Anda di halaman 1dari 6

JOB SAFETY ANALYSIS

Pekerjaan yang dikerjakan Jasa Pekerjaan Renovasi Hopper


No. JSA
Lokasi Tanggal
Pelaksana Pekerjaan

NO LANGKAH KERJA JENIS BAHAYA DAMPAK BAHAYA


1 Moving tool dan - Area kerja licin - Tergores
consummable - Material berat dan tajam - Keseleo
- Ergonomi - Terjepit
- Handling material buruk - Low back pain
- Terpeleset
- Tertimpa
- Patah tulang

2 Pembongkaran bibir - Material handling buruk - Memar


stopper hopper - Material berat - Patah tulang
- Percikan api - Low back pain
- Bekerja di ketinggian - Tergores benda tajam
- Tabung bertekanan - Luka bakar
- Kebakaran
- Fatality
3 Fabrikasi - Material handling buruk - Luka memar
- Serpihan material - Terkilir
- Percikan api - Luka robek
- Percikan api las - Luka bakar
- Tabung bertekanan - Tersengat listrik
- Arus listrik dari mesin las - Tertimpa material
- Patah tulang
- Kebakaran
- Ledakan
- Fatality

Pemasangan plat stoper


4 - Material handling buruk - Luka Lecet
hopper (Pengelasan)
- Bekerja di ketinggian - Luka Memar
- Percikan api las - Luka Bakar
- Tersengat Listrik
- Terjatuh dari ketinggian
- Patah tulang
- Kebakaran
- Fatality
5 Pengecoran hopper - Handling material buruk - Terpeleset
- Lantai kerja licin - Terkilir
- Ergonomi - Cidera cabgkul yang tajam
- Material yang tajam - Iritasi pada tangan dan kaki
- Bahan kimia perekat beton

6 Housekeeping - Handling material buruk - Tergores


- Material berat dan tajam - Keseleo
- Area kerja licin - Terjepit
- Low back pain
- Terpeleset
- Tertimpa
- Patah tulang

Note : - Selalu berkoordinasi dengan unit kerja yang terkait


- Pastikan pekerja mengetahui unit sedang operasional atau tidak
- Setiap pekerjaan harus mengurus permit dan closing permit
- Melakukan safety briefing / tool box meeting setiap hari
- Penggunaan APD sesuai area dan jenis pekerjaan yang dilakukan
- Housekeeping dialakukan setiap selesai pekerjaan
JOB SAFETY ANALYSIS

Jabatan Nama Tanda Tangan


1. Ketua
2. Sekretaris Terlampir
3. Anggota
T
- Memastikan JSA sudah dibuat, dipahami dan dilaksanakan oleh semua pekerja
- Setiap memulai pekerjaan Pastikan safety permit sudah dibuat sesuai dengan jenis dan
daerah kerjanya
- Setiap memulai pekerjaan melakukan safety briefing dan berdo'a
- Memastikan semua peralatan sudah sesuai dengan kebutuhan dan standart
- Memastikan penutupan safety permit kondisi tempat kerja sudah aman saat ditinggalkan
- Memasang safety line di lokasi kerja
- Seluruh pekerja tidak boleh bekerja melampaui area yang di tentukan
- Menata alat kerja agar tidak berserakan sehingga tidak terjadi sumber bahaya
- Melakukan manual handling dengan posisi yang benar dan ergonomis
- Melakukan pengangkatan, pemindahan alat kerja dengan hati-hati
- Rotasi atau pergantian tenaga kerja ketika pekerjaan dilakukan lebih dari 12 jam
- Menyediakan penerangan yang cukup ketika pekerjaan dilakukan malam hari
- Melakukan pengawasan proses pekerjaan yang berlangsung oleh safety officer
- Melakukan housekeeping setelah selesai pekerjaan
- Memastikan menggunakan APD yang sesuai dengan standart Petrokimia Gresik
(safety hat, safety shoes, sarung tangan kulit/katun, masker debu, masker gas)

- Melakukan Safety Briefing dan membuat Safety Permit sebelum pekerjaan dimulai
- Selalu berkomunikasi dengan pemilik area & unit-unit kerja terkait
- Dikerjakan oleh tenaga kerja yang berpengalaman dan bersetifikasi di bidangnya
- Menyediakan APAR dan memproteksi adanya percikan api dengan fire blanket
- Memastikan tidak terdapat bahan mudah terbakar min 11 m, Jika kondisi tidak memungkinkan,
maka perlu membasahi lantai
- Memastikan tabung oxyacetylene diletakkan berdiri pada troli dan ditutup fire blanket
- Memastikan flashback arrestor terpasang di kedua tabung
- Memastikan tidak terdapat kebocoran gas pada flashback arrestor dengan
mengecek menggunakan air sabun
- Memastikamn cover gerinda terpasang dan cek kesesuaian rpm batu dan mesin
- Pastikan area dibawah pekerjaan aman dari aktivitas pekerja serta
memasang barikade standby di area kerja dan memasang safety sign
- Fire watcher standby di area pekerjaan panas berlangsung sampain min 30 menit setelah
pekerjaan selesai
- Memastikan seluruh pekerja menggunakan APD yang sesuai (safety helmet, safety shoes,
seragam kerja/rompi kerja, sarung tangan kain, masker gas dan masker debu) dengan baik dan benar.

- Safety briefing dilakukan sebelum memulai pekerjaan


- Mempersiapkan dan membuat safety permit sebelum pekerjaan dimulai
- Melakukan pengawasan yang melekat dari dimulainya pekerjaan sampai pekerjaan selesai oleh Safety Officer atau Safety Man
- Memastikan pekerja dalam kondisi yang sehat
- Memasang safety line di area kerja
- Pastikan area kerja aman dari bahaya
- Cek kebocoran tabung dan selang dengan air sabun sebelum memulai pekerjaan
- Memastikan isolasi pada mesin las dalam kondisi yang baik
- Menyediakan Pemadam Api (APAR) di tempat kerja dan/atau selang air / air mengalir
- Memastikan tabung gas oksigen dan asitelin terikat di troli (minimal menggunakan tali tampar) dan memakaikan fire blanket
- Memastikan cover gerinda selalu terpasang dengan baik dan benar
- Ditunjuk 1 orang sebagai pengawas api (firewatcher)
- Mengamankan material yang mudah terbakar ±15 meter dari titik pekerjaan
- Memastikan seluruh pekerja menggunakan APD yang sesuai (safety helmet, safety shoes,
seragam kerja/rompi kerja, sarung tangan kain dan sarung tangan kulit, masker gas dan masker debu,
googles, faceshield) dengan baik dan benar.

- Safety permit dibuat sebelum melakukan pekerjaan


- Melakukan safety briefing sebelum melaksanakan pekerjaan
- Melakukan pengawasan yang melekat dari dimulainya pekerjaan sampai pekerjaan selesai oleh Safety Officer
- Memasang safety line di area kerja
- Memasang safety sign sesuai dengan jenis pekerjaan di area kerja
- Dikerjakan oleh personil yang berkompeten dan dalam kondisi sehat
- Menyediakan Pemadam Api (APAR) di tempat kerja dan/atau selang air/air mengalir
- Bekerja sesuai dengan tahapan dan prosedur bekerja yang ditentukan secara harti-hati
- Sambungan kabel yang digunakan harus terisolasi dengan baik
- Menugaskan 1 orang di bawah sebagai pengawas api (firewatcher)
- Memastikan tidak ada titik api selama 30 menit setelah selesai pekerjaan
- Memastikan tersedia minimal 2 HT (handy talky) sebagai alat koordinasi kerja
- Memastikan alat kerja yang digunakan dalam kondisi baik dan layak pakai
- Menjauhkan barang-barang yg mudah terbakar ±15 meter dari titik pekerjaan, untuk barang yang
tidak dapat dipindah harus ditutup dengan fire blanket yang dibasahi
- Memastikan seluruh pekerja menggunakan APD yang sesuai (safety helmet, safety shoes,
seragam kerja/rompi kerja, sarung tangan kain dan sarung tangan kulit, masker gas dan
masker debu, googles, faceshield dan full body harness double hook) dengan baik dan benar.

- Safety briefing dilakukan sebelum memulai pekerjaan


- Mempersiapkan dan membuat safety permit sebelum pekerjaan dimulai
- Melakukan pengawasan yang melekat dari dimulainya pekerjaan sampai pekerjaan selesai
oleh Safety Officer atau Safety Man
- Pastikan kondisi semua pekerja sehat tidak ada yang sakit
- Koordinasi dan komunikasi yang baik dan benar
- Pekerja memakai APD seperti sarung tangan, sepatu boot, helm, rompi, dan masker

- Dikerjakan dengan hati-hati


- Memastikan material di ikat dengan kuat dan benar
- Memastikan area kerja benar-benar sudah bersih, rapi dan aman dari sisa material
- Memastikan menggunakan APD yang sesuai dengan standart Petrokimia Gresik (safety hat,
safety shoes, sarung tangan kulit/katun, masker debu, google, masker gas)

Anda mungkin juga menyukai