DAN
BUNYI PARU
BUNYI JANTUNG
Pendahuluan
memahami anatomi dan siklus
jantung
memahami konsep terjadinya bunyi
jantung
memahami dan trampil melakukan
auskultasi jantung
Auskultasi
Bunyi jantung
BJ I dan BJ II
BJ III dan BJ IV
BUNYI PARU
AUSKULTASI
Jenis
Lamanya Bunyi
Intensitas
Bunyi
Eskpirasi
Lokasi Bunyi
Nada Bunyi
Terdengar
Ekspirasi
Secara
Normal
Relatif
Hampir di
Rendah
seluruh kedua
lapang paru
Vesikular
Bunyi inspirasi
Pelan
berlangsung lebih
lama daripada
bunyi ekspirasi
Bronkovesikular
Lama
Sedang
berlangsung bunyi
inspirasi dan
bunyi ekspirasi
kurang-lebih
sama
Sedang
Sering pada
ruang sela iga
ke-1 dan ke-2
di sebelah
anterior dan
pada daerah
interskapular
Bronkial
Bunyi ekspirasi
Keras
berlangsung lebih
lama daripada
bunyi ekspirasi
Relatif
Tinggi
Pada daerah
manubrium
(jika benarbenar
terdengar)
Trakeal
Lama
Sangat Keras Relatif
berlangsung bunyi
Tinggi
inspirasi dan
bunyi ekspirasi
kurang-lebih
sama
Di daerah
trakea pada
leher
- Pemeriksaan egofoni
Suara tambahan paru
Cracles
Rales
Friction rub
Pendahuluan
Untuk memahami bunyi paru:
Struktur anatomi saluran pernafasan
Fisiologis saluran pernafasan
Mekanika pernafasan
Z = airway generation
BR = bronchus
BL = bronchiole
TBL = terminal bronchiole
RBL = resp. Bronchiole
AD = alveolar duct
AS = alveolar sac.