ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK BUM KAMPUNG

“ MAKMUR SEJAHTERA “
KAMPUNG GABUNG MAKMUR, KEC. KERINCI KANAN, KAB. SIAK
PERIODE 2022

ANGGARAN DASAR
UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK BUM KAMPUNG
MAKMUR SEJAHTERA
KAMPUNG GABUNG MAKMUR

BAB I
PEMBUKAAN
Pasal 1
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Unit Usaha Produksi Batako dan
Paving Blok BUMKampung Makmur Sejahtera ini di buat sebagai pedoman dan
peraturan yang akan di laksanakan dan di patuhi baik oleh pengurus maupun oleh
Anggota/masyarakat kampung.
Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung Makmur Sejahtera

Kampung Gabung Makmur didirikan pada tanggal 3 Juli 2020 berdasarkan Surat

Keputusan Direktur BUMKampung Makmur Sejahtera Nomor 01 Tahun 2020. Adapun

Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok ini berperan sebagai penyedia sekaligus

pelayanan material bangunan kepada masyarakat.

BAB II
ASAS, TUJUAN DAN FUNGSI UNIT USAHA
PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK
Bagian Pertama
Asas
Pasal 2
Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung dikelola berdasarkan
asas asas :
a. Transparan, Pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung harus terbuka sehingga dapat diketahui, diikuti, dipantau, diawasi
dan dievaluasi oleh warga masyarakat Kampung secara luas
b. Akuntabel, pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
harus mengikuti kaidah dan peraturan yang berlaku sehingga dapat dipertanggung
jawabkan kepada masyarakat Kampung;
c. Partisipasi, masyarakat dan anggota warga masyarakat Kampung terlibat secara aktif
dalam proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pelestarian kegiatan;
d. Berkelanjutan, pengelolaan kegiatan harus memberikan hasil dan manfaat kepada
warga masyarakat secara berkelanjutan;
e. Akseptabel, keputusan-keputusan dalam pengelolaan kegiatan harus berdasarkan
kesepakatan antar pelaku dan warga masyarakat Kampung sehingga memperoleh
masukan dari semua pihak;
f. Otonomi, pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
didasarkan pada perhitungan-perhitungan profesional perusahaan yang tidak
dipengaruhi kepentingan kekuasaan atau kepentingan lainya;
g. Keterpaduan, pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung terpadu dengan kegiatan ekonomi lainnya di Kampung;
h. Keswadayaan, Masyarakat berpartisipasi terutama dalam penyertaan modal, dengan
demikian masyarakat merasa ikut memilikinya.

Bagian Kedua
Tujuan
Pasal 3
Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung dibentuk
dengan tujuan:
a. Memperoleh keuntungan untuk memperkuat Pendapatan Asli Kampung;
b. Memajukan perekonomian Kampung;
c. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kampung;
d. Memberikan pelayanan terhadap kebutuhan masyarakat;
e. Meningkatkan pengelolaan aset-aset Kampung yang ada

Bagian Ketiga
Fungsi
Pasal 4
Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung berfungsi sebagai salah
satu motor penggerak perekonomian Kampung dan kesejahteraan masyarakat Kampung
dengan cara:
a. Pembentukan usaha baru yang berakar dari sumber daya yang ada serta optimalisasi
kegiatan-kegiatan ekonomi masyarakat Kampung yang telah ada;
b. Pengumpulan modal usaha dari berbagai sumber;
c. Peningkatan kesepakatan berusaha dalam rangka memperkuat otonomi Kampung
dan mengurangi pengangguran;
d. Membantu Pemerintah Kampung dalam mengurangi dan meningkatkan kesejahteraan
warga terutama masyarakat miskin di Kampungnya;
e. Memberikan pelayanan dan bantuan sosial kepada masyarakat Kampung

BAB III
SIFAT USAHA, WILAYAH USAHA DAN JENIS USAHA
Bagian Pertama
Sifat Usaha
Pasal 5
Dalam menjalankan usahanya Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung berorientasi pada Profit Oriented (keuntungan)

Bagian Kedua
Wilayah Usaha
Pasal 6
(1) Lingkungan wilayah kerja Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung pada dasarnya meliputi satu Kampung atau beberapa Kampung yang
bersifat lokal dan regional sesuai dengan potensi ekonomi yang layak untuk dikelola
atau dikembangkan secara berdaya guna dan berhasil guna;
(2) Lingkungan wilayah beberapa Kampung yang bersifat lokal dan regional
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan terlebih dahulu membentuk
kerjasama antar Kampung.

Bagian Ketiga
Jenis Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
Pasal 7

Jenis usaha Unit Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung dapat berupa :

- Pembuatan atau pencetakan batako dan paving blok dengan sistem pres

- Penjualan batako dan paving blok

- Pelayanan jasa pemasangan batako dan paving blok

BAB IV
PENDIRIAN UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK
BUM KAMPUNG

Bagian Pertama
Dasar Pembentukan
Pasal 8
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 72 Tahun 2005 Tentang
Kampung Pasal 78, 79, 80 dan 81 tentang Badan Usaha Milik Kampung; Berdasarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 18 Tahun 2007 tentang Pembentukan Badan
Usaha Milik Kampung (BUMKampung) Di Kabupaten Siak (Lembaran Daerah Kabupaten
Siak Tahun 2007 Nomor 18) Tambahan lembaran Nomor 12 Tahun 2007; Berdasarkan
Peraturan Bupati Siak Nomor 181 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyertaan Modal
Kampung kepada Badan Usaha Milik Kampung dan Surat Keputusan Direktur
BUMKampung Makmur Sejahtera Nomor 01 Tahun 2020 Tentang Pembentukan Unit
Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung Makmur Sejahtera.

Bagian Kedua
Nama dan Kedudukan
 Pasal 9
Unit Usaha yang didirikan dan ditetapkan dengan nama ”Unit Usaha Produksi Batako dan
Paving Blok BUMKampung Makmur Sejahtera ”
Pasal 10
Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung Makmur Sejahtera
berkedudukan dan berkantor di Jl. Poros Rt.007 Rk.003 Kampung Gabung Makmur
Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten Siak.

BAB V
PERMODALAN
Permodalan
Pasal 11
Modal Dasar Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung berasal dari :

a. Bantuan Keuangan Propinsi Riau melalui Dana Alokasi Khusus program

pemberdayaan Kampung Gabung Makmur Kecamatan Kerinci Kanan Kabupaten
Siak sebesar Rp.76.400,000,- ( Tujuh puluh enam juta empat ratus ribu rupiah )

b. Pinjaman lain yang diperoleh dari lembaga – lembaga keuangan atau lembaga lain
atau masyarakat baik secara kelompok maupun perorangan.
Pasal 12

1. Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung dapat melakukan
transaksi sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan;

2. Transaksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan setelah mendapat

persetujuan Direktur BUM Kampung, Penghulu Kampung dan BAPEKAM.

BAB VI
ORGANISASI PENGELOLAAN UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN
PAVING BLOK BUM KAMPUNG
Pasal 14
Susunan Organisasi Kepengurusan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok Badan
Usaha Milik Kampung (BUMKampung) terdiri dari:
1. Penasehat;
2. Pengawas;
 3. Direksi ;
4. Kepala Unit;

Pasal 15

Komisaris (Penasehat) dalam kepengurusan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving
Blok Badan Usaha Milik Kampung (BUMKampung) Makmur Sejahtera Kampung Gabung
Makmur dalam hal ini secara langsung dijabat oleh Penghulu Kampung.

Pasal 16

Direksi Badan Usaha Milik Kampung (BUMKampung) dipilih dan ditunjuk oleh masyarakat
berdasarkan kemampuan dan Musyawarah Kampung yang dituangkan dalam Berita
Acara.

Pasal 17

Kepala Unit (Pelaksana Operasional) Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
Badan Usaha Milik Kampung (BUMKampung) dipilih dan ditunjuk berdasarkan
Musyawarah Kampung dan diangkat oleh Direksi berdasarkan persetujuan Penasehat
( Penghulu Kampung ) sebagaimana tertuang dalam SK pengangkatan kepala unit.

Pasal 18

Jajaran Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung terdiri dari :
1. Kepala Unit;
2. Staf Teknis;

Pasal 19

Pengawas Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung adalah pengawas
BUMKampung yang terdiri dari 5 (lima) orang atau lebih sesuai dengan kebutuhan dan
jumlahnya ganjil terdiri dari :
1. Ketua merangkap anggota;
2. Wakil ketua merangkap anggota;
3. Sekretaris merangkap anggota;
4. Anggota;
5. Anggota.

BAB VII
Hak dan Kewajiban Penasehat, Direksi, dan Kepala Unit

Bagian Pertama
Kewajiban Penasehat ( Penghulu Kampung )
 Pasal 20

Kewajiban Penasehat ( Penghulu Kampung )

Penghulu Kampung sebagai penasehat Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung dalam melaksanakan tugasnya berkewajiban :
1. Memberikan nasehat kepada jajaran direksi dan kepala unit usaha dalam
melaksanakan pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung;
2. Memberikan saran dan pendapat mengenai masalah yang dianggap penting dalam
pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung;
3. Mengawasi pelaksanaan kegiatan usaha apabila terjadi gejala menurunya kinerja
kepengurusan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung;
4.
Pasal 21
Kewenangan Penasehat ( Penghulu Kampung )
Untuk melaksanakan kewajibannya, Penasehat mempunyai kewenangan :
1. Meminta penjelasan dari pengurus Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung mengenai segala persoalan yang menyangkut pengelolaan Unit
Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
2. Melindungi Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung terhadap
hal-hal yang dapat merusak kelangsungan dan citra Unit Usaha Produksi Batako
dan Paving Blok BUMKampung

Bagian Kedua
Tugas dan Kewajiban Direksi

Pasal 22

Tugas Direksi
1. Mengembangkan dan membina Badan Usaha Milik Kampung (BUMKampung)
agar tumbuh dan berkembang menjadi lembaga yang dapat melayani kebutuhan
ekonomi warga masyarakat.
2. Mengusahakan agar tetap terciptanya pelayanan ekonomi Kampung yang adil dan
merata;
3. Memupuk kerjasama dengan lembaga-lembaga perekonomian lainnya yang ada di
Kampung
4. Menggali dan memanfaatkan potensi ekonomi Kampung untuk meningkakan
Pendapatan Asli Kampung (PAK).

Pasal 23
Kewajiban Direksi
1. Membuat laporan keuangan bulanan seluruh unit usaha;
2. Membuat progres kegiatan dalam bulan berjalan;
3. Menyampaikan laporan dari seluruh kegiatan usaha yang ada kepada komisaris
(Penasehat) setiap 3 (tiga) bulan sekali;
4. Memberikan laporan perkembangan usaha kepada masyarakat Kampung melalui
forum musyawarah Kampung minimal 1 (satu) kali dalam setahun.

Bagian Ketiga
Tugas dan Kewajiban Kepala Unit
Pasal 24
Tugas Kepala Unit
1. Mengembangkan dan membina Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
Badan Usaha Milik Kampung (BUMKampung) agar tumbuh dan berkembang
menjadi unit usaha yang dapat melayani kebutuhan ekonomi warga masyarakat;
2. Mengusahakan agar tetap terciptanya pelayanan ekonomi Kampung yang adil dan
merata;
3. Memupuk kerjasama dengan lembaga-lembaga perekonomian lainnya yang ada di
Kampung
4. Menggali dan memanfaatkan potensi ekonomi Kampung untuk meningkatkan
Pendapatan Asli Kampung (PAK).

Pasal 25
Kewajiban Kepala Unit
1. Membuat laporan keuangan per siklus Unit Usaha Produksi
Batako dan
Paving Blok ;
2. Membuat progres kegiatan dalam bulan berjalan;
3. Menyampaikan laporan dari seluruh kegiatan usaha yang ada kepada direksi
setiap 3 (tiga) bulan sekali atau per siklus;
4. Memberikan laporan perkembangan usaha kepada masyarakat Kampung melalui
forum musyawarah Kampung minimal 1 (satu) kali dalam setahun.

Bagian Empat
Tugas dan Kewajiban Pengawas
Pasal 26
Tugas pengawas
1. Melakukan monitoring dan pengawasan terhadap pengelolaan Unit Usaha
Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung ;
2. Memberikan saran, nasehat dan pendapat baik kepada penasehat, direksi,
maupun jajaran Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung.

Pasal 27
Kewenangan pengawas
1. Melindungi Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung dari hal-
hal yang dapat merusak kelangsungan dan citra Unit Usaha Produksi Batako dan
Paving Blok BUMKampung;
2. Mengadakan Rapat Umum Pengawas untuk membahas segala sesuatu yang
berkaitan dengan pengelolaan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung sekurang-kurangya 1 (satu) kali dalam setahun;
3. Melakukan audit terhadap Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung.

Bagian Empat
Hak Penasehat ( Penghulu Kampung ), Direksi, Kepala Unit, dan Pengawas
Pasal 28

1) Penasehat ( Penghulu Kampung ), Jajaran Direksi, Kepala Unit, dan Pengawas

berhak mendapat gaji atau honorarium dan atau insentif yang diperoleh dari jumlah
penghasilannya disesuaikan dengan kemampuan bidang usaha;
2) Standar besaran gaji atau honorarium dan atau insentif sebagaimana dimaksud dalam
ayat 1 (satu) diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB VIII
PEMILIHAN DAN PEMBERHENTIAN

Bagian Pertama
Pemilihan dan Pemberhentian Kepala Unit
Pasal 29

Syarat-syarat pengurus Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung :
a. Warga Kampung setempat yang memiliki jiwa wirausaha;
b. Bertempat tinggal dan menetap di Kampung sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun;
c. Berkepribadian baik, jujur, adil, cakap, berwibawa, penuh pengabdian terhadap
perekonomian Kampung;
 d. Pendidikan minimal SLTA sederajat atau yang telah berpengalaman dalam bidang
usaha mikro;
e. Berusia maksimal 55 ( lima puluh lima ) tahun;
f. Bukan perangkat kampung atau anggota BAPEKAM.

Pasal 30

Pengurus dapat diberhentikan apabila :

a. Meninggal dunia;
b. Telah selesai masa baktinya;
c. Mengundurkan diri;
d. Pindah tempat tinggal di luar Kampung;
e. Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik selama-lamanya 2 (dua) bulan;
f. Melanggar adat istiadat setempat; dan atau
g. Tersangkut tindak pidana yang telah berketetapan hukum sedikitnya 6 (enam)
bulan.
Pasal 31
Masa bakti kepengurusan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
ditetapkan maksimal selama 5 ( lima ) tahun.

Bagian Kedua
Pemilihan dan Pemberhentian Pengawas
Pasal 32

Syarat-syarat Pengawas Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung :
a. Warga Kampung setempat yang memiliki kemampuan organisasi dan pengalaman
pembukuan keuangan;
b. Bertempat tinggal dan menetap di Kampung sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun;
c. Berkepribadian baik, jujur, adil, cakap, berwibawa, penuh pengabdian terhadap
perekonomian Kampung;
d. Pendidikan minimal SLTA sederajat atau telah berpengalaman dalam lembaga
keuangan mikro;
e. Usia sekurang-kurangnya 25 tahun dan maksimal 55 tahun;

Pasal 33

Pengawas dapat diberhentikan apabila :

a. Meninggal dunia;
b. Telah selesai masa baktinya;
 c. Pindah tempat tinggal di luar desa;
d. Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik selama-lamanya 2 (dua) bulan;
e. Melanggar adat istiadat setempat; dan atau
f. Tersangkut tindak pidana yang telah berketetapan hukum sedikitnya 6 (enam)
bulan.
Pasal 34

Masa bakti Pengawas Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
ditetapkan maksimal selama 5 (lima) tahun

Pasal 35

Penasehat, Pengawas, dan Pengelola BUMKampung diangkat dan disahkan melalui

Peraturan Penghulu Kampung.

BAB IX
Bagi Hasil Tahunan dan Per Siklus

Bagian Kesatu
Sisa Hasil Usaha Tahunan
Pasal 36

(1) Bagi hasil usaha Unit Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung setiap tahun,
diutamakan untuk dipergunakan sebagai Cadangan Modal, Restribusi untuk Kas
Kampung, Dana pendidikan pelatihan pengurus, tunjangan pengurus Yaitu Komisaris,
Direksi, dan pengelola oprasional serta pengawas dan kegiatan lainnya sesuai dengan
ketentuan;
(2) Pemerintah Kampung berhak mendapatkan bagi hasil dari Unit Usaha Produksi
Batako dan Paving Blok BUMKampung sebesar 30 % dari keuntungan usaha selama
1 (satu) tahun setelah dikurangi segala biaya operasional Unit Usaha Produksi Batako
dan Paving Blok BUMKampung;
(3) Bagi hasil sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diserahkan kepada Pemerintah
Kampung oleh pengurus selambat-lambatnya satu minggu setelah perhitungan dan
pembagian keuntungan usaha;
(4) Untuk cadangan modal penyisihan laba bersih maksimal 25 % dari laba bersih
tahunan;
(5) Untuk sisa hasil usaha sebesar 45 % dari laba bersih tahunan;
(6) Tata cara bagi hasil sebagaimana dimaksud pada ayat (5) diatur lebih lanjut dalam
Anggaran Rumah Tangga.

Bagian Kedua
Laba Usaha Per Siklus
Pasal 37
 Laba usaha per siklus adalah hasil dari usaha Produksi Batako dan Paving Blok.
Pembagian laba usaha per siklus adalah sebagai berikut :
1. Untuk Cadangan Modal 40 %;
2. Untuk Insentif Pengelola 50 %;
3. Untuk Operasional 10 %
4. Tatacara bagi hasil sebagaimana di maksud pada ayat 1 dan 2 diatur lebih
lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB X
POLA HUBUNGAN KELEMBAGAAN

Bagian Pertama
Pemerintah Kampung dengan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung
Pasal 38

1) Dalam menjalankan usahanya Unit Usah Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung bersifat otonom dan bertanggungjawab kepada BUMKampung dan
Pemerintah Kampung;
2) Dalam rangka penyehatan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung, Pemerintah Kampung wajib;
a. Membina dan mengembangkan usaha agar tumbuh dan berkembang menjadi
lembaga dan atau badan usaha yang bermanfaat bagi warga kampung;
b. Mengusahakan agar tetap tercipta pelayanan yang adil dan merata;
c. Memupuk kerjasama yang baik dengan lembaga perekonomian lainnya;
d. Mengusahakan kekompakkan dalam usaha Unit Usaha Produksi Batako dan
Paving Blok BUMKampung untuk mencegah kemungkinan adanya orang-orang
yang akan menjadikan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung mencapai kepentingan pribadi atau golongan.

Bagian Kedua
BAPEKAM dan Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
Pasal 39

Terhadap Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung BAPEKAM
wajib :
a. Melindungi Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung bagi
kemanfaatan kesejahteraan warga kampung;
 b. Melindungi Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung terhadap
hal-hal yang dapat merusak kelangsungan dan citra Unit Usaha Produksi Batako
dan Paving Blok BUMKampung;
c. Melakukan evaluasi kinerja Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung bersama Pemerintah Kampung.

Bagian Ketiga
Mekanisme Pertanggungjawaban
Pasal 40

Proses pertanggungjawaban pengelola Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung, dilakukan sebagai berikut:
a. Setiap akhir tahun anggaran, pengelola wajib menyusun laporan pertanggung
jawaban untuk di sampaikan di dalam forum Musyawarah Kampung yang
menghadirkan elemen Pemerintahaan Kampung, elemen Masyarakat serta seluruh
kelengkapan organisasi BUMKampung;
b. Laporan pertanggung jawaban ini antara lain memuat:
 Laporan kinerja pengelola selama satu tahun;
 Kinerja usaha yang menyangkut realisasi kegiatan usaha, upaya
pengembangan, indicator keberhasilan dsb;
 Laporan keuangan termasuk rencana pembagian laba usaha;
 Rencana-rencana pengembangan usaha yang belum terealisasi.
c. Proses pertanggungjawaban dilakukan sebagai upaya untuk evaluasi tahunan
serta pengembangan usaha kedepan;
d. Mekanisme dan tata tertib pertanggungjawaban ini di sesuaikan dengan Pedoman
Pelaksanaan Pengelolaan BUMKampung.

BAB XI
PEMBINAAN DAN PELAPORAN

Bagian Pertama
Pembinaan
Pasal 41

1) Pembinaan terhadap penyelenggaraan kegiatan Unit Usaha Produksi Batako dan

Paving Blok BUMKampung secara umum dilakukan oleh Camat, Bupati melalui Badan
Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan Dan Keluarga Berencana atau sebutan
lainnya. Badan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Riau dan Pemerintah pusat yang
terkait;
2) Pembinaan sebagaimana dimaksud ayat (1) dalam arti memfasilitasi yaitu
memberikan pedoman, bimbingan, pelatihan, arahan dan supervisi sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
3) Pembinaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi aspek :
a. Manajemen yang terdiri dari manajemen proses dan manajemen keuangan;
 b. Teknis; dan

c. Pengawasan Umum.

Bagian Kedua
Pelaporan
Pasal 42

Sistem pelaporan pertanggung jawaban dibuat dengan sistematika sebagai berikut :

a. Pendahuluan, memuat : latar belakang, maksud dan tujuan usaha;
b. Kegiatan usaha memuat : materi pelaksana/tenaga kerja, produksi,
penjualan/pemasaran, keuntungan dan kerugian;
c. Hambatan, memuat : materi pengadaan bahan baku, pemasaran, tenaga kerja,
permodalan, dan mitra usaha;
d. Pelaporan disampaikan kepada Pemerintahan Kampung, Camat dan Kabupaten
serta arsip dipengurusan.

BAB XII
PENGGABUNGAN DAN PEMBUBARAN

Bagian Pertama
Penggabungan
Pasal 43

1) Suatu Badan Usaha dapat digabungkan atau dibubarkan hanya apabila setelah
dilakukan audit bidang usaha yang bersangkutan tidak memenuhi kelayakan untuk
diteruskan;
2) Kelayakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi keuangan, usaha, potensi,
SDM, manajemen dan kebutuhan masyarakat;
3) Penggabungan dan/atau pembubaran setiap bidang usaha dilakukan melalui
Peraturan Kepala Kampung dengan persetujuan BAPEKAM.

Bagian Kedua
Pembubaran
Pasal 44

1) Pembubaran Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung ditetapkan
melalui Peraturan Kepala Kampung dengan persetujuan BAPEKAM;
2) Semua asset atau modal Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung yang dibubarkan setelah dikurangi kewajiban-kewajiban sebagaimana
tanggungan kepada Pemerintah Kampung sebagai aset kampung.
 BAB XIII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 45

Perubahan Anggaran Dasar Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung Makmur Sejahtera
Perubahan Anggaran Dasar Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung Makmur Sejahtera Kampung Gabung Makmur adalah pada musyawarah
kampung yang dihadiri oleh masyarakat kampung Gabung Makmur dan disahkan oleh
50% + 1 dari jumlah peserta yang hadir.

Pasal 46

Demikianlah Anggaran Dasar ini dibuat dari hasil Musyawarah Kampung.

UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK

BUM KAMPUNG MAKMUR SEJAHTERA

Direktur BUMKampung

Kepala Unit

QORI ADI RACHMAWAN ALAN DWI HARTANTO

Mengetahui :
PENGHULU KAMPUNG GABUNG MAKMUR

PUJITO
 ANGGARAN RUMAH TANGGA
UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK BUM KAMPUNG
“ MAKMUR SEJAHTERA “
KAMPUNG GABUNG MAKMUR, KEC. KERINCI KANAN, KAB. SIAK
PERIODE 2022

ANGGARAN RUMAH TANGGA

UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK BUMKAMPUNG
MAKMUR SEJAHTERA
KAMPUNG GABUNG MAKMUR

BAB I
Keanggotaan

Anggota Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung Makmur
Sejahtera adalah Masyarakat Kampung Gabung Makmur

BAB II
Tata cara pemilihan pengelola unit Produksi Batako dan Paving Blok
pengunduran diri dan pemberhentian

Pasal 1
Tata Cara Pemilihan Pengelola Unit
1. Pemilihan pengelola unit dilaksanakan melalui Musyawarah Kampung yang dihadiri
oleh masyarakat kampung dan atau ditunjuk dan di tetapkan oleh direksi berdasarkan
persetujuan Pemerintah Kampung;
2. Keputusan sah apabila di setujui 50% + 1 dari peserta yang hadir
Adapun dalam rapat pemilihan pengelola tersebut ditetapkan ketentuan sebagai
berikut :
a. Masa Jabatan
b. Hak dan kewajiban pengelola
b. Sehabis masa jabatan dapat di pilih kembali
c. Dipilih secara Voting (suara terbanyak).

Pasal 2
Pengunduran diri

1. Pengunduran diri pengelola Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
dengan membuat surat pengunduran diri yang ditanda tangani direktur
BUMKampung dan disetujui kepala kampung dan yang bersangkutan.
2. Pengelola Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok yang mengundurkan
diri adalah pengelola yang bersih dari beban dan tanggung jawab terhadap
BUMKampung Makmur Sejahtera.

Pasal 3
Pemberhentian

Pemberhentian pengelola Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok apabila:
1. Masa jabatan telah habis
2. Melakukan penyelewengan terhadap dana Unit Usaha Produksi Batako dan
Paving Blok BUMKampung sehingga merugikan berbagai pihak.
3. Pemberhentian yang di maksud pada ayat 1 dan 2 dilakukan melalui Keputusan
Direktur BUMKampung.
 BAB III
Rapat rapat

Rapat yang ada dalam Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok BUMKampung
Makmur Sejahtera adalah :
1. Musyawarah Kampung Pertanggungjawaban Tahunan
2. Musyawarah Pemilihan Pengurus Unit Usaha Produksi Batako dan Paving
Blok BUMKampung
3. Musayawarah Kampung Khusus.

BAB IV
Sanksi-sanksi

1. Teguran / peringatan
2. Pelanggaran / sanksi diumumkan di papan pengumuman
3. Pemberhentian dengan tidak hormat.

BAB V
Sisa Hasil Usaha Per Bulan
Pasal 4

Pembagian insentif pengurus 50 % terdiri dari:

1. Penasehat sebesar 10 % dari Laba per bulan:
2. Pengawas sebesar 5 % dari Laba per bulan;
3. Direktur sebesar 13 % dari Laba per bulan;
4. Sekretaris 10 % dari Laba per bulan;
5. Bendahara 12 % dari Laba per bulan;
6. Kepala Unit sebesar 30 % dari Laba per bulan;
7. Staf Teknis sebesar 20 % dari Laba per bulan;

BABA VI
 Sisa Hasil Usaha Tahunan
Pasal 6
Pembagian sisa hasil usaha 40% tahunan terdiri dari:
1. Sumbangan PAK maksimal 30%
2. Cadangan Modal maksimal 25%
3. Cadangan Resiko maksimal 15%
4. Dana Sosial maksimal 10%
5. Pendidikan dan diklat maksimal 5%
6. Bonus pelaku maksimal 15%

Pasal 7

Operasional unit usaha Produksi Batako dan Paving Blok 10% per siklus.

BAB VII
Perubahan Anggaran Rumah Tangga

Perubahan Anggaran Rumah Tangga Unit Usaha Produksi Batako dan Paving Blok
BUMKampung Makmur Sejahtera Melalui Musyawarah Kampung yang disahkan minimal
50+1 dari keseluruhan peserta yang hadir.

BAB VIII
Penutup

Demikian Anggaran Rumah Tangga ini di buat berdasarkan hasil musyawarah kampung .

Ditetapkan di Gabung Makmur, 20 Januari 2022

UNIT USAHA PRODUKSI BATAKO DAN PAVING BLOK

BUM KAMPUNG MAKMUR SEJAHTERA

Direktur BUMKampung Kepala Unit

QORI ADI RACHMAWAN ALAN DWI HARTANTO

Mengetahui :
PENGHULU KAMPUNG GABUNG MAKMUR

PUJITO