Jawaban soal tugas tgl 22 Maret 2024

Soal S5-1A
Ready-Set Go Co. mendistribusikan koper ke toko ritel dan memperpanjang
persyaratan kredit 1/10, n/30 kepada semua pelanggannya. Pada akhir bulan Juni,
persediaan Ready-Set Go terdiri dari koper seharga $1.200. Selama bulan Juli,
transaksi penjualan barang dagangan yang terjadi sebagai berikut:

Juli 1 Membeli koper seharga $1,200 dari Trunk Manufacturers, FOB

destination, termin 2/10, n/30. Pihak terkait juga melakukan pembayaran
tunai sebesar $100 untuk pengiriman pada tanggal tersebut.

3 Koper yang dijual secara kredit kepada Satchel World seharga $2,200.
Biaya koper yang terjual adalah $1,400.

9 Membayar secara penuh kepada Trunkk Manufacturers.

12 Menerima pembayaran secara penuh dari Satchel World.

17 Dijual koper secara kredit kepada Lady GoGo seharga $1,400. Biaya koper
yang terjual adalah $1.010.

18 Membeli koper seharga $1,900 dari Holiday Manufacturers. FOB shipping

point, termin 1/10, n/30. Pihak terkait juga melakukan pembayaran tunai
sebesar $125 untuk pengiriman pada tanggal tersebut.

20 Menerima kredit $300 (termasuk ongkos kirim) untuk koper yang

dikembalikan ke Holiday Manufacturers.

21 Menerima pembayaran secara penuh dari Lady GoGo

22 Dijual koper secara kredit kepada Vagabond seharga $2.250. Biaya koper
yang terjual adalah $1.350

30 Membayar Holiday Manufacturers secara penuh.

31 Diberikan kredit kepada Vagabond $200 untuk koper yang dikembalikan

seharga $120.

Kode akun Ready-Set-Go mencakup hal-hal berikut: No. 101 Kas, No. 112 Piutang
Usaha, No. 120 Persediaan, No. 201 Utang Usaha, No. 401 Pendapatan Penjualan, No.
412 Retur dan Potongan Penjualan, No. 414 Diskon Penjualan, dan No. 505 Beban
Pokok Penjualan.

Diminta:
Membuat jurnal untuk transaksi bulan Juli bagi Ready-Set-Go dengan menggunakan
sistem persediaan perpetual.

1
Jawaban:

Juli 1 Persediaan 1.500

Utang Usaha 1.500

3 Piutang Usaha 2.200

Pendapatan Penjualan 2.200

Harga Pokok Penjualan 1.400

Persediaan 1.400

9 Utang Usaha 1.500

Persediaan ($1.500 x 2%) 30
Kas 1.470

12 Kas 2.178
Diskon Penjualan 22
Piutang usaha 2.200

17 Piutang Usaha 1.400

Pendapatan Penjualan 1.400

Harga Pokok Penjualan 1.010

Persediaan 1.010

18 Persediaan 1.900
Utang Usaha 1.900

Persediaan 125
Kas 125

20 Utang Usaha 300

Persediaan 300

21 Kas 1.386
Diskon Penjualan 14
Piutang Usaha 1.400

22 Piutang Usaha 2.250

Pendapatan Penjualan 2.250

Harga Pokok Penjualan 1.350

Persediaan 1.350

30 Utang Usaha 1.600

Kas 1.600

31 Retur dan Potongan Penjualan 200

2
 Piutang Usaha 200

Persediaan 120
Harga Pokok Penjualan 120

Soal S5-5A
Pada akhir tahun fiskal Apex Department Store pada tanggal 31 Desember 2014, akun
yang disajikan dalam neraca Saldo yang disesuaikan adalah sebagai berikut:

Beban angkut pembelian $ 5.600

Persediaan 40.500
Pembelian 442.000
Diskon Pembelian 12.000
Retur dan Potongan Pembelian 6.400
Pendapatan Penjualan 718.000
Retur dan Potongan Penjualan 18.000

Informasi tambahan:
1. Persediaan barang dagangan pada tanggal 31 Desember 2014 adalah $65.000
2. Apex Department Store menggunakan sistem periodic.

Diminta:
Buatlah laporan laba rugi melalui laba bruto untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2014.

Jawaban:
Apex Department Store
Laporan Laba Rugi (Sebagian)
Untuk Tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2014
Pendapatan Penjualan
Pendapatan Penjualan $718.000
(-): Retur dan Pot Penjualan 18.000
Penjualan Bersih $700.000
Beban Pokok Penjualan
Persediaan, 1 Januari $ 40,500
Pembelian $442,000
(-) Retur & Pot Pembelian $ 6,400
Diskon Pembelian 12,000 18,400
Pembelian Bersih $423,600
(+) Biaya Angkut 5.600
Beban Pokok Pembelian 429,200
Beban Pokok Barang tersedia
$469,700
untuk dijual
(-) Persediaan, 31 Desember 65,000
Beban Pokok Penjualan 404,700
Laba Kotor $295,300

3
Soal S5-6A
Valerie Fons melakukan bisnis ritel pakaian. Ia membeli semua persediaan barang
dagangan secara kredit dan menggunakan sistem persediaan periodic. Akun Utang
Usaha hanya digunakan untuk mencatat persediaan, semua liabilitas lancar lainnya
diakui dalam akun terpisah. Berikut beberapa informasi untuk tahun fiskal 2011-2014.

2011 2012 2013 2014

Persediaan akhir $13.000 $11.300 $14.700 $12.200
Utang usaha (akhir) 20.000
Pendapatan Penjualan 225.700 240.300 235.000
Pembelian persediaan barang dagangan
141.000 150.000 132.000
secara kredit
Pembayaran tunai kepada pemasok 135.000 161.000 127.000

Diminta:
(a) Hitunglah beban pokok penjualan untuk setiap tahun fiskal 2012, 2013 dan 2014.
(b) Hitunglah laba bruto untuk setiap tahun fiskal 2012, 2013, dan 2014.
(c) Hitunglah saldo akhir utang usaha untuk setiap tahun fiskal 2012, 2013, dan 2014.
(d) Penjualan menurun pada tahun fiskal 2014. Apakah ini berarti profitabilitas yang
diukur dengan tingkat laba bruto, juga harus ditolak? Jelaskan, hitunglah tingkat
laba bruto setiap tahun fiskal untuk membantu mendukung jawaban Anda.
(Bulatkan ke satu angka decimal).

Jawaban:

(a)
2012 2013 2014
Harga Pokok Penjualan:
Persediaan Awal $ 13,000 $ 11,300 $ 14,700
Ditambah: Pembelian 141,000 150,000 132,000
Barang tersedia dijual $154,000 $161,300 $146,700
Dikurangi: Persediaan akhir (11,300) (14,700) (12,200)
Harga Pokok Penjualan $142,700 $146,600 $134,500

(b) 2012 2013 2014

Pendapatan Penjualan $225,700 $240,300 $235,000
Dikurangi: HPP 142,700 146,600 134,500
Laba bruto $ 83,000 $ 93,700 $100,500

(c) 2012 2013 2014

Saldo awal Utang Usaha $ 20,000 $ 26,000 $ 15,000
Ditambah: Pembelian 141,000 150,000 132,000
Dikurangi: Pembayaran ke supplier (135,000) (161,000) (127,000)
Saldo akhir Utang Usaha $ 26,000 $ 15,000 $ 20,000

(d) Tingkat laba bruto 136.8% 239% 342.8%

4
Perhitungan (d):
1. $83,000/$225,700 = 36.8%
2. $93,700/$240,300 = 39%
3. $100,500/$235,000 = 42,8%

Meskipun penjualan pada tahun 2014 mengalami penurunan dibandingkan tahun

sebelumnya, namun tingkat laba kotor mengalami peningkatan. ini berarti harga
pokok penjualan menurun lebih besar dibandingkan penjualan, yang mencerminkan
daya beli atau pengendalian biaya yang lebih baik. Oleh karena itu, meski penjualan
menurun, profitabilitas yang diukur dengan tingkat laba kotor justru membaik.