ANATOMI
40
ANATOMI
42
43
44
TUBA EUSTACHI US
VENTILASI
FUNGSI
DRAINASE
PROTEKSI
Pendek, lebar dan letaknya horizontal Adenoid anak relatif lebih besar
45
46
Fisiologi Pendengaran
47
Amplifikasi getaran
Nukleus auditorius
48
Fisiologi Keseimbangan
Gerakan Kepala dan tubuh
Depolarisasi
49
DEFINISI
Infeksi kronis di telinga tengah Perforasi membran timpani Sekret (+) encer/kental/bening/nanah
50
Perjalanan Penyakit
OMA stadium perforasi
2 bulan
OMSK
< 2bln
51
Perjalanan Penyakit
Otitis media
51
Patogenesis
Banigna
Maligna
Aktif
Tenang
1. OMSK aktif, merupakan OMSK dengan sekret yang keluar dari kavum timpani secara aktif. 2. OMSK tenang, ialah OMSK yang keadaan kavum timpaninya terlihat basah atau kering.
52
Letak Perforasi
56
Diagnosis OMSK
Gejala Klinis
Pemeriksaan THT(otoskop)
Penala
Foto mastoid
58
Diagnosis
Anamnesis (history-taking)
Terjadi perlahan dan penderita seringkali datang dgn gejala-gejala penyakit yang sudah lengkap. Telinga berair, sekret di liang telinga yang pada tipe tubotimpanal sekretnya lebih banyak dan seperti berbenang (mukous), tidak berbau busuk dan intermiten, sedangkan pada tipe atikoantral, sekretnya lebih sedikit, berbau busuk, kadangkala disertai pembentukan jaringan granulasi atau polip, maka sekret yang keluar dapat bercampur darah. Keluhan kurang pendengaran atau telinga
Pemeriksaan otoskopi Pemeriksaan otoskopi akan menunjukan adanya dan letak perforasi.
Pemeriksaan radiologi
- Radiologi konvensional, foto polos radiologi, - Posisi Schller berguna untuk menilai kasus kolesteatoma - CT scan dapat lebih efektif menunjukkan anatomi tulang temporal dan kolesteatoma.
Gejala Klinis
Telinga Berair (Otorrhoe)
Gangguan Pendengaran
Vertigo
Kolesteatoma
Sekret bau/nanah
59
Otoskopi
MT utuh
MT perforasi
Otitis eksterna difusa Otomikosis Dermatitis/eksim Otitis eksterna maligna Miringitis granulomatosa
Komplikasi (-)
Komplikasi (+)
Lihat algoritma 1
Kolesteatom (+)
OMSK Bahaya
Lihat algoritma 2
Algoritma 1
OMSK benigna Kolesteatom (-) OMSK bahaya Kolesteatom (+) Pilihan Atikotomi anterior Timpanoplasti dinding utuh Timpanoplasti dinding runtuh Atikoantroplasti Timpanoplasti buka-tutup
OMSK tenang
OMSK aktif
Cuci telinga Antibiotik sistemik Lini 1: Amoksisilin/ sesuai kuman penyebab Antibiotik topikal
Perforasi menetap
RO mastoid Audiogram
Algoritma 2
OMSK + Komplikasi Komplikasi intra Kranial
Abses ekstradura Abses perisinus Tromboflebitis sinus lateral Meningitis Abses otak Meningitis otikus Rawat inap Periksa sekret telinga Antibiotik IV dosis tinggi 7 15 hari Konsul spesialis anak/saraf Mastoidektomi Operasi bedah saraf
Miringoplasti
Timpanoplasti
Timpanoplasti
lebih berat atau OMSK benigna yang tidak bisa dg konservatif - Tujuan menyembuhkan penyakit serta memperbaiki pendengaran Pendekatan ganda timpanoplasti (Combined approach tympanoplasty) - Dilakukan pada kasus Maligna dan Benigna dengan jaringan granulasi yang luas. - Tujuan menyembuhkan penyakit serta memperbaiki pendengaran tanpa melakukan teknik mastoidektomi radikal
Komplikasi
A. Komplikasi ditelinga tengah : 1. Perforasi persisten membrane timpani 2. Erosi tulang pendengaran 3. Paralisis nervus fasial B. Komplikasi telinga dalam 1. Fistel labirin 2. Labirinitis supuratif 3. Tuli saraf (sensorineural)
C. Komplikasi ekstradural 1. Abses ekstradural 2. Trombosis sinus lateralis 3. Petrositis D. Komplikasi ke susunan saraf pusat 1. Meningitis 2. Abses otak 3. Hindrosefalus otitis
thankyou