Anda di halaman 1dari 8

ACARA KEBAKTIAN

TAHUN BARU KELUARGA


Tahun 2024

 Ev.: 1 Tesalonika 5 : 16 – 18  Ep.: Mazmur 91 : 1 – 11

Senin, 01 Januari 2024

HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN


CIMAHI JL. SISINGAMANGARAJA
I. PERSIAPAN IBADAH
a. Pemimpin Ibadah dipilih dari Keluarga.
b. Memilih salah satu dari anggota keluarga untuk memimpin Doa Syafaat.
c. Dipersiapkan lilin dan kantong Persembahan.

II. PARTANGIANGAN (P = Pemimpin Ibadah; K = Keluarga)


1. PANGGILAN BERIBADAH (sambil menyalakan lilin)

P: Selamat Tahun baru bagi kita semua. Kita mengucap syukur atas penyertaan
Tuhan Allah dalam kehidupan kita.

K: Selamat Tahun Baru dan syukur bagiNya di Tempat Yang Mahatinggi.

P: Saudara-saudara yang terkasih di dalam Nama Tuhan kita Yesus Kristus,


mari kita puji Tuhan kita, Allah semesta alam, yang menyertai kita
sepanjang tahun 2023, memasuki tahun 2024 ini.

K: Pujilah Tuhan Allah yang membimbing kita memasuki tahun yang baru ini.

P: Marilah kita mempersiapkan diri kita untuk memuji Nama Tuhan di dalam
Ibadah Tahun Baru ini. Kita saat teduh sejenak, berdoa dalam hati dengan
rasa syukur, kita berdoa.

(Saat teduh sejenak)

P: Mari kita puji Tuhan, kita bernyanyi.

2. BERNYANYI BE. NO. 70 : 1 – 2 “NAUNG SALPU TAON NA BURUK I”


▪ Naung salpu taon na buruk i Ho ma hupuji Tuhanhi.
Ai diramoti Ho tongtong tondingku dohot dagingkon.
Ai diramoti Ho tongtong tondingku dohot dagingkon.
▪ O Jesus sai asi rohaM, paian denggan ni basaM;
Muse di taon na’mbaru on di nasa huriaM tongtong.
Muse di taon na’mbaru on di nasa huriaM tongtong.

2|P a g e
3. VOTUM – INTROITUS – DOA

P: Di dalam Nama Allah Bapa dan Nama AnakNya Tuhan Yesus Kristus dan
Nama Roh Kudus, yang menciptakan langit dan bumi. Amin. Tuhan adalah
Sumber kehidupan bagi setiap yang percaya kepadaNya.

K: Marilah kita menjalani tahun 2024 ini dengan mengandalkan penyertaan dan
belas-kasihNya. Marilah kita tetap memiliki iman, pengharapan dan kasih,
karena Kristus Yesus. Terpujilah TUHAN dari dahulu kala, sekarang dan
sampai selama-lamanya. Haleluya!

P: Marilah kita berdoa: Ya Tuhan Allah, kami bersyukur kepadaMu karena


Engkau mengasihi dan menuntun hidup kami hingga kami dapat memasuki
tahun yang baru ini. Engkau yang memelihara dan menyelamatkan hidup kami
dari segala pergumulan dan kesulitan, Engkau yang memampukan kami
melewati tahun 2023 yang baru berlalu dan memasuki tahun 2024 ini.
Berkatilah seluruh anggota keluarga ini dan pekerjaan kami masing-masing,
yang kami kerjakan karena NamaMu. Tolonglah keluarga kami, agar kami
menerima keselamatan yang dari padaMu dan hidup dalam terang FirmanMu
karena AnakMu Tuhan Yesus Kristus Tuhan kami. Amin.

4. BERNYANYI BE. NO. 64 : 1 “NAUNG MORU DO MUSE SATAON”


▪ Naung moru do muse sataon huhut lam suda bohalhi.
Beha do ahu na sai laon, ture do pangalahongki?
Lam ganda haporseaonhu, nang holong ni rohangku pe,
Di Jesus dohot Debatangku, nang di donganku sasude.

5. MEMBACA FIRMAN TUHAN: MAZMUR 91 : 1 – 11

P: Marilah kita membaca Firman Tuhan secara bergantian, sebagaimana


tertulis di dalam kitab Mazmur 91 : 1 – 11. Orang yang duduk dalam
lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa

K: akan berkata kepada Tuhan: “Tempat perlindunganku dan kubu


pertahananku, Allahku, yang kupercayai.”
3|P a g e
P: Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap
burung, dari penyakit sampar yang busuk.

K: Dengan kepakNya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayapNya engkau


akan berlindung, kesetiaanNya ialah perisai dan pagar tembok.

P: Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang
terbang di waktu siang,

K: terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit


menular yang mengamuk di waktu petang.

P: Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu,
tetapi itu tidak akan menimpamu.

K: Engkau hanya menontonnya dengan matamu sendiri dan melihat


pembalasan terhadap orang-orang fasik.

P: Sebab Tuhan ialah tempat perlindunganmu, Yang Mahatinggi telah


kaubuat tempat perteduhanmu,

K: malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat
kepada kemahmu;

P: sebab malaikat-malaikatNya akan diperintahkanNya kepadamu untuk


menjaga engkau di segala jalanmu.

P: Demikian Firman Tuhan. Berbahagialah orang yang mendengarkan Firman


Tuhan serta memeliharanya.

P+K: Amin.

6. BERNYANYI BE. NO. 69 : 3 “JESUS SAI URUPI HAMI”


▪ Taon parasinirohaon baen di au sandok taon on.
Lam pahot ma hasesaan ni dosangku di au on.
Holak Ho do Jesuski, tuk pasaehon dosangki.

4|P a g e
7. RENUNGAN: 1 TESALONIKA 5 : 16 – 18
“Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa.
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki
Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” (1 Tesalonika 5 : 16 – 18)

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan kita Yesus Kristus,

Selamat Tahun Baru bagi kita semuanya! Pada awal Tahun Baru 2024 ini, kita
harus menaikkan puji-pujian kepada Tuhan dan mengagungkan kebesaran
kasihNya yang telah mengiringi langkah hidup kita pada tahun yang lalu, yang
kini telah kita tinggalkan. Itu sebabnya kita boleh memasuki tahun yang baru
ini. Pada tahun yang lalu, berbagai macam kesulitan selalu ada dalam perjalanan
hidup kita, rintangan dan kepedihan selalu saja datang silih berganti yang
menyebabkan kita ketakutan, khawatir dan ragu untuk menjalani hari-hari
kehidupan kita. Tetapi, saat ini kita harus akui bahwa Tuhan selalu memelihara
kita hingga saat ini, kita boleh melangkahkan kaki kita untuk berjalan di tahun
yang baru, yang Tuhan berikan bagi kita masing-masing. Mari kita bersyukur
pada saat ini di dalam ibadah syukur Tahun Baru ini.

Saudara-saudara yang bersukacita pada hari ini, kita harus mengingat, bahwa
Tuhan kita selalu berharap dan menginginkan kita semua supaya kita hidup dan
bekerja dalam kehendak Tuhan. Tiga hal yang Tuhan inginkan untuk kita lakukan
dalam kehidupan kita, yaitu: Bersukacita senantiasa, tetap berdoa dan
mengucap syukur dalam segala hal. Saudara-saudara, bagaimana sikap kita
untuk bersukacita, dan apa yang mendasari kita untuk bersukacita? Kita tidak
harus bersukacita melalui senyum yang manis atau suara sorak-sorai yang
bergemuruh, tetapi yang terutama kita bersukacita karena kita dapat
merasakan anugerah Tuhan yang diberikanNya kepada kita pribadi lepas
pribadi. Anugerah Tuhanlah yang telah menyertai kita berjalan pada tahun yang
lalu, sekaligus anugerahNyalah yang telah melepaskan kita dari berbagai
kesulitan yang terjadi. Kalau saat ini kita telah memasuki tahun yang baru,
berarti Tuhan kembali memberikan anugerahNya kepada kita. Oleh karena itu,

5|P a g e
kita harus bersukacita berjalan pada awal tahun yang baru ini hingga untuk
selama-lamanya. Jangan bersungut-sungut, jauhkan rasa takut dan khawatir,
tetapi kita harus semakin yakin dan percaya bahwa Tuhan kita yang Mahabaik
akan selalu bekerja untuk memberikan kepada kita yang terbaik. Dengan
demikian, sebagai pengikut Yesus, bersukacitalah senantiasa.

Rasul Paulus kemudian mengingatkan kita supaya kita tetap berdoa. Berdoa
yang sering kita pahami adalah berbicara kepada Tuhan. Berbicara kepada
Tuhan tentunya tidaklah sama seperti kita berbicara kepada sesama kita
manusia. Tetapi, kita berbicara kepada Tuhan adalah untuk menyampaikan apa
yang ada dalam hati kita tentang berbagai anugerah yang telah diberikanNya
kepada kita, kemudian bagaimana kita hidup dalam anugerahNya serta
bagaimana sikap kita untuk menantikan anugerah yang masih Tuhan sediakan
bagi kita. Oleh karena itu, kita harus dekat kepada Allah Tuhan kita, kita harus
selalu berkomunikasi denganNya di dalam doa kita, supaya kita selalu dituntun
dan dibimbing untuk hidup sesuai dengan anugerah yang diberikanNya. Tetaplah
berdoa, itulah salah satu hal yang sangat penting untuk kita lakukan, setelah
kini kita telah memasuki tahun yang baru. Karena pada saat awal tahun ini, kita
pasti banyak menginginkan supaya berbagai cita-cita keluarga kita akan
tercapai pada tahun 2024 ini. Anak-anak yang sedang dalam masa pendidikan
supaya tuntas dengan baik, anak-anak yang mencari pekerjaan yang pantas
supaya di tahun ini Tuhan berikan. Mereka yang sudah sewajarnya untuk
berumahtangga supaya Tuhan segera tunjukkan yang menjadi jodoh mereka.
Untuk menantikan semuanya itu terjawab, maka kita harus selalu mendekat
kepada Tuhan di dalam doa setiap saat kepadaNya, supaya kita bertekun dan
berpengharapan teguh bahwa Tuhan akan mengabulkan cita-cita keluarga kita
pada tahun yang baru ini. Untuk itu, tetaplah berdoa kepada Tuhan.
Kemudian, kita harus mengucap syukur dalam segala hal. Tentunya segala hal
yang dimaksud adalah apa yang telah Tuhan perbuat bagi kita. Ketika kita
menerima sukacita dalam hidup kita setiap hari, itu adalah perbuatan Tuhan
bagi kita. Ketika kesulitan yang kita hadapi, kita harus yakin dan percaya,

6|P a g e
disana ada Tuhan yang bekerja untuk melepaskan kita dari berbagai kesulitan,
bahkan pada saat itu juga, Tuhan berusaha untuk memberikan kepada kita jalan
yang terbaik dalam mengatasi kesulitan yang sedang terjadi. Oleh karena
itulah, kita harus selalu mengucap syukur dalam segala hal yang terjadi.

Pada saat ini, kita akan melangkah ke tahun yang baru 2024 yang Tuhan telah
berikan kepada kita, yang pasti kita tidak tahu apa yang akan terjadi dan kita
tidak tahu situasi apa yang akan kita hadapi. Mungkin kita akan mendapatkan
berbagai sukacita dan sebaliknya mungkin akan kita hadapi situasi yang lebih
sulit lagi dari situasi yang sebelumnya. Kita harus yakinkan diri dan iman kita
semakin kokoh kepada Tuhan yang Mahakuasa, bahwa Tuhan kita tetap bekerja
untuk memberikan yang terbaik kepada setiap kita yang percaya kepadaNya.
Oleh karena itu, dari lubuk hati kita yang terdalam, kita harus selalu mengucap
syukur kepada Allah Tuhan kita.

Saudara-saudara, secara khusus keluarga kita ini, marilah melangkah bersama


untuk berjalan, berkarya dan meraih cita-cita kita pada tahun yang baru sesuai
dengan kehendak Tuhan. Marilah kita hidup dengan: “Bersukacita senantiasa!
Tetap berdoa! dan Mengucap syukur dalam segala hal, Amin.”

8. BERNYANYI BE. NO. 66 : 2 “DEBATA BAEN DONGANMI”


▪ Debata baen donganmi, molo Debata donganmu;
Ndang tarbahen ho be lilu, sai ture do langkami.
Debata baen donganmi, Debata baen donganmi.

9. MANDOK HATA SELAMAT TAHUN BARU


(dimulai dari anak-anak hingga orangtua).

10. DOA SYAFAAT

7|P a g e
11. BERNYANYI BE. NO. 753 : 1 – 2 “DIPARDALANAN JESUS DI
JOLONGKU”
(Mengumpulkan Persembahan)
▪ Dipardalanan Jesus dijolongku holong ni tanganMi manogu au.
Nang di ngolungku Ho do sombaonhu, tung sonang mardalan raphon au.
Huboto do tangkas pangouonMu, diiringiring Ho do langkangki.
Sahat ro di ujung ni pardalanhu, togu ma au jonok tu lambungMi.

▪ Sipata lilu haporseaonhu, nililianan ni portibi on.


Alai dung Ho hutatap, o Tuhanhu, margogo do au on di ngolungkon.
Huboto do tangkas pangouonMu, diiringiring Ho do langkangki.
Sahat ro di ujung ni pardalanhu, togu ma au jonok tu lambungMi.

12. DOA PENUTUP:


NB:
1. Jika Parhalado Partohonan yang memimpin ibadah, ditutup dengan doa ”Kasih Karunia,dst”
2. Jika tidak Partohonan, selesai ”Doa Bapa Kami” langsung menyanyikan Amin 3X)

“Selamat Tahun Baru 2024”

8|P a g e

Anda mungkin juga menyukai