ABSTRAK
Latar Belakang
Kurang informasi mengenai keamanan jantung
dari obat antipsikotik atipikal sedangkan obat ini
sudah menggantikan obat antipsikotik tipikal
Metode
Menggunakan
metode
penelitian
kohort
retrospektif dengan analisis primer menggunakan
44,218 responden dengan obat tipikal dan 46,089
responden dengan obat tipikal dan 186.000
responden tanpa menggunakan obat antipsikotik
ABSTRAK
Hasil
Pengguna obat antipsikotik tipikal maupun
atipikal memiliki nilai kematian medadak
akibat penyakit jantung yang lebih tinggi
dibanding yang tidak menggunakan obat
antipsikotik
ABSTRAK
Kesimpulan
Penggunaan obat antipsikotik tipikal dan
atipikal memiliki resiko yang sama terhadap
kematian mendadak akibat penyakit jantung
Latar Belakang
Terdapat data yang luas mengenai
keterkaitan obat antipsikotik tipikal
dengan
peningkatan
resiko
dari
kematian
mendadak
akibat
henti
jantung
Obat tipikal memblok repolarisasi
potasium dan mengakibatkan prolong
interval QT, selain itu mengakibatkan
takiaritmia ventrikel
Latar Belakang
Sedikitnya
informasi
mengeni
keselamatan
jantung
dari
obat
antipsikotik atipikal menjadikan latar
belakang penelitian ini dilakukan.
Metode
Responden yang digunakan usia 30-74
tahun, dikarenakan usia 30 tahun jarang
ditemukan pasien dengan penyakit
jantung dan jika usia lebih dari 74 tahun
kematian akibat penyakit jantung
diragukan
Metode
Kriteria inklusi lainnya adalah mereka
yang telah dirawat di Tennese medicaid
selama 730 hari
Hasil
Pengguna
Hasil
Mantan
Hasil
Diantara pengguna obat atipikal angka
kejadiannya meningkat sebesar 1,59
untuk mereka yang menggunakan obat
dengan dosis rendah dan 2,86 bagi
mereka yang konsumsi dosis tinggi.
Simpulan
Kesimpulannya, pengguna dari kedua
kelas antispikotik dalam penelitian ini
memiliki peningkatan risiko kematian
mendadak akibat henti jantung yang
selaras dengan peningkatan dosis
penggunaannya.
Dengan hasil penemuan ini, bisa
dinyatakan
bahwa
penggunaan
antispikotik atipikal tidak lebih aman
dari penggunaan obat lama.