IV.

UPAYA GIZI
1 Bumil Anemia 36
2 Bumil KEK 11,5
3 Bumil mendapat TTD min.90 tablet 83
4 Bumil KEK mendapat PMT 80
5 ibu nifas mendapat kapsul vit.A 79
6 bayi BBLR <2500 gr 3
7 bayi baru lahir mendapat IMD 66
8 bayi usia <6 bulan mendapat ASI Eksklusif 55
9 bayi usia 6 bulan mendapat ASİ Eksklusif 43
10 balita 6-59 bulan mendapat kapsul vit.A 89
11 balita gizi kurang mendapat PMT 85
12 kasus gizi buruk mendapat perawatan 88
13 balita yang mendapatkan suplementasi gizi mikro 240.000
14 balita yang ditimbang BB 80
15 balita memiliki KIA/KMS/K/s 80
16 balita ditimbang yang naik berat badannya 86
17 pervalensi berat badan kurang 13
18 prevalensi stunting pada balita 16
19 prevalensi wasting pada balita 7,3
20 ttd Rematri 56
Cakupa Rumah Tangga Mengkonsumsi Garam
21 88
Beriodium
V. UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
1 Jumlah terduga TBC yang ditemukan (SPM) 100%
2 Estimasi/Perkiraan Insiden TBC 90%
Cakupan Penemuan dan Pengobatan TB (Treatment
3 90%
Coverage)
Jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang
4 100%
mendapatkan pelayanan standar
5 Persentase penanganan KLB dan bencana < 24 jam 100%
6 Incident Rate DBD per 100.000 penduduk 20%
7 Angka Bebas Jentik (ABJ) 95%
Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk
8 0,1%
usia < 15 tahun
9 SISTEM KEWASPADAAN DINI DAN RESPON 52%
2x target penemuan
10 Penemuan kasus campak
kasus discarded
Persentase pelayanan kesehatan Pada penyandang
11 100%
masalah kesehatan jiwa dan NAPZA
Persentase desa/kelurahan yang melaksanakan posbindu
12 100%
PTM
Persentase desa/kelurahan yang menerapkan kebijakan
13 49,79%
KTR
Persentase puskesmas melaksanakan layanan Upaya
14 40%
Berhenti Merokok (UBM)
15 Persentase Desa/Kelurahan yang mencapai UCI 100%
16 Persentase imunisasi dasar lengkap pada usia 0-11 bulan 95%
17 Penemuan kasus diare 32%
18 Cakupan POPM kecacingan 75%
Persentase KIPI yang dilaporkan, dilacak dan
19 100%
diinvestigasi 24 jam
Cakupan pemeriksaan Triple E (HIV, Hepatitis B dan
20 100%
Sifilis)pada ibu hamil
Persentase bayi dari ibu reaktif HBsAg yang mendapat
21 100%
vaksin HBIG kurang dari 24 jam
2. UPAYA PELAYANAN KESEHATAN (UKM) PENGEMBANGAN

NO JENIS KEGIATAN TARGET

I. PELAYANAN KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
(PUSKESMAS)
Cakupan Kunjungan Rumah 100%
II. PELAYANAN KESEHATAN GIGI ANAK SEKOLAH
Sekolah yang mendapatkan penyuluhan /pemeriksaan gigi
100%
dan mulut
III. PELAYANAN KESEHATAN GIGI MASYARAKAT
Desa/Kelurahan yang mendapatkann pembinaan
100%
kesehatan gigi dan mulut
IV. PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL
Kelompok asuhan mandiri yang terbentuk 1 desa
Pembinaan penyehat tradisional (Hattra) yang dilakukan
25%
puskesmas
V. PELAYANAN KESEHATAN KERJA
Pembinaan kesehatan di sector formal 75%
Pembinaan kesehatan disektor informal 100%
VI. PELAYANAN KESEHATAN OLAHRAGA
Pembinaan kesehatan olahraga di institusi perkantoran 75
Pembinaan kelompok olahraga 100%
Pengukuran kebugaran jasmani calon jamaah haji 100%
Pengukuran kebugaran jasmani anak sekolah (SD kelas 5
50%
dan 6)
VII. PELAYANAN UPAYA KESEHATAN SEKOLAH
Remaja putri mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) 50%
Sekolah yang telah dibina oleh puskesmas 4 kali setahun 80%