Si Pico sebenarnya adalah Mahasiswa biasa, namun dia bisa
menjadi superhero dikarenakan ketika ia tidak tidur selama 3
hari, dia terlalu banyak minum kopi, sehingga aliran darahnya mengandung banyak kafein. Kemudian pada suatu waktu pada hari itu juga dia sedang berjalan jalan mencari udara segar, dia kelebihan kafein dan menyebabkan dia hilang kendali, dia pun terpeleset dan tercebur kedalam kolam yang terkena radiasi nuklir. kandungan kafein yang berlebih pada tubuhnya menyelamatkannya dari jangkitan radiasi, dan menyebabkan dia memiliki kemampuan untuk berubah menjadi PICO. Dia lambat laun menyadari takdirnya, dia pun membantu para sesama mahasiwa yang gemar lembur, dengan cara memberikan hormon kafein agar mahasiswa selalu semangat dan melek dalam mengerjakan deadline yang sebegitu banyaknya.