PENGORGANISASIAN
DAFTAR ISI............................................................................................................................................. 2
BAB I........................................................................................................................................................ 7
PENDAHULUAN.................................................................................................................................... 7
BAB II VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUA RUMAH SAKIT............................................ 9
A. VISI RUMAH SAKIT.................................................................................................................. 9
NOMOR 442/01.00/DIR/RSIAPH/SK/VII/2022
TENTANG
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Mataram
Pada tanggal : 15 Juli2022
DIREKTUR
RSIA Permata Hati Mataram
BAB I
PENDAHULUAN
Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan tempat menyelenggarakan upaya
kesehatan dengan memberdayakan berbagai kesatuan personel terlatih dan terdidik dalam
menghadapi dan menangani masalah medik untuk pemulihan dan pemeliharaan kesehatan
yang baik. Dibentuknya Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(selanjutnya disebut UU No. 44/2009), dimaksudkan agar masyarakat mendapatkan
pelayanan kesehatan yang semakin baik dengan biaya yang terjangkau. Demikian halnya
dengan tata kelola rumahsakit yang telah diatur dalam Undang-Undang Rumah Sakit
mempunyai dasar filosofis yangmengadung prinsip- prinsip hukum di dalamnya.
Pasal 33 ayat (1) UU No. 44/2009 ditentukan bahwa setiap rumah sakit harus
memiliki organisasi yang efektif, efisien dan akuntabel. Kemudian dalam penjelasan ayat (1)
ditentukan: Organisasi Rumah Sakit disusun dengan tujuan untuk mencapai visi dan misi
Rumah Sakit dengan menjalankan tata kelola perusahaan yang baik (Good
CorporateGovernance) dan tata kelola klinis yang baik (Good Clinical Governance).
Selanjutnya Pasal 36 UU No. 44/2009 disebutkan bahwa Setiap Rumah Sakit harus
menyelenggarakan tata kelola Rumah Sakit dan tata kelola klinis yang baik. Dalam
penjelasan ditentukan bahwa tata kelola rumah sakit yang baik adalah penerapan fungsi-
fungsi manajemen Rumah Sakit yang berdasarkan prinsip-prinsip tranparansi, akuntabilitas,
independensi dan responsibilitas, kesetaraan dan kewajaran, dan tata kelola klinis yang baik
adalah penerapan fungsi manajemen klinis yang meliputi kepemimpinan klinik, audit klinis,
data klinis, resiko klinis berbasis bukti, peningkatan kinerja, pengelolaan keluhan,
mekanisme monitor hasil pelayanan, pengembangan profesional, dan akreditasi rumah sakit..
Pelayanan medik merupakan core business dari rumah sakit yang perlu mendapat
perhatian khusus terutama yang menyangkut dengan keselamatan pasien dan profesionalisme
dalam pelayanan. Untuk pengembangan sistem pelayanan medik dilakukan melalui
penerapan good clinical governance. Konsep clinical governance yang dikembangkan oleh
National Health System, Inggris yang didefinisikan sebagai: “A framework through which
NHS organizations are accountable for continuously improving the quality of their services,
and safeguarding high standards of care by creating an environment in which excellencein
clinical care can flouris” ternyata menunjukkan perbaikan mutu pelayanan medik yang
signifikan. Konsep tersebut diadopsi di Indonesia untuk peningkatan mutu pelayanan medik
di rumah sakit dan menjamin keselamatan pasien, yang diharapkan menjadi kerangka kerja
dalam meningkatan mutu pelayanan medik di rumahsakit. Adapun tujuan akhir
diterapkannya good clinical governance adalah untuk menjaga agar pelayanan kesehatan
dapat terselenggara dengan baik berdasarkan standar pelayanan yang tinggi serta dilakukan
pada lingkungan kerja yang memiliki tingkat profesionalismetinggi.
BAB II
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT
BAB III
URAIAN JABATAN
Uraian jabatan dan rincian uraian pekerjaan Pelayanan Obstetri Neonatologi
Emergensi Komprehensif (Ponek) Adalah Sebagai Berikut:
6. Wewenang:
a. Melakukan seluruh tugas yang diberikan sesuai prosedur
b. Memberikan saran dan masukan kepada anggota Tim
3. Persyaratan Jabatan :
a. S1 Pendidikan Dokter.
b. Memiliki STR yang masih berlaku.
c. Memiliki SIP yang masih berlaku di RSIA Permata Hati.
d. Pengalaman kerja minimal 1 tahun sebagai dokter umum
(termasuk Program Internsip Dokter Indonesia).
e. Pengalaman 3 bulan sebagai dokter jaga ruangan.
f. Sehat jasmani dan rohani.
g. Mempunyai sertifikat ATLS / ACLS / EKG / FCCS /
Resusitasi Neonatus.
h. Lulus ujian evaluasi
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi bertanggung jawab kepada Ketua Tim PONEK.
b. Secara fungsional bertanggung jawab kepada Dokter Spesialis
yang merawat pasien.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Mengelola pasien rawat inap maternal dan Neonatal, baik pasien
anak maupun dewasa, dengan presentasi kesehatan akut dan
kronis, masalah medis serius atau kompleks termasuk
tatalaksana awal nyeri pada pasien, di bawah pengawasan
spesialis atau konsultasi dengan spesialis yang tepat.
b. Melakukan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat
untuk mencegah kematian dan kecacatan, termasuk melakukan
diagnosis dan penanganan pasien dengan keluhan sesak melalui
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, sehingga dapat
diketahui penyebab sesak secara tepat, yaitu sesak akibat
penyakit kardiovaskuler, pulmonal, asmatik atau penyebab
lainnya, pertolongan pertama pada kebidanan dan kandungan
darurat, penyalahgunaan narkoba/ gigitan hewan/ keracunan,
pertolongan pertama dalam kasus retensi urin (menempatkan
kateter kemih), pertolongan pertama dalam kasus luka bakar.
c. Melakukan penanganan terhadap life threatening emergency,
yang meliputi
- Resusitasi, termasuk resusitasi jantung paru dan manajemen
airway (intubasi, ventilasi mekanik).
- Defibrilasi
- Kardioversi
- Needle thoracocentesis
d. Memberikan pertolongan pertama pada pasien dengan dengan
infark miokard (termasuk pertolongan pertama dalam kasus
sindrom koroner akut) dengan melakukan diagnosis melalui
EKG, pengobatan awal sesuai protokol, kardioversi, defibrilasi.
e. Memberikan pertolongan pertama dan penanganan pasien syok
(syok hipovolemik/syok hemoragik, syok sepsis, syok
neurogenik, syok kardiogenik, syok anafilaktik) dan
menghentikan pendarahan (termasuk pertolongan pertama dalam
kasus hematemesis melena dan hemoptoe).
f. Melakukan diagnosis dan penanggulangan termasuk pertolongan
pertama dalam kasus gangguan keseimbangan cairan dan
elektrolit, gangguan keseimbangan asam-basa (asidosis
metabolik, alkalosis metabolik, asidosis respiratorik, alkalosis
respiratorik, serta kondisi asidosis / alkalosis terkompensasi).
g. Melakukan diagnosis/ diagnosis banding pasien koma dengan
gangguan sistem saraf pusat,termasuk penurunan kesadaran,
membedakan penyebab infark dan penyebab perdarahan melalui
pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang ( laboratorium,
radiologi ) serta pemeriksaan lainnya.
h. Mendiagnosis dan memberikan penanganan pertama pada pasien
dengan akut abdomen(termasuk pemasanagan pipa nasogastrik)
melalui pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
(laboratorium, radiologi) serta pemeriksaan lainnya.
i. Melalukan primary survey dan secondary survey untuk kasus-
kasus trauma termasuk penanganan trauma mulai dari proses
penanganan dan perawatan lukaa (kecuali luka pada mata,
rongga faring, luka tembus rongga faring, luka tembus dari
rongga perut, cedera anal, cedera vagina, fraktur terbuka, ruptur
tendon, cedera saraf, cedera vaskuler), pemasangan bidai, needle
thoracosentesis, dan hal-hal lainnya untuk menstabilkan kondisi
pasien.
Tugas Lain
a. Membuat sistem pencatatan rekam medik sesuai dengan standar
yang telah ditetapkan termasuk menyusun rencana manajemen
pelayanan pasien, kolaborasi dengan DPJP dan tim klinis lainnya,
serta berbagai unit pelayanan dan melaporkan hasil monitoring
dan penilaian kondisi pasien dalam forum “ Morning Report “.
b. Membuat laporan kasus kematian, laporan kasus sulit sesuai
keputusan dalam acara morning report/komite medik.
c. Membantu Dokter spesialis dan manajemen Rumah Sakit dalam
pembuatan Panduan Praktek Klinis/algoritma penatalaksanaan
penyakit/Standar Prosedur Operasional dan Kebijakan RSIA
Permata Hati.
d. Mengikuti kegiatan audit medik Departemen Pelayananmedis.
e. Mengikuti kegiatan pelatihan/bimbingan internal
maupuneksternal yang dijadwalkan oleh RSIA Permata Hati.
f. Berpartisipasi dalam kegiatan rumah sakit seperti memberikan
materi edukasi, mengajar, talkshow, membuat artikel/brosur,
bakti sosial, menjadi panitia kegiatan rumah sakit.
g. Melakukan pengambilan data mutu Departemen Pelayanan Medis.
4. Wewenang :
a. Melakukan penatalaksanaan kepada pasien sesuai dengan
standar profesi dan kewenangan klinis yang dimiliki.
b. Memberikan saran dan masukan kepada atasan
7. Persyaratan Jabatan :
a. S1 Pendidikan Dokter.
b. Memiliki STR yang masih berlaku.
c. Memiliki SIP yang masih berlaku di RSIA Permata Hati.
d. Pengalaman kerja minimal 2-4 tahun sebagai dokter umum.
e. Sehat jasmani dan rohani.
f. Mempunyai sertifikat ATLS / ACLS / GELS / EKG / PALS.
g. Mempunyai sertifikat Resusitasi Neonatus.
h. Lulus tes yang diadakan oleh Rumah Sakit
8. Tanggung Jawab :
c. Secara administrasi bertanggung jawab kepada Kepala Unit
Intensif dan Koordinator Pelayanan Medis.
d. Secara fungsional bertanggung jawab kepada Dokter Spesialis
yang merawat pasien.
9. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Membantu Kepala Unit Intensif dalam merencanakan,
mengelola, mengkoordinasi, dan mengawasi kegiatan Pelayanan
Medis di Unit Perinatologi/NICU sesuai dengan sasaran yang
telah ditetapkan.
b. Membantu Kepala Unit Intensif dalam mengevaluasi
penyelenggaraan administrasi kegiatan pelayanan medis di Unit
Perinatologi/NICU.
c. Membantu Kepala Unit Intensif dalam merencanakan dan
menyusun Standar Prosedur Operasional atau Panduan Praktik
Klinis di Unit Perinatologi/NICU.
d. Membantu Kepala Unit Intensif dalam merencanakan
pengembangan peningkatan kemampuan tenaga medis di Unit
Perinatologi/NICU khususnya dokter umum, baik dalam
pengetahuan maupun keterampilan dan membuat jadwal
pelatihan tersebut.
e. Membantu Kepala Unit Intensif dalam memfasilitasi kebutuhan
dan menjembatani komunikasi tenaga medis khususnya dokter
umum yang bertugas di Unit Perinatologi/NICU dengan
Manajemen RSIA Permata Hati.
f. Mengadakan pertemuan rutin dengan staf Unit
Perinatologi/NICU atau dengan manajemen secara berkala.
g. Membantu membuat perencanaan ketenagaan dan analisa beban
kerja dokter umum di Unit Perinatologi/NICU.
h. Membantu memantau, melakukan evaluasi dan penilaian
terhadap kinerja dokter umum yang bertugas di Unit
Perinatologi/NICU, berdasarkan uraian tugas yang diberikan,
berkoordinasi dengan Kepala unit Pelayanan Medis lainnya.
i. Menjadi perpanjangan tangan dari setiap DPJP yang merawat
pasien di Unit Perinatologi/NICU untuk melakukan koordinasi
terkait perawatan pasien secara menyeluruh dan memberikan
edukasi kepada pasien dan keluarga pasien terkait kondisi
pasien.
j. Membantu melakukan pengawasan terkait pelaksanaan tata
laksana sesuai target pelayanan bagi pasien di unit intensif (care
of patient), termasuk dari sisi pengendalian biaya perawatan dan
berkoordinasi dengan seluruh pihak yang terkait.
k. Berpartisipasi dalam meningkatkan program mutu dan
keselamatan pasien.
Tugas Lain
a. Pengambilan data mutu Departemen Pelayanan Medis.
b. Anggota chapter Akreditasi RS.
10. Wewenang:
a. Melakukan seluruh tugas yang diberikan sesuai prosedur.
b. Memberikan saran dan masukan kepada atasan.
3. Persyaratan jabatan :
4. Tanggung Jawab :
a. Secara Administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
Manager Keperawatan
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggung jawab ruangan Kebidanan Gardenia dan
Kamar bersalin.
5. Uraian Tugas :
a. Membuat analisa SWOT dalam pengembangan Pelayanan
Keperawatan di ruangannya
b. Menerapkan fungsi manajemen PDCA (Planning, Do,
Check, Action) sesuai bidangnya
c. Mengembangkan sistem pemberian asuhan keperawatan yang
efektif dan efisien diruangan yang menjadi tanggung jawabnya
d. Berperan sebagai middle-top management
e. Berpartisipasi dalam peningkatan mutu dan keselamatan pasien
f. Berfungsi sebagai konsultan atau narasumber (Trainer) sesuai
bidang keahliannya
g. Menyusun rencana kerja diruangan berkoordinasi dengan
Manager Keperawatan
h. Membuat dan menyusun laporan bulanan bidang keperawatan
secara akurat dan bisa dipertanggungjawabkan
i. Mengatur jadwal dinas berdasarkan standar kompetensi masing-
masing stafnya
j. Mengkomunikasikan Visi, Misi dan kebijakan rumah sakit khususnya
keperawatan
k. Melakukan supervisi staff dan ruangan
l. Berkomunikasi dalam bahasa Inggris verbal dan tertulis
m.Membuat rencana pengembangan staf keperawatan di unit yang
dipimpin (skill, knowledge dan attitude)
n. Melaksanakan peningkatan profesional praktek keperawatan
o. Mengikuti Pendidikan berkelanjutan
6. Wewenang :
a. membimbing, mengarahkan dan mengevaluasi kinerja staf yang
berada di bawah tannggung jawabnya
b. Memiliki wewenang untuk mensupervisi perawat di unit nya
c. Mengelola unit yang menjadi tanggung jawabnya
d. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung
4. Tanggung Jawab :
a. Secara Administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
Kepala Ruangan
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggung jawab ruangan Kebidanan Gardenia dan
Kamar bersalin.
5. Uraian Tugas :
a. Menjaga Kerahasiaan dan privacy pasien
b. Menerapkan asuhan keperawatan berdasarkan peka budaya
c. Melakukan komunikasi interpersonal dengan pasien dan tim kesehatan
lain
d. Menerapkan prinsip-prinsip kewaspadaan standar (standard precaution)
e. Melaksanakan proses asuhan keperawatan secara sistematis
(Pengkajian awal dan pengkajian ulang, Penegakan diagnosa
keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi)
f. Melakukan dokumentasi asuhan keperawatan dalam bentuk
SOAPIE di catatan terintegrasi
g. Melakukan identifikasi pasien dengan benar
h. Melakukan tindakan keperawatan dasar dan lanjutan:
- Mengukur tanda-tanda vital
- Memberikan terapi oksigen non invasive
- Pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
- Pemasangan infus
- Pemasangan NGT/OGT
- Pemasangan urine catheter
- Memberikan obat dengan prinsip 6 benar
- Suction
- Transfusi darah
- Perawatan luka dekubitus
- Luka bersih dan kotor
6. Wewenang :
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian kewenangan klinis
surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari atasan
langsung dan atasan tidak langsung
Bidan Praktisi I
3. Persyaratan jabatan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan/Kebidanan
dan atau S1 kep.Ners/kebidanan
b. Memiliki STR Perawat/Bidan (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIPB (Surat Izin Praktek Bidan) yang berlaku di RSIA
Permata Hati
d. Pengalaman kerja > 3 Bulan – 3 Tahun
e. Memiliki sertifikat BLS/BTCLS/APN
4. Tanggung Jawab :
a. Secara Administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
Kepala Ruangan
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggung jawab ruangan Kebidanan Gardenia dan
Kamar bersalin.
5. Uraian Tugas :
a. Menguasi kompetensi keperawatan dasar
b. Melakukan pemeriksaan vaginal toucher pada pasien inpartu
c. Menguasai dan melakukan asistensi APN (Asuhan Persalinan Normal)
d. Mengobservasi pasien post partum
e. Melakukan breast care dan melakukan edukasi breast care
f. Melakukan Inisiasi menyuaui Dini
g. Memberikan manajemen laktasi pada ibu
h. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan keselamatan pasien
i. Melaksanakan peningkatan profesional praktek keperawatan/kebidanan
j. Mengikuti pendidikan berkelanjutan Melakukan komunikasi interpersonal
dengan pasien dan tim kesehatan lain
6. Wewenang :
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian kewenangan
klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung
Bidan Praktisi II
3. Persyaratan jabatan :
4. Tanggung Jawab :
a. Secara Administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada Kepala Ruangan
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada dokter
penanggung jawab ruangan Kebidanan Gardenia dan Kamar bersalin.
5. Uraian Tugas :
a. Memberikan dan melaksanakan Asuhan Keperawatan/Kebidanan dalam
lingkup Keperawatan mmaternitas dengan komplikasi/komplek
b. Melakukan konselor laktasi
c. Menjadi instruktur senam hamil
d. Mengelola asuhan persalinan dengan penyulit
e. Mampu menjadi asistensi tindakan Tongue Tie
f. Melakukan penanganan kegawatan Maternal dan Neonatal
g. Melakukan Resusitasi Neonatus
h. Sebagai asistensi Curretage
i. Melakukan observasi pasien kehamilan ektopik Terganggu
j. Membaca hasil CTG abnormal
k. Menjadi Preseptor
l. Berpartisipsi dalam peningkatan program mutu dan keselamatan pasien
6. Wewenang :
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian kewenangan
klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari atasan
langsung dan atasan tidak langsung.
4. Tanggung Jawab :
a. Secara Administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada Kepala Ruangan
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada dokter
penanggung jawab ruangan Kebidanan Gardenia dan Kamar bersalin.
5. Uraian Tugas :
a. Memberikan dan melaksanakn asuhan keperawatan/kebidanan dalam lingkup
keperawatan Maternitas dengan komplikasi/komplek
Melakukan Pap Smear
Observasi pada pasien Pre Eklamsi Berat (PEB)
b. Melakukan asuhan keperawatan/kebidanan dengan resiko komplikasi pada unit
Observasi pasien perdarahan post partum
C. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan keselamatan pasien
6. Wewenang :
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian kewenangan klinis dan
penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari atasan
langsung dan atasan tidak langsung
E. KEPALA RUANGAN PERINATOLOGI/NICU
3. Persyaratan Jabatan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau S1 Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA Permata
Hati
d. Pengalaman Kerja > 9 tahun
e. Memiliki sertifikat Resusitasi Neonatus
f. Memiliki sertifikat Perinatologi/NICU
g. Memiliki sertifikat Manajemen Bangsal Keperawatan
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi bertanggung jawab kepada Manager Keperawatan.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggung jawab Perinatologi/NICU
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Membuat analisa SWOT dalam pengembangan pelayanan
keperawatan diruangannya
b. Menerapkan fungsi manajemen PDCA (Plannding, Do, Check,
Action)
sesuai bidangnya
c. Mengembangkan sistem pemberian asuhan keperawatan yang
efektif dan efisien diruangan yang menjadi tanggung jawabnya
d. Berperan sebagai middle-top management
e. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan
keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Berfungsi sebagai konsultan atau narasumber (Trainer) sesuai
bidang keahliannya
b. Menyusun rencana kerja diruangan berkoordinasi dengan
manager keperawatan
c. Membuat dan menyusun laporan bulanan bidang keperawatan
secara akurat dan bisa dipertanggungjawabkan
d. Mengatur jadwal dinas berdasarkan standar kompetensi masing-
masing staf nya
e. Mengkomunikasikan visi, misi dan kebijakan rumah sakit
khususnya keperawatan
f. Melakukan supervise staf dan ruangan
6. Wewenang :
3. Persyaratan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau SI Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA Permata
Hati
d. Pengalaman Kerja:...
e. Memiliki sertifikat BLS/BTCLS/NICU/Resusitasi Neonatus
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
kepala ruangan.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggungjawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Menjaga Kerahasiaan dan privacy pasien
b. Menerapkan asuhan keperawatan berdasarkan peka budaya
c. Melakukan komunikasi terapeutik interpersonal dengan pasien
dan tim kesehatan lain
d. Menerapkan prinsip-prinsip kewaspadaan standar
(standard precaution) dan proses desinfeksi
e. Melaksanakan proses asuhan keperawatan secara
sistematis/head to toe assessment
f. Melakukan dokumentasi asuhan keperawatan dalam bentuk SOAP
dicatatan terintegrasi
g. Melakukan identifikasi pasien dengan benar
h. Melakukan tindakan keperawatan dasar dan lanjutan: mengukur
tanda- tanda vital, memberikan terapi oksigen non invasive,
suction, pemasangan infus, pemenuhan kebutuhan cairan dan
elektrolit, pemasangan NGT/OGT, pemasangan Urine catheter,
memberikan obat dengan prinsip 6 benar, tranfusi darah dan
melakukan perawatan luka bersih dan kotor
i. Melakukan pemasangan tubing ventilator
j. Melakukan perawatan tali pusar
k. Melakukan perawatan vena umbilikal
l. Melakukan personal hygiene pasien dalam incubator
m. Memahami kriteria pasien masuk dan keluar Perinatologi/NICU
n. Melakukan penilaian kondisi pasien berdasarkan kriteria GCS
dan Down Score serta mengaktifkan RRT dan code blue
o. Memahami konsep tumbuh kembang bayi
p. Memberikan lingkungan yang aman bagi pasien yang beresiko cedera
q. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan
keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Mengetahui tatalaksana tindakan Restrain
b. Mengetahui penatalaksanaan Nyeri sesuai prosedur
c. Mengoperasionalkan Syringe pump, Infus pump, Bed side
monitor, EKG, Glukometri, Nebulizer dan ventilator.
d. Menerapkan Age Spesific Competency dan Culture Competency
e. Melakukan Bantuan Hidup Dasar
f. Melakukan penatalaksanaan upaya pencegahan jatuh
g. Mengetahui tatalaksana pada pasien dengan end of life
6. Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung.
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
kepala ruangan.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggungjawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Menguasai komppetensi keperawatan dasar
b. Melakukan tindakan suction ETT dan nebulizer pada pasien
terpasang ETT
c. Melakukan setting awal ventilator pada pasien baru
d. Menjadi asistensi intubasi, ekstubasi
e. Menjadi asistensi pemasangan vena sectie, umbilical catheter
dan long line catheter
f. Melakukan metode kangguru bayi
g. Mampu memberikan ASI/PASI baik secara oral/NGT untuk
mencegah aspirasi
h. Melakukan resusitasi neonatus
i. Menerapkan konsep asuhan keperawatan pada bayi prematur
dan hiperbilirubin
j. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan
keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Melaksanakan peningkatkan profesional praktek keperawatan
b. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
6. Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung.
3. Persyaratan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau SI Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA Permata
Hati
d. Pengalaman Kerja:...
e. Memiliki sertifikat BLS
f. Memiliki sertifikat NICU/Resusitasi Neonatus
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
kepala ruangan.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggungjawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Mengenal tanda kegawatan jalan nafas, jantung dan paru pada bayi
b. Melakukan delegasi setting ventilator: Control, Assist
Kontrol, SIMV, CPAP
c. Memahami dan melakukan weaning pada pasien terpasang
ventilator dan alarm ventilator
d. Menangani asuhan keperawatan pada bayi dengan masalah
komplek: kelainan kongenital
e. Menjadi preceptor
f. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan
keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Melaksanakan peningkatkan profesional praktek keperawatan
b. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
6. Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan
dari atasan langsung dan atasan tidak langsung.
3. Persyaratan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau SI Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA Permata
Hati
d. Pengalaman Kerja:...
e. Memiliki sertifikat BLS
f. Memiliki sertifikat NICU/Resusitasi Neonatus
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
kepala ruangan.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggungjawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Melakukan pengelolaan kegawatan perinatologi/NICU
b. Melakukan asuhan keperawatan dengan risiko komplikasi
pada unit kerja
c. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan
keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Melaksanakan peningkatkan profesional praktek keperawatan
b. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
7. Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan
dari atasan langsung dan atasan tidak langsung.
Perawat Klinik IV Ruang Perinatologi & NICU
1. Nama Jabatan : Perawat Klinik IV Ruang Perinatologi & NICU
3. Persyaratan :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau SI Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA
Permata Hati
d. Pengalaman Kerja:...
e. Memiliki sertifikat BLS
f. Memiliki sertifikat NICU/Resusitasi Neonatus
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
Kepala Bagian.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggung jawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Meningkatkan asuhan keperawatan dengan IPTEK di bidang
keperawatan perinatologi/neonatologi intensif melalui pendekatan
inter, multi dan transdisipliner.
b. Melakukan asuhan keperawatan perinatal secara mandiri pada
salah satu sistem.
c. Memiliki dan menerapkan pengetahuan dan keterampilan
spesialis keperawatan neonatalogi intensif.
d. Berperan sebagai middle-top management
e. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan keselamatan
pasien Tugas Lain
a. Melaksanakan peningkatkan profesional praktek keperawatan
b. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
8.Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung.
3. Persyara
tan :
Persyara
tan
Umum :
a. Pendidikan minimal D3 Keperawatan dan atau SI Kep.Ners
b. Memiliki STR Perawat (Surat Tanda Registrasi) yang masih berlaku
c. Memiliki SIK (Surat Izin Kerja) yang berlaku di RSIA Permata
Hati
d. Pengalaman Kerja:...
e. Memiliki sertifikat BLS
f. Memiliki sertifikat NICU/Resusitasi Neonatus
4. Tanggung Jawab :
a. Secara administrasi dan profesi bertanggung jawab kepada
Kepala Bagian.
b. Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada
dokter penanggungjawab Perinatologi & NICU.
5. Uraian Tugas :
Tugas Inti
a. Mengembangkan masalah IPTEK keperawatan baru di area
perinatologi/neonatologi intensif atau praktik profesionalnya
melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original dan teruji
melalui pendekatan inter, multi dan transdisipliner.
b. Mengelola, memimpin dan mengembangkan riset di bidang
keperawatan neonatologi intensif/perinatologi serta mampu
mendapat pengakuan nasional dan internasional.
c. Melakukan pendidikan pendampingan kepada teman sejawat
tentang asuhan keperawatan perinatologi/neonatologi intensif pasien
yang kompleks.
d. Melakukan konsultasi mengenai pendidikan dan praktik profesional
sesuai bidang keahliannya.
e. Berpartisipasi dalam peningkatan program mutu dan keselamatan pasien
Tugas Lain
a. Melaksanakan peningkatkan profesional praktek keperawatan
b. Mengikuti pendidikan berkelanjutan
6. Wewenang
a. Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan rincian
kewenangan klinis dan surat penugasan klinis dari Direktur
b. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang didelegasikan dari
atasan langsung dan atasan tidak langsung.
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
2. Rawat Jalan
Pasien rawat jalan yang memerlukan rawat inap dan emergency seperti
pelayanan partus akan dibuatkan surat pengantar rawat oleh dokter.
Penanggung jawab/ keluarga pasien dianjurkan ke bagian admission
untuk memilih kamar perawatan dan menandatangani surat persetujan
rawat inap. Pasien akan diantar oleh perawat Rawat Jalan ke bagian
ruang Kebidanan dan Penyakit Kandungan.
3. Admission/ Pendaftaran
Setiap pasien yang berobat ke Ruang Kebidananan dan Penyakit
Kandungan akan didaftarkan ke bagian admission, dari bagian
admission akan menyiapkan status dan slip pembayaran pasien. Status
dan slip pembayaran diantarkan oleh petugas admission ke ruang
Kebidanan dan Penyakit Kandungan.
4. Farmasi
Kebutuhan obat dan alat medis di Ruang Kebidanan dan
Penyakit Kandungan, diperoleh dari bagian farmasi sesuai
dengan prosedur permintaan.
5. Laboratorium
Pasien Ruang Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang
membutuhkan pemeriksaan laboratorium akan dibuatkan formulir
permintaan laboratorium oleh dokter dan formulir diserahkan kepada
petugas laboratorium oleh perawat ruang Kebidanan dan Penyakit
Kandungan. Untuk pemeriksaan cito (segera), perawat akan
menghubungi petugas laboratorium untuk segera datang ke ruang
Kebidanan dan Penyakit Kandungan.
6. Radiologi
Pasien Ruang Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang
membutuhkan pemeriksaan radiologi, akan dibuatkan formulir
permintaan pemeriksaan radiologi oleh dokter. Formulir akan di
online kan di EMR Kandungan.
7. Kamar Operasi
Pasien Ruang Kebidanan dan Penyakit Kandungan yang
memerlukan tindakan operasi akan dibuatkan surat pengantar
operasi oleh dokter. Perawat Ruang Kebidanan dan Penyakit
Kandungan akan melakukan pembookingan ke kamar operasi
melalui PSO, selanjutnya Penanggung jawab/ keluarga pasien
dianjurkan ke bagian kasir untuk dijelaskan biaya operasi.
8. Intensive Care Unit (ICU)
Apabila ada pasien dari Ruang Kebidanan dan Penyakit Kandungan
yang memerlukan perawatan intensif, maka pasien akan dibuatkan
surat pengantar rawat ICU oleh dokter. Penanggung jawab/ keluarga
pasien dianjurkan ke bagian admission mendaftarkan untuk perawatan
di ICU. Penaggung jawab/ keluarga pasien kemudian menandatangani
surat persetujuan rawat ICU. Pasien diantar oleh perawat Ruangan
Kebidanan dan Penyakit Kandungan ke ruang ICU.
Kualifikasi
No Jenis Ketenagaan Jumlah
Pendidikan dan Pelatihan Unit Kerja
1. Ketua Tim PONEK Dokter Spesialis (S2) Kebidanan dan Ruang Rawat Jalan & 1 orang
Penyakit Kandungan sesuai dengan Ruang Rawat Inap
kualifikasi pendidikan di bidang Kebidanan dan
Ilmu Kedokteran Kebidanan dan Penyakit Kandungan
Penyakit
Kandungan
2. Dokter Penanggung S1 Kedokteran Umum Ruang Unit gawat 1 orang
Jawab UGD Sertifikat Darurat
ACLS/ATLS/EKG/FCCS
3. Kepala Ruangan Pendidikan minimal D3 Ruang Perawatan 1 orang
Kebidanan Kebidanan atau S1 Kebidanan Intensif (NICU,
Perinatologi)
4. Bidan Pelaksana Pendidikan minimal D3 Ruang Perawatan 18 orang
Kebidanan atau S1 Kebidanan Intensif (NICU,
Perinatologi)
5. Kepala Ruangan Pendidikan minimal D3 Ruang Perawatan 1 orang
Perinatologi/NICU Keperawatan dan atau S1 Kep.Ners Intensif (ICU, PICU,
NICU, PERINA)
PROGRAM
ORIENTASI
Materi orientasi yang diberikan oleh Departemen Pelayanan Medis untuk tim
PONEK yaitu :
1. Penjelasan mengenai struktur organisasi PONEK
2. Penjelasan mengenai pedoman pengorganisasian PONEK
3. Penjelasan mengenai pedoman pelayanan PONEK.
4. Sosialisasi SPO alur layanan PONEK dan Unit Gawat Darurat
5. Penjelasan mengenai Program PONEK
6. Penjelasan mengenai sasaran mutu PONEK
7. Memberikan penjelasan tentang penginputan status pasien di
EMR, peresepan, rujukan pemeriksaan penunjang.
8. Quality Improvement / Key Performance Indicator program PONEK
BAB VIII
PELAPORAN