Anda di halaman 1dari 2

Stadion Gelora Joko Samudro

Gelora Joko Samudro

Informasi stadion
Pemilik Pemerintah Kabupaten Gresik
Lokasi
Lokasi Kebomas, Gresik, Jawa Timur,
Indonesia
Koordinat 7.1861817°S 112.6499459°E
Konstruksi
Dibuka 22 September 2015; 8 tahun lalu
Direnovasi 2024; 0 hari lalu
Biaya pembuatan Rp108 miliar (Renovasi 2024)[1]
Data teknis
Permukaan Rumput Zoysia matrella
Kapasitas 25.000
Pemakai
Persegres Gresik United

Stadion Gelora Joko Samudro adalah sebuah stadion sepak bola di


daerah Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Indonesia. Stadion ini dibangun oleh
Pemerintah Kabupaten Gresik dan menelan dana sekitar Rp300 miliar rupiah, Proyeksi awal
anggaran yang dibutuhkan totalnya Rp 850 miliar rupiah. Stadion ini berkapasitas 25.000
penonton. Stadion ini menjadi kandang bagi Persegres Gresik United dan Putra Sinar Giri FC

SEJARAH
Pemerintah Kabupaten Gresik memulai pembangunan Stadion Gelora Joko Samudro
sejak 2012-2017. Soft launching stadion dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur saat
itu Soekarwo pada 22 September 2015. Selama kurun waktu lima tahun, pembangunan stadion
menghabiskan total anggaran Rp276,9 miliar. Rincian dana tersebut yaitu tahap awal yaitu tahap
perencanaan, kontruksi I dan II pada tahun 2012-2015 menelan dana Rp265,5 miliar. Periode
tahun 2016 pengerjaan konstruksi III menelan dana Rp2,3 milar.
Pada tahun 2017, Stadion Gelora Joko Samudro telah mendapat rekomendasi
dari PSSI untuk bisa menggelar pertandingan sepak bola tingkat nasional hingga internasional.
Sejak saat itu stadion ini menjadi markas dari klub asal Kabupaten Gresik Persegres Gresik
United. Selain itu sejumlah kejuaraan internasional juga diadakan di stadion ini.

Sebelum resmi menyandang nama Gelora Joko Samudro, stadion yang terletak
di Kebomas, Gresik ini dikenal dengan Stadion Gunung Lengis. Nama tersebut menimbulkan
banyak pro dan kontra sehingga dicari nama terbaik untuk disematkan pada stadion kebanggan
masyarakat Kabupaten Gresik. Dari berbagai usul seperti Stadion Prabu Satmoto, Stadion Joko
Samudro, Stadion Ainul Yakin, Stadion Raden Paku, Stadion Sunan Giri, Stadion Sultan Abdul
Faqih, Stadion Gunung Lengis dan Stadion Gelora Joko Samudro. Akhirnya para ulama, kiai,
budayawan, serta unsur olahragawan sepakat untuk memberi nama Gelora Joko Samudro untuk
stadion yang bakal soft opening pada 9 September 2015 mendatang itu

KESIMPULAN
Stadiun adalah sarana untuk menyalurkan bakat bagi penggemar olahraga sepak bola,
distadiun juga terdapat mempererat tali silaturahmi antar suporter. Selain itu stadiun juga dapat
memberi nilai positif bagi lingkungan sekitarnya.

KRITIK
Letak stadiun ini yang berada di jalan Nasional, di khawatirkan menimbulkan kemacetan
parah. Tanpa stadiun pun jalan Veteran tempat stadiun ini berdiri sudah sangat rawan macet.
Apalagi dengan adanya stadiun sedangkan Pemkab Gresik tidak ada kewenangan untuk
mengubah jalan Veteran yang merupakan jalan Nasional.

SARAN
1. Dalam membangun sebuah bangunan harus diperhatikan dampak yang akan di timbulkan
2. Tetap memperhatikan aturan mengenai pruntukan lahan, syarat KLB dan KBD dan
peraturan – peraturan lainnya sehingga tetap mengarah kepada kesetimbungan
lingkungan alam

Anda mungkin juga menyukai