Pembahasan
Pembahasan
Pengumpulan data mengenai toleransi antar umat bergama di Universitas Katolik Parahyangan
dengan menggunakan survei. Isi survei berupa kuesioner. Pada survei ini, toleransi digambarkan
seberapa jauh atau dekat jarak sosial umat beragama dengan umat beragama lainnya. Ada 3 aspek
yang menjadi fokus utama pada survei kali ini, yaitu prinsip toleransi,sikap antar umat beragama dan
kerjasama antar umat beragama
Hitung index = frekuensi yang milih skor / total responden * 100
Hitung interval = (nilai tertinggi - nilai terendah)/5=0.8
Hasil interval
Jarak Interval = 100/5=20
Nilai Indeks
Indeks 0% – 19,99% : Sangat Rendah
Indeks 20% – 39,99% : Rendah
Indeks 40% – 59,99% : Normal
Indeks 60% – 79,99% : Tinggi
Indeks 80% – 100% : Sangat Tinggi
Pembahasan
A. Persepsi Toleransi
Persepsi adalah suatu interpretasi yang kita lihat kepada suatu hal atau objek. Dalam hal ini persepsi
dapat diartikan penilaian kita terhadap agama lain. Dari penilaian itu akan menentukan sikap kepada
orang tersebut. Rasa intoleran biasanya lahir dari kesalahan persepsi. Sebagai manusia, terkadang
terlalu cepat menyimpulkan sesuatu hal. Sehingga berakibat sikap yang kurang menyenangkan.
Berdasarkan data yang diperoleh, dapat dilihat responden memiliki persepsi positif terhadap agama
lain di Universitas Katolik Parahyangan. Hal ini dapat dibuktikan dari kuisioner yang dilakukan. Berikut
hasil kuisioner dalam bentuk tabel:
Dari tabel diatas dapat disimpulkan persepsi mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan memiliki
persepsi toleransi yang baik. Dapat dilihat mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan tidak keberatan
dengan adanya mahasiswa lain dengan agama selain agama Katolik, meskipun Universitas Katolik
Parahyangan menerima mahasiswa selain agama katolik, namun 83.3% merasa nyaman dengan hal
tersebut. 93.93% mahasiswa Universitas Parahyangan juga tidak ada masalah dengan cara ibadah
mahasiswa dari agama lain. Serta 53.03% mahasiswa Universitah Katolik Parahyangan juga merasa
kerja sama serta toleransi di Unpar sudah berjalan dengan baik, dapat disimpulkan di Universitas
Katolik parahyangan tidak ada tindakan diskriminasi terhadap agama lain.
B. Sikap Toleransi
Bagaimana cara seseorang bersikap juga merupakan salah satu cara melihat apakah orang tersebut
memiliki rasa toleransi kepada yang lainnya. Tujuan dari survei ini adalah ingin melihat bagaimana
pandangan sikap mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan dalam interaksi sosial dengan
mahasiswa yang berbeda agama. Mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan cukup terbuka dalam
berinteraksi dengan mahasiswa agama lain. Hal ini dapat dilihat dari tabel 2 b
Dari tabel diatas, 89.39% mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan tidak keberatan berinteraksi
dengan pemeluk agama lain yang mana dapat disimpulkan mahasiswa Universitas Katolik
Parahyangan menerima mahasiswa yang berbeda agama. 77.27% mahasiswa tidak pernah mengalami
selisih paham terkait agama. Namun ada 4.55% menjawab netral, pada survei kami meminta alasan
perselisihan, beberapa responden menjawab bahwa alasan terjadi perselisihan karena hari sabat dan
merayakan natal dan paskah. Sehingga perselisihan mungkin terjadi karena adanya perbedaan
pendapat tentang hari besar agama lain. Responden kurang memberikan alasan yang jelas pada
kuiseoner. Namun 93.93% mahasiswa tidak keberatan dengan mahasiswa lain yang melakukan
kegiatan ibadah disekitar kampus. Ini salah satu sikap toleran pada sesama umat beragama diantara
mahasiswa.
Dari tabel diatas, 51.51% menjawab bersedia memberikan sumbangan kepada yayasan agama lain
yang memerlukannya. Yang mana 51.51% mahasiswa siap membantu kepada sesama tidak
memandang agama yang dianut orang yang memerlukan bantuan. Dan yang terakhir 80.30%
mahasiswa tidak keberatan jika pihak Unversitas membangun tempat ibadah lain. Meskipun begitu di
Universitas katolik Parahyangan sendiri sudah ada ruangan ibadah yang mana mewakili 5 agama
besar di Indonesia yaitu Islam,Kristen,Katolik,Budha,Hindu.
Dari tabel tersebut dapat dilihat tingkat toleransi di Universitas Katolik Parahyangan. Dari aspek
persepsi,sikap dalam bertoleransi dan kerjasama antar umat beragama dapat dikategorikan sangat
tinggi. Jika dilihat secara keseluruhan tingkat toleransi di Universitas Katolik Parahyangan
mendapatkan skor sebesar 92.57% yang mana termasuk katergori sangat tinggi. Hal ini dapat
mengungkapkan bahwa di Universitas Katolik Parahyangan memiliki rasa toleransi antara agama lain
sangat tinggi. Tidak ada diskriminasi atau perselisihan antar umat beragama. Mahasiswanya tidak
masalah berinteraksi dengan mahasiswa yang berbeda agama.