PEMERIKSAAN

LAJU ENDAP DARAH

KLINIK
YANTI No. Dokumen No. Revisi Halaman
HARYONO

Tanggal Terbit Di Tetapkan

Direktur Utama Klinik Yanti Haryono

STANDART
OPERASIONAL
PROSEDUR

dr. Bayu Nugroho

1. Pengertian Pemeriksaan Laju Endap Darah adalah suatu pemeriksaan terhadap darah
ber-antikoagulan dengan penambahan NaCl 0,9% untuk melihat kecepatan
sel darah mengendap.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memberikan pelayanan

pemeriksaan Laju Endap Darah/LED di Klinik Yanti Haryono
3. Kebijakan Keputusan Kepala Klinik Yanti Haryono Nomor : Tentang Penetapan Jenis
Jenis Pelayanan Laboratorium.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun
2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Puskesmas
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2011 tentang
Pedoman Interpretasi Data Klinik
3. Penuntun Laboratorium Klinik, R. Gandasoebrata, 2008
5. Prosedur / 1. Persiapan Alat dan Bahan :
Langkah- a. Pipet Westergren
langkah b. Rak Westergren
c. Tabung reaksi EDTA
d. Jarum Suntik
e. Kapas Alkohol
f. Plester
2. Petugas yang melaksanakan :
Analis Kesehatan
 3. Langkah – langkah :
a. Petugas mencampur specimen hingga homogen
b. Petugas menyiapkan 0,25 ml NaCl 0,9 % (sampai angka 150
dengan pipet Westergren) masukkan dalam tabung
c. Petugas menambahkan 1,0 ml ( sampai angka 0 dengan pipet
Westergren ) sample darah dan mencampur dengan NaCl 0,9%
d. Petugas mengambil campuran tersebut dengan pipet Westergren
hingga tanda 0
e. Petugas menempatkan pada rak Westergren dengan posisi tegak
lurus dan diamkan selama 60 menit
f. Petugas mencatat pada register dan buat hasil analisa
6. Diagram Alir
Campur spesimen hingga Siapkan 0,25 ml NaCl
homogen 0,9% dalam tabung

Campur dan ambil/pipet

dengan pipet westergren Masukkan 1,0 ml spesimen
hingga tanda 0

Tempatkan pada rak

westergren tegak lurus Catat hasil laboratorium
selama 60 menit dan buat hasil analisa

7. Unit Terkait 4. Loket Rekam Medis

5. Ruang Pemeriksaan umum
6. Ruang KIA
7. Ruang Tindakan
8. Rekaman Tgl mulai
No. Yang dirubah Isi Perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan