PERKEMBANGAN MIKROKONTROLER

DAN MIKROPROSESOR

Disusun Oleh :
Didin Roy Chafihudin 2211102128

Dosen Pengampu :
Anggi Zafia, S.T., M.Eng.

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO
PURWOKERTO
2023
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaiakan Makalah ini yang berjudul
“PERKEMBANGAN MIKROKONTROLER DAN MIKROPROSESOR”. Makalah
ini ditujukan agar dapat memberikan manfaat yang seoptimalnya bagi pembaca.

Tentunya ada hal-hal yang ingin kami berikan kepada para pembaca dari hasil
penulisan makalah ini. Karena itu kami berharap semoga makalah ini dapat menjadi
sesuatu yang berguna bagi kita bersama.

Penulis menyadari bahwa dalam menyusun makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna meyempurnakan makalah ini. Penulis berharap semoga karya tulis
ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Cilacap, 26 Febuari 2024

Didin Roy chafihudin

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ 2

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 4

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 4

1.2 Rumusan Masalah......................................................................... 4

1.3 Tujuan ........................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN .......................................................................... 5

1.1 Perkembangan Mikrosesor dan Mikrokontroler .......................... 5

BAB III PENUTUP................................................................................... 9

3.1 Kesimpulan ...................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 10

 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mikroprosesor merupakan sebuah perangkat chip Tunggal dengan komponen
Arimatich Logic Unit (ALU), Control Unit(CU), dan register. Chace memori
merupakan komponen tambahan pada mikroprosesor lanjutan, chace memori
menyimpan data tambahan mengenai intruksi yang sedang diproses oleh
mikroprosesor. Mikroprosesor mendukukan tugas multitasking dan mengandung
banyak blok fungsioal. Mikrokontroler merupakan sebuah unit pemrosesan,
memori, peripheral, dan beberapa perangkat lain yang di fabrikasi dalam chip
Tunggal. Pada awal kemunculannya, dua perangkat ini tidak memiliki banyak fitur,
tetapi seiring berjalannya kemajuan teknologi, terdapat penambahan karakterisitik
kedalam kedua perangkat ini. Generasi terbaru dari mikrokontroler mengandung
berbagai teknologi canggih dan blok komunikasi seperti I2C, SPI, Wi-Fi dll.

1.2 Rumusan Masalah

Perkembangan dari masa ke masa semakin canggih, namun bebebrapa pertanyaan
muncul.
1. Bagaimana perkembangan mikroprosesor dan mikrokontroler dari masa ke
masa?

1.3 Tujuan
Makalah ini bertujuan :
1. Mengetahui perkemabangan mikroprosesor dan mikrokontroler dari masa ke
masa.
 BAB II PEMBAHASAN
1.1 Perkembangan Mikrosesor dan Mikrokontroler
Mikroprosesor diproduksi pertama kali adalah Intel 4004 pada tahun 1971 yang
memiliki bus data 4-bit. Sebelum penemuan mikroprosesor, dibutuhkan beberapa
chip untuk mengerjakan instruksi yang sama dan sering tersebar di sejumlah rak.
Intel sendiri sebelum nya merupakan perusahan chip memori yang sudah
mengeluarkan Intel 4001 dan 4002 dengan kapasitas 256 byte ROM dan 40 byte
RAM masing-masing. dan pada Intel 4003 memiliki register pergeseran keluaran
paralel 10-bit opsional untuk fungsi I/O memindai keyboard, layar, printer, dll.

Gambar 1 Intel 4004

Mikroprosesor dirancang untuk operasi multitasking dengan set lengkap chip
yang disebut motherboard dalam menjalankan program. Seiring berkembangnya
mikroprosesor muncul kebutuhan khusus, yaitu perangkat berbiaya rendah dan
lahir lah mikrokontroler. Mikrokontroler pertama Intel adalah Intel 8048/49, yang
diluncurkan pada tahun 1976. Penggunaan pertama Intel 8048/49 adalah dalam
permainan video Magnavox Odyssey di keyboard PC IBM. Intel mengeluarkan
mikrokontroler barunya pada tahun 1980, Intel 8051 atau mikrokontroler MCS-
51. Perangkat ini mencangkup 2 timer, 4 port, dan 128 byte atau lebih RAM board.
MCS-51 diproduksi oleh beberapa perusahaan seperti AMD, ATMEL 89x, Dallas
Maxim, SiLabs, Philips, dan banyak lagi dengan berbagai fitur yang berbeda.

Gambar 2 Intel 8051

Pertumbuhan dan perkembangan mikrokontroler meningkat sejak tahun 1970-an.
Mikrokontroler dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan memori, tipe
arsitektur, bit, dan set instruksi. Mikrokontroler utama yang tersedia di pasar
adalah 8051, Peripheral Interface Controller (PIC), AVR, dan mikrokontroler
ARM. Intel memperkenalkan intel 8051 pada tahun 1980. Intel 8051 merupakan
mikrokontroler 8-bit, dan memiliki spesifikasi lain seperti ROM 4KB, RAM 128
byte, DIP 40-pin, empat port paralel 8-bit, osilator kristal on-chip, dua timer 16-
bit, dan lima sumber interupsi. 8052 dan 8031 adalah dua anggota lain dari
keluarga 8051, di mana mikrokontroler 8052 memiliki semua fitur 8051 ditambah
tiga timer tambahan dan RAM 256 byte. Mikrokontroler 8031 memiliki semua
atribut 8051 kecuali ROM. Mikrokontroler populer dari keluarga ini adalah
AT89C51.

Mikrokontroler AVR Atmel didasarkan pada arsitektur RISC. AVR Atmel

memiliki fitur tambahan erasable programmable read-only memory (EEPROM)
untuk menyimpan data selama waktu mati daya. Waktu Instruksi AVR Atmel
lebih cepat daripada 8051 karena pengurangan pembagi antara osilator kristal
eksternal dan waktu siklus mesin, dari 12 menjadi 1. PIC memiliki ADC bawaan
dibandingkan Intel 8051, yaitu didasarkan pada arsitektur RISC, sedangkan Intel
8051 didasarkan pada CISC. PIC rata-rata memiliki 1-2 siklus mesin dan di setiap
siklus mesin memerlukan 4 siklus clock. Mikrokontroler dari keluarga PIC yang
populer adalah PIC18fXX8, PIC16f88X, PIC32MXX, dll.

Mikrokontroler lain yang menggunakan arsitektur RISC adalah ARM. Bisa

disebut juga Prosesor ARM, yang merupakan sebuah CPU multi core RISC 32-
bit dan 64-bit. Dengan spesifikasi diatas yang lain, ukuran yang lebih kecil;
operasi dengan kecepatan tinggi, bisa melakukan ekstra MIPS(jutaan instruksi per
detik). Mikrokontroler populer dari keluarga kontroler ARM adalah LPC2148,
ARM Cortex-M0 hingga ARM Cortex-M7, dll.
Tabel perkembangan mikrorosesor dan mikrokontroler dari masa ke masa
Tanggal
Nama Prosesor Ukuran Prosesor Peluncuran

Intel 4004 4-bit 1971

Intel 8085 8-bit 1974

Intel 8048 8-bit 1976

Microchip PIC 8-bit 1976

Intel 8086 16-bit 1978

Zilog Z8 8-bit 1979

Intel 8031 8-bit (tanpa ROM) -

Intel 8051 8-bit 1980

Atmel At89C51 8-bit (memori flash) 1984

Microchip PIC16C64 8-bit 1985

Motorola 68HC11 8-bit (dengan ADC) 1985

Hitachi H8 8-bit 1990

PIC16x84 8-bit 1993

Atmel AVR 8-bit RISC 1996

Microchip dsPIC 16-bit (kontroler sinyal digital) 2001

Atmel AVR32 32-bit 2006

Atmel AVR Butterfly 8-bit/Atmega169PV Juni 2006

Atmega169PV

Microchip PIC16Mx 32-bit November 2007

Beagle Board ARM + GPU Juli 2008

Arduino Nano 8-bit 2008

Arduino Mega 8-bit Maret 2009

Arduino UNO 8-bit September 2010

BeagleBone ARM + GPU Oktober 2011

Raspberry Pi ARM + GPU 2012

BeagleBone Black ARM + GPU April 2013

Microchip PIC32MZ MIPS M14K November 2013

Raspberry Pi 2 ARM + GPU Februari 2015

Raspberry Pi 3 ARM + GPU Februari 2016

Dikhususkan untuk aplikasi

kontrol motor, kontrol industri,
Microchip PIC32MM Internet of Things (IoT) Juni 2016
industri, dan aplikasi
Controller Area Network
(CAN) multi-channel.

Microchip PIC32MK 32-bit 2017

Graphics controller, graphics

Microchip PIC32MZ DA processor, and 32 MB of
Family DDR2 DRAM 2017

Raspberry Pi 3 B+ ARM + GPU Maret 2018

Qualcomm Dragon 64-bit Qualcomm® Kryo™ 2018

Board quadcore CPU
 BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dalam perkembangan mikroporosesor dan mikrokontroler dari awal diluncurkan
kita melihat ada evolusi yang cukup signifikan. Mikroprosesor awal yaitu Intel
4004 yang diperkenalkan untuk menyatukan fungsi CPU dalam sebuah perangkat,
sehingga menggantikan kebutuhan akan beberapa chip terpisah yang tersebar di
beberapa rak, menjadi chip tunggal dan membuka jalan bagi komputer personal
dan system terbenam lebih efisien.
Intel 8051 dan keluarga AVR Atmel memungkinkan berbagai aplikasi berada
didalamnya, seperti kontrol motor, industri, dan Internet of Things (IOT). ).
Mikrokontroler ini menawarkan fitur-fitur seperti RAM, ROM, port I/O, timer,
dan komunikasi serial, yang memungkinkan pengembangan sistem terbenam
dengan berbagai tingkat kompleksitas.
Perkembangan terbaru dalam mikrokontroler, seperti Microchip PIC32MM,
menyoroti fokus pada aplikasi khusus seperti kontrol motor, kontrol industri, dan
IoT industri. Mikrokontroler ini dirancang dengan fitur-fitur yang ditingkatkan,
seperti kemampuan multi-channel Controller Area Network (CAN) dan
konektivitas yang luas, untuk memenuhi kebutuhan sistem terbenam yang
semakin kompleks.
Dengan peningkatan dalam konektivitas nirkabel, efisiensi energi, keamanan, dan
pemrosesan real-time, mikrokontroler terus menghadirkan solusi yang inovatif
dan terjangkau untuk berbagai aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai
teknologi terus berkembang, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi dalam
desain dan fungsionalitas mikrokontroler, yang akan memperluas cakupan
aplikasi mereka di masa mendatang.
 DAFTAR PUSTAKA

Khan, Wasim Ahmed. Computers in Engineering Design and Manufacturing. Taylor

& Francis Group, 2019.