Anda di halaman 1dari 2

Penilaian Sumatif : Termokimia

Nama : …………………………… Kelas : XI ….. Nomor absen : …….

I. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! (skor tiap soal= 2)


Kerjakan dengan JUJUR, MANDIRI, PERCAYA DIRI

1 Berikut ini beberapa persamaan reaksi yang C. Endoterm karena nilai 𝛥H akan tetap meski
umumnya terjadi di sekitar kita: arah reaksi maupun angka koefisien
1) 6 CO2(g) + 6 H2O(l) ⟶ C6H12O6(aq) + 6 O2(g) berubah
2) C6H12O6(s) + 6 O2(g) ⟶ 6 CO2(g) + 6 H2O(g) D. Eksoterm karena nilai 𝛥H akan tetap meski
3) H2O(l) ⟶ H2O(g) arah reaksi berubah
4) H2O(l) ⟶ H2O(s) E. Eksoterm karena nilai 𝛥H berubah sesuai
Persamaan reaksi yang terjadi secara endoterm dengan perubahan arah reaksi
terjadi pada nomor.... 5 Perhatikan reaksi berikut!
A. (1) dan (2) D. (2) dan (3) 2C2H6(g)+7O2(g)⟶4CO2(g)+6H2O(g) ΔH = – P kJ
B. (1) dan (3) E. (2) dan (4) Berdasar data tersebut di atas maka Δ𝐻c𝑂
C. (1) dan (4) C2H6(g) adalah .... kJ/mol
2 Sekelompok siswa melakukan percobaan A. – 2P D. + P/2
dengan melarutkan padatan NaOH dengan air B. – P E. + 2P
dalam tabung reaksi. Setelah beberapa saat C. – P/2
padatan NaOH dimasukan ke dalam air dan 6 Diketahui perubahan entalpi pembentukan
mulai larut dan dasar tabung reaksi dipegang standar Na2SO4(s) sebesar – 1.267 kJ.
ternyata dirasakan semakin panas. Berkait Persamaan termokimia yang tepat untuk
dengan perubahan entalpi, pernyataan berikut pernyataan di atas adalah ….
yang tepat adalah .... A. Na2SO4(s) → 2Na(s) + S(s) + 2 O2(g)
A. Reaksinya eksoterm karena kalor ΔH = – 1.267 kJ
lingkungan mengalir ke sistem B. Na2SO4(s) → 2 Na+ (aq) + SO4– 2(aq)
B. Reaksinya eksoterm karena kalor sistem ΔH = – 1.267 kJ
mengalir ke lingkungan C. 2 Na+(aq) + SO4– 2(aq) → Na2SO4 (s)
C. Reaksinya eksoterm karena baik kalor ΔH = – 1.267 kJ
D. 2 Na (s) + SO2 (g) + O2 (g) → Na2SO4 (s)
sistem maupun kalor lingkungan saling
ΔH = – 1.267 kJ
bertukar E. 2 Na (s) + S (s) + 2 O2 (g) → Na2SO4(s)
D. Reaksinya endoterm karena kalor ΔH = – 1.267 kJ
lingkungan mengalir ke sistem 7 Sebanyak 30 gram urea (Mr Urea = 60)
E. Reaksinya endoterm karena kalor sistem dimasukan ke dalam kalorimeter yang berisi 500
mengalir ke lingkungan ml air. Hasil pengamatan termometer
3 Perhatikan data percobaan berikut : menunjukan terjadi perubahan suhu dimana
suhu awal air adalah 28𝑂C kemudian mengalami
penurunan menjadi 21𝑂C. Bila massa larutan
dianggap hanya masa air dan kalor jenis larutan
= 4,2 J gr-1.𝑂C-1. Besarnya perubahan entalpi
pelarutan urea dalam satuan kJ mol-1 yang tepat
adalah ....
Reaksi tersebut di atas yang merupakan reaksi A. – 29,4 kJ/mol D. + 29,4 kJ/mol
eksoterm dan endoterm berturut-turut adalah B. – 14,7 kJ/mol E. + 58,8 kJ/mol
reaksi nomor .... C. + 14,7 kJ/mol
A. 1 dan 2 D. 3 dan 5 8 Diketahui :
B. 2 dan 3 E. 4 dan 5 ΔH𝑓𝑂 C2H2 (g) = + 52 kJ/mol
C. 3 dan 4 ΔH𝑓𝑂 H2O(g) = – 242 kJ/mol
ΔH𝑓𝑂 CO2 (g) = – 394 kJ/mol
4 Jika diketahui: Bila 5,2 gram gas C2H2 ( Ar C = 12, H = 1 )
N2 (g) + 3 H2 (g) ⟶ 2 NH3(g) 𝛥H = – 92 kJ dibakar sempurna menurut reaksi :
Perubahan entalpi pada penguraian gas NH3 2 C2H2 (g) + 5 O2 (g) ⟶ 4 CO2 (g) + 2 H2O(g)
menjadi unsur-unsurnya merupakan reaksi …. Besarnya perubahan entalpi dari reaksi tersebut
A. Endoterm karena nilai 𝛥H berubah sesuai adalah ....
dengan perubahan arah reaksi A. – 43,28 kJ D. – 432,8 kJ
B. Endoterm karena nilai 𝛥H akan tetap meski B. – 108,2 kJ E. – 865,6 kJ
arah reaksi berubah C. – 216,4 kJ
9 Diketahui diagram siklus reaksi sebagai berikut : A. ΔH2 = ΔH1 - ΔH3
B. ΔH2 = ΔH1 + ΔH3
C. ΔH3 = ΔH1 - ΔH2
D. ΔH3 = ΔH1 + ΔH2
E. ΔH3 = ΔH2 - ΔH1
11 Diketahui data reaksi sebagai berikut!
Besarnya nilai ΔH3 adalah .... H2O(g) ⟶ H2 (g) + ½ O2 (g) ΔH = + 57,8 kkal
A. ΔH3 = +Q kJ + R kJ – P kJ H2O(l) ⟶ H2 (g) + ½ O2 (g) ΔH = + 68,3 kkal
B. ΔH3 = +Q kJ – R kJ – P kJ H2O(l) ⟶ H2O (s) ΔH = – 1,40 kkal
C. ΔH3 = + R kJ + P kJ –Q kJ Besarnya ΔH untuk perubahan es menjadi uap
D. ΔH3 = + R kJ – ( P kJ + Q kJ ) air adalah ....
E. ΔH3 = +Q kJ + R kJ + P kJ A. + 11,9 kkal D. – 9,00 kkal
B. + 9,10 kkal E. – 11,9 kkal
10 Perhatikan diagram tingkat energi dibawah ini! C. + 9,00 kkal
12 Diketahui data energi ikat rata-rata sebagai
berikut :
C – H = + 414 kJ / mol
C = C = + 620 kJ / mol
H – H = + 436 kJ / mol
C – C = + 343 kJ / mol
Perubahan entalpi reaksi :
C3H6(g) + H2(g) ⟶ C3H8(g) sebesar ....
A. – 229 kJ D. – 44 kJ
Berdasarkan diagram diatas, hubungan ΔH1, B. –115 kJ E. +229 kJ
ΔH2, ΔH3 yang benar adalah .... C. + 115 kJ

II. Jawablah dengan benar dan jelas!

13 Pada pembakaran sempurna 6 gram etana, C2H6(g) dibebaskan energi sebesar 312 kJ.
Tuliskan persamaan termokimia yang menggambarkan ∆H pembakaran C2H6(g).
( Ar H=1 , C = 12 ) ( skor 5 )

14 Diketahui data- data sebagai berikut : (skor 5 )


2Ca(s)+ O2(g) → 2 CaO(s) Δ H = – 1272 kJ
C(s) + O2(g) → CO2(g) Δ H = – 393,5 kJ
11
Ca(s) + C(s) + 2 O2(g) → CaCO3(s) Δ H = – 1207,1 kJ
Hitunglah perubahan entalpi ( Δ H ) untuk reaksi
CaO(s) + CO2(g) → CaCO3(s)

15 Diketahui entalpi peruraian H2O(g) = + 242 kJ/mol


energi ikatan H – H = 435 kJ/mol
energi ikatan O = O = 498 kJ/mol
Tentukanlah energi ikatan rata-rata O – H dalam H2O(g) ! (skor 6)

***prestasi penting JUJUR yang UTAMA***

Anda mungkin juga menyukai