Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UNSRAT/ RSU. Prof. Dr. R.D. Kandou-Manado
3/16/2014
Definisi
Penyakit infeksi sistemik yang disebabkan M Tuberculosis
3/16/2014
Klasifikasi
Menurut The American Thoracic Society (1981) dengan modifikasi O : tidak menderita penyakit TB, tidak pernah terinfeksi, dan tidak pernah terpajan TB I : tidak mnderita penyakit TB, tidak pernah terinfeksi, tetapi terancam kena infeksi karena terpajan TB II : terinfeksi TB/tes tuberkulin (+), tetapi tidak menderita TB/gejala TB (-), radiologi tidak mendukung, bakteriologi (-) III : sedang menderita TB, TB di luar paru IV : pernah TB, tapi saat ini tidak ada penyakit aktif V : dicurigai TB
3/16/2014
Etiologi
Mycobacterium tuberculosis (MTB) tipe humanus, tipe bovinus atau africanus (jarang)
3/16/2014
Epidemiologi
Negara berkembang >> Negara maju 20-40% populasi Tahun 2000 > 1 jut kasus TB baru di seluruh dunia Angka kejadian infeksi TB ditetapkan dengan uji tuberkulin 2-3% di negara berkembang 1/3-1/2 kasus pada usia < 15 tahun TB pada bayi 5.000-6.000/100.000 populasi, biasanya TB berat
3/16/2014 5
Patofisiologi
Fokus primer ditandai dengan penimbunan sel PMN & proliferasi sel epiteloid (tuberkel) sel langhans dikelilingi limfosit Onset penyakit, basil TB dibawa makrofag (lokus primer) kelenjar limfe regional fokus di parenkim pembesaran KGB (kompleks primer)
3/16/2014 6
Masa inkubasi TB berlangsung 2-12 minggu merangsang respon imun seluler Penyebaran hematogen, limfogen Fokus tidak langsung menjadi penyakit, namun berpotensi menjadi fokus reaktivasi
3/16/2014
3/16/2014
Pemeriksaan Penunjang
Tes Tuberkulin (+) = indurasi > 10 mm (+/-) = indurasi 5-9 mm (-) = indurasi < 4 mm Laboratorium BTA, serologis, LED Foto toraks Tes BCG
3/16/2014 9
dianggap TB
beri OAT observasi 2 bulan Membaik TB OAT teruskan
3/16/2014
TB kebal obat
0
Tidak jelas
1
Laporan keluarga, BTA (-) atau tidak tahu Bawah garis merah -
3
BTA (+)
< 3 minggu -
+
> 3 minggu > 1 cm, jumlah > 1 tidak nyeri
Pembengkan tulang/sendi
Foto toraks
3/16/2014
normal
ada
Sugestif/curiga
12
Diagnosis TB : bila jumlah skor > 6 Skor 5, usia balita, atau ada kecurigaa TB yang kuat rujuk RS untuk evaluasi lebih lanjut Profilaksis anak kontak dengan TB dewasa sputum BTA (+) namun evaluasi dengan sistem skor nilai > 5
3/16/2014 13
Kriteria Diagnosis
Anamnesis Pemeriksaan Fisis Pemeriksaan penunjang
3/16/2014
14
Penatalaksanaan
Pengobatan profilaksis INH 5-10 mg/kg/hr - primer : anak kontak erat TB BTA (+) INH minimal 3 bln, tuberkulin (-) dihentikan bl tuberkulin ulang (-) penularan TB aktif (-) - sekunder : anak inf TB yaitu tuberkulin (+) tetapi tidak sakit, diberikan selama 6-9 bulan Dasar : kombinasi > 2 atau lebih obat OAT - INH selalu harus diberikan - pengobatan harus teratur - perbaiki gizi - pengobatan infeksi lain - pengobatan ulangan biasanya lama
3/16/2014 15
INH : 10-15 mg/kg/hr, max 400 mg/hr Rifamfisin : 10-15 mg/kg/hr, max 450 mg/hr Etambutol : 15-20 mg/kg/hr, max 1 gr/hr PZA : 20-30 mg/kg/hr Streptomisin : 30-40 mg/kg/hr, max 750 mg/hr Vit B6 : 20-50 mg/hr Prednison : 1-2 mg/kg/hr Suportif : istirahat, diet, roboransia Rehabilitasi : pengobatan penyakit penyerta
16
3/16/2014
3/16/2014
17