa di kahyangan.Dikutuk dia oleh Batara Kala!" Tiba-tiba suaranya turun mengiba- iba: ''Apa lagi
Artinya pengabdian? Aku pergi! Jangan dicari. Tak perlu dicari!" Meraung.

Ia lari keluar ruangan, langsung menuju ke pelataran depan. Diangkatnya tangga dan dengannya melangkahi
pagar papan kayu. Dari balik pagar orang berseru-seru, "Lari dari asrama! Lari!"

Mula-mula pertikaian berkisar pada kelakuan Trenggono yang begitu sampai hati membunuh abangnya sendiri,
kemudian diperkuat oleh sikapnya yang polos terhadap peristiwa Pakuan. Mengapa Sultan tak juga menyatakan sikap
menentang usaha Portugis yang sudah mulai melakukan perdagangan ke Jawa? Sikap itu semakin ditunggu semakin tak
datang. Para musafir yang sudah tak dapat menahan hati lagi telah bermusyawarah dan membentuk utusan untuk
menghadap Sultan. Mereka ditolak dengan alasan: apa yang terjadi di Pajajaran tak punya sangkut paut dengan Demak
dan musafir.

Jawaban itu mengecewakan para musafir. Bila demikian, mereka menganggap, sudah tak ada perlunya lagi para
musafir mengagungkan Demak karena keagungannya memang sudah tak ada lagi. Apa gunanya armada besar
peninggalan Unus, yang telah dua tahun disiapkan kalau bukan untuk mengusir Portugis dan dengan demikian terjamin
dan melindungi Demak sebagai negeri Islam pertama-tama di Jawa? Masuknya Peranggi ke Jawa berarti ancaman
langsung terhadap Islam. Kalau Trenggono tetap tak punya sikap, jelas dia tak punya sesuatu urusan dengan Islam.

Orang menarik kesimpulan dari perkembangan terakhir: antara anak dan ibu takkan ada perdamaian lagi. Dan
pertanyaan kemudian yang timbul: Adakah Sultanakan mengambil tindakan terhadap ibunya sendiri sebagaimana ia
telah melakukannya terhadap abang-kandungnya.

Pangeran Seda Lepen? Orang menunggu dan menunggu dengan perasaan prihatin terhadap keselamatan wanita
tua itu. Sultan Trenggono tak mengambil sesuatutindakan terhadap ibunya. Ia makin keranjingan membangun pasukan
daratnya. Hampir setiap hari orang dapat melihat ia berada di tengah-tengah pasukan kuda kebanggaannya, baik dalam
latihan, sodor, maupun ketangkasan berpacu samba memainkan pedang menghajar boneka yang digantungkan pada
sepotong kayu. Ia sendiri ikut dalam latihan-latihan ini.

Dan dalam salah satu kesempatan semacam ini pernah ia berkata secara terbuka, "Tak ada yang lebih ampuh
daripada pasukan kuda. Lihat, kawula kami semua!" Dan para perwira pasukan kuda pada berdatangan dan
merubungnya, semua di atas kuda masing-masing.

"Pada suatu kali, kaki kuda Demak akan mengepulkan debu di seluruh bumi Jawa. Bila debunya jatuh kembali ke bumi,
ingat-ingat para kawula, akan kalian lihat, takkan ada satu tapak kaki orang Peranggi pun tampak. Juga tapak- tapaknya
di Blambangan dan Pajajaran akan musnah lenyap tertutup oleh debu kuda kalian:'

Seluruh Tuban kembali dalam ketenangan dan kedamaian-kota dan pedalaman. Sang Patih Tuban mendiang
telah digantikan oleh Kala Cuwil, pemimpin pasukan gajah. Nama barunya: Wirabumi. Panggilannya yang lengkap: Gusti
Patih Tuban Kala Cuwil Sang Wirabumi. Dan sebagai patih ia masih tetap memimpin pasukan gajah, maka Kala Cuwil tak
juga terhapus dalam sebutan. Pasar kota dan pasar bandar ramai kembali seperti sediakala. Lalu lintas laut, kecuali
dengan Atas Angin, pulih kembali. Sang Adipati telah menjatuhkan titah: kapal-kapal Tuban mendapat perkenan untuk
berlabuh dan berdagang di Malaka ataupun Pasai.
6. Pilihan Ganda
Paragraf kedua dalam penggalan cerita sejarah di atas merupakan bagian ….
A. Pengenalan situasi
B. Pengungkapan peristiwa
C. Konflik
D. Puncak konflik
E. Penyelesaian

7. Pilihan Ganda Kompleks

Pilihlah 3 jawaban yang benar!
Berikut ini berdasarkan teks di atas, ciri-ciri teks cerita sejarah adalah ….
A. Berbentuk rekon
B. Memiliki paragraf deduktif
C. Disajikan dalam bentuk fakta
D. Disajikan secara kronologis
E. Menggunkan konjugsi

8. Menjodohkan
Tentukanlah nilai kehidupan pada kolom di bawah ini!
Kutipan Nilai Kehidupan
Mula-mula pertikaian berkisar pada kelakuan Trenggono yang begitu A. Nilai Budaya
sampai hati membunuh abangnya sendiri, kemudian diperkuat oleh sikapnya yang B. Nilai Sosial
polos terhadap peristiwa Pakuan. Mengapa Sultan tak juga menyatakan sikap C. Nilai Moral
menentang usaha Portugis yang sudah mulai melakukan perdagangan ke Jawa? D. Nilai Agama
Sikap itu semakin ditunggu semakin tak datang. Para musafir yang sudah tak dapat E. Nilai Estetika
menahan hati lagi telah bermusyawarah dan membentuk utusan untuk menghadap
Sultan. Mereka ditolak dengan alasan: apa yang terjadi di Pajajaran tak punya
sangkut paut dengan Demak dan musafir.

9. Isian Singkat
Bahkan juga laut Jawa di bawah bulan purnama sidhi itu gelisah.
Arti kata yang bercetak miring adalah …

10. Uraian
Apa yang dapat Anda simpulkan dari teks cerita sejarah di atas berdasarkan kebahasaan yang digunakan!

Cermatilah tajuk rencana berikut untuk menjawab soal 11-15!

Data dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk anak-anak (UNICEF) menyebutkan 36 persen anak usia di bawah
lima tahun (berarti satu dari tiga anak) menderita kurang gizi kronis pada tahun 2012. Indonesia memiliki jumlah anak
dengan pertumbuhan terhambat kelima terbanyak di dunia atau 7,8 juta anak. Kekurangan gizi tersebut berakibat
permanen pada fisik dan kecerdasan.
Salah satu penyebab kurang gizi adalah ketiadaan akses. Saat harga makanan cenderung mahal, jumlah anak
balita dan ibu hamil kekurangan gizi bertambah. Tidak hanya dari keluarga miskin, tetapi juga yang hampir miskin.
Asupan gizi buruk memengaruhi ekonomi. Produk domestik bruto berkurang 1-3 persen. Apabila kita bangga
menyebut Indonesia memiliki bonus demografi yang akan membawa Indonesia menjadi negara dengan ekonomi
terbesar ketujuh pada tahun 2030, itu mensyaratkan sumber daya manusia unggul.

11. Pilihan Ganda

Tajuk rencana di atas membahas mengenai ….
A. UNICEF menyebut 36 anak kurang gizi
B. Gizi buruk yang berdampak pada anak-anak
C. Ekonomi masalah utama gizi buruk
D. Kurangnya PBB untuk membantu anak-anak
E. Tahun 2023 ekonomi Indonesia bangkit
12. Pilihan Ganda Kompleks
Pilihlah 3 jawaban yang benar!
Opini tajuk rencana tersebut adalah ….
A. Kekurangan gizi akan berakibat permanen pada fisik dan kecerdasan anak jika tidak diatasi.
B. Pemerintah harus memerhatikan gizi balita dan ibu hamil dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul
C. Apabila kita bangga menyebut Indonesia memiliki bonus demografi Indonesia bisa menjadi negara yang maju
D. Data PBB untuk anak-anak (UNICEF) menyebut 36 persen anak balita menderita kurang gizi kronis tahun 2012
E. Asupan gizi bruk memengaruhi ekonomi dan produk domestik bruto berkurang 1-3 persen

13. Menjodohkan
Lengkapi kalimat rumpang di bawah ini, sesui dengan kata penghubung yang tepat!
Pernyataan Kata Penghubung
Data dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa …. anak-anak (UNICEF) menyebutkan 36 persen A. Tetapi
anak usia di bawah lima tahun (berarti satu dari tiga anak) menderita kurang gizi kronis pada B. Untuk
tahun 2012 C. Dan
D. Juga
E. Kemudian

14. Isian Singkat

Bagaimana sikap penulis dalam tajuk rencana tersebut?

15. Uraian
Simpulan yang sesuai dengan isi tajuk di atas adalah ….

Cermatilah kutipan novel berikut, untuk menjawab soal no 16-20!

Pak Kepala Kanwil berkata dengan pelan dan pasti, namun cukup menusuk perasaan Setyani. Sosok pemimpin
yang tegas dan kaku menurut Setyani itu, berulang kali mengucapkan kata-kata mutiara yang menyebabkan hati Setyati
berletupan. “Ya, Bapak tidak mengalami sih, coba kalau istri Bapak yang harus memilih ultimatum itu. Bagaimana sikap
Bapak? Bagaimana perasaan Bapak? Memang benar sebagai seorang pemimpin Bapak bersikap tegas. Tetapi, apakah
tidak ada pertimbangan lain yang bersifat manusiawi. Mengapa Bapak tidak menelusuri, mengapa suamimu pindah? Apa
alasan pindah tugas? Bapak hanya menyapu rata. Bapak hanya menyapu bersih, mengambil permukaannya saja, tanpa
mengikutsertakan perasaan. Yang ini telah dilupakan Bapak. Bukankah Bapak juga sebagai kepala rumah tangga yang
dalam kesehariannya juga dikelilingi oleh anak dan istri yang setia? Di kantor memang Bapak pemimpin yang wibawa
dan tegas. Tetapi, apakah salah jika dalam mengambil keputusan dan mengeluarkan dogma, Bapak mengikutsertakan
sisi lain sebagai pertimbangan, yaitu nurani dan kemanusiaan misalnya. Semua permasalahan toh ada solusinya.”
(Sebuah Ultimatum, Susi Purwani)
16. Pilihan Ganda
Watak dari Setyani adalah ….
A. Pemberani
B. Pemarah
C. Sombong
D. Penakut
E. Manja

17. Pilihan Ganda Kompleks

Bagaimana keterkaitan kutipan novel di atas dengan kehidupan sehari-hari ….
A. Pemimpin yang baik mengambil keputusan secara tegas dan mempertimbangkan kemanusiaan
B. Sikap tegas dan wibawa pempimpin kepada bawahannya tidak pilih kasih atau adil
C. Ketidakpedulian pemimpin terhadap masalah yang dialami warganya
D. Risiko seorang pegawai dalam menjalakan tugasnya
E. Kesulitan seseorang dalam mengambil keputusan yang terbaik karena mempertimbangkan keadilan
18. Menjodohkan
Tentukan kebahasaan yang sesuai dengan kalimat di bawah ini!
Kalimat Kebahasaan
Pak Kepala Kanwil berkata dengan pelan dan pasti, namun cukup menusuk perasaan A. Bahasa emotif
Setyani. Sosok pemimpin yang tegas dan kaku menurut Setyani itu, berulang kali B. Bahasa konotatif
mengucapkan kata-kata mutiara yang menyebabkan hati Setyati berletupan. C. Bahasa ekspresif
D. Bahasa subjektif
E. Bahasa denotatif

19. Isian Singkat

Dalam kutipan novel di atas, konflik apa yang terjadi antara Kepala Kanwil dengan Setyani?

20. Uraian
Amanat apa yang terkandung dalam teks novel tersebut?

Perhatikan gambar berikut, untuk menjawab soal 21-25!

21. Pilihan Ganda

Informasi apa yang sesuai untuk gambar ilustrasi di atas?
A. Pentingnya gizi untuk Kesehatan
B. Gizi pada makanan yang di konsumsi
C. Masalah Kesehatan remaja
D. Kurang energi kronis pada remaja
E. Makan dengan gizi yang sehat

22. Pilihan Ganda Kompleks

Pilihlah 3 jawaban yang sesuai dengan pernyataan gambar di atas!
A. Kondisi remaja KEK meningkatkan risiko kekurangan ekonomi
B. Mengikuti pola diet, mengkonsumsi jajanan tidak bergizi, atau kurang beraktivitas
C. Dampak buruk remaja KEK dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit
D. Pencegahan yang harus dilakukan adalah dengan makan makanan yang bergizi
E. Remaja merupakan masa yang sangat berhaga dalam kondisi Kesehatan yang baik

23. Menjodohkan
Kalimat Keterangan
Salah satu masalah kesehatan yang masih dialami dan mengancam remaja Indonesia A. Argumentasi
adalah Kurang Energi Kronis atau yang sering kita lihat sebagai remaja dengan bentuk B. Reiteration
tubuh kurus. Remaja yang kurus atau kurang energi kronis bisa disebabkan karena C. Opini
kurang asupan zat gizi, baik karena alasan ekonomi maupun alasan psikososial seperti D. Fakta
misalnya ingin penampilan langsing seperti selebriti idola atau takut gemuk dan tidak E. Kosakata
percaya diri.

24. Isian Singkat

 Tema yang sesuai untuk gambar ilustrasi di atas adalah ….

25. Uraian
Bagaimana opini/pendapat kalian mengenai gambar tersebut?

Perhatiakan teks diskusi di bawah ini, untuk menjawab soal no 26-30!

Dokter Sukartono yang beristrikan Sumartini, rumah tangganya dilanda krisis. Keduanya sudah tidak ada lagi
komunikasi yang baik. Tini seorang wanita cantik, lincah, sibuk dengan keorganisasiannya. Sedangkan Tono sebagai
dokter sibuk mengurusi pasiennya. Bila Tono pulang ke rumah, tidak pernah mendapatkan sambutan ramah dari istrinya
(Tini). Tono menuduh Tini sebagai seorang istri yang tidak setia, Tini dianggap angkuh, tidak mau menuruti perintah
suami. Keduanya sama-sama egois tidak ada yang mau mengalah.

26. Pilihan Ganda

Kalimat kritik yang sesuai dengan kutipan teks di atas adalah ….
A. Cerita ini tidak lagi sesuai dengan perkembangan zaman, karena dalam rumah tangga yang harmonis harus ada
saling pengertian
B. Tema cerita berkisar krisis sosial manusia golongan intelektual yaitu seorang dokter tidak dapat mengatasi
kehidupan rumah tangganya
C. Pelukisan ceritanya sedemikian realistis cenderung kepada ekspresionisme, ini terlihat pada pelukisan keadaan
secara blak-blakan antara tokoh Tono dan Tini
D. Dalam novel ini dijelaskan bagaimana sikap tokoh aku yang selalu berusaha mencintai istrinya dengan baik, lemah
lembut, sabra
E. Seharusnya kaum intelektual memberikan contoh yang baik kepada generasi muda bukan memerikan contoh
negatif

27. Pilihan Ganda Kompleks

Pilihlah 3 jawaban yang menurut Anda benar!
Berdasarkan kutipan novel di atas, tujuan dari kritik sastra adalah ….
A. Menemukan identitas dan isi untuk pembaca dari sebuah karya sastra
B. Menemukan masalah dari penciptaan sebuah karya sastra
C. Mendorong sastrawan untuk mencapai penciptaan sastra tertinggi
D. Untuk mengapresiasi karya sastra secara lebih baik
E. Menunjukkan keunggulan, kelemahan, kebenaran dan kesalahan

28. Menjodohkan
Jawablah pernyataan di bawah ini, sesuai dengan keterangannya!
Pernyataan Keterangan
Kalimat kompleks, kalimat yang memiliki lebih dari 2 struktur dan 2 verba. A. Pengertian kritik
Konjungsi, kata penghubung yang menghubungan setiap kata dan struktur. B. Kaidah kritik
Kata rujukan, sesuatu yang digunakan penulis untuk memperkuat pernyataan. C. Jenis-jenis kritik
D. Ciri-ciri kritik
Pilihan kata, pemilihan kata yang sesuai dengan penggunaan sekaligus pembuatan
E. Struktur kritik
teks tanggapan kritik

29. Isian Singkat

Tema yang digunakan dalam teks di atas adalah ….

30. Uraian
Buatlah sebuah kritik sastra berdasarkan teks sinopsis di atas!

Perhatikan kutipan teks di bawah ini, untuk menjawab soal no 31-35!

Grrr

Oleh: Gunawan Muhammad

Di depan kita pentas yang berkecamuk. Juga satu suku kata yang meledak: ”Grrr”, ”Dor”, ”Blong”, ”Los”. Atau dua suku
kata yang mengejutkan dan membingungkan: ”Aduh”, ”Anu”. Di depan kita: panggung Teater Mandiri.
Teater Mandiri pekan ini berumur 40 tahun—sebuah riwayat yang tak mudah, seperti hampir semua grup teater di
Indonesia. Ia bagian dari sejarah Indonesia yang sebenarnya penting sebagai bagian dari cerita pembangunan ”bangun”
dalam arti jiwa yang tak lelap tertidur. Putu Wijaya, pendiri dan tiang utama teater ini, melihat peran pembangunan ini
sebagai ”teror”—dengan cara yang sederhana. Putu tak berseru, tak berpesan. Ia punya pendekatan tersendiri kepada
kata.

Pada Putu Wijaya, kata adalah benda. Kata adalah materi yang punya volume di sebuah ruang, sebuah kombinasi bunyi
dan imaji, sesuatu yang fisik yang menggebrak persepsi kita. Ia tak mengklaim satu makna. Ia tak berarti: tak punya isi
kognitif atau tak punya manfaat yang besar.

Ini terutama hadir dalam teaternya—yang membuat Teater Mandiri akan dikenang sebagai contoh terbaik teater
sebagai peristiwa, di mana sosok dan benda yang tak berarti dihadirkan. Mungkin sosok itu (umumnya tak bernama) si
sakit yang tak jelas sakitnya. Mungkin benda itu sekaleng kecil balsem. Atau selimut—hal-hal yang dalam kisah-kisah
besar dianggap sepele. Dalam teater Putu Wijaya, justru itu bisa jadi fokus.

Saya ingat bagaimana pada tahun 1971, Putu Wijaya memulainya. Ia bekerja sebagai salah satu redaktur majalah
Tempo, yang berkantor di sebuah gedung tua bertingkat dua dengan lantai yang goyang di Jalan Senen Raya 83, Jakarta.
Siang hari ia akan bertugas sebagai wartawan. Malam hari, ketika kantor sepi, ia akan menggunakan ruangan yang
terbatas dan sudah aus itu untuk latihan teater. Dan ia akan mengajak siapa saja: seorang tukang kayu muda yang di
waktu siang memperbaiki bangunan kantor, seorang gelandangan tua yang tiap malam istirahat di pojok jalan itu,
seorang calon fotograf yang gagap. Ia tak menuntut mereka untuk berakting dan mengucapkan dialog yang cakap. Ia
membuat mereka jadi bagian teater sebagai peristiwa, bukan hanya cerita.

Sartre kemudian menyadari ia salah. Sejak 1960-an, ia mengakui bahwa bahasa bukan alat yang siap. Bahasa tak bisa
mengungkapkan apa yang ada di bawah sadar, tak bisa mengartikulasikan hidup yang dijalani, le vecu. Ia tentu belum
pernah menyaksikan pentas Teater Mandiri, tapi ia pasti melihat bahwa pelbagai ekspresi teater dan kesusastraan punya
daya ”teror” ketika, seperti Teater Mandiri, menunjukkan hal-hal yang tak terkomunikasikan dalam hidup.

Sebab yang tak terkatakan juga bagian dari “yang ada”. Dari sana kreativitas yang sejati bertolak.

31. Pilihan Ganda

Teks di atas termasuk ke dalam teks ….
A. Kritik
B. Argumentasi
C. Deskripsi
D. Esai
E. Artikel

32. Pilihan Ganda Kompleks

Pilihlah 3 jawaban yang menurut Anda benar!
Hal yang di ungkapkan dalam teks di atas adalah ….
A. Usia pembuatan Teater Mandiri
B. Teater Mandiri dibuat oleh Putu Wijaya
C. Grrr adalah sebuah drama yang dipentaskan di Teater Mandiri
D. Gedung tua yang dipakai dalam Teater Mandiri
E. Banyak yang terlibat dalam pemangunan Teater Mandiri

33. Menjodohkan
Kutipan Teks Sistematika
Pada Putu Wijaya, kata adalah benda. Kata adalah materi yang punya volume di sebuah A. Argument
ruang, sebuah kombinasi bunyi dan imaji, sesuatu yang fisik yang menggebrak persepsi B. Penegasan ulang
kita. Ia tak mengklaim satu makna. Ia tak berarti: tak punya isi kognitif atau tak punya C. Pernyataan
manfaat yang besar.
pendapat
D. Reorientasi
E. Koda

34. Isian Singkat

Kebahasaan yang digunakan berdasarkan teks di atas adalah ….
35. Uraian
Buatlah simpulan dari teks esai di atas!
 PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
DINAS PENDIDIKAN
SPNF SANGGAR KEGIATAN BELAJAR GIANYAR
Alamat : Jalan Ratna Nomor 6, Tegal Tugu, Gianyar

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Nama : ................................................... Kelas : ....................................
No. Ujian : ................................................... Hari, Tanggal : ...................................

LEMBAR JAWABAN
1. PILIHAN GANDA
A B C D E
2. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
3. MENJODOHKAN
.................................................................................................................................................................................
4. ISIAN SINGKAT
.................................................................................................................................................................................
5. URAIAN
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
6. PILIHAN GANDA
A B C D E
7. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
8. MENJODOHKAN
...............................................................................................................................................................................
9. ISIAN SINGKAT
.............................................................................................................................................................................
10. URAIAN
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
11. PILIHAN GANDA
A B C D E
12. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
13. MENJODOHKAN
.................................................................................................................................................................................
14. ISIAN SINGKAT
..............................................................................................................................................................................
15. URAIAN
..............................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................
16. PILIHAN GANDA
A B C D E
17. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
18. MENJODOHKAN
.................................................................................................................................................................................
19. ISIAN SINGKAT
.............................................................................................................................................................................
20. URAIAN
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
21. PILIHAN GANDA
A B C D E
22. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
23. MENJODOHKAN
.................................................................................................................................................................................
24. ISIAN SINGKAT
...............................................................................................................................................................................
25. URAIAN
................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
26. PILIHAN GANDA
A B C D E
27. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
28. MENJODOHKAN
.................................................................................................................................................................................
29. ISIAN SINGKAT
.................................................................................................................................................................................
30. URAIAN
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
31. PILIHAN GANDA
A B C D E
32. PILIHAN GANDA KOMPLEKS
A B C D E
33. MENJODOHKAN
............................................................................................................................................................................
34. ISIAN SINGKAT
.............................................................................................................................................................................
35. URAIAN
...............................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................