4 Obat-Obat Kardiovaskuler
4 Obat-Obat Kardiovaskuler
KARDIOVASKULER
Ns.SUPADI,M.Kep.,Sp.MB
POLTEKKES SEMARANG
PENDAHULUAN
I.b. Penggunaan BB
Sebagai anti angina seperti disebutkan diatas. Ada
beberapa BB yang tersedia di Indonesia
Nama generik
Nama dagang
Propanolol
10 + 40mg
Inderal
Bisoprolol
2,5 + 5 mg
Concor,Maintate, Hapsen,
Atenolol
50 + 100mg Tenormine
Metoprolol
50 + 100mg Lopressor,Seloken
Carvedilol
6.25 + 25 mg Dilbloc, Vi Bloc
( tabel 1-1)
Ringkasan :
1. BB sangat luas pemakaiannya dalam bidang kardiovaskuler
termasuk untuk angina, hipertensi, infark akut, post infark, aritmia
dan yang terbaru untuk gagal jantung kronik.
2. Untuk gagal jantung baru 3 macam yang sudah diuji luas
pemakaiannya yaitu Carvedilol, metoprolol dan bisoprolol, namun di
USA hanya carvedilol dan metoprolol yang diterima untuk terapi
CHF.
3. BB sangat efektive mengatasi angina, sebagai obat tunggal atau
pun sebagai kombinasi. Pada SKA merupakan obat empat
serangkai, yaitu dengan aspirin, statin, ACE Inhibitor.
4. Untuk hipertensi BB dapat mengatasi hipertensi untuk sekitar 5070%. untuk pertama kali BB dikenal sebagai obat anti hipertensi.
II. NITRAT
VI. DIURETIKA
Adalah obat yang mengubah fisiologi ginjal, dimana
diharapkan timbul pengeluaran urine yang berlebih,
terutama pengeluaran Natrium (kadang disebut
Natriuresis). Diuretika diberikan kepada penderita
dengan adanya retensi air yang ditandai antara lain
adanya edema. Diuretika merupakan obat pilihan awal
untuk mengobati gagal jantung kongestif, dimana
dengan bertambahnya pengeluaran urine akan diikuti
dengan perbaikan klinis, sesak berkurang, dll. Diuretika
pada gagal jantung sering dikombinasi dengan ACE-I,
sedangkan diuretika merupakan terapi awal pada
penderita dengan hipertensi, yang bisa dikombinasi
dengan BB
THIAZIDE Diuretics
Direkomendasikan untuk terapi awal dari hipertensi, dan berfungsi
untuk mencegah reabsorpsi Na+ dan K+ dibagian distal nepron.
Efek diuretika kurang, namun lebih bersifat efek anti hipertensi.
Indikasi : terapi awal pada hipertensi, terutama pada usia lanjut.
Thiazide diuretika lain :
Metolazone
Mykrox
Indapamide (Natrilix)
Potassium Sparing Agent
Amiloride dan Triamterene
Bersifat menahan K+ dan Mg+
Efek diuretika yang lemah
Kadang dikombinasi dengan Thiazide
Kerjanya beda dengan Aldosteron antagonis
Spironolactone dan Eplerenom
Merupakan aldosteron antagonis sekaligus pottasium spares.
THANK YOU