Anda di halaman 1dari 33

dr.

Alvi Milliana

Eukariot

Membran intrasel (sitoplasmik)

Kompartemen dibatasi selaput

Sistem endomembran / sistem vakuolar

1. Membran nukleus

2.Retikulum endoplasma

3. Aparatus golgi

4. Lisosom

5. Vakuola

Sistem endomembran bekerja secara dinamis & memiliki jaringan kerja yang terintegrasi

Biosynthetic pathway (secretory pathway)

Endocytic pathway

1. Constitutive secretion

2. Regulated secretion

Biosynthesis pathway >< Endocytic pathway

Vesikel

Jalur yang sesuai

Reseptor

Sorting signal

Sintesis protein

Fungsi sistem endomembran

Regulasi lalu lintas protein

Bagian dari sitoplasma yang mengisi ruang antar organela Volume: +/- 50 % vol sel Berisi: air, protein, enzim, ribosom Berlangsung aktivitas sel yg berkaitan dg transformasi sol-gel Terdapat sitoskelet

Definisi

Jaring-jaring serat yang membentang di seluruh sitoplasma - Kuat - Stabil - Lentur - Dinamis

Sifat

Fungsi

1. Mempertahankan bentuk sel 2. Tambatan bagi organela 3. Sebagai jalur vesikel & organela bergerak menuju tujuan 4. Motilitas sel 5. Regulasi aktivitas biokimiawi

Komponen Sitoskeleton

Mikrotubulus

Mikrofilamen

Filamen Intermediat

Tabung berongga yang tersusun dari protein Fungsi

1. Mempertahankan bentuk sel 2. Motilitas sel 3. Pergerakan kromosom dalam pembelahan sel 4. Pergerakan organel

Batang berongga 25 nm, pj 250 nm- 25 m Dinding : protein globulin Tubulin Dimer polipeptida : tubulin alpha & beta 1 mikrotubulus = 13 protofilamen tersusun paralel Dapat bertambah panjang & dapat diurai

1. Stabil

Silia, flagela
Gelendong pembelahan Serabut tunggal sebagai kerangka Sentriol, silia, flagela

Berdasarkan sifat
2. Labil

1. Sitoplasmik

Berdasarkan lokasi

2. Penyusun organela

Ukuran 25 m Serabut tunggal Sebagai kerangka dalam & transfer molekul Sifat labil

Di dekat nukleus
MTOC = microtubule-

organizing center

Pada hewan: sentrosom dg sentriol Pada tumbuhan tingkat tinggi: gelendong pembelahan

Pada sel hewan, mikrotubulus keluar dari sentrosom

Pusat pengorganisasian mikrotubulus

Sepasang sentriol yang saling tegak lurus

1 sel = sepasang sentriol yang saling tegak lurus 1 sentriol = 9 set triplet mikrotubulus yang tersusun membentuk cincin 1 set = 3 mikrotubulus yang menyatu membentuk triplet Membelok ke arah pusat dengan sudut 45

Sentriol tidak memiliki mikrotubulus sentral Pola = 9+0 Fungsi: berperan dalam pembentukan gelendong mitosis

Mikrotubulus: Silia & Flagela

Silia

Flagella

Mengayun maju mundur

Mengombak

Struktur Silia & Flagela


9 doplet mikrotubulus membentuk cincin Mikrotubulus A: lengkap = 13 subunit Mikrotubulus B: tidak lengkap = 11 subunit

Pola 9+2

Sentral: 2 mikrotubulus tunggal Dibungkus membran

Struktur Pergerakan Silia & Flagela


Dinein: pasangan protein berjarak teratur di sepanjang doblet Neksin: protein penautsilang Jari-jari radial

Gerakan Silia & Flagela

Silia

Flagella

Mengayun maju mundur

Mengombak

Biogenesis Sentriol sebagai Tubuh Basalis


Pasangan sentriol bergerak ke dekat permukaan sel tempat silia akan tumbuh

Penggandaan sentriol

Anak sentriol

Satelit

Tumbuh tubuh basalis

Struktur

Batang padat 7 nm Tersusun dari rantai ganda subunit aktin : protein globular Membentuk helix ganda Bentuk : lurus & bercabang membentuk jejaring struktural

Fungsi
Menahan tegangan (gaya tarik) Menyokong bentuk sel => oleh microfilament cortex -> semisolid gel Meningkatkan luas permukaan sel => mikrovili usus Motilitas sel

Aktin & miosin tersusun berselang seling paralel di sepanjang sel otot Gerakan berjalan dari lengan miosin mendorong filamen aktin & miosin yg paralel saling melewati Filamen aktin & miosin saling mendekat di bagian tengah

Memperpendek sel otot = kontraksi

Pseudopodia berkontraksi melalui perakitan reversibel aktin menjadi mikrofilamen

Mikrofilamen kortex di dekat ujung sel yang tertinggal akan berkontraksi

Mendorong sitoplasma interior ke dalam pseudopodia

Mikrofilamen berperan dalam aliran sitoplasmik (cytoplasmic streaming) pada sel tumbuhan
- Interaksi aktin-miosin - Transformasi sol-gel Aliran sirkuler sitoplasmik

Mempercepat distribusi materi dalam sel

FILAMEN INTERMEDIAT
Struktur Fungsi

- 8-12 nm - Terdiri dari 4-5 protofilamen yang tersusun melingkar -Tersusun dari protein fibrosa / keratin

- Menahan tegangan - Menetapkan posisi organel - Menyusun lamina nucleus

Major Types of Intermediat Filament Protein


Types of IF Nuclear Vimentin-like Component Polypeptides Lamin A, B, & C Vimentin Desmin Glial fibrillary acidic protein Epithelial Type I keratins (acidic) Type II keratins (basic) Cellular location Nuclear lamina Many cell of mesenchymal Muscle Glial cell Epithelial cell & derivates (hair, nail)

Axonal

Neurofilament proteins

Neurons

Struktur & Fungsi Sitoskeleton


Sifat Struktur Mikrotubulus Tabung berongga; 13 polimer tubulin Mikrofilamen 2 untai aktin yg teranyam; @ = polimer subunit aktin 7 nm Aktin Filamen Intermediat Protein fibrosa yg mengumpar

Diameter Subunit protein

25 nm; lumen 15 nm Tubulun, dimer: alpha & beta tubulin

8-12 nm Famili keratin

Fungsi

Mempertahankan bentuk sel Motilitas sel Pergerakan kromosom saat mitosis Pergerakan organel

Mempertahankan bentuk sel Kontraksi otot Aliran sitoplasmik Motilitas sel

Mempertahankan bentuk sel Tambatan nukleus & organel lain Pembentukan lamina nukleus

Anda mungkin juga menyukai