Anda di halaman 1dari 5

TATA IBADAH PASKAH

Minggu, 31 Maret 2024


“HIDUP SEBAGAI ALAT KEBENARAN-NYA” (Roma 6:1-14)

PANGGILAN BERIBADAH
Penatua : Syalom.., Damai Sejahtera disampaikan bagi saudara/i yang berkumpul atas nama
Tuhan di tempat ini… Damai sejahtera dinyatakan bagi semua insan ciptaan Tuhan…
Bersoraklah dalam Damai sejahtera, maut telah dikalahkan-Nya… Ia telah bangkit
dalam kemuliaan dan damai sejahtera…. Bersoraklah dan bergembiralah…Tuhanmu,
Sang Raja Agung ada bersamamu… Muliakanlah Tuhanmu dalam syukur dan
sukacita…
Nyanyi : KJ 188:1, Kristus Bangkit! Soraklah
Kristus bangkit! Soraklah: Haleluya! Bumi, sorga bergema: Haleluya!
Berbalasan bersyukur: Haleluya! Muliakan Tuhanmu! Haleluya!
Penatua : Saudaraku…kebangkitan Kristus menyatakan kemahakuasaan Allah yang hebat.. Kubur
tak lagi memiliki kuasa, maut tak lagi berjaya…. yang ada hanyalah keselamatan bagi
isi dunia dan kemuliaan hanya bagi Sang Raja Kehidupan
Nyanyi : KJ 188:2, Kristus Bangkit! Soraklah
Karya kasihNya genap, : Haleluya, kemenanganNya tetap; : Haleluya
Surya s’lamat jadi t’rang, : Haleluya, takkan lagi terbenam : Haleluya
Pemuda : Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi-Mu, Tuhan. Hidup kami dilabuhkan di tangan-
Mu, seraya memohon “Biarlah damai sejahtera itu terus hidup dalam kehidupan kami“
Penatua : Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Dia, anak Allah yang hidup yang telah bangkit
dari kematian, yang telah mengalahkan maut dan memberi kehidupan baru bagi
setiap kita umat kesayangan, yang memberi hari esok penuh harapan dan sukacita…
Muliakanlah Allahmu dengan hidup sebagai alat kebenaran, supaya menjadi nyata
bahwa engkau tidak menyia-nyiakan arti kebangkitan itu dalam hidupmu… Jemaat
Tuhan dipersilahkan berdiri dan marilah kita muliakan Tuhan dalam peribadahan saat
ini…
Nyanyi : PKJ 002 MULIA, MULIA NAMANYA
Mulia, mulia namaNya. Bagi Yesus kemuliaan, puji, sembah!
Mulia, kekuasaanNya memb’ri berkat bagi jemaat, bersyukurlah!
Pujilah, tinggikanlah Rajamu Yesus. Dialah selamanya Sang Raja benar! Mulia, mulia
namaNya. Sang Penebus, Mahakudus, Mahabesar!
VOTUM DAN SALAM
Pelayan : Sukacita paskah yang terjadi dalam peribadah saat ini, terjadilah hanya di dalam
pengakuan bahwa Pertolongan kita ialah di dalam nama Tuhan yang menjadikan
langit dan bumi, yang memelihara kesetiaan-Nya sampai selama-lamanya dan
yang tidak pernah meninggalkan perbuatan tangan-Nya. Syalom dari Allah sang
pemilik kehidupan menyertai saudara/i sekalian
Jemaat : Dan menyertaimu juga. (duduk)
NAS PEMBIMBING
Penatua 1 : Ia yang tersalib dan mati, membawa manusia lama kita turut tersalib dan mati
bersama-Nya. Hidup saudara dan saya dibebaskan dari dosa dalam peristiwa
Golgota…
Penatua 2 : Kuasa Allah berkelanjutan dalam peristiwa kebangkitan-Nya. Kebangkitan-Nya
mengerakkan setiap kita untuk menjadi pelaku-pelaku kebenaran dalam kehendak
Tuhan..
Pelayan : "Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk
dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai
orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah
anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata
kebenaran“ (Roma 6 :13), itulah kebenaran firman Tuhan yang menuntun kita
dalam ibadah paskah saat ini...
Nyanyi : KJ 436:1-2, “Lawanlah Godaan”
Lawanlah godaan, s’lalu bertekun; tiap kemenangan kau tambah teguh;
nafsu kejahatan harus kautentang, harap akan Yesus: pasti kau menang
Refr: Mintalah pada Tuhan, agar kau dikuatkan;
Ia b’ri pertolongan: pastilah kau menang.
Tinggalkan yang jahat, dosa dicegah; tindakanmu tulus tiada bercela:
junjung kebenaran, hidup dalam t’rang, harap akan Yesus: pasti kau menang.
PENGAKUAN DOSA
Pengajar 1 : Dosa begitu merajalela dalam hidup umat kepunyaan Allah. Tetapi kasih karunia
Allah sangat besar dalam karya keselamatan, karena itu Bolehkah kita bertekun
dalam dosa sehingga semakin bertambah kasih karunia itu..??sekali- kali tidak
saudaraku. Sang Juruslamat telah menguburkan dosa itu dalam kematian-Nya.
Karena itu, janganlah kamu hidup lagi dalam dosa
Pengajar 2 : Sadarilah bahwa hidup kita telah dimerdekakan dari dosa melalui kebangkitan
Kristus. Sandarkanlah permohonan ampun mu kepada Allah sang Penebus, labuhkan
itu di hati Allah yang maha kudus
Pelayan : dalam kesadaran akan segala dosa kita, maka marilah kita hampiri hadirat Tuhan yang
maha kudus di dalam doa. Marilah berdoa...
Nyanyi : PKJ 37:1, Bila Kurenung Dosaku
Bila kurenung dosaku padaMu, Tuhan,
yang berulang kulakukan di hadapanMu,
Reff. Kasih sayangMu perlindunganku. Di bawah naungan sayapMu damai hatiku.
Kasih sayangMu pengharapanku. Usapan kasih setiaMu s’lalu kurindu.
BERITA ANUGERAH ALLAH
Pelayan : Kasih yang sempurna dinyatakan Allah dalam puteraNya Yesus Kristus. Tidak ada yang
mustahil untuk menyatakan kasih yang mulia itu, sekalipun viadolorosa dan golgota
menjadi bagian tahapan untuk nyatakan kasih sejati. Kasih yang sejati memberi hidup
yang bekemenangan. Dosa tidak lagi menguasai hidup umat Tuhan. Kematian-Nya
adalah kematian terhadap dosa, satu kali untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya
adalah kehidupan baru bagi Allah. Kepada semua orang yang sungguh-sungguh dan
tulus dalam pengakuannya terhadap segala dosanya, dengarlah Firman Tuhan :
“Janganlah kamu takut, karena Tuhan itu dekat pada orang-orang yang patah hati dan
Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya (Maz 43:19). Karena itu
percayalah, sama seperti Kristus telah bangkit dari antara orang mati oleh kemuliaan
Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam kehidupan yang baru (Roma 1:4)
demikianlah berita anugera Allah
Nyanyi : KJ 211:1 Tuhanku Bangkit Nyanyilah
Tuhanku bangkit! Nyanyilah: Haleluya!
Kubur ditinggalkanNya, maut dikalahkanNya.
Tuhanku bangkit! Nyanyilah: Haleluya!
PUJI-PUJIAN
Pelayan : Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan, kuasa kebangkitan memerdekakan setiap insan
kepunyaan-Nya untuk hidup dalam sukacita. Bersukacitalah dan muliakanlah Tuhan,
karena kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.
Mari dalam keadaan berdiri kita menaikkan puji-pujian kepada Tuhan secara berbalasan
menurut Mazmur 68 :1 - 20
Nyanyi : KJ 194:1 Dikau Yang Bangkit, Mahamulia
Dikau, Yang Bangkit, mahamulia! Dikaulah abadi jaya dan megah!
Turun malak sorga putih cemerlang; kubur ia buka, tanda Kau menang.
Refrein: Dikau, Yang Bangkit, mahamulia! Dikaulah abadi jaya dan megah!
PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN (jemaat berdiri)
Penatua : (Berdoa dan membaca Roma 6: 1 - 14, diakhiri dengan berkata: Demikianlah Firman
TUHAN.
Pelayan : “Berbahagialah orang-orang yang memegang peringatan-peringatannya, yang
mencari Dia dengan segenap hati”.
Nyanyi : Haleluya 3x (jemaat duduk)
Pelayan : (berkhotbah)
PENGAKUAN IMAN
Pelayan : Bersama-sama dengan semua orang percaya di segala tempat dan segala waktu,
marilah kita menyatakan pengakuan kita berdasarkan Pengakuan Iman Rasuli
Nyanyi : NKB 120:1, “Tiada Lain Landasanku”
Tiada lain landasanku, hanyalah pada darah-Mu
Tiada lain harapanku, ‚ku bersandarkan nama-Mu
Reff. Kristuslah Batu Karangku, di atas Dia ‘ku teguh
Landasan lain hancur luluh.
PERSEMBAHAN SYUKUR
Diaken : Yang terbaik Allah berikan bagi umat kepunyaan-Nya, kemuliaan Allah dalam
pengorbanan dan kebangkitan menjadi hal terindah yang diberi bagi umat kesayangan-
Nya. Jika Allah telah memberi hidup yang berkemenangan, biarlah tubuh bahkan
keutuhan hidup kita dipersembahkan sebagai alat kebenaran bagi Allah.
Sekarang, marilah kita memberikan persembahan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.
Firman-Nya dalam 1 Korintus 15:57 berkata, “Tetapi syukur kepada Allah, yang telah
memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.” Marilah kita
berdoa….
Nyanyi : KJ 340:1-dst “Hai Bangkit Bagi Yesus”
Hai bangkit bagi Yesus, pahlawan salibNya
Anjungkan panji Raja dan jangan menyerah
Dengan semakin jaya, Tuhanmu ikutlah
Sehingga tiap lawan berlutut menyembah
Hai Bangkit bagi Yesus, Dengar panggilanNya
Hadapilah tantangan, hariNya inilah
Dan biar tak terbilang pasukan kuasa glap
Semakin berbahaya, semakin kau tegap
Hai bangkit bagi Yesus, mohon kuasaNya
Tenagamu sendiri, tentu tak cukuplah
Kenakan perlengkapan senjata Roh Kudus
Berjaga dan berdoa bersiaplah terus
Hai bangkit bagi Yesus, tak lama masa p’rang
Gaduhnya ‘kan diganti nyanyian pemenang
Yang jaya diberikan mahkota yang baka
Bersama Raja mulia berkuasa s’lamanya
DOA SYAFAAT
PENGUTUSAN
Pelayan : Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di
bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia.
Jalani dan nikmati hidup ini dibawah kasih karunia Allah. kebangkitan Kristus
memuliakan engkau sebagai umat kepunyaan-Nya. Muliakanlah Tuhan melalui
hidup mu menjadi alat kebenaran Allah. Sukacita paskah telah menjadi bagian dari
hidup kita, karena itu peiharalah sukacita itu dengan selalu menyatakan dan
menghadirkan kebenaran dalam kehidupan kita tiap-tiap hari
Jemaat : Kami siap hidup sebagai alat kebenaran.
Pelayan : Ingatlah, bahwa dalam kuasa kebangkitan, hidup mu tidak lagi dikuasai oleh dosa
melainkan dibawah kasih karunia Allah. Biarlah seluruh keutuhan hidupmu
diserahkan bagi Allah menjadi senjata-senjata kebenaran
Jemaat : Ini kami Tuhan, pakailah kami seturut kehendakmu
Nyanyi : KJ 202:1 Maut Sudah Menyerah
Maut sudah menyerah, kubur hilang kuasanya: Jurus’lamat tlah menang
dalam sinar cemerlang, dalam sinar cemerlang.
BERKAT
Pelayan : Arahkan hatimu kepada Tuhan dan terimalah berkat-Nya :TUHAN memberkati
engkau dan melindungi engkau; TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan
memberi engkau kasih karunia; TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu
dan memberi engkau damai sejahtera.”
Nyanyi : ‘Amin, amin, amin!’

Anda mungkin juga menyukai